7 0 176 KB
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Al Islam Surakarta Mata Pelajaran
: Bahasa Inggris (Wajib)
Kelas /Semester
: XI/Genap
Tahun Ajaran
: 2019/2020
Materi Pokok
: Teks Explanation terkait gejala alam atau gejala sosial
Alokasi Waktu
: 4 JP (2 Pertemuan)
A. Kompetensi Inti KI 1:
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2:
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3:
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) 3.8 Membedakan fungsi sosial, struktur 3.8.1. Mengidentifikasi struktur teks explanation teks, dan unsur kebahasaan beberapa
terkait gejala alam atau sosial
teks explanation lisan dan tulis 3.8.2. Menyimpulkan fungsi sosial teks terkait dengan
memberi
dan
meminta
informasi terkait gejala alam atau
beberapa teks explanation mengenai gejala alam atau sosial
sosial yang tercakup dalam mata 3.8.3. Menemukan unsur kebahasaan pada teks pelajaran lain di kelas XI, sesuai terkait beberapa teks explanation mengenai dengan konteks penggunaannya gejala alam atau sosial
4.8
Menangkap
makna
secara 4.8.1 Mengidentifikasi berbagai informasi dari teks
kontekstual terkait fungsi sosial,
explanation yang dibaca
struktur teks, dan unsur kebahasaan 4.8.2
Membuat teks-teks tentang fenomena alam atau
teks explanation lisan
dan
fenomena sosial pendek dan sederhana
terkait
atau sosial 4.8.3
gejala alam
tulis,
Menampilkan dan mempresentasikan teksnya kepada teman-teman yang datang membaca
yang tercakup dalam mata pelajaran lain di kelas XI
C. Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan dengan metode mind mapping, dan pendekatan saintifik yang menuntun peserta didik
untuk
mengamati
(membaca)
permasalahan,
menuliskan
penyelesaian
dan
mempresentasikan hasilnya di depan kelas, selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat mengidentifikasi fungsi sosial teks explanation, mengidentifikasi bagian-bagian struktur teks explanation, mengidentifikasi unsur kebahasaan dari teks explanation terkait gejala alam atau sosial yang tercakup dalam mata pelajaran lain di kelas XI, membuat teks-teks tentang fenomena alam pendek dan sederhana, membuat teks-teks tentang fenomena sosial pendek dan sederhana, menampilkan dan mempresentasikan teksnya kepada teman-teman yang datang membaca dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
D. Materi Pembelajaran Explanation text is a text that contains the processes associated with natural phenomena, social, science, culture and more. An Explanation text is usually derived from the corresponding author questions 'why' and 'how' of a phenomenon.
Fungsi Sosial: Menjelaskan, memberi gambaran alasan terjadinya suatu fenomena
Struktur Teks:
-
fenomena
-
identitas gejala
-
rangkaian penjelasan
Unsur Kebahasaan -
Adverbia first, then, following, finally
Hubungan sebab-akibat (if –then, so, as a consequence, since, due to, because of,
-
thanks to)
-
Kalimat pasif, dalamtenses yang present
-
Ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, tanda baca, dan tulisan tangan
Topik: Benda-benda non manusia, seperti air, penguapan, hujan dengan paparan yang menumbuhkan perilaku yang termuat dalam KI
E. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan
: Genre Based Approach
2. Metode
: Tanya jawab, ceramah, diskusi
F. Media/alat, Bahan, dan Sumber Pembelajaran 1) Media Worksheet atau lembar kerja (siswa) Lembar penilaian 2) Alat/Bahan
Penggaris, spidol, papan tulis Laptop & infocus
G. Sumber Belajar a. Teks Siswa, b. Buku Pegangan Guru, c. Modul/bahan ajar, d. Sumber internet, e. Sumber lain yang relevan
E. Langkah-langkah Pembelajaran Petemuan Pertama (2 x 45 menit) a. Kegiatan Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama 2) Peserta didik mengucapkan salam khas sekolah 3) Guru memeriksa kehadiran peserta didik 4) Guru menyiapkan fisik dan psikis peserta didik 5) Guru mengecek penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari sebelumnya, dengan cara bertanya kepada peserta didik. 6) Guru bertanya apa yang telah diketahui peserta didik terkait dengan explanation text 7) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai.
Waktu 10 menit
8) Guru menunjukkan manfaat belajar teks explanation dalam kehidupan sehari-hari. 9) Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan, yaitu mempelajari fungsi sosial dan unsur kebahasaan teks explanation. b. Kegiatan Inti Building Knowledge of the Field (BKOF) 1) Peserta didik menyimak dan mengidentifikasi kata-kata yang tidak dimengerti dari teks explanation tentang gejala alam dalam bentuk video 2) Peserta didik mengidentifikasi kata atau ungkapan yang tidak dimengerti dan menerka artinya berdasarkan konteks. Guru memberikan umpan balik. 3) Guru menanyakan beberapa informasi yang ada di video secara oral 4) Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru. Guru memberikan umpan balik 5) Disajikan teks explanation, peserta didik guru mengidentifikasi struktur teks explanation. Guru memberikan umpan balik
Modelling of Text (MOT) 1) Disajikan beberapa teks explanation tulis tentang gejala sosial, secara berkelompok (4-5 orang) peserta didik menemukan pola kalimat dalam simple present tense yang digunakan dalam teks-teks tersebut. ( 1 0 m e n i t ) 2) Dalam kelompok yang sama dan teks yang sama, peserta didik mengidentifikasi struktur teks deskriptif tulis melalui kegiatan analisis teks. (5 menit) 3) Peserta didik mendapatkankan umpan balik dari guru dalam bentuk pemaparan teks model. (5 menit) Joint Construction of Text (JCOT) 1) Dalam kelompok (4-5 orang), peserta didik membuat mind map dari teks yang diberikan oleh guru. (10 menit) 2) Siswa mempresentasikan hasil karya dengan strategi Two Stay-Two Stray. (15 menit)
c. Kegiatan Penutup 1) Guru memfasilitasi peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai fungsi sosial, unsur kebahasaan, dan struktur teks explanation. 2) Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran. 3) Guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara menunjukkan hal-hal positif tentang peserta didik selama proses pembelajaran dan pemahaman mereka tentang topik yang dibahas. 4) Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya. 5) Peserta didik melakukan salam sesuai budaya sekolah
Petemuan Kedua (2 x 45 menit) a. Kegiatan Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa bersama 2) Peserta didik mengucapkan salam khas sekolah 3) Guru memeriksa kehadiran peserta didik 4) Guru menyiapkan fisik dan psikis peserta didik 5) Guru mengecek penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari sebelumnya, dengan
15 menit
20 menit
35 menit 10 menit
Waktu 10 menit
cara bertanya kepada peserta didik. 6) Guru bertanya apa yang telah diketahui peserta didik terkait dengan explanation text 7) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai. 8) Guru menunjukkan manfaat belajar teks explanation dalam kehidupan sehari-hari. 9) Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan, yaitu mempelajari fungsi sosial dan unsur kebahasaan teks explanation. b. Kegiatan Inti Independent Construction of Text (ICOT) 1) Secara berpasangan, peserta didik menyusun teks explanation terkait gejala sosial (50 menit) 2) Peserta didik mempresentasikan hasil karyanya (20 menit) c. Kegiatan Penutup 1) Guru memfasilitasi peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai fungsi sosial, unsur kebahasaan, dan struktur teks explanation. 2) Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran. 3) Guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara menunjukkan hal-hal positif tentang peserta didik selama proses pembelajaran dan pemahaman mereka tentang topik yang dibahas. 4) Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya. 5) Peserta didik melakukan salam sesuai budaya sekolah
70 menit
10 menit
F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan 1. Teknik Penilaian a. Sikap - Penilaian Observasi Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode No Nama Siswa Skor Sikap Nilai BS JJ TJ DS 1 2 Keterangan : • BS : Bekerja Sama • JJ : Jujur • TJ : Tanggun Jawab • DS : Disiplin Catatan : 1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria: 100 = Sangat Baik 75 = Baik 50 = Cukup 25 = Kurang 2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75 4. Kode nilai / predikat : 75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B) 25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K) -
Penilaian Diri Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian : Jumlah Skor Kode No Pernyataan Ya Tidak Skor Sikap Nilai Selama diskusi, saya ikut serta 1 100 mengusulkan ide/gagasan. Ketika kami berdiskusi, setiap 2 anggota mendapatkan 50 kesempatan untuk berbicara. 300 75 B Saya ikut serta dalam membuat 3 kesimpulan hasil diskusi 100 kelompok. 4 ... 50
Catatan : 1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400 3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (300 : 400) x 100 = 75 4. Kode nilai / predikat : 75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B) 25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K) -
Penilaian Teman Sebaya Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati Pengamat
: ... : ...
No
Pernyataan
Ya
1 2
Mau menerima pendapat teman. Memberikan solusi terhadap permasalahan.
100 100
Tidak
Jumlah Skor 450
Skor Sikap 90,00
Kode Nilai SB
3 4 5
Memaksakan pendapat sendiri kepada anggota kelompok. Marah saat diberi kritik. ...
100 100 50
Catatan : 1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100 2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500 3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00 4. Kode nilai / predikat : 75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B) 25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K) b. Penilaian Pengetahuan Tabel Penilaian Aspek Pengetahuan N o
1
Aspek yang Dinilai
Tujuan Komunikati f
Skor 15
Skor 1-4
Sangat memahami
5
4
Memahami
4
3
Cukup memahami
3
2
2
1
Kriteria
Kurang memahami Tidak memahami
2
3
Keruntutan Teks
Pilihan Kosakata
Hampir tidak memahami
1
Struktur teks yang digunakan sangat runtut
5
4
Struktur teks yang digunakan runtut
4
3
Struktur teks yang digunakan cukup runtut
3
2
2
1
Struktur teks yang digunakan kurang runtut Struktur teks yang digunakan tidak runtut
Struktur teks yang digunakan hampir tidak runtut
1
Sangat variatif dan tepat
5
4
Variatif dan tepat
4
3
Cukup variatif dan tepat
3
2
2
1
Kurang variatif dan tepat Tidak variatif dan tepat
Hampir tidak variatif dan tepat
1
4
2.
Pilihan Tata Bahasa
Pilihan tata bahasa sangat tepat
5
4
Pilihan tata bahasa tepat
4
3
Pilihan tata bahasa cukup tepat
3
2
Pilihan tata bahasa kurang tepat
2
1
Pilihan tata bahasa hampir tidak tepat
Pembelajaran Remedial dan Pengayaan a.
Remedial ❖ Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar ❖ Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
b. Pengayaan ❖ Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar. ❖ Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik. ❖ Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas misalnya
Surakarta, 26 September 2019 Guru Pamong
Mahasiswa Magang
Shofiatuz Zuhro, M. Pd.
Hanifa Nur Rahmawati
NIP.-
NIM. K2216031
Dosen Pembimbing
Mengetahui Drs. Muh. Asrori, M. Pd. NIP. 19601015198702 1 001
Kepala SMA SMA Al Islam
Umi Faizah, S.Pd NIP.LAMPIRAN Explanation Text 1. Definition Explanation text is written to explain how and why something in the world happens. It is about actions rather than about things. Explanations play a valuable role in building and storing our knowledge. Technical and scientific writing are often expressed in this form. 2. Types of Explanation There are different types of explanation: a. Sequences: explains an occurrence or how something works. It may be mechanical explaining how a lawn motor works, technological describing how a computer works or natural when describing how avalanches occur. b. Cause and Effect: explains why things happen, for example why objects expand and contract and why bathroom mirrors mist up when we shower. c. Compare and Contrast: explain the similarities and differences between objects d. Problem and Solution: explain how to approach a problem that has to be resolved. 3. Structure of Explanation Texts Explanations have the following structure: a. Title Explanations have a title that prepares and leads the reader to the text. This can appear in a variety of forms from a heading that names the action to a how and why question or a problem that is to be answered by the explanation. b. General statement introducing or identifying
The first paragraph has a general statement that introduces or identifies the scientific or technical phenomenon. It gives the reader a brief introduction to the event or thing and an understanding of the type of text that is to follow. c. Series of sequenced paragraphs Developing causal relationships as well as sequential ones. The logically sequenced paragraphs explain why or how something happens rather than focusing on an object. The explanation sequence should consist of a series of happenings, actions, causes or processes that are the focus of the text type. This chain of actions, causes or events results in the phenomenon about which the explanation is written. Events may be related according to time or cause or through both and should be detailed and accurate, ensuring that all elements have been included. Sequences often develop by explaining how the events happen over a period of time: first this happens and then this is followed by the next event. In addition to researching the facts, it is important to understand the reasons behind them. Attention should be focused on writing these reasons in their explanations. It is important to realise that thoughtful decisions about what to write and the order in which the information should be presented is needed. d. Concluding paragraph An optional concluding statement can tie up the explanation. 4. Language Features of Explanation Texts
Use of present tense.
Use of complex noun groups to build detailed descriptions, e.g. The enormous expanse of arid land; The rampaging, threatening river.
Use of abstract nouns, e.g. heat, earthquakes.
Use of pronouns for words already introduced in the text.
Usually the subject is not human, e.g. mountains, rain, video.
Use of sentences that have a clear subject and verb agreement.
Use of action verbs to explain cause, e.g. from, started from.
Use of adverbial phrases of time and place to tell where and when actions occurred, e.g. It is to be found in North America.
Use of connectives to link time sequences in a cause and effect sequence, e.g. first, then, after, finally, so, as a consequence.
Use of passive voice and nominalisation to link the events through cause and effect.
Use of time conjunctions, e.g. when, as, to sequence and link events and to keep the text flowing. Placing of these conjunctions first in the sentence in order to focus the reader’s attention, e.g. When he reached the summit of the mountain, he felt exhilarated.
Use of technical terms or word chains about a subject, e.g. a spider falls into the family of arachnids.p