Makalah Media Pembelajaran Berbasis TIK OFF A - Kel.8 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1



MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ICT



MAKALAH



UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Media Pembelajaran yang dibina oleh Dr. Endang Suarsini, M. Ked.



Oleh : Kelompok 8/ Offering A Aisyatur Robia Asma’ul Khusna Shela Emilia P.



(150341600791) (150341602400) (150341603981)



UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN BIOLOGI November 2017



2



KATA PENGANTAR



Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya sehingga makalah yang berjudul “Media Pembelajaran Berbasis ICT” ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi. Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.



Malang, November 2017



Penulis



ii



3



DAFTAR ISI



HALAMAN JUDUL ................................................................................... i KATA PENGANTAR ................................................................................. ii DAFTAR ISI ................................................................................................ iii BAB I PENDAHULUAN Latar belakang ......................................................................................... 4 Rumusan masalah.................................................................................... 5 Tujuan ..................................................................................................... 5 BAB II PEMBAHASAN Konsep Media Pembelajaran Berbasis TIK............................................. 6 Cakupan Media Pembelajaran Berbasis TIK........................................... 7 Peranan Media Pembelajaran Berbasis TIK ............................................. 12 Kelebihan dan Kelemahan Media Pembelajaran Berbasis TIK ............... 14 BAB III PENUTUP Simpulan ................................................................................................... 16 Saran ......................................................................................................... 16 DAFTAR RUJUKAN ................................................................................. 17



4



BAB I PENDAHULUAN



1.1. Latar belakang Pada masa modern ini, perkembangan bidang teknologi informasi dan komunikasi mengalami kemajuan. Khususnya untuk perangkat komputer dan mobile phone. Kemajuan teknologi tersebut secara langsung dan tidak langsung mengubah pola hidup masyarakat dan berpengaruh terhadap beberapa aspek kehidupan. Hampir di segala aspek kehidupan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi, salah satunya dalam bidang pendidikan. Saat ini, teknologi informasi dan komunikasi banyak dimanfaatkan dan dikembangkan oleh pakar pendidikan sebagai media pembelajaran. Proses belajar tentunya tidak akan berjalan dengan optimal apabila tidak ditunjang oleh media yang memadai. Karena media merupakan alat bantu mengajar yang dimanfaatkan oleh pengajar dalam proses pembelajaran dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran dan meningkatkan mutu pendidikan. Pembelajaran adalah sebuah proses komunikasi antara pengajar, bahan ajar, dan peserta didik. Komunikasi tidak akan berjalan dengan baik tanpa bantuan penyampaian pesan atau media. Dan salah satu media yang menunjang proses pembelajaran yaitu media pembelajaran berbasis ICT (Information and Comunicattion Technology) yang mana dapat menunjang keberhasilan pembelajaran itu sendiri. Oleh karena itu, diharapkan media pembelajaran berbasis ICT mampu mendukung dan mempermudah proses belajar mengajar serta penyampaian dan penyajian materi akan lebih menarik dan menyenangkan sehingga menimbulkan minat peserta didik dan memberikan banyak manfaat dalam pendidikan.



4



5



1.2.Rumusan masalah Berdasarkan pemaparan dari latar belakang dapat ditarik rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimana konsep media pembelajaran dengan basis ICT? 2) Bagaimana cakupan media pembelajaran yang berbasis ICT? 3) Bagaimana peranan ICT dalam media pembelajaran? 4) Apa kelebihan dan kekurangan ICT dala media pembelajaran? 1.3. Tujuan Tujuan dalam penulisan makalah berdasarkan rumusan masalah adalah sebagai berikut: 1) untuk mengetahui bagaimana konsep media pembelajaran dengan basis ICT 2) untuk mengetahui bagaimana cakupan media pembelajaran yang berbasis ICT 3) untuk mengetahui peranan ICT dalam media pembelajaran 4) untuk mengetahui kelebihan dan pembelajaran.



kekurangan ICT dala media



6



BAB II PEMBAHASAN



2.1. Konsep Media Pembelajaran Berbasis ICT Secara bahasa, media berasal bahasa latin “Medius” yang secara harfiah artinya “tengah, perantara atau pengantar”. Sedangkan menurut Wina Sanjaya media secara umum merupakan jamak dari kata “medium” yang berarti perantara atau pengantar. Secara lebih khusus media dalam proses pembelajaran diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual dan verbal. Menurut AECT (Association of Education and Comunication Technology, 1977) memberi batasan tentang media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi. Sedangkan Gagne dan Briggs (1975) berpendapat media meliputi buku, tape recorder, kaset, video camera, video recorder, film, slide, foto, gambar, grafik, televisi, dan computer. Berdasarkan pemaparan tersebut, media merupakan komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi instruksional dilingkungan pendidikan yang menunjang proses belajar untuk memacu (merangsang) belajar siswa. Pengembangan media dalam pembelajaran sangat beragam hingga mencapai Information Communication and Technology (ICT). Information and Cmmunication Techology (ICT) atau Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) adalah berbagai aspek yang melibatkan teknologi, rekayasa dan teknik pengelolaan yang diunakan dalam pengendalian dan pemrosesan informasi serta penggunanya, hubungan komputer dengan manusia dan hal yang berkaitan dengan sosial, ekonomi dan kebudayaan (Munir, 2009). Media pembelajaran berbasis ICT adalah komponen sumber belajar yang mengandung materi instruksional di lingkungan siswa yang berbentuk teknologi informasi dan komunikasi. Dengan kata lain, media pembelajaran ICT adalah sarana penyebaran informasi yang berupa perangkat keras, perangkat lunak, sistem jaringan dan infrastruktur komputer maupun telekomunikasi agar data dapat disebar dan di akses secara global. Dalam pelaksanaan penggunaan media pembelajaran



6



7



berbasis ICT yaitu pelaksanaan pembelajaran yang mana semua teknologi yang berhubungan



dengan



pengambilan,



pengumpulan



(akuisisi),



pengolahan,



penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi/data dengan menggunakan komputer dan telekomunikasi dilaksanakan dan dapat diakses siswa untuk memudahkan



proses



pembelajarannya.



Menurut



Munadi



(2013)



media



pembelajaran dapat dipahami sebagai segala sesuatu yang dapat menyampaikan dan menyalurkan pesan dari sumber secara terencana, sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif dimana siswa dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif.



Gambar 1. Serangkaian pengajaran berbasis teknologi (Sumber: Bates and Poole, 2003) 2.2. Cakupan Media Pembelajaran Berbasis ICT Dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin pesat juga berdamapk pada pesatnya pengembangan pada dunia pendidikan yang memanfaatkan semaksimal mungkin dengan adanya kemajuan tersebut, sehingga peserta didik tidak merasa monoton dalam belajar. Adapun cakupan media pembelajaran berbasis ICT pada dasarnya semua teknologi yang dapat digunakan untuk menyimpan, mengolah, menampilkan dan menyampaikan informasi dalam proses komunikasi. Secara garis besarnya yakni sebagai berikut:



2.2.1. Teknologi Komputer Media pembelajaran berbasis komputer atau bisa disebut pembelajaran berbantuan komputer (computer assisted instructional/ CAI) adalah salah satu media pembelajaran yang mampu meningkatkan motivasi belajar peserta didik



8



dengan media komputer. Penggunaan komputer sebagai media pembelajaran interaktif dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, diantaranya program computer-assisted learning (CAL), konferensi komputer, surat elektronik atau elektronik mail (email), dan komputer multimedia yang kemudian disebut multimedia pembelajaran interaktif. Pembelajaran melalui CAI ini, bersifat offline, sehingga dalam penggunaannya tidak tergantung pada adanya akses ke internet. Program pembelajaran berbantuan komputer memanfaatkan seluruh kemampuan komputer, terdiri dari gabungan hampir seluruh media, yaitu: teks, grafis, gambar, photo, audio, video, dan animasi. Seluruh media tersebut secara konvergen akan saling mendukung dan melebur menjadi satu media yang luar biasa kemampuannya. Salah satu keunggulan media komputer ini yang tidak dimiliki oleh berbagai media lain, ialah kemampuannya untuk menfasilitasi interaktifitas peserta didik dengan sumber belajar (conten) yang ada pada komputer (man and machine interactivity).



Gambar 2. Computer Assisted Learning (Sumber: http://hechingerreport.org)



2.2.2. Teknologi multimedia Media pembelajaran yang termasuk ke dalam teknologi multimedia adalah kamera digital, kamera video, player suara, player video, dll. Multimedia sering diartikan sebagai gabungan dari banyak media atau setidak-tidaknya terdiri lebih dari satu media. Multimedia dapat diartikan sebagai komputer yang dilengkapi dengan CD player, sound card, speaker dengan kemampuan memproses gambar gerak, audio, dan grafis dalam resolusi yang tinggi.



9



Gambar 3. Teknologi Multimedia (Sumber: lewiston.mainecte.org) 2.2.3. Teknologi telekomunikasi Beberapa yang termasuk media telekomunikasi adalah telepon seluler, dan faximile. Teknologi komunikasi ini sekarang berkembang semakin pesat. Kini tidak hanya dalam bentuk telepon seluler dan faximile saja namun bermacam-macam, seperti Handphone, e-mail, facebook, twitter dan lain sebagainya. Namun seiring perkembangan yang semakin pesat, teknologi komunikasi dituntut agar mampu memberikan manfaat yang banyak terhadap dunia pendidikan.



Gambar 4. Siswa menggunakan teknologi mobile untuk belajar (Sumber: http://edtechreview.in)



2.2.4. Teknologi jaringan komputer Teknologi jaringan computer terdiri dari perangkat keras seperti LAN, internet, wifi, dan lain-lain. Selain itu juga terdiri dari perangkat lunak



10



pendukungnya atau aplikasi jaringan seperti WEB, e-mail, html, java, php, aplikasi basis data dan lain-lain. Salah satu bentuk pemanfaatan teknologi informasi untuk pembelajaran adalah pengembangan e-learning yang berbasis internet. E-learning adalah portal pendidikan yang menyediakan bahan belajar, fasilitas komunikasi, dan interaksi antar komunitas pendidikan. Situs atau portal pembelajaran yang dikembangkan ini dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas penyediaan bahan belajar yang meliputi seluruh mata pelajaran untuk seluruh jenjang dan jalur pendidikan, bimbingan belajar, bimbingan dan penyuluhan atau konsultasi, tutorial, remidial, email, forum diskusi, mailing list, dll. Dengan adanya teknologi internet ini sistem penyampaian dan komunikasi atau (delivery system and comunication) antara peserta didik dan guru, guru dengan guru atau peserta didik dengan peserta didik lain, dan peserrta didik dengan sumber belajar dapat dilakukan dengan berbagai bentuk dan cara, baik secara bersamaan (syncronous) maupun tidak (asyncronuos).



Gambar 5. E-learning FMIPA UM (Sumber: dokumen pribadi)



2.2.5. Pembelajaran berbasis web Sekolah harus menyediakan atau membuat website sekolah yang diantaranya berisi materi-materi pelajaran. Setiap pengajar harus memiliki blog sendiri yang berisi mata pelajaran yang diajarkan, bisa berkomunikasi tentang materi pelajaran dengan peserta didik di dunia maya, dengan demikian akan tercipta virtual class room (kelas dunia maya) yang dapat memotivasi dan menambah wawasan pengetahuan peserta didik.



11



Gambar 6. Viertual Classroom (Sumber: www.omrsheet.com)



2.2.6. Perpustakaan online Sumber belajar pokok bagi peserta didik adalah buku-buku pelajaran dan buku-buku referensi yang lengkap. Buku-buku tersebut biasanya ada di perpustakaan sekolah. Semakin banyaknya buku dan banyaknya peserta didik yang memanfaatkan perpustakaan, membutuhkan manajemen perpustakaan yang baik. Salah satu strategi pelayanan perpustakaan berbasis computer adalah perpustakaan online. Perpustakaan online adalah fasilitas perpustakaan dalam dunia digital yang ada di internet yang memungkinkan seorang pencari informasi dapat mengakses ke segala sumber ilmu pengetahuan dengan cara yang mudah tanpa adanya batasan waktu dan jarak.



Gambar 7. Perpustakaan Online (Sumber: Dokumen Pribadi)



12



2.3.Peranan ICT dalam Media Pembelajaran Di dalam pembelajaran ICT atauTIK tercakup beberapa ketentuan yang mendukung ICT dalam pengembangan media pembelajaran yaitu: ICT sebagai alat bantu dalam media pembelajaran, ICT sebagai sarana belajar, ICT sebagai sumber belajar, dan ICT sebagai sarana peningkatan profesionalisme.



