22 0 8 MB
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Satuan Karya Pramuka (Saka) Bakti Husada Kwartir Ranting (Kwarran) Pesanggaran berdiri pada tanggal 12 Desember 2006 setelah resmi dilantiknya 47 anggota saka yang berasal dari 2 gugus depan yakni Gudep SMAN 1 Pesanggaran dan SMK PGRI Pesanggaran. Berdirinya Saka Bakti Husada ini dilatarbelakangi oleh semakin meningkatnya minat di bidang kesehatan dari para insan Pramuka di wilayah Kwarran Pesanggaran hingga akhirnya mewujudkan hal tersebut dengan mendirikan Saka Bakti Husada sebagai wadah pengembangan bakat dan minat di bidang kesehatan. Sebelumnya Saka Bahari menjadi satu-satunya Saka yang diminati di wilayah Kwarran Pesanggaran pada masa itu. Hingga selanjutnya muncul gagasan untuk membentuk saka baru yang dapat menampung minat lain bagi anggota Gerakan Pramuka dan semakin menambah warna bagi kegiatan Pramuka khususnya untuk Penegak dan Pandega. Setelah adanya koordinasi dengan pihak Kwartir Ranting Pesanggaran, maka para Andalan Ranting menunjuk Puskesmas Pesanggaran sebagai pangkalan yang tepat untuk wadah bagi Saka Bakti Husada melaksanakan kegiatannya. Dr. Y. Roni Satrio selaku kepala Puskesmas Pesanggaran bertindak sebagai Kamabisaka. Sedangkan Pimpinan Saka dijabat oleh Kak Mukhlas, Amd.G, S.Pd dari instansi terkait yang masih berkiprah hingga saat ini. Kak Niko, Kak Pipit, Kak Shiro, dan senior-senior lain dari Saka Bakti Husada Srono bertindak sebagai instruktur muda pada saat itu, mengingat pengalaman mereka di organisasi ini lebih matang dan dirasa mampu membawa Saka Bakti Husada Pesanggaran untuk mulai merintis. Akhirnya setelah keseluruhan kelengkapan pembentukan saka ini dirasa cukup maka pada tanggal 12 Desember 2013 itulah Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran resmi dibentuk untuk wilayah Kwartir Ranting Pesanggaran dengan ditandatanganinya surat keputusan Kwartir Cabang Banyuwangi. Selanjutnya Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran ini melaksanakan kegiatannya sesuai dengan proker yang ada dengan sistem masa jabatan anggota selama 2 tahun yang terbagi atas jabatan anggota biasa selama 1 tahun dan 1 tahun sisanya sebagai Dewan Saka. Masing-masing tahun jabatan dianggap sebagai satu periode yang lamanya adalah 1 tahun. Berikut perkembangan Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran dari periode ke periode:
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Periode I (2006 – 2007) Periode pertama ini merupakan periode perintisan Saka Bakti Husada. Anggota saka hanya berasal dari 2 gugus depan yakni Gudep SMAN 1 Pesanggaran dan SMK PGRI Pesanggaran. Kegiatan saka hanya berfokus pada pembinaan anggota saka untuk proses pematangan para kader kesehatan yang nantinya akan bertindak sebagai lini depan ketika terjun di masyarakat atau gugus depannya masing-masing. Periode awal ini juga difokuskan untuk dapat mewujudkan terbentuknya para instruktur muda, namun tujuan ini masih belum dapat dicapai. Periode awal ini merupakan masa pembangunan bagi jiwa dan mental para anggota Saka. Instruktur pun masih didampingi oleh para senior saka dari SBH Srono, mengingat para andalan ranting dari Kwarran Pesanggaran juga masih sangat awam sekali mengenai saka baru ini pada saat itu. Bimbingan dari Mabi hanya berkutat pada materi ruangan dan penyuluhan dasar saja mengenai kesehatan. Belum ada kegiatan bakti masyarakat satu pun yang terwujud pada periode ini. Periode II (2007-2008) Masih belum terdapat perkembangan yang nampak pada periode ini. Kegiatan saka masih berfokus pada pembinaan untuk kematangan para kader. Anggota saka pun masih statis, hanya berasal dari 2 gugus depan saja. Hal ini dikarenakan semakin sulitnya mencari instruktur saka yang tepat untuk dapat memberikan bimbingan bagi anggota Saka Bakti Husada. Di sisi lain, Saka Bakti Husada pun juga tidak mungkin jika seterusnya mengandalkan pihak Mabisaka untuk selalu bertindak sebagai pembimbing bagi anggota saka. Perlu adanya dukungan dari pihak Gerakan Pramuka agar antara Gerakan Pramuka dengan instansi kesehatan terkait terdapat sinkronisasi. Namun setidaknya terdapat satu kegiatan yang dapat dijadikan sebagai pedoman untuk terus memajukan Saka Bakti Husada ini. Atas prakarsa dari para instruktur muda SBH Srono, Saka Bakti Husada Pesanggaran sukses mengadakan kegiatan gabungan antar Saka Bakti Husada seBanyuwangi selatan. Hal ini tentunya tidak lepas dari bantuan Kak Niko dan kawan-kawan sebagai salah satu komponen pelopor berdirinya Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran. Periode III (2008 – 2009) Pada periode ketiga ini, Saka Bakti Husada semakin mengembangkan cakupan wilayahnya untuk dapat menjaring para peminat kesehatan dari Gerakan Pramuka. Kali ini wilayah cakupannya tidak hanya meliputi Kwarran Pesanggaran saja, namun juga melibatkan Kwarran Siliragung dan Kwarran Bangorejo untuk dapat ikut dan berpartisipasi dalam keanggotaan Saka Bakti Husada. Setidaknya ada ada 4 gugus depan yang terjaring dalam cakupan wilayah ini yakni: 1. Gudep SMAN 1 Pesanggaran (Kwarran Pesanggaran)
