Laporan Hasil Kegiatan Lokmin [PDF]

Citation preview

LAPORAN HASIL KEGIATAN RAPAT LOKAKARYA MINI LINTAS SEKTOR TK. PUSKESMAS TANGGAL 30 MARET 2016 1. Pendahuluan Pembangunan kesehatan diarahkan pada peningkatan kualitas sumberdaya manusia serta kualitas kehidupan dan usia harapan hidup manusia, peningkatan kesejahteraan keluarga dan masyarakat, serta mempertinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat. Puskesmas sebagai unit organisasi kesehatan melaksanakan pembinaan dan mem- berikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu.



Salah satu strategi pembangunan kesehatan adalah meningkatkan pelayanan kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu, dan berkeadilan serta berbasis bukti dengan mengutamakan pada upaya promotif dan preventif. Untuk kepentingan tersebut perlu peningkatan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.



Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, ada indikasi meningkatnya permintaan ( Demant ) atau tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan. Sehubungan dengan hal tersebut, fasilitas kesehatan termasuk puskesmas



perlu



secara



terus-menerus



meningkatkan



kualitas



pelayanan



kesehatan kepada masyarakat, serta adanya pembinaan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi / kabupaten / kota.



Oleh karena itu, puskesmas dan jaringan harus selalu dapat merespon perkembangan masalah kesehatan yang terjadi (tren penyakit) dan berkembang ditengah masyarakat di wilayah kerja PKM Langensari 1. Salah-satu sarana yang adalah melalui rapat lokakarya mini puskesmas yang dilaksanakan secara berkala setiap triwulan.



2. Tujuan. 



Mengetahui permasalahan kesehatan yang berkembang pada masyarakat







Mengetahui



hambatan-hambatan



dalam



memberikan



pelayanan



kepada



masyarakat, baik di pustu atau poskesdes 



Melalakukan evaluasi pelaksanaan program







Membuat rencana tindak-lanjut program dalam RUK bulanan



1



3. Waktu dan Tempat Pelaksanaan



Waktu pelaksanaan



: Pkl. 08.00 WIB s/d selesai



Tempat pelaksanaan



: Aula PKM Langensari 1



4. Peserta



Peserta lokakarya Mini TK Puskesmas Langensari 1 adalah Camat, Kepala Desa di Wilayah Puskesmas, PKK tk. Kecamatan dan Desa, Kader Kesehatan dan dari BKKBN/PLKB , sebanyak 64 orang, dengan rincian sebagai berikut : a. Camat dan PKK Tk. Kecamatan



: 2 orang



b. Kepala Desa Dan PKK Desa



: 6 orang



c. Kader Posyandu



: 54 orang



d. BKKBN / PLKB



: 1 orang



e. Toma



: 1 orang



5. Pembiayaan



Biaya kegiatan rapat lokakarya mini puskesmas di PKM Langensari 1 berasal dari dana DAK Non Fisisk bantuan operasional kesehatan ( BOK ) T.A 2016 puskesmas sebesar Rp 5.339.000,- (Lima juta tiga ratus tiga puluh sembilan ribu rupiah). 6. MASUKAN HASIL KEGIATAN PROGRAM 



PROGRAM GIZI. NO



1 2 3



4



5



6



7



INDIKATOR



Cakupan Keluarga Sadar Gizi Cakupan Balita Ditimbang (D/S) Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A bagi Bayi (6-11 bulan) Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A Bagi Anak Balita (12-59 bulan) Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A bagi Ibu Nifas Cakupan Distribusi Tablet Fe 90 tablet pada ibu hamil Cakupan Distribusi MP- ASI Baduta Gakin



SASARAN



PENCAPAIAN



CAKUPAN



TARGET



9,407



8,717



92.67



100.00



1,990



1,900



95.48



80.00



229



222



96.94



100.00



1,592



1,566



98.37



90.00



600



534



89.00



100.00



603



490



81.26



90.00



1



1



100.00



100.00



2



8



Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan Cakupan ASI Eksklusif



9



-



100.00



100.00



471



355



75.37



90.00



NO



INDIKATOR



1



Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4



603



539



89.39



85.52



Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Cakupan Komplikasi Kebidanan yang ditangani Cakupan Pelayanan Nifas



