Prakarya [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TEHNIK MEMANGGANG



Sumber: img.leafcdn.tv Kue dan roti favorit kamu di kedai merupakan salah satu contoh masakan yang menggunakan teknik memanggang (baking). Memanggang adalah teknik memasak dengan menggunakan oven tanpa memakai minyak atau air didalamnya. Oven mengatur masakan agar matang merata dengan pengaturan waktu dan temperatur yang disediakan dan dapat kamu ubah sendiri. Teknik ini sering digunakan untuk memasak roti, pastry, daging, ikan, dan lainnya. Bagi beberapa jenis pastry, diperlukan tingkat kematangan tertentu yang disesuaikan dengan jenis hidangan dan bahan dari pastrytersebut. Berikut ini adalah penjelasan lebih mendalam tentang baking.



Jenis proses baking



Sumber: rd.com Proses memasak dengan teknik baking terdiri dari 2 jenis, yaitu : 1. Memanggang kering



Sumber: i.ndtvimg.com Dalam jenis ini, masakan dimasukkan ke dalam loyang yang kering. Tidak ada tambahan air untuk menambah kelembaban dalam proses memasak.



Bahan makanan tersebut akan mengeluarkan air yang dapat memperkaya kelezatan makanan. Misalnya sayuran yang dimasukkan dalam oven akan mengeluarkan sarinya sendiri sehingga tidak membutuhkan tambahan air lagi. 2. Memanggang menggunakan tambahan wadah air



Sumber: c1.staticflickr.com Dalam jenis ini, masakan dimasukkan ke dalam satu loyang yang diletakkan di atas wadah berisi air. Wadah berisi air tersebut akan mengeluarkan uap air yang membantu proses pemasakan bahan makanan. Tidak hanya itu, karena adanya air di wadah tersebut, membuat panas yang sampai ke bahan makanan menjadi lebih lambat. Dengan demikian, akan mengurangi kemungkinan makanan menjadi terlalu matang. Contohnya adalah ketika memasak puding karamel, wadah puding berada didalam wadah yang berisi air.



Tahapan



memanggang



dalam



oven



listrik



Sumber: ae01.alicdn.com Ketika kamu memanggang kue, roti, dan berbagai masakan lain dalam oven, dibutuhkan tahapan-tahapan dasar yang sebaiknya diikuti. Kue maupun roti biasanya dimasak dengan cara dipanggang di dalam oven. Berikut tahapan memanggang dalam oven listrik yang bisa menjadi panduan kamu, yaitu: 1. Siapkan bahan makanan dalam loyang Letakkan bahan makanan kamu yang sudah siap panggang ke dalam loyang atau mangkuk yang tahan panas. Pastikan letak loyang bahan makanannya sudah seimbang dan aman. Buat penampilan dari adonan sebaik mungkin agar bentuknya sama ketika makanan sudah selesai dimasak. 2. Persiapkan oven dengan memanaskannya terlebih dahulu (pre-heating) Sebelum memasukkan loyang makanan tersebut, sebaiknya panaskan oven kamu terlebih dahulu. Panaskan oven dengan temperatur yang dibutuhkan sesuai bahan makanan tersebut. Contohnya jika ingin memanggang roti dalam oven, suhu yang baik adalah berkisar antara 220260 derajat celcius.



3. Masukkan loyang bahan makanan dalam oven Masukkan loyang yang sudah berisi adonan kue/roti kedalam oven. Tempatkan loyang dalam posisi yang seimbang agar tidak jatuh karena peletakannya. Tempat dalam oven listrik juga biasanya terdapat beberapa level atau sekat yang bisa kamu sesuaikan dengan tingkat kematangan makanan yang diinginkan. 4. Atur waktu dan temperatur yang diperlukan Masukkan waktu dan temperatur yang dibutuhkan pada tombol yang tersedia di oven. Jika kamu tidak mengetahui waktu dan temperatur yang tepat, kamu bisa mencarinya di berbagai resep yang ada di internet dan buku-buku resep. Lalu, mulailah memasak dengan menekan tombol “Start” yang ada pada oven. Tunggu makanan tersebut masak hingga waktu yang ditentukan. 5. Waktunya ambil loyang tersebut, dan makan! Ketika oven sudah selesai memasak, biasanya akan terdengar bunyi “beep”. Oleh karena itu, sudah saatnya kamu mengambil loyang makanan tersebut dari dalam oven, dan siap disajikan. Oven akan mengeluarkan bunyi “beep”sesuai dengan pengaturan waktu yang dimasukkan diawal, maka dari itu pengaturan waktu dan suhu merupakan hal penting dalam kematangan masakan