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran 2. Gudep SMK PGRI Pesanggaran (Kwarran Pesanggaran) 3. Gudep MAN Pesanggaran (Kwarran Siliragung) 4. Gudep SMAN 1 Bangorejo (Kwarran Bangorejo) Namun semakin luasnya cakupan wilayah, bukannya menjadi alternatif bagi semakin berkembangnya kegiatan saka malah menjadi boomerang yang menjadikan keanggotaan Saka Bakti Husada semakin kesulitan dalam melakukan koordinasi. Jauhnya jangkauan menjadi pemicu pula dalam pelaksanaan kegiatan. Pasalnya, anggota SBH dari Kwarran Siliragung dan Bangorejo harus selalu hadir di Pangkalan Puskesmas Pesanggaran setiap adanya kegiatan. Sedangkan jarak tempuh Kwarran Bangorejo khususnya juga tidak dekat lagi. Sesekali waktu memang sengaja Dewan SBH mengambil salah satu gugus depan sebagai lokasi kegiatan, namun hal ini ternyata kurang efektif karena dukungan fasilitas kegiatan yang kurang. Pada pertengahan periode ini, Saka Wirakartika mulai terbentuk sebagai saka baru yang menawarkan suasana berbeda bagi anggota Gerakan Pramuka di wilayah Kwarran Pesanggaran dan sekitarnya. Sebab kegiatan dalam Saka Wirakartika cenderung sebagian besar merupakan kegiatan aktif dan menantang yang sangat cocok sekali dengan jiwa seorang Penegak dan Pandega. Saka Bakti Husada yang kebetulan masih baru merintis dan belum dapat menunjukkan kiprahnya, menjadi saka yang terkucilkan. Pada periode ini bisa dikatakan merupakan periode pasif dari Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran. Hampir tidak terdapat kegiatan saka pada periode ini. Periode IV (2009 – 2010) Setelah vakum selama beberapa waktu, Saka Bakti Husada mulai menata kembali apa yang hendak diwujudkan pada
masa-masa
pembentukan
Saka
awal Bakti
Husada. Periode ini merupakan periode setelah dianggap
perintisan Saka mati
Bakti suri.
peminat
kesehatan
Gerakan
Pramuka
Sehat ada karena SBH jaya!
kedua Husada Para dari mulai
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran membangun kembali segala komponen yang diperlukan untuk pembentukan Saka Bakti Husada kembali. Dua gugus depan kembali menjadi komponen bagi keanggotaan Saka Bakti Husada yakni Gudep SMAN 1 Pesanggaran dan SMK PGRI Pesanggaran. Komponen lain dari pihak instruktur diambil dari para aktivis Pramuka di wilayah Kwarran pesanggaran. Kak Mukhlas, A.Md.G, S.Pd. kembali memberikan dukungan moral dan mental sebagai Pimpinan Saka aktif. Tidak mudah memang mewujudkan kembali suatu organisasi yang sebelumnya pasif. Perlu tekad kuat untuk membangun kembali Saka Bakti Husada ini. Apalagi minimnya instruktur dan pengalaman menjadi kendala utama dalam pelaksanakan kegiatan Saka Bakti Husada ini. Namun berangsur-angsur kegiatan aktif mulai nampak pada periode ini. Kegiatan tidak hanya berkutat pada pembentukan mental dan sekedar penyuluhan yang disampaikan melalui materi ruangan saja. Saka Bakti Husada mulai mengusahakan kegiatan aktif yang dapat diaplikasikan secara langsung kepada lingkungan. Meskipun sempat mengalami kendala karena kurangnya instruktur, namun periode ini dianggap sebagai periode yang cukup baik dalam pembentukan kembali Saka Bakti Husada. Periode V (2010 – 2011) Memang
tidak
begitu
banyak kegiatan yang terwujud pada periode ini. Namun periode ini
merupakan
terpenting
bagi
periode terwujudnya
Saka Bakti Husada aktif hingga saat ini. Tidak
begitu
banyak
peran instruktur pada periode ini.
Periode
merupakan
ini
pun
periode
juga
dengan
keanggotaan saka paling sedikit. Hanya 17 anggota yang tersisa sampai akhir periode. Namun karena peran aktif Dewan Saka, keanggotaan Saka Bakti Husada memiliki jiwa dan mental yang kuat pada periode ini. Sikap mandiri betul-betul matang dan jiwa sebagai insan Pramuka dan kader kesehatan betul-betul nampak pada periode ini. Hal inilah yang menjadikan anggota Saka Bakti Husada memiliki bekal yang mantap
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran untuk dapat mewujudkan Saka Bakti Husada yang betul-betul memiliki kiprah pada periode selanjutnya. Sistem survival sengaja diterapkan pada periode ini. Pasalnya hanya terdapat 4 Dewan Saka saja yang masih sanggup mempertahankan Saka Bakti Husada hingga akhir periode. Sehingga 4 Dewan Saka ini mengambil posisi sebagai ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara. Tugas-tugas lain seperti koordinator krida dan sie dibaurkan menjadi satu oleh keempat jabatan Dewan Saka tersebut dengan melaksanakan tugas secara bersama-sama menerapkan prinsip Dasa Darma dan Tri Satya. Pembentukan krida beserta komponennya (pemimpin krida, wakil pemimpin krida, dan koordinator krida) mulai tertata dengan baik pada periode ini. Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran mulai memiliki motto yang terus dilontarkan sebagai pedoman bagi Saka Bakti Husada untuk terus memiliki semangat yang kuat yakni “Sehat Ada Karena SBH Jaya!”