Soal Soal 2019 [PDF]

  • Author / Uploaded
  • helen
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SOAL SOAL Pilihlah jawaban yang benar, A, B, C, D atau E! 1. Ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, perubahan serta energy yang menyertai perubahan suatu zat atau materi merupakan pengertian dari ….. a. Ilmu fisika d. Ilmu kimia b. Ilmu Biologi e. Ilmu Ekonomi c. Ilmu Hukum 2. Di antara perubahan berikut … 1) Beras menjadi tepung 2) Mercon meledak 3) Kursi menjadi kayu 4) Bensin terbakar 5) Ban motor meletus Yang termasuk perubahan kimia adalah … a. 1 dan 2 d. 2 dan 4 b. 1 dan 3 e. 2 dan 5 c. 1 dan 4 3. Berikut ini merupakan contoh dari perubahan fisika, kecuali ….. a. Ban motor meletus b. Beras menjadi tepung c. Air mendidih d. Kayu terbakar e. Gula melarut 4. Berikut ini yang bukan peristiwa yang menandai terjadinya reaksi kimia adalah ….. a. Terjadinya endapan d. Timbulnya gas b. Perubahan suhu e. Perubahan volume c. Perubahan warna 5. Lambang unsur hidrogen adalah ….. a. O d. Na b. C e. Mg c. H 6. C merupakan lambang unsur …. a. Karbon d. Klor b. Kalium e. Besi c. Kalsium 7. Bagian terkecil dari suatu zat yang tidak dapat dibagi lagi adalah pengertian dari ….. a. atom d. isoton b. Elektron e. proton c. neutron 8. Model atom “roti kismis” dikemukakan oleh … a. Bohr d. Dalton b. Thomson e. Chadwick c. Ruherford 9. Atom mempunyai ….. a. 23 proton, 11 elektron, 12 neutron b. 23 proton, 23 elektron, 12 neutron c. 11 proton, 23 elektron, 12 neutron d. 11 proton, 11 elektron, 12 neutron e. 11 proton, 12 elektron, 12 neutron



10.Atom yang mempunyai jumlah neutron sama disebut ….. a. Isobar d. proton b. Isotop e. elektron c. Isoton 11.Berikut ini yang termasuk isotop adalah ….. a.



dan



d.



dan



b.



dan



e.



dan



c. dan 12.Jumlah elektron pada kulit terluar disebut ….. a. Atom d. neutron b. Proton e. electron valensi c. Isoton 13.Jumlah elektron maksimal pada kulit L (n=2) adalah … a. 2 d. 32 b. 8 e. 50 c. 18 14.Unsur Br dengan nomor atom 35 pada sistem periodik unsur terletak pada ….. a. Periode 4 golongan VA b. Periode 4 golongan VIA c. Periode 4 golongan VII A d. Periode 5 golongan VA e. Periode 5 golongan VIA 15.Konfigurasi dari unsur 20Ca adalah ….. a. 2 8 8 2 d. 2 2 8 8 b. 2 8 8 10 e. 2 8 18 c. 2 8 9 1 II. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat dan benar! 16.Sebutkan dan jelaskan salah satu contoh peranan ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari! 17.Tentukan nomor atom dan nomor massa dari atom yang mengandung 12 proton dan 12 neutron! 18.Tentukan periode dan golongan dari unsur 37Rb! Pilihlah jawaban yang benar, A, B, C, D atau E! 1. Ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, perubahan serta energy yang menyertai perubahan suatu zat atau materi merupakan pengertian dari ….. a. Ilmu fisika d. Ilmu Biologi b. Ilmu Kimia e. Ilmu Ekonomi c. Ilmu Hukum 2. Di antara perubahan berikut … 1) Bensin terbakar 2) Kursi menjadi kayu 3) Mercon meledak 4) Beras menjadi tepung 5) Ban motor meletus Yang termasuk perubahan kimia adalah … a. 1 dan 2 d. 2 dan 4 b. 1 dan 3 e. 2 dan 5



c. 1 dan 4 3. Berikut ini merupakan contoh dari perubahan fisika, kecuali ….. a. Ban motor meletus b. Beras menjadi tepung c. Kayu terbakar d. Air mendidih e. Gula melarut 4. Berikut ini yang bukan peristiwa yang menandai terjadinya reaksi kimia adalah ….. a. Terjadinya endapan d. Timbulnya gas b. Perubahan volume e. Perubahan suhu c. Perubahan warna 5. Lambang unsur oksigen adalah ….. a. O d. Na b. C e. Mg c. H 6. Ca merupakan lambang unsur …. a. Karbon d. Klor b. Kalium e. Besi c. Kalsium 7. Bagian terkecil dari suatu zat yang tidak dapat dibagi lagi adalah pengertian dari ….. a. Proton d. isoton b. Elektron e. atom c. neutron 8. Model atom “roti kismis” dikemukakan oleh … a. Dalton d. Bohr b. Thomson e. Chadwick c. Ruherford 9. Atom mempunyai ….. a. 11 proton, 23 elektron, 12 neutron b. 11 proton, 11 elektron, 12 neutron c. 23 proton, 11 elektron, 12 neutron d. 23 proton, 23 elektron, 12 neutron e. 11 proton, 12 elektron, 12 neutron 10.Atom yang mempunyai jumlah neutron sama disebut ….. a. Isobar d. proton b. Isotop e. elektron c. Isoton 11.Berikut ini yang termasuk isobar adalah ….. a.



dan



d.



b.



dan



e.



dan dan



c. dan 12.Jumlah elektron pada kulit terluar disebut ….. a. Atom d. neutron b. Proton e. elektron valensi c. Isoton 13.Jumlah elektron maksimal pada kulit M (n=3) adalah … a. 2 d. 32 b. 8 e. 50 c. 18



14.Unsur Br dengan nomor atom 35 pada sistem periodik unsur terletak pada ….. a. Periode 5 golongan VA b. Periode 5 golongan VIA c. Periode 4 golongan VA d. Periode 4 golongan VIA e. Periode 4 golongan VII A 15.Konfigurasi dari unsur 20Ca adalah ….. a. 2 8 10 d. 2 2 8 8 b. 2 8 8 2 e. 2 8 18 c. 2 8 9 1 II. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat dan benar! 16.Sebutkan dan jelaskan salah satu contoh peranan ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari! 17.Tentukan nomor atom dan nomor massa dari atom yang mengandung 11 proton dan 12 neutron! 18.Tentukan periode dan golongan dari unsur 33As! Soal 1 Ilmu Kimia adalah salah satu cabang dari IPA yang mempelajari tentang…. A. senyawa B. unsur logam C. materi D. campuran E. elektron Soal 2 Dalam kata “IPA” tercakup tiga pengertian yang tidak dapat dipisah-pisahkan, yaitu … . A. ilmuwan, lingkungan dan kehidupan, metode kerja B. metode kerja, lingkungan, pengaruhnya terhadap manusia C. ilmu pengetahuan, ilmuwan, metode kerja D. menyadari masalah, kerja laboratorium, hipotesis E. ilmu pengetahuan, metode kerja, pengaruhnya terhadap lingkungan dan kehidupan Soal 3 Dibawah ini yang merupakan sifat-sifat unsur logam adalah …. A. tidak mengkilap B. rapuh C. konduktor listrik dan panas D. isolator E. umumnya berwujud gas Soal 4 Lambang unsur Besi adalah …. A. Be B. Fe C. Si D. Ca E. Ga Soal 5



Kelompok zat yang tergolong unsur adalah … . A. besi, kapur, gula, belerang dan magnesium B. natrium, stonsium, terusi, radium dan seng C. besi, tembaga, magnesium, seng dan natrium D. air, natrium, besi, belerang dan bensin E. garam dapur, gula, magnesium, oksigen dan seng Soal 6 Dari materi di bawah ini, yang termasuk senyawa adalah …. A. Air jeruk B. Air aki C. Air raksa D. Asir sungai E. Air susu murni Soal 7 Perubahan materi berikut yang merupakan perubahan kimia adalah … . A. salju mencair B. besi berkarat C. beras ditumbuk menjadi tepung D. lilin meleleh E. lampu pijar menyala Soal 8 Gejala berikut yang bukan menunjukkan ciri suatu reaksi kimia berlangsung adalah … . A. timbulnya gelembung gas B. suhu campuran makin panas C. terbentuknya endapan D. terjadinya perubahan warna E. terjadinya perubahan massa Soal 9 Atom atau kelompok atom yang bermuatan listrik disebut … A. Molekul B. Ion C. unsur D. senyawa E. larutan Soal 10 Perubahan fisis tidak merubah struktur molekul materi, dapat terjadi melalui proses … . A. Pembusukan B. Perkaratan C. Fermentasi D. Pelarutan E. Pembakaran Soal 11 Minyak bumi dapat dipisahkan dengan cara … . A. Penyulingan



B. Penyaringan C. Kromatografi D. Destilasi bertingkat E. Kristalisasi Soal 12 Perhatikan data berikut! 1) Masker 2) Jas kerja 3) Sarung tangan 4) Helm Yang merupakan kelengkapan kerja di laboratorium adalah … A. 1 dan 3 B. 1 dan 4 C. 2 dan 4 D. 3 dan 4 E. 2 dan 3 Soal 13 Cara menyimpan alat laboratorium : 1) Tabung reaksi : dikeringkan, disimpan di rak, posisi tegak 2) Gunting : dikeringkan, simpan di almari, dekat bahan kimia 3) Stopwatch : dibersihkan, simpan dalam almari terkunci 4) Pipet : disimpan dalam laci dan posisi terbalik 5) Lampu bunsen : ditutup dengan penutup plastik pada bagian sumbunya Cara penyimpanan alat laboratorium yang benar adalah … A. 1, 2, 3 B. 1, 3, 4 C. 2, 3, 5 D. 3, 4, 5 E. 2, 3, 4 Soal 14 Pertolongan pertama yang harus diberikan saat tangan terkena bahan kimia berbahaya adalah … A. Tangan diberi pasta gigi B. Meniup sampai kering C. Tangan dialiri air terus-menerus D. Tangan diberi alkohol konsentrasi tinggi E. Tangan dilap dengan kertas tisu Soal 15 Perhatikan gambar di bawah ini!



Simbol itu menunjukkan bahwa bahan kimia tersebut bersifat …



A. Beracun B. Mudah meledak C. Radioaktif D. Mudah terbakar E. Korosif Soal 16 Berikut ini adalah contoh zat kimia yang bersifat korosif adalah … A. Asam klorida B. Uranium C. Akuades D. Silika E. Metanol Soal 17 Untuk mengukur volume zat cair dengan ukuran yang sangat kecil menggunakan alat …. A. Gelas ukur B. Gelas kimia C. Pipet tetes D. Pipet volume E. Pipet ukur Soal 18 Teknik memanaskan bahan menggunakan tabung reaksi dan penjepit adalah … A. Tangan memegang penjepit dan ditekan, dipanaskan di atas nyala api B. Tangan kiri memegang penjepit dan tangan kanan memegang tabung reaksi C. Tangan memegang ujung penjepit, dipanaskan dan tabung sambil digetarkan D. Tangan memegang penjepit, tabung dipanaskan langsung pada nyala api E. Tangan memegang penjepit, dipanaskan sambil digetarkan dan mulut tabung reaksi ke arah yang aman Soal 19 Sebanyak 20 gram NaCl dilarutkan dalam 300 mL air. Kadar NaCl dalam larutan tersebut adalah . . . . . A. 2,50 % B. 5,00 % C. 6,25 % D. 8,15 % E. 10,0 % Soal 20 Kedalam 150 gram larutan gula dengan kadar 50% (persen massa) ditambahkan air sebanyak 100 gram. Kadarlarutan setelah penambahan adalah . . . . . A. 45 % B. 33 % C. 21 % D. 18 % E. 9 % Soal 21



Untuk menaikkan kadar 60 gram larutan alkohol dari 25 % menjadi 40%, maka kedalam larutan tersebut harus dilambahkan urea sebanyak . . . . . A. 3 gram B. 5 gram C. 7 gram D. 9 gram E. 11 gram Soal 22 Volume air yang harus ditambahkan ke dalam 10 mL larutan alkohol 96 % agar kadarnya menjadi 20 % adalah . . . . A. 38 mL B. 48 mL C. 50 mL D. 76 mL E. 80 mL Soal 23 Sebanyak 100 gram larutan HCl 20 % (persen massa) dicampur dengan 300 gram larutan NaOH 20% (persen massa). Kadar larutan hasil pencampuran adalah . . . . A. 12 % B. 16 % C. 18 % D. 20 % E. 22 % Soal 24 Kadar gas pencemar COx di jakarta dengan jumlah kendaraan bermotor tinggi dapat mencapai 0,05 % volume. Kadar gas COx jika dinyatakan dengan satuan ppm adalah . . . . A. 50.000 ppm B. 5.000 ppm C. 500 ppm D. 50 ppm E. 5 ppm Soal 25 Dalam 160 mg sampel batuan terkandung 20 mg perak dan 8 mg emas. Persentase perak dan emas dalam batuan tersebut berturut – turut adalah . . . . . A. 5 % dan 12% B. 7,5 % dan 25 % C. 12,5 % dan 5 % D. 25 % dan 7,5 % E. 37,5 % dan 10 % Nah itulah 25 soal yang bisa kalian jadikan media latihan untuk mempersiapkan diri dalam uas. Soal-soal diatas mencangkup indikator : 1. Pengertian materi dan pembagiannya yaitu mulai daru unsur, senyawa dan campuran. 2. Ciri-ciri perubahan fisika dan kimia. 3. Teknik-teknik pemisahan campuran 4. Kadar zat dalam czmpuran



