Mind Mapping PKN Bab 5 [PDF]

Citation preview

Nama: Fatharani Azka Fauziyyah Kelas: XI MIPA 5 No.Absen : 10 MIND MAPPING PPKN BAB 5 Mewaspadai Ancaman Terhadap Kedudukan Negara Kesatuan Republik Indonesia



MEWASPADAI ANCAMAN TERHADAP KEDUDUKAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA •



•



•



Kebhinekaan yang ada di Indonesia dapat menjadi sebuah potensi ataupun sebuah ancaman. Kebhinekaan dapat menjadi potensi karena dapat menjadikan kita bangsa yang kaya dan dapat menarik turis asing dengan keberagaman adat istiadatnya. Kebhinekaan juga dapat menjadi ancaman karena dengan banyaknya perbedaan di antara kita, akan ada banyak perbedaan pendapat yang merujuk pada sifat kesukuan. Hal ini akan menimbulkan perpecahan dalam bangsa Indonesia.



MENELAAH ANCAMAN TERHADAP INTEGRASI NASIONAL



BIDANG IDEOLOGI Beberapa bentuk ancaman di bidang Ideologi antara lain: 1. 2.



3.



Adanya Ideologi selain Pancasila, seperti Ideologi Komunis dan Liberal yang terus berusaha menyusup ke dalam NKRI. Besarnya pengaruh Ideologi Liberal yang masuk melalui globalisasi dan mempengaruhi pola pikir Masyarakat dengan menganggap bahwa Ideologi ini dapat membawa kepada kemakmuran dan kemajuan ekonomi. Globalisasi juga membawa dampak negatif melalui ideology liberal dengan menimbulkan gaya hidup hedonisme, pergaulan bebas, dan lain sebagainya.



BIDANG POLITIK Beberapa bentuk ancaman di bidang politik antara lain: 1. 2.



Dari luar negeri, berupa tekanan politik suatu negara terhadap negara Indonesia, berupa intimidasi, provokasi, atau blokade politik. Dari dalam negeri, berupa penggunaan kekuasaan untuk menggerakan masa guna menumbangkan pemerintahan. Selain itu ada juga bentuk separatism yang melalui jalur diplomasi dengan menarik simpati negara internasional.



BIDANG EKONOMI Beberapa bentuk ancaman di bidang ekonomi antara lain: 1.



Indonesia akan dibanjiri oleh barang-barang dari luar negeri mengingat adanya perdagangan bebas yang tidak mengenal batas negara. Perekonomian negara akan dikuasai oleh pihak asing mengingat mudahnya penanaman modal di Indonesia. Timbulnya kesenjangan sosial akibat persaingan pasar dalam perdagangan bebas. Berkurangnya sektor ekonomi rakyat yang diberikan subsidi. Memperburuk prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjang.



2. 3. 4. 5.



BIDANG SOSIAL BUDAYA Beberapa bentuk ancaman di bidang sosial dan budaya antara lain: 1. 2. 3.



Munculnya gaya hidup konsumtif, hedonisme, serta individualisme Munculnya gejala westernisasi yaitu gaya hidup yang berorientasi pada budaya barat tanpa diseleksi. Semakin lunturnya nilai-nilai gotong royong, nilai keagamaan serta kehidupan bermasyarakat.



BIDANG PERTAHANAN KEAMANAN Beberapa bentuk ancaman di bidang pertahanan dan keamanan antara lain: 1.



2.



Ancaman militer dapat berupa agresi/invasi, pelanggaran wilayah, pemberontakan bersenjata, sabotase, spionase, aksi teror bersenjata, ancaman keamanan laut dan udara. Bentuk lain dari ancaman militer yang peluang terjadinya cukup tinggi adalah tindakan pelanggaran wilayah (wilayah laut, ruang udara, dan daratan) Indonesia oleh negara lain.



STRATEGI MENGHADAPI ANCAMAN DALAM MEMBANGUN INTEGRASI NASIONAL



BIDANG IDEOLOGI DAN POLITIK Beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk menghadapi ancaman di bidang ideologi dan politik antara lain: 1.



Mengembangkan demokrasi politik, mengaktifkan masyarakat sipil dalam arena politik, dan Mengadakan reformasi lembaga-lembaga politik agar menjalankan fungsi dan peranannya secara baik dan benar. Memperkuat kepercayaan rakyat dengan cara menegakkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa dan Menegakkan supremasi hukum. Memperkuat posisi Indonesia dalam kancah politik internasional



2. 3.



BIDANG EKONOMI Beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk menghadapi ancaman di bidang ekonomi antara lain: 1. 2. 3. 4. 5.



Sistem ekonomi dikembangkan untuk memperkuat produksi domestik bagi pasar dalam negeri sehingga dapat memperkuat perekonomian rakyat. Pertanian dijadikan prioritas utama, karena mayoritas penduduk Indonesia bermatapencaharian sebagai petani. Industri-industri haruslah menggunakan bahan baku dalam negeri sehingga tidak bergantung impor dari luar negeri. Perekonomian berorientasi pada kesejahteraan rakyat. Tidak bergantung pada badan-badan multilateral seperti IMF, Bank Dunia, dan WTO dan Mempererat kerja sama dengan sesama negara berkembang untuk bersama-sama menghadapi kepentingan negara-negara maju.



BIDANG SOSIAL BUDAYA Beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk menghadapi ancaman di bidang sosial dan budaya antara lain: 1.



2.



Bangsa Indonesia harus berusaha memelihara keseimbangan dan keselarasan fundamental, yaitu keseimbangan antara manusia dengan alam semesta, manusia dengan masyarakat, manusia dengan Tuhan, keseimbangan kemajuan lahir dan kesejahteraan batin. Menumbuhkan kesadaran akan perlunya keseimbangan dan keserasian melahirkan toleransi yang tinggi sehingga dapat menjadi bangsa yang berbhinneka dan bertekad untuk selalu hidup bersatu



BIDANG PERTAHANAN KEAMANAN Beberapa strategi dalam menghadapi ancaman di bidang pertahanan dan keamanan antara lain: 1.



2.



Sistem pertahanan dan kemanan yang bersifat semesta merupakan pilihan yang paling tepat bagi pertahanan Indonesia yang diselenggarakan dengan keyakinan pada kekuatan sendiri serta berdasarkan atas hak dan kewajiban warga negara dalam usaha pertahanan negara. Sistem pertahanan dan keamanan negara yang bersifat semesta bercirikan berikut. • Kerakyatan, yaitu orientasi pertahanan dan keamanan negara diabdikan oleh dan untuk kepentingan seluruh rakyat. • Kesemestaan, yaitu seluruh sumber daya nasional didayagunakan bagi upaya pertahanan. • Kewilayahan, yaitu gelar kekuatan pertahanan dilaksanakan secara menyebar di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, sesuai dengan kRndisi geRgrafs sebagai negara kepulauan.