Proposal Penelitian Viky Fixx. [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

USULAN PROGRAM PENELITIAN



EFEKTIFITAS PEMBERIAN SARI KACANG HIJAU TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DENGAN ANEMIA



Oleh : FITRIANA IKHTIARINAWATI FAJRIN,. SST., M.Kes (0712038903)



SEKOLAH VOKASI PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN TAHUN 2020



i



HALAMAN PENGESAHAN PENELITIAN 1. Judul Penelitian : Efektifitas Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Trimester II Dengan Anemia 2. Ketua Tim Pengusul a. Nama : Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin,S.ST.,M.Kes b. NIDN : 0712058903 c. Pangkat/ Golongan : Lektor/ IIIc d. Program Studi : D III Kebidanan e. Fakultas : Sekolah Vokasi f. Bidang Keahlian : Kebidanan g. Alamat Rumah : Desa Drenges RT. 01 RW 01, Kec. Sugihwaras, Kab.Bojonegoro h. E-mail : [email protected] 3. Anggota tim pengusul a. Jumlah Anggota :b. Nama Anggota 1 : c. Bidang Keahlian : d. Mahasiswa yang terlibat a) Nama Mahasiswa : Zakiyatul Fikriyah Sari b) NIM : 121710017 4. Lokasi kegiatan : Di Wilayah Kerja Puskesmas Dermolemahbang Kec. Sarirejo Kab. Lamongan 5. Luaran yang dihasilkan : Jurnal nasional 6. Jangka waktu kegiatan : 4 Bulan 7. Biaya Keseluruhan : Rp 2.000.000,-



Mengetahui, Direktur Sekolah Vokasi



Ketua Tim



Ida Susila,. SST,.M.Kes NIDN. 0723038502



Fitriana I.F,. SST,.M.Kes NIDN. 0712058903



Mengetahui, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat



Husen, S.Ag., M.Pd NIDN.0702047603



ii



IDENTITAS DAN URAIAN UMUM 1. Judul Penelitian : Efektifitas Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Trimester II Dengan Anemia 2. Tim Pelaksana N Bidang Asal Nama Jabatan Alokasi Waktu o Keahlian Prodi/Fakultas 1 Fitriana. I.F. Ketua Kebidan DIII 4 bulan SST,.M.Kes an Kebidanan/ Sekolah Vokasi 3. Objek (khalayak sasaran) Penelitian : Ibu Hamil TM 2, 4. Masa Pelaksanaan Mulai : Juni tahun 2020 Berakhir : September tahun 2020 5. Usulan biaya yang diajukan ke UNISLA Biaya yang diusulkan sebesar Rp 2.000.000 berasal dari dana internal UNISLA. 6. Lokasi Penelitian : Di Wilayah Kerja Puskesmas Dermolemahbang Kec. Sarirejo Kab. Lamongan 7. Permasalahan yang ditemukan dan solusi yang ditawarkan 8. Rencana Luaran yang dihasilkan Luaran berupa laporan penelitian dan artikel terbit jurnal nasional terakreditasi



iii



DAFTAR ISI USULAN PROGRAM..............................................................................................i HALAMAN PENGESAHAN PENELITIAN.........................................................ii IDENTITAS DAN URAIAN UMUM...................................................................iii DAFTAR ISI...........................................................................................................iv DAFTAR GAMBAR...............................................................................................v DAFTAR TABEL...................................................................................................vi DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................vii RINGKASAN PROPOSAL.................................................................................viii BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1 1.1 Latar belakang................................................................................................1 1.2 Rumusan masalah..........................................................................................3 1.3 Tujuan Penelitian...........................................................................................3 1.4 Manfaat Penelitian.........................................................................................3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................5 2.1 Konsep Dasar Anemia...................................................................................5 2.2 Konsep Dasar Hemoglobin............................................................................7 2.3 Konsep Dasar Kacang Hijau..........................................................................9 BAB III METODOLOGI PENELITIAN.............................................................12 3.1 Desain penelitian..........................................................................................12 3.2 Lokasi dan Waktu........................................................................................12 3.3 Populasi dan Sampel....................................................................................12 3.4 Kerangka Konsep.........................................................................................13 3.5 Definisi Operasional....................................................................................13 3.6 Instrumen Penelitian....................................................................................14 3.7 Pengumpulan Data.......................................................................................15 3.8 Manajemen Data..........................................................................................16 BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN....................................................18 4.1 Biaya penelitian............................................................................................18 4.2 Jadwal kegiatan............................................................................................18 DAFTAR PUSTAKA............................................................................................19 LAMPIRAN...........................................................................................................21



iv



DAFTAR GAMBAR Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian



v



DAFTAR TABEL 3 18



vi



DAFTAR LAMPIRAN



vii



RINGKASAN Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar hemoglobin dibawah 11 g%. Pengobatan dan pencegahan untuk anemia selalu diberikan suplementasi tablet besi dan diikuti dengan mengkonsumsi makanan yang kaya akan zat besi salah satu jenis kacang – kacangan yang mengandung zat besi tinggi adalah kacang hijau. Kacang hijau adalah jenis kacang – kacangan yang kaya akan manfaat termasuk untuk meningkatkan kadar hemoglobin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pemberian sari kacang hijau terhadap peningkatan kadar hemoglobin ibu hamil Trimester II yang mengalami anemia di wilayah kerja Puskesmas Dermolemahbang Kec. Sarirejo Kab. Lamongan, pada bulan Juni – Juli tahun 2020 sebanyak 50 orang. Jenis penelitian ini praeksperimen dengan rancangan One Group Pretest Posttest dan pengambilan sempel secara Purposive Sampling, subjek dalam penelitian ini adalah ibu hamil TM II sebanyak 15 orang. Data di analisis menggunakan Uji T – Test diperoleh nilai p value (0,000) < ɑ (0,05) artinya ada pengaruh signifikan antara efektifitas pemberian sari kacang hijau terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan anemia. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan rerata kadar hemoglobin ibu hamil sebelum mengonsumsi sari kacang hijau sebesar 10,50 gr/dl sedangkan rerata kadar ibu hemoglobin ibu hamil setelah mengonsumsi sari kacang hijau sebesar 11,59 gr/dl. Hal ini berarti terjadi peningkatan rerata kadar hemoglobin ibu hamil sebelum dan sesudah mengonsumsi sari kacang hijau sebesar 1,34gr/dl. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengaruh signifikan antara efektifitas pemberian sari kacang hijau terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan anemia. Kata Kunci: Sari kacang hijau, hemoglobin, anemia



