Perdarahan Bukan Haid Mind Mapping [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Salsabila Asyifa Hasanah (P27224020038) Alih Jenjang Regular A Menometroragia adalah perdarahan uterus yang sesuai waktu, tetapi dengan jumlah yang banyak. Sebab Organik ( Seriviks uteri, Korpus Uteri, Tuba Fallopi, Ovarium)



Perdarahan Bukan Haid



DEFINISI



DEFINISI



Metroragia adalah suatu kondisi dimana terjadi perdarahan di luar siklus haid. Penyebabnya bisa oleh karena luka yang tidak kunjung sembuh (kanker ganas organ genetalia), peradangan atau bahkan gangguan hormonal



Penyakit Sistemik



ETIOLOGI



Menometrorargia



Metrorargia



ETIOLOGI



Anovulatoris



Sebab Fugsional



PATOFISIOLOGI



TATALAKSANA



TANDA GEJALA 1. Darah menembus pembalut pada setiap jam selama kurun waktu beberapa jam 2. Pendarahan lebih dari 8 hari 3. Pendarahan tak teratur atau di luar siklus menstruasi yang biasa 4. Adanya gumpalan darah besar 5. Nyeri punggung dan perut selama menstruasi 6. Kelelahan, lemas, atau napas pendek yang dapat menjadi tanda bahwa Anda kekurangan zat besi dalam darah sehingga menyebabkan anemia.



Jika keadaannya tidak stabil maka klien perlu dirawat di rumah sakit untuk perbaikan keadaan umum. Pada keadaan akut, dimana Hb sampai < 8 gr % maka klien harus dirawat dan diberikan tranfusi darah. Jika telah stabil, segera dilakukan penanganan untuk menghentikan perdarahan . Penatalaksanaan penghentian perdarahan dapat dengan terapi hormon ataupun nonhormon.



Ovulatoris



TANDA GEJALA



1. Siklus menstruasi normal adalah 24-35 hari. 2. Perdarahan terjadi diantara dua kejadian menstruasi. 3. Perdarahan terjadi dengan konsistensi bercak



PATOFISIOLOGI



TATALAKSANA



Gangguan perdarahan yang dinamakan Metropatia Hemoragia (Metroragia) terjadi karena persistensi folikel yang tidak pecah sehingga tidak terjadi ovulasi dan pembentukan korpus luteum. Akibatnya terjadi hiperplasia endometrium karena stimulasi esterogen yang berlebihan dan terus menerus



1. Jika pengeluaran darah pada perdarahan disfungsional sangat banyak, penderita harus istirahat baring dan beri transfusi darah. 2. Estrogen : dipropionitas estradicol 2,5 mg IM. Estrogen yang tinggi kadar darahnya mengakibatkan perdarahan berhenti. 3. Progesteron : hidroksi-progesteron 125 mg IM. Injeksi progesteron bermanfaat untuk mengimbangi pengaruh estrogen terhadap endometrium. 4. Jika pemberian estrogen saja atau progesteron saja kurang bermanfaat, maka diberikan kombinasi estrogen dan progesteron yaitu pil kombinasi. Ketika semua terapi sudah diberikan namun perdarahan masih belum juga berhenti, langkah terakhir untuk metroragia adalah histerektomi