Makalah Analisis Lingkungan Usaha [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH MATA KULIAH STUDI KELAYAKAN BISNIS TEORI TENTANG ANALISIS LINGKUNGAN USAHA



Disusun Oleh : Diky Tri Utomo



Dosen Pembimbing : Dodi Supriyanto, SE, MM.



SEKOLAH TINGGI EKONOMI DAN BISNIS ISLAM STEBI AL JABAR BANDUNG 2021



1



KATA PENGANTAR



Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan kekuatan dan ketabahan bagi hambanya. Serta memberi ilmu pengetahuan yang banyak agar kita tidak merasa kesulitan. Salawat serta salam tidak lupa penulis sanjungkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW yang telah menyampaikan wahyu kepada hambanya yang setia sampai akhir zaman. Makalah yang berjudul Teori tentang Analisis Lingkungan Usaha ini disusun sebagai salah satu tugas mata kuliah Studi Kelayakan Bisnis. Penyusunan makalah ini berdasarkan hasil studi melalui berbagai media seperti buku, internet dan hasil pemikiran kami sebagai penulis. Harapan kami semoga makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan bagi para pembaca pada umumnya dan kami sebagai penulis secara khusus. Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan. Oleh karena itu kami harapkan kepada pembaca untuk memberikan saran dan kritik untuk kesempurnaan makalah ini. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua terutama bagi penulis Amin yarobbal ‘alamiin.



Bandung, 21 Januari 2021



( Diky Tri Utomo )



2



DAFTAR ISI HALAMAN DEPAN................................................................................................................1 KATA PENGANTAR..............................................................................................................2 DAFTAR ISI.............................................................................................................................3 BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................3 A.



LATAR BELAKANG...................................................................................................3



B.



RUMUSAN MASALAH...............................................................................................4



C.



TUJUAN PENULISAN.................................................................................................4



BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................5 A.



Pengertian Lingkungan Usaha.....................................................................................5



B.



Dampak Sosial Usaha...................................................................................................5



C.



Dampak Ekonomi Usaha..............................................................................................6



D.



Dampak Fisik.................................................................................................................6



E.



Prediksi Kemungkinan Dampak Lingkungan............................................................7



F.



Kalkulasi Biaya Dampak Lingkungan........................................................................7



BAB III PENUTUP................................................................................................................10 A.



Kesimpulan..................................................................................................................10



B.



Saran.............................................................................................................................10



DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................11



3



BAB I PENDULUAN A. LATAR BELAKANG Studi lingkungan usaha menupakan suatu langkah yang penting dilakukan dengan tujuan untuk menemukan apakah lingkungan di mana usaha itu akan berdiri nantinya tidak akan menimbulkan ancaman atau justru dapat memberikan peluang di luar dari usaha yang utama. Kesalahan dalam hal ini akan berdampak negatif di kemudian hari, dan jika ini terjadi maka sangat sulit untuk mengubahnya karena akan meminta pengorbanan materi yang cukup besar, dan tidak tertutup kemungkinan kesalahan ini dijadikan alasan bagi saingan untuk melakukan serangan terang-terangan kepada usaha atau perusahaan yang bermasalah dengan lingkungannya. Guna menghindari segala kemungkinan pengaruh negatif ini, sebaiknya dari awal setiap akan mendirikan usaha perlu membuat kajian lingkungan dan dimasukkan ke dalam unsur penilaian dari kelayakan usaha. Dampak lingkungan yang akan muncul sehubungan dengan adanya pendirian setiap usaha, yaitu adanya perubahan pola tingkah laku masyarakat di sekitar tempat usaha, dan tidak jarang perubahan itu akan membawa dampak negatif, terutama bagi mereka yang kurang senang dengan adanya usaha tersebut, walaupun ada juga sebagian masyarakat yang mendapat keuntungan dari adanya pembukaan usaha baru itu. Pelaku studi harus dapat menemukan seberapa besar dampak perubahan sosial ini, dengan cara membandingkan antara besarnya perubahan yang menuju ke arah negatif dibandingkan dengan perubahan yang menuju ke arah positif sehingga dengan cara itu akan dapat diukur apakah dampak sosial yang terjadi masih dapat ditolelir atau mungkin terpaksa kegiatan akan dihentikan jika tidak dapat diatasi lagi. Kegiatan usaha juga tidak saja akan berdampak negatif, tetapi juga akan membawa dampak ekonomi atau akan mendatangkan kontribusi positif ke arah pertumbuhan ekonomi. Guna membuktikan dan menghitung seberapa besar kontribusi usaha ini pada pertumbuhan ekonomi, perlu bagi pelaku studi mencari dan meneliti dampak ekonomi dari pendirian usaha yang akan didirikan. Penilaian kelayakan usaha dari aspek ekonomi ini dapat dijadikan dasar pertimbangan untuk menerima gagasan pendirian usaha ini, selain itu jika diperlukan mengeluarkan dana untuk mengatasi masalah lingkungan hendaknya dapat diketahui lebih awal sehingga dapat dimasukkan sebagai biaya proyek.



