Laporan Vita [PDF]

Citation preview

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN MAGANG INDUSTRI I



MAGANG INDUSTRI I pada KSPPS BMT MENTARI BUMI



Oleh: Novita Saraswati NIM: 4.52.15.1.18 Disetujui: Pembimbing Akademik



Pembimbing Perusahaan



Dr. Karnowohadi, S.E., M.M.



Khasan Sumargo, S.Pd.



NIP. 196404141990031002



NIK. 02-0799001 Mengetahui,



Ketua Program Studi Administrasi Bisnis Terapan



Dra. Taviyastuti, M.M. NIP. 196412021992032001 Semarang,



Oktober 2018



Ketua Jurusan Administrasi Bisnis



Dr. Dody Setyadi, S.E., M.Si. NIP. 196308111990031002 i



KATA PENGANTAR



Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat melaksanakan Magang Industri I serta menyelesaikan laporannya tepat waktu. Laporan Magang Industri I ini disusun berdasarkan apa yang telah penulis lakukan saat dilapangan yakni pada BMT MENTARI BUMI yang beralamat di Jalan Raya Panican No. 101, Panican, Kec. Kemangkon, Kab. Purbalingga yang dimulai dari tanggal 06 Agustus 2018 – 28 September 2018. Penulis menyadari bahwa penulisan Laporan Magang Industri I ini tidak akan dapat selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1.



Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan ridho-Nya terhadap penulis sehingga dapat menyelesaikan Laporan Magang Industri I ini.



2.



Ir. Supriyadi, M.T. Selaku Ditektur Politeknik Negeri Semarang.



3.



Dr. Dody Setyadi, S.E., M.Si. selaku Ketua Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Semarang.



4.



Dra. Taviyastuti, M.M. selaku Ketua Program Studi Administrasi Bisnis Terapan Politeknik Negeri Semarang.



5.



Dr. Karnowohadi, S.E., M.M. selaku Pembimbing Magang Industri I.



6.



Bapak Khasan Sumargo, S.Pd. selaku General Manager KSPPS BMT Mentari Bumi.



7.



Seluruh pegawai KSPPS BMT Mentari Bumi yang telah memberikan ilmu baru selama Magang Industri I.



8.



Kepada orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan materiil dan non materiil.



9.



Semua teman – teman khususnya kelas 4 ABT yang saling memberi semangat, dukungan dan informasi.



10.



Semua pihak yang telah membantu sehingga dalam pelaksanaan Magang Industri I dan pembuatan laporan berjalan lancar.



ii



Semoga laporan ini bermanfaat baik bagi penulis maupun bagi pembaca pada umumnya. Penulis menyadari Laporan Magang Industri I ini tidak terlepas dari kekurangan, oleh karena itu saran dan kritik akan membantu penulis menyempurnakan laporan ini. Semoga laporan Magang Industri I ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua sebagaimana yang diharapkan.



Semarang,



Oktober 2018



Novita Saraswati NIM 4.52.15.1.18



iii



DAFTAR ISI



HALAMAN PENGESAHAN ................................................................... i KATA PENGANTAR ............................................................................... ii DAFTAR ISI .............................................................................................. iv DAFTAR TABEL ..................................................................................... vi DAFTAR GAMBAR ................................................................................. vii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. viii



BAB I PENDAHULUAN 1.1



Latar Belakang ................................................................................... 1



1.2



Ruang Lingkup Kegiatan ................................................................... 2



1.3



Tujuan Magang Industri I .................................................................. 2



1.4



Manfaat Magang Industri I ................................................................ 2 1.4.1 Manfaat Bagi Mahasiswa....................................................... 2 1.4.2 Manfaat Bagi Politeknik Negeri Semarang ........................... 3 1.4.3 Manfaat Bagi KSPPS BMT Mentari Bumi ............................ 3



1.5



Waktu Pelaksanaan ............................................................................ 3



BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1



Sejarah Berdirinya KSPPS BMT Mentari Bumi ............................... 4



2.2



Visi KSPPS BMT Mentari Bumi ....................................................... 5



2.3



Misi KSPPS BMT Mentari Bumi ...................................................... 5



2.4



Lokasi KSPPS BMT Mentari Bumi .................................................. 6



2.5



Struktur Organisasi KSPPS BMT Mentari Bumi .............................. 6



2.6



Gambaran Manajemen ....................................................................... 8



2.7



Gambaran Usaha ................................................................................ 9



2.8



Sumber Daya Manusia (SDM) .......................................................... 10



BAB III PELAKSANAAN MAGANG INDUSTRI I 3.1



Deskripsi Pelaksanaan Magang Industri I ......................................... 11



iv



3.1.1 Proses Pengenalan Lingkungan & Pekerjaan Induksi ........... 11 3.1.2 Tugas Selama Magang Industri I ........................................... 11 3.2