Maaf kunci jawabannya telat. Berikut kunci jawaban soal diatas: C, E, C, B, C, B, B, E, B, D, D, A, D, C, C, A, E, E, C, Tidak ada jawaban {harusnya 30%}, D, B, D, A, C



1. Cara pemurnian minyak bumi yang dilakukan dengan cara distilasi bertingkat yaitu pemisahannya yang berdasarkan a. Titik didihnya b. Bentuk Padatnya c. Titik Leburnya d. Titik Lelehnya e. Ukuran Partikelnya Jawaban adalah A



2. Dengan cara apakah Fraksi-Fraksi Minyak bumi itu dipisahkan.. a. Kristalisasi b. Sublimasi c. Distilasi d. Ekspirasi e. Fitrasi Jawaban adalah C 3. Urutkan Fraksi minyak bumi di bawah ini dari yang berat sampai ke ringan a. Solar, kerosin, dan bensin b. Kerosin, bensin, dan solar c. Bensin, kerosin, dan solar d. Solar, bensin, dan kerosin e. Bensin, solar, dan kerosin Jawaban adalah A 4. Senyawa di bawah ini yang tergolong dalam gas alam adalah a. Etuna dan Etana b. Butena dan Propenadan c. Etena dan Metana d. Butana dan Prapana e. Etana dan Butena Jawaban adalah C



5. Perhatikan jawaban di bawah ini yang merupakan hasil fraksi dari minyak bumi adalah a. LPG, Bensin, Solar, dan Kerosin b. Kerosin, Alkohol, Sabun, dan Shampoo c. Alkohol, Bensil, Solar, dan LPG d. LPG, Solar, Alkohol, dan Kerosin e. Besi, LPG, Alkohol, dan Solar Jawaban adalah A 6. Jawaban di bawah ini yang merupakan fraksi minyak bumi yang dihasilkan dalam suhu 175' sampai dengan 300' yaitu a. Kerosin b. Solar c. Pelumas d. LPG e. Bensin Jawaban adalah E 7. Dalam minyak bumi yang menjadi komponen utama untuk menyusun minyak bumi adalah a. Aromatik dan Alkana b. Heterosiklik c. Siklo alkana dan Alkana d. Aromatik dan Siklo Alkana e. Siklo alkana dan heterosiklik Jawaban adalah C 8. Jawaban ini terdapat data hasil penyulingan minyak bumi, yang dapat di gunakan pada bahan bakar bermotor adalah a. Banyak Atom C antara 1 - 4 dan Titik didih di bawah 40'C b. Banyak Atom C antara 26 - 28 dan Titik didih di bawah 40'C c. Banyak Atom C antara 5 - 10 dan Titik didih di antara 40'C - 180'C d. Banyak Atom C antara 2 - 3 dan Titik didih di bawah 100'C e. Banyak Atom C antara 6 - 12 dan Titik didih di atas 180'C Jawaban adalah C 9. Kualitas dan mutu bensin dinyatakan dengan angka oktan. Senyawa karbon yang memiliki angka oktan 100 yaitu a. n - heptana b. n - butana c. nafta



d. tetra etil timbal e. iso - oktana Jawaban adalah E 10. Gas Karbon mokosida (CO) termasuk dalam gas beracun karena.. a. Gas CO dapat larut di dalam air dan membentuk CO2 dan H2 b. Gas CO dapat berikatan satu sama lain dengan hemoglobin dan membentuk COHb c. Gas CO berbau sangat harum namun sangat menusuk d. Gas CO adalah gas yang sangat reaktif dan sangat mudah sekali bereaksi dengan zat lainnya. e. Gas CO mudah bereaksi dengan udara dan membentuk CO2 Jawaban adalah B 11. Barang yang dapat di hasilkan atau yang sering di gunakan dari senyawa siklo heksana adalah a. PVC b. pasta gigi c. besi d. nylon e. buku Jawaban adalah A 12. Hasil penyulingan dari minyak bumi yang dapat digunakan untuk pelarut dan binatu (dry cleaning) adalah a. parafin b. gasoline c. avtur d. nafta e. eter petrolium Jawaban adalah C 13. Dari asap kendaraan bermotor dapat menghasilkan gas yang mengandung gas CO, CO2, Sisa hidrokarbon, Uap air dan Partikel timah hitam. Dari kesimpulan dapat disimpulkan lagi bahwa gas yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia adalah a. Uap air dan CO b. CO2 dan CO c. CO2 dan partikel timah hitam d. CO dan partikel timah hitam



e. CO2 dan sisa hidrokarbon Jawaban adalah D 14. Menghidupkan mesin kendaraan di dalam garasi yang sangat tertutup dan tidak ada fentilasi udara akan sangat berbahaya karena di sana ada gas yang sangat berbaha dari hasil pembakaran bensi yang tidak sempurna yaitu a. Gas karbon monoksida b. Gas karbon dioksida c. Gas nitrogen d. Gas oksigen e. Gas belerang oksida Jawaban adalah A 15. Bensin premium memiliki bilangan oktan 88 yang berarti a. Campuran 8% iso oktana dan 88% n-heptana b. Campuran 90% iso oktana dan 7% n-heptana c. Campuran 12% n-heptana dan 88% iso oktana d. Campuran 50% n-heptana dan 50% iso oktana e. Campuran 10% iso oktana dan 905 n-heptana Jawaban adalah C Pilihan Ganda 1. Sistem koloid dari zat cair dalam cair disebut a. Koloid b. Gel c. Emuisi d. Aerosol e. Suspensi Jawaban adalah C 2. Proses Pembuatan Koloid di 5 Jawaban yang ada di bawah ini termasuk cara kondensasi adalah a. Sol belerang dibuat dengan cara mencampurkan serbuk belerang dengan gula kemudan dimasukkan dalam air. b. Sol Al(OH)3 dibuat dengan cara menambahkan larutan AlCl3 ke dalam endapan Al(OH)3. c. Sol emas di buat dengan cara melompatkan bunga api listrik dari elekro Au ke dalam air. d. Sol Gel atau agar-agar di buat dengan cara memasukkan serbuk Gel atau agar-agar ke dalam air panas.



e. Sol as2s3 dibuat dengan cara mengalirkan gas h2s ke dalam larutan As2O3 Jawaban adalah C 3. Salah satu contoh produk kolid yaitu kosmetik yang prinsip kerjanya adalah a. Tidak saling melarutkan. b. Harus dapat menempel c. Dapat memudar jika kena sinar d. Semua jawaban Salah e. Semua Jawaban Benar Jawaban adalah E 4. Sistem kolid yang fase terdispersinya padat dan medium pendispersinya gas adalah a. Buih b. Susu c. Kabut d. Asap e. Gabus Jawaban adalah D 5. Campuran larutan berikut ini yang membentuk larutan penyangga adalah a. 25 mL CH3COOH 0,1 M DAN 25 mL NaOH 0,25m b. 15 mL CH3COOH 0,1 M DAN 15 mL NaOH 0,15m c. 25 mL CH3COOH 0,1 M DAN 25 mL NaOH 0,05m d. 5 mL CH3COOH 0,5 M DAN 5 mL NaOH 0,5m e. 35 mL CH3COOH 0,3 M DAN 45 mL NaOH 0,35m Jawaban adalah C 6. Koloid dapat mengalami pengendapan yang di sebabkan oleh a. Ketidakstabilan koloid b. Pelucutan muatan c. Daya gabung koloid relatif besar dibanding daya pisahnya d. Makin lama partikel koloid bersatu menjadi kecil e. Tingginya kemampuan partikel koloid untuk menahan gaya gravitasi Jawaban adalah D 7. Campuran lemak dan air di dalam susu tidak dapat memisah, disebabkan oleh a. Lemak lebih encer daripada air. b. Lemak dan air tidak berwujud cair.



c. Air bisa melarutkan lemak. d. Lemak dan air distabilkan oleh kasein sebagai pengemulsi. e. air dan lemak tidak dapat bereaksi. Jawaban adalah D 8. Prinsip kesehatan cuci darah bagi penderita gagal ginjal dapat di lakukan berdasarkan a. Elektroforesis. b. Elektrolisis. c. Peptasi. d. Hidrolisis. e. Dialisis. Jawaban adalah E 9. Sifat partikel suatu sisteem koloid di bawah ini yang benar adalah a. Diameter yang dimiliki < 0,5 nm. b. Dapat menyala jika di dalamnya dialiri arus listrik. c. Cepat mengendap jika berada di bawah sinar matahari. d. dapat terlihat jelas dengan mikroskop biasa. e. Tidak dapat terpisah dengan penyaring biasa tetapi dapat terpisah dengan penyaring ultra. Jawaban adalah E 10. Contoh dari sistem koloid dari fase terdispersi cair dalam pendispersi padat adalah a. Tinta. b. Kejum c. Santan d. Ketela e. Busa Jawaban adalah B



Isian Atau Essay 1. Cara kondensasi adalah cara pembuatan sistem koloid dengan mengubah partikel partikel larutan sejati menjadi partikel koloid. 2. Istilah koloid ditemukan pertama kali oleh ilmuan di inggris yaitu Thomas Graham. 3. Tepung kanji apabila dimasukkan di dala air panas, maka akan membetuk sistem dispersi, lalu air sebagai medium pendispersi dan tepung kanji sebagai Zat terdispersi. 4. Sistem koloid itu terdiri dari dua fase, yaitu Terdispersi dan Pendispersi. 5. Agar menghasilkan Aerosol diperlukan suatu bahan pendorong (Propelan Aerosol), Contohnya yaitu CPC. 6. Emuisi di golongkan ke dalam 2 bagian , yaitu M/A dan A/M.



7. Proses dialisis dapat di artikan sebagai Pemisahan Koloid dari ion ion pengganggu. 8. Untuk berlangsungnya adsorbsi, minum harus memiliki dua macam zat, yaitu Zat yang tertarik bisa juga disbut Adsorbat dan zat yang menarik juga bisa disebut Adsorban. 9. Gerak Brown adalah Gerakan partikel koloid dengan lintasan yang lurus atau gerakan partikel koloid dengan arah yang mengacak (zig-zag). 10. Suatu campuran heterogen antara dua zat atau lebih dimana partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi) tersebar merata dalam zat lain bisa disebut dengan Sistem koloid.



Sistem, Lingkungan, Eksoterm dan Endoterm Soal 1 Perubahan energi dalam yang terjadi pada suatu sistem yang menyerap 20 kJ dan menerima usaha sebesar 110 kJ adalah.... A. 90 kJ B. 100 kJ C. 110 kJ 



Bank Soal Kimia Kelas 11 tentang Sitem Koloid - 1Soal Latihan Asam, Basa dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) 2Rumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh SoalnyaD. 120 kJ E. 130 kJ Soal 2 Sepotong logam dimasukkan ke dalam larutan asam klorida untuk mengetahui reaktivitas asam klorida terhadap logam tersebut. Dalam hal ini yang disebut sistem adalah.... A. larutan asam klorida B. logam C. pelarut air D. asam klorida dan logam E. udara disekitar asam klorida dan logam Soal 3 Perhatikan reaksi berikut: (1) 3CO2(g) + 4H2O (l) → C3H8 (g) + 5O2(g) (2) CH3OH (l) + 3/2 O2(g) → CO2(g) + 2H2O (l) (3) NaCl (s) → Na (s) + 1/2 Cl2 (g) (4) NO (g) → 1/2 N2 (g) + 1/2 O2 (g) Yang tergolong reaksi eksoterm adalah.... A. 1, 2 dan 3 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 4 E. 1, 2, 3 dan 4 Soal 4 Suatu reaksi tergolong endoterm jika . . . . A. Wadah reaksi menjadi panas



ΔH = + a kJ.mol−1 ΔH = − b kJ.mol−1 ΔH = + c kJ.mol−1 ΔH = − d kJ.mol−1



B. C. D. E.



Memancarkan cahaya Produk mempunyai entalpi lebih besar daripada pereaksi Terjadi pembentukan ikatan kimia Kalor mengalir dari system ke lingkungan



