LAPORAN KASUS Crush Injury [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN KASUS



“CRUSH INJURY REGIO CRURIS DEXTRA ET REGIO PEDIS DEXTRA”



Oleh : dr. Muhammad Lukman Firmansyah (Dokter Internship)



RSUD DR. H. MOHAMMAD ANWAR SUMENEP PROGRAM INTERNSHIP DOKTER INDONESIA KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA



2019



BAB 1 ILUSTRASI KASUS



A. Identitas pasien 



Nama



: Tn Wahyu Hidayat







Jenis kelamin



: Pria







Umur



: 39 tahun







Pekerjaan



: Kuli Bangunan







Alamat



: Desa Balerejo Kabupaten Madiun







Agama



: Islam



B. Anamnesis Keluhan Utama Post kecelakaan kerja RPS : Pasien datang dengan keluhan betis kiri hancur setelah terjatuh dari atap bangunan 30 menit yang lalu. menurut rekannya, pasien terjatuh dari atap bangunan ketika sedang bekerja dan kaki tertipa reruntuhan puing bangunan. setelah kejadian pasien sadar, muntah (-), sakit kepala (-). RPD : riwayat DM (-), HT (-), Asma (-), alergi obat (-). RPO : setelah kean pasien langsung dibawa ke Igd R. Sosial : pasien merupakan perantau dan bekerja sebagai kuli bangunan serta tinggal beserta temannya disini.



C. Pemeriksaan fisik 1.



Keadaan Umum



2.



Kesadaran



3.



4.



: Cukup



a.



Kuantitatif



: GCS 456



b.



Kulitatif



: komposmentis



Tanda vital a.



Tekanan darah



: 130/80 mmHg



b.



Nadi



: 89 x/menit



c.



Pernafasanan



: 20 x/menit



d.



Suhu



: 36,7 C



Status Generalis



Pemeriksaan Kepala Mata



Hasil Normocephali, jejas (-), Hematom (-) Konjungtiva anemis -/-, refleks cahaya langsung +/+, refleks



Telinga Hidung Mulut & tenggorokan



cahaya tidak langsung +/+, sclera ikterik -/Normotia, liang telinga lapang +/+, membran timpani intak +/+ Deformitas -, sekret -, mukosa hiperemis Bibir tidak kering, oral hygiene cukup, tonsil tenang T1/T1,



Leher Toraks Jantung Paru Abdomen



hiperemis KGB tidak teraba membesar Normochest, jejas (-), simetris (+) S1S2 reguler, murmur -, gallop Suara nafas vesikuler, rhonki -/-, wheezing -/Inspeksi : soefl (+), jejas (-)



Ekstremitas



Auskultasi



: Bising usus Normal



Palpasi



: Nyeri tekan (-).



Perkusi



: Timpani di seluruh lapang abdomen



Crush Injury R cruris Dextra et R pedis Sinistra



D. Pemeriksaan Penunjang 1.



Pemeriksaan darah



Pemeriksaan HEMATOLOGI Hb Ht Leukosit Trombosit Eritrosit KIMIA DARAH GDS



Hasil



Nilai Rujukan



12,9 31,3 23.000 250.000 5.0



12 -15 g/dL 35 - 49 % 4.500-11.500/ul 150.000-450.000/ul 4.0 juta-5.4 juta/ ul



154



76 - 180 mg/dl



SK



1,2



L 1,5 P 1,2



BUN



14



10-50



SGOT



34



L35 P50



SGPT



45



L35 P50



HBsAg



Non reaktif



Hasil Foto Rontgen. Crush injury dengan multiple fraktur R cruris dextra et R pedis dextra G. Diagnosis : Crush Injury Regio Cruris Dextra et Refio Pedis Dextra



H. Planning Terapi awal IGD Inf RL extra 1000cc lanjut maintanance 1500cc/24 jam inj Ceftriaxone 2x1gr



Inj Ketorolac 3x30mg Inj Ranitidin 2x50mg Inj Tetagam 250IU bebat tekan + rawat luka tutup dengan kasa gulung serta imobilisasi Konsul dr Arya Sp.B Inj dexametasone 3x5mg Inj As tranexamat 3x500mg pro rujuk RSUD Dr Sutomo atau RS orthopaedi Surabaya