Proposal Bungkus Kopi [PDF]

Citation preview

PROPOSAL BUSINESS PLAN Tugas pelajaran prakarya dan kewirausahaan Usaha Inovatif yang memanfaatkan bahan limbah berbentuk bangun datar.



Diajukan oleh: 1. Adinda kurnia maisaroh (02) 2. Athallah azaria putri karin (05) 3. Eka fitri noviyani (11) 4. Ilmi rahmadini (12) 5. Nira nirwana (24) 6. Novita nanda pitaloka (25)



SMA NEGERI 1 TANJUNGANOM TAHUN PELAJARAN 2020/2021



i



DAFTAR ISI..........................................................................................................iii DAFTAR TABEL...................................................................................................iv DAFTAR GAMBAR...............................................................................................iv BAB I. PENDAHULUAN.......................................................................................1 A. Latar Belakang...................................................................................1 B.



Rumusan Masalah..............................................................................2



C.



Tujuan……….................................................................................... 2



D. Luaran yang Diharapkan....................................................................2 E.



Kegunaan............................................................................................2



BAB II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA............................................3 BAB III. METODE PELAKSANAAN...................................................................8 BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...................................................11 A.Anggaran Biaya....................................................................................11 B.Jadwal Kegiatan...................................................................................11 LAMPIRAN...........................................................................................................11 Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan...........................................................11 Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas.............13 Lampiran 3. Dokumentasi pembuatan produk.......................................................14 Lampiran 4. Dokumentasi contoh produk..............................................................15



BAB PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Tas digunakan oleh semua kalangan, baik kalangan atas maupun kalangan bawah, pria maupun wanita di segala usia. Selain untuk menaruh barang, tas juga berfungsi untuk mendukung penampilan. Untuk memilih produk fashion seperti tas. Usaha kami bergerak dibidang industry kreatif yang berfukos pada pembuatan tas menggunakan bahan baku plastic seperti bungkus kopi. Pada umumnya sudah banyak terdapat usaha dibindang kerajinan yang berfokus pada pembuatan tas. Sejauh ini sebagian besar yang beredar dipasaran terbuat dari bahan kain . dari situlah kami mendapatkan ide untuk membuat dari bahan bahan limbah plastic untuk mengurangi limbah serta meningkatkan nilai jual.



B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana keunggulan produk tas dari bungkus kopi dibanding dengan produk kerajinan lainnya? 2. Bagaimana cara menarik minat masyarakat pada produk tas dari bungkus kopi? 3. Bagaimana cara memasarkan produk tas dari bungkus kopi agar dapat mencakup pasaran yang lebih luas? C. Tujuan Tujuan dari usaha ini yaitu : 1. Memproduksi kerajinan dari bahan dasar limbah bungkus kopi yang memiliki nilai jual tinggi dan berkualitas. 2. Menarik minat masyarakat agar menggunakan kerajinan dari bahan dasar limbah bungkus kopi yang merupakan produk kreativitas asli anak bangsa. 3. Memasarkan berbagai kerajinan dari bahan limbah bungkus kopi ke berbagai pasar D. Luaran yang Diharapkan Luaran yang diharapkan dari program ini adalah berkembangnya usaha tas bungkus kopi sebagai usaha inovatif berbasis limbah bangun datar yang menekankan produk kerajinan bungkus kopi berupa tas dengan mengaplikasikan bentuk berbagai karakter yang digemari masyarakat. Selain itu usaha ini dharapkan dapat meningkatkan industri kreatif local serta dapat mendayagunakan sumber daya manusia dari masyarakat lokal. Kegunaan Program ini diharapkan dapat: a. Menambah wawasan pengetahuan di bidang kewirausahaan b. Meningkatkan jiwa kewirausahaan c. Meningkatkan kreativitas siswa d. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan



BAB II GAMBARAN UMUM USAHA A. Analisis Produk Jenis produk yang akan dihasilkan dari kegiatan kewirausahaan ini adalah kerajinan limbah bangun datar seperti tas KEPO yang mengaplikasikan bungkus kopi sebagai bahan datar. Produk unggulan dari usaha ini yaitu Tas Kepo karena memanfaatkan bungkus kopi yang bahan dasarnya berbeda dari yang lain. B. Analisis Pasar Tas KEPO sebagai produk kreatif inovatif memiliki prospek yang menjanjikan karena banyak faktor keunggulan yang mendukung, yaitu: 1. Produk Tas KEPO memberikan kepuasan tersendiri bagi konsumen karena dapat didesain sesuai pesanan, seperti tas selempang, tas jinjing, bisa juga bentuk dompet. 2. Produk Tas KEPO mempunyai kualitas yang bagus dengan harga yang terjangkau. 3. Produk mempunyai target pasar untuk semua kalangan. 4. Usaha Tas KEPO merupakan usaha yang berbasis lingkungan dengan menggunakan bahan-bahan yang dapat mengurangi pencemaran lingkungan. C. Analisis SWOT Usaha Berikut ini adalah SWOT usaha pembuatan dan penjualan Tas KEPO, yang nantinya dapat digunakan sebagai uji kelayakan usaha yang diusulkan. 1. Strength (Kekuatan) a. Harga yang sangat murah dibanding tas-tas yang terbuat dari bahan lain. b. Mudah digunakan dalam kegiatan sehari-hari c. Tas dapat diperbaiki/didaur ulang walau sudah rusak. d. Bahan dasar produk mudah didapatkan. 2. Weakness (Kelemahan) a. Produksi terbatas sehingga belum dapat dioptimalkan dalam skala besar. b. Tas mudah rusak jika membawa beban yang terlalu berat. c. Corak/warna tas menyesuaikan corak bungkus kopi. 3. Opportunity(Peluang) a. Usaha Tas KEPO belum banyak di pasaran. b. Bahan yang digunakan mudah didapat. 4. Treath (Ancaman)



