Pendapatan Nasional Ekonomi Kelas XI Semster 1 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENDAPATAN NASIONAL



A.



PENGERTIAN PENDAPATAN NASIONAL



Pendapatan merupakan penghasilan seseorang atau suatu badan usaha yang diperoleh atas pengorbanan yang telah dilakukannya. Seorang individu akan memperoleh pendapatan karena ia telah bekerja, atau suatu badan usaha akan memperoleh keuntungan/penghasilan atas barang yang telah dihasilkannya atau karena jasa yang telah dilakukannya. Pendapatan yang diperoleh seluruh individu ataupun badan usaha yang berada di suatu Negara, semuanya akan dihitung dan menjadi Pendapatan Nasional. Setiap orang akan memberikan kontribusi terhadap penambahan atau pengurangan pendapatan nasional, dari peranannya dalam menghasilkan atau menggunakan pendapatan yang diperolehnya. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Pendapatan Nasional merupakan pendapatan yang diperoleh suatu negara dari berbagai komponen, yang akan dipergunakan untuk membiayai berbagai keperluan Negara. Menurut Irving Fisher, Pendapatan Nasional yang hakiki adalah hasil neto langsung yang dikonsumsi tahun itu juga. Manurut Alfred Marshal, Pendapatan nasional merupakan bagian dari pendapatan objektif masyarakat, termasuk pendapatan yang berasal dari luar negeri, yang dapat diukur dalam uang.



B.



KONSEP KONSEP PENDAPATAN NASIONAL



Terdapat enam konsep dalam pendapatan nasional, yaitu: a. Produk Domestik Bruto (Gross Domestic Product) Produk Domestik Bruto /PDB/GDP merupakan pendapatan yang diperoleh penduduk yang berada dalam suatu Negara. Penduduk suatu Negara merupakan seluruh individu yang mendiami atau berada di dalam suatu kawasan tertentu, dengan kata lain penduduk terdiri dari warga Negara suatu Negara ditambah dengan warga Negara asing yang berada di Negara tersebut. Komponen yang 1



Modul Ekonomi Kelas XI Semseter 1



diperhitungkan dalam PDB/GDP, terdiri dari; a) Pertanian, peternakan, kahutranan dan perikanan b) Pertambangan dan penggalian c) Industri Pengolahan d) Listrik, gas, dan air minum e) Bangunan f) Perdagangan, hotel dan restoran g) Pengangkutan dan komunikasi h) Bank dan lembaga keuangan lainnya i) Sewa Rumah j) Pemerintah dan pertahanan k) Jasa-jasa. b. Produk Nasional Bruto (Gross National Product) Berbeda dengan menghitung PDB, dalam perhitungan Produk Nasional Bruto, yang akan diperhitungkan adalah pendapatan yang diperoleh warga Negara suatu Negara baik yang berada di negaranya maupun yang berada di Negara lain. Jika dikaitkan dengan PDB, maka PNB dapat diperoleh dengan menambahkan selisih dari pendapatan yang diperoleh warga Negara suatu Negara yang berada di dalam negeri (PFDN) dikurangi dengan pendapatan warga Negara yang bekerja di luar negeri (PFLN) dengan Produk Domestik Bruto. Dengan demikian dapat dituliskan rumusnya bb; GNP = PDB+(PFDN-PFLN)



c.



