Makalah Unsur Seni Rupa Serta Karakteristik Seni Budaya Di Indonesia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH PEMBELAJARAN SENI RUPA Unsur Seni Rupa dan Karakteristik Seni Budaya di berbagai wilayah Indonesia



Dosen Pengampu Drs. Yunisrul



Oleh: Nadhira Alfi 21129254



UNIVERSITAS NEGERI PADANG TAHUN AJARAN 2021/2022



0



KATA PENGANTAR Puji serta syukur saya panjatkan pada kehadiran allah swt yg sudah memberikan rahmat dan karunianya kepada saya sehingga saya berhasil menuntaskan makalah ini alhamdulilah tepat pada waktunya yang berjudul “UNSUR SENI RUPA SERT KARAKTERISTIK SENI BUDAYA PADA DAERAH INDONESIA” makalah ini berisi wacana info seputar seni atau yang khususnya membahas persoalan seni rupa.makalah ini bisa memberikan info kepada kita seluruh perihal seni rupa.saya menyadari bahwa makalah yang kami susun ini masih jauh dari kata sempurna,olah karena itu kritik serta saran dari semua pihak yang bersifat membentuk selalu saya harapkan demi kesempurnaan makalah ini.Akhir kata saya sampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yg telah berperan dan dalam dalam penyusunan makalah dari awal hingga akhir.semoga allah swt senatiasa meridhoi segala perjuangan kita semua . Aamiin



Padang, 27 Agustus 2021



Penulis



1



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR........................................................1 DAFTAR ISI................................................................2 BAB 1 PENDAHULUAN..................................................3 A. Latar Belakang........................................................3 B. Rumusan Masalah....................................................4 C. Tujuan...............................................................4 BAB 2 PEMBAHASAN.................................................5 A. Unsur Unsur seni rupa...............................................5 B. Pengertian seni dan budaya...........................................8 C. Karakteristik seni dan budaya di indonesia............................8 BAB 3 PENUTUP......................................................13 A. Kesimpulan.........................................................13 B. Saran...............................................................13



BAB 1 2



PENDAHULUAN A.LATAR BELAKANG Seni Rupa adalah sebuah konsep atau nama buat salah satu cabang seni yang bentuknya terdiri atas unsur-unsur rupa yaitu: garis, bidang, bentuk, tekstur, ruang dan warna. Unsur-unsur rupa tadi tersusun sebagai satu dalam sebuah pola eksklusif. Bentuk karya seni rupa artinya keseluruhan unsur-unsur rupa yg tersusun dalam sebuah struktur atau komposisi yang bermakna. Unsur-unsur rupa tersebut bukan sekedar perpaduan atau akumulasi bagian-bagian yang tidak bermakna, akan tetapi dirancang sesuai menggunakan prinsip eksklusif. Makna bentuk karya seni rupa tidak dipengaruhi oleh banyak atau sedikitnya unsur-unsur yang membentuknya, tetapi dari sifat struktur itu sendiri. dengan kata lain kualitas keseluruhan sebuah karya seni lebih penting dari jumlah bagian-bagiannya. Indonesia ialah negara yg memiliki ciri spesial tertentu yg membedakan asal negara lain. Keanekaragaman suku serta budaya yg terdapat di Indonesia sebagai salah satu ciri khas warga Indonesia. ciri-ciri dijadikan pertanda pengenal, memiliki makna pada budaya yg diciptakan oleh rakyat tersebut. Sebuah ciriidentitas sebagai karakter khusus yang melekat di setiap kebudayaan, sehingga mampu dibedakan antara satu kebudayaan dengan kebudayaan lainnya. Kebudayaan yang diangkat sebagai sebuah ciri-ciriidentitas suatu budaya tidak diciptakan begitu saja,namun memerlukan waktu yg relatif lama buat diketahui, diakui, ditaati serta diimplementasikan pada lingkungan hidup. ciri-ciri-ciriidentitas artinya satu proses restrukturasi (pembangunan) segala identifikasi serta gambaran diri terdahulu, dimana seluruh ciri-ciriidentitas fragmenter yang dahulu (pun yang negatif) diolah dalam perspektif suatu masa depan yang diantisipasi (Erikson, 1989: 186). Setiap ciri-ciri-ciriidentitas yang dimiliki pada setiap budaya, tentu saja sebagai sebuah karakteristik atau budaya itu sendiri. ciri-ciriidentitas seperti stereotip yg melekat terhadap diri seseorang, sebab kebudayaan itu dapat menghasilkan diri individu. waktu akan berkomunikasi dengan berbeda budaya, seseorang tentu saja harus memiliki gambaran serta bekal dari ciri kebudayaan tersebut. Terkadang norma yg sudah membudaya tanpa sengaja ikut terbawa pada kehidupan sehari-hari. bergaul menggunakan orang berasal budaya lain membantu seorang buat memahami kebudayaan orang lain. Jelaslah bahwa pemahaman perihal ciri-ciri budaya itu penting pada komunikasi antarbudaya. Adanya komunikasi yg tidak peka terhadap sistem nilai budaya yg dianut suatu komunitas kebudayaan lain, dapat mengakibatkan perselisihan. Pemahaman mengenai 3



ciri-ciri juga adalah aspek penting pada pembelajaran serta praktik komunikasi antarbudaya. pada komunikasi antarbudaya setiap individu seharusnya tahu masing-masing budaya yang ada disekitarnya, sebagai akibatnya bisa menyesuaikan diri waktu berada menggunakan kebudayaan yg berbeda. Sebuah ciri-ciriidentitas atau karakteristik budaya itu bisa membentuk pemahaman tentang komunikasi yang sahih serta sesuai dengan latar belakang sosial. salah satu perbedaan dari ciri-ciriciriidentitas budaya artinya perbedaan dalam pemakaian bahasa, yang umumnya dipergunakan pada berkomunikasi secara lisan. Kesulitan berkomunikasi dengan orang lain,khususnya yg tidak selaras budaya, bukan saja merupakan kesulitan tahu bahasa yang tidak dikuasai, melainkan juga sistem nilai serta bahasa non mulut. Keanekaragaman budaya tentunya menyebabkan beberapa perbedaan pada peran identitas budaya saat interaksi komunikasi antarbudaya, serta memahami waktu berkomunikasi dengan keanekaragaman bahasa terhadap seseorang yang beda budaya buat menghindari adanya miskomunikasi. Maka sudah saatnya buat mengatasi segala perselisihan dan permasalahan antarbudaya ini,dalam tingkat langsung atau tingkat komunitas sebaiknya membekali diri menggunakan pengetahuan yang relevan, khususnya tentang bagaimana budaya berpengaruh terhadap komunikasi.



B.RUMUSAN MASALAHl Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah sebagai berikut: 1. Apa saja macam macam unsur pada seni rupa? 2. Apa itu yang di maksud seni dan budaya? 3. Bagaimana karakteristik seni dan budaya di indonesia?



C.TUJUAN Adapun tujuan pada makalah ini adalah sebagai berikut: 1. Dapat memahami unsur unsur yang ada dalam seni rupa 2. Mengerti dengan apa yang di maksud den seni dan budaya 3. Mengetahui karakteristik seni budaya di daerah indonesia



BAB 2



4



PEMBAHASAN A. MACAM MACAM UNSUR SENI RUPA Pengertian seni rupa, Seni Rupa artinya sebuah konsep atau nama buat salah satu cabang seni yang bentuknya terdiri atas unsur-unsur rupa yaitu: garis,bidang, bentuk, tekstur, ruang dan warna. Unsur-unsur rupa tadi tersusun menjadi satu pada sebuah pola eksklusif.Bentuk karya seni rupa merupakan keseluruhan unsur-unsur rupa yang tersusun pada sebuah struktur atau komposisi yang bermakna. Unsur-unsur rupa tersebut bukan sekedar perpaduan atau akumulasi bagian-bagian yang tidak bermakna, akan tetapi didesain sesuai dengan prinsip tertentu. Makna bentuk karya seni rupa tak ditentukan oleh banyak atau sedikitnya unsur-unsur yg membentuknya, tetapi dari sifat struktur itu sendiri. menggunakan kata lain kualitas keseluruhan sebuah karya seni lebih penting dari jumlah bagian-bagiannya. Terdapat beberapa unsur seni rupa, yaitu sebagai berikut: 1. Titik Titik/bintik adalah unsur dasar seni rupa yg terkecil. seluruh wujud didapatkan mulai berasal titik. Titik bisa pula menjadi pusat perhatian, Bila berkumpul atau berwarna beda.Titik yang membesar biasa disebut bintik.asal cahaya dilukiskan dengan sebuah titik dan diletakan pada ruang kosong gelap akan memancarkan cahaya ke bidang datar serta menghasilkan bayangan berupa oval yang merepresentasikan bulat pada seni dua dimensi.Sekelompok titik titik yang tersebar secara acak dalam bidang dua dimensi yg memiliki degradasi warna atau tint serta shade berasal warna biru memberikan kesan ruang atau langit pada malam hari. 2. garis Garis dapat pula memberikan kesan watak tertentu sehingga bisa dipergunakan menjadi perlambangan, seperti: –



Garis tegak melambangkan keagungan, kestabilan







Garis miring mengingatkan pada kegoncangan, tidak stabil, gerak







Garis tegas,kuat, terpatah-patah mengesankan kekuatan







Garis halus,melengkung-lengkung berirama mengesankan kelembutan, kewanitaan.



Sedangkan berdasarkan wujudnya garis bisa dibedakan sebagai: –



Garis konkret,ialah garis yang didapatkan asal coretan atau goresan lengkung.



5







Garis semu,ialah garis yg muncul karena adanya kesan balans pada bidang, warna atau ruang



3. Bidang dan bentuk Bidang berupa permukaan yg datar. Raut bisa terbentuk dari garis yang mencakup ukuran luas tertentu yg membentuk bidang. merupakan, suatu garis yang dipertemukan ujung pangkalnya akan menghasilkan suatu bidang. Bidang mempunyai sifat yg beragam sesuai bentuknya. Bentuk atau Bangun merujuk kepada wujud benda yg memiliki volume (mass). menggunakan kata lai,bentuk atau bangun, yaitu unsur yang selalu berkaitan dengan benda, baik benda alami juga buatan. Bantuk atau bangun benda bisa berupa bangun beraturan seperti bulat, segi empat segi tiga atau tidak beraturan. Bentuk dalam pengertian bahasa, bisa berarti bangun (shape) atau bentuk plastis (form). 



Bangun (Shape) merupakan bentuk benda yg polos, mirip yg terlihat oleh mata, sekedar buat menyebut sifatnya yang bundar ,persegi, ornamental, tidak teratur serta sebagainya.







Bentuk Plastis ialah bentuk benda yg terlihat dan terasa karena adanya unsur nilai (value) dari benda tadi, misalnya lemari. Lemari hadir di pada suatu ruangan bukan hanya sekedar kotak persegi empat, tapi mempunyai nilai dan peran yg lainnya.



Terdapat 2 jenis bentuk yaitu: 



Bentuk geometris, merupakan bentuk yang dibuat secara beraturan.







Bentuk organis, merupakan bentuk natural yang ada pada alam. Contohnya bentuk daun, kuda, awan,DLL 4. Ruang Ruang dalam seni rupa ialah bentuk tiga dimensi dengan volumre yang memberikan kesana kedalaman. Ruang terbagi menjadi 2 yaitu: 



Ruang positif ,yaitu ruang yang di isi wujud atau bentuk.







Ruang negatif,yaitu ruang yang mengelilingi wujud.



5. Tekstur Tekstur ialah nilai raba pada suatu permukaan dan biasa disebut bahan. Berdasarkan wujudnya tekstur dapat dibedakan atas dua yaitu:



6







Tekstur asli merupakan perbedaan permukaan objek yang nyata dan dapat diraba contohnya kulit kayu ,permukaan tanah,kulit durian, dan yang lainnya







Tekstur buatan ialah permukaan objek yang timbul pada suatu bidang karena unsur garis ,warna ruang, dan gelap terang. Contohnya seperti Pasir,kertas ,semen, logam, kayu ,dan lain-lain



6. Gelap terang Gelap terang ditimbulkan karena adanya perbedaan intensitas cahaya pada permukaan suatu benda Hal ini menyebabkan tingkat nada warna yang berbeda 7. Warna Terdapat beberapa jenis warna yaitu: 



Warna primer ialah warna yang dapat menghasilkan warna warna lain contoh warna primer ialah biru ,merah ,dan kuning.







Warna sekunder ialah warna yang dihasilkan dari pencampuran dua warna primer dengan perbandingan yang sama







Warna tersier warna yang dihasilkan dari pencampuran warna primer dan sekunder contohnya warna violet merupakan campuran warna biru dan ungu, dan warna magenta adalah campuran warna merah dan ungu







Tint Adalah suatu warna tertentu misalnya merah hijau biru dan sebagainya yang dicampur dengan putih dengan porsi tertentu sehingga menghasilkan warna yang lebih terang







Share adalah suatu warna tertentu yang dicampur dengan warna hitam dengan profesi tertentu sehingga menghasilkan warna yang lebih gelap.







Unsur warna monokromatik ialah penggunaan satu jenis warna untuk menampilkan efek kedalaman warna dan mengurangi atau menambah kan intensitas warna tersebut







Unsur warna polikromatik adalah penggunaan lebih dari satu jenis warna



B. PENGERTIAN SENI DAN BUDAYA



7



Bidang budaya adalah karya seni baik dalam bentuk musik berupa drama maupun Tarian yang lahir dan berkembang serta dipelihara secara turun-temurun oleh masyarakat pada suatu daerah. Pengertian kebudayaan menurut para ahli. ·



Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam



masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah CulturalDeterminism. ·



Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain,



yang kemudian disebut sebagai superorganic. ·



Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu



pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. ·



Menurut Edward Burnett Tylor,kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung



pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.



C KARAKTERISTIK SENI DAN BUDAYA PADA WILAYAH INDONESIA Indonesia kaya akan suku dan budaya yang beraneka ragam ,mulai dari Sabang hingga merauke. Budaya pada Indonesia pada hasilkan oleh suku – suku bangsa Indonesia yg berjumlah ratusan serta bahkan ribuan dengan segala coraknya yang tidak sama antara satu dan yg lain. namun perbedaan ini disatukan oleh tali persatuan bangsa Indonesia yakni “bhineka Tunggal Ika” ( berbeda – beda namun permanen satu jiwa ).ditinjau berasal segi suku dan budaya yg begitu poly maka bangsa indonesia juga memiliki beberapa Bahasa ,agama dan Kesenian yg berbeda – beda antar suku bangsa.



BAHASA Keadaan bangsa Indonesia yang sangat rumit ,terdiri atas lebih asal 300 suku bangsa, serta memiliki bahasa wilayah (kurang lebih 300) dan dialek yg masih aktif dipergunakan menjadi bahasa percakapan di masing- masing daerah. Bahasa-bahasa wilayah yang primer ialah Bahasa Aceh,Batak, Minangkabau, Sunda, Jawa, Madura, Bali,serta Lombok. Jauh sebelum itu, bahasa Indonesia yang ialah perkembangan asal bahasa Melayu itu dipakai sebagai bahasa pergaulan dalam global



8



perdagangan international serta bahasa diplomasi kerajaan-kerajaan pada wilayah Nusantara. sebab itu terdapat poly variasi dalam pemakaian bahasa Indonesia yang dipengaruhi oleh dialek bahasa bunda yang terdapat pada seluruh daerah Indonesia.



AGAMA Indonesia artinya salah satu negara yg penduduknya sebagian besar beragama Islam. tetapi,tidak berarti bahwa kepercayaan atau kepercayaan lain dihentikan, karena kebebasan buat menjalankan ibadah dijamin dalam UUD 1945. Selain agama Islam agama yg diakui oleh pemerintah Indonesia adalah kepercayaan Kristen, Katolik, Hindu, serta Budha.



KESENIAN DAN KEBUDAYAAN banyak suku bangsa di Indonesia yg masih memelihara tradisi, bahasa wilayah, dan dialeknya. Keadaan ini menciptakan kebudayaan Indonesia yang sangat beragam. norma serta tradisi atau adat tata cara di Indonesia bervariasi berasal wilayah ke wilayah, bergantung di latar belakang agama dan warisan budaya yang masih dipertahankan oleh masing-masing suku bangsa. Budaya pernikahan adat Perknikahan adat yang terdapat pada Indonesia sangatlah beragam, beberapa istiadat pernikahan tradisional besar yg sering di gunakan untuk mensakralkan acara pernikahan merupakan pernikahan adat jawa, pernikahan adat minangkabau,pernikahan adat betawi, pernikahan adat tionghoa, pernikahan adat melayu,pernikahan adat sunda, pernikahan adat batak,pernikahan modern dan masih banyak adat pernikahan lainnya. misalnya : pernikahan adat pada wilayah jawa sering disertai menggunakan pertunjukan wayang kulit semalam suntuk. Pertunjukan wayang kulit ini di mulanya menceritakan tentang kisah-kisah kepahlawanan yang berlatar belakang kepercayaan Hindu, namun pesan yang disampaikan bisa berubah sesuai dengan kebutuhan jaman. Seni tari tarian tradisional Menurut jenisnya, tari digolongkan menjadi tari rakyat, tari klasik, dan tari kreasi baru. Dansa adalah tari asal kebudayaan Barat yang dilakukan pasangan pria-wanita dengan berpegangan tangan atau berpelukan sambil diiringi musik. Contoh : Upacara adat di Bali tak pernah lepas dari tari-tarian Bali yang magis. Demikian juga, acara-acara untuk menyambut tamu penting sering disuguhi tari-tarian daerah yang masih dilestarikan. Setiap daerah di Indonesia mempunyai tari-tarian khas