a. Munculnya usaha baru yang memproduksi produk dengan konsep serupa. b. Adanya pengusaha lain yang memproduksi produk dengan harga yang lebih murah. D. Analisis Usaha Dari analisis SWOT di atas, bahwa produk Tas KEPO memiliki prospek tinggi sebagai unit usaha. Untuk mengetahui nilai jual suatu produk, digunakan metode yaitu penjumlahan seluruh biaya produksi ditambah dengan laba yang diinginkan yaitu 50% dari biaya produksi. Perhitungan pengembalian modal (Break Even) yaitu untuk mengetahui pada volume berapa (penjualan/produksi) agar biaya total sama dengan penghasilan total sehingga tidak mengalami laba atau rugi. Rumus yang digunakan adalah perhitungan Break Even berdasarkan unit sebagai berikut: FC BEP = P−VC Keterangan: FC = Jumlah Total Biaya Operasional P = Harga Jual Produk VC = Biaya Produksi Untuk menghitung kelayakan usaha, maka perlu perhitungan biaya produksi dan penentuan harga jualnya. Persen keuntungan dari produksi ini dihitung dengan rumus Pemasukan−Pengeluaran × 100 % % keuntungan = Pengeluaran E. Biaya Investasi Biaya investasi merupakan biaya yang tidak terpengaruh oleh jumlah produksi, tetapi dikeluarkan dalam jangka waktu tertentu. Sehingga biaya investasi akan dibagi dengan jangka waktu masa pemakaian dan dimasukkan kedalam biaya tetap. No Nama Barang Harga . 1. 2.



Gunting Rp 8.000,00 Jarum Rp 12.000,00 TOTAL Rp 20.000,00 Tabel 1. Biaya Investasi Biaya investasi diasumsikan dalam 1 tahun masa produksi, sehingga dalam 1 bulan produksi Rp 20.000,00 Biaya Investasi = 12 bulan = Rp 1.700,00



F. Biaya Tetap (Fixed Cost) No. NamaBarang 1. Kemasan produk 10 2. Solatip 3. Stiker label 4. Kuota TOTAL Tabel 2. Biaya Tetap G. Biaya Produksi Tas KEPO (10 buah) No. Nama Barang 1. Bungkus kopi ( daur ulang ) 2. 3.



Kain 1 meter Tali kur + resleting TOTAL



Harga Rp 20.000,00 Rp 2.000,00 Rp 5.000,00 Rp 25.000,00 Rp 52.000,00



Rp.



Harga 0



Rp. 20.000 Rp. 20.000 Rp 40.000



Tabel 3. Biaya Produksi Biaya produksi 1 buah produk pada bulan pertama = biaya investasi + biaya 1.700+40.000 41.700 produksi = = = = Rp. 4.170,00 10 10 H. Harga Pokok Penjualan Per Unit Harga pokok produk Tas KEPO untuk ukuran standar ditetapkan dengan harga Rp. 20.000 per unit. Harga ini masih bersifat fleksibel, tergantung kepada permintaan pelanggan dari segi desain maupun ukuran. I. Keuntungan Penjualan Dalam usaha Tas KEPO ini diestimasikan dalam satu periode produksi mampu menghasilkan : 1. Pengeluaran Jumlah pengeluaran = jumlah produk x biaya pembuatan 1 produk = 10 buah x Rp 4.170 = Rp 41.700 2. Pemasukan Jumlah pemasukan = jumlah unit x harga 1 tas = 10 buah x Rp 20.000,00 = Rp 200.000,00 3. Keuntungan Keuntungan = Pemasukan – Pengeluaran =Rp 200.000,00 –Rp 41.700,00 = Rp 158.300,00



BAB III METODE PELAKSANAAN A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan a. Waktu : Program Kewirausahaan ini akan dilaksanakan selama. b. Tempat : Kegiatan ini dilaksanakan di daerah B. Alat dan Bahan 1) Alat - alat a. Gunting b. Jarum c. Solatip 2) Bahan – Bahan a. Bungkus kopi b. Kain c. Benang d. resleting C. Prosedur Pembuatan 1. Ambil bungkus kopi instan sachet merek apa saja kemudian gunting bagian atas dan juga bagian bawahnya. 2. Bersihkan bungkus kopi tersebut menggunakan air yang mengalir kemudian keringkan. Menggunakan kain lap 3. Gunting bungkus kopi tersebut bagian atas dan bawah. 4. Kemudian lipat bungkus kopi tersebut dengan melipat 1 cm kebagian dalam pada ujung atas dan bawahnya, sehingga lebar lipatan menjadi 2 cm, kemudian anyam bungkus kopi tersebut menjadi berbentuk baling-baling. 5. kemudian menggabungkan anyaman-anyaman tersebut. Untuk menyatukan anyaman tersebut, pastikan untuk membuat sudut tegak vertikal. 6. Kemudian kamu bisa menambahkan kain furing ataupun kain polos pada bagian dalam tas. Usahakan kain yang digunakan tidak terlalu tipis. Satukan kain dengan tas dari bungkus kopi tersebut menggunakan jarum dan juga benang jahit. Usahakan jahitan yang kamu gunakan cukup kuat dan rapi. 7. Tambahkan risleting dan juga tali untuk mempercantik tas. Setelah bagian dalam tas dijahit dengan kain, maka kamu bisa menambahkan risleting pada tas ini



D. Pemasaran 1. Tempat (place) Berupa toko online dan offline. Potensi Tas KEPO juga sangat bagus untuk dipasarkan melalui reseller online di kecamatan Prambon dan Tanjunganom. 2. Produk (product) Produk mancakup mutu produk, inovasi, kebermanfaatan, kemasan, layanan yang diberikan, keunikan, tampilan yang berbeda, trend mode, dan lain – lain yang disesuaikan dengan sasaran konsumen. Pada produk yang akan dihasilkan dibuat semenarik mungkin sehingga menjadi daya tarik konsumen sebagai sasaran penjualan produk. 3. Harga (Price) Harga setiap produk untuk ukuran standar adalah Rp. 20.000,00. Namun harga yang ditawarkan dapat disesuaikan dengan ukuran dan kerumitan desain produk. 4. Promosi (Promotion) Promosi tidak harus mahal. Menyebar iklan gratis di internet, jejaring sosial, membuat artikel untuk blog di Internet, dan web adalah jenis promosi yang akan dilakukan.



BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN A. Anggaran Biaya Biaya yang diperlukan untuk kegiatan Kewirausahaan ini adalah sebesar Rp41.700,00 dengan rincian sebagai berikut : 1. Biaya investasi No . 1. 2.



Nama Barang



Harga



Gunting Jarum TOTAL



Rp 8.000,00 Rp 12.000,00 Rp 20.000,00



2. Biaya tetap No. 1. 2. 3. 4.



NamaBarang Kemasan produk 10 Solatip Stiker label Kuota TOTAL



No. 1. 2. 3.



Harga Rp 20.000,00 Rp 2.000,00 Rp 5.000,00 Rp 25.000,00 Rp 52.000,00



3. Biaya produksi Nama Barang Bungkus kopi ( daur ulang )



Harga Rp. 0



Kain 1 meter Tali + resleting TOTAL



Rp. 20.000 Rp. 20.000 Rp 40.000



Tabel 4.Anggaran Biaya TOTAL ANGGARAN = Rp. 112.000,00



B. Jadwal Kegiatan Minggu keNo 1. 3. 4. 5. 6.



Nama Kegiatan Pengadaan alat dan bahan Pembuatan produk Pemasaran Evaluasi Program Laporan Hasil



1



2



Tabel 5. Jadwal Pelaksanaan Program Lampiran .pembuatan produk.



Lampiran . dokumentasi produk.



Lampiran . Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas Tim pelaksana usaha Pembuatan Tas KEPO:



1. Adinda Kurnia Maisaroh



01



SMAN 1 TANJUNGANOM



2. Athallah Azaria Putri Karin



05



SMAN 1 TANJUNGANOM



3. Eka Fitri Noviyani



11



SMAN 1 TANJUNGANOM



4. Ilmi Rahmadini



12



SMAN 1 TANJUNGANOM



5. Nira Nirwana



24



SMAN 1 TANJUNGANOM



6. Novita Nanda Pitaloka



25



SMAN 1 TANJUNGANOM



Pembagian Tugas: 1. Nira Nirwana dan Athallah A.P.K bagian pemasaran Bertanggung jawab dalam pemasaran produk, baik melalui media sosial, pameran, maupun jaringan interpersonal. 2. Eka Fitri N.bagian manajemen keuangan Bertanggung jawab dalam mengatur seluruh keuangan, baik dari segi produksi, pemasaran, pemasukan, dan gaji karyawan. 3. Ilmi Rahmadini bagian desain Bertanggung jawab dalam membuat desain kasar produk. 4. Adinda K.M dan Novita Nanda P. bagian produksi Bertanggung



jawab



dalam



kegiatan



penyediaan bahan hingga produk jadi. https://bit.ly/3mhG62A



produksi,



mulai



dari