Laporan Vikaris [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN PELAYANAN VICARIS TAHAP I GEREJA TORAJA MAMASA KLASIS ULUSALU JEMAAT : WAKA' IMANUEL TOMBANG LEA, MARANATHA BULO, SIPATE



Oleh : Vic. MELKIAS, S.Th



KATA PENGANTAR Puji dan syukur dipanjatkan kepada Allah Tri Tunggal, segala kasih dan penyertaan yang dinyatakan dalam kehidupan kita khususnya pelaksanaan vikaris tahap 1 boleh selesai dengan baik, sekalipun ada begitu banyak tantangan yang dihadapai dan harus cuti bebrapa bulan karena adanya pandemic Covid-19 tantangan yang luar biasa dialami oleh Gereja bahkan dunia dan ada begitu banyak korban nyawa tapi sebagai orang percaya kita perlu waspada dan percaya Tuhan akan memulihkan semuanya menjadi Baru. Proses demi proses dilalui dan akhirnya pelayanan vicaris tahap pertama yang berlangsung selama enam (6) bulan, terhitung dari 21 agustus 2021 sampai 21 pebruari 2022 Dalam pelaksanaan pelayanan vicaris tahap 1 ini penulis cukup banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga pelayanan dapat diselesaikan dengan baik. Syukur dan Terimakasih kepada Tuhan Yesus yang Terus menyertai penulis hingga boleh menyelesaikan pelayanan ini dan juga kepada semua Hamba Tuhan yg suda membantu ; 1. Badan pekerja sinode Gereja Toraja Mamasa 2. Ketua 2 GTM membidangi kependetaan Bapak Marselius samad M.Th yang suda memfasilitasi kami mulai dari persiapan tes vicaris sampai penempatan vicaris tahap 1 3. Badan Pekerja Majelis Klasis Ulusalu yang telah banyak memberikan Kepercayaan dalam pelayanan bimbingan selama melakukan pelayanan 4. Ibu Pdt. Jeniaty Rada, S.Th sebagai mentor di empat Jemaat Klsis Ulusalu, 5. Badan pekerja Majelis Jemaat Waka', Imanuel Tombang Lea, Maranatha Bulo, dan Sipate yang juga selalu mendukung dan mendampingi dalam pelayanan, dan memberikan kerja sama yang baik dalam Pelayanan 6. Pengurus kategorial ke empat jemaat yang di layani Penulis menyadari begitu banyak kekurangan selama melakukan pelayanan dan sangat mengharapkan kritik dan dan saran yang membangun dan memberikan manfaat buat kita semua. Terimakasih juga



buat keluarga besar yang suda memberi semangat dan dukungan Doa selama pelayanan vicaris tahap 1.



Ulusalu, 21 Pebruari 2022



Penulis



DAFTAR ISI Kata pengantar Daftar isi BAB I



PENDAHULUAN



A. Latar belakang



B. Gambaran umum Jemaat C. Kodisi objektif Jemaat Bab II TEORI A. Program Pelayanan Dalam Jemaat B. Sejarah Gereja C. Statistik Jemaat D. Identifikasi kebutuhan pelayanan dan Kajian Ilimiah dan teologis Terhadap Masalah dalam pelayanan Bab IV A. Penutup a. Kesimpulan b. Pesan dan kesan LAMPIRAN a. Dokumentasi b. Surat Tugas dan Jadwal Pelayanan



BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Vicaris adalah sebutan untuk Fungsi pelayanan yang di emban oleh seorang yang berpendidikan Teologia, fungsi pelayanan tersebut diberikan oleh lembaga sinodal tanpa pengurapan dan penenguhan melainkan



diberikan kepada yang bersangkutan setelah melalui proses gerejawi yakni pemenuhan syarat administrasi sesuai dengan syarat dan ketentuan rekrument yang berlaku di bidang kependetaan GTM melalui tes tertulis dan pembekalan sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran Rumah tangga Bab 5 pasal 2 : a-c. Tujuan masa dengan tujuan agar dalam masa Vicariat Ia sungguhsungguh mempersiapkan diri untuk pelayanan selanjutnya. Oleh karena itu dalam menjalani masa Vikariat, diaharapakan ketaatan dan kesiapan yang matang untuk mempersiapkan diri menjadi pendeta. Dalam pelayanan seorang vicaris harus memposisikan diri sebagai pemimpin dalam Jemaat dan masyarakat, dan wajib melakukan pelayanan dengan tulus selama masa vikariat. Maka dengan demikian vikariat adalah masa yang paling penting yang juga turut menetukan sikap dan pengabdian Hamba Tuhan dimasa yang akan datang selain itu juga vicaris terus menerus belajar serta membuka diri untuk diperlengkapi dengan pelayanan pengalaman organisasi dengan mentor, majelis Gereja, yang ada di Jemaat.