viii



BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar hemoglobin dibawah 11 g%. Menurut Departemen Kesehatan RI (2009) batas normal kadar hemoglobin untuk ibu hamil ≥ 11 gr/dl. Hemoglobin adalah protein yang berada di dalam sel darah merah yang berfungsi mengangkut oksigen dari paru-paru yang akan didistribusikan keseluruh tubuh. Protein ini lah yang membuat darah berwarna merah, dalam kadar yang normal hemoglobin memiliki banyak fungsi bagi tubuh sehingga kadar normal hemoglobin perlu selalu dijaga. Pembentukan hemoglobin dibantu dengan protein, zat besi (Fe) dan vitamin C (Vina Aulia, 2018). Pengobatan dan pencegahan untuk anemia selalu diberikan suplementasi tablet besi dan diikuti dengan mengkonsumsi makanan yang kaya akan zat besi. Pemerintah sudah berupaya untuk mengurangi kejadian anemia ibu hamil dengan cara memberikan suplementasi tablet besi sebanyak 90 tablet pada ibu hamil, namun ternyata angka anemia ibu hamil masih saja tinggi. Hal ini bisa disebabkan karena tidak patuhnya ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi. Ketidak patuhan ini akibat dari efek samping tablet besi berupa pengaruh yang tidak menyenangkan seperti rasa tidak enak di ulu hati, mual, muntah, dan diare (terkadang juga konstipasi). Sehingga diperlukan tambahan asupan zat besi dari sumber lain yaitu berasal dari tumbuhan salah satunya adalah kacang – kacangan (Vina Aulia, 2018). Salah satu jenis kacang – kacangan yang mengandung zat besi tinggi adalah kacang hijau. Kacang hijau adalah jenis kacang – kacangan yang kaya akan manfaat termasuk untuk meningkatkan kadar hemoglobin. Jumlah kandungan zat besi pada kacang hijau sebanyak 6,7 mg per 100 gram kacang hijau dan salah satu bentuk penyajian kacang hijau yang paling efektif adalah dengan sari kacang hijau, yaitu air dan ampasnya disaring dan dipisahkan sehingga minuman tersebut padat gizi. Aturan minum kacang hijau yaitu dengan mengonsumsi 2 gelas kacang hijau dalam setiap hari berarti telah mengonsumsi 50% kebutuhan besi dalam setiap hari yaitu 18 mg dan dapat meningkatkan kadar hemoglobin selama 2 minggu (Retnorini, 2017). 1.2 Rumusan masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah Efektifitas Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Penigkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Trimester II di Wilayah Kerja Puskesmas Dermolemahbang?”. 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini antara lain : 1. Tujuan Umum



1



Untuk Mengetahui Efektifitas Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Trimester II di Wilayah Kerja Puskesmas Dermolemahbang. 2. Tujuan Khusus 1. Mengetahui Kepatuhan Konsumsi Sari Kacang Hijau Di Wilayah Kerja Puskesmas Dermolemahbang Kecamatan Sarirejo Kabupaten Lamongan 2. Mengetahui Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Dermolemahbang Kecamatan Sarirejo Kabupaten Lamongan 3. Menganalisis Efektifitas Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Trimester II Di Wilayah Kerja Puskesmas Dermlemahbang Kecamatan Sarirejo Kabupaten Lamongan 1.4 Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan khususnya tentang efektifitas pemberian sari kacang hijau terhadap penigkatan kadar hemglobin pada ibu hamil degan anemia serta hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan studi penelitian berikutnya 2. Manfaat Praktis a. Bagi Lahan Praktek Mampu meningkatkan kadar hemoglobin pada ibu dengan anemia dan menurunkan angka kejadian anemia dalam kehamilan 3. Bagi Institusi Hasil penelitian ini diharapakan dapat digunakan sebagai kajian teoritis dan menambah pengetahuan khusunya tentang efektifitas pemberian sari kacang hijau terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada kejadian anemia 4. Bagi Penulis Mendapatkan ilmu pengetahuan, penerapan aplikatif yang ada dilahan praktek pada ibu hamil yang mengalami anemia.



2



BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Anemia 1. Pengertian anemia Anemia adalah berkurangnya kadar hemoglobin (Hb) dalam darah. Ibu hamil mempunyai tingkat metabolisme tinggi. Selama kehamilan terjadi proses pembentukan jaringan tubuh janin, pembentukan organ tubuh janin, dan proses produksi energi agar ibu hamil tetap bisa beraktifitas normal sehari-hari. Sehingga, ibu hamil memerlukan lebih banyak zat besi dibanding ibu yang tidak hamil. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mendefinisikan anemia sebagai kadar hemoglobin yang lebih rendah dari 11g% pada trimester pertama dan ketiga serta kurang dari 10.5 g% pada trimester kedua. Anemia pada kehamilan merupakan penyakit yang paling banyak dijumpai akibat defisiensi besi darah ( 11 gr% Ringan : 9-