Berikut adalah alat yang digunakan untuk memanggang . Pemanggang arang Pemanggang yang menggunakan gas memang memiliki keunggulan seperti lebih cepat matang. Namun bahan yang dipanggang tidak akan terlihat dan selezat jika diolah menggunakan pemanggang arang. Panggangan arang membuat bahan yang memiliki aroma dan rasa yang lebih lezat karena memiliki aroma yang alami dari asap yang keluar. Rak panggangan Rak panggangan ini berfungsi untuk mengatur bahan makanan seperti daging, ikan atau lainnya. Rak panggangan ini membentuk garis-garis dan akan memberikan efek yang bagus karena bahan makanan akan memiliki garis khas. Rak panggangan yang bagus adalah yang memiliki sifat anti-lengket. Kuas panggangan



Makanan yang dibakar sering disimpan di sela-sela alat panggangan. Jika sedikit mungkin tidak diubah, jika banyak pasti akan merusak makanan lain karena serpihan sisa makanan. Maka dari itu Anda membutuhkan kuas panggangan. Kuas ini membantu untuk membersihkan, namun pilihlah kuas yang memiliki kualitas bagus. Penjepit makanan dan spatula Saat memanggang, alat ini akan sangat dibutuhkan karena tentu saja Anda tidak akan tahan dengan panasnya api atau bara dari panggangan. Alat penjepit dengan bentuk panjang akan sangat Anda butuhkan untuk membantu mengangkat bahan makanan. Alumunium foil Bahan makanan memang enak jika dibakar langsung di atas bara api namun beberapa jenis makanan bisa juga dibungkus sebelum dipanggang. Ikan, kentang atau sayuran bisa dipanggang dengan cara dibungkus terlebih dahulu menggunakan kertas aluminium. Celemek Memanggang adalah pekerjaan kotor tetapi banyak orang senang melakukan. Itu tidak berarti kamu harus merusak kaos dan celana pendek favorit kamu dengan kotoran yang tercecer. Celemek atau celemek bisa mencegah Anda dari kotoran dan kotoran hasil bakaran makanan. Selain untuk pakaian Anda, celemek ini juga membuat Anda terlihat seperti seorang koki TEHNIK MEMBAKAR



Jenis-jenis Teknik Grilling 1. Grilling Grilling adalah teknik pengolahan bahan makanan yang dimasak dibakar dengan menggunakan panas radiasi secara langsung dari atas atau bawah bahan makanan. Ada kalanya pemanas yang digunakan berasal dari kedua sisi (atas dan bawah) sekaligus.



Bahan makanan yang akan dibakar ditusukan pada alat penusuk (skewer) yang kemudian diputar-putar untuk mendapatkan tingkat kematangan dan warna yang merata. Bahan bakar digunakan berasal dari bara arang gas ataupun listrik. 2. Brolling Brolling adalah teknik pengolahan dimana bahan makanan yang diolah dibakar dibawah peralatan yang disebut salamander.



3. Barbequing Barbequing adalah teknik memasak dimana bahan makanan yang dimasak diletakkan di atas jeruji pembakar (baris) kemudian dibakar di atas bara arang. 4. Gratinating Gratinating adalah proses pemberian warna coklat pada makanan yang sudah matang di bawah peralatan yang disebut salamander. Makanan yang akan dicoklatkan bagian atasnya dengan salamander, kemudian diatasnya harus diberi toppung (lapisan) beruapa tepung panir (breadcrums) / keju (cheese) dan lainnya karena panas yang dihasilkan salamander cukup tinggi, maka makanan yang akan di coklatkan bagian atasnya jangan diletakan terlalu dekat dengan pusat api agar tidak hangus. Syarat-syarat Teknik Grilling :



1. Pilh bahan makanan dari jenis potongan yang kecil / tidak terlalu tebal. 2. Pilih bahan makanan dari jenis yang berkualitas baik (empuk, bebas dari lemakyang tidak dikehendaki, bebas dari tulan dan urat yang tidak dikehendaki) untuk daging pilih dari bagian yang baik dan lunak, misal : fillet, sirloin, tenderloin. 3. Lakukan proses marinade (terutama untuk daging dan ikan) sebelum proses pembakaran.



4. Selama proses pembakaran, pengolesan bahan makanan dengan bumbu dan minyak halus sering dilakukan. 5. Khusus untuk ikan dalam bentuk fillet, untuk menghindari perlengketan dengan peralatan pembakar (Griddle) sebaiknya ikan harus diberi lapisan tepung dan griddle harus diberi sedikit minyak. Untuk ikan dalam bentuk utuh, hilangkan sirip, insang dan isi perut. 6. Griddle (plat/lempengan pembakar) dan bars (jeruji pembakar) harus di basahi terlebih dahulu dengan minyak untuk menghindari pelengketa bahan makanan dengan peralatan. 7. Panas bara dan lempengan pembakar (Griddle) harus cukup kuat untuk mematangkan dan memberi warna coklat rata pada bahan makanan yang dibakar dalam waktu yang cepat. Panas yang kurang kuat akan mengakibatkan lamanya proses pematangan sehingga hasil masakkan, terutama daging menjadi liat. 8. Gunakan selalu penjepit makanan (tonges) untuk membolak-balik makanan yang dibakar. 9. Jangan menggunakan garpu untuk membalik bahan makanan yang dibakar karena tusukan dari garpu akan mengakibatkan keluarnya cairan sari makanan (juice) dari dalam daging. 10. Waktu pembakaran harus diperhatikan (tergangtung tingkat kematangan yang dikehendaki) 11. Griddle dan bars harus benar-benar bersih agar kotoran yang tersisa tidak melengket pada hasil makanan. Apa saja alat yang dibutuhkan untuk mengolah makanan dengan cara dibakar? Jika kamu dan keluarga mengaku penyuka hidangan steak atau sate, kamu harus belajar membuatnya sendiri di rumah. Rasanya bisa disesuaikan dan tiap suapannya pasti akan terasa lebih nikmat. Kamu pun bisa menjadi tuan rumah bbq party di taman belakang. Bagi kamu yang suka steak atau sate, ini 7 alat masak wajib untuk membakar atau grill.



1. Spatula bergagang panjang dan tahan panas



Spatula, salah satu alat masak wajib untuk membakar atau grill. (Foto: Unsplash) Alat masak ini penting dalam kegiatan grilling. Pastikan untuk memilih spatula yang bergagang panjang supaya kamu terhindar dari uap panas daging yang sedang dibakar. Jangan lupa juga untuk memastikan bahwa spatula kamu tahan panas, ya. Bahan terbaik adalah stainless steelkarena lebih mudah dibersihkan dan tidak akan berkarat.



2. Penjepit harus kuat dan tidak licin



Penjepit, salah satu alat masak wajib untuk membakar atau grill. (Foto: Pixabay) Tongue atau penjepit tak kalah penting penting untuk kamu siapkan saat akan mengadakan bbq party. Fungsinya untuk mengangkat dan membalik-balikkan bahan yang sedang dibakar, karena itu kamu harus memilih penjepit yang kuat agar mampu membolak-balik daging steak yang kisarannya sebesar 150 gram.



Bentuk penjepit ada beberapa macam, kamu bebas memilih yang menurut kamu paling pas. Yang pasti, penjepit punya ‘gigi’ di ujungnya agar tidak licin saat mengangkat daging atau sayuran yang akan dibakar.



3. Alat bakaran berkaki, wajib untuk pesta barbecue



Alat bakaran berkaki, salah satu alat masak wajib untuk membakar atau grill. (Foto: Pixabay) Pesta barbecue merupakan acara yang sangat menyenangkan karena diadakan di area terbuka dan para tamu bisa ikut memasak sendiri sajian yang dihidangkan. Untuk itu, alat bakaran berkaki merupakan centre point yang harus kamu miliki. Alat bakaran ini meggunakan arang sebagai sumber panas. Arang khusus untuk daging, kamu bisa membelinya di supermarket besar. Arang ini menjadi sumber panas yang sangat baik dan tak tidak mengeluarkan asap terlalu banyak sehingga tidak akan mengganggu pesta kamu.



Baca juga: Resep Iga Sapi Bakar Ini Sudah Teruji Sedapnya, Yuk Bikin!



4. Tusuk sate berbahan besi yang tahan panas



Tusuk satai besi, salah satu alat masak wajib untuk membakar atau grill. (Foto: Pixabay). Sebaiknya kamu membeli tusuk satai besi daripada tusuk satai bambu. Walaupun harganya lebih mahal, tetapi tusuk satai besi tentunya lebih awet dan bisa dipakai berulang. Karena terbuat dari besi, kamu juga tak perlu khawatir tusuk satai akan gosong dan terbakar, kan? Siapkan potongan daging sapi, ayam, udang, ataupun sayuran dan buah, kemudian tusukkan ke dalam tusuk satai besi ini. Karena ukuran diameternya yang lebih besar dibanding tusuk satai bambu, kamu harus memotong daging dan sayurnya dalam ukuran sedikit lebih besar.



Baca juga: Ngemil Sore Makin Asyik Dengan Resep Jagung Bakar Teflon Praktis



5. Pisau untuk memotong daging steak



Pisau, salah satu alat masak wajib untuk membakar atau grill. (Foto: Pixabay) Pastikan kamu memiliki pisau yang tajam untuk memotong daging steak serta bahan makanan lain yang akan dibakar. Kamu memang bisa membeli daging steak yang sudah dipotong di supermarket, tetapi biasanya harganya lebih mahal.



Hati-hati menyimpan dan meletakkan pisau, apalagi jika di pesta BBQ kamu ada tamutamu kecil yang ikut hadir. Pastikan untuk meletakkan pisau di tempat yang tidak terjangkau oleh anak-anak.



6. Steak pan (gridle), solusi memasak steak tanpa arang



Steak pan, salah satu alat masak wajib untuk membakar atau grill. (Foto: Pixabay) Alat ini digunakan untuk memasak steak di atas kompor, bukan di atas alat bakaran. Biasanya wajan steak ini terbuat dari besi yang tebal dan berat, sehingga panas dapat tertahan dan menyebar merata sehingga tidak membuat steak matang dan tidak cepat gosong.



Agar terbentuk motif garis-garis pada permukaan daging, layaknya membakar daging di atas alat bakaran, permukaan dalam wajan ini sengaja didesain juga bergaris-garis. Jadi, meskipun kamu tidak benar-benar membakarnya, tampilan daging steak yang dihasilkan bisa tetap mirip dengan steak ala BBQ. Hanya saja, aroma bakarannya tentu saja tidak sama.



7. Garpu barbecue untuk menghindari hawa panas dari tangan.



Garpu BBQ, salah satu alat masak wajib untuk membakar atau grill. (Foto: pixabay) Garpu khusus barbecue bergagang panjang dan tusukkannya hanya dua. Biasanya digunakan bersama dengan pisau karena fungsinya untuk ‘memegang’ daging steak yang sudah matang untuk dipotong-potong sebelum disajikan. Gagang garpu yang panjang dibuat untuk menghindari tangan kamu terkena hawa panas dari bakaran.



PERTANYAAN DARI KELOMPOK 1



1. Apakah saat memasak menggunakan metode grilling dapat merusak kandungan gizi karena pembakaran yang dilakukan pada prosesnya dan apa keuntungan memasak menggunakan metode ini?



Memasak menggunakan metode grilling dapat merusak kandungan vitamin b dan menghilangkan mineral pada makanan namun memasak menggunakan metode grilling memiliki keuntungan dapat menurunkan kadar kolesterol pada daging . 2. Ketika memanggang kering suatu olahan daging, makanan tersebut akan mengeluarkan uap. Apakah proses tersebut dapat mengubah rasa makanan itu ? Jelaskan perubahanya! Proses memanggang kering dapat mengubah rasa makanan tersebut karena teknik ini memanfaatkan panas udara kering untuk memasak, perubahanya karena semua kue hampir semua menggunakan tepung saat tepung ditambahkan air akan membuat teksturnya lembut, ragi berfungsi menciptakan gelembung karbon dioksida yang membuat tekstur kue empuk dan mengembang sempurna, gula memberikan cita rasa dan mampu memaksimalkan kinerja ragi, telur memberikan tekstur ringan dan empuk serta sebagai sumber protein. PERTANYAAN DARI KELOMPOK 8



1. jelaskan perbedaan dari teknik memanggang dengan teknik membakar?



Memanggang adalah menggunakan hawa panas dan kering untuk memasak sedangkan membakar adalah teknik memasak dengan cara menyentuh api secara langsung dengan bahan makanan. 2. Sebutkan metode - metode dari teknik memanggang!



. Metode - metode memanggang ( baking ) : - memanggang kering - memanggang dalam oven menambah



kelembapan



- memanggang dalam oven dengan menggunakan 2 wadah