9



dengan musik pengiring yang berbeda dari daerah ke daerah. Misalnya gamelan dan tembang pengiring tarian Jawa berbeda dengan gamelan dan tembang pengiring untuk tarian Sunda, berbeda dengan pengiring tarian Bali, dan sebagainya. Seni membatik Batik yang merupakan kerajinan kain di Indonesia dihasilkan di beberapa daerah di Indonesia, masing-masing dengan berbagai corak dan warna yang khas untuk setiap daerah. Daerah yang banyak menghasilkan batik, antara lain adalah Yogyakarta, Surakarta, Madura, Purbalingga, Cirebon, Palembang, dan Banjarmasin. Selain batik,kerajinan kain yang banyak dihasilkan di Indonesia adalah tenun ikat. Daerah penghasil tenun ikat antara lain adalah Bali,NTB, Lampung, Sumatera Utara,Sumatera Barat, dan lain sebagainya. Seni teater tradisional teater yang berkembang dikalangan rakyat disebut teater tradisional, sebagai lawan dariteater modern dan kontemporer. Teater tradisional tanpa naskah (bersifat improvisasi).Sifatnya supel, artinya dipentaskan disembarang tampat. Jenis ini masih hidup danberkembang didearah – daerah di seluruhIndonesia Seni musik tradisional Musik tradisional adalah musik yang lahir dan berkembang di suatu daerah tertentu dan diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. Musik ini menggunakan bahasa, gaya, dan tradisi khas daerah setempat.



Lagu lagu daerah Lagu daerah atau musik daerah ini biasanya muncul dan dinyanyikan atau dimainkan pada tradisi-tradisi tertentu pada masing-masing daerah, misal pada saat menina-bobok-kan anak, permainan anak-anak, hiburan rakyat, pesta rakyat, perjuangan rakyat, dan lain sebagainya. Beberapa ciri khas lagu daerah, antara lain sebagai berikut: 1. Menceritakan tentang keadaan lingkungan ataupun budaya masyarakat setempat yang sangat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat.



10



2. Bersifat srderhana sehingga untuk mempelajari lagu daerah tidak dibutuhkan pengetahuan musik yang cukup mendalam seperti membaca dan menulis not balok. 3. Jarang diketahui pengarangnya. 4. Mengandung nilai-nilai kehidupan, unsur-unsur kebersamaan sosial, serta keserasian dengan lingkungan hidup sekitar. 5. Sulit dinyanyikan oleh seseorang yang berasal dari daerah lain karena kurangnya penguasaan dialek/bahasa setempat sehingga penghayatannya kurang maksimal. 6. Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas.



BAB 3



11



PENUTUP KESIMPULAN Unsur seni rupa terdiri dari garis,bidang, titik, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan yang didasarkan pada estetika. Indonesia memiliki ciri ciri seni rupa yang beragam pada setiap daerah nya. Indonesia kaya akan ragam budaya, mulai dari kebudayaan adat pernikahan, bahasa, agama, alat musik, lagu daerah, bentuk rumah adat, dan masih banyak keberagaman lain nya yang ada pada indonesia.



SARAN Tentunya terhadap penulis telah menyadari Jika dalam penyusunan makalah pada atas masih banyak terdapat kesalahan dan jauh asal istilah tepat.Adapun nantinya penulis akan segera melakukan perbaikan susunan makalah itu menggunakan menggunakan pedoman dari beberapa sumber serta kritik yang mampu membangun dari para pembaca.



12