Hasil Pelaksanaan Magang Industri I ................................................ 13 3.2.1 Identifikasi Soft Skill ............................................................. 13 3.2.1 Identifikasi Hard Skill ............................................................ 13 3.2.3 Identifikasi Kompetensi Baru ................................................ 13



3.3



Identifikasi Kendala Magang Industri I ............................................. 17 3.3.1 Kendala Dalam Melaksanakan Magang Industri I ................ 18 3.3.2 Cara Mengatasi Kendala ........................................................ 18



BAB IV PENUTUP 4.1



Kesimpulan ........................................................................................ 19



4.2



Saran .................................................................................................. 19



LAMPIRAN-LAMPIRAN



v



DAFTAR TABEL



Tabel 1 : Sejarah Berdirinya KSPPS BMT Mentari Bumi ........................ 5 Tabel 2 : Sistem Jam Kerja KSPPS BMT Mentari Bumi .......................... 10



vi



DAFTAR GAMBAR



Gambar 1 : Struktur Organisasi ................................................................... 7



vii



DAFTAR LAMPIRAN



Lampiran 1 : Surat Permohonan Izin PKL/Magang Kerja Lampiran 2 : Surat Keterangan Persetujuan PKL/Magang Kerja Lampiran 3 : Surat Keterangan Selesai PKL Lampiran 4 : Daftar Absensi PKL Lampiran 5 : Daftar Tugas Harian Lampiran 6 : Formulir Pembukaan Rekening Simpanan Lampiran 7 : Formulir Permohonan Menjadi Anggota Lampiran 8 : Formulir Permohonan Pembiayaan Lampiran 9 : Slip Setoran Lampiran 10 : Slip Penarikan Lampiran 11 : Slip Angsuran Anggota



viii



BAB I PENDAHULUAN



1.1. Latar Belakang Politeknik Negeri Semarang merupakan suatu Perguruan Tinggi Vokasi yang menghasilkan tenaga berkualitas. Membentuk sumber daya manusia yang profesional dan terampil dibidangnya adalah salah satu tujuan utama pendidikan di Politeknik Negeri Semarang. Karena itu tidak cukup hanya diberikan teori saja kepada setiap mahasiswa di bangku kuliah. Magang Industri I merupakan suatu kegiatan yang sangat menunjang mahasiswa untuk mempersiapkan diri pada dunia kerja. Magang Industri I bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa Politeknik Negeri Semarang pada dunia kerja yang sesungguhnya, serta mengembangkan kemampuan dan keterampilan yang telah diperoleh mahasiswa. Magang Industri I dapat dilakukan dilakukan di perusahaan, industri maupun instansi pemerintah dan Magang Industri I ini bersifat wajib bagi setiap mahasiswa. Kegiatan Magang Industri I dilaksanakan di KSPPS BMT Mentari Bumi pada semester VII. Magang Industri I ini merupakan ruang gerak mahasiswa untuk dapat membandingkan dan menerapkan teori dan praktik selama perkuliahan dengan keadaan dan kenyataan pada tempat Magang Industri I. Kegiatan Magang Industri I pertama yang dilakukan pada semseter VII ini dapat menjadi tolak ukur mahasiswa Politeknik Negeri Semarang khususnya Program Studi Administrasi Bisnis Terapan sebelum melaksanakan Magang Industri Iyang ke dua dan di dunia kerja yang nyata nantinya. Perekonomian di Indonesia saat ini sudah semakin berkembang dan mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya lembaga keuangan yang bersaing dalam mempertahankan eksistensinya. Lembaga keuangan di Indonesia saat ini umumnya bersifat konvensional, namun saat ini sudah banyak bermunculan lembaga keuangan non bank yang berlandaskan sistem syariah, yaitu Baitul Maal wat Tamwil (BMT). Baitul Maal wat Tamwil (BMT) merupakan suatu badan usaha atau lembaga keuangan non bank yang prinsip operasionalnya



1



berdasarkan syariat islam, dimana badan usaha ini menawarkan produk jasa pembiayaan dan produk jasa penyimpanan. Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis telah melaksanakan Magang Industri I dan berkewajiban untuk membuat sebuah laporan sebagai bentuk pertanggungjawaban, tugas dan syarat kelulusan Program Diploma IV Politeknik Negeri Semarang.



1.2. Ruang Lingkup Kegiatan Magang Industri I dimulai tanggal 06 Agustus – 28 September 2018 di KSPPS BMT Mentari Bumi Panican. Selama pelaksanaan Magang Industri I pada KSPPS BMT Mentari Bumi, penulis melaksanakan kegiatan yang diajarkan oleh supervisor dan karyawan KSPPS BMT Mentari Bumi pada bidang customer service, administrasi, dan juga membantu pekerjaan bagian marketing. Adapun kegiatan yang dilakukan meliputi pelayanan pendaftaran anggota baru, pendaftaran pembiayaan, melakukan transaksi setoran, penarikan, dan angsuran.



1.3. Tujuan Magang Industri I Tujuan dari penyusunan laporan pelaksanaan Magang Industri I ini adalah sebagai berikut: a. Untuk menerapkan ilmu yang telah didapatkan diperkuliahan dengan terlibat langsung di dunia kerja yang sebenarnya. b. Membandingkan ilmu yang diperoleh diperkuliahan dengan pelaksanaan Magang Industri I di industri. c. Untuk mengukur kemampuan, keahlian dan keterampilan mahasiswa dalam dunia kerja yang sebenarnya. d. Menambah wawasan dan pengalaman kerja.



1.4. Manfaat Praktek Kerja Lapangan 1.4.1. Manfaat Bagi Mahasiswa a. Sebagai wadah untuk menerapkan ilmu yang telah di dapat di perkuliahan.



2



b. Menambah ilmu baru dalam dunia kerja yang sesungguhnya. c. Mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja dan orang – orang yang terkait. d. Mendapatkan



gambaran



tentang



dunia



kerja



yang



sebenarnya



sehinggamahasiswa akan terbiasa dan tidak kaget jika terjun di dunia kerja kelak.



1.4.2. Manfaat Bagi Politeknik Negeri Semarang a. Mendapatkan umpan balik mengenai kualitas mahasiswa dari perusahaan dalam rangka meningkatkan kualitas Politeknik Negeri Semarang. b. Menjalin hubungan baik dengan perusahaan atau instansi terkait. c. Mengukur keberhasilan dalam pendidikan terhadap mahasiswa.



1.4.3. Manfaat Bagi KSPPS BMT Mentari Bumi a. Ikut berperan serta dalam dunia pendidikan dengan kerja sama antara KSPPS BMT Mentari Bumi dan Politeknik Negeri Semarang. b. Membantu menilai kinerja mahasiswa yang melaksanakan Magang Industri I. c. Adanya kerjasama antara dunia pendidikan dengan dunia industri. Sehingga perusahaan tersebut dikenal oleh kalangan akademis. d. Perusahaan mendapat bantuan tenaga dari mahasiswa Magang Industri I. e. Ikut berpartisipasi dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia



1.5. Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan Magang Industri I di KSPPS BMT Mentari Bumi yaitu dari tanggal 06 Agustus 2018 – 28 September 2018. Hari kerja untuk Magang Industri I yaitu pada hari Senin sampai dengan Jumat pukul 08.00 – 16.00 WIB. Sedangkan pada hari Sabtu pada pukul 08.00 – 11.30 WIB dan pada hari Minggu libur.



3



BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN



2.1. Sejarah Berdirinya KSPPS BMT Mentari Bumi Baitul Maat wat Tanwil Mentari Bumi yang dirintis, digagas, dan pendirinya dimotori oleh Aman Waliyudin yang pada waktu itu menjabat sebagai Kepala Desa Senin, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga. Gagasan pendirian BMT didukung oleh saudara-saudaranya. Dukungan datang dari Ir. Sugeng Suyatno yang pada saat itu adalah pengurus ICMI Korwil Purbalingga. Dukungan kedua datang dari Khasan Sumargo, yang pada saat itu menjadi pengelola BMT Jujur di Kejobong yang merupakan Program P3T (Program Penanggulangan Tenaga Kerja Terampil) kerjasama antara Deppnaker dab Pinbuk Pusat. Ide dan gagasan tersebut dimatangkan oleh tim yang terdiri dari Aman Waliyudin,



Sugeng



Suyatno,



Khasan



Sumargo,



Edi



Sungkowo,



yang



menghasilkan nama Mentari Bumi dan didukung oleh saudara-saudaranya untuk ikut menjadi pendiri. Pasa masa itu tidak mudah untuk mengajak orang untuk bergabung dalam pendirian BMT dengan menyerahkan Setoran Pokok sebesar Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) atau setara dengan 4 kuintal harga gabah kering pada saat itu. Simpanan pokok pendiri ada yang dibayar sekaligus, ada juga yang diangsur, dan pada tahap awal terkumpul dana sebesar Rp 7.500.000,00 (tujuh juja lima ratus ribu rupiah). Secara resmi KSU BMT Mentari Bumi didirikan pada tanggal 17 Januari 1999 yang merupakan hasil rapat 27 orang pendiri dengan dihadiri oleh H. Ir. Soekarno Prasojo dari ICMI, Hadi Susanto dari Pinbuk (Pusat Inkubasi Usaha Kecil) dan mendapat pengesahan dari Departmen Koperasi Pengusaha Kecil dan Menengan Nomor 019/BH/KDK.11.17/IX/1999 pada tanggal 15 September 1999. Perubahan Anggaran Dasar pada tanggal 2 Maret 2002, dan mendapatkan pengesahan dari kantor Menteri Negara Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Nomor 01/PAD/KDK.11-17/VIII/2003 pada tanggal 11 Agustus 2003. Kemudian pada tanggal 16 Agustus 2018, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan



4



Menengah menyetujui Perubahan Anggaran Dasar yang sebelumnya KSU BMT Mentari



Bumi



menjadi



KSPPS



BMT



Mentari



Bumi



dengan



Nomor



0000734/PAD/M.KUKM.2/VIII/2018.



Tabel 1. Sejarah Berdirinya KSPPS BMT Mentari Bumi Nama



Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah



Badan Hukum



Departmen Koperasi Pengusaha Kecil dan Menengah Nomer 019/BH/KDK.11.17/IX/1999 pada tanggal 15 September 1999. Perubahan Anggaran Dasar : Kantor Menteri Negara Urusan Koperasi



dan



Usaha



Kecil



Menengah



Nomor



01/PAD/KDK.11-17/VIII/2003 pada tanggal 11 Agustus 2003. Perubahan Anggaran Dasar : Menteri Koperasi dan Usaha Kecil



dan



Menengah



000734/PAD/M.KUKM.2/VIII/2018



pada



Nomor tanggal



16



Agustus 2018. NPWP



1.848.847.8-521



TDP



Pemerintah Kabupaten Purbalingga Kantor Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Nomor 112826400121 tanggal 07 Juni 2011.



Izin Usaha



Pemerintah Kabupaten Purbalingga Kantor Pelayanan Perizinan



Terpadu



Nomor



503.7/124/11.27/PK/III/09/0



Tanggal 30 Maret 2009. Sumber: HRD KSPPS BMT Mentari Bumi, 2018



2.2. Visi KSPPS BMT Mentari Bumi Menjadi mitra usaha ekonomi umat



2.3. Misi KSPPS BMT Mentari Bumi a. Menjalin silaturrahmi dan kerjasama dengan umat 5



b. Melaksanakan pelayanan yang prima kepada anggota dan calon anggota c. Mengedukasi masyarakat tentang ekonomi Syariah dan Koperasi d. Menjalankan kegiatan simpan pinjam dengan prinsip Syariah yang efisien, efektif, dan transparan e. Menjadi pilihan anggota dalam memenuhi kebutuhan usahanya



2.4. Lokasi KSPPS BMT Mentari Bumi KSPPS BMT Mentari Bumi sendiri memiliki 5 kantor cabang dan 1 kantor pusat/utama meliputi: a.



Kantor Pusat/Utama terletak di terletak di Jalan Raya Panican No. 101, Panican, Kecamatan Kemangkon. Telp (0281) 6591552.



b.



Kantor Cabang Kutawis terletak di Jalan Raya Kutawis-Bukateja. Telp (0281) 5211012.



c.



Kantor Cabang Padamara terletak di Jalan Raya Padamara-Purbalingga. Telp (0281) 6598545.



d.



Kantor Cabang Kaligondang terletak di Jalan Raya Sinduraja-Kaligondang. Telp (0281) 6591233.



e.



Kantor Cabang Segamas terletak di Jalan Mayjend Soengkono Blok F No. 85 Pasar Segamas. Telp 085327050327



f.



Kantor Cabang Mrebet terletak di Jalan Raya Mangunegara Mrebet. Telp (0281) 8901710



2.5. Struktur Organisasi KSPPS BMT Mentari Bumi Penasehat Utama



: H. Aman Waliyudin, S.E., M.SI.



Penasehat Anggota



: H. Ir. Sugeng Suyatno, M.P.



Pengawas Manajemen : H. Edi Sungkowo, S.Pd., M.Pd. Tofik Eko Haryanto, B.A. H. Supriyono, S.Ag. Pengawas Syariah



: KH. Roghib Abdurrahman Prayoga Alda Uthama, S.IKom.



Pengurus



6



Ketua



: Hj. Dwinanda Rahmayanti, S.E.



Sekretaris



: Yekti Widodo, S.Pd.



Bendahara



: Hari Prasetyo, S.H.



Pengelola General Manager



: Khasan Sumargo, S.Pd.



Pimpinan Cabang Cabang Utama



: Ulvah Mundiastri, A.Md.



Cabang Kutawis



: Djunaedi, S.Ag.



Cabang Padamara



: Janatun



Cabang Kaligondang



: Muh. Alfan Hidayat, S.Sos.



Cabang Pasar Segamas : Lutfi Wulansari, S.E. Cabang Mrebet



: Wahyu Triwibowo, S.E.



Jumlah Pengelola



: 57 Orang



Jumlah Jaringan Kantor : 6 Kantor STRUKTUR ORGANISASI KSPPS BMT MENTARI BUMI RAPAT ANGGOTA TAHUNAN



Dewan Pengawas: - Syariah - Manajemen



Pengurus: - Ketua - Sekretaris - Bendahara



Dewan Penasehat: - Ketua - Anggota



GENERAL MANAGER



DIVISI HRD & UMUM



MANAGER CABANG UTAMA



MANAGER CABANG UTAMA



DIVISI PENGAWASAN



MANAGER CABANG UTAMA



MANAGER CABANG UTAMA



MANAGER CABANG UTAMA



Gambar 1. Struktur Organisasi Sumber: HRD KSPPS BMT Mentari Bumi, 2018



7



INTERNAL AUDIT



MANAGER CABANG UTAMA



2.6. Gambaran Manajemen Berikut merupakan gambaran manajemen atau unit kerja yang terkait di dalam KSPPS BMT Mentari Bumi: a.



Bagian Customer Service Bertugas untuk memberikan informasi tentang produk simpanan dan penyaluran dana kepada calon anggota termasuk persyaratan yang harus dipenuhi dalam pengajuan pembiayaan.



b.



Account Officer Bertugas untuk menganalisa kelayakan calon anggota yang akan dibiayai berdasarkan prinsip 5C (Character, Capacity, Capital, Colleteral, Cindition), aspek syariahnya, melakukan monitoring ketepatan pembayaran angsuran, dan ikut serta dalam membantu penyelesaian pembiayaan bermasalah.



c.



Komite Pembiayaan Bertugas untuk memberikan pertimbangan dan persetujuan atas usulan pembiayaan yang diajukan oleh Account Officer.



d.



Legal Officer Bertugas untuk membuat akad pembiayaan dengan segala kelengkapannya termasuj pengikatan jaminan secara nitaril maupun tidak berdasarkan persetujuan komite pembiayaan serta mengadministrasikan jaminan.



e.



Satuan Pengawas Internal Bertugas untuk memastikan bahwa akad dan segala kelengkapannya yang disiapkan Legal Officer tidak terdapat kesalahan ataupun kekurangan sehingga siap untuk diakadkan dan direalisasikan.



f.



Support Pembiayaan Bertugas untuk memberikan informasi kepada Account Officer atas fasilitas pembiayaan dari lembaga keuangan lain yang dimiliki oleh calon anggota. Bagian ini juga bertugas menginput database anggota sesuai dengan datadata yang tertuang didalam akad maupun persetujuan komite pembiayaan serta mendebit angsuran pembiayaan dan membuat nota kredit atas realisasi pembiayaan serta nota debit untuk mendebit rekening anggita atas biaya-



8



biaya akad maupun biaya-biaya lain yang muncul yang berkaitan dengan pembiayaan. g.



Accounting Bertugas untuk merealisasikan dan atad pembiayaan yang telah disetujui ke rekening anggita serta mendebit biaya-biaya atas akad pembiayaan atau biaya-biaya lain berdasarkan nota debet yang diterima dari bagian support pembiayaan.



h.



Remidial Bertugas untuk membantu menangani pembiayaan bermasalah dari seluruh cabang termasuk didalamnya proses pengambilalihan jaminan.



2.7. Gambaran Usaha KSPPS BMT Mentari Bumi memiliki 3 produk jasa yang ditawarkan bagi masyarakat luas, yaitu Jasa Simpanan, Jasa Pembiayaan dan Jasa Lainnya. Jasa Simpanan pada KSPPS BMT Mentari Bumi meliputi: a. Simpanan Sukarela b. Simpanan Pendidikan c. Simpanan Hari tua d. Simpanan Qurban e. Simpanan Idul fitri f. Simpanan Berjangka Adapun Jasa Pembiayaan pada KSPPS BMT Mentari Bumi yang ditawarkan kepada masyarakat, meliputi: a. Murabahah b. Ijarah multi jasa c. Qordh d. Musyarokah Adapun Jasa Pembiayaan pada KSPPS BMT Mentari Bumi yang ditawarkan kepada masyarakat, meliputi: a. Pembayaran listrik



9



b. Pembayaran PDAM c. Dana talangan haji d. Pembayaran pulsa



2.8. Sumber Daya Manusia/Kepegawaian Dalam melaksanakan proses kerjanya, sumber daya kepegawaian KSPPS BMT Mentari Bumi terdiri dari Pengurus, Pengawas dan Pengelola. Pengurus bertanggung jawab dengan tim pengawas dalam mengawasi proses kerja KSPPS BMT Mentari Bumi. Untuk tenaga kerja pengelola sebagian besar berasal dari masyarakat di sekitar lokasi perusahaan. Sistem jam kerja yang berlaku adalah sistem enam hari kerja yang dimulai pada hari Senin dan berakhir pada hari Sabtu. Perincian pembagian waktu kerja sebagai berikut:



Tabel 2. Sistem jam kerja KSPPS BMT Mentari Bumi Hari Senin – Kamis



Jumat



Sabtu



Pukul



Keterangan



08.00 – 12.00



Jam kerja



11.30 – 13.00



Istirahat



13.00 – 16.00



Jam kerja



08.00 – 12.00



Jam kerja



11.30 – 13.00



Istirahat



13.00 – 16.00



Jam kerja



08.00 – 11.30



Jam kerja



Sumber: HRD KSPPS BMT Mentari Bumi



10



BAB III PELAKSANAAN MAGANG INDUSTRI I



3.1



Deskripsi Pelaksanaan Magang Industri I



3.1.1



Proses Pengenalan Lingkungan dan Pekerjaan/Induksi Penulis melaksanakan Magang Industri I di KSPPS BMT Mentari Bumi dari tanggal 06 Agustus – 28 September 20118. Pelaksanaan Magang Industri I dimulai dari hari Senin sampai Jumat dengan jam kerja dimulai pukul 08.00 - 16.00 WIB, dan hari Sabtu dengan jam kerja mulai pukul 08.00 – 11.30 WIB. Akan tetapi, untuk karyawan setiap hari Senin sampai Jumat dimulai pada pukul 07.45 karena ada kegiatan doa dan mengaji bersama sebelum memulai kegiatan. Untuk hari sabtu dimulai mulai pada pukul 07.30 apabila melakukan senam bersama, dan pada pukul 07.45 apabila kegiatannya adalah mengaji bersama. Selama pelaksanaan Magang Industri I, penulis ditempatkan di KSPPS BMT BMT Mentari Bumi pada Kantor Pusat/Utama. Sebelum pelaksanaan Magang Industri I, penulis perlu memahami dan mematuhi segala peraturan dan tata tertib yang berlaku pada KSPPS BMT Mentaari Bumi. Selama pelaksanaan Magang Industri I penulis juga harus beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang ada, baik aktivitas dan lingkungan kerja maupun individu yang berada di lingkungan kerja. Dengan beradaptasi dan dengan bantuan dari pembimbing dan pegawai yang ada, penulis dapat melaksanakan tugas dan aktivitas yang diberikan oleh pembimbing dengan sebaik – baiknya.



3.1.2



Tugas Selama Magang Industri I Tugas-tugas yang dilakukan selama Magang Industri I adalah sebagai berikut: a. Menerima Telepon Menerima telepon dari pihak ekternal untuk disalurkan kepada bagian yang di minta dari pihak eksternal.



11



b. Membantu Nasabah



Mengisi Form Permohonan Pembukaan



Rekening Tugas yang dilakukan adalah memberikan form pembukaan rekening dan permohonan menjadi anggota kepada nasabah, serta menjelaskan kepada nasabah untuk mengisi data pribadi sesuai dengan KTP, jenis rekening yang akan dibuka, serta data ahli waris yang akan ditunjuk. c. Menulis Slip Setoran Mendapat tugas menuliskan slip setoran nasabah yang berisi data nasabah,



nomor



rekening,



dan



jumlah



setoran.



Kemudian



menghitung jumlah uang yang disetor dari nasabah, serta meneliti dan menghitung kembali jumlah uang yang disetorkan dari nasabah, serta menyerahkannya kepada Teller. d. Menulis Slip Penarikan Menuliskan slip penarikan nasabah yang berisi data nasabah, nomor rekening, dan jumlah penarikan. Kemudian meminta tanda tangan dari nasabah. e. Mengarsip Berkas Permohonan Menjadi Anggota Tugas yang dilakukan adalah mengurutkan nama nasabah sesuai dengan tanggal pendaftaran yang kemudian dimasukkan ke dalam odner. f. Membantu Menghitung Jumlah Penarikan dari AO Tugas yang dilakukan adalah menghitung hasil yang didapat dari penarikan yang



dilakukan oleh AO dan menulisnya di buku



ekspedisi. g. Membantu AO Melakukan Penarikan Setoran Tugas yang dilakukan adalah membantu AO dalam melakukan penarikan setoran ke sejumlah rumah nasabah, ke pasar, maupun sekolah-sekolah yang mempunyai simpanan di KSPPS BMT Mentari Bumi.



12



3.2



Hasil Pelaksanaan Magang Industri I



3.2.1



Identifikasi Soft Skill Soft Skill yang dikembangkan selama Magang Industri I adalah: a. Disiplin dalam waktu dan pekerjaan b. Tanggung jawab menyelesaikan tugas yang diberikan c. Kecepatan proses adaptasi terhadap lingkungan kerja yang baru d. Kemampuan dalam berinteraksi dan bekerja dengan orang baru e. Kemampuan dalam melayani nasabah f.



