Proposal Mini Hutama Sihite C20118112 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

“PELATIHAN , PENGARUH LINGKUNGAN KERJA ,DAN PEMBERDAYAAN SDM TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN UMKM DIWILAYAH KOTA PALU”



PROPOSAL PENILITIAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA



Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Manajemen pada Universitas tadulako program studi S1 Manajemen



Disusun Oleh: NAMA: HUTAMA KSATRIA PUTRA SIHITE STAMBUK: C201 18 112



JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TADULAKO 2021



Daftar Isi BAB I.........................................................................................................................................3 PENDAHULUAN......................................................................................................................3 1.1 Latar Belakang..................................................................................................................3 1.2 Rumusan Masalah............................................................................................................4 1.3 Tujuan Penilitian..............................................................................................................4 BAB II........................................................................................................................................5 2.1 Landasan Teori.................................................................................................................5 2..1.1 Sekilas Tentang UMKM...........................................................................................5 2.1.2 Lingkungan Kerja......................................................................................................6 2.1.3 Kepuasan Kerja..........................................................................................................6 2.1.4 Sumber Daya Manusia...............................................................................................6 2.1.5 Pelatihan.....................................................................................................................7 2.1.6 Pemberdayaan Sumber Daya Manusia......................................................................7 2.2 Penilitian Terdahulu.........................................................................................................8 2.3 Kerangka Pikir..................................................................................................................9 BAB III.....................................................................................................................................10 3.1 Jenis Penelitian...............................................................................................................10 3.2 Tempat Penelitian...........................................................................................................10 3.3 Populasi dan Sampel.......................................................................................................10 3.4 Teknik Pengumpulan Data.............................................................................................10 3.5 Teknik Analisis...............................................................................................................10 DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................12 KUESIONER PENELITIAN...................................................................................................13



BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Mengah) adalah istilah umum dalam khazanah ekonomi yang merujuk kepada usaha ekonomi produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Undang-undang No. 20 tahun 2008.Di Zaman ini semakin ketatnya persaingan bisnis sehingga UMKM dihadapkan pada tantangan dapat bertahan lama atau tidaknya Usaha. Berhasil atau tidaknya UMKM dalam mencapai tujuan sangat bergantung dari kinerja dan kualitas dari sumber daya manusia atau karyawan. Kinerja seseorang merupakan ukuran sejauh mana keberhasilan seseorang dalam melakukan tugas pekerjaannya. .Kepuasaan kerja merupakan hasil dari berbagai macam sikap yang terkait dengan pekerjaan dan faktor-faktor khusus seperti upah, supervise, kestabilan pekerjaan, ketentraman kerja, kesempatan untuk maju, penilaian kerja yang adil, hubungan sosial di dalam pekerjaan, dan perlakuan atasan. Karyawan Merupakan sumber daya yang penting bagi Usaha.Karena memiliki tugas,tanggung jawab ,tenaga,Skill dan kreativitas yang nantinya dibutuhkan dalam kestabilan dan Kebrhasilannya suatu Usaha. Hal ini didukung oleh (Nuszep 2004:3) bahwa sumber daya manusia memegang peranan penting dan menentukan bagi keberhasilan organisasi. Proses Pelatihan merupakan upaya Usaha untuk meningkatkan keahlian dan keterampilan tenaga kerja, sehingga perlu direncanakan dengan baik.(Fauzie 2016:1) menyatakan bahwa, salah satu hal yang harus diperhatikan dalam perusahaan agar mampu berjalan sesuai dengan tujuan yang diharapkan oleh manajemen adalah karyawan, karena dengan dikelolanya karayawan secara baik, maka karyawan akan merasakan kepuasan dalam bekerja dan perusahaan akan dapat menjadikan hal tersebut sebagai umpan balik yang sangat berharga dalam mewujudkan tujuan perusahaan. Faktor-faktor penyebab kepuasan kerja karyawan antara lain balas jasa yang adil dan layak, dan melakukan pekerjan yang aman, sejuk , penerangan yang baik serta penempatan yang sesuai dengan keahlian, berat-ringannya pekerjaan, stres kerja, lingkungan pekerjaan,



peralatan yang menunjang pelaksanaan pekerjaan, sikap pimpinan dalam memberdayakan karyawan, dan sifat pekerjaan yang monoton atau tidak.



