Laporan Kegiatan Pratikum - Muatan Listrik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN KEGIATAN PRATIKUM



MUATAN LISTRIK



OLEH: KELOMPOK 2 1.



Dewi Aulya Rahmi



NIM 856225856



2.



Elmi Oktavia



NIM 856225903



3.



Nurul Fitriana



NIM 856232013



4.



Reni Irwan



NIM 856226059



5.



Sri Suharni



NIM 856225752



UPBJJ-UT PADANG FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TERBUKA TAHUN 2021



A. JUDUL PERCOBAAN Percobaan Muatan Listrik B. TUJUAN PERCOBAAN 1. Menunjukan adanya muatan listrik pada sebuah benda, akibat yang timbul dari sifat muatan. 2. Memperlihtkan adanya gaya elektrostika dua buah benda bermuatan. C. ALAT DAN BAHAN 1. Bola pingpong 2 buah. 2. Benang jahit secukupnya. 3. Lembaran wool dan nilon. 4. Tas plastik. 5.



Isolasi.



6. Sisir plastik. 7. Potongan kertas yang kecil-kecil D. LANDASAN TEORI Studi tentang kelistrikan dapat dibedakan atas dua bagian, yaitu listrik statis dan listrik dinamis. Listrik statis mempelajari tentang muatan listrik yang diam, sedangkan listrik dinamis mempelajari tentang muatan listrik yang bergerak. Listrik



statis adalah



ketidakseimbangan muatan



listrik dalam



atau



pada



permukaan benda. Muatan listrik tetap ada sampai benda kehilangannya dengan cara sebuah arus listrik melepaskan muatan listrik. Listrik statis kontras dengan arus listrik, yang mengalir melalui kabel atau konduktor lainnya dan mentransmisikan listrik. Muatan listrik ada 2 macam diantaranya muatan positif (proton) dan muatan negatif (elektron). Benda yang memiliki muatan positif dan negatifnya sama disebut dengan benda netral. Suatu benda bermuatan listrik negatif jika benda tersebut mendapatkan tambahan elektron dari benda lain, dan bermuatan listrik positif jika benda itu mengalami pengurangan elektron. Karena itu pada peristiwa penggosokan bendabenda dapat di jelaskan dengan dua cara, yaitu: 1. Pada penggosokkan ebonit yang di gosok dengan kain wol. Sebelum proses penggosokan, baik kain wol sebagai penggosok, maupun ebonit sebagai benda, yang di gosok adalah sama-sama netral. Berarti pada keadaan netral jumlah muatan listrik positif sama dengan jumlah muatan listrik negatif, atau jumlah proton sama dengan jumlah elektron. Ketika proses penggosokan berlangsung, terjadilah perpindahan elektron dari kain wool ke ebonit. Jadi, setelah proses penggosokan, kain wool



mengalami pengurangan elektron sehingga bermuatan positif. Sedangkan batang ebonit mengalami penambahan elektron, sehingga bermuatan negatif. 2. Proses penggosokan batang kaca dengan kain sutera. Mula-mula baik batang kaca maupun kain sutera mengalami netral, yang berarti bahwa jumlah muatan listrik negatif adalah seimbang. Tetapi akibat penggosokan batang kaca dengan kain sutera, maka terjadilah perpindahan elektron, hingga bermuatan negatif. Sebaliknya pada batang kaca karena proses penggosokan itu mengalami pengurangan elektron, dimana elektron-elektron batang kaca menempel pada kain sutera, maka menjadi bermuatan listrik positif. E. PROSEDUR PERCOBAAN 1. Gantunglah sebuah bola pingpong pada bagian pinggir meja dengan menggunakan benang dan isolasi. Gosoklah tas plastik pada baju beberapa kali, kemudian dekatkan pada bola pingpong. Amatilah apa yang terjadi? 2. Gosoklah sisir pada rambut beberapa kali, kemudian dekatkan pada potonganpotongan kertas yang terletak diatas meja. Amatilah apa yang terjadi? 3. Apa yang terjadi apabila percobaan (2) dibiarkan dalam waktu yang cukup lama. Berikan penjelasan. 4. Ikatlah kedua buah bola pingpong pada benang, kemudian gantungkan kebagian pinggir meja (ditempelkan menggunakan isolasi). Dekatkanlah pada kedua buah bola tetapi jangan sampai bersentuhan. Amati apa yang terjadi? 5. Gosoklah bola kiri dan kanan dengan kain wool, dekatkan keduanya. Amati yang terjadi! 6. lengkapilah tabel dengan hasil pengamatan. Apakah hasilnya “tolak menolak”atau “tarik menarik” Bola pingpong kiri di gosok dengan Wool Plastik Nilon



