13 0 71 KB
Judul
Peran Kepala Sekolah Dalam Supervisi Pengajaran Di Pilihan
Jurnal Volume dan Halaman Tahun dan ISSN Penulis
Sekolah Di Perak, Malaysia Jurnal Ilmu Bisnis dan Manajemen Asia Jilid: 1 Nomor: 2 2016, EISSN: 2047-2528 Nek Kamal Yeop Yunus, Jamal Nordin Yunus, Salomawati
Reviewer Tanggal
Ishak Anin Tyas Febriantika, Hanif Hibatullah, dan Kelompok 2 23 Juni 2021
Abstrak
Perubahan di sektor pendidikan publik menuntut kepala sekolah memainkan peran yang lebih besar dan lebih penting dalam pengawasan pendidikan. Padahal, dalam sistem administrasi pendidikan di Malaysia, konsep supervisi berbeda-beda. Di tingkat sekolah, supervisi biasanya dilakukan oleh kepala sekolah, kepala sekolah atau guru senior yang diberi wewenang oleh otoritas. Supervisi mengajar merupakan isu penting dalam kepemimpinan pendidikan. Ini melibatkan banyak aspek kepemimpinan, mengidentifikasi, pengawasan, keterampilan guru, kinerja siswa, efektivitas jenis sekolah dan keterampilan teknis. Namun demikian, tidak banyak diketahui bagaimana efektivitas
supervisi
kepala
sekolah
berkorelasi
dengan
implementasi kurikulum, persiapan bahan ajar dan peningkatan profesionalisme guru. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner terstruktur dari 120 guru sekolah menengah di Kecamatan Perak Tengah. Temuan menunjukkan bahwa efektivitas
supervisi
kepala
sekolah
berkorelasi
dengan
implementasi kurikulum, persiapan bahan ajar dan peningkatan profesionalisme guru. Temuan ini didukung oleh penelitian sebelumnya meskipun faktanya dilakukan dalam konteks dan responden
yang
berbeda.
Untuk
penelitian
selanjutnya
disarankan agar data dikumpulkan dari lebih dari satu sumber seperti mahasiswa, asisten senior dan staf administrasi. Mungkin dengan
sampel yang lebih besar dan cakupan yang lebih luas, penelitian selanjutnya akan memberikan hasil yang lebih menarik. Temuan menunjukkan bahwa efektivitas supervisi kepala sekolah berkorelasi dengan implementasi kurikulum, persiapan bahan ajar dan peningkatan profesionalisme guru. Temuan ini didukung oleh penelitian sebelumnya meskipun faktanya Tujuan Supervisi
dilakukan dalam konteks dan responden yang berbeda. Dalam jurnal ini, menurut Glickman (1985), menemukan bahwa supervisi
pendidikan
merupakan
proses
dinamis
dalam
pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar. Salah satu peran yang perlu dimainkan kepala sekolah adalah mampu melaksanakan kepemimpinan pendidikan sebaik mungkin (Abdul Shukor, 1988a). Penelitian ini sendiri memiliki tujuan untuk mencoba hubungan antara
efektivitas
pengawasan
kepala
sekolah
dengan
pelaksanaan kurikulum, penyiapan bahan ajar dan peningkatan Metode supervisi
profesionalisme guru. Metode supervisi yang digunakan dalam jurnal ini adalah Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian survei. Sebuah tiga bagian terstruktur dan 50 item kuesioner dibagikan kepada responden sampel secara acak. Kuesioner terdiri dari tiga bagian yaitu Bagian A (variabel demografis),
bagian
B
(Peran
Kepala
Sekolah
dalam
pengawasan), dan bagian C (Efektivitas pengawasan kepala sekolah). Bagian B terdiri dari tiga dimensi yaitu implementasi kurikulum (butir 1-12), persiapan bahan ajar (butir 13-20), profesionalisme guru (butir 21-28). Bagian C terdiri dari 12 butir tentang efektivitas pengawasan. Instrumen diadaptasi dari yang dikembangkan oleh New Ah Kow (1998) dengan reliabilitas keseluruhan yang dapat diterima (Alpha = 0,70). Sampel distratifikasi secara acak dari 4 dari sebelas sekolah di Hasil pembahasan
Kabupaten Perak Tengah dan melibatkan 140 guru. dan Hasil penelitian pada jurnal ini menyatakan hubungan antara efektivitas supervisi kepala sekolah dengan implementasi
kurikulum signifikan pada tingkat kepercayaan 99%. Hal ini juga menunjukkan bahwa hubungan antara efektivitas supervisi kepala sekolah dengan persiapan bahan ajar adalah signifikan pada tingkat kepercayaan 99%. Hubungan antara supervisi kepala sekolah peningkatan efektivitas dan profesionalisme guru juga signifikan pada tingkat kepercayaan 95%. Dari pembahasan diatas menunjukkan bahwa efektivitas supervisi kepala sekolah berkorelasi dengan implementasi kurikulum,
persiapan
profesionalisme guru.
bahan
ajar
dan
peningkatan