Produk Nasional Neto (Net National Product) Produk Nasional Neto merupakan hasil produksi yang dihasilkan oleh suatu Negara setelah dikurangi dengan penyusutan modal (Depresiasi). NNP = GNP - DEPRESIASI



d. Pendapatan Nasional Neto (Net National Income) Pendapatan Nasional



Neto (NNI) merupakan Produk Nasional Neto setelah



dikurangi dengan pajak tidak langsung dan ditambahkan dengan subsidi. Modul Ekonomi Kelas XI Semseter 1



2



NNI = NNP- PTL+S



e. Pendapatan Personal (Personal Income) Pendapatan personal dapat diperoleh dengan mengurangkan Pendapatan Nasional Neto dengan Laba perusahaan yang tak dibagi, Pembayaran asuransi dan dana social, Pendapatan bunga yang diterima dari pemerintah dan konsumen dan pendapatan non balas jasa atau transfer payment. PI = NNI- LABA TAK DIBAGI - ASURANSI –DANA SOSIAL +TRANSFER PAYMENT



f. Pendapatan Disposibel (Disposable Income) Pendapatan Nasional Disposibel dapat diperoleh dengan mengurangkan Pendapatan Persola dengan Pajak langsung. DI = PI- Pajak Langsung



Sebagai contoh : Jika diketahui Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada tahun 2004 adalah Rp 131.101,6 Miliar. Pendapatan/Produk neto terhadap Luar Negeri Rp 4.955,7 Miliar, Pajak tidak Langsung Rp 8.945,6 Miliar, Penyusutan Rp 6.557,8 Miliar, Iuran Asuransi Rp 2,0 Miliar, Laba ditahan Rp 5,4 Miliar, Transfer Payment Rp 6,2 Miliar dan Pajak Langsung Rp 12,0 Miliar. Hitunglah: a). GNP b). NNP c). NNI d). PI e). DI Jawab; a). GNP = GDP + Produk Neto terhadap Luar Negeri= Rp 131.101,6 Miliar + Rp 4.955,7 Miliar = Rp 136.057,3 Miliar 3



Modul Ekonomi Kelas XI Semseter 1



b). NNP = GNP – Penyusutan= Rp 136.057,3 Miliar – Rp 6.557,8 Miliar = Rp 129.499,5 Miliar c). NNI = NNP – Pajak tidak Langsung= Rp 129.499,5 Miliar – Rp 8.945,6 Miliar = Rp 120.553,9 Miliar d). PI = (NI + Transfer Payment) – (iuran asuransi + iuran jaminan sosial + Laba di tahan + Pajak Perseorangan)= (Rp 120.553,9 Miliar + Rp 6,2 Miliar) – (Rp 2,0 Miliar + Rp 5,4 Miliar) = Rp 120.560,1 Miliar – Rp 7,4Miliar = Rp 120.552,7 Miliar e). DI = PI – Pajak Langsung = Rp 120.552,7 Miliar – Rp 12,0 Miliar = Rp 120.540,7 Miliar C.



METODE PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL



Dalam menghitung pendapatan Nasional, terdapat tiga metode yang dapat dipergunakan, yaitu: A. Metode Output/Metode Produksi Melalui metode produksi, pendapatan nasional dihitung atas dasar penjumlahan dari nilai tambah setiap produksi barang dan jasa. Untuk perhitungannya bisa menggunakan rumus sbb; PN = P.Q1+ P.Q2+ P.Q3 + … + P.Qn



Keterangan : PN / Y = Pendapatan Nasional P = harga Q = jumlah barang yang di produksi Contoh soal : Jika diketahui data mengenai Nilai output dan nilai input untuk perdagangan pakaian sebagaimana tertulis dalam table, hitunglah GDP nya ! Sektor Produksi 1. Pertanian (Kapas) 2. Pabrik Benang 3. Pabrik tekstil 4. Industri Garmen



Harga (P) 200 400 600 750



Modul Ekonomi Kelas XI Semseter 1



Jumlah (Q) 100 300 400 600



4



P.Q 200 x 100= 20.000 400 x 300 = 120.000 600 x 400 = 240.000 750 x 600 = 450.000



5. Mebel



1000



750



1000 750 = 750.000



PN



1.580.000



Jawaban PN merupakan penjumlahan dari nilai untuk setiap sector produksi, PN = 20.000 + 120.000 + 240.000 + 450.,000 + 750.000 = 1.580.000 B. METODE PENDAPATAN Pendapatan



