Metode Pelaksanaan Rigid Pavement [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

METODE PELAKSANAAN RIGID PAVEMENT



Pembersihan lokasi kerja dari kotoran seperti debu atau tanah yang menempel pada permukaan lean concrete dengan menggunakan compressor.



Tim Surveyor melakukan stake out pada saat pemasangan garis sensor Slipform Concrete Paver (Stringlines) sesuai dengan elevasi rencana rigid.



Lembaran plastic sheet setebal 125 mikron dengan overlap 300 mm digelar diatas permukaan lean concrete yang telah bersih.



Crack inducer dari material kayu berbentuk segitiga sama sisi dengan panjang 2 cm masing-masing sisi ditempatkan pada lokasi rencana perlemahan (cutting per 5 m dibawah dowel). Crack inducer ini berfungsi sebagai pengarah rencana retak agar retak pada bagian perlemahan terarah dan lurus.



Material beton curah Kelas P fs 45 yang diangkut dari batching plant 3 dengan jarak tertentu menggunakan dump truck kapasitas 10 m . Kemudian siap dituangkan di lokasi segmen pengecoran. Agar concrete paver efektif bekerja, dibantu proses spreading beton menggunakan excavator long-arm dengan track berbahan rubber.



Dowel yang sudah di produksi di pabrik dengan potongan besi ukuran ø32mm siap diset ke dalam dowel inserter yang sudah dimiliki concrete paver dan kemudian besi-besi itu diturunkan secara otomatis oleh inserter concrete paver ke dalam beton.



Setelah kubikasi beton dibentuk secara Slipform oleh Concrete Paver segera dipasangkan besi hollow setinggi dimensi rigid dan pada bagian hollow finishing terdapat lubang untuk penempatan tulangan besi kontak D13mm.



Kubikasi beton Kelas P yang dibentuk oleh Concrete Paver secara Slipform dengan kondisi beton masih basah segera dilakukan pembentukan alur melintang untuk gaya gesek kendaraan dengan menggunakan alat grooving.



Disiapkan alat semprot yang diisi dengan 2cairan campuran compound dan disemprotkan merata 0,27 liter tiap m pada permukaan rigid yang baru saja dilakukan grooving.



Perawatan beton berupa penyiraman diwaktu pagi dan siang selama 7 hari menggunakan water tank truck dan beton harus ditutup dengan karung goni atau geotextile non woven.



Pekerjaan cutting sedalam 7cm pada bagian rencana perlemahan yang telah dipasang dowel. Adapun waktu cutting segmental adalah kisaran 10-14 jam setelah pengecoran dilakukan.



Joint sealant merupakan pengisi celah hasil segmental cutting berupa material karet cair khusus. Dimana sebelum dilaksanakan pengisian joint sealant harus dipastikan celah cutting telah bersih. Untuk kerapihan pekerjaan sisi luar joint sealant dibatasi dengan selotip.