Soal 5 Perhatikan berbagai hasil percobaan berikut : 1. Serbuk NH4Cl + serbuk Ca(OH)2, timbul gas berbau tidak sedap disertai penurunan suhu. 2. Pita magnesium + larutan H2SO4, pita magnesium larut disertai kenaikan suhu. 3. Pita tembaga + serbuk belerang, tidak terjadi perubahan, tetapi berubah menjadi zat padat hitam setelah dipanaskan; reaksi berlanjut ketika pemanasan dihentikan. 4. Gas N2O4 yang tidak berwarna berubah menjadi coklat jika dipanaskan; jika pemanasan dihentikan perlahan-lahan kembali tidak berwarna. Proses yang tergolong reaksi eksoterm adalah . . . . A. 1 dan 3 B. 3 dan 4 C. 2 dan 4 D. 1 dan 4 E. 2 dan 3 Soal 6 Ke dalam tabung reaksi yang berisi air dilarutkan urea padat. Ternyata pada tabung reaksi terasa dingin, yang dimaksud dengan sistem pada peristiwa itu adalah …. A. Urea B. Urea dan air C. Urea, air dan tabung reaksi D. Air E. Air dan tabung reaksi Soal 7 Jika kapur tohor dilarutkan dalam air, akan menghasilkan panas. Pernyataan yang tepat untuk hal ini adalah …. A. Reaksi tersebut endoterm B. Entalpi sistem menyerap kalor C. Reaksi memerlukan kalor D. Entalpi sistem bertambah E. Reaksi tersebut eksoterm Soal 8 Berikut ini yang terjadi pada reaksi endoterm adalah … . A. Energi sistem berkurang B. Sistem memerlukan kalor C. Entalpi sistem turun D. ΔH negatif E. Sistem melepaskan kalor Soal 9 Dari reaksi : 2H2 + O2 → 2H2O ΔH = -572 KJ dapat dikatakan bahwa …. A. Entalpi pembentukan air adalah -572 KJ



B. Pada pembentukan 1 mol air diperlukan kalor 286 KJ C. Pada pembakaran 1 mol hidrogen dilepaskan kalor 572 KJ D. Entalpi pembentukan uap air adalah -86 KJ E. Pada pembentukan 2 mol air dilepaskan kalor 572 KJ Soal 10 Apabila Kristal NH4Cl dilarutkan ke dalam air di dalam tabung reaksi hanya terjadi pelarutan NH4Cl saja menurut: NH4Cl(s) → NH4+(aq) + Cl-(aq). Zat yang bertindak sebagai sistem adalah... A. Air B. Air dan NH4Cl C. Udara D. NH4Cl E. NH4Cl, NH4+, ClSoal 11 Apabila pupuk urea [CO(NH2)2] dilarutkan ke dalam air, maka terjadi perubahan suhu dari 25oC menjadi 19oC . Pernyataan yang benar adalah..... A. Reaksi eksotermik, kalor dari sistem ke lingkungan B. Reaksi eksotermik, kalor dari lingkungan ke sistem C. Reaksi endotermik, kalor dari sistem ke lingkungan D. Reaksi endotermik, kalor dari lingkungan ke system E. Bukan termasuk reaksi termokimia Soal 12 Apabila batu kapur (CaCO3) dilarutkan ke dalam air, maka terjadi perubahan suhu dari 25oC menjadi 40oC . Pernyataan yang benar adalah..... A. Reaksi eksotermik, kalor dari sistem ke lingkungan B. Reaksi eksotermik, kalor dari lingkungan ke sistem C. Reaksi endotermik, kalor dari sistem ke lingkungan D. Reaksi endotermik, kalor dari lingkungan ke system E. Bukan termasuk reaksi termokimia Soal 13 Diketahui reaksi: 2H2O + O2→2H2 ∆H= +200 kJ. A. Termasuk reaksi peruraian air (H2O) standar B. ∆H0f H2O melepas kalor 100 kJ C. ∆Hod H2O membutuhkan kalor 200 kJ D. Saat pembentukan 18 gram air (Mr = 18) diserap kalor 100 kJ E. Saat peruraian 36 gram air (Mr = 18) diserap kalor 100 kJ Soal 14 Batu kapur direaksikan dengan dengan air di dalam tabung reaksi. Zat yang bertindak sebagai sistem adalah... A. Air B. air dan batu kapur C. Batu kapur D. udara E. Tabung reaksi



Soal 15 Apabila kristal KNO3 dilarutkan ke dalam air, maka bagian luar tabung reaksi terasa dingin. Pernyataan yang benar adalah..... A. Reaksi eksotermik, kalor dari sistem ke lingkungan B. Reaksi eksotermik, kalor dari lingkungan ke sistem C. Reaksi endotermik, kalor dari sistem ke lingkungan D. Reaksi endotermik, kalor dari lingkungan ke sistem E. Bukan termasuk reaksi termokimia Soal 16 Diketahui reaksi: 2H2 + O2 2H2O ∆H = - 200 kJ. A. Termasuk reaksi pembentukan air standar B. ∆Hof H2O melepas kalor 100 kJ C. ∆Hod H2O membutuhkan kalor 200 kJ D. Saat pembentukan 9 gram air (Mr = 18) dilepaskan kalor 100 kJ E. Saat pembakaran 2 gram H2 (Mr = 2) dilepaskan kalor 100 kJ Soal 17 Perhatikan beberapa gambar berikut!



Gambar yang menunjukkan proses endoterm adalah gambar nomor... A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4 E. 3 dan 4 Soal 18 Persamaan Termokimia dan Entalpi Molar Perhatikan data persamaan reaksi termokimia di bawah ini! (1) C3H8 (g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O (l) ΔH = − a kJ.mol−1 (2) CH3OH (l) + 3/2 O2(g) → CO2(g) + 2H2O (l) ΔH = − b kJ.mol−1 (3) NaCl (s) + → Na (s) + 1/2 Cl2 (g) ΔH = + c kJ.mol−1 (4) NO (g) → 1/2 N2 (g) + 1/2 O2 (g) ΔH = − d kJ.mol−1 (5) H2 (g) + 1/2 O2 (g) → H2O (g) ΔH = − e kJ.mol−1 Persamaan reaksi yang merupakan ΔH°f, ΔH°d dan ΔH°c adalah... A. 1, 2, dan 3 B. 1, 3, dan 4 C. 2, 3, dan 4



D. 3, 4, dan 5 E. 5, 3, dan 2 Soal 19 Jika reaksi pembentukan air menghasilkan energi sebesar X kJ/mol. Persamaan reaksi termokimia yang benar adalah.... A. H2 (g) + 1/2 O2 (g) → H2O (g) ΔH = -- X kJ B. H2 (g) + 1/2 O2 (g) → H2O (g) ΔH = + X kJ C. 2 H2 (g) + O2 (g) → 2 H2O (g) ΔH = -X kJ D. 2 H2 (g) + O2 (g) → 2 H2O (g) ΔH = + X kJ E. H2O (g) → H2 (g) + 1/2 O2 (g) ΔH = + X kJ Soal 20 Kalor Pembentukan BaCO3 adalah perubahan entalpi untuk reaksi . . . . A. Ba2+ (aq) + (CO3) 2- (aq) → BaCO3 (s) B. BaO (s) + CO2 (g) → BaCO3 (g) C. Ba (s) + C(s) + 3/2O2(g) → BaCO3 (s) D. Ba(s) + CO (g) + O2(g) → BaCO3 (s) E. BaO (s) + C(s) + O2(g) → BaCO3 (s) Soal 21 Reaksi : CO (g) + ½ O2 (g) → CO2(g) memiliki ΔH = -283 kJ. Nilia ΔH tersebut merupakan A. Entalpi pembakaran CO2 B. Entalpi penguraian CO2 C. Entalpi pembentukan CO2 D. Entalpi pembakaran CO E. Entalpi pembentukan CO Soal 22 Perubahan entalpi dari reaksi C3H8 (g) + O2 (g) → 3CO2 (g) + 4H2O (g) dapat disebut ΔH... A. Pembentukan CO2 B. Pembentukan CO2 dan H2O C. Pemebentukan H2O D. Pembakaran C3H8 E. Pembakaran O2 Soal 23 Pada pembakaran 1 mol gas metana pada suhu 298 K dan tekanan 1 atm, dibebaskan kalor sebesar 802 kJ. Persamaan termokimianya adalah … . A. 2CH4(g) + 4O2(g) →2CO2(g) + 4H2O(l) ΔH = –802 kJ B. CH4(g) + 2 O2(g) → CO2(g) + 2 H2O(l) ΔH = –802 kJ C. CO2(g) + 2 H2O(g) →CH4(g) + 2 O2(g) ΔH = 802 kJ D. C(s) + 2H2(g) + 2 O2(g) →CO2(g) + 2H2O(l) ΔH = 802 kJ E. 2C(s)+4H2(g) + 4O2(g) →2CO2(g) + 4H2O(l) ΔH = –802 kJ Soal 24 Pembentukan propana (C3H8) dalam kondisi standar disertai dengan pelepasan 500 kJ kalor. Penulisan yang benar adalah ...... A. C3H8 → 3C + 4H2 ΔH = - 500 kJ/mol



B. C3H8 → 3C + 4H2 ΔH = + 500 kJ/mol C. 3C + 4H2 → C3H8 ΔH = - 500 kJ D. 3C + 8H → C3H8 ΔH = - 500 kJ mol E. 3C + 4H2 → C3H8 ΔH = + 500 kJ mol Soal 25 Diketahui reaksi: 2NH3 → N2 + 3H2 ΔH = + 200 kJ. A. Termasuk reaksi peruraian amonia (NH3) standar B. ΔHof NH3 melepas kalor 100 kJ C. ΔHod NH3 membutuhkan kalor 200 kJ D. Saat pembentukan 17 gram amonia (Mr = 17) diserap kalor 100 kJ E. Saat peruraian 34 gram ammonia (Mr = 17) Soal 26 Diketahui: 2C2H2 + 5O2 → 4CO2 + 2H2O ΔH = - 2.595,8 kJ Maka pada pembakaran 2,24 L gas C2H2 pada STP terjadi.... A. Pelepasan kalor 129, 79 kJ B. Penyerapan kalor 129,79 kJ C. Pelepasan kalor 259,58 kJ D. Penyerapan kalor 259,58 kJ E. Pelepasan kalor 1.297,9 kJ Soal 27 Pembentukan CH4 dalam kondisi standar disertai dengan pelepasan 250 kJ kalor. Penulisan yang benar adalah ...... A. C + 4H → CH4 ΔH = - 250 kJ B. C + 2H2 → CH4 ΔH = - 250 kJ/mol C. 2CH4 → 2C + 4H2 ΔH = - 250 kJ/mol D. CH4 → C + 2H2 ΔH = - 250 kJ/mol E. 2C + 4H2 → 2CH4 ΔH = - 250 kJ/mol Soal 28 Suatu system mengalami proses dengan tekanan tetap sehingga pada akhir proses diperoleh bahwa system telah menyerap kalor 143 kJ dan melakukan kerja 42 kJ maka perubahan entalpi system….kJ A. -185 B. 143 C. -101 D. 185 E. 101 Soal 29 Kalor pembentukan NaOH(s) dapat ditentukan menggunakan kalorimeter sebagai berikut. Kristal NaOH (Mr 40) sebanyak 8 gram dilarutkan kedalam air, suhu mula-mula 25 oC dan akhirnya 30 oC (kalor jenis larutan 4,2 J/g oC). Persamaan termokimia pelarutan NaOH dalam air adalah…. A. NaOH → Na+ + OH- ΔH = –10500 J B. NaOH → Na+ + OHΔ H = -2100 J C. NaOH → Na+ + OHΔH = -420 J D. NaOH → Na+ + OH- Δ H = -210 J



E. NaOH







Na+ + OH-



ΔH = -105 J



Soal 30 Apabila 1 mol Na nitrat dilariutkan dalam 250 ml air dalam sebuah bejana (yang kapasitas panasnya dapat diabaikan) maka terjadi penurunan suhu sebesar..oC A. 2,5 B. 20 C. 5 D. 40 E. 10 Hitungan Sederhana Termokimia Soal 31 Gas metana sebanyak 0,25 mol dibakar pada keadaan STP dengan reaksi sebagai berikut: CH4 (g) + 2O2 (g) → CO2 (g) + 2H2O (l) ΔH = − 294 kJ Banyaknya kalor yang dilepaskan pada reaksi di atas adalah.... A. − 389 kJ B. − 294 kJ C. − 73,5 kJ D. + 73,5 kJ E. + 73,5 kJ Soal 32 Jika reaksi pembentukan air menghasilkan energi sebesar 242 kJ/mol. Entalpi reaksi penguraian 90 gram air (Mm H2O = 18 gram/mol) adalah.... A. – 242 kJ/mol B. + 242 kJ/mol C. – 1210 kJ/mol D. + 1210 kJ/mol E. + 48,4 kJ/mol Soal 33 Perubahan entalpi pembakaran gas CH4 (Ar C = 12 dan H = 1) = -80 kJ/mol. Berapa kJ perubahan entalpi pembakaran 4 gram gas tersebut ? A. -10 kJ B. -20 kJ C. -50 kJ D. -70 kJ E. -80 kJ Soal 34 Pada pemanasan 1000 g air bersuhu 25°C diperlukan kalor 84 kJ. Jika diketahui kalor jenis air = 4,2 J/g°C, suhu air setelah pemanasan adalah.... A. 30 B. 35 C. 45 D. 50 E. 75 Soal 35