600



534



89.00



80.44



121



97



80.17



63.42



600



513



85.50



84.00



Cakupan Kunjungan Neonatus 1 (KN1) Cakupan Kunjungan Neonatus Lengkap (KN Lengkap) Cakupan Neonatus dengan Komplikasi yang ditangani Cakupan Kunjungan Bayi Cakupan Pelayanan Anak Balita Cakupan Peserta KB Aktif



571



523



91.59



89.00



571



503



88.09



80.00



86



60



69.77



34.93



571



365



63.92



80.85



2,641



1,760



66.64



90.00 100.00



3 4 5 6



7 8 9 10



SASARAN



PENCAPAIAN



CAKUPAN



5,649



4,414



78.14



SASARAN



PENCAPAIAN



CAKUPAN



TARGET



PROGRAM IMUNISASI NO



-



7



PROGRAM KIA DAN KB



2



-



7



INDIKATOR



TARGET



1



Cakupan BCG



571



519



90.89



98.00



2



Cakupan DPTHB 1



571



513



89.84



98.00



3



Cakupan DPTHB 3



571



505



88.44



90.00



4



Cakupan Polio 4



571



505



88.44



90.00



5



Cakupan Campak



571



488



85.46



90.00



PROGRAM PENEMUAN DAN PENANGANAN PENDERITA PENYAKIT NO



1



INDIKATOR



SASARAN



PENCAPAIAN



CAKUPAN



TARGET



Cakupan Penderita Peneumonia Balita



304



232



76.32



86.00



3



2



3 4 5



-



Cakupan Penemuan Pasien baru TB BTA Positif Cakupan Kesembuhan Pasien TB BTA Positif Cakupan Penderita DBD yang ditangani Cakupan Penemuan Penderita Diare



12



37.50



80.00



12



5



41.67



85.00



2



2



100.00



100.00



1,040



957



92.02



75.00



SASARAN



PENCAPAIAN



CAKUPAN



TARGET



PROMKES NO



1



2 3 4 5



6



7



8



-



32



INDIKATOR



Cakupan Komunikasi Interpersonal dan Konseling (KIP/K) Cakupan Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam gedung Puskesmas Cakupan Institusi Kesehatan ber-PHBS PROMOSI KESEHATAN LUAR GEDUNG Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di Tatanan Rumah Tangga Cakupan Pemberdayaan Masyarakat melalui Penyuluhan Kelompok oleh Petugas di Masyarakat Cakupan Pembinaan UKBM dilihat melalui persentase (%) Posyandu Purnama & Mandiri Cakupan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat dilihat melalui Persentase (%) Desa Siaga Aktif (untuk Kabupaten)/ RW Siaga Aktif (untuk kota)



582



300



51.55



5.00



96



48



50.00



100.00



1



1



100.00



100.00



9,415



4,831



51.31



65.00



36



36



100.00



100.00



27



27



100.00



65.00



3



27



900.00



60.00



Kesling NO



1 2 3 4 5 6



INDIKATOR



Cakupan Pengawasan Rumah Sehat Cakupan Pengawasan Sarana Air Bersih Cakupan Pengawasan Jamban Cakupan pengawasan SPAL Cakupan Pengawasan Tempat-Tempat Umum (TTU) Cakupan Pengawasan



SASARAN



PENCAPAIAN



CAKUPAN



TARGET



9,414



9,459



100.48



75.00



9,414



6,991



74.26



80.00



9,414



5,858



62.23



75.00



9,414



4,172



44.32



80.00



27



27



100.00



75.00



27



27



100.00



75.00



4



7 8



Tempat Pengolahan Makanan (TPM) Cakupan Pengawasan Industri Cakupan Kegiatan Klinik Sanitasi



3



3



100.00



75.00



300



290



96.67



25.00



7. Proses 1. Indetifkasi Masalah -



Cakupan ASI ekslusif sebesar 75.73% jauh dari target sesar 90%



-



Cakupan Pelaya bayi dan baita serta cakupan pelayanan KB mah di bawah target



-



Semua cakupan pelayana imunisasi masih di bawah target



-



Pencapaian penemuan penderita TB masih jauuh di bawah target



-



Cakupan PHBS rumah tangga masih di bawah target



-



Cakupan SPLA masih di bawah target



a.



Inventarisasi peran serta masing – masing sektor



Semua sektor menginventarisasi kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai berikut : NO



SEKTOR



KEGIATAN



1



TP-PKK







Membina ibu-ibu Balita.







Melatih Kader Posyandu.







Penyuluhan kepada Ibu balita.







Pembinaan Kader posyandu







Merencanakan posyandu lengkap dengan BKB







Pengawasan dan penilaian Posyandu.







Merencanaan pengembangan



2



3



PPLKB



Petugas Kesehatan



Posyandu lengkap



dengan jadwal pelaksanaanya. 



Pembinaan,



pengawasan



serta



pengendalian



pelaksanan posyandu. 



Merencanakan,



melaksanakan



dan



mengevaluasi



status gizi masayakat. b. Analisis masalah peran Bantu dari masing – masing sektor PLKB Masalah :



5



 Angka D.O peserta KB cukup tinggi  Pengertian peserta KB baru dan KB ulang belum dipahami.  Bagi para bidan harus lebih meningkatkan peran dalam fungsi konseling  Pelayanan harus lebih ditingkatkan sehingga angka DO dapat ditekan dan salah satunya dengan cara mencegah persediaan alkon yang cukup. Pemecahan : Pendataan dan pencatatan agar dilaksanakan lebih intensif. TP PKK Masalah :  Data – data kesehatan untuk PKK banyak yang kosong. Pemecahan : PKK desa dalam membuat laporan ke TP PKK kecamatan agar berkoordinasi degan petugas bidan desa tentang data kesehatan yang di butuhkan. c . Pembagian peran dan tugas masing – masing sektor



NO



SEKTOR



PERAN



KET.



1



Pemerintahan (



Menyusun kebijakan, melaksanakan pembinaan, dan-



Camat, Kades



motivasi kepada masyarakat dalam melaksanakan-



)



pembangunan



termasuk



pembangunan



bidang-



kesehatan ( Promosi kesehatan,KIA/KB, Gizi, ,P2M ). -



2



TP – PKK



Pembina, Motivator masyarakat untuk melaksanakan



Kecamatan



pembangunan



kesehatan



meliputi



dalam



bidang



Promosi Kesehatan,KIA/KB, Gizi,UKK,P2M, melalui kegiatan kelompok dasa wisma.



3



PPLKB



Memberikan pembinaan dan motivasi dalam upaya meningkatkan



kesejahteraan



masyarakat



melalui



program keluarga sejahtera dan BKB serta Promosi KB dalam meningkatkan cakupan aseptor baru.



6



Masing –masing sektor nampaknya sudah melaksanakan kegiatan dengan baik. Hal ini perlu terus ditingkatkan sehingga apa yang menjadi target bisa dicapai. 2. Keluaran. a. Kesepakatan



b. Rencana kegiatan masing – masing sektor untuk tiga bulan berikut : Sektor



Kegiatan



Camat







Ket



No 1



Bertanggung jawab di wilayah kecamatan merencanakan, penggerak, pengawasan, pengendalian dan peningkatan dalam kegiatan posyandu ( KIA,KB,Imunisasi,Gizi, penanganan diare )



2







Pertemuan Koordinasi







Memotivasi kader dalam pelaksanaan



TP-PKK



posyandu 



Pembinaan,penyuluhan ibu-ibu Bayi dan balita kerumah-rumah lewat dasa wisma.







Penyuluhan dan memotivasi ibu-ibu untuk ikut berusaha dalam meningkatkan pendapatan.



 3



PPLKB



Pembinaan kader posyandu bersama petugas kesehatan







Merencanakan posyandu lengkap dengan BKB



4







Pengawasan dan penilaian posyandu







Pengentasan kemiskinan / bedah rumah







Penyedian sarana / KB



-



Menbantu dalam penyelenggaran Posyandu



Kades



di wilayah masing – masing 



Melaksanakan kegiatan pencegahan penyakit.



7