B. GAMBARAN UMUM a. Gereja Toraja Mamasa Jemaat Maranatha Pinrang Jemaat Maranatha Pinrang adalah salah satu Jemaat yang terletak di Kampung Jaya Timur, Kelurahan Jaya, Kec, WT. Sawitto kab,Pinrang dengan Jumlah KK yang dilayani oleh 1 orang pendeta Jemaat. Dan 90 % Jemaat berasal dari Mamasa yang menetap di Kota Pinrang. b. Gereja Toraja Mamasa Jemaat Ora et Labora Tuppu Jemaat Ora et Labora Tuppu adalah salah satu jemaat di Klasis parepare dan sekitarnya yang terletak di kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang sulsel. Dengan dilayani oleh seorang pendeta melayani 2 jemaat yaitu Jemaat Ora et Labora Tuppu dan Jemaat Imanuel Pekkabata Pindrang,



C. KONDISI OBJEKTIF JEMAAT a. Jemaat Maranatha Pinrang



Jemaat maranatha Pindrang merupakan Jemaat Terbesar Kedua di klasis parepare dan sekitarnya dan warga Jemaat yang tersebar di didalam bahkan di luar kota pindrang, dengan letak stategis yang mudah dijangkau oleh warga Jemaat. Dengan 2 daerah pelayanan (dapel) dan mengadakan 4x ibadah Rumah Tangga dalam 1 minggu, dan ibadah minggu dilaksanakan 2 kali yaitu jam 09.00 wita, dan jam 18.00 wita. b. Jemaat Ora et Labora Tuppu Jemaat Ora et labora Tuppu merupakan jemaat paling kecil di lingkup Klasis pare pare dan sekitarnya dan hanya 1 dapel dan ibadah hari Minggu 1 kali dan juga Ibadah rumah tangga satu kali. Yang berada di Kec. Lembang Kabupaten Pinrang, Sulawesi selatan



BAB II TEORI A. PROGRAM PELAYANAN DALAM JEMAAT a. Jemaat Maranatha Pinrang Adapun pelayanan – pelayanan yang dilakukan selama masa Vicariat adalah : 1. Pelayanan ibadah hari Minggu 2. Pelayanan Ibadah Rumah Tangga 3. Pelayanan Ibadah dan PA Kategorial (PPRGTM, PKBGTM,PPGTM, PARGTM) 4. Pelayanan Ibadah penghiburan dan ibadah pengucapan syukur 5. Perkunjungan orang sakit di rumah dan di Rumah sakit b. Jemaat Ora et Labora Tuppu 1. Ibadah Hari Minggu



2. 3. 4. 5.



Ibadah Rumah Tangga Pelayanan ibadah kategorial ( PPRGTM, PAR GTM) Perkunjungan dari rumah kerumah dan perkunjungan ke Rumah sakit Perayaan Hari Natal



B. SEJARAH JEMAAT a. Jemaat Maranatha Pinrang Sebelum tahun 1970 di kota Pinrang, suda ada persekutuan orang Kristen walaupun hanya satu gedung Gereja Yaitu Gereja Kristen Protestan Pindrang semua yang Beragama Kristen beribadah di Gereja tersebut sekaligus merupakan Gereja Oikumene. Namun karena satu dan lain hal, maka beberapa orang Mamasa sepakat untuk memisahkan diri dari Gereja Kristen Protestan Pinrang dan membentuk Jemaat sendiri sekitar tahun 1972 – 1973 (informasi ini hanya berupa lisan karena belum ada informasi secara tertulis). Dan saat itulah cikal bakal berdirinya Jemaat Maranantha Pinrang, dan pada tanggal 19 juni 1975 Jemaat Maranatha Pinrang kemudian di dewasakan dan tergabung dalam Klasis parepare dan sekitarnya. Sampai saat ini Jemaat Maranatha Pinrang suda di layani oleh empat orang pendeta: 1. Pdt. Hendi Puti Tangnga. STh (tgl 1 juni 1984 s.d 31 Desember 1999) 2. Pdt. Wasiaty TD. Saroisong. STh (17 Juni 2000 s.d 3. Pdt. Victoria B. Saroisong, S.Th (06 Juni 2004 – 2014) 4. Pdt. Nofrianus Setiawan S.Th (2016 – sekarang) b. Sejarah singkat Jemaat Ora et Labora Tuppu Sampai saat Ini, informasi Sejara Gereja Ora et Labora Tuppu, tidak perna di muat atau di bukukan, bahkan secara Lisan sehingga penulis tidak memuat dalam Laporan Ini