Diketahui perubahan entalpi pembentukan H2S, SO2 dan H2O berturut-turut –20 kJ/mol, – 298 kJ/mol dan –286 kJ/mol. Harga perubahan entalpi reaksi : H2S (g) + 3/2 O2 (g) → SO2 (g) + H2O (g) adalah … A. –446 kJ B. –564 kJ C. –604 kJ D. –645 kJ E. –654 kJ Soal 36 Kalor yang dihasilkan dari pembakaran 15 gram etana (C2H6) (Ar C = 12 dan H = 1) menurut reaksi: 2C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(l) ΔH = –3.084 kJ adalah … . A. –385,5 kJ D. –1.850,4 kJ B. –771 kJ E. –3.084 kJ C. –1.542 kJ Soal 37 Diketahui: N2 + 2O2 → 2NO2 ΔH = + 1500 kJ Maka pada pembakaran 2,24 L gas N2 pada STP terjadi.... A. Pelepasan kalor 150 kJ B. Penyerapan kalor 150 kJ C. Pelepasan kalor 300 kJ D. Penyerapan kalor 300 kJ E. Pelepasan kalor 3000 kJ Soal 38 Diketahui ΔHof CO2 = - 200 kJ/mol, ΔHof H2O = - 400 kJ/mol. Bila pada pembakaran 5,6 L gas C5H10 pada STP dilepaskan kalor 1000 kJ, maka ΔHof C5H10 sebesar..... A. – 500 kJ B. – 2000 kJ C. + 2000 kJ D. – 1000 kJ E. + 1000 kJ Soal 39 Apabila 1 mol CuSO4 dilarutkan kedalam air terjadi perubahan entalpi sebesar ΔH = -57 kJ. Jika 40 gram CuSO4 (Mr 160) dilarutkan kedalam air, perubahan entalpinya adalah…….kJ A. -57 B. -28 C. -2,208 D. 14,25 E. -20,4 Soal 40 Bila pada reaksi P4 + 10Cl2 → 5PCl5 dilepaskan energi sebesar 1528,8 kJ maka ΔH pembentukan PCl5 adalah……kJ/mol



A. -1528,8 B. -191,1 C. -764,4 D. -185 E. -382,2 Soal 41 Jika 6 gram grafit bereaksi dengan belerang berrlebih untuk membentuk karbon disulfida diserap panas sebesar 26,46 kJ. Hal ini berarti bahwa reaksi endoterm yang berlangsung melibatkan entalpi sebesar…… A. -52,92 B. 52,92 C. -26,46 D. -105,84 E. 26,46 Soal 42 Diketahui entalpi pembentukan uap air = -243,6 kJ/mol dan entalpi pembentukan air –285,6 kJ/mol, maka panas yang dibutuhkan untuk menguapkan 36 gram air sebesar……kJ A. 84 B.+ 42 C. - 84 D. 63 E. -42 Soal 43 Bila pada reaksi P4 + 10Cl2 ----> 5PCl5 pembentukan PCl5 adalah……kJ/mol A. -1528,8 B. -764,4 C. -382,2 D. -191,1 E. -185



dilepaskan energi sebesar 1528,8 kJ maka H



Soal 44 Diketahui kalor pembentukan Fe3O4 adalah 949,2 kJ dan kalor pembakaran gas H2 adalah 243,6 kJ maka kalor reaksi reduksi : A. 142,8 B. 873.6 C. 1360.8 D. 2091,6 E.1192. Soal 45 Untuk persamaan termokimia : 2 CO+ O2 → 2CO2 ΔH = + 573,72 kJ ΔH reaksi = -573,72 kj ΔH pembakaran CO = -286,86 kJ ΔH pembentukan CO2 = + 573,72 kJ



ΔH penguraian CO2 = -573,72 kJ Maka pernyataan yang benar diatas adalah….. A. 1 dan 2 B. 2 dan 3 C. 1 dan 3 D. 3 dan 4 E. 2 dan 4 Menentukan Perubahan Entalpi Reaksi dengan Kalorimeter Soal 46 Dalam kalorimeter bom yang memiliki kapasitas (nilai air) 125 J/ °C dan berisi 200 ml air dengan suhu 25°C dibakar sempurna 8 gram gas metana CH4 (Mm=16 gram/mol). Bila suhu air kalorimeter menjadi 65°C dan kalor jenis air adalah 4,2 J/gC. Maka perubahan entalpi pembakaran CH4 tersebut adalah A. – 77,2 kJ/mol B. +77,2 kJ/mol C. – 38,6 kJ/mol D. + 38,6 kJ/mol E. – 19,3 kJ/mol Soal 47 Pencampuran 100 mL larutan HCl 2 M dan 300 mL larutan NaOH 1 M menyebabkan kenaikkan suhu larutan dari 25°C menjadi 35°C. Jika kalor jenis larutan dianggap sama dengan kalor jenis air = 4,2 J/g°C, kapasitas kalorimetri = 0 dan massa jenis air = 1 g/cm3, tentukan ∆Hreaksi! A. – 84 kJ/mol B. – 56 kJ/mol C. – 16,8 kJ/mol D. – 9,4 kJ/mol E. – 8,4 kJ/mol Soal 48 50 ml larutan HCl 1M yang suhunya 22 oC dicampurkan dengan 50 ml larutan NaOH 1M yang suhunya 22 oC. Pada reaksi tersebut terjadi kenaikan suhu sampai 28 oC. Berapakah perubahan entalpi (ΔH) reaksi tersebut A. 50,4 KJ/mol B. -50,4 KJ/mol C. 2,52 KJ/mol D. -2,52 KJ/mol E. 2520 KJ/mol Soal 49 Dalam kalorimeter direaksikan suatu zat dan ternyata 2.500 gram air yang mengelilingi terjadi kenaikkan suhu dari 25 °C menjadi 29 °C. Bila kalor jenis air = 4,180 joule/g°C, maka besarnya kalor yang dibebaskan sebesar .... A. 4,18 kJ B. 41,8 kJ C. 418 Kj D. 4.180 kJ E. 41.800 kJ



Soal 50 Pembakaran 32 gram metana (Mr = 16) dalam kalorimeter menyebabkan suhu kalorimeter naik dari 25,5oC menjadi 90,5oC. jika kalorimeter berisi 4L air dan kalor jenis air 4,2 J/goC maka entalpi pembakaran gas metana tersebut adalah ...kJ/mol A. – 546 B. + 273 C. + 546 D. – 273 E. – 1092 Soal 51 Diketahui Fe(s) + Cu+2(aq) ------> Cu(s) + Fe+2(aq) Bila serbuk besi berlebih ditambahkan kedalam 100 ml larutan CuSO4 0,1 M dalam bejana plastik, massa jenis air 1 gr/ml dan kapasitas panas larutan 4,2 J/g oC maka kenaikan suhu sebesar…….oC A. 36 B. 3,6 C. 28 D. 2,8 E. 6,4 Soal 52 Jika serbuk Zink dimasukkan kedalam 100 ml larutan CuSO4 0,2 M, terjadi : Zn + Cu2+ ------> Cu + Zn+2 Dianggap bahwa kapasitas kalor larutan 4,2 J/g oC dan kapasitas panas bejana plastik boleh diabaikan. ΔH untuk reaksi tersebut adalah……..kJ A. 210 B. -84 C. 84 D. -210 E. 4,2 Soal 53 Jika 200 ml NaOH 2 M dicampur dengan 200 ml HCl 2 M dalam bejana plastik maka suhu naik 14 oC. Lalu pada 100 ml NaOH 1 M ditambahkan 100 ml HCl 1 M dalam bejana yang sama maka kenaikan suhunya sebesar…..oC A. 27 B. 7 C. 14 D. 3,5 E. 10,5 Soal 54 Kalor pembakaran methanol 731,5 kJ/mol. Bila 8 gram methanol dibakar sempurna ternyata terjadi kenaikan suhu pada1 liter air sebesar…..oC (kapasitas air 4,18 J/g oC) A. 0,04375 B. 4.375 C. 21.88 E. 43,75 E. 700



Soal 55 Pada pembakaran 0,5 gram batubara dihasilkan kalor yang cukup untuk menaikkan temperatur 1500 gram air dari 23 OC menjadi 24 oC ( kalor jenis air = 4,2 J/g oC. Pada proses pembakaran ini terjadi perubahan entalpi sebesar…..kJ/g batubara. A. 6,3 B-15,75 C. -7,9 D. 12, E. -31,5 Menentukan Perubahan entalpi reaksi dengan data Entalpi Pembentukan Standar Soal 56 Diketahui data entalpi pembentukan standar berikut. C3H8 (g) = –104 kJ/mol CO2 (g) = –394 kJ/mol H2O (l) = –286 kJ/mol Harga ΔH reaksi: C3H8 (g) + 5O2 (g) → 3CO2 (g) + 4H2O (l) adalah.… A. –1034 kJ B. –1121 kJ C. –1134 kJ D. –2222 kJ E. –2232 Kj Soal 57 Diketahui Hf H2O (g) = - 242 kJ mol-1 Hf CO2 (g) = -394 kJ mol-1 Hf C2H2 (g) = +52 kJ mol-1 Jika 52 gram C2H2 dibakar secara sempurna sesuai dengan persamaan 2C2H2 (g) + 5O2 (g) 4CO2 (g) + 2H2O (g) Akan dihasilkan kalor sebesar . . . . (Ar C = 12, Ar H = 1) A. 391,2 kJ B. 422,8 kJ C. 1082 kJ D. 2164 kJ E. 4328 kJ Soal 58 Diketahui : ΔHf C2H5OH = -278 KJ/mol ΔHf CO2 = -394 KJ/mol ΔHf H2O = -286 KJ/mol Pada pembakaran etanol sebanyak 92 gram menurut reaksi C2H5OH + 3O2 à 2CO2 + 3H2O akan membebaskan kalor sebanyak …. (Ar C=12, H=1, O=16) A. 1368 KJ B. 2134 KJ C. 2736 KJ D. 2973 KJ E. 3420 KJ



Soal 59 Diketahui reaksi : C6H12O6(s) + 6O2(g) → 6CO2(g) + 6H2O(g) ΔH = –2.826,6 kJ Jika ΔHf° CO2(g) = –393,3 kJ ; dan ΔHf°H2O(g) = –241,8 kJ. maka ΔHf°C6H12O6(s) adalah .... A. –2.826,6 kJ B. –3.810,6 kJ C. +984 kJ D. –2.359,8 kJ E. –984 kJ Soal 60 Kapur sirih bila dimasukkan ke dalam air akan bereaksi membentuk kalsium hidroksida menurut reaksi CaO(s) + H2O(l) → Ca(OH)2 (aq). Bila diketahui ΔHf CaO, H2O, dan Ca(OH)2 berturut – turut adalah – 635,5 KJ/mol, – 285,8 KJ/mol, dan – 1.002,8 KJ/mol. Maka perubahan entalpi jika 5,6 kg CaO dimasukkan ke dalam air adalah ….KJ (Ar Ca = 40, O = 16, H = 1) A. – 815 B. + 815 C. +1.222,5 D. – 8.150 E. + 8.150 Soal 61 Diketahui ΔHof CO2 = - 395, 1 kJ/mol, ΔHof H2O = - 286,8 kJ/mol. Bila pada pembakaran 5,6 L gas C3H8 pada STP dilepaskan kalor 557, 15 kJ, maka ΔHof C3H8 sebesar..... A. – 26,05 kJ B. – 103,9 kJ C. + 52,1 kJ D. – 52,1 kJ E. + 104,2 kJ Soal 62 Diketahui: ΔHof C2H5OH = - 277 kJ/mol, ΔHof H2O = - 285 kJ/mol dan ΔHof CO2 = - 393 kJ/mol. Maka entalpi reaksi pembakaran 23 gram etanol adalah...(Ar C = 12, H = 1, O = 16) A. – 1.364 kJ B. – 1.042 kJ C. + 682 kJ D. + 1.364 kJ E. – 682 kJ Soal 63 Pada pembakaran dari karbon, hydrogen dan etana berturut-turut adalah –698,4 kJ/mol, 285,6 kJ/mol,-1324 kJ/mol. Maka perubahan entalpi pembentukan gas asetilena sebesar…….kJ/mol. A. -222,6 B. 630 C. 222,6 D. -630 E. -2423,4



Soal 64 Diketahui 4NH3(g) + 7O2(g) → 4NO2(g) + 6H2O(l), DH = -4c kJ. Jika kalor pembentukan H2O(l) dan NH3(g) berturut-turut adalah –a kJ/mol dan –b kJ/mol, maka kalor pembentukan NO2(g) sama dengan … A. (a + b + c) kJ/mol B. (-a +b +c) kJ/mol C. (-1½a + b + c) kJ/mol D. (1½ a + b + c) kJ/mol E. (1½a - b - c) kJ/mol Soal 65 Diketahui DH0 pembentukan NH3(g) sama dengan -46 kJ/mol. Untuk reaksi 2NH3(g)→ N2(g) + 3H2(g) ; DH0 dinyatakan dalam kJ/mol,adalah… a. -46 b. +46 c. -92 d. +92 e. +138 Menentukan entalpi reaksi berdasarkan hukum Hess Soal 66 Perhatikan reaksi-reaksi berikut ini: Mg + H2O → MgO + H2 ΔH = x kJ H2 + 1/2 O2 → H2O ΔH = y kJ 2Mg + O2 → 2MgO ΔH = z kJ Sesuai hukum Hess, hubungan yang benar antara x, y dan z adalah.... A. 2z = 2x + y B. z = 2x + 1/2 y C. 1/2 y = 2x + z D. 2x = z − y E. x = 1/2 y + z Soal 67 Diketahui persamaan termokimia sebagai berikut : 2NO (g) + O2 (g) ---> N2O4 (g) ΔH = a kJ NO (g) + ½ O2 (g) ---> NO2 (g) ΔH = b kJ Besarnya ΔH untuk reaksi 2NO2 (g) ---> N2O4 (g) adalah . . . . A. (a+b) kJ B. (a + 2b) kJ C. (-a+ab) kJ D. (a-2b) kJ E. (2a+b) kJ Soal 68 Diketahui persamaan termokimia : 2H2(g) + O2(g) 2H2O(l) ΔH = a kJ 2Ca(s) + O2(g) 2CaO(s) ΔH = b kJ CaO(s) + H2O(l) Ca(OH)2(s) ΔH = c kJ Besarnya ΔH pembentukan Ca(OH)2(s) adalah . . . .



