Laporan Wawasan Kebhinekaan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN WAWASAN KEBHINEKAAN GLOBAL DI SMA NEGERI 1 MALINGPING



DISUSUN OLEH :



Nama



: Sari Ayuningsih, S.Pd



NIM



: X9022081873



Program Studi



: Geografi



PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) DALAM JABATAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2022



PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN (KATEGORI-2) BIDANG STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA



A. Tempat dan Waktu Wawasan Kebhinekaan Global Topik-3 Berdamai dengan Diri dilaksanakan di SMA Negeri 1 Malingping pada hari Senin, 28 November 2022 tepatnya pada pukul 13.00 – 14.00 WIB B. Personalia Mahasiswa Pelaksana Wawasan Kebhinekaan Global Saya merupakan Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) Kategori 2 Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Sekarang ini saya bertugas yang sekarang ini bertugas di SMA Negeri 1 Malingping sebagai guru mata pelajaran geografi. Laporan ini merupakan salah satu tugas yang harus saya laksanakan dalam program PPG C. Kegiatan Wawasan Kebhinekaan Global 



Topik-3 : Berdamai dengan Diri







Capaian Pembelajaran : 1. Memahami konsep tentang ragam identitas diri 2. Mampu memberikan contoh sikap welas asih pada diri sendiri



 No



Langkah-langkah kegiatan (MARKA) adalah sebagai berikut Langkah-Langkah Kegiatan (MARKA)



Keterangan



Pertanyaan pemantik yang mengantarkan pada tema pembahasan. Tema yang 1.



Mulai dari Diri



dipilih merupakan Topok-3 “Berdamai dengan Diri”. Fasilitator memberikan beberapa pertanyaan pemantik berkaitan dengan topik yang akan dibahas Pertanyaan Pemantik Topik-3 : 1. Pernahkah Anda merasa malu, tidak percaya diri terhadap identitas diri Anda, sehingga Anda merasa perlu menyembunyikan identitas tersebut agar tidak diketahui orang lain? Mengapa muncul perasaan tersebut? 2. Mengapa identitas tersebut perlu disembunyikan? 3. Apakah Anda merasa percaya diri menampilkan diri yang utuh tanpa ada perasaan malu atau diperlakukan tidak baik karena identitas Anda?



Gambar 1.1 Fasilitator memberikan pertanyaan pemantik Peserta Didik menanggapi



PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN (KATEGORI-2) BIDANG STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA



No



Langkah-Langkah



Keterangan



Kegiatan (MARKA) Mengajak peserta didik untuk mengalami langsung melalui permainan 2



Aktivitas



“Identitasku”. Fasilitator akan menampilkan satu identitas, peserta didik boleh bergerak dan berkelompok sesuai dengan identitas tersebut.



Gambar 1.2 Peserta Didik bermain “Identitasku”. Peserta didik melakukan refleksi dari permainan “Identitasku” 3



Refleksi







Identitas tiap manusia itu berubah-ubah dan tidak sama







Setiap manusia mempunyai identitas yang menurut mereka paling penting. Contohnya identitas agama dianggap penting untuk sebagaian orang, sehingga ketika ada oranglain yang merendahkan identitas tersebut orang itu bisa tersinggung atau marah



Konsep 1 : Setiap orang punya banyak identitas 4



Konsep



Peserta didik menyimak video tentang ragam identitas https://bit.ly/RagamIdentitas 1. Mungkin kita punya kesamaan identitas suku dengan seseorang, tetapi berbeda identitas agama dengan orang tersebut. 2. Ada identitas yang begitu saja kita terima sejak lahir dan tidak bisa diubah. Ada juga identitas yang kita bisa bangun, ciptakan, dan ubah. 3. Ada identitas yang kita anggap sangat penting. Jika orang merendahkan identitas tersebut, kita akan merasa sangat tersinggung



PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN (KATEGORI-2) BIDANG STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA



No



Langkah-Langkah



Keterangan



Kegiatan (MARKA) Konsep 2 : Gunakan standar diri sendiri Peserta didik menyimak video tentang standar diri https://bit.ly/StandarDiri 1. Setiap orang unik, tidak bisa dibandingkan dengan yang lain 2. Standar itu berbeda-beda di setiap tempat dan waktu Konsep 3 : Welas asih pada diri (self compassion) Tiga komponen dari mencintai diri sendiri : 



Kebaikan diri, mengekspresikan cinta dan penerimaan terhadap diri sendiri







Kesadaran penuh, ambil nafas yang dalam dan sadari apa yang terjadi di dalam diri tanpa menghakimi







Keterhubungan, memperluas kesadaran kita kepada semua makhluk hidup, dan mengakui bahwa setiap orang mengalami pengalaman yang sulit.



Pada langkah konsep ini fasilitator menjelaskan 3 kondep yang harus peserta didik tanamkan untuk berdamai dengan diri. 1. Tindakan Konkrit 5



Aplikasi



Peserta didik membuat tindakan konkrit dari konsep welas asih pada diri (self compassion) dengan cara mengucapkan terimakasih dan memberikan penghargaan kepa dirinya sendiri dan teman terdekatnya.



Gambar 1.3 Peserta didik mengucapkan terimakasih dan berpelukan



PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN (KATEGORI-2) BIDANG STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA



No



Langkah-Langkah



Keterangan



Kegiatan (MARKA) 5



Aplikasi



2. Galeri Diri Peserta didik melakukan aplikasi dari topik berdamai dengan diri melalui menuliskan identitas mereka di padlet, dan beberapa dari mereka mempresentasikan identitas diri mereka secara sukarela. Galeri diri yang mereka tuliskan di padlet bisa dilihat oleh peserta lain, dan bisa saling berkomentar.



Gambar 1.4 Kegiatan presentasi identitas diri



Gambar 1.5 Galeri Diri melalui Padlet https://padlet.com/sariayuningsih27/js4a169ifbgiwj7t



PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN (KATEGORI-2) BIDANG STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA



D. Kendala Kendala yang saya hadapi selama melakukan kegiatan ini adalah ketika harus mengumpulkan siswa. Tugas ini cukup dadakan, dan bertepatan pada kegiatan Penilaian Akhir Semester (PAS) disekolah. Sehingga saya cukup terkendala untuk mengumpulkan siswa. Kendala lain yang saya rasakan berkaitan dengan contoh penulisan laporaanya, dikarenakan tidak ada contohnya dan hanya diberikan sistematikanya saja. Kegiatannya berjalan dengan lancar, siswa juga jadi lebih paham akan pentingnya kebhinekaan, bahwa masing-masing dari kita memang berbeda tapi tidak menjadikan alasan untuk bermusuhan. Kita harus menerima diri kita apa adanya, dan bisa berdamai dengan diri E. Solusi Solusi yang saya lakukan terhadap kendala yang telah saya uraikan di atas adalah dengan cara melakukan pendekatan kepada siswa untuk meminta bantuan mereka agar bisa berkumpul setelah kegiatan PAS dan melakukan pengambilan video.



Malingping, 30 November 2022 Mengetahui, Kepala SMA Negeri 1 Malingping



Guru Mata Pelajaran



Mursidi, S.Pd



Sari Ayuningsih, S.Pd



NIP. 19660919 199601 1 001



NIP. –