C. STATISTIK JEMAAT a. Jemaat Maranatha Pindrang Sampai saat ini jumlah Jemaat Pindrang adalah 123 kk yang Dilayani seorang Pendeta yaitu Pdt. Nofrianus Setiawan S.Th, dan 25 orang Majelis Jemaat, 1 orang Koster, dan pengurus kategorial lengkap mulai dari PPRGTM, PKBGTM, PPGTM, PARGTM dengan bangunan gedung Gereja semi permanen. b. Jemaat Ora et Labora Tuppu Jemaat Ora et Labora Tuppu terdiri dari 14 kepala keluarga, dengan dilayani seorang pendeta yaitu Pdt. Yosep S.Th yang juga melayani di Jemaat Pekkabata. Dengan 7 orang Majelis Jemaat, 4 orang penatua, 3 orang Syamas dan 1 orang Koster, dan pengurus Kategorial PPRGTM tidak Lengkap, pengurus PKBGTM belum terbentuk. Dan bangunan Gedung Gereja Permanen.



D. Identifikasi Kebutuhan Pelayan dalam Jemaat dan kajian Ilmiah secara Teologis terhadap Permasalahan dalam Jemaat a. Jemaat Maranatha Pinrang Secara Umum kebutuhan pelayanan dalam Jemaat cukup baik sekalipun medan pelayanan yang cukup berjauhan. b. Jemaat Ora et Labora Tuppu 1. Kondisi dalam Jemaat yang cukup berjauhan membuat pelaksanaan Ibadah baik Ibadah Hari Minggu Maupun Ibadah Rumah tangga tidak dapat di laksanakan tepat Waktu 2. Baik majelis maupun anggota Jemaat kurang memahami Tugas dan jabatan dalam Gereja sehingga mengabaikan persekutuan dalam Jemaat karena tugas luar Lain nya. 3. Kurang pemahaman tentang kategorial yang ada dalam Jemaat sehingga tidak Nampak adanya kategorial dalam Jemaat bahkan tidak ada. Tetapi itu semua karena kondisi Jemaat Kecil.



BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN Dengan adanya pelayanan Vikariat akan semakin memperlengkapi diri secara Pribadi dalam perisapan pelayanan selanutnya. Sekalipun banyak suka duka dalam pelayanan tetapi penulis sangat bersyukur boleh melaluinya. Dan dalam hal pelayanan cukup tertata dengan baik dan rutin setiap Minggunya, Baik Ibadah hari Minggu maupun ibadah kategorial. Akan tetapi selama melakukan pelayanan Vikariat di masa Pandemi cukup banyak kegiatan dalam Jemaat yang tidak dapat dilaksanakan baik itu Program dalam Jemaat dan juga program Kategorial, bahkan penulis sendiri tidak dapat melihat dan menilai permasalahan-permasalahan dalam jemaat secara detail, di karenakan kegiatan selama pandemic sangat di batasi oleh pemerintah setempat,



sehingga tidak banyak pertemuan- pertemuan yang terjadi. Bahkan pelayanan ibadah rumah tangga Pun masih dibatasi peserta ibadah. Tetapi sangat bersyukur dapat ibadah tatap Muka sekalipun hanya tuan rumah dan beberapa Majelis pendamping. B. PESAN dan KESAN 1. Kepada Badan pekerja Majelis jemaat, agar lebih meningkatkan semangat dan kinerja dalam pelayanan dan menyadari bahwa sebagai pelayan adalah pilihan Tuhan. dan juga pengurus kategorial semakin giat dalam pelayanan kategorial untuk juga semakin mendorong sesama dalam pelayanan 2. Agar warga Jemaat selalu giat dalam Ibadah-ibadah Jemaat serta mendukung pelayanan-pelayanan dalam Jemaat. Dan terus berusaha untuk menjadi pelaku Firman dalam Kehidupan setiap Hari.



Dengan demikian Teruslah semangat dalam pelayanan sekalipun banyak tantangan tapi itu tidak akan mengurangi semangat dan sukacita dalam pelayanan firman Tuhan “ Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah. 1 petrus 4 : 10” dan secara pribadi penulis sangat bersyukur boleh menyelesaikan masa pelayanan vikariat tahap 1 sekali pun sempat di cutikan karena pandemic dan proses pelayanan serba terbatas tetapi itu tidak mengurangi sukacita dan semangat pelayanan.



Pinrang, 18 November 2020



BPMJ Maranatha pindrang



BPMJ Ora et labora Tuppu



Pnt. Joni Demmangetung S.Pd MENGETAHUI: BPMK PAREPARE DAN SEKITARNYA



Pdt. Nofrianus Setiawan S.Th



Pnt. Petrus .S