A. B. C. D. E.



a+b+c a–b+c 1/2a + 1/2b – c a + b – 2c 1/2a + 1/2b + c



Soal 69 Diketahui reaksi : H2 + 1/2O2 à H2O ΔH = -x kkal C + O2 à CO2 ΔH = -y kkal C + 2H2 à CH4 ΔH = -z kkal Perubahan entalpi reaksi : CH4 + 2O2 à CO2 + 2H2O adalah ….. A. 2x-y+z B. -2x-y+z C. -2x-y-z d D. –x-y-z E. 2 (x+y-z) Soal 70 Perhatikan reaksi-reaksi berikut : N2(g) + O2(g) → 2 NO(g) ΔH = +180 kJ, 2 NO2(g) → 2 NO(g) + O2(g) ΔH = +113 kJ. ΔH pembentukan 460 gram gas NO2 adalah ( Ar N = 14, O = 16) ..... A. +33,5 KJ B. +67 KJ C. – 67 KJ D. +335 KJ E. +670 KJ Soal 71 Diketahui reaksi: 2CO(g) + O2(g) → 2 CO2(g) ΔH = –516 kJ 4MnO(s) + O2(g) → 2 Mn2O3(s) ΔH = –312 kJ Besarnya ΔH pada reaksi: 4Mn2O3(s) + 4CO(g) → 8 MnO(s) + 4CO2(g) A. – 102 KJ B. + 204 KJ C. – 204 KJ D. + 408 KJ E. – 408 KJ Soal 72 Perhatikan reaksi : C(s) + O2(g) → CO2(g) ΔH = – 394 KJ/mol 2CO(g) + O2(g) → CO2(g) ΔH = – 569 KJ/mol Reaksi pembentukan 140 gram karbon monoksida ( Mr = 28) disertai ΔH sebesar …… A. – 547,5 KJ B. – 219 KJ C. – 175 KJ D. + 175 KJ



E. + 219 Soal 73 Perhatikan diagram berikut:



Maka harga x adalah…kJ. A. – 197 B. – 1383 C. – 1970 D. + 197 E. + 1383 Soal 74 Diketahui: C + O2 → CO2 ΔH = -91,1 kJ 2H2 + O2 → 2H2O ΔH = -136,6 kJ 3C + 4H2 → C3H8 ΔH = - 24,8 kJ Maka ΔH untuk pembakaran C3H8 sebesar... A. + 530,7 kJ B. + 580,3 kJ C. – 255,5 kJ D. – 530,7 kJ E. – 580, 3 kJ Soal 75 Diketahui persamaan termokimia berikut : N2 + 3H2 → 2NH3 ΔH = -92,4 kJ H2 + Cl2 →2HCl ΔH = -184,4 kJ 1/2N2 + 2H2 + 1/2 Cl2 →NH4Cl ΔH = -317,1 kJ Perubahan entalpi untuk NH3 + HCl → NH4Cl sebesar ….kJ A. -543,6 B. 455,7 C. 543,6 D. -178,5 E. -455,7 Soal 76 Diketahui : C16H12O6 + 6O2 → 6CO¬2 + 6H2O ∆H = -280 kj C2H5OH + 3O2→ 2CO¬2 + 3H2O ∆H = -1380 kj Perubahan entalpi bagi reaksi fermentasi glukosa: C16H12O6→2C2H5OH + 2CO2 Adalah…………….. A. +60 kJ B. -60 kJ C. +1440 kJ



D. -1440 kJ E. +2880 kJ Soal 77 Perhatikan diagram tingkat energi berikut :



Dari diagram tingkat energi di atas, pada penguapan 2 mol air dari tubuh diperlukan energi sebesar …………….. A. 570 kJ B. 484 kJ C. 242 kJ D. 86 kJ E. 43 kJ Soal 78 Perhatikan diagram siklus berikut :



Dari diagram di atas harga x adalah … A. -197 kJ B. +197 kJ C. -1383 kJ D. +1383 kJ E. -1970 kJ Soal 79 Diketahui : ΔH pembentukan asetilena = -a kJ/mol ΔH pembentukan CO2 = -b kJ/mol ΔH pembakaran gas H2 = -c kJ/mol Maka menurut hokum Hess, kalor pembakaran asetilen sebesar…. A. -a + 2b + c B. a + 2b + c



C. -a – 2b – c D. a – 2b –c E. -a – 2b - c Soal 80 Jika kalor pembentukan C3H8(g) = -104 kJ/mol CO2(g) = -394 kJ/mol CO (g) = -111 kJ/mol H2O = -286 kJ/mol Maka perbandingan antara kalor pembakaran sempurna gas propana dengan kalor pembakaran tidak sempurna dalam kJ/mol adalah…... A. 2222 : 2746 B. 2222 : 1373 C. 1111 : 1373 D. 1111 : 2749 E. 2746 : 2222 Menentukan Perubahan Entalpi Reaksi dengan Data Energi ikatan Soal 81 Bila diketahui energi ikatan: C=C = 607 kJ/mol C-H = 415 kJ/mol H-H = 438 kJ/mol C-C = 348 kJ/mol Maka besarnya ∆H reaksi: C2H4 (g) + H2 (g) → C2H6 (g) adalah.. A. -135 kJ/mol B. +135 kJ/mol C. -171 kJ/mol D. +171 kJ/mol E. -187 kJ/mol Soal 82 Diketahui energi ikatan rata-rata : C = C = 620 kJ/mol C – H = 414 kJ/mol C – C = 347 kJ/mol C – Br = 276 kJ/mol H – Br = 366 kJ/mol Dan reaksi adisi dari : C2H4 + HBr → C2H5Br Jika etena yang diadisi sebanyak 2,24 liter pada STP maka kalor yang menyertai reaksi adalah …. A. + 51 kJ B. – 5,1 kJ C. – 510 kJ D. + 5,1 kJ E. – 51 kJ Soal 83



Diketahui energi ikatan : C-C = 346 KJ, C=C = 598 KJ, C-H = 415 KJ, dan H-H = 436 KJ. Hitunglah ΔH reaksi : C2H4 + H2 à C2H6 A. +142 KJ B. -142 KJ C. +134 Kj D. -134 KJ E. -67 KJ Soal 84 Perhatikan table berikut : Ikatan Energy ikatan rata – rata (KJ/mol) H – H 436 C – C 348 C = C 614 C – Br 276 Br – Br 193 Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi : H2C =CH2 +Br2 → CH2Br– CH2Br adalah …..KJ/mol A. + 183 B. – 100 C. – 183 E. – 93 D. + 100 Soal 85 Jika diketahui energi ikatan C–H = 415 kJ, C=C = 607 kJ, C–C = 348 kJ,dan H–H = 436 kJ, maka besarnya kalor yang dibutuhkan untuk memutus ikatan rangkap pada reaksi : H2C=CH2(g) + H2(g) → H3C – CH3(g) adalah .... A. +1,178 kJ B. –2.656,4 kJ C. –1.178 KJ D. +1,043 kJ E. –135 kJ Soal 86 Jika diketahui energi ikatan : O = O = 600 kJ/mol, C – H = 400 kJ/mol, C = O = 500 kJ/mol, O – H = 400 kJ/mol, maka besarnya kalor untuk reaksi belum setara berikut:



sebesar... A. – 400 kJ B. + 400 kj C. + 200 kJ D. – 800 kj E. + 800 kj



Soal 87 Jika diketahui energi ikatan : C = C = 609 kJ/mol, C – H = 412 kJ/mol, H – Cl = 426 kJ/mol, C – Cl = 326 kJ/mol dan C – C = 345 kJ/mol, maka besarnya kalor untuk reaksi CH2=CH2 + HCl --> CH3CH2Cl sebesar... A. – 312 kJ B. + 48 kj C. + 312 kJ D. – 48 kj E. + 100 kj Soal 88 Diketahui energi ikatan rata-rata untuk: C – H 416 kJ/mol C =C 348 kJ/mol C -C 609 kJ/mol H – H 438 kJ/mol Perubahan entalpi reaksi ; C2H2 + H2 → C2H4 sebesar ...kj A. -965 B. -1930 C. 965 D. 1930 E. -482.5 Soal 89 Bila diketahui energi ikatan rata-rata untuk : C – H 417,06 kJ/mol C = C 609 kJ/mol C – C 349,02 kJ/mol H – H 437,64 kJ/mol Maka besarnya perubahan entalpi reaksi adisi 1 butena oleh gas hidrogen adalah……kj/mol A. -280,56 B. -28,06 C. 136,50 D. -136,50 E. 280,56 Soal 90 Perubahan entalpi pembentukan gas HCl = -a kJ : energi ikatan H2 dan Cl2 masing-masing b dan c. Besarnya energi ikatan H – Cl pada senyawa HCl adalah……kJ A. ( a + b + c) B. ( ½a + ½b – c ) C. ( a + ½b + c ) D. (½a + b – c) E. (a + b – c ) Soal 91 Jika diketahui energi ikatan rata-rata : C = C 697 kJ/mol H – H 436 kJ/mol C – C 348 kJ/mol Besarnya kalor reaksi pada adisi 44,8 L gas etena oleh gas hydrogen (STP) adalah…..kJ A. -135



B. 135 C. -270 D. 270 E. -405 Soal 92 Diketahui energi ikatan rata-rata : O – H = 464 kJ/mol H – H = 436 kJ/mol O = O = 500 kJ/mol Besarnya kalor yang diperlukan untuk menguraikan 9 gram air (Mr=18) sesuai dengan persamaan : 2H2O→ 2H2 + O2 adalah A. 8 kJ B. 121 kJ C. 222 kJ D. 242 kJ E. 484 kJ



Soal Pilihan Ganda dengan Jawaban Bab Reduksi Oksidasi dan Tata Nama Senyawa 1. Bilangan oksidasi klorin dalam kalium klorat adalah .... A. –1 B. +5 C. +1 D. +7 E. +3 Jawaban : KClO3, biloks K adalah +7, caranya: K + 1(-1) + 3(-2) = 0 K +(-7) = 0 K = +7 2. Di antara senyawa-senyawa mangan di bawah ini, yang manakah mangan mempunyai bilangan oksidasi tertinggi adalah .... A. MnO2 B. KMnO4 C. K2MnO4 D. MnO



E. MnCl2 Jawaban : B ( biloks Mn adalah +7) Pada MnO2 biloks Mn adalah +4 Pada K2MnO4 biloks Mn adalah +6 Pada MnO bioks Mn adalah +2 Pada MnCl2 biloks Mn adalah + 2 3. Bilangan oksidasi fosforus paling rendah terdapat pada senyawa .... A. PH4Br B. PCl5 C. POBr3 D. Ca3(PO4)2 E. PF3 Jawaban : A (biloks P pada PH4Br adalah -3) Pada PCl5, POBr3 , Ca3(PO4)2, PF3 biloksnya berturut-turut adalah +5, +5, +5 dan +3. 4. Pipa yang dibuat dari bahan sintetik banyak dipakai untuk menggantikan pipa besi, sebab pada pipa besi akan mudah timbul karat. Yaitu senyawa… A. FeO B. FeCO3 C. Fe(OH)3 D. Fe2O2 E. Fe2O3. XH2O Jawaban : E (Fe2O3. XH2O) 5. Bilangan oksidasi Cl dalam senyawa KClO2 adalah .... A. +7 B. +1 C. -1 D. +5 E. +3 Jawaban : KClO2 K + 1(-1) + 2(-2) =0 K +(--5) = 0 K = +5 jawaban benar adalah D Baca Juga: Materi Kinetika Kimia SMA Kelas X



