RESUME KB 3 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENDALAMAN MATERI (Lembar Kerja Resume Modul) A.



Judul Modul



:



ILM U PENGETAHUAN SOSI AL



B.



Kegiatan Belajar



:



KETERKAI TAN I PS DENGAN I LM U -ILM U SOSI AL (KB 3)



C.



Refleksi



:



KETERKAI TAN IPS DENGAN I LM U -ILM U SOSI AL (KB 3) NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAW AB AN 1 Konsep(Beberapa PETA KONSEP istilah dan definisi) di KB



1. Keterkaitan IPS dengan Ilmu-Ilmu Sosial 1. Sumber belajar IPS tentu tidak terlepas dari masyarakat dan lingkungan. Bahan tersebut kemudian diorganisasikan, dikembangkan, disusun, dan disajikan agar tepat sasaran, tepat di sini sesuai tingkat usia dan sesuai dengan karakteristik kehidupan mereka (siswa). Begitu pula kurikulum pemerintah yang merupakan standar minimal sekaligus memberikan amanah kepada para pendidik untuk mengembangkannya, sehingga konten yang disajikan menjadi tepat dan berguna. Selain menjadi sumber belajar, masyarakat dan lingkungan dapat menjadi laboratorium sosial siswa, mereka dapat diajak menerapkan dan melaksanakan berbagai hal yang siswa dapatkan pada saat pembelajaran IPS. Perbedaan IPS dengan IIS dikemukakan sebagai berikut:  Berdasarkan level.  Berdasarkan pembatasan (area) dan ukuran (size).  Berdasarkan level kesulitan (level of difficulty).



  



Berdasarkan tujuan (purposes). Berdasarkan pendekatan (approach). Berdasarkan kerangka kerja (framework).



2. Konsep Dasar Ilmu-Ilmu Sosial a. Konsep Dasar Sejarah (History) Sejarah berasal dari bahasa Arab syajaratun, merupakan bidang yang mengkaji peristiwa masa lampau berdasarkan ruang dan waktu (dimensi), membicarakan bagaimana perkembangan dan perubahan dari zaman ke zaman. Berasal dari bahasa Yunani yaitu “historia” yang berarti inkuiri, wawancara, interogasi dari seorang saksi mata dan juga laporan mengenai tindakan-tindakan (Sjamsudin, 2012). b. Konsep Dasar Geografi (Geography) Geografi sering dikenal dengan gambaran tentang bumi, hal ini sesuai dengan asal katanya dari bahasa Yunani yaitu Geo (bumi) dan Graphien (lukisan/tulisan). Pada hakikatnya Geografi merupakan disiplin ilmu yang berfokus tentang hubungan keruangan, baik aspek fisik, biotik, dan sosial. Kajian geografi berpusat pada penyebaran atau distribusi, gejala atau fenomena serta hubungan dengan gejala-gejala yang berkaitan dengan tempat atau ruang c. Konsep Dasar Ekonomi (Economy) Ekonomi pada dasarnya merupakan bidang ilmu yang mengkaji tentang kebutuhan manusia dan bagaimana memecahkan semua permasalahannya. Ekonomi yang ditekankan adalah ekonomi kerakyatan yang berlandaskan konsep dasar Pancasila, yaitu berketuhanan, berkea dilan sosial, dan pemerataan. Secara singkat, konsep dasar ekonomi yang dapat kita temukan pada pembelajaran IPS SD/MI seperti distribusi, produksi, kelangkaan, uang, bentuk-bentuk pasar, pekerjaan, jual beli, pasar, sumber daya ekonomi, dan sebagainya. d. Konsep Dasar Politik (Politic) Politik dalam bahasa Yunani disebut politikos. Politik dapat dimaknai siasat atau cara untuk mencapai sebuah tujuan. Pada komponen di IPS SD/MI, konsep dasar politik ditekankan pada usaha warga negara mempertahankan ideologi Pancasila demi mewujudkan kebaikan bersama, berinteraksi dengan



negara tetangga, melihat bagaimana sistem pemerintahannya, dan lainnya. e. Konsep Dasar Sosiologi (Sociology) Socius merupakan istilah latin untuk Sosiologi yang berarti kawan dan logos yang berarti ilmu. Sosiologi mempelajari masyarakat, bagaimana pola kehidupan individu, kehidupan bersama manusia dengan sesamanya yang di dalamnya terdapat struktur dan proses-proses sosial, termasuk perubahan -perubahan sosial. f. Konsep Antropologi (Ant ropology) Antropos (manusia) dan Logos (ilmu) merupakan istilah latin dari Ant ropo logi. Ant ropologi memandang manusia dari dua sudut, yaitu sebagai manusia dan makhluk budaya, sehingga memunculkan dua kajian, yaitu (1) antropologi fisik yang berfokus kepada sifat karakteristik biologis manusia, dan (2) antropologi budaya yang berfokus k epada makna budaya dan tingkah laku manusia. g. Konsep Dasar Psikologi Sosial (Social Psychology) Psikologi Sosial mempelajari manusia berdasarkan tingkah lakunya sebagai respon dari rangsangan situasi sosial. Senada dengan pendapat Jones & Gerard (1967) social psychology is a subdiscipline of pshychology that especially involves the scientific study of behavior of individuals as a function of social stimuli. Psikologi Sosial mengkaji reaksi manusia ketika berhadapan dengan situasi sosial, m isalnya seperti ketika seorangmendapat musibah, apakah dia memutuskan untuk menolong atau tidak. 3. Fakta, Konsep, dan Generalisasi pada Materi IPS SD/MI a. Fakta Fakta dalam bahasa Inggris fact didefinisikan segala sesuatu peristiwa atau keadaan yang benar terjadi, nyata (Depdiknas, 2008) atau informasi yang betul dan terjadi pada aspek kehidupan (Nurhadi, 2003) pada suatu waktu dan tempat tertentu dan dapat dibuktikan. Suatu peristiwa, hal, atau keadaan disebut fakta jika: 1) benar terjadi; 2) real atau nyata; 3) bisa dibuktikan; 4) pada suatu tempat; dan 5) waktu tertentu. b. Konsep



Konsep adalah suatu kesepakatan bersama untuk penamaan sesuatu dan sebagai alat intelektual yang membantu kegiatan berfikir dan memecahkan masalah. Konsep merupakan abstraksi yang bertujuan untuk mengklasifikasikan dan atau mengkategorikan sesuatu benda, gagasan atau peristiwa, dan sifat yang memiliki kesamaan esensial kemudian diberi nama atau label (Novak & Gowin, 1985). Akinlaye (1996) mengidentifikasi 4 tipe konsep, yaitu sebagai berikut:  Konsep Konkrit (Concrete Concepts).  Konsep Abstrak (Abstract Concepts).  Konsep tentang Aktivitas ( Concept of Activities).  Konsep tentang Kualitas (Quality Concepts). c. Generalisasi Generalisasi didefinisikan sebagai hubungan antar dua atau lebih konsep. Generalisasi dapat berbentuk proposisi, hipotesis, inferens, simpulan, pemahaman, dan prinsip. 2



Daftar materi pada Kb yang sulit dipahami



3



Daftar materi yang sering mengalami miskonsepsi dalam pembelajaran



1. Akinlaye (1996) mengidentifikasi 4 tipe konsep, yaitu sebagai berikut:  Konsep Konkrit (Concrete Concepts).  Konsep Abstrak (Abstract Concepts).  Konsep tentang Aktivitas ( Concept of Activities).  Konsep tentang Kualitas (Quality Concepts). 1. Konsep Dasar Psychology)



Psikologi



Sosial



(Social