Bola pingpong kanan di gosok dengan Wool Plastik Nilon



F. HASIL PENGAMATAN 1. Plastik yang digosok pada baju kemudian didekatkan pada bola pingpong yang digantung maka akan terjadi tarik-menarik. 2. Sisir yang digosokkan pada rambut kemudian didekatkan pada potongan kertas akan tarik-menarik.



3. Apabila sisir dibiarkan dalam waktu yang cukup lama, maka sisir tidak dapat menarik potongan-potomgan kertas, karena gaya listrik telah habis. 4. Kedua bola pingpong yang digantung berdekatan tidak ada reaksi, karena tidak mempunyai gaya listrik. 5. Kedua bola pingpong kiri dan kanan gosokkan dengan kain wool kemudian didekatkan maka kedua bola pingpong tersebut akan tolak menolak karena mempunyai muatan listrik yang sama. 6. Tabel hasil Pengamatan Bola pingpong kanan di gosok dengan Bola pingpong kiri di gosok dengan Wool Plastik Nilon Wool Tolak Menolak Tarik Menarik Tarik Menarik Plastik Tarik Menarik Tolak Menolak Tarik Menarik Nilon Tarik Menarik Tarik Menarik Tolak Menolak G. PERTANYAAN-PERTANYAAN 1. Mengapa pada langkah (6) antara 2 bola tidak ada interaksi? Jawaban: Kedua bola pingpong tidak ada reaksi karena tidak mengandung muatan listrik. 2. Apabila bola pingpong pada langkah (6) memiliki muatan yang sejenis atau berlawanan? Jawaban: Kedua bola pingpong bermuatan sejenis, sehingga saling menolak. 3. Jika terdapat 4 buah benda masing-masing A, B, C, dan D. Bila diketahui benda A menarik benda B, B menarik C, sedangkan C menarik D. Bila A bermuatan negatif, tentukanlah jenis muatan benda B, C, dan D! Jawaban: Terdapat 4 benda yaitu: A, B, C, dan D. Jika A menarik B, B menarik C, C menarik D. Diketahui A bermuatan negatif maka: B bermuatan positif C bermuatan negatif D bermuatan positif 4. Apa yang dapat anda simpulkan dari interaksi muatan yang sejenis maupun muatan yang berlawanan? Jawaban: Interaksi muatan sejenis adalah tolak menolak dan muatan berlawanan adalah tarik menarik.



H. PEMBAHASAN Berdasarkan tabel hasil pengamatan diatas, plastik yang digosok pada baju kemudian didekatkan pada bola pingpong yang digantung maka akan terjadi tarikmenarik, sisiryang digosokkan pada rambut akan kemudian didekatkan pada potongan kertas akan tarik-menarik, dan apabila sisir dibiarkan dalam waktu yang cukup lama, maka sisir tidak dapat menarik potongan-potongan kertas, karena gaya listrik telah habis, Pada kedua bola pingpong (kanan dan kiri) yang digosokkan dengan bahan yang sejenis (wool dengan wool, plastik dengan plastik, nilon dengan nilon) maka akan tolakmenolak, hal ini karena mempunyai muatan listrik yang sama. Apabila kedua bola pingpong (kanan dan kiri) yang digosokkan dengan bahan yang berbeda jenis maka akan tarik menarik, karena mempunyai muatan listrik yang berbeda. I.



KESIMPULAN Muatan listrik yaitu muatan dasar yang dimiliki oleh suatu benda. Dua benda yang bermuatan saling berinteraksi akan tarik menarik dan tolak menolak. Benda akan tarik menarik bila kedua muatan tak sejenis, dan bila tolak menolak berarti muatan kedua benda tersebut sejenis, ini biasa disebut hukum Coulumb.



J.



DAFTAR PUSTAKA Rumanta,Maman dkk. (2020). Praktikum IPA di SD. Tanggerang Selatan : Universitas Terbuka



K. KESULITAN YANG DI ALAMI:SARAN DAN MASUKAN L. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM