Naskah Drama Beauty and The Beast [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NASKAH DRAMA BEAUTY AND THE BEAST



ADEGAN 1 Pada suatu hari , hiduplah seorang pangeran yang gagah berani nan tampan. Pada suatu saat , saat pangeran sedang berjalan di hutan , ia bertemu dengan seorang penyihir jahat... Pangeran



: aku sudah lama merindukan saat saat berjalan dihutan seperti ini. (tiba tiba penyihir datang)



Penyihir



: nyahahahahaha!!! Kau telah sembrono dengan memasuki tempatku tanpa izin!



Pangeran



: hah? Siapa kau?! Bukankah hutan ini bukan milik siapapun?!



Penyihir



: dasar bodoh!! Bukankah sudah kubilang hutan ini adalah tempatku!!



Pangeran



: sepertinya kau bukan orang sembarangan.. meskipun begitu aku tetap berhak berjalan jalan disini tanpa izinmu!



Penyihir



: nyahahaha! Dasar kurang ajar !! aku akan menghukummu!!



Dengan kekuatan sihirnya sang penyihirpun membuat sang pangeran pingsan. Lalu setelah sang pangeran pingsan , sang penyihir menutupi tubuh sang pangeran dengan kain ajaibnya dan membacakan mantra. Setelah beberapa saat terjadi keanehan pada kain ajaib sang penyihir. Kain itu bergerak seolah terjadi pergolakan didalam sana. Dan setelah itu , munculah seekor makhluk menyeramkan dari dalamnya..



Beast



: aku merasa pusing.. ah ! apa ini!!! Kenapa tubuhku seperti ini!!! Cermin!! Ahhhh!!!



Penyihir



: aku tidak akan memberi tahukan cara untuk bebas dari pengaruh sihirku ! tapi aku akan memberikanmu 2 orang pelayan untuk membantumu makan , minum dan sebagainya . nyahahaha!!!



Sang penyihir telah mengubah wujud sang pangeran menjadi seperti binatang buas tanpa memberikan cara untuk melepaskan sihirnya. Badannya membesar seperti bison , taringnya seperti harimau , serta tingkahnya yang buas seperti srigala.



Beast



: auuuuuuuuuuuu!!!!



Pelayan 1



: tuan beast...



Pelayan 2



: mulai hari ini kami adalah pelayanmu...



Karena malu pulang ke istananya , maka ia pun hanya berdiam diri di hutan , tetapi setelah beberapa hari , ia menemukan kastil tua dan tinggal disana bersama dua pelayan yang diberi oleh sang penyihir



ADEGAN 2 Dilain sisi, ada seorang gadis yang bernama Beauty. Dia hidup di sebuah desa bersama ayah, dan kakak-kakaknya. Beauty adalah gadis yang cantik dan baik hati, tidak seperti kakak-kakaknya. Dia juga rajin bekerja keras. Dia selalu membantu ayahnya bekerja dikebun.



Ayah



: Nak, maukah kalian membantu ayah menyiram bunga?



Kakak 1



: Tidak!!!, itu hanya mengotori tanganku!! ayah saja sana sendiri.



Kakak2



: Benar kata kakak !! aku juga tidak mau!!



Beauty



: Kalau begitu biar aku yang membantu ayah , ayo ayah...



Ayah



: kamu memang anak yang baik beauty.



Kakak 1



: ih, dasar sok baik!!



Kakak 2



: iya benar!.



ADEGAN 3 Keesokan harinya, ayah beauty akan berangkat ke kota. Ia menanyakan kepada anakanaknya apa yang mereka inginkan dari kota.



Ayah



: anak-anak, ayah akan pergi ke kota, apa yang kalian inginkan?



Kakak 1



: aku menginginkan seuntai kalung emas yang sangat indah, dan mewah.



Kakak 2



: aku menginginkan baju terbagus dari kain sutra



Beauty



: aku hanya ingin ayah pulang dengan selamat dan membawakan setangkai bunga Mawar



Ayah



ADEGAN 4



: baiklah anak-anak. Ayah pergi, ayah titip kebun dan jaga diri baik-baik yaa



Ayahnya telah menemukan oleh-oleh untuk kakak-kakaknya. Tapi ia tidak kunjung menemukan mawar untuk Beauty. Saat pulang, ayahnya terkena badai dan tersesat. Dia melihat sebuah kastil tua dan masuk. Tidak ada seorang pun tapi ada makanan diatas meja. Kemudian ia berjalan-jalan dikastil itu. Dia mengambil mawar dari kebun untuk beauty. Tiba-tiba Beast marah dan muncul. Dia ingin membunuh ayah Beauty kecuali Beauty dibawa kepadanya.



Pelayan 1



: tidak !!! jangan kau ambil!!!



Pelayan 2



: tuan beast bisa marah!!!



(beast muncul) Beast



: siapa kamu? Kamu telah mengambil makananku di atas meja dan mencuri bunga mawarku.



Ayah



: maaf, saya berteduh dalam keadaan kelaparan, dan saya menginginkan mawar ini untuk diberikan kepada anak saya.



Beast



: benarkah? bawa anakmu kesini, jika tidak kamu akan saya bunuh.



Ayah



: iya, tapi izinkan saya pulang dulu. Saya akan kembali dengan anak saya.



ADEGAN 5 Ayah Beauty pulang dan menceritakan semuanya kepada anak-anaknya. Tetapi anak pertama dan anak keduanya tidak ada yang mau pergi untuk menyelamatkan ayahnya. Ayah



: jadi, siapa yang akan pergi ke kastil itu?



Kakak 1



: aku tidak mau ayah, aku tidak sudi.



Kakak 2



: apalagi aku ayah, kenapa ayah tidak menyuruh Beauty yang sedang menyapu disana. Bukankah dia yang membuat ayah hampir dibunuh disana?!!



Kakak 1



: beauty, sini kamu!



Beauty



: ada apa kak?



Kakak 2



: kamu harus pergi ke kastil dimana Beast itu berada, karenamulah ayah akan dibunuh. Karena mencarikan mawar untukmu. Kamu mau ayah dibunuh?



Beauty



: tidak kak, baiklah saya yang akan pergi.



Ayah



: beauty...... berhati hatilah........



Beauty



: baik ayah



ADEGAN 6 Beauty pergi



untuk



melihat Beast dan harus



tinggal



di istana. Dia



merasa takut,kesepian dan sedih. Dia mencoba melarikan diri tapi dihentikan oleh si Beast.



Beast



: hmm jadi kau lah anak dari lelaki itu , aku sudah menunggumu. Mulai hari ini kau akan tinggal disini . Dan kau akan tidur dikamar di lantai atas. Dan jangan pernah mencoba kabur!!!(sambil membentak)



Beauty



: i-i-iya tuan beast



Pelayan 1



: sabar beauty , sebenarnya tuan beast tidak sejahat itu..



Pelayan 2



: iya beauty , nanti kau akan tau..



ADEGAN 7 Setelah beberapa saat tinggal bersama beast , beauty mulai merasa bahwa beast tidaklah sekejam seperti apa yang ia fikirkan dan mereka pun mulai akrab dan dekat ..



Beast



: ah lagi lagi kuku ku melukai tanganku sendiri.!!



Beauty



: beast.. kau terluka? Biarkan aku mengobatinya!!.. ( menggunakan sapu tangannya )



Beast



: beauty...... kau...... apa yang kau senangi?



Beauty



: aku senang dengan bunga mawar...



Beast



: tunggu sebentar!!! (mengambil bunga mawar) ambil lah ini...



Beauty



: beast...... terima kasih........



ADEGAN 8 Suatu hari Beast merasakan bahwa beauty merasa kesepian, maka dari itu dia mengajak beauty berbicara Beast



: ada apa beauty? Apa kah kamu merasa kesepian?