6. Pada reaksi: Cl2 +2KOH?KCl + KClO +H2O Bilangan oksidasi klor berubah dari .... A. –1 menjadi +1 dan 0 B. –2 menjadi 0 dan +1 C. +1 menjadi –1 dan 0 D. 0 menjadi –1 dan +1 E. 0 menjadi –1 dan –2 Jawaban : 0 menjadi -1 dan +1 jawaban benar adalah D. biloks Cl2 = 0, biloks Cl pada KCl adalah -1, biloks Cl pada KClO adalah +1. 7. Manakah senyawa klor yang bertindak sebagai reduktor? A. ClO2– ? ClO3– B. Cl- ?ClO2– C. ClO4– ?Cl– D. Cl2 ?2ClO3– E. ClO– ?ClO4 – Jawaban : reduktor adalah zat yang mengalami oksidasi, jadi Cl yang mengalami reduktor ClO- menjadi ClO4- . jawaban benar adalah E 8. Pernyataan yang salah mengenai reaksi reduksi adalah.... A. pelepasan oksigen B. pengurangan bilangan oksidasi. C. penerimaan elektron D. zat oksidator E. zat reduktor Jawaban : D (zat oksidator) 9. Menurut IUPAC, senyawa dengan rumus kimia N2O3 mempunyai nama .... A. dinitrogen oksida B. nitrogen oksida(III) C. nitrogen(III) oksida D. dinitrogen monoksida E. nitrogen trioksida



Jawaban : C (nitrogen(III) oksida) 10. Bilangan oksidasi hidrogen = –1 terdapat pada senyawa .... A. NH3 B. HNO3 C. NaH D. H2O E. PH3 Jawaban : C (biloks Hidrogen -1) NaH 1+ H= 0 H= -1 11. Apabila suatu unsur menerima elektron, maka .... A. bilangan oksidasinya akan turun B. bilangan oksidasinya akan naik C. reaktivitasnya akan meningkat D. unsur tersebut mengalami oksidasi E. menghasilkan bilangan oksidasi positif Jawaban : A (biloksnya akan turun) 12. Bilangan oksidasi halogen pada senyawa asam klorit, asam klorat, dan asam perklorat berturut-turut adalah .... A. +3, +5, +7 B. +1, +7, +5 C. +5, +3, +7 D. +7, +5, +3 E. +1, +3, +5 Jawaban : Asam klorit (HClO2) biloks halogen = +3 Asam klorat (HClO3) biloks halogen = +5 Asam perklorat (HClO4) biloksnya = +7 Jawaban yang benar adalah A 13. Pada reaksi: AgClO3 + Cl2 ? AgCl +ClO2, atom klor pada senyawa AgClO3 mengalami perubahan bilangan oksidasi sebesar .... A. –6 B. +4



C. –4 D. +8 E. –1 Jawaban : E 14. Fosfor (V) oksida mempunyai rumus .... A. P5O B. PO5 C. P3O5 D. P4O10 E. P2O3 Jawaban : B (PO5, pospor pentaoksida) Simak Juga: Ringkasan Materi Wujud Zat Kelas 10 SMA



15. Bilangan oksidasi klor dalam senyawa HClO4 adalah .... A. –1 B. +5 C. +1 D. +7 E. +3 Jawaban : D (biloks klor adalah +7) 16. Reaksi reduksi adalah .... A. reaksi melepaskan elektron B. reaksi menerima proton C. reaksi pelepasan oksigen D. reaksi penggabungan oksigen E. reaksi pelepasan hydrogen Jawaban : C (reaksi pelepasan oksigen dari senyawa)



17. Unsur mangan yang mempunyai bilangan oksidasi sama dengan krom dalam K2Cr2O7 adalah ... .



A. KMnO4 B. MnO C. K2MnO4 D. MnO2 E. MnSO4 Jawaban : C (biloks Mn pada K2MnO4 sama dengan biloks Cr pada senyawa K2Cr2O7, biloksnya adalah +6. 18. Pada reaksi redoks: KMnO4 + KI + H2SO4 ???MnSO4 + I2 + K2SO4 + H2Obilangan oksidasi Mn berubah dari ... . A. +14 menjadi +8 B. –1 menjadi +2 C. +7 menjadi +2 D. –2 menjadi +2 E. +7 menjadi –4 Jawaban : C (biloksnya berubah dari +7 menjadi +2) 19. Dari reaksi-reaksi dibawah ini yang merupakan reaksi redoks adalah… A. Ag+ + Cl- ? AgCl B. H+ + Cl- ? HCl C. NaOH + HCl ? NaCl + H2O D. 2Pb + O2 ? 2PbO E. Cu2+ + Zn ? Cu + Zn2+ Jawaban : E pada reaksi Cu2+ + Zn ? Cu + Zn2+ terjadi reaksi redoks. Biloks Cu berubah dari +2 menjadi 0 (reduksi) Biloks Zn berubah dai 0 menjadi +2 ( oksidasi) 20. Senyawa yang mempunyai biloks nitrogen= +3 adalah… A. Ammonium klorida B. Kalium nitrat C. Nitrogen trioksida D. Nitrogen monoksida E. Ammonia



Jawaban : NH4Cl biloks N= -3 KNO3 biloks N= +5 N2O3 biloks = +3 NH3 biloks = -3 NO = -2 Jawaban yang benar adalah C



1. Diantara senyawa berikut ini yang dapat dipakai sebagai obat pencuci perut adalah …. a. b. c. d. e.



KNO3 NaHCO3 Na2CO3 MgSO4.7H2O CaSO4.2H2O



Jawaban: D Obat pencuci perut: garam inggris (MgSO4.7 H2O)    



KNO3 → digunakan dalam pembuatan korek api, bahan peledak, petasan. NaHCO3 (soda kue) → digunakan dalam pembuatan roti, penghilang bau tengik dari mentega. Na2CO3 (soda) → digunakan untuk menurunkan sadah air, proteksi logam, pembuatan detergen, kaca, kertas. CaSO4.2H2O (gipsum) → bahan penutup langit-langit ruangan, penyekat atau partisi ruangan.



2. Mineral berikut yang merupakan mangan adalah …. a. b. c. d. e.



pirit pirolusit malachite ilmenit rutile



Jawaban: B     



Mineral bijih besi → FeS2 (pirit) Mineral mangan → MnO2 (pirolusit) Mineral tembaga → Cu(OH)2CO3 (malachite) Mineral titanium → TiO2 (rutile) Mineral titanium → FeTiO3 (ilmenit)



3. Senyawa yang dapat bereaksi dengan NaOH dan H2SO4 adalah ….



a. b. c. d. e.



Cd(OH)2 Fe(OH)3 HNO3 H3PO3 Al(OH)3



Jawaban: C Oksida Al2O3 dapat larut dalam larutan NaOH dan HCl karena Al2O3 merupakan oksida amfoter, yaitu zat yang dapat bersifat sebagai asam dalam lingkungan basa kuat dan sebagai basa dalam lingkungan asam kuat sehingga dapat bereaksi sebagai asam atau basa. 4. Unsur gas mulia yang mempunyai energi ionisasi paling besar adalah …. a. b. c. d. e.



Helium Neon Argon Krypton Xenon



Jawaban: A Dalam satu golongan (atas ke bawah) pada sistem periodik, jari-jari atom makin panjang sehingga makin mudah melepaskan elektron, energi ionisasinya makin kecil. Maka pada gas mulia yang memiliki energi ionisasi terbesar adalah helium. 5. Kereaktifan gas mulia sangat rendah. Hal ini disebabkan karena semua gas mulia …. a. b. c. d. e.



nomor atomnya genap konfigurasi elektronnya stabil energi ionisasinya rendah molekulnya monoatomik jumlah elektron terluarnya 8



Jawaban: B Kereaktifan gas mulia sangat rendah karena konfigurasinya stabil. Ini dikarenakan kulit terluarnya 8e–, kecuali He yang kulit terluarnya 2e–, yang merupakan bentuk konfigurasi elektron yang stabil. 6. Nama senyawa kompleks [Co(NH3)4Cl2]Cl adalah …. a. b. c. d. e.



tetraminodiklorokobal (III) klorida tetraamindiklorokobalt (II) diklorida triklorotetraaminkobal (III) diklorotetraaminkobaltat (III) klorida tetraminkobal (III) triklorida



Jawaban: A



Tatanama ion dan senyawa kompleks:       



Nama ion kompleks terdiri dari dua bagian yang ditulis dalam satu kata. Bagian pertama: jumlah ligan dan nama ligan. Bagian kedua: nama logam pusat dan biloksnya. Jumlah ligan dinyatakan dengan awalan Yunani. Ligan yang bermuatan negatif (anion) berakhir “O”, misalnya CN– = siano. Nama logam pusat: ion kompleks negatif menggunakan akhiran –at dan ion kompleks positif menggunakan nama bahasa Indonesia/nama biasa. Ligan yang lebih dari satu jenis diurutkan sesuai alfabet.



Jadi, nama senyawa kompleks [Co(NH3)4Cl2]Cl adalah tetraminodiklorokobal (III) klorida. 7. Sifat -sifat berikut ini yang bukan merupakan sifat logam alkali adalah …. a. b. c. d. e.



merupakan unsur yang sangat reaktif terdapat di alam dalam keadaan bebas dibuat dengan cara elektrolisis leburan garamnya ionnya bermuatan satu senyawa-senyawanya mudah larut



Jawaban: B Sifat Logam Alkali: 



Bersifat sangat reaktif sehinga sulit



ditemukan dalam keadaan bebas di alam.  



Dapat dibuat melalui proses elektrolisis garamnya. Bersifat reduktor kuat sehingga mudah larut.



8. Reaksi yang tidak mungkin terjadi adalah …. a. b. c. d. e.



F2(g) + Cl(g) → 2HF(aq) + Cl2(g) Cl2(g) + 2KI(aq) → 2HCl(aq) + I2(g) Br2(g) + 2HI(aq) → 2HBr(aq) + I2(g) I2(g) + NaF(aq) → F2(g) + 2NaI(aq) 2NaBr(g) + F2(g) → Br2(g) + 2NaF(aq)



Jawaban: D Gas halogen atas dapat mengoksidasi ion halida dibawahnya, sebaliknya gas halogen bawah tidak dapat mengoksidasi ion halida diatasnya. 9. Perhatikan unsur-unsur dengan nomor atom berikut: 11X, 15Y dan 17Z Pernyataan yang tidak benar tentang sifat unsur-unsur tersebut adalah ….



a. b. c. d. e.



unsur Z bersifat nonlogam keelektronegatifan unsur Z > Y > X ketiga unsur tersebut memiliki jumlah elektron valensi yang sama X dan Z dapat membentuk senyawa dengan rumus XZ jari-jari atom unsur X > Y > Z



Jawaban: C Unsur X, Y, dan Z berada pada golongan yang berbeda sehingga jumlah elektron valensinya tidak sama. 10. Di antara unsur-unsur golongan alkali tanah yang sifatnya mirip dengan aluminium adalah …. a. b. c. d. e.



Mg Be Ra Ca Sr



Jawaban: B Logam aluminium termasuk amfoter, unsur yang dapat bersifat asam maupun basa. Logam lainnya yang memiliki sifat yang sama adalah Be, seng, timah. Contoh zat amfoter yang lainnya adalah asam amino, protein, dan air. 11. Kelompok unsur yang merupakan oksidator kuat golongan unsur …. a. b. c. d. e.



alkali alkali tanah halogen gas mulia aluminium



Jawaban: D Pada sistem periodik makin ke kanan maka oksidatornya semakin kuat. Oleh karena itu unsur yang merupakan okidator terkuat adalah golongan halogen. 12. Logam yang paling kuat bereaksi dengan air adalah …. a. b. c. d. e.



Ba Sr Mg Ca Ra



Jawaban: C Pada logam alkali tersebut yang paling mudah bereaksi dengan air adalah Magnesium.



13. Unsur-unsur dibawah ini berada dalam satu golongan dalam sistem periodik, kecuali …. a. b. c. d. e.



arsen nitrogen selenium fosfor bismut



Jawaban: C Semua unsur yang tercantum termasuk golongan VA, kecuali selenium yang termasuk golongan VI. 14. Unsur-unsur periode ketiga terdiri atas Na, Mg, Al, Si, P, S, Cl, dan Ar. Atas dasar konfigurasi elektronnya maka dapat dikatakan bahwa …. a. b. c. d. e.



Na paling sukar bereaksi P, S, dan Cl cenderung membentuk basa Si adalah logam Na, Mg dan Al dapat berperan sebagai pengoksidasi Energi ionisasi pertama Ar paling besar



Jawaban: E Na, Mg, Al, Si, P, S, Cl, dan Ar adalah unsur-unsur pada perioda 3 dari kiri ke kanan. Pada suatu sistem periodik berlaku:    



Makin ke kiri makin mudah membentuk basa. Makin ke kiri makin bersifat reduktor sehingga paling mudah bereaksi dengan air. Na, Mg, Al merupakan unsur logam. Si unsur semi logam. P, S, dan Cl merupakan unsur nonlogam. Ar merupakan gas mulia. Dari kiri ke kanan (dalam satu periode) energi ionisasinya semakin besar.