4



B. RUMUSAN MASALAH 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Apa yang dimaksud dengan Lingkungan Usaha ? Apa saja Dampak Sosial Usaha? Apa saja Dampak Ekonomi Usaha ? Apa saja Dampak Fisik ? Bagaimana Prediksi Kemungkinan Dampak Lingkungan ? Bagaimana Kalkulasi Biaya Dampak Lingkungan ?



C. TUJUAN PENULISAN 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Untuk mengetahui yang dimaksud dengan Lingkungan Usaha. Untuk mengetahui apa saja Dampak Sosial Usaha. Untuk mengetahui apa saja Dampak Ekonomi Usaha. Untuk mengetahui apa saja Dampak Fisik. Untuk mengetahui Prediksi Kemungkinan Dampak Lingkungan. Untuk mengetahui Kalkulasi Biaya Dampak Lingkungan.



5



BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Lingkungan Usaha Pengertian lingkungan usaha adalah keseluruhan dari aspek-aspek atau hal-hal serta keadaan external lembaga usaha atau industri yang dapat mempengaruhi kegiatan bisnis atau kinerja usaha. Dalam hal ini, lingkungan dapat diartikan sebagai gambaran konsep secara keseluruhan terhadap lingkungan luar atau external. Kondisi tersebut nantinya dapat mempengaruhi kinerja dalam menjalankan bisnis (usaha). Segala sesuatu yang mempengaruhi aktifitas usaha dalam melaksanakan analisis lingkungan dapat dilihat dari analisis situasi dan analisis diri. Analisis situasi lebih cenderung pada lingkungan eksternal yaitu kondisi lingkungan dimana akan diselenggarakan usaha tersebut. Analisis diri lebih menganalisis pengenalan kemampuan usaha sendiri dan sumber daya yang dimiliki. Pemetaan lingkungan eksternal dan internal tersebut dapat menunjukkan seberapa besar kekuatan yang merupakan peluang dan juga kelemahan yang akan mengancam pengembangan praktik. Terdapat perbedaan yang cukup mendasar antara studi kelayakan dan analisis lingkungan usaha. Studi kelayakan lebih menekankan pada aspek kelayakan secara ekonomi dan sosial, dimana hasil penilaiannya digunakan untuk melihat apakah usaha tersebut layak dilakukan. Sedangkan analisis lingkungan dilakukan setelah suatu usaha dipastikan dapat diwujudkan dan dianggap layak secara sosial dan ekonomi. Pelaksanaan dan penilaian analisi lingkungan usaha digunakan untuk memposisikan dimana letak praktik tersebut. B. Dampak Sosial Usaha Para pakar lingkungan sangat mengkhawatirkan adanya suatu usaha yang didirikan akan merusak lingkungan termasuk tatanan kehidupan masyarakat akan mengalami perubahan dengan adanya usaha atau pabrik yang didirikan pada lingkungan di mana mereka tinggal. Perusakan lingkungan itu dimulai dengan penebangan hutan, penggusuran rumah-rumah penduduk, mengubah fungsi lahan, dan lain sebagainya. Perusakan seperti ini mau tidak mau akan membawa perubahan pada kehidupan sosial dari masyarakat di sekitar lokasi usaha. Pelaku studi harus mampu membuat prediksi sebelum usaha itu ada. Sehingga nantinya jika terjadi pendirian usaha kemungkinan hal itu semua sudah dapat diperhitungkan sebagai beban dari proyek, dan suatu hal yang penting bahwa penelitian itu haruslah dilakukan dengan benar karena jika salah maka akan berakibat fatal di kemudian hari, ada kemungkinan perusahaan akan merugi dalam jumlah yang sangat besar, bahkan tidak tertutup kemungkinan perusahaan akan dilarang beroperasi. Dampak sosial yang sering muncul adalah adanya ketidakpuasan dari masyarakat di sekitar lokasi, baik mengenai kompensasi yang mereka terima ataupun adanya kecemburuan kepada tenaga kerja asing yang datang, sementara mereka yang memang sudah beranak-pinak di sekitar lokasi justru tidak mendapat kesempatan untuk bekerja pada usaha tersebut. 6



Dampak lain, adanya sifat masyarakat yang acuh terhadap proyek ini, jika jumlah mereka banyak maka akan sangat berbahaya bagi usaha di kemudian hari, karena jika merasa tidak ada kepentingan dengan adanya usaha di lokasi di sekitar mereka maka mereka sangat mudah dihasut oleh pihak-pihak lain yang tidak senang dengan adanya pendirian usaha pada lokasi itu dan akan cepat berubah menjadi musuh bagi perusahaan. Karena itulah dalam kelayakan penerimaan lokasi, sikap masyarakat ini perlu dipertimbangkan, apakah lebih banyak masyarakat yang mendukung atau yang tidak mendukung, barulah diputuskan pemilihan lokasi walaupun mungkin pertimbangan biaya operasi lebih tinggi dibandingkan lokasi lain. C. Dampak Ekonomi Usaha Pendirian suatu usaha sekecil apa pun akan selalu menimbulkan dampak ekonomi. Namun demikian, guna mendapatkan gambaran yang jelas adalah penting bagi pelaku studi kelayakan untuk membuat kajian yang mendalam memgenai dampak ekonomi. Dampak ekonomi itu antara lain dapat dirinci sebagai berikut : a. Besarnya tenaga kerja yang terserap oleh usaha yang akan didirikan. b. Apakah ada usaha ikutan yang muncul akibat usaha ini. Jika ada berapa banyak, dalam bentuk apa, apakah dapat menunjang usaha atau dapat bermitra, dan lain-lain. c. Besarnya penerimaan pemerintah dengan adanya usaha, baik yang berasal dari retribusi, pajak pertambahan nilai, dan pajak penghasilan. d. Besarnya kontribusi usaha terhadap penambahan pendapatan masyarakat di sekitar lokasi usaha. e. Besarnya kerugian akibat dari peralihan fungsi lahan atau tanah ke lokasi usaha. Semua hal tersebut harus dipelajari dengan cermat, agar dapat dikaji untuk melihat besarnya dampak ekonomi dari adanya usaha yang didirikan di lokasi ini, yaitu dengan membandingkan seluruh dampak positif dengan dampak negatif atau yang bersifat merugikan. Dengan kata lain, besarnya potensi benefit dibandingkan dengan opportunity cost, yang berarti usaha itu dari kajian dampak ekonomi layak dilaksanakan. D. Dampak Fisik Studi mengenai dampak fisik ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya kemungkinan bahwa akibat dari pendirian dan proses produksi dari usaha baru itu akan menimbulkan pencemaran udara, pencemaran air, sangat bising dan perusakan penglihatan, baik bagi karyawan usaha ataupun bagi masyarakat di sekitar lokasi usaha. Pelaku studi bersama dengan ahli lingkungan harus dapat melakukan studi yang disebut dengan AMDAL, yaitu studi dampak lingkungan. Saat ini studi AMDAL sudah merupakan suatu keharusan yang telah diatur oleh peraturan pemerintah. Hasil studi harus merinci dengan jelas dampak lingkungan yang mungkin timbul akibat berdiri dan beroperasinya suatu usaha. Dampak tersebut dianalisis sehingga dapat diketahui besar kecilnya dampak terhadap lingkungan dan apakah dampak berapa besar biaya yang diperlukan untuk kepentingan itu, lalu bandingkan dengan ketersediaan dana investasi dan penilaian harapan dari usaha yang akan didirikan tersebut, jika masih dapat diatasi berarti usaha tersebut layak didirikan dari sudut analisis AMDAL. E. Prediksi Kemungkinan Dampak Lingkungan



7



Tahapan ini adalah langkah lanjut dari studi lingkungan, yaitu pelaku studi kasus dapat merinci perkiraan dari adanya dampak lingkungan, baik yang bersifat sosial, ekonomi, maupun secara fisik dan harus disajikan dalam suatu daftar sehingga akan terlihat jelas dan dapat dianalisis dengan baik terutama yang berhubungan dengan masalah dana investasi dan besarnya nilai harapan dari investasi tersebut. Prediksi dampak sosial haruslah dapat dirinci dengan cara apa saja yang dianggap membawa dampak positif dan negatif dari adanya usaha tersebut terhadap kondisi sosial masyarakat di sekitar lokasi. Prediksi ekonomi juga dibuat demikian, yaitu harus dapat dirinci apa saja yang dapat dimasukkan sebagai value added atau nilai tambah dari adanya usaha. Rincian ini harus lengkap dan dibuat dengan benar. Begitu pun dengan prediksi dampak fisik harus dapat merinci kemungkinan apa saja yang dapat menimbulkan pencemaran lingkungan di sekitar lokasi yang dapat mengakibatkan pencemaran udara, air, suara dan usaha apa yang harus dilakukan untuk menanggulangi dampak fisik ini. Berikut dibawah ini adalah Tabel Daftar Hasil Prediksi Dampak Lingkungan Usaha



Dampak Lingkungan No Item yang Dinilai



Negatif (-) Positif (+) Nilai Tambah Opportunity Cost Tindakan



1 Sosial 2 Ekonomi 3 Fisik Keterangan 







Kolom dampak negatif dan positif diperuntukkan untuk menempatkan prediksi dampak lingkungan pada kehidupan sosial masyarakat dan dampak fisik yang diperkirakan muncul akibat didirikannya usaha baru tersebut. Kolom dampak terhadap nilai tambah dan opportunity cost diisi dengan hasil dampak ekonomi dari berdirinya usaha tersebut.



Pilihan dampak lingkungan yang dimasukkan ke dalam daftar haruslah dikaji dengan benar dan sudah diranking berdasarkan besarnya dampak yang muncul, dan setiap dampak yang ada dalam daftar tersebut harus dapat dikonversikan ke dalam nilai rupiah. Sehingga jelas jika akan dikaitkan dengan kebutuhan dana untuk mengatasinya yang selanjutnya akan diuji dan dianalisis kembali hingga dapat dinilai secara keseluruhan dampak dari lingkungan yang diperkirakan akan muncul akibat dari berdirinya usaha di lokasi itu, yang akan menentukan apakah ide/gagasan pendirian usaha ini layak jika dinilai dari dampak lingkungan. F. Kalkulasi Biaya Dampak Lingkungan Pelaku studi akhirnya sampai pada tahap menghitung seluruh nilai yang diakibatkan dari adanya dampak lingkungan yang telah diperkirakan dan dituangkan pada daftar prediksi dampak lingkungan. Ada beberapa kegiatan yang harus dilakukan sebelum melakukan kalkulasi dampak lingkungan, yaitu sebagai berikut : 8



a. Melakukan verifikasi data hasil prediksi dampak lingkungan. b. Meneliti ulang kebenaran nilai-nilai yang ditetapkan pada saat prediksi dilakukan, mengingat kemungkinan adanya kesalahan dalam penafsiran nilai. c. Membuat daftar kalkulasi biaya dampak lingkungan dan menghitung seluruh biaya yang mungkin timbul. d. Menganalisis biaya dampak lingkungan dengan sasaran untuk melakukan perbandingan antara biaya penanganan dampak lingkungan dengan dana investasi dan benefit dari usaha tersebut. Melakukan verifikasi data hasil prediksi. Kegiatan ini penting dilakukan untuk memeriksa ulang apakah semua data yang disajikan dalam daftar hasil prediksi dampak ini sudah dapat dipercaya kebenarannya dengan tingkat kepercayaan yang tinggi, sehingga pada waktu menghitung biayanya tidak terlalu jauh penyimpangannya. Kegiatan seperti ini akan menjadi lebih penting lagi jika usaha yang akan didirikan memiliki dana investasi yang terbatas. Meneliti ulang kebenaran dari nilai-nilai. Tujuan dilakukannya kaji ulang adalah untuk mengetahui apakah nilai-nilai yang telah ditetapkan pada waktu prediksi itu tidak ada kesalahan dalam penafsiran atau ada perubahan karena adanya sesuatu ketentuan pemerintah yang pada waktu dilakukan studi belum diperhitungkan. Penetapan nilai harus dilakukan dengan benar karena akan berkaitan langsung dengan besarnya dana yang akan dianggarkan untuk menanggulangi dampak dari lingkungan yang diprediksikan akan muncul jika usaha itu didirikan. Membuat daftar kalkulasi. Hal ini dilakukan untuk melihat hubungan langsung dari seluruh dampak lingkungan dengan besarnya dana yang diperlukan untuk menanggulangi dampak lingkungan tersebut. Menganalisis biaya dampak lingkungan. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar dapat menguraikan secara detail pengaruh dari masing-masing dampak lingkungan terhadap pelaksanaan operasional usaha di masa yang akan datang. Selain itu, dengan menganalisis besarnya dana yang dikeluarkan untuk menanggulangi dampak lingkungan akan dapat diperkirakan apakah dana ini masih layak jika ditinjau seluruh dana investasi yang tersedia, berapa persentase dari seluruh dana investasinya, bagaimana cara melakukan depresiasi dana ini dalam operasional usaha. Pelaku studi harus juga dapat memperkirakan besarnya dana penanggulangan dampak lingkungan, apakah harus dikeluarkan sekaligus pada awal pendirian atau ada sebagian yang baru diadakan setelah usaha beroperasi, dan seterusnya. Pemisanan seperti ini akan penting karena dana investasi yang akan dinilai dalam studi kelayakan bisnis adalah keseluruhan dana yang dianggarkan untuk pengembangan usaha atau pembukaan usaha baru. Daftar lengkap yang menggambarkan hubungan dampak lingkungan dengan nilai-nilai dan jumlah biaya yang diperlukan untuk menanggulangi dampak lingkungan dapat dilihat pada Tabel dibawah ini.



9



No



Unsur yang Dinilai



1 Lingkungan Sosial 2 Lingkungan Ekonomi 3 Lingkungan Fisik Total Biaya



Nilai Dampak Sosial (Rp) Negatif 30 20 45 Rp 95



Positif 50 70 80 Rp 200



Nilai Dampak Ekonomi (Rp) Nilai Tambah 60 70 75 Rp 205



Opportunity Cost 75 80 60 Rp 215



Nilai Dampak Fisik (Rp) Pencemaran Air Udara Suara 80 60 55 75 65 50 60 60 60 Rp 215 Rp 185 Rp 165



Analisis dimulai dengan membandingkan antara besarnya biaya dampak lingkungan sosial yang negatif dengan biaya yang positif dan membuat selisih antara nilai tambah dengan opportunity cost dari lingkungan ekonomi. Kemudian dibuat rekap dana keseluruhan. Apakah besarnya dana yang akan dikeluarkan, yaitu dana dampak sosial yang negatif ditambah dengan opportunity cost ditambah biaya dampak fisik untuk menanggulangi lingkungan lebih besar daripada dana dampak sosial yang positif ditambah dengan jumlah value added dari dampak ekonomi, jika perkiraan dana ini lebih besar, berarti usaha atau proyek ini tidak layak dari aspek lingkungan, apalagi jika lebih besar dari benefit usaha secara keseluruhan.



10



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Kegiatan usaha tidak saja akan berdampak negatif, tetapi juga akan membawa dampak ekonomi atau akan mendatangkan kontribusi positif ke arah pertumbuhan ekonomi. Guna membuktikan dan menghitung seberapa besar kontribusi usaha ini pada pertumbuhan ekonomi, perlu bagi pelaku studi mencari dan meneliti tentang dampak ekonomi dari pendirian usaha yang akan didirikan. Penilaian kelayakan usaha dari aspek ekonomi ini dapat dijadikan dasar pertimbangan untuk menerima gagasan pendirian usaha ini, selain itu jika diperlukan mengeluarkan dana untuk mengatasi masalah lingkungan hendaknya dapat diketahui lebih awal sehingga dapat dimasukkan sebagai biaya proyek. Kegiatan untuk melakukan studi dan membuat prediksi pengaruh dari lingkungan dan segala sesuatu yang berhubungan dengan masalah lingkungan di mana usaha itu akan didirikan, meliputi dampak sosial usaha, dampak ekonomi usaha, dampak fisik, prediksi kemungkinan dampak lingkungan, dan kalkulasi biaya dampak lingkungan.



B. Saran Studi lingkungan usaha menupakan suatu langkah yang penting dilakukan dengan tujuan untuk menemukan apakah lingkungan di mana usaha itu akan berdiri nantinya tidak akan menimbulkan ancaman atau justru dapat memberikan peluang di luar dari usaha yang utama. Kesalahan dalam hal ini akan berdampak negatif di kemudian hari, dan jika ini terjadi maka sangat sulit untuk mengubahnya karena akan meminta pengorbanan materi yang cukup besar, dan tidak tertutup kemungkinan kesalahan ini dijadikan alasan bagi saingan untuk melakukan serangan terang-terangan kepada usaha atau perusahaan yang bermasalah dengan lingkungannya. Guna menghindari segala kemungkinan pengaruh negatif ini, sebaiknya dari awal setiap akan mendirikan usaha perlu membuat kajian lingkungan dan dimasukkan ke dalam unsur penilaian dari kelayakan usaha.



11



DAFTAR PUSTAKA Jumingan, Drs. S.E., M.M., M.Si. 2009. Studi Kelayakan Bisnis Teori & Pembuatan Proposal Kelayakan, Jakarta : Bumi Aksara.



12