1.2 Rumusan Masalah : 1. Bagaiaman Tingkat Kepuasan Karyawan UMKM terhadap dimensi kinerja karyawan ? 2. Bagaimana Pihak UMKM memenhui kepuasan kerja dari karyawannya? 3. Hal-Hal



apa



saja



yang



harus



dibutuhkan



agar



usaha



dapat



mencapai



keberhasilan/Tujuannya? 4. Apakah kinerja dan kualitas dari karyawan UMKM sudah terpenuhi dengan baik ? 1.3 Tujuan Penilitian : Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh : 1. Untuk Mengetahui Pelatihan,Pengaruh lingkungan Kerja,dan Pembedayaan SDM terhadap Kepuasan Kerja Karyawan 2. Untuk Mengetahui Pengaruh Pelatihan terhadap kepuasan kerja 3. Pembedayaan SDM terhadap kepuasan kerja 4. Untuk mengetahui pengaruh Lingkungan kerja terhadap kepasan kerja karyawan



BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Sekilas Tentang UMKM Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan stimuluan perekonomian pada negara berkembang. Tidak heran apabila pernah terjadi krisis yang melanda dunia bahkan Amerika Serikat. Tetapi krisis tersebut hampir tidak dirasakan oleh negara Indonesia yang kegiatan perekonomiannya dijalankan oleh Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Selain potensi yang dimiliki Usaha, Kecil, dan Menengah (UMKM) selain itu terdapat keunggulan-keunggulan UMKM dibandingkan dengan usaha besar, yaitu: 1. Inovasi dalam teknologi yang telah dengan mudah terjadi dalam pengembangan produk. 2. Berbasis pada sumber daya lokal sehingga dapat memanfaatkan potensi secara maksimal dan memperkuat kemandirian. 3. Kemampuan menciptakan lapangan kerja cukup banyak atau penyerapan tenaga kerja. 4. Fleksibilitas dan kemampuan menyesuaikan diri terhadap kondisi pasar dengan cepat dibandingkan dengan perusahaan dalam skala besar yang pada umumnya birokratis. 5. Terdapat dinamisme manejerial dan peranan kewirausahaan. 6. Dimiliki dan dilaksanakan oleh masyarakat lokal sehingga mampu mengembangkan sumber daya manusia. 7. Tersebar dalam jumlah yang banyak sehingga merupakan alat pemerataan pembangunan yang efektif pasal 1 UU No 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), maka yang dimaksud UMKM dibagi Menjadi tiga(3) Yaitu : 1) Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini. 2) Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari Usaha Menengah atau Usaha Besar yang memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana dimaksud dalam UndangUndang ini. 3) Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan Usaha Kecil atau Usaha Besar dengan jumlah



kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan sebagaimana diatur dalam UndangUndang ini. (Azrin, 2004).(Hafni and Rozali, 2017, p. 2)



2.1.2 Lingkungan Kerja Lingkungan kerja merupakan bagian komponen yang sangat penting di dalam karyawan melakukan aktivitas bekerja. Dengan memperhatikan lingkungan kerja yang baik atau menciptakan kondisi kerja yang mampu memberikan motivasi karyawan untuk bekerja, maka dapat membawa pengaruh terhadap semangat kerja karyawan. Pengertian lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugastugas yang dibebankan. Menurut Saydam (2000:226) (1983:2) Mendefinisikan lingkungan kerja “Keseluruhan sarana prasarana kerja yang ada disekitar karyawan yang sedang melaksanakan pekerjaan yang dapat mempengaruhi pekerjaan itu sendiri”.Walaupun lingkungan kerja merupakan faktor penting serta dapat mempengaruhi kinerja karyawan, tetapi saat ini masih banyak perusahaan yang kurang memperhatikan kondisi lingkungan kerja disekitar perusahaannya. 2.1.3 Kepuasan Kerja Locke (1969) (2018:2)mendefinisikan kepuasan kerja sebagai keadaan emosi senang atau emosi positif yang berasal dari penilaian pekerjaan atau pengalaman kerja seseorang. Kepuasan kerja oleh Locke juga didefinisikan sebagai hasil persepsi karyawan mengenai seberapa baik pekerjaan mereka memberikan hal yang dinilai penting. Robbins dan Judge (2015) (2018:2)