15. Beberapa kegunaan unsur/senyawa berikut ini: 1. 2. 3. 4. 5.



bahan baku pupuk peralatan masak bahan baku semen Portland menetralisir asam di lambung; dan pembentukan tulang



Kegunaan unsur kalsium/senyawanya terdapat pada nomor …. a. b. c. d. e.



1 dan 2 1 dan 4 2 dan 3 3 dan 4 3 dan 5



Jawaban: E



Beberapa kegunaan unsur kalsium dan senyawanya adalah: sebagai cetakan, pembalut tulang patah, membuat kapur tulis, bahan baku dalam industri gula, pembuatan soda, dan pembuatan semen. Di tubuh, kalsium berguna untuk pembentukan tulang dan gigi.



Soal Pokok teori atom thomson dititikberatkan pada . . . . A. Atom terdiri dari elektron - elektron B. Elektron sebagai penyusun utama atom C. Atom sebagai bola masif yang hanya berisi elektron D. Atom sebagai bola masif bermuatan positif yang di dalamnya tersebar elektron sehingga keseluruhannya bersifat netral E. proton dan elektron adalah bagian penyusun atom yang keduanya saling meniadakan. Pembahasan : Teori atom Thomson Atom terdiri dar inti bermuatan positif dan elektron yang menyebar rata di permuakaan atom. Model atom thomson dikenal juga dengan model atom roti kismis. Jawaban : D Soal Teori yang menjadi dasar munculnya teori atom modern adalah . . . . A. spektrum atom hidrogen B. tabung sinar katode C. penghamburan sinar alfa D. adanya sinar saluran E. mekanika gelombang Pembahasan : Dasar munculnya teori atom modern adalah adanya teori mekanika gelombang yang dikemukakan oleh Heisenberg, Shcrodinger dan de Broglie. Jawaban : E Soal Kelemahan teori atom rutherford adalah tidak adanya penjelasan . . . . . A. Partikel penyusun inti atom B. Massa atom yang berpusat pada inti C. Elektron yang bergerak mengitari inti pada jarak tertentu D. Inti atom bermuatan positif E. elektron yang memiliki energi yang tetap Pembahasan : Elektron yang tidak melepas dan menyerap energi dijelaskan oleh teori atom Bohr Jawaban : E



Soal Penemu neutron adalah . . . . A. William Crookes B. Goldstein C. James Chadwick D. Sir Humphry Davy E. J.J Thomson Pembahasan Penemu partikel dasar penyusun atom Neutron = J. Chadwick Elektron = J.J Thomson Proton = Goldstein Jawaban : C Soal Partikel bermuatan positif yang terdapat dalam inti atom adalah . . . . . A. proton B. inti atom C. neutron D. elektron E. atom Pembahasan : Partikel dasar dalam inti atom: Proton = muatannya positif Neutron = tidak bermuatan/ netral Sehingga muatan inti nantinya ditentukan oleh proton yang bermuatan positif. Soal Lambang suatu unsur adalah , maka dalam satu atom unsur tersebut terdapat . . . . . A. 16 proton, 14 elektron, 14 neutron B. 16 proton, 14 elektron, 30 neutron C. 30 proton, 30 elektron, 16 neutron D. 16 proton, 16 elektron, 14 neutron E. 16 proton, 16 elektron, 30 neutron Pembahasan : Unsur dengan lambang : jumlah proton = jumlah elektron = 16 Jumlah neutron = A - Z = 30 - 16 = 14 Jawaban : D Soal



Notasi yang benar untuk proton, elektron dan neutron adalah . . . . A. B. C. D. E. Pembahasan : Notasi proton = Notasi elektron = Notasi neutron = Jawaban : C Soal Diketahui unsur unsur ..... A. P dan Q B. P dan S C. Q dan R D. R dan S E. P dan R



,



,



,



. Unsur unsur yang merupakan isoton adalah



Pembahasan : Isoton = dua atom atau lebih yang mempunyai jumlah neutron sama = jumlah n = 31 - 15 = 16 jumlah n = 30 - 15 = 15 jumlah n = 32 - 15 = 17 jumlah n = 32 - 16 = 16 Jadi yang isoton adalah P dan S Jawaban : B Soal Konfihurasi elektron atom adalah . . . . A. 2 8 9 B. 2 8 8 1 C. 2 8 18 7 D. 2 8 18 11 E. 2 8 18 8 3 Pembahasan : Konfigurasi elektron atom adalah :



KLMN 2 8 18 7 Jawaban : C Soal Ion di bawah ini yang tidak memiliki konfigurasi elektron sama seperti gas neon adalah ..... A. B. C. D. E. Pembahasan : Ne ( nomor atom 10) Konfigurasi elektron = Untuk melihat ion mana yang memiliki konfigurasi elektron yang sama dengan atom Ne, cukup lihat yang mempunayi jumlah elektron yang sama (isoelektronik) dengan Ne. 11 12 13 8 16



= 11 - 1 = 10 (sama dengan Ne) = 12 - 2 = 10 ( sama dengan Ne) = 13 - 3 = 10 ( sama dengan Ne) = 8 + 2 = 10 ( sama dengan Ne) = 16 + 1 = 17 (tidak sama dengan atom Ne)



Soal Suatu atom mempunyai konfigurasi elektron Pernyataan yang benar adalah . . . . A. elektron valensi atom itu adalah 5 B. elektron valensi atom itu adalah 7 C. elektron valensi atom tersebut adalah 10 D. konfigurasi elektron E. konfigurasi elektron Pembahasan : Konfigurasi elektron : Atau disingkat : Kulit valensi = Jumlah elektron valensi = 2 + 5 = 7 Jawaban : B Soal Suatu unsur mempunyai konfigurasi elektron :



.



Yang merupakan kulit valensi unsur tersebut adalah . . . . . A. 4s B. 4p C. 3d D. 4s, 4p E. 3d, 4s, 4p Pembahasan : Ujung konfigurasi = Sub kulit p akan berpasangan dengan subkulit sdengan tingkat energi (Harga bilangan kuantum utama (n)) yang sama jadi kulit valensi atom diatas adalah = Jawaban : D Soal Ion mempunyai konfihurasi elektron berpasangan dalam ion adalah . . . . A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5



. Jumlah elektron yang tidak



Pembahasan : Konfigurasi elektron ion = Diagram orbital



Orbital yang terdapat pada konfigurasi elektron Ar tentu sudah terisi penuh oleh elektron karena Ar adalah atom golongan gas mulia. Dari diagram orbital diatas, jumlah elektron yang tidak berpasangan ada 3 buah. Jawaban : C Soal Ion yang ditulis adalah ion . . . . . A. yang memiliki 1 elektron di kulit terluar B. yang memiliki 4 elektron di kulit terluar C. yang memiliki 6 elektron di kulit terluar D. yang memiliki 7 elektron di kulit terluar E. yang memiliki 8 elektron di kulit terluar



Pembahasan : Jumlah elektron ion = 35 + 1 = 36 Konfigurasi elektron Kulit valensi= Jumlah elektron valensi = 2 + 6 = 8 Jawaban : E Soal Diketahui unsur X dengan nomor atom 24, jumlah elektron maksimum pada orbital d adalah . . . . A. 3 B. 4 C. 5 D. 6 E. 7 Pembahasan : X dengan nomor atom 24 Konfigurasi elektron X = Orbital d hanya ada dengan 5 elektron . Jawaban : C Soal Nomor atom unsur X sama dengan 26. Konfigurasi elektron ion A. B. C. D. E.



adalah . . . .



Pembahasan : X nomor atom = 26 Jumlah elektron = 26 Ketika membentuk ion 26 - 3 Konfigurasi elektron X



Konfigurasi elektron ion dan 1 dari orbital 3d) atau



atom X melepas 3 elektron, sehingga jumlah elektron menjadi =



(3 buah elektron yang dilepaskan berasal 2 buah dari orbital 4s



Jawaban : E Soal Konfigurasi elektron atom X bernomor massa 80 dan memiliki 45 neutron dalam intinya adalah . . . . A. B. C. D. E. Pembahasan : X memiliki nomor massa 80 dan neutron 45 Jumlah proton = nomor massa - neutron = 80 - 45 = 35 Jumlah proton = Jumlah elektron = Nomor atom Konfigurasi = Jawaban : C Soal Jumlah elektron maksimum yang dapat mengisi kulit N adalah . . . . A. 2 B. 10 C. 18 D. 32 E. 54 Pembahasan : Urutan kulit dalm atom Kulit K = n = 1 Kulit L = n = 2 Kulit M = n = 3 Kulit N = n = 4 Jumlah maksimum elektron perkulit = =2 = 2 x 16 = 32 buah elektron Jawaban : D Soal Koordinat bilangan kuantum elektron terluar atom 19 K yang benar adalah . . . . A. (4,0,0,+1/2) B. (4,0,1,- 1/2)



C. (4,0,0, +1/2) D. (4,1,1, +1/2) E. (4,0, 1, +1/2) Pembahasan : K dengan nomor atom 19 memiliki konfigurasi = atau = Elektron terluar berada di orbital 4s Diagram orbital



n=4 l = 0 (karena sub kulit s) m=0 s = +1/2 (arah panah keatas) Koordinat (4,0, 0, +1/2) Jawaban : C Soal Dalam suatu atom, jumlah maksimum elektron yang memiliki bilangan kuantum n = 4 dan m = 0 adalah . . . . A. 2 B. 4 C. 6 D. 8 E. 10 Pembahasan : Bilangan kuantum n= 4 Ada 4 kemungkinan orbital dengan n= 4 yaitu 4s, 4p, 4d dan 4f. m = 0 (berarti elektron akan menempati orbital dengan nilai m = 0)



Jumlah maksimum elektron = 8 elektron Jawaban : D Soal Urutan pengisian elektron ke dalam satu subkulit dimulai dengan elektron menempati seluruh orbital dengan spin sama, selanjutnya baru berpasangan. Aturan ini dinyatakan oleh . . . . A. Hund B. Pauli C. Aufbau D. Niels Bohr E. Goudsmit Pembahasan : Untuk teori yang lebih lengkap silahkan kunjungi link berikut ini : Aturan Konfgurasi Elektron Jawaban : A Soal Bilangan kuantum spin menyatakan . . . . . A. Orbital suatu atom B. Bentuk - bentuk subkulit C. Arah ruang suatu orbital D. Perbedaan tingkat energi Kulit E. Perbedaan arah rotasi elektron Pembahasan : Bilangan kuantum spin adalah bilangan yang menunjukkan arah rotasi elektron dalam orbital yang berlawanan. Informasi lebih lengkanp silakhan kunjungi : Bilangan Kuantum Soal Harga m yang dimiliki oleh subkulit d mempunyai kisaran harga . . . . A. - 1 sampai + 1 B. - 2 sampai + 2 C. - 3 sampai + 3 D. - 4 sampai + 4 E. - 5 sampai + 5 Pembahasan : Subkulit d memiliki :



Harga l = 2 Harga m = - 2, -1, 0 + 1, +2 Jawaban : B Soal Jumlah orbital unsur X dengan nomor atom 20 adalah . . . . A. 8 B. 10 C. 13 D. 14 E. 15 Pembahasan : X dengan nomor atom 20 Konfigurasi elektron = Diagram orbital



Jumlah orbital = 1 + 1 + 3 + 1 + 3 + 1 = 10 orbital Jawaban : B Soal Perhatikan tabel pengisian elektron - elektron ke dalam subkulit!



Pengisian elektron yang benar menurut aturan Aufbau dan Hund yaitu . . . . . A. I dan V B. I dan II C. II dan V D. III dan V E. IV dan V Pembahasan : I (Salah) (Benar) II (Salah) (Benar)



III (Benar) IV (Salah) (Benar) V (Benar) Jawaban : D Soal Kulit M pada A. 8 B. 9 C. 11 D. 18 E. 21



memiliki jumlah elektron sebanyak . . . . .