3.2.2



Percaya diri



Identifikasi Hard Skill Hard Skill yang dikembangkan selama Magang Industri I adalah: a. Kemampuan mengarsip dalam jumlah banyak b. Kemampuan mengetik 10 jari c. Kemampuan mengoperasikan Microsoft Word dan Microsoft Excel



3.2.3



Identifikasi Kompetensi Baru Pelaksanaan Magang Industri I di KSPPS BMT Mentari Bumi menghasilkan pengetahuan dan ketrampilan baru yang dapat menjadi bekal untuk memenuhi tuntutan dunia kerja. Pengetahuan dan ketrampilan baru yang diperoleh sebagai berikut:



a. Kemampuan dalam melayani nasabah dalam pembuatan rekening baru, pendaftaran pembiayaan, dan pembayaran listrik. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah meminta data diri dari nasabah kemudian mengisikannya pada form yang sesuai dengan permintaan nasabah. b. Mengetahui informasi prosedur tentang simpanan yang berada di KSPPS BMT Mentari Bumi, meliputi: a) Prosedur Permohonan Pembiayaan  Memiliki usaha  Mengisi formulir permohonan  Jaminan BPKB



13



 Fotocopy KTP pemohon dan pasangannya (bagi yang sudah menikah)  Fotocopy kartu keluarga  Fotocopy akta nikah (bagi yang sudah menikah)  Fotocopy BPKB  Fotocopy STNK  Jaminan Sertifikat  Fotocopy KTP pemohon dan pasangannya (bagi yang sudah menikah)  Fotocopy kartu keluarga  Fotocopy akta nikah (bagi yang sudah menikah)  Fotocopy sertifikat  Fotocopy SPPT  Memiliki simpanan di BMT  Bersedia di survei b) Prosedur Permohonan Pembuatan Rekening Baru 



Mengisi formulir pembukaan rekening simpanan







Fotocopy KTP







Fotocopy kartu keluarga







Wajib menjadi anggota dengan syarat:  Mengisi form permohonan menjadi anggota  Fotocopy KTP  Fotocopy kartu keluarga  Membayar setoran wajib sebesar Rp 25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah)  Membayar setoran pokok sebesar Rp 25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah)  Biaya materai 6000



c) Prosedur Setoran dan Penarikan Tunai 



Setiap setoran dan penarikan harus dibuktikan dengan slip yang ditanda tangani sesuai dengan peraturan yang ada 14







Penyetor simpanan dapat dilakukan oleh siapa saja, tidak harus pemilik simpanan, dan wajib membawa buku tabungan







Penarikan simpanan yang dilakukan oleh pihak lain, harus menunjukkan surat



kuasa/keterangan dari anggota



yang



bersangkutan dengan melampirkan fotocopy ktp masing-masing pihak d) Prosedur Penutupan Rekening Simpanan 



Seluruh produk simpanan yang selama 1 (satu) tahun tidak efektif dengan saldo dibawah atau sebesar minimal tertentu maka akan ditutup secara otomatis







Rekening simpanan (untuk semua produk selain simpanan berjangka) yang ditutup karena permintaan anggota akan dikenakan biaya administrasi penutupan







Untuk penutupan simpanan berjangka yang belum jatuh tempo, maka akan dikenakan biaya administrasi penutupan yang besarnya sudah disepakati pada saat pembukaan simpanan berjangka



c. Mengetahui berbagai ketentuan besaran simpanan dan biaya-biaya yang berada di KSPPS BMT Mentari Bumi a) Simpanan Sukarela dan Simpanan Pendidikan 



Setoran awal minimal Rp 25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah)







Setoran selanjutnya minimal Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)







Tidak ada biaya administrasi simpanan







Biaya ganti buku simpanan Rp 5.000,- (lima ribu rupiah)







Biaya tutup rekening Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)







Dikenakan pajak simpanan sebesar 10% secara otomatis dari bonus yang diterima, jika bonusnya mencapai minimal Rp 240.000,- (dua ratus empat puluh ribu rupiah) per bulan







Saldo minimal Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah).



b) Simpanan Berjangka



15







Setoran minimal Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah) dan kelipatan Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah).







Sertifikat simpanan berjangka harus bermaterai cukup dan tanda tangan anggota harus dengan overlay.







Apabila simpanan berjangka dicairkan sebelum jatuh tempo, maka akan ada perubahan perhitungan bagi hasil







Bagi hasil setiap bulannya akan dimasukkan ke dalam rekening penampungan (simpanan wadiah)



c) Simpanan Hari Tua 



Setoran awal minimal Rp 100.000,- (seratus ribu rupiah) dan kelipatannya







Setoran selanjutnya mengikuti setoran awal







Tidak ada biaya administrasi simpanan







Biaya ganti buku simpanan Rp 5.000,- (lima ribu rupiah)







Biaya tutup rekening Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)







Dikenakan pajak simpanan sebesar 10% secara otomatis dari bonus yang diterima, jika bonusnya mencapai minimal Rp 240.000,- (dua ratus empat ribu rupiah) per bulan







Jangka waktu simpanan minimal 3 tahun







Saldo minimal Rp 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)



d) Simpanan Qurban 



Setoran awal minimal Rp 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)







Setoran selanjutnya minimal Rp 20.000,- (dua puluh ribu rupiah)







Tidak ada biaya administrasi simpanan







Biaya ganti buku simpanan Rp 5.000,- (lima ribu rupiah)







Biaya tutup rekening Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)







Dikenakan pajak simpanan sebesar 10% secara otomatis dari bonus yang diterima, jika bonusnya mencapai minimal Rp 240.000,- (dua ratus empat puluh ribu rupiah) per bulan



16







Saldo minimal Rp 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)



e) Simpanan Haji 



Setoran awal minimal Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah)







Setoran selanjutnya minimal Rp 100.000,- (seratus ribu rupiah)







Tidak ada biaya administrasi simpanan







Biaya ganti buku simpanan Rp 5.000,- (lima ribu rupiah)







Biaya tutup rekening Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)







Jangka waktu simpanan minimal 1 (satu) tahun







Saldo minimal Rp 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)



f) Simpanan Idul Fitri 



Setoran awal minimal Rp 100.000,- (seratus ribu rupiah)







Setoran selanjutnya sesuai dengan setoran awal







Tidak ada biaya administrasi simpanan







Biaya ganti buku simpanan Rp 5.000,- (lima ribu rupiah)







Biaya tutup rekening Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)







Dikenakan pajak simpanan sebesar 10% secara otomatis dari bonus yang diterima, jika bonusnya mencapai minimal Rp 240.000,- (dua ratus empat puluh ribu rupiah) per bulan







Saldo minimal Rp 0,-



d. Mengetahui sistem pelayanan untuk pembayaran listrik yang berada di KSPPS BMT Mentari Bumi e. Mengetahui sistem pelayanan untuk pembayaran PDAM yang berada di KSPPS BMT Mentari Bumi f. Mengetahui sistem pelayanan untuk pembelian pulsa yang berada di KSPPS BMT Mentari Bumi



3.3



Identifikasi Kendala Magang Industri I Tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, beberapa kendala juga ditemui selama proses pelaksanaan Magang Industri I. Hal tersebut tidak



17



menjadi suatu beban namun justru memotivasi agar dapat memperbaiki kesalahan-kesalahan yang dilakukan.



3.3.1



Kendala dalam Melaksanakan Magang Industri I Kendala-kendala selama Magang Industri I diantaranya sebagai berikut: a. Kesalahan dalam menangani telephone yang masuk karena belum terbiasa apabila ada telephone dari eksternal dan internal. b. Kesalahan dalam penulisan jumlah nominal saat melakukan setoran.



3.3.2



Cara Mengatasi Kendala Cara mengatasi kendala dapa saat pelaksanaan Magang Industri I adalah sebagai berikut: a. Konsentrasi dan lebih teliti pada saat menangani telephon dari bunyi panjang pendeknya suara telephone. b. Melakukan koreksi dengan cara menghitung kembali jumlah setoran dari nasabah dan apabila sudah menulis maka harus mengganti slip setoran dengan yang baru.



18



BAB IV PENUTUP



4.1



Kesimpulan BMT memiliki dasar hukum operasional yaitu Al-Qur’an dan Al Hadist.



Sehingga sistem operasionalnya sesuai dengan prinsi-prinsip yang diperintahkan oleh Allah SWT. Dengan adanya lembaga keuangan Islam seperti KSPPS BMT Mentari Bumi dapat memberikan bantuan baik dari segi financial maupun moril yang dapat membantu meringankan beban dan meningkatkan taraf hidup masyarakat yang lebih baik, dan dapat membantu pertumbuhan ekonomi nasional. Dalam melaksanakan Magang Industri I di KSPPS BMT Mentari Bumi, dapat disimpulkan bahwa salah satunya adalah terdapat perbedaan antara teori dan praktek saat di lapangan, akan tetapi perbedaan tersebut tidak terlalu banyak. Apabila kita kurang paham dalam melayani nasabah, maka kita dapat menanyakan terlebih dahulu kepada karyawan yang ada.



4.2



Saran Saran yang diberikan dari pelaksanaan Magang Industri I adalah sebagai



berikut: a. Untuk KSPPS BMT Mentari Bumi, disarankan pada saat pelaksanaan Magang Industri I lebih dibimbing dan diarahkan dalam melaksanakan berbagai macam tugas untuk menghindari terjadinya kesalahan. b. Untuk Politeknik Negeri Semarang Jurusan Administrasi Bisnis khususnya Program Studi Administrasi Bisnis Terapan, pembekalan Magang Industri I sebaiknya dilakukan beberapa bulan sebelum pelaksanaan sehingga mahasiswa sudah mempunyai gambaran yang matang mengenai Magang Industri I ini. Dan untuk mempermudah mahasiswa dalam mendapatkan tempat magang, sebaiknya Politeknik Negeri Semarang menjalin kerjasama dengan lebih banyak Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah baik di sekitar Kota Semarang maupun diluar Kota Semarang.



19