Nazrin Wahidy - 2011013110009 - Laporan Praktikum Protozoa [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BIOSISTEMATIKA HEWAN



LAPORAN PRAKTIKUM BIOSISTEMATIKA HEWAN PROGRAM STUDI BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT



NILAI



PARAF ASISTEN



NAMA



: NAZRIN WAHIDY



NIM



: 2011013110009



JUDUL PRAKTIKUM



: PROTOZOA



TANGGAL PRAKTIKUM



: 20 SEPTEMBER 2021



ASISTEN



: NITA AZHARI



BIOSISTEMATIKA HEWAN



1. Chilomonas paramecium Keterangan: 1.



Deskripsi: Chilomonas paramecium adalah protozoa berflagel anggota genus chilomonas. Genus chilomonas memiliki ciri berenang bebas, berbentuk bulat telur, memanjang atau seperti cerutu, dan berputar ke kiri saat berenang. Mereka adalah anggota ordo cryptomonadales karena memiliki flagela berbentuk pita tanpa sista. Selain itu, beberapa jenis berwarna merah karena kromatoforanya memiliki fikosianin dan fikoeritrin. Mereka memiliki ciri khas yaitu tubuh terpotong di anterior dan superior. Mereka memiliki permukaan tubuh dorsal dan ventral, berbentuk oval tidak berpigmen, dan bersifat heterotrof dengan cara fagositosis melalui sitostoma (Hickman et al., 2017). Mereka bereproduksi secara aseksual dengan pembelahan sederhana. Mereka memiliki kompleks plastida yang berisi leukoplas, fagosom, dan 2 flagela yang sama panjang di depan. Habitat mereka adalah sungai, danau, badan air payau, dan laut. Mangsa utama mereka adalah bakteri (Vaerewijck et al, 2010).



Flagela



Hierarki Taksonomi Kerajaan : Protista Filum



: Cryptophyta



Kelas



: Cryptophyceae



Ordo



: Cryptomonadales



Family



: Campylomonadaceae



Genus



: Chilomonas



Spesies : Chilomonas paramecium



Referensi Hickman, C. P., Jr. L. S. Roberts, & A. Larson. 2017. Animal Diversity Eight Edition. UK : Mc Graw Hill Education. Vaerewijck, M. J. M., K. Sabee, J. V. Hende, J. Bare, & K. Houf. 2010. Sampling Strategy, Occurrence and Diversity of Free-Living Protozoa in Domestic Refrigerators. Journal of Applied Microbiology. 109(5):1566 – 1578.



BIOSISTEMATIKA HEWAN



2. Trichonympha agilis Keterangan: 1. 2.



Deskripsi: Trichonympha agilis adalah protozoa berflagel anggota genus Trichonympha. Genus ini memiliki ciri khas yaitu flagela rostral yang pendek. Mereka adalah anggota kelas parabasalia. Mereka memiliki bentuk tubuh seperti bel yang lonjong dengan ujung mengerucut dan dilengkapi dengan jutaan flagela di sisi kanan dan kiri permukaan tubuhnya. Mereka bereproduksi secara aseksual dengan pembelahan biner (Hickman et al., 2017). Panjang tubuh mereka berkisar 30 - 100 µm dan lebar berkisar 21 - 90 µm. Mereka memiliki bagian anterior yang menonjol dan tidak diselimuti oleh flagela. Habitat protozoa ini adalah usus rayap Reticulitermes virginicus. Dalam usus Reticulitermes virginicus, Trichonympha agilis memecahkan selulosa kayu untuk diserap oleh usus Reticulitermes virginicus dengan imbalan mereka mendapatkan tempat tinggal. Jadi, Trichonympha agilis bersimbiosis mutualisme dengan Reticulitermes virginicus. Simbiosis antara kedua organisme ini sangat erat sehingga aktivitas Reticulitermes virginicus sangat berkaitan dengan daur hidup Trichonympha agilis (James et al., 2013).



Nukleus Rostrum



Hierarki Taksonomi Kerajaan



: Protista



Filum



: Metamonada



Kelas



: Parabasilia



Ordo



: Hypermastigida



Family



: Trichonymphidae



Genus



: Trichonympha



Spesies



: Trichonympha agilis



Referensi Hickman, C. P., Jr. L. S. Roberts, & A. Larson. 2017. Animal Diversity Eight Edition. UK : Mc Graw Hill Education. James, E. R., et al. 2013. Trichonympha burlesquei n. sp. from Reticulitermes virginicus and Evidence Against a Cosmopolitan Distribution of Trichonympha agilis in Many Termite Hosts. International Journal of Systematic and Evolutionary Microbiology. 63(10): 3873 – 3876.



BIOSISTEMATIKA HEWAN



3. Paramecium sp. Keterangan: 1. 2. 3.



Deskripsi: Paramecium sp. adalah protozoa dari kelas ciliata karena mereka memiliki silia (bulu getar) di seluruh permukaan sel sebagai alat gerak. Berdasarkan bentuknya, mereka terbagi menjadi 2 subgenus yaitu aurelia dan bursaria. Aurelia memiliki ciri tubuh berbentuk gelondong panjang, bulat, atau melingkar dengan ujung posterior runcing. Bursalia memiliki ciri tubuh pendek dan lebar, terkadang berbentuk kaki, dorsoventral, ujung posterior bulat, dan ujung anterior miring. Mereka dapat bereproduksi secara aseksual dan seksual dengan jenis kawin biner, hemiksis, autogami, sitogami dan komplementer (Wichterman, 2012). Mereka memiliki ciri khas yaitu vakuola kontraktil yang berfungsi sebagai penyimpan air dan osmoregulasi. Mereka juga memiliki 2 inti sel, yaitu makronukleus (pengatur kegiatan tubuh−fungsi vegetatif) dan mikronukleus (pengatur reproduksi−fungsi generatif). Struktur sel mereka yaitu silia (alat gerak), pelikel (penjaga bentuk tubuh), trikosis (alat penangkap dan pertahanan diri), ektoplasma, dan endoplasma (tempat 2 inti serta vakuola kontraktil dan makanan berada). Habitat mereka adalah air tawar (Fatimatuzahro et al, 2019).



Silia Pelikel Vakula kontraktil



Hierarki Taksonomi Kerajaan



: Protista



Filum



: Ciliophora



Kelas



: Ciliata



Ordo



: Peniculida



Family



: Parameciidae



Genus



: Paramecium



Spesies



: Paramecium sp.



Referensi Fatimatuzahro, D., Tyas, D. A., & Hidayat, S. 2019. Pemanfaatan Ekstrak Kulit Ubi Jalar Ungu (Ipomea batatas L.) sebagai Bahan Pewarna Alternatif untuk Pengamatan Mikroskopis Paramecium sp. dalam Pembelajaran Biologi. Al-Hayat: Journal of Biology and Applied Biology. 2(1): 1 – 7. Wichterman, R. 2012. The Biology of Paramecium. Springer Berlin, Science & Business Media.



BIOSISTEMATIKA HEWAN



Lampiran



BIOSISTEMATIKA HEWAN



BIOSISTEMATIKA HEWAN