. Dari periode inilah banyak sekali nilai yang dapat diambil sebagai introspeksi yang harus benar-benar dipegang dalam menjalankan sebuah organisasi agar dapat mewujudkan sesuatu yang menjadi cita-cita bersama. Semangat, ikhlas, pantang menyerah, mandiri, dan kebersamaan. Hingga akhirnya pada penutup periode terbentuk 17 Dewan Saka baru yang memiliki mental kuat dan mampu membawa Saka Bakti Husada dengan semangat kemandirian, tidak selalu bergantung kepada instruktur maupun Mabisaka. Periode VI (2011 – 2012) Banyak sekali kegiatan aktif yang terwujud pada periode ini. Sikap kemandirian yang kuat dari Dewan Saka memberikan inspirasi dan persuasi bagi para anggota Gerakan Pramuka di wilayah Kwartir Ranting Pesanggaran dan sekitarnya. Sehingga pada periode ini banyak instruktur muda yang ikut andil dalam kegiatan kesakaan. Mabisaka serta Pimpinan Saka pun kembali berperan aktif dalam memberikan bimbingan, fasilitas, serta gagasan dalam perwujudan kegiatan saka. Periode ini mampu menjaring anggota saka dari 3 gugus depan yakni Gudep SMAN 1 Pesanggaran, SMK PGRI Pesanggaran, dan MAN Pesanggaran. Pada periode ini pula banyak sekali kegiatan yang terwujud baik itu kegiatan mandiri Saka Bakti Husada maupun kegiatan-kegiatan lintas saka.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Kegiatan aktif tidak hanya disasarkan kepada anggota Saka Bakti Husada saja, namun juga diaplikasikan kepada masyarakat dan lingkungan. Beberapa kegiatan dengan sasaran masyarakat umum misalkan penyuluhan DBD dan K3, sosialisasi Kadarzi Anak TOKCer, kegiatan donor darah, dan sebagainya. Beberapa kegiatan ini merupakan aplikasi nyata dari Saka Bakti Husada yang memang betul-betul disiapkan sebagai kader kesehatan. Mampu membawa kesehatan bagi dirinya, keluarganya, dan lingkungannya. Latgab Asa Bati Saraka (Latihan Gabungan Antar Saka Bahari, Bakti Husada, dan Wirakartika), kemah bakti saka, dan tukar materi antar saka merupakan kegiatan lain dalam rangka tetap menjaga kesatuan antar anggota Gerakan Pramuka meskipun berbeda satuan karya. Kegiatan ini digunakan untuk mengantisipasi adanya kecenderungan masing-masing saka yang saling berlomba-lomba dalam mengunggulkan saka mereka masing-masing tanpa meninjau kembali bahwa sesungguhnya mereka satu dalam Gerakan Pramuka. Tidak hanya itu. Pada periode ini, anggota Saka Bakti Husada juga berperan aktif dalam kegiatan dalam peringatan hari besar nasional seperti gerak jalan dalam peringatan hari kemerdekaan RI, menjadi tim medis untuk upacara kemerdekaan dan Harjapra, dan sebagainya. Jika ditinjau secara keseluruhan, periode ini merupakan periode aktifnya Saka Bakti Husada. Hingga keaktifan periode ini masih konsisten pada periode selanjutnya. Periode VII (2012 – Sekarang) Konsistensi periode
pada
sebelumnya
masih
terus
hingga
saat
berlanjut ini.
Nilai
positif semacam ini akan terus
dijaga
dipertahankan
dan demi
mewujudkan Saka Bakti Husada yang betul-betul memiliki kiprah baik di dalam
organisasi
saka
sendiri
maupun
di
masyarakat secara umum.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Pada periode ini sudah terbentuk sistem yang jelas dan teratur, proker yang selalu berkualitas, dan difokuskan bagi kemajuan Saka Bakti Husada serta lingkungan sekitar pada umumnya. Partisipasi aktif dari instruktur saka serta Mabisaka menjadikan kekuatan yang akan terus mendorong terwujudnya Saka Bakti Husada dengan kader kesehatan yang berkualitas. Tujuan utamanya adalah memberikan bekal kepada kader berupa keterampilan, wawasan, serta pengalaman di bidang kesehatan. Pada periode saat ini setidaknya terjaring 4 gugus depan dalam keanggotaan Saka Bakti Husada yakni SMAN 1 Pesanggaran, SMK PGRI Pesanggaran, MAN Pesanggaran, dan SMK Muhammadiyah 8 Siliragung. Kegiatan saka sengaja difokuskan untuk kedua kwartir ranting ini mengingat Pesanggaran dan Siliragung merupakan kawasan terdekat dengan Pangkalan Puskesmas Pesanggaran. Beberapa kegiatan yang telah berjalan pada periode ini di antaranya adalah pemeriksaan fisik, pengetahuan seputar obat, keterampilan mengetahui tanda-tanda vital, dan UPGK dalam Posyandu. Untuk periode ini, program kerja ke depan akan menitikberatkan pada Krida PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat). Hal ini sebagai usaha untuk memberikan kesadaran kepada seluruh lapisan masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan pribadi dan lingkungan, baik itu di lingkungan keluarga, sekolah, tempat kerja, umum, atau instansi kesehatan sendiri. Beberapa program kerja ke depan yang hendak dilaksanakan adalah: -
Penyuluhan K3 ke masyarakat
-
Penyuluhan DB dan malaria ke masyarakat
-
Program PHBS ke Sekolah Dasar
-
Menggalakkan peran aktif Posyandu
-
Dan sebagainya.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Profil Pangkalan Nama pangkalan
: Puskesmas Pesanggaran
Alamat
: Jl. Ahmad Khusnan 13 Pesanggaran, Banyuwangi
Kontak
: (0333) 710118
Layanan kesehatan : - Kesehatan umum - Kesehatan gigi - Kesehatan ibu dan anak - Kesehatan pasutri - UGD (24 jam) - Rawat inap Deskripsi
:
Puskesmas Pesanggaran merupakan unit pelayanan kesehatan bagi masyarakat Pesanggaran dan sekitarnya. Layanan kesehatan yang dicakup tidak hanya meliputi layanan kesehatan secara intern di lingkungan Puskesmas Pesanggaran saja namun juga mencakup pelayanan kesehatan di luar wilayah Puskesmas Pesanggaran secara ekstern di antaranya layanan Posyandu keliling, layanan penyuluhan kader kesehatan, serta layanan bagi kader HIV. Selain itu, Puskesmas Pesanggaran juga aktif dalam memberikan layanan khusus untuk waktuwaktu tertentu, misalnya layanan tim medis untuk hari-hari besar serta event-event insidental. Puskesmas Pesanggaran juga memberikan wadah khusus bagi para pemuda untuk proses kaderisasi kesehatan melalui penyuluhan kader. Pangkalan semacam ini akan sangat tepat sekali digunakan sebagai wadah pendidikan dan pengembangan bakat dan minat para pemuda yang salah satunya dapat diaplikasikan melalui kegiatan Saka Bakti Husada.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Profil Saka Bakti Husada Nama satuan karya : Satuan Karya Pramuka Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Pangkalan saka
: Puskesmas Pesanggaran
Kontak
: [email protected]
Site
: bakti-husada.blogspot.com
Deskripsi
: Saka
Bakti
Husada
Kwarran
Pesanggaran merupakan wadah bagi Pramuka Penegak dan Pandega di wilayah Kwarran Pesanggaran
dan
sekitarnya
untuk
mengembangkan bakat dan minatnya di bidang kesehatan. Kegiatan saka berpusat di Pangkalan Puskesmas Pesanggaran sebagai sanggar saka. Pendidikan kader di dalam saka ini meliputi pelatihan keterampilan kesehatan, pengembangan wawasan dan pengalaman, pengaplikasian materi kesehatan, serta proses pembinaan jiwa dan mental sebagai kader kesehatan. Dalam proses kegiatannya, Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran tidak hanya memanfaatkan Puskesmas Pesanggaran sebagai media penerapan dan pengaplikasian bekal bagi anggota saka yang telah didapat, namun juga menggunakan berbagai wahana yang sekiranya tepat digunakan untuk kegiatan saka. Contoh kongritnya adalah menggunakan masyarakat sekitar sebagai sasaran kegiatan. Hal ini merupakan wujud kegiatan nyata dari penerapan prinsip dasar AD/ ART Gerakan Pramuka dan Pedoman Penyelenggaraan Saka yang mengarahkan tujuan Saka untuk dapat melaksanakan kegiatan Bakti Saka setelah menerima pembekalan dari saka yang bersangkutan. Prinsip dasar ini selanjutnya digunakan oleh Saka Bakti Husada Pesanggaran sebagai pedoman kegiatan yang tertuang dalam program kerja tahunan Saka Bakti Husada.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran merupakan wadah bagi Pramuka Penegak dan Pandega di wilayah Kwarran Pesanggaran dan sekitarnya untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang kesehatan. Ruang lingkup kegiatannya meliputi: 1. Bimbingan jiwa dan mental sebagai kader kesehatan 2. Pelatihan keterampilan kesehatan 3. Pembekalan wawasan kesehatan melalui pemberian materi dan penyuluhan 4. Pembekalan
pengalaman
kesehatan
melalui
kegiatan pengaplikasian ke masyarakat 5. Peningkatan
kesadaran
mengenai
pentingnya
perilaku hidup bersih dan sehat 6. Kegiatan kepramukaan berdasarkan prinsip Dasa Darma dan Tri Satya Kegiatan ini sendiri didasarkan pada masing-masing SKK yang terdapat pada masing-masing krida, yakni: 1. Krida bina lingkungan sehat a) SKK penyehatan perumahan b) SKK penyehatan makanan dan minuman c) SKK pengamanan pestisida d) SKK pengawasan kualitas air e) SKK penyehatan air 2. Krida bina keluarga sehat a) SKK kesehatan ibu b) SKK kesehatan anak c) SKK kesehatan usia lanjut d) SKK kesehatan gigi dan mulut e) SKK kesehatan jiwa 3. Krida penanggulangan penyakit a) SKK penanggulangan penyakit malaria b) SKK penanggulangan penyakit demam berdarah c) SKK penanggulangan penyakit anjing gila d) SKK penanggulangan penyakit diare
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran e) SKK penanggulangan penyakit HIV/AIDS f)
SKK penanggulangan penyakit TB paru
g) SKK penanggulangan penyakit kecacingan h) SKK imunisasi i)
SKK gawat darurat
4. Krida bina gizi a) SKK perencanaan menu b) SKK dapur umum makanan darurat c) SKK UPGK dalam Posyandu d) SKK penyuluh gizi e) SKK mengenal keadaan gizi 5. Krida bina obat a) SKK pemahaman obat b) SKK tanaman obat keluarga c) SKK pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan zat adiktif d) SKK bahan berbahaya bagi kesehatan e) SKK pembinaan kosmetik 6. Krida PHBS a) SKK PHBS di rumah b) SKK PHBS di sekolah c) SKK PHBS di tempat umum d) SKK PHBS di tempat kerja e) SKK PHBS di instansi kesehatan
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Struktur organisasi Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran digambarkan dalam diagram seperti di bawah ini: Ka Kwarran
Mabisaka
Pimpinan Saka
Pamong Saka
Instruktur Saka
Ketua Dewan Saka
Wakil Ketua Dewan Saka
Sie Sarpras
Sekretaris
Bendahara
Sie Humas
Sie Kegiatan
Sie Dokumentasi
Koordinator Krida
Krida Lingk. Sehat
Krida Keluarga Sehat
Krida Bina Gizi
Krida Penang. Penyakit
Krida Bina Obat
Krida PHBS
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Struktur organisasi untuk periode 2012/2013: Ketua kwarran
: Drs. Wajiyo
Kamabisaka
: Dr. Y. Roni Satrio
Pimpinan saka
: Mukhlas, A.Md.G, S.Pd.
Pamong saka
: 1. Hariyono, S.Pd. 2. Kasiman, S.Pd. 3. Mu’ali S.Pd.
Instruktur saka
: 1. Hari 2. Instruktur muda Gerakan Pramuka
Ketua dewan saka
: Vivi Samrotul Jannah
Wakil ketua dewan saka
: Erlinda
Sekretaris
: Rina Dwi Lestari
Bendahara
: Fransisca Aprodita
Sie sarpras
: 1. Salsabila 2. Widya Yunita 3. Dita Ayu
Sie humas
: 1. Robiatul Adawiyah 2. Sinta Putri Ningtyas 3. Ratri
Sie kegiatan
: 1. Zuhrotul 2. Linda Nurus Samawati 3. Vivi Arista Maya 4. Ita
Sie dokumentasi
: 1. Sellaviana Sunu 2. Nafana
Koordinator krida
: Fitri Fatmawati
Krida bina lingkungan sehat
: Umi Toyibah
Krida bina keluarga sehat
: Binti Nur Hayati
Krida bina gizi
: Santi Ayu Ningtyas
Krida penanggulangan penyakit
: Ani Khafidotur Rofiah
Krida bina obat
: Nur Afni Oktaviani
Krida PHBS
: Nurul Lailatul
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Anggota Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran adalah Pramuka Penegak dan Pandega di wilayah Kwartir Ranting Pesanggaran. Namun wilayah keanggotaan lain di sekitar Kwarran Pesanggaran juga dapat ikut serta dalam keanggotaan Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran. Sebagai contoh Kwarran Siliragung yang memiliki wilayah cukup dekat dengan Kwarran Pesanggaran dapat merekomendasikan anggota Gerakan Pramukanya untuk ikut serta dalam keanggotaan Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran Hal ini didasarkan pada Pedoman Penyelenggaraan Saka Bakti Husada yang menyebutkan tentang sifat Saka Bakti Husada yakni berbunyi, “Saka Bakti Husada bersifat terbuka bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega, baik putra maupun putri berasal dari gugusdepan manapun”. Yang artinya jika terdapat anggota Gerakan Pramuka di luar wilayah Kwarran Pesanggaran yang memiliki minat kesehatan dan hendak menjadi anggota Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran, maka diperbolehkan. Keanggotaan ini memiliki jangka waktu 2 tahun. 1 tahun pertama merupakan masa untuk keanggotaan biasa, sedangkan tahun kedua merupakan masa untuk keanggotaan sebagai Dewan Saka. Selanjutnya di luar keanggotaan selama 2 tahun ini anggota Saka Bakti Husada dapat melanjutkan keanggotaan ke jenjang golongan yang lebih tinggi yakni sebagai Pramuka Pandega atau dapat mengabdikan diri sebagai instruktur muda Saka Bakti Husada. Dalam masing-masing perpindahan golongan keanggotaan dari anggota biasa menjadi Dewan Saka merupakan masa untuk 1 periode yang tiap-tiap periode terjadi revisi program kerja. Sehingga program kerja akan mengalami pembaharuan tiap satu tahun sekali. Hal ini merupakan alternatif bagi terwujudnya kehidupan dalam Saka Bakti Husada yang selalu mengalami inovasi. Selain itu, Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran juga memberikan kesempatan seluasluasnya bagi Pramuka Penggalang dan Siaga untuk ikut andil dalam meningkatkan minat dan bakat bagi mereka yang menyukai bidang kesehatan. Dalam kesakaan, mereka dapat disebut sebagai peminat Saka Bakti Husada. Terdapat cakupan dan takaran materi tersendiri bagi tiap-tiap golongan yang keseluruhannya telah tercantum dalam pedoman Syarat Kecakapan Khusus pada masingmasing krida. Sehingga perilaku sebagai calon kader kesehatan benar-benar akan tertanam sejak dini. Di sisi lain, Pimpinan Saka, Pamong Saka, dan Instruktur Saka termasuk dalam jajaran anggota dewasa. Anggota dewasa ini bertugas sebagai pembimbing, pemberi dukungan moral dan mental, pemberi fasilitas, serta pengawas bagi keanggotaan Saka Bakti Husada di bawahnya. Secara struktural, keanggotaan Saka Bakti Husada ini dapat dilihat pada tabel di bawah:
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Jenis Keanggotaan Anggota Dewasa
Golongan Pramuka 1. Pimpinan Saka 2. Pamong Saka 3. Instruktur Saka
Peserta Didik dan Dewan Saka
1. Pramuka Penegak 2. Pramuka Pandega 3. Calon Penegak/ Pandega
Peminat Saka
1. Pramuka Penggalang 2. Pramuka Siaga
Daftar Keanggotaan Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran Periode 2012/2013 Anggota Dewasa Pimpinan Saka Mukhlas, A.Md.G, S.Pd.
Pamong Saka 1. Hariyono, S.Pd. 2. Mu’ali, S.Pd. 3. Kasiman, S.Pd.
Instruktur Saka Instruktur Tetap: 1. Hari 2. Arba’i 3. Rini Instruktur Muda: 1. Anggung Setiawan 2. Alvan Nur Hidayat 3. Dwi Lestari
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Peserta Didik dan Dewan Saka Dewan Saka Nama
Asal Gudep
1. Dita Ayu
SMAN 1 Pesanggaran
2. Erlinda
SMAN 1 Pesanggaran
3. Fransisca Aprodita
SMAN 1 Pesanggaran
4. Ita
SMK PGRI Pesanggaran
5. Linda Nurus Samawati
SMAN 1 Pesanggaran
6. Nafana
SMAN 1 Pesanggaran
7. Ratri
SMK PGRI Pesanggaran
8. Rina Dwi Lestari
SMAN 1 Pesanggaran
9. Robiatul Adawiyah
SMAN 1 Pesanggaran
10. Salsabila
SMAN 1 Pesanggaran
11. Sellaviana Sunu
SMAN 1 Pesanggaran
12. Sinta Putri Ningtyas
SMAN 1 Pesanggaran
13. Vivi Arista Maya
MAN Pesanggaran
14. Vivi Samrotul Jannah
MAN Pesanggaran
15. Widya Yunita
SMAN 1 Pesanggaran
16. Zuhrotul
MAN Pesanggaran
Peserta Didik Nama
Asal Gudep
1. Agustin Nofita
SMAN 1 Pesanggaran
2. Ana Mutiana
SMK PGRI Pesanggaran
3. Ani Khafidotur Rofiah
MAN Pesanggaran
4. Aprilia Priska A. W.
SMAN 1 Pesanggaran
5. Ayu Nur
SMAN 1 Pesanggaran
6. Binti Nur Hayati
SMAN 1 Pesanggaran
7. Cindi Tiara Dewi
SMK PGRI Pesanggaran
8. Desi Natalia
SMAN 1 Pesanggaran
9. Dewi Widyawati
SMAN 1 Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran 10. Erna Tri Lestari
MAN Pesanggaran
11. Eva Junia Saputra
SMAN 1 Pesanggaran
12. Fina D. M.
MAN Pesanggaran
13. Fitri Fatmawati
SMAN 1 Pesanggaran
14. Ganessha Y. B. D.
SMAN 1 Pesanggaran
15. Halimatus Sadiah
SMAN 1 Pesanggaran
16. Imroatul Lutfiah
SMAN 1 Pesanggaran
17. Indah Anggita
MAN Pesanggaran
18. Isniatul Munawaroh
SMK Muhammadiyah 8 Siliragung
19. Kholis Agustina
SMAN 1 Pesanggaran
20. Lailia Nur Hamidah
MAN Pesanggaran
21. Lovi Agus Setiawan
MAN Pesanggaran
22. Luluk Afifah
SMAN 1 Pesanggaran
23. Meylita Hekmahwati
SMAN 1 Pesanggaran
24. Mieke M.
SMAN 1 Pesanggaran
25. Nening Sri
SMAN 1 Pesanggaran
26. Ning Reza
MAN Pesanggaran
27. Nur Afni Oktaviani
SMAN 1 Pesanggaran
28. Nurul Lailatul
SMAN 1 Pesanggaran
29. Puput Dwi Lestari
MAN Pesanggaran
30. Puput Dwi Rahayu
SMAN 1 Pesanggaran
31. Reno Setyowati
SMAN 1 Pesanggaran
32. Reta Ayu
MAN Pesanggaran
33. Rini Ayu Lestari
SMK PGRI Pesanggaran
34. Rofiatul Issabella
MAN Pesanggaran
35. Santi Ayu Ningtyas
SMAN 1 Pesanggaran
36. Sintia Eka Lestari
SMK PGRI Pesanggaran
37. Tri Yesvi Nova
SMAN 1 Pesanggaran
38. Umi Toyibah
MAN Pesanggaran
39. Vella Nur Santica
SMAN 1 Pesanggaran
40. Wella Marita
SMK PGRI Pesanggaran
41. Yolanda Afelia
SMAN 1 Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Motto “Sehat Ada Karena SBH Jaya!” Motto ini sebagai perwujudan atas semangat anggota Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran yang telah dibangun dari periode ke periode berdasarkan prinsip kemandirian serta keuletan dalam tiap usaha. Motto ini sendiri terwujud setelah adanya perubahan pola kinerja saka pada periode V. Visi Mewujudkan kader kesehatan yang terampil, berpengalaman, mandiri, dan berwawasan luas dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat berdasarkan prinsip Dasa Darma dan Tri Satya. Misi 1. Membentuk kader kesehatan yang terampil dalam wawasan dan pengaplikasian 2. Meningkatkan kesadaran dan kepedulian lingkungan dalam pola dan perilaku hidup bersih dan sehat 3. Memperluas wawasan kesehatan bagi individu dan masyarakat luas dengan prinsip kemandirian 4. Mewujudkan
wadah
alternatif
sebagai fasilitas pengembangan, pendidikan,
serta
peningkatan
mutu kesehatan anggota dan masyarakat pada umunya 5. Mengamalkan prinsip dasar Dasa Darma dan Tri Satya
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Sebagai wadah pengembangan bakat dan minat kesehatan bagi pemuda Penegak dan Pandega, Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran telah melalui berbagai masa yang penuh dengan kegiatankegiatan aktif yang diperuntukkan bagi anggota Gerakan Pramuka sendiri dan lingkungan masyarakat. Beberapa kegiatan berikut ini merupakan kiprah Saka Bakti Husada sejak awal berdiri hingga sekarang. 1. Wadah Pembinaan dan Pendidikan Kesehatan Saka Bakti Husada merupakan wadah pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pandega agar memiliki bekal berupa wawasan dan keterampilan kesehatan yang selanjutnya dapat dikembangkan bagi dirinya pribadi, keluarga, lingkungan, maupun bagi gugus depannya sendiri. Pembinaan dan pendidikan ini bertujuan untuk membentuk kader kesehatan yang berasal dari Gerakan Pramuka, namun dapat mengaplikasikan wawasan dan keterampilannya dalam berbagai aspek kehidupan. Beberapa wujud kegiatan dalam rangka pembinaan dan pendidikan kesehatan ini adalah sebagai berikut: -
Pengetahuan seputar NAPZA
-
Materi tentang bahaya HIV/ AIDS serta penyakit bawaannya
-
Pengetahuan seputar IMS
-
Bekal tentang kesehatan remaja
-
Materi flu burung dan bahaya penularannya
-
Bekal keterampilan kesehatan terhadap penggunaan alat-alat kesehatan
-
Prosedur dan tata cara pemeriksaan fisik
-
Pengetahuan tentang prinsip-prinsip PPGD
-
Materi obat dan tata cara penggunaannya
-
Prinsip dasar pemenuhan kebutuhan gizi
-
Prinsip-prinsip dapur umum makanan darurat
-
Wawasan materi seputar imunisasi
-
Tata cara dan penanganan korban gigitan ular
-
Dan lain sebagainya
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran 2. Penumbuh Kembang Kehidupan Gerakan Pramuka yang Variatif dan Kreatif Saka
Bakti
Husada
Kwarran
Pesanggaran tidak hanya berfokus pada pendidikan kesehatan dalam ranahnya saja, namun juga aktif dalam menciptakan kehidupan Pramuka yang progresif serta dapat menumbuhkan semangat Gerakan Pramuka di wilayah kwartir
ranting
dan
sekitarnya.
Beberapa wujud kegiatan tersebut adalah sebagai berikut. -
Kegiatan latihan gabungan antar saka
-
Tukar-menukar duta saka sebagai instruktur muda di luar Saka Bakti Husada
-
Sikap peduli Saka Bakti Husada terhadap kegiatan Pramuka Penggalang dan Siaga
-
Perkemahan antar Saka Bakti Husada
-
Kemah bakti saka yang mengikutsertakan seluruh satuan karya di Kwarran Pesanggaran dan Siliragung
-
Penempuhan wings Saka Bakti Husada
-
Kegiatan uji krida dan penempuhan SKK
-
Partisipasi aktif dalam kegiatan gladian pimpinan satuan penegak
-
Dan lain sebagainya
3. Organisasi Aktif Dalam Peningkatan Kesadaran Masyarakat Terhadap Kesehatan Langkah ini merupakan partisipasi aktif Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran dalam rangka bakti masyarakat. Langkah ini bertujuan untuk mengaplikasikan segala bekal, wawasan, dan keterampilan yang telah didapat oleh anggota Saka Bakti Husada agar memiliki manfaat bagi lingkungan dan masyarakat. Beberapa langkah yang telah ditempuh adalah sebagai berikut. -
Penyuluhan demam berdarah dan malaria ke lingkungan masyarakat
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran -
Penyuluhan K3 sebagai pantauan terhadap tingkat kesehatan masyarakat
-
Partisipasi aktif dalam UPGK di Posyandu
-
Sosialisasi Kadarzi Anak TOKCer sebagai program positif pemerintah daerah
-
Penyuluhan KMS terhadap ibu dengan anak balita
-
Kegiatan sosial donor darah
-
Dan lain sebagainya
4. Organisasi Yang Tanggap Terhadap Waktu, Situasi, dan Kondisi Beberapa momen tertentu di luar agenda kerja Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran, terkadang membutuhkan sikap sigap dengan sifat insidental. Sebagai kader kesehatan, Saka Bakti Husada selalu siap jika pada waktu-waktu tertentu momen-momen semacam ini membutuhkan
penanganan
khusus.
Beberapa wujud sikap sigap ini adalah sebagai berikut. -
Tim medis dalam rangka hari jadi Pramuka
-
Tim medis dalam upacara pembukaan dan penutupan kemerdekaan RI
-
Tim medis dalam kegiatan Tour De Ijen
-
Partisipasi aktif dalam kegiatan jalan sehat hari kesehatan nasional di Banyuwangi
-
Partisipasi gerak jalan dalam peringatan kemerdekaan RI
-
Dan sebagainya.
5. Peduli Terhadap Kualitas Lingkungan Hidup Hal ini merupakan sikap dasar yang harus ditanamkan bagi setiap anggota Saka Bakti Husada. Di samping memiliki perilaku hidup bersih dan sehat yang telah tertata, keanggotaan Saka Bakti Husada harus tanggap terhadap kondisi lingkungannya. Berikut ini merupakan wujud kepedulian
Saka
Bakti Husada
Kwarran Pesanggaran
terhadap kondisi lingkungan sekitar:
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran -
Kegiatan reboisasi
-
Usaha penyaringan air bersih
-
Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di instansi kesehatan
-
Penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah
-
Penanaman toga sebagai usaha pemberdayaan lahan
-
Dan lain sebagainya Masih banyak berbagai kegiatan lain yang telah berjalan dari periode ke periode.
Keseluruhannya merupakan kegiatan sebagai wujud konsistensi serta tanggung jawab Saka Bakti Husada sebagai organisasi kader kesehatan yang akan membawa perubahan positif apabila terus digalakkan. Jika dimisalkan organisasi ini dapat terus berkiprah selama satu dekade ke depan saja, maka dapat kita perhitungkan berapa banyak kader kesehatan yang dapat membawa perubahan baik bagi sikap sehat masyarakat.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Berikut ini disajikan beberapa kegiatan yang dapat didokumentasikan dari masing-masing periode mulai dari awal hingga sekarang. Beberapa kegiatan khususnya pada awal-awal periode sebagian besar hanya dapat didokumentasikan dalam bentuk ulasan tertulis saja.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Dapat dikatakan Saka Bakti Husada saat ini telah memiliki sistem kerja yang teratur dan efektif. Hal ini dapat dicapai setelah adanya tolak prinsip pada dua periode sebelumnya. Sejak periode tersebut, Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran telah mengalami banyak perkembangan yang di antaranya dapat dilihat dari makin banyaknya realisasi program kerja serta makin variatifnya kegiatan. Kiprah yang telah ditunjukkan oleh Saka Bakti Husada saat ini merupakan suatu bukti bahwa Saka Bakti Husada merupakan organisasi yang dapat diandalkan dalam berbagai situasi sesuai dengan ranah kegiatannya. Fokus utamanya bukanlah hanya terpaku pada kegiatan pendidikan golongan Penegak dan Pandega saja, namun lebih dapat direpresentasikan ke arah kegiatan bakti Pramuka Penegak dan Pandega. Hal ini merupakan suatu langkah positif yang sejatinya haruslah menjadi pedoman bagi setiap anggota Gerakan Pramuka. Tidak selalu tertumpu pada satuan karya saja. Sesungguhnya Gerakan Pramuka di luar saka pun dapat menerapkan
prinsip-prinsip
ini
sebagai
pedoman dalam melaksanakan kegiatannya. Sehingga Gerakan Pramuka untuk golongan Penegak dan Pandega betul-betul telah melaksanakan janjinya yang tercantum dalam Tri Satya yakni, “Ikut serta dalam membangun masyarakat.” Pengembangan kegiatan saka yang semacam ini merupakan pengamalan dari prinsip dasar tersebut. Apabila prinsip dasar tersebut dapat dipenuhi maka suatu saat akan benar-benar terwujud Gerakan Pramuka yang menjadi cerminan bagi masyarakat luas, bukan hanya menjadi organisasi yang selalu diragukan akan kualitasnya.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Dalam beberapa aspek kegiatan, Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran menghargai setiap gagasan yang muncul dari anggota saka. Gagasan ini selanjutnya dikumpulkan dan direalisasikan secara bersama-sama, sehingga masing-masing anggota akan memperoleh wawasan yang sama rata meskipun telah terbagi menjadi beberapa krida. Krida hanya merupakan suatu media untuk pemfokusan yang lebih dalam. Sedangkan realisasi gagasan masing-masing krida merupakan fokus masing-masing anggota yang dapat menjadi wawasan yang semakin mendalam.
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Banyak sekali rencana kerja Saka Bakti Husada ke depan yang hendak diwujudkan. Beberapa rencana kerja telah dapat direalisasikan, sedangkan beberapa agenda kegiatan lainnya hanya menunggu waktu sesuai dengan jadwal raker yang telah tertulis. Berikut langkah kerja yang hendak ditempuh Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran untuk satu periode ke depan. Tanggal
Rencana Kerja
Sasaran
29 Des 2012
Pelantikan Saka Bakti Husada periode 2012/2013
Anggota SBH
13 Jan 2013
Pembentukan kepengurusan baru Saka Bakti Husada
Dewan saka
27 Jan 2013
Materi kesakaan, optimalisasi pangkalan
Anggota SBH
10 Feb 2013
Keterampilan pemeriksaan fisik
Anggota SBH
17 Mar 2013
Materi obat-obatan tradisional dan kimia
Anggota SBH
14 Apr 2013
Pengetahuan tanda-tanda vital pada pasien
Anggota SBH
17 Apr 2013
Kegiatan UPGK dalam Posyandu
Masyarakat
28 Apr 2013
Penyuluhan K3 ke masyarakat
Masyarakat
12 Mei 2013
Keterampilan PPGD
Anggota SBH
19 Mei 2013
Uji krida dan penempuhan SKK
Anggota SBH
2 Jun 2013
Materi DB, malaria, diare
Anggota SBH
16 Jun 2013
Penyuluhan PHBS lingkungan sekolah gudep SD
Gudep SD
30 Jun 2013
Wawancara ke bidan
Anggota SBH
14 Jul 2013
Kegiatan buka bersama bulan Ramadhan
Anggota & DS
28 Jul 2013
Latihan gabungan antar saka
SBH, SWK, Bahari
11 Agu 2013
Partisipasi HUT RI
Anggota SBH
14 Agu 2013
Tim medis Harjapra
Anggota Pramuka
17 Agu 2013
Tim medis hari kemerdekaan RI
Peserta upacara
1 Sep 2013
Keterampilan kesehatan ibu dan anak
Anggota SBH
15 Sep 2013
Materi imunisasi
Anggota SBH
29 Sep 2013
Partisipasi kegiatan imunisasi dan pemberian vitamin
Masyarakat
6 Okt 2013
Bakti sosial program PHBS di lingkungan umum
Masyarakat
20 Okt 2013
Cara penyehatan makanan
Anggota SBH
3 Nop 2013
Sosialisasi dan penyuluhan HIV/ AIDS
Masyarakat
17 Nop 2013
Penjelajahan dan observasi tanaman obat ke alam bebas
Anggota SBH
1 Des 2013
Registrasi calon anggota baru SBH periode 2013/2014
Calon anggota
15 Des 2013
Pelantikan SBH periode 2013/2014
Anggota baru
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran
Sehat ada karena SBH jaya!
Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran Saka Bakti Husada bukan hanya wadah pengembangan bakat dan minat saja, namun lebih tepat merupakan wadah pengaplikasian bakat dan minat untuk memperoleh wawasan dan pengalaman nyata di bidang kesehatan. Hal ini sebetulnya bukanlah merupakan hal baru, sebab dalam prinsip dasar kepramukaan dan pedoman penyelenggaraan kesakaan sudah tertuang jelas bahwa seharusnya kegiatan saka dapat diaplikasikan secara nyata dalam tiap segi kehidupan. Namun memang hanya beberapa saja yang dapat menangkap hal ini sebagai suatu sisi positif bagi perkembangan Gerakan Pramuka. Sebagian besar anggota Gerakan Pramuka hanya menganggap bahwa Gerakan Pramuka maupun Satuan Karya hanyalah wadah pengembangan dan pendidikan bakat dan minat saja. Namun apakah mereka paham bagaimana sebuah pendidikan bakat dan minat tersebut tidak diaplikasikan secara nyata? Mungkin keanggotaan hasil pendidikan dalam saka pun hanya akan meraba-raba terhadap apa yang telah mereka dapat. Sebagian lain bahkan memiliki otak yang kososng, sama seperti awal mereka masuk dalam keanggotaan satuan karya. Maka mengapa tidak segera kita mulai sejak sekarang prinsip awal tadi? Sebagai seorang insan Pramuka, kita hanya perlu langkah berani dalam mengambil tindakan ini. Tindakan yang sebetulnya merupakan tindakan yang akan menumbuhkan hal positif bagi keanggotaan saka sendiri. Sehingga pada akhirnya kader-kader saka yang kita harapkan akan betulbetul terwujud. Semoga ke depan Gerakan Pramuka mampu menunjukkan konsistensinya sebagai organisasi yang mampu menyelamatkan generasi bangsa. Semoga ke depan satuan karya akan mampu menunjukkan konsistensinya sebagai organisasi pengkaderan terhadap bidangnya masing-masing. Dan semoga ke depan Saka Bakti Husada mampu menciptakan generasi-generasi penerus sebagai kader kesehatan yang terampil dan berwawasan luas. Sehat ada karena SBH jaya!
Sehat ada karena SBH jaya!