menjelaskan bahwa kepuasan kerja adalah suatu perasaan positif tentang



pekerjaan, yang dihasilkan dari suatu evaluasi pada karakteristik-karakteristiknya. Seseorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi memiliki perasaan positif mengenai pekerjaannya, sedangkan seseorang dengan tingkat kepuasan kerja rendah memiliki perasaan negatif. Karakteristik pekerjaan dan kompleksitas pekerjaan berhubungan dengan kepuasan kerja. Selain itu, terpenuhinya persyaratan kreatif kerja juga meningkatkan kepuasan kerja. Pekerjaan yang menantang dan menarik juga merupakan hal penting untuk munculnya kepuasan kerja. 2.1.4 Sumber Daya Manusia



Sumber Daya Manusia merupakan landasan utama bagi kesejahteraan setiap Negara, Harbison F.H dalam Todaro (1995).(2012:3,4) Secara operasional upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dilaksanakan berbagai sektor, antara lain sektor pendidikan, kesehatan, penduduk umur produktif dan sektor-sektor yang lainya. Pernyataan konsep pembangunan manusia dalam kebijakan-kebijakan pembangunan sama sekali tidak berarti meninggalkan berbagai strategi pembangunan terdahulu, antara lain mempercepat pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan dan mencegah perusakan lingkungan. Human Development Report (HDR) global telah mengembangkan dan mengukur pembangunan manusia yaitu berupa Indeks Pembangunan manusia. 2.1.5 Pelatihan Pelatihan merupakan salah satu program kegiatan yang penting pada setiap perusahaan. “Training is a learning process that involves knowledge, skill, and abilities (KSA) necessary to successfully perform a job” (Byars dan Rue, 2010:154).(1983:2) Kinerja karyawan yang tinggi akan membantu perusahaan untuk mencapai tujuan strategi yang sudah direncanakan dalam perencaan strategi perusahaan. Ghiselli dan Brown (dalam As’ad, 2008:22)(1983:3), penilaian kemampuan kerja bertujuan untuk: 1. Untuk mengukur prestasi kerja (job profiency), yaitu sejauh mana karyawan tersebut bisa sukses dalam pekerjaannya. 2. Untuk melihat seberapa jauh kemajuan dalam latihan kerja. 3. Untuk sebagai data yang dipergunakan sebagai sebagai bahan pertimbangan apabila ada promosi bagi karyawan yang bersangkutan. Berdasarkan pendapat ahli tersebut, kemampuan karyawan dapat menentukan seberapa jauh kemajuan atau keberhasilan pelatihan kerja yang telah dilaksanakan, Selain itu, kemampuan karyawan juga merupakan ukuran sejauh mana karyawan dapat mencapai kepuasan kinerja. 2.1.6 Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pemberdayaan, menurut Sedarmayanti (2000)(2016:3) secara umum diartikan ‘lebih berdaya dari sebelumnya, baik dalam hal wewenang, tanggung jawab, maupun kemampuan individual yang memilikinya.’ Selanjutnya, dikatakan bahwa Sumber Daya manusia, dapat diartikan sebagai daya yang bersumber dari manusia yang memiliki kemampuan (competency), yang mencakup pengetahuan (knowledge), ketrampilan (skills), dan sikap (attitude). Akan terdapat beberapa variable yang menentukan dalam upaya ke arah peningkatan kwalitas SDM. Di



antaranya, harus dimilikinya hasrat berorientasi ke masa depan,inovatif, eksploratif, dan memiliki kebutuhan untuk berprestasi (need for achievement) yang oleh Koentjaraningrat (1985)(2016:4) diidentifikasi sebagai mentalitas pembangunan. Sehubungan dengan kebutuhan berprestasi, Mc Clelland (Suwarsono, Alvin Y. So, 2000) (2016:4) menyatakan sebagai indikator individu-individu yang berjiwa entrepreneur (wirausaha). 2.2 Penilitian Terdahulu Penelitian ini dilakukan berdasarkan penelitian terdahulu yang telah dilakukan sebelumnya mengenai Pelatihan , pengaruh lingkungan kerja ,dan pemberdayaan sdm terhadap kepuasan kerja



karyawan



umkm



diwilayah



kota



palu



yaitu



sebagai



berikut



:



Peniltian Yang dilakukan I Putu Candra Giritama dan I Wayan Suana (2016) adalah pengaruh pelatihan kerja dan kompensasi terhadap kepuasan kerja serta dampaknya terhadap prestasi kerja karyawan. Penelitian ini dilakukan di KSU. Kuta Mimba yang berlokasi di Jl. Sriwijaya,Legian-Kuta. Populasi karyawan KSU. Kuta Mimba ini adalah semua karyawan yang bekerja di KSU. Kuta Mimba pada tahun 2013 sebanyak 75 responden. Metode pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode sensus, dimana sebanyak 75 orang dijadikan responden. Data sekunder dan data primer merupakan sumber data dalam penelitian ini. Menggunakan metode untuk pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan kuesioner. Hasil penelitian menemukan bahwa pelatihan kerja dan kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan. pelatihan kerja, kompensasi dan kepuasan kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan. Hasil analisis jalur membahas bahwa kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan sebesar 0,366. Pengaruh positif tersebut memiliki arti bahwa semakin baik pelatihan kerja akan semakin bagus kepuasan kerja. Hasil penelitian ini konsisten dari beberapa teori menyebutkan kepuasan kerja dipengaruhi oleh pelatihan kerja. Hasil ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Pahore and Shaikh (2011) yang menemukan bahwa pelatihan kerja secara positif dan signifikn terhadap kepuasan kerja. Penelitian yang dilakukan oleh Raziq dan Maulabakash (2014) adalah untuk menganalisis dampak lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja karyawan. Data penelitian dikumpulkan melalui survei kuesioner dengan sampel random sampling yang didapatkan dari 210 karyawan berdasarkan populasi yang terdiri dari lembaga pendidikan, sektor perbankan



dan telokomunikasi yang beroperasi di Kota Quetta, Pakistan. Hasil dari penelitian menunjukan hubungan positif antara lingkungan kerja dan kepuasan kerja. Karyawan yang bekerja di sektor yaitu perbankan, universitas dan telekomunikasi telah menyepakati hal tersebut. Lingkungan kerja memainkan peran penting dalam mencapai kepuasan kerja seiring dengan meningkatnya persaingan dan bisnis. Di mana lingkungan yang dinamis dan menantang, di masing-masing organisasi bisa beroperasi maksimal. Perusahaan harus memastikan bahwa karyawan mereka bekerja di lingkungan yang kondusif dan ramah. Karyawan selalu berpikiran tentang lingkungan kerja yang meliputi jam kerja, keamanan kerja & keamanan, hubungan dengan rekan kerja, kebutuhan privasi dan manajemen puncak seperti



yang



disebutkan



dalam



penelitian



ini.



Peilitian Yang Dilakukan Ari Styawahyuni dan Made Yuniari menegenai pengaruh pemberdayaan karyawan dan stres kerja terhadap kepuasan kerja karyawan. Penelitian ini dilakukan pada karyawan masing-masing devisi di Kampoeng Seafood. Populasi sebanyak 49 karyawan Kampoeng Seafood, menggunakan sampling jenuh dalam menentukan sampel data dan dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa pemberdayaan karyawan dan stres kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan. Pemberdayaan karyawan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan, variabel stres kerja secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan



2.3 Kerangka Pikir



Pelatihan (X1)



Lingkungan Kerja (X2)



Pemberdayaan (X3)



Kepuasan Kerja (Y)



BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian Survei merupakan metode yang digunakan untuk mendapatkan data dari tempat tertentu yang alamiah (bukan buatan), tetapi peneliti melakukan perlakuan dalam pengumpulan data, misalnya dengan mengedarkan kuesioner, test, wawancara terstruktur dan sebagainya 3.2 Tempat Penelitian Tempat diadakannya penelitian ini di UMKM Wilayah Kota Palu. 3.3 Populasi dan Sampel Dalam penelitian ini populasinya adalah semua karyawan yang ada di UMKM wilayah Kota Palu.Sumber Daya Manusia pada waktu melakukan penelitian bahwa secara keseluruhan berjumlah 50 karyawan termasuk karyawan tetap dan Karyawan Kontrak.Menyatakan bahwa ukuran sampel yang memadai yaitu lebih besar dari 30.Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini dengan sampel non random sampling atau non probability sampling Menurut Sugiyono (2015:84)(2017:41) pengertian Non Probability Sampling adalah sebagai berikut: “Teknik yang tidak memberi peluang/kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.”. Adapun kriterianya ialah Karyawan UMKM Wilayah Kota Palu. 3.4 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode angket atau kusioner penelitian. Peneliti menggunakan daftar pertanyaan secara tertulis yang diberikan kepada responden untuk dijawab sesuai dengan alternatif jawaban yang tersedia. Kuisioner ini terdiri dari beberapa item pertanyaan yang berkaitan dengan identitas responden, tanggapan responden tentang lingkungan kerja, Pelatihan dan pemberdayaan terhadap kepuasan kerja karyawan. 3.5 Teknik Analisis



Teknik analisis yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linear berganda. Menurut Sugiyono (2016:192)(2008:62) Analisis regresi linier berganda merupakan regresi yang memiliki satu variabel dependen dan dua atau lebih variabel independent. Analisis regresi linier berganda adalah hubungan secara linear antara 2 atau lebih variabel independent (X1, X2,X3) dengan variabel depenend (Y). Analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara variable independend dan variabel dependend apakah masing-masing variabel independen berhubungan positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari variabel dependend apabila nilai variabel independen mengalami kenaikan atau penurunan. Data yang digunakan biasanya berskala interval atau rasio.



DAFTAR PUSTAKA Akhmal, Akhwanul, Fitriani Laia, and Ruri Aditya Sari. 2018. “Kepuasan Kerja Karyawan.” Jurnal Bisnis Internasional 07:20–24. Fauzie, Asep Hendra Ramdhan. 2016. “Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PT. Niaga Raya Agung Kota.” 10–40. Hafni, Roswita, and Ahmad Rozali. 2017. “Analisis Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (Umkm) Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Di Indonesia.” Ilmu Ekonomi Dan Studin Pembangunan 15(2):77–96. Iii, B. a B. 2008. “Bab Iii Metodologi Penelitian.” (i):16–28. Lonni, Tahir Kasnawi, and Paulus Uppun. 2012. “Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Mamasa.” Journal Article 12(02):1–13. Nuszep, Almingo. 2004. “Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Karyawan.” Jurnal PSYCHE 1(1):50–60. Rizaldi, Rizkal. 2017. “PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Tekstil & Garment Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2014).” E-Jurnal: Unpas 33–56. Rysaka, Nita, Choirul Saleh, and Stefanus Pani Rengu. 1983. “( Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara ).” 2(3):420–25. Yulifar, Lelly. 2016. “Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Indonesia Di Tengah Krisis Global.” Jurnal Geografi Gea 9(1). doi: 10.17509/gea.v9i1.1678. Giritama IPC, Suana IW. Terhadap Kepuasan Kerja Serta Dampaknya Terhadap Prestasi kerja Karyawan Koperasi Serba Usaha Kuta Mimba Di Kuta-Badung Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana ( UNUD ), Bali , Indonesia baik dan perusahaan dapat mencapai tujuan yang diinginkan . eJournal. Published online 2016:1066-1082.



KUESIONER PENELITIAN



Kepada Yth. Bapak/ibu/saudara/i Karyawan UMKM Wilayah Kota Palu Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan dibawah ini adalah mahasiswa Universitas Tadulako Nama : Hutama Ksatria Putra sihite NIM : C20118112 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Dalam rangka mencari data guna menyusun dengan judul “Pelatihan , Pengaruh Lingkungan Kerja ,Dan Pemberdayaan SDM terhadap Kepuasan Kerja Karyawan UMKM Diwilayah Kota Palu”, maka dengan ini saya mohon kesediaan Bapak/ibu/saudara/i untuk berkenan mengisi kuesioner ini. Kuesioner ini hanya bertujuan untuk kepentingan penelitian dan tidak disajikan ke pihak luar, serta kerahasiaan dalam mengisi kuesioner ini terjamin sepenuhnya. Oleh karena itu, saya mohon Bapak/ibu/saudara/i berkenan menjawab sejujurnya seperti yang Bapak/ibu/saudara/i alami dan rasakan. Atas partisipasi Bapak/ibu/saudara/i dalam mengisi kuesioner ini saya ucapkan terimakasih.