Pembahasan : Atom



memiliki konfigurasi elektron :



Kulit K = = 2 elektron Kulit L = = 8 elektron Kulit M = = 11 elektron Kulit N = = 2 elektron Jawaban : C Soal Ion mempunyai konfigurasi elektron . Bilangan kuantum elektron terakhir atom X adalah . . . . A. n = 2, l = 0, m = 0, s = - 1/2 B. n = 2, l = 1, m = +1, s = - 1/2 C. n = 3, l = 0, m = 0, s = + 1/2 D. n = 3, l = 1, m = -1, s = + 1/2 E. n = 3, l = 2, m = 0, s = + 1/2 Pembahasan : Konfigurasi elektron ion adalah jumlah elektron = 10 Jumlah elektron atom X mula - mula = 10 + 3 = 13 elektron Konfigurasi elektron atom X = Elektron terakhir ada di orbital



dengan diagram orbital :



Jawaban : D Soal Elektron terakhir atom X memiliki 4 bilangan kuantum sebagai berikut. n = 4, l = 0, m = 0, s = +1/2 Nomor atom x adalah . . . . A. 19 B. 20 C. 28 D. 37 E. 45 Pembahasan : Berdasarkan 4 bilangan kuantum yang diketahui, maka elektron terakhir atom X terletak pada sub kulit . Diagram orbital :



Konfigurasi elektronnya adalah : Jika dihitung, jumlah elektronnya adalah 19 buah Jawaban : A Soal Ion memiliki konfigurasi elektron . Jika atom X memiliki neutron sebanyak 30 , atom X tersebut memiliki nomor massa . . . . . A. 28 B. 31 C. 56 D. 60 E. 63 Pembahasan : ion adalah atom X yang telah melepaskan 3 elektron terluarnya. Dengan demikian atom



X memiliki konfigurasi elektron : (elektron yang dilepas adalah elektron yang berada pada sub kulit 4s dan 3d). Jumlah elektron atom X = 23 + 3 = 26 e = p = 26, maka Nomor massa = p + n = 26 + 30 = 56 Jawaban : C



Berilah tanda silang (x) sesuai dengan jawaban yang benar! Konfigurasi elektron 12C6 adalah…



1.



a. (2 2)



c. (2 6)



b. (2 4)



e. (2 8 2)



d. (2 8)



Banyaknya ikatan kovalen yang dapat dibentuk atom C adalah…



2.



a. 5



c. 3



b. 4



d. 2



e. 1



Dalam sistem periodik unsur, periode dan golongan unsur 12C6 adalah…



3.



Periode Golongan



4.



5.



6.



a. 2



IIA



b. 2



IVA



c. 3



IIA



d. 3



IVA



e. 4



IVA



Diketahui unsur golongan IVA yaitu C, Si, Ge, Sn dan Pb. Unsur yang mempunyai jari-jari terkecil adalah… a. C



c. Ge



b. Si



d. Sn



e. Pb



Hidrokarbon ada yang jenuh dan tidak jenuh. Yang dimaksud ikatan tidak jenuh dalam ikatan antar karbon adalah… a.



Ikatan tunggal



d. Ikatan tunggal, rangkap 2 dan 3



b.



Ikatan tunggal dan rangkap 2



e. Ikatan rangkap 2 atau 3



c.



Ikatan tunggal dan rangkap 3 Alasan atom C dapat membentuk molekul yang panjang adalah…



a.



Atom C banyak terdapat di alam



d. Atom C stabil



b.



Atom C dapat berikatan dengan atom C yang lain



e. Atom C reaktif



c.



Atom C terletak pada periode 2 dan golongan IVA



7.



Perhatikan rumus struktur senyawa berikut ini. 8 1



CH3



CH3 – 2CH – 3C – 4CH2 – 5CH3 6



7



CH3



CH3



Yang merupakan atom C primer, sekunder dan tersier berturut-turut adalah… a. 1,2,3



c. 1,4,2



b. 1,3,4



d. 3,4,5



e. 2,3,4



Jumlah atom C sekunder pada senyawa berikut adalah…



8.



CH3 – CH2 – CH – CH – CH2 – CH3 CH3 CH3 a. 1



c. 3



b. 2



d. 4



9.



e. 5



Perhatikan rumus struktur senyawa di bawah ini. H 1



CH3



CH3 – 2C – 3C – CH3



H



CH3 4



C – 5CH3 CH3



Atom C kuarterner terdapat pada nomor… a. 1



c. 3



b. 2



d.4



e. 5



10. Pernyataan yang benar tentang senyawa organik adalah… a.



Ada yang berikatan ion dan ada yang kovalen



b.



Tidak tahan terhadap pemanasan



c.



Tahan terhadap pemanasan



d.



Titik didih dan titik leleh tinggi



e.



Umumnya larut dalam air



11. Bagaimana rumus struktur dari ikatan rangkap tiga berikut C3H4…



a. H – C ≡ C – CH3



d. C ≡ C – CH4



b. CH2 - CH≡ CH



e. CH2 ≡ C – CH2



c. C ≡ CH2 – CH2 12. Sampel organik dipanaskan menghasilkan gas yang dapat mengeruhkan air kapur. Informasi ini menunjukkan bahwa sampel organik itu mngandung unsur… a.



Hidrogen



d. Belerang



b.



Oksigen



e. Nitrogen



c.



Karbon



13. Gas yang dihasilkan dari pembakaran sampel organik yang jika diuji dengan kertas kobalt akan merubah kertas kobalt dari biru menjadi merah muda. Hal ini berarti sampel organik tersebut mengandung unsur… a.



Hidrogen



c. Karbon



b.



Oksigen



d. Belerang



e. Nitrogen



14. Dituliskan beberapa pernyatan sebagai berikut: 1)



Mempunyai elektron valensi 6 dan membentuk ikatan kovalen dengan atom hidrogen



2)



Mempunyai kemampuan membentuk 4 ikatan kovalen yang kuat



3)



Antar atom sejenis tidak dapat membentuk ikatan kovalen rangkap



4)



Dapat berikatan dengan atom-atom sejenis membentuk senyawa rantai panjang Pernyataan yang merupakan ciri khas atom karbon adalah… a. 1 dan 2 b. 1 dan 3



c. 2 dan 3 d. 2 dan 4



e. 3 dan 4



15. Apa yang menyebabkan runtuhnya teori “vis vitalis” yang menyatakan bahwa senyawasenyawa organik hanya dapat dibuat di dalam tubuh makhluk hidup? a. Kall Wilhelm yang berhasil membuat perbedaan senyawa organik dan anorganik b.



J.J Berzelius yang berhasil menganalisis bahwa senyawa organik mengandung unsur karbon



c.



J.J Berzelius yang berhasil mensintesis urea dari ammonium sianat



d.



F. Wohler yang berhasil menganalisis bahwa senyawa organik mengandung unsur karbon



e.



F. Wohler yang berhasil mensintesis urea dari ammonium sianat



B. ESSAY



1.



2. 3. 4.



Mengapa senyawa karbon dikenal dengan istilah senyawa organik? Tepatkah jika senyawasenyawa hidrokarbon dalam minyak bumi digolongkan sebagai senyawa organik? Jelaskan jawabanmu! Jelaskan sifst-sifat khas atom karbon yang tidak dimiliki oleh atom-atom lain! Jelaskan cara sederhana untuk menunjukkan unsur karbon, hidrogen dan oksigen dalam sampel organik! Berapakah jumlah atom C primer, sekunder, tersier dan kuarterner dalam senyawa berikut: CH3



a.



CH3



CH3 – C – CH2 – CH – CH – CH2 – CH3 CH2



CH3



CH3 b.



CH3 – CH – CH – CH2 – CH3 OH CH3 CH3



c.



CH3 – C – CH – CH2 – NH2 CH3 OCH3 5.



Gambarkan rumus struktur dari ruus molekul senyawa berikut ini kemudian tentukan atom C primer, sekunder, tersier dan kuarterner!



a. C4H10 b. C5H12O c. C3H9N KUNCI JAWABAN PILIHAN GANDA: 1. B



6. D



11. A



2. B



7. C



12. C



3. B



8. B



13. A



4. E



9. D



14. D



5. E



10. B



15. E



ESSAY



1.



Senyawa karbon dikenal sebagai senyawa organik karena semua senyawa organik mengandung karbon. Senyawa hidrokarbon dalam minyak bumi tidak tepat jika digolongkan sebagai senyawa organik. 2. - Atom C mempunyai 4 ikatan kovalen sehingga dapat berikatan dengan sesamanya membentuk rantai atom karbon dan juga dapat berikatan dengan berbagai unsur nonlogam.



3.



4.



5.



-



Ikatan kovalen yang dibentuk atom C relatif kuat.



-



Atom C dapat membentuk ikatan rangkap maupun rangkap tiga. Dengan uji pembakaran. Pembakaran sampel organik akan mengubah C menjadi CO2 dan H menjadi H2O. Gas CO2 dapat dikenali karena mengeruhkan air kapur dan H2O dapat dikenali dengan perubahan kertas kobalt dari biru menjadi merah muda. a) C10 = 6



b) C10 = 3



c) C10 = 4



C20 = 3



C20 = 2



C20 = 1



C30 = 2



C30 = 1



C30 = -



C40 = 1



C40 = -



C40 = 1



a)



H



H H



H



H-C–C–C–C-H H



H H



H C10 = 2



C20 = 2 C30 = C40 = b)



H



H H H



H



H–C–C–C–C–C–H H



H H



H



OH



C10 = 2 C20 = 3 C30 = C40 = c)



H



H H H



H–C–C–C–N–H H



H H



C1 0 = 2 C20 = 2 C30 = C40 = PENSKORAN Pilihan Ganda: Jika benar masing-masing soal dikalikan 2 Skor = 15 x 2 = 30 Essay: Soal no.1 = 10 Soal no.2 = 10 Soal no.3 = 15 Soal no.4 = 15 Soal no.5 = 20



Skor total = Jumlah Skor/100x 100



1. a.



Pasangan senyawa di bawah ini yang merupakan senyawa ion adalah … NaCl dan KBr



b.



CH4 dan NH3



c.



SO2 dan HCl



d.



H2O dan KBr



e.



KCl dan HCl Jawab: a Syarat ikatan ion: golongan I A / II A berikatan dengan VI A / VII A Na dan K golongan I A Cl dan Br golongan VII A



2. a.



Nomor atom unsur P, Q, R dan S adalah 6, 9, 11, dan 18. Pasangan unsur-unsur yang diharapkan dapat membentuk ikatan ion adalah … P dan Q



b.



R dan Q



c.



Q dan S



d.



S dan R



e.



P dan S Jawab: b. 6P = 2 4 Golongan IV A 9Q = 2 7 Golongan VII A 11R = 2 8 1 Golongan I A 18S = 2 8 8 Golongnan VIII A Syarat ikatan ion: golongan I A / II A berikatan dengan VI A / VII A



3.



Suatu senyawa dengan rumus molekul XY. Jika konfigurasi elektron atom X: 1s2 2s2 2p6 3s2 dan konfigurasi elektron atom Y: 1s2 2s2 2p4, maka XY mempunyai ikatan …



a.



Kovalen polar



b.



Kovalen non polar



c.



Kovalen koordinasi



d.



Elektrovalen



e.



Logam



Jawab: d X : 3s2 Golongan II A Ikatan ion / elektrovalen Y : 2p4 2s2 Golongan VI A Ikatan ion / elektrovalen



4.



Pasangan unsur yang membentuk ikatan kovalen adalah …



a.



17X



b.



12P



dan 17Q



c.



6R



dan 17Q



d.



20M



dan 16T



e.



19A



dan 35B



dan 11Y



Jawab: c Syarat ikatan kovalen: golongan IV A, V A, VI A, VII A, dan H ikatan ion 17X : 2 8 7 dan 11Y : 2 8 1 ikatan ion 12P : 2 8 2 dan 17Q : 2 8 7 dan 17Q : 2 8 7 ikatan kovalen 6R : 2 4 ikatan ion 20M : 2 8 8 2 dan 16T : 2 8 6 19A : 2 8 8 1 dan 35B : 2 8 18 7 ikatan ion



5.



Deretan senyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali …



a.



HF, HCl, HI



b.



BH3, BF3 CO2



c.



H2O, NH3, CO2



d.



Li2O, CaO, MgO



e.



IF5, CCl4, CF4 Jawab: d Syarat ikatan kovalen: golongan IV A, V A, VI A, VII A, dan H Pilihan D : terdapat Ca dan Mg Golongan II A



6.



Di antara senyawa berikut yang bukan molekul kovalen polar adalah …



a.



HCl



b.



NaCl



c.



NH3



d.



H2O



e.



PCl3



Jawab : b



Molekul HCl



Penyusun Gas – Gas



NaCl NH3



Logam – Gas Gas – Gas



H2O



Gas – Gas



PCl3



Gas – Gas



Keterangan 2 atom tidak sejenis : polar PEI = 3 N golongan V A PEB = 5 – 3 = 2 PEI = 2 O golongan VI A PEB = 6 – 2 = 4 PEI = 3 P golongan V A PEB = 5 – 3 = 2



Ikatan Kovalen polar Ion Kovalen polar



Kovalen polar



Kovalen polar



7.



Di antara senyawa berikut yang paling polar adalah …



a.



HF



b.



HCl



c.



F2



d.



HBr



e.



HI Jawab: a Paling polar → beda keelektronegatifan besar HF → golongan I A dan VII A maka elektronegativitasnya besar



8.



Di antara senyawa-senyawa berikut, yang dapat membentuk ikatan hidrogen adalah … (1) HF (2) NH3 (3) H2O (4) HCl



a.



(1), (2) dan (3)



b.



(2) dan (3)



c.



(1) dan (3)



d.



(1), (2) dan (4)



e.



(1), (2), (3) dan (4) Jawab: a Syarat ikatan hidrