Makalah Ayat Kauniyah [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH TENTANG AYAT KAUNIYAH



Kelompok : 2 (Dua) Rayhan Azka Muhammad (13118003) Asep Yusril Hidayat (13118004) Herie Ardiansyah (13118031)



Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia 2019



DAFTAR ISI DAFTAR ISI .............................................................................. i 1. Pengertian Ayat Kauniyah .................................................... 1 2. Kemukjizatan Al-Qur’an ........................................................ 1 3. Keutamaan Membaca Al-Qur’an ........................................... 2 4. Contoh Ayat Kauniyah .......................................................... 3 5 . Ayat-Ayat Tentang Elektro ................................................. 6 DAFTAR PUSTAKA .................................................................. 10



i



1. Pengertian Ayat Kauniyah Ayat kauniyah adalah ayat atau tanda yang wujud di sekeliling manusia yang diciptakan oleh Allah. Ayat-ayat ini adalah ayat-ayat dalam bentuk segala ciptaan Allah berupa alam semesta dan semua yang ada di dalamnya. Ayat-ayat ini meliputi segala macam ciptaan Allah, baik itu yang kecil (mikrokosmos) ataupun yang besar (makrokosmos). Bahkan diri kita baik secara fisik maupun psikis juga merupakan ayat kauniyah. Oleh karena alam ini hanya mampu dilaksanakan oleh Allah dengan segala sistem dan peraturannya yang unik, maka ia menjadi tanda kehebatan dan keagungan Penciptanya. Allah berfirman dalam Al Qur’an Surat Fushshilat ayat 53. Artinya : “Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa Sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?” Demikian pula keindahannya, kerapian, dan kekokohannya yang membuat kagum orang yang berakal. Semua itu menunjukkan keluasaan ilmu Allah SWT dan keluasan hikmahNya. Ibnu Qayyim Al-Jauziyah berkata, “ apabila anda memperhatikan seruan Allah SWT untuk tafakur, hal itu akan mengantar pada ilmu tentang Allah, tentang keesaan-Nya, sifat-sifat keagungan-Nya, dan kesempurnaan-Nya, seperti qudrat, ilmu, hikmah, rahmat, ihsan, keadilan, ridho, murka, pahala, dan siksaNya “. Begitulah cara Dia memperkenalkan diri kepada hamba-hambaNya dan mengajak mereka untuk merenungi ayat-ayatNya. Oleh karena itu, Al-Qur’an banyak menyebutkan perintah untuk merenungi ayat-ayat kauniyah dan bukti-bukti kekuasaanNya ini. Mengajak mereka untuk berfikir dan memperhatikan, karena manfaatnya sangat banyak bagi hamba. 2. Aspek-aspek Kemukjizatan Al-Qur’an dalam Ilmu Pengetahuan Tujuan utama Al-Qur‟an al-Karim adalah untuk memandu dan memimpin tingkah lakumanusia. Karena itu, dakwah dan panduan AlQur‟an muncul dalam ber bagai bentuk dan cara.Apabila kita meneliti tujuan dan metode Al-Qur‟an dalam perbincangannya kita dapati banyak ayat-ayat yang berkaitan dengan penciptaan alam semesta termasuk langit, bumi dan dirimanusia. Al-Quran memuat berbagai aspek ilmu pengetahuan yang merupakan penopangkehidupan manusia di muka bumi ini, baik itu ilmu pengetahuan yang berhubungan denganibadah, hukum-hukum maupun ilmu pengetahuan lainnya yang berhubungan



1



dengan alam,seperti bidang ilmu alam, matematika, astronomi dan banyak lainnya. Kemudian juga dijelaskan oleh firman Allah; “Dan Dialah yang telah menciptakkan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing beredar pada garis edarnya.” (Q.S. Al-Anbiyaa‟: 33) 3. Keutamaan Membaca Al-Qur’an Berikut adalah 7 Keutamaan Membaca Al Quran dalam islam: 1. Sebaik-baik manusia yang mempelajari dan mengajarkan alquran Sabda Nabi Muhammad saw: “Sebaik-baik kalian adalah siapa yang memperlajari al-Qur’an dan mengamalkannya.” (HR. Bukhari) 2. Pahala membaca Al Quran Sabda Nabi Muhammad saw: “Siapa saja membaca satu huruf dari Kitab Allah (Al-Qur’an), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas dengan sepuluh kali lipatnya.” (HR. At-Tirmidzi). 3. Keutaman membaca Al Quran, Menghafalnya dan pandai membacanya Sabda Nabi Muhammad saw: “Perumpamaan orang yang membaca alQur’an sedang ia hafal dengannya bersama para malaikat yang suci dan mulia, sedang perumpamaan orang yang membaca al-Qur’an sedang ia senantiasa melakukannya meskipun hal itu sulit baginya maka baginya dua pahala.” (Muttafaq ‘alaih). 4. Pahala bagi orang yang anaknya mempelajari Al Quran “Siapa saja membaca al-Qur’an, mempelajarinya dan mengamalkannya, maka dipakaikan kepada kedua orang tuanya pada hari kiamat mahkota dari cahaya dan sinarnya bagaikan sinar matahari, dan dikenakan pada kedua orang tuanya dua perhiasan yang nilainya tidak tertandingi oleh dunia. Keduanya pun bertanya, ‘bagaimana dipakaikan kepda kami semuanya itu?’ Dijawab, ‘karena anakmu telah membawa al-Qur’an”. (HR. Al-Hakim). 5. Al Quran memberi syafa’at kepada ahlinya di akhirat Sabda Nabi Muhammad saw: “Bacalah al-Qur’an karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at kepada para ahlinya.” (HR. Muslim) Dan sabda beliau Nabi Muhammad saw: “Puasa dan Al-Qur’an keduanya akan memberikan syafa’at kepada seorang hamba pada hari kiamat…” (HR. Ahmad dan Al-Hakim). 6. Pahala bagi orang yang berkumpul untuk membaca dan mengkajinya Nabi Muhammad saw bersabda: “Tidak berkumpul sauatu kaum di salah satu rumah Allah SWT, sedang mereka membaca kitab-Nya dan mengkajinya, melainkan mereka akan dilimpahi ketenangan, dicurahi



2



rahmat, diliputi para malaikat, dan disanjungi oleh Allah di hadapan para makhluk dan di sisi-Nya.” (HR. Abu Dawud). 7. Dapat menentramkan hati “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS.13:28).



4. Contoh Ayat Kauniyah 1. Surat Yunus ayat 101 Artinya: “Katakanlah: "Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi. tidaklah bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan Rasul-Rasul yang memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman". Penjelasan ayat Dalam ayat ini, Allah SWT memerintahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta umatnya untuk memerhatikan apa yang ada di langit dan di bumi secara lebih mendetail. Perintah ini mengandung maksud agar manusia menggunakan akalnya untuk mempelajari, meneliti dan mengelola sumber kekayaan alam dan ciptaan Allah yang lain, manusia harus menguasai berbagai pengetahuan dan teknologi. 2. Surah Ar Rahman ayat 33 Artinya: “Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, Maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan.” Penjelasan ayat Bahwa tidaklah mungkin bagi seseorang untuk menembus langit kecuali setelah memperoleh kekuatan cukup. Ayat-ayat terdahulu memberi peringatan yang sama. Akan tetapi setelah dicapai kemajuan dan perkembangan di bidang ilmu pengetahuan dan setelah kita mempersiapkan diri untuk menjelajahi planet-planet menjadi kewajiban kita sekarang untuk mencoba menelaah lebih dalam lagi makna yang dikandung ayat ini. Sesungguhnya Al-Quran itu kitab segala zaman dan selalu sesuai dengan nafas setiap zaman. Tiada keraguan lagi dalam pengetahuan Allahlah bahwa suatu waktu manusia akan memperoleh tingkat ilmu yang tinggi dan membuat kemajuan yang pesat dalam bidang ilmu pengetahuan. Dan di zaman ruang angkasa ini sudah tepat waktunya mengingatkan manusia bahwa kitab suci ini diturunkan oleh Allah SWT. Ungkapan tuhan bahwa manusia tidak dapat



3



menembusnya kecuali dengan kekuasaanpun perlu memperoleh penafsiran kembali. Dulunya mereka menafsirkanya sebagai sesuatu yang tidak mungkin sama sekali dilakukan. Akan tetapi sekarang katakata ini harus diartikan sebagai petunjuk dan kemudian sebagai pendorong untuk berusaha. Demikianlah sekalipun kenyataan bahwa wilayah langit dan bumi tidaklah ditentukan dengan mencapai bulan ataupun planet mars. Lingkunganya lebih banyak lagi. Sebelum kita mengutip ayat-ayat yang sama artinya dan yang menerangkan bagaimana penjelajah angkasa luar akan menghadapi bahaya penghancuran dalam upaya pengembaraanya. 3. Surat An-Nazi’at ayat 30 Artinya: “Dan bumi sesudah itu dihamparkan-Nya.” Penjelasan ayat Ayat ini membuktikan bahwa yang Maha Kuasa telah menciptakan Bumi dalam bentuk bulat telur (tidak bundar sama sekali). Fakta ini dibenarkan oleh ilmu pengetahuan yang membuktikan pula, bahwa bumi benar-benar berbentuk demikian itu. Sesungguhnya gambaran manusia tentang bentuk bumi telah mengalami kemajuan, mula-mula orang meyakini bahwa bentuk bumi terhampar rata tanpa batas, kemudian ia menyadari bahwa bumi itu bulat. Setelah peradaban semakin maju, dan pengetahuan manusia dibidang matematika dan astronomi kian maju, orang telah sanggup mengukur dan menghitung garis tengah bumi yang membawanya pada kesimpulan, bahwa bumi ini tidak bulat sama sekali, akan tetapi berbentuk elips. Ini selanjutnya memberikan bukti lagi, bahwa kitab suci itu benar-benar diturunkan oleh yang Maha Pencipta lagi, Maha Mengetahui, kepalsuan tidak mungkin ada padanya. 4. Surat Al Baqarah ayat 164 Artinya: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.” Penjelasan ayat Ayat ini mendorong kita untuk berfikir dan merenung tentang sekian banyak ciptaan Allah. Dengan perkembangan iptek kita dapat memikirkan, merenungkan dan meneliti apa yang ada di alam ini. Hal



4



itu dapat dijadikan sarana meningkatkan kualitas iman dan membuktikan kebenaran ciptaan Allah. Dalam ayat ini ada 6 hal yang dapat dijadikan bahan pemikiran dan perenungan ke-6 hal tersebut adalah sebagai berikut : 1. Kejadian langit dan bumi Lafadz khalq pada ayat ini yang diterjemahkan dengan penciptaan, dapat juga berarti pengukuran yang teliti atau pengaturan. Dalam penciptaan langit dan bumi, dapat kita lihat dalam pengaturan sistem kerja yang sangat teliti. Yang dimaksud langit adalah benda-benda angkasa, seperti matahari, bulan dan jutaan gugusan bintang. Semua itu beredar dengan teratur yang sekaligus menunjukkan kesempurnaan kekuasaan Allah di langit. 2. Pergantian siang dan malam Perputaran bumi pada porosnya mengakibatkan terjadinya siang dan malam. Perputaran bumi mengelilingi matahari dapat menjadikan adanya hisab atau hitungan dalam menentukan (tahun, bulan, hari, jam, menit, detik dan pergantian musim). 3. Kapal yang berlayar di lautan Kapal yang berlayar di lautan membawa barang yang bermanfaat bagi manusia. Hal ini mengisyaratkan adanya sarana transportasi, baik yang digunakan masa kini dengan alat yang serba canggih maupun masa lalu yang hanya mengandalkan angin dengan segala masalahnya. Semua itu telah diatur oleh Yang Maha Tahu yaitu Allah. 4. Turunnya air hujan Air hujan sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup binatang, tumbuh-tumbuhan dan manusia. Dengan hujan tumbuhtumbuhan dapat hidup dengan subur dengan membawa manfaat bagi kepentingan hidup manusia dengan pengetahuannya manusia dapat mempelajari proses terjadinya hujan dan bahkan sudah bisa membuat hujan buatan. 5. Adanya berbagai jenis binatang Adanya berbagai jenis binatang di alam ini dengan fungsi dan manfaat yang berbeda-beda, menimbulkan pemikiran tentang kehebatan sang sutradara dalam menciptakannya. 6. Perkisaran angin dan pergeseran awan Anginnya terkadang membawa rahmat, azab atau kabar gembira berupa turunnya hujan. Dengan ilmu pengetahuan yang dipelajari manusia dan usahanya untuk meneliti akhirnya dapat diketahui keadaan angina atau keadaan cuaca di suatu tempat. Hal ini menjadi suatu bukti adanya keteraturan alam dan tentunya ada yang mengatur yaitu Allah. 5



5. Ayat-Ayat Tentang Elektro Listrik adalah rangkaian fenomena fisika yang berhubungan dengan kehadiran dan aliran muatan listrik. Listrik menimbulkan berbagai macam efek yang telah umum diketahui, seperti petir, listrik statis, induksi elektromagnetik dan arus listrik. Adanya listrik juga bisa menimbulkan dan menerima radiasi elektromagnetik seperti gelombang radio. Ini membahas mengenai ayat-ayat Al-Quran yang berkaitan tentang listrik, seperti cahaya, petir, kilat, guruh, halilintar dan awan. Simak selengkapnya pada tulisan di bawah ini. 1 Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (Q.S. An-Nuur : 35) 2 atau seperti (orang-orang yang ditimpa) hujan lebat dari langit disertai gelap gulita, guruh dan kilat; mereka menyumbat telinganya dengan anak jarinya, karena (mendengar suara) petir,sebab takut akan mati. Dan Allah meliputi orang-orang yang kafir. (Q.S. Al-Baqarah : 19) 3 Hampir-hampir kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali kilat itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap menimpa mereka, mereka berhenti. Jikalau Allah menghendaki, niscaya 6



Dia melenyapkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu. (Q.S. Al-Baqarah : 20) 4 Jika mereka berpaling maka katakanlah: "Aku telah memperingatkan kamu dengan petir, seperti petir yang menimpa kaum 'Aad dan Tsamud." (Q.S. Fushshilat : 13) 5 Ahli Kitab meminta kepadamu agar kamu menurunkan kepada mereka sebuah Kitab dari langit. Maka sesungguhnya mereka telah meminta kepada Musa yang lebih besar dari itu. Mereka berkata: "Perlihatkanlah Allah kepada kami dengan nyata." Maka mereka disambar petir karena kezalimannya, dan mereka menyembah anak sapi, sesudah datang kepada mereka bukti-bukti yang nyata, lalu Kami ma'afkan (mereka) dari yang demikian. Dan telah Kami berikan kepada Musa keterangan yang nyata. (Q.S. An-Nisaa’ : 153) 6 Maka mereka berlaku angkuh terhadap perintah Tuhannya, lalu mereka disambar petir dan mereka melihatnya. (Q.S. Adz-Dzaariyaat : 44) 7 Dia-lah Tuhan yang memperlihatkan kilat kepadamu untuk menimbulkan ketakutan dan harapan, dan Dia mengadakan awan mendung. (Q.S. ArRa’d



:



12)



8 Tidaklah



kamu melihat



bahwa



Allah mengarak awan,



kemudian



mengumpulkan antara (bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya



7



dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan. (Q.S. An-Nuur : 43) 9 Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya. (Q.S. Ar-Ruum : 24)



10 Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang, karena itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya". (Q.S. Al-Baqarah : 55) 11 Dan adapun kaum Tsamud, maka mereka telah Kami beri petunjuk tetapi mereka lebih menyukai buta (kesesatan) daripada petunjuk, maka mereka disambar petir azab yang menghinakan disebabkan apa yang telah mereka kerjakan. (Q.S. Fushshilat : 17) 12 Dan guruh itu bertasbih dengan memuji Allah, (demikian pula) para malaikat karena



takut



kepada-Nya,



dan



Allah



melepaskan



halilintar,



lalu



menimpakannya kepada siapa yang Dia kehendaki, dan mereka berbantahbantahan tentang Allah, dan Dia-lah Tuhan Yang Maha keras siksa-Nya. (Q.S. Ar-Ra’d : 13)



8



13 Dan Allah, Dialah Yang mengirimkan angin; lalu angin itu menggerakkan awan, maka Kami halau awan itu kesuatu negeri yang mati lalu Kami hidupkan bumi setelah matinya dengan hujan itu. Demikianlah kebangkitan itu. (Q.S. Faathir : 9) 14 Allah, Dialah yang mengirim angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat hujan keluar dari celahcelahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba-Nya yang dikehendakiNya, tiba-tiba mereka menjadi gembira. (Q.S. Ar-Ruum : 48) 15 Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab hujan



itu



pelbagai



macam



buah-buahan.



Seperti



itulah



Kami



membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran. (Q.S. Al-A’raaf : 57) 16 Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan. (Q.S. AlBaqarah : 164)



9



DAFTAR PUSTAKA 1. https://www.academia.edu/9584193/IJAZ_ALQURAN_MENCAKUP_DEFINISI_DAN_ASPEKASPEK_KUMUKJIZATAN_AL-QURAN_Kelompok_5 2. https://www.islampos.com/ini-17-keutamaan-membaca-al-quransetiap-hari-32007/ 3. http://sitijenk.blogspot.com/2015/01/makalah-tentang-ayat-ayatkauniyah.html 4. https://www.alquranpedia.org/2018/07/16-ayat-al-quran-tentanglistrik.html



10