Nasional



berdasarkan



metode



pendapatan



dihitung



dengan



menjumlahkan nilai total balas jasa atas factor produksi yang digunakan dalam proses produksi. Secara matematis, dapat digunakan rumus sebagai berikut; Y=w+r +i+p



Keterangan : Y = Pendapatan Nasional w = wages/Upah , pendapatan pemilik Sumbr Daya Manusia (Labour/Tenaga Kerja) r = rent /Sewa, Pendapatan pemilik sumber daya alam ( Tanah, Gedung, dll) i = interest / Suku Bunga, pendapatan pemilik modal p = profit / Keuntungan pengusaha, pendapatan pamilik Sumber Daya Manusia (Skill/Pengusaha/Entrepreneur) Contoh soal: Pendapatan yang diperoleh masyarakat dalam suatu perekonomian sebagai berikut: Upah dan gaji : Rp 15.000.000,Sewa tanah:Rp 9.250.000,- Konsumsi Rp 18.000.000,Pengeluaran pemerintah Rp 14.000.000,Bunga Modal Rp 3.500.000,Keuntungan Rp 12.000.000,Investasi Rp 4.500.000,Ekspor Rp 12.500.000,Impor Rp 7.250.000,Tentukan pendapatan nasional pendekatan pendapatan! Jawab : 5



Modul Ekonomi Kelas XI Semseter 1



Rumus pendapatan nasional dengan pendekatan pendapatan : Y= r + w + i + p Y = 9.250.000 + 15.000.000 + 3.500.000 + 12.000.000 Y = 39.750.000



Modul Ekonomi Kelas XI Semseter 1



6



C. METODE PENGELUARAN (EXPEDITURE APPROACH) Menurut metode pengeluaran, nilai PDB dihitung dengan menjumlahkan seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh konsumen, investor, pemerintah, dan pengeluaran Luar Negeri. Rumus yang bias digunakan untuk metode iniadalah . sbb; Y= C + I + G +( X – M )



Keterangan : C = Consumtion/Konsumsi; Pengeluaran yang dilakukan oleh konsumen I = Investasi; Pengeluaran yang dilakukan oleh investor G = Government Ekspediture/ Pengeluaran yang dilakukan oleh pemerintah yang digunakan untuk membeli barang dan jasa akhir X = Ekspor M = Impor Contoh Soal: Suatu negara mempunyai Data sebagai berikut: Konsumsi masyarakat Rp. 60.000.000 pendapatan laba usaha Rp. 40.000.000 pengeluaran negara Rp. 100.000.000 pendapatan sewa Rp. 25.000.000 Pengeluaran Investasi Rp. 15.000.000 Ekspor Rp. 50.000.000 Impor Rp. 35.000.000 dari diatas hitunglah pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran!



jawab: Rumus pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran : Y = C + I + G + (X - M) Y = 60.000.000 + 15.000.000 + 100.000.000 + (50.000.000 - 35.000.000) Y = 175.000.000 + 15.000.000 Y = 190.000.000



D. PENDAPATAN PER KAPITA/ INCOME PER CAPITA (IPC) Pendapatan per kapita adalah jumlah/ nilai barang dan jasa rata-rata yang tersedia bagi setiap penduduk suatu Negara pada suatu periode tertentu. Rumus yang bisa dipergunakan untuk menghitung IPC adalah, sbb; IPC = PENDAPATAN DOMESTIK BRUTO /PDB JUMLAH PENDUDUK



Pendapatan per kapita merupakan salah satu ukuran kemakmuran suatu Negara, oleh karena itu setiap negara di dunia secara terus menerus selalu berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan penduduknya. Untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan yang di pahami tentang pendapatan nasional, maka jawablah soal-soal ini dengan benar, jujur, mandiri. Latihan Soal : Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar! 1. Pengertian pendapatan nasional yang benar adalah: a. Jumlah seluruh pendapatan negara dikurangi dengan jumlah pengeluaran b. Jumlah seluruh nilai balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi dikurangi pajak tak langsung c. Sisa GNP setelah dikurangi penyusutan dan penggantian barang – barang model d. Jumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam jangka waktu satu tahun e. Jumlah hasil ekspor selama 1 tahun setelah dikurangi impor f. g. h. i. j.