Hormat saya



Hutama Ksatria Putra Sihite



IDENTITAS RESPONDEN



Berilah Tanda Linkar (O) Pada jawaban yang ber-list



1) Jenis Kelamin Anda: a. Pria b. Wanita 2) Usia Anda



:



3) Nama Usaha : 4) Jenis Usaha



:



5) Tingkat Pendidikan : a. SMA/Sederajat b. D1-D3 c. S1 d. Lainnya,Sebutkan :



KUESIONER Petunjuk pengisian kuesioner Kuesioner di bawah ini memuat sejumlah pernyataan. Silahkan tunjukkan seberapa besar tingkat persetujuan atau ketidaksetujuan Anda terhadap setiap pernyataan dengan memberi tanda silang (√) pada kotak jawaban yang Anda pilih. Tidak ada jawaban yang benar atau salah. Anda cukup menjawab langsung sesuai apa yang muncul pertama kali dalam pikiran Anda. Selamat mengisi kuesioner berikut dan terima kasih atas waktunya. Keterangan : 5 = Sangat Setuju (SS) 4 = Setuju (S) 3 = Netral (N) 2 = Tidak Setuju (TS) 1 = Sangat Tidak Setuju (STS)



PELATIHAN (X) No



PERNYATAAN Metode Pelatihan



1



yang diberikan menarik Kesesuaian materi



2



pelatihan dengan pekerjaan Saya berpatisipasi



3



aktif dalam pelaksanaan program pelatihan Pelatihan dan



4



dukungan selama ini menggunakan fasilitas yang baik



SS



S



JAWABAN N



TS



STS



Pelatihan memotivasi 5



karyawan agar dapat bekerja lebih baik lagi Saya menguasai



6



berbagai materi pelatihan dengan cepat



LINGKUNGAN KERJA (X) No



PERNYATAAN Penerangan diruangan dilengkapi dengan



1



jendela dan lampu yang sudah cukup dan tidak mengganggu aktifitas pekerjaan Sirkulasi udara



2



yang baik untuk aktifitas pekerjaan Fasilitas peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan



3



untuk menjalankan usaha telah sesuai



4



dengan pekerjaan Semua Karyawan baik dan ramah,membuat lebih nyaman saat



SS



S



JAWABAN N



TS



STS



bekerja Setiap Karyawan 5



mendapatkan perlakuan yang adil Lingkunga yang



6



bersih membuat saya nyaman



PEMBERDAYAAN (X) No



PERNYATAAN Aturan dalam



1



bekerja sudah sesuai dengan yang dibuat Bisa melaksanakan



2



setiap tanggung jawab yang diberikan Percaya diri



3



denagan kemampuan tang dimiliki Saya memiliki kemampuan



4



dalam mengelola hubungan dengan konsumen Setiap bekerja



5



6



saya akan memeberikan yang terbaik Saya merasa pekerjaan yang



SS



S



JAWABAN N



TS



STS



saya kerjakan sesuai dengan keinginan saya



KEPUASAN KERJA (Y) No



PERNYATAAN Saya merasa puas karena pekerjaan



1



yang diberikan dapat melatih keterampilan Saya merasa senang karena penghasilan dari



2



pekerjaan saat ini dapat mencukupi kebutuhan hidup setiap hari. Saya Merasa Puas dengan prosedur



3



kerja yang ditetapkan oleh perusahaan Kondisi pekerjaan



4



sesuai dengan kepribadian saya Saya senang bekerja dengan



5



rekan kerja yang memiliki motivasi



6



kerja yang tinggi Saya senang bekerja dengan rekan kerja yang



SS



S



JAWABAN N



TS



STS



dapat memberikan solusi ketika ada masalah kerja