Beauty yang tidak ingin membuat beast khawatir pun hanya menjawab Beauty



: tidak beast. Saya merasa senang disini. Saya baik-baik saja



Beast



: saya tahu bahwa kamu berbohong.



Beauty



: ...



Beast



: kamu boleh mengambil mawar yang ada di kebun ku sebanyak yang kamu mau.



Beauty



: tidak beast, saya tidak memerlukan itu. Saya hanya ingin melihat keadaan



keluarga saya.. Beast



: kalau begitu, pergi lah ke kamar ku dan lihat lah cermin yang ada disitu. Itu adalah cermin ajaib, katakan saja bahwa kau ingin melihat keadaan keluargamu.



Beauty



: baik, terima kasih beast..



Beauty pun pergi ke kamar beast dengan perasaan senang. Saat sampai di depan cermin... Beauty



: cermin ajaib, tunjukkan kepadaku keadaan keluarga ku..



Akan tetapi, betapa kaget nya beauty saat melihat ayahnya terbaring sakit di atas ranjang. Lalu beauty pun segera meminta izin kepada beast agar diperboleehkan mengunjungi ayahnya yang sedang sakit



Beauty



: beast, ayahku sedang sakit. Bolehkah aku mengunjunginya?



Beast



: ayahmu sedang sakit? Kalau begitu pergilah saja. Aku tidak akan melarang mu..



Beauty



: benarkah beast? Terimakasih beast.. boleh kah saya meminta beberapa bunga mawar mu?



Beast



: oh, tentu. Silahkan ambil sebanyak yang kamu mau..



ADEGAN 9 Lalu setelah beauty pergi, sebenernya beast langsung merasa sedih dan langsung jatuh sakit. Sesampai beauty di rumahnya..



Beauty



: ayah apa yang terjadi, apakah ayah baik-baik saja? Kmana kakak-kakak?



Ayah



: mereka pergi,ayah baik-baik saja, akan tetapi ayah hanya khawatir kepada mu. Apakah kamu baik-baik saja?



Beauty



: aku baik-baik saja ayah. Beast telah memeperbolehkan ku pulang.



Ayah



: oh,bagus lah



ADEGAN 10 Setelah seminggu tinggal bersama ayahnya,dia bemimpi bahwa si beast telah sekarat.lalu si beauty lansung terbagun dan pergi ke tempat beast.



Pelayan 1



: beauty , beast sedang sekarat..



Pelayan 2



: ntah mengapa , tapi.. sepertinya dia tak bisa jauh darimu...



(beauty menemui beast) Beauty



: beast apakah kau baik-baik saja? Aku memimpikan mu



Beast



: saya senang bisa melihat mu untuk yang terakhir kali. Saya sangat merindukan mu. Selamat tinggal beauty.



Beauty



: beast..., jangan tinggal kan aku



Lalu beauty pun menangis,tetesan air matanya mengenai beast. Tanpa diduga kain ajaib yang dulu digunakan sang penyihir untuk menyihir sang pangeran menjadi beast tiba tiba muncul kembali dan langsung menutupi tubuh beast yang sudah terkulai . Perlahan beast pun berubah menjadi pangeran yang sangat tampan.dan beast mulai terbangun. Lalu beauty pun terkejut.



Beauty



: beast,kamu adalah.....



Beast



: ya,aku adalah seorang pangeran,aku dikutuk oleh nenek sihir menjadi binatang yang menyeramkan dan aku tidak menyadari bahwa cara melepaskan sihir ini adalah dengan cara menemukan orang yang tulus kepadaku ,yaitu kau,beauty. Kau tidak memandang ku dalam bentuk fisik. Kau memandangku dalam bentuk hati yang tulus , terima kasih beauty..............



Lalu,mereka berdua pun menikah dan hidup bahagia di istana asli sang pangeran . sang pangeran juga membawa serta ayah beauty serta kedua pelayan yang telah diberikan oleh sang penyihir ke istananya. Sedangkan kakak beauty, hanya bisa menyesali kelakuannya yang sombong.