1. Pengertian pendapatan nasional yang benar adalah:GDP – penyusutan GDP – Pajak tidak langsung GDP – Pendapatan netto terhadap luar negeri NNP – pajak tidak langsung NNI + transfer payment



2. Pendapatan bebas (disposible income) merupakan pendapatan perseorangan (personal income) setelah dikurangi dengan: a. Iuran jaminan sosial b. Penyusutan c. Pengeluaran konsumsi d. Pajak tidak langsung e. Pajak langsung 3. Dengan mempelajari pendapatan nasional suatu negara dapat diperoleh gambaran tentang: a. Struktur perekonomian negara tersebut b. Politik ekonomi negara tersebut c. Pembagian pendapatan nasional untuk setiap sektor produksi



d. Distribusi produksi nasional untuk setiap sektor produksi e. Pertumbuhan ekonomi negara tersebut dari waktu ke waktu 4. Diketahui unsur – unsur yang memengaruhi pendapatan nasional sebagai berikut: PNB/GNP Rp 90.000,00 miliar Pajak langsung Rp 1.000,00 miliar Pajak tak langsung Rp 10.000,00 miliar Penyusutan barang modal Rp 5.000,00 miliar Dari data diatas, besarnya pendapatan nasional neto ( NNI ) adalah: a. Rp 59.000,00 miliar b. Rp 65.000,00 miliar c. Rp 74.000,00 miliar d. Rp 75.000,00 miliar e. Rp 79.000,00 miliar 5. Jumlah nilai semua balas jasa yang diterima faktor-faktor produksi setelah dikurangi pajak tidak langsung adalah merupakan dari… a. Produk Nasional Netto b. Pendapatan Nasional Netto c. Produk Nasional Bruto d. Pendapatan Perseorangan e. Pendapatan bebas 6. Diketahui (dalam rupiah) GNP : 480.000,00 Penyusutan : 30.000,00 Pajak tak langsung : 25.000,00 Transfer Payment : 10.000,00 Pajak langsung : 20.000,00 Besarnya Personal Income dari data di atas adalah… a. 336.000,00 b. 400.000,00 c. 435.000,00 d. 500.000,00 e. 515.000,00 7. Nilai barang dan jasa dalam suatu negara yang diproduksi oleh faktor-faktor produksi milik negara tersebut dan asing adalah… a. Produk Domestik Bruto b. Produk Nasional Bruto c. Pendapatan Nasional Bruto d. Pendapatan perorangan e . Pendapatan atas produksi



ESSAY 1. Sebutkan dan jelaskan 3 metode perhitungan pendapatan nasional! 2. Sebutkan komponen-komponen dalam perhitungan pendekatan nasional melalui pendekatan pengeluaran! 3. Jelaskan komponen-komponen pembentuk pendapatan nasional dengan metode pendapatan? 4. Nilai penjualan seluruh perusahaan tergolong kain batik Rp 2.000.000.000, bahan mentah dibutuhkan bernilai Rp. 500.000.000. Tentukan sumbangan industri batik pada pendapatan nasional! 5. Suatu negara mempunyai pendapatan nasional sebagai berikut: Konsumsi masyarakat Rp. 80.000.000 pendapatan laba usaha Rp. 40.000.000 pengeluaran negara Rp. 250.000.000 pendapatan sewa Rp. 25.000.000 Pengeluaran Investasi Rp. 75.000.000 Ekspor Rp. 50.000.000 Impor Rp. 35.000.000 dari diatas hitunglah pendapatan nasional dengan pendekata pengeluaran !