2.3.1 ICT sebagai Alat Bantu (Media) Pembelajaran Pendidikan berbasis ICT telah lama dimulai sejak tahun 1960-an dengan pendidikan berbasis komputer. Komputer lebih banyak digunakan untuk melakukan drill and practice. Komputer dimanfaatkan untuk membantu siswa menemukan dan merumuskan pengetahuannya melalui interaksi dan eksplorasi sumber-sumber belajar berbasis ICT.Selain itu, pemanfaatan ICT dalam pembelajaran juga mendukung teori socio-constructivism, yakni siswa memperoleh pengalaman belajar secara bersama-sama dengan siswa lain atau melalui interaksi dengan para pakar dengan media komunikasi berbasis ICT. Perkembangan terkini adalah pemanfaatan ICT secara terpadu di dalam pembelajaran yang memadukan berbagai keterampilan dan fungsi ICT di dalam proses belajar mengajar. Penggunaan ICT sebagai media pembelajaran dapat berbentuk file slide Power Point, gambar, animasi, video, audio, program CAI (computer aided instruction), program simulasi, dan lain-lain.



2.3.2 ICT sebagai Sarana atau Tempat Belajar Di era teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini, kegiatan belajar tidak hanya dapat dilakukan di dalam kelas atau perpustakaan. Kemajuan dunia ICT (khususnya Internet) telah memberikan kemungkinan membuat kelas maya (virtual class) dalam bentuk e-learning, di mana seorang dosen/guru dapat mengelola proses pembelajaran dan mahasiswa dapat melakukan aktivitas belajar sebagaimana yang dilakukan di dalam kelas. Dengan e-learning, aktivitas belajar seperti membaca materi pembelajaran, mengerjakan soal-soal dan tugas, berdiskusi dengan sesama teman maupun dosen, melakukan semua ekperimen dalam bentuk simulasi, dan lain-lain.



13



2.3.3 ICT sebagai Sumber Belajar Perkembangan ICT yang pesat tidak hanya dalam bentuk teknologi saja, namun juga dalam bentuk isi (content). Pada satu sisi para ahli telah mengembangkan teknologi yang memudahkan para pakar untuk menyajikan dan menyampaikan pengetahuan, di sisi lain para pakar dalam berbagai bidang sudah banyak yang menyumbangkan dan menyebarkan pengetahuannya melalui berbagai media seperti CD, DVD, Internet (Web), baik secara individu maupun secara kolektif. Dengan tersedianya sumber-sumber informasi yang sangat melimpah di Internet, untuk mempermudah pencarian informasi tertentu yang diiinginkan, seseorang dapat menggunakan fasilitas mesin pencari (search engine). Salah satu mesin pencari yang sangat populer sekarang adalah Google (www.google.com).



2.3.4 ICT sebagai Sarana Peningkatan Profesionalisme Perkembangan ICT yang ada juga memberikan kemudahan bagi para dosen atau guru untuk meningkatkan profesionalisme. Selain dengan meningkatkan keterampilannya dalam menggunakan ICT dan memanfaatkannya untuk mendukung dan meningkatkan kualitas pembelajaran, para dosen dan guru juga dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuannya, baik pengetahuan bidang ilmunya yang up to date, pengetahuan tentang teori-teori belajar dan metode pembelajaran terbaru, hasil-hasil penelitian dalam bidang ilmunya maupun penelitian pendidikan oleh peneliti lain. Selain itu, dengan memanfaatkan ICT para dosen dan guru dapat berkomunikasi dengan pakar untuk berdiskusi tentang permasalahan-permasalahan pembelajaran yang dihadapinya. Bahkan, melalui komunikasi semacam ini tidak tertutup kemungkinan terjalin kerja sama lebih lanjut dalam bentuk penelitian bersama misalnya, mengundang pakar yang bersangkutan untuk menjadi pembicara dalam seminar atau workshop.



14



2.4.Kelebihan dan Kelemahan Media Pembelajaran Berbasis ICT Seiring berkembangnya zaman, ICT/TIK semakin digunakan di dunia pembelajaran, hal itu bisa terjadi karena ICT/TIK dirasa membawa keuntungan baik bagi pengajar maupun pelajar, keuntungan atau kelebihan media pembelajaran berbasis ICT antara lain adalah : 1) Memudahkan siswa dalam belajar, karena kebanyakan siswa lebih menyukai praktek dibandingkan teori 2) Memudahkan guru dalam menyampaikan materi dengan membuat presentasi-presentasi. Guru dapat dengan mudah menjelaskan instruksiinstruksi yang rumit dan memastikan pemahaman dari para murid 3) Bagi siswa maupun guru, pemberian dan penerimaan materi atau tugas tidak harus bertatap muka, jadi jika guru berhalangan hadir tetap dapat memberi tugas atau materi melalui e-mail 4) Dalam membuat laporan, baik bagi siswa maupun guru jadi lebih mudah karena jika memakai komputer akan mudah dikoreksi jika ada kesalahan 5) Dalam belajar, baik guru maupun siswa akan lebih mudah mencari sumber karena adanya internet 6) Pembelajaran yang menggunakan ICT/TIK bisa dibuat lebih menarik, misalnya dengan memunculkan gambar atau suara sehingga siswa lebih antusias untuk belajar. 7) Belajara melalui media pembelajaran berbasis ICT membantu dalam proses mengajar dan memperbaiki daya ingat siswa melalui gambargambaryang mudah untuk dipahami dan digunakan. 8) Guru



dapat



membuat



kelas



interaktif



dan



membuat



proses



belajarmengajar lebih menyenangkan, yang dapat memperbaiki tingkat kehadiran dan juga konsentrasi dari para peserta didik



15



Selain itu media pembelajaran berbasis ICT juga memiliki kekurangan, diantaranya: 1) Pembelajaran yang menggunakan ICT/TIK hanya bisa dilaksanakan oleh sekolah yang mampu, bagi sekolah – sekolah yang kurang mampu akan ketinggalan, dan siswanya akan kesulitan jika mereka masuk ke sekolah lanjutan di kota besar yang sudah sering menggunakan ICT/TIK 2) Setiap siswa harus mendapat fasilitas yang sama, jadi dalam pembelajaran yang menggunakan komputer, setiap siswanya harus memakai 1 komputer yang memadai, jika komputer yang dalam kondisi baik hanya sebagian, akan ada siswa yang hanya menonton, sehingga mereka tidak menguasai penggunaan komputer 3) Dalam pembelajaran, siswa – siswa yang tidak antuasias dalam penerimaan materi sering kali lebih suka main game selama pembelajaran, sehingga mereka tidak konsentrasi dan tidak menerima materi yang diajarkan. 4) Dalam pembelajaran yang menggunakan internet yang tidak dibatasi, sering kali siswa menggunakan internet bukan untuk keperluan belajar, misalnya membuka situs youtube untuk menonton video dalam proses belajar. 5) Tidak semua siswa dan guru mampu mengoprasikan komputer 6) Bagi sekolah yang tidak mampu membeli komputer maka, media pembelajaran berbasis ICT tidak bisa diterapkan.



16



BAB III PENUTUP



3.1. Simpulan Media pembelajaran berbasis ICT yaitu media pembelajaran yang mana semua komponen elektronika yang terdiri dari perangkat keras dan lunak serta segala kegiatan yang berhubungan dengan pengolahan data baik manipulasi, pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi/data dengan menggunakan komputer dan telekomunikasi. Sedangkan macam-macam media pembelajaran berbasis ICT tersebut diantaranya: teknologi komputer, multimedia, telekomunikasi dan teknologi jaringan komputer. Adapun fungsi ICT dalam media pembelajaran adalah sebagai alat bantu dalam media pembelajaran, sarana/tempat belajar, sebagai sumber belajar, dan sebagai sarana peningkatan profesionalisme. Keberadaan ICT dalam pengembangan media pembelajaran selain memudahkan siswa untuk belajar dan meningkatkan variasi dalam pembelajaran dalam mencapai kompetensi selain itu dalam jangka yang panjang, penggunaan ICT juga dapat meningkatkan partisipasi siswa dalam globalisasi terutama dalam bidang IPTEK.



3.2. Saran Penggunaan ICT dalam media pembelajaran harus dilakukan dengan terencana dan tepat yaitu telah dilakukan analisis kebutuhan siswa dan bagaimana ICT tersebut akan menyampaikan materi dan bagaimana ICT tersebut dapat mengasah kompetensi siswa. Hal ini diperlukan agar penggunaan media Pembelajaran Berbasis ICT dapat dimanfaatkan dengan optimal dengan meminimalkan dampak negative yang ditimbulkan. Selain itu, peranan guru untuk selau mendampingi dan membimbing siswa akan selalu dibutuhkan. Terlepas dari berbagai jenis media pembelajaran dengan berbagai basis hendaknya lebih memudahkan siswa dalam belajar dan dapat meningkatkan berbagai kompetensi siswa.



16



17



DAFTAR RUJUKAN



Agung. 2006. Desain Komunikasi Visual. Jakarta. Ewes, A. Chaeruman. 2006. Aspek Pembelajaran. Jakarta : Pustekom. Kunandar. 2007. Guru Profesional. Jakarta : Rajawali Press. Sadiman, Arief, dkk. 2007. Media Pendidikan : Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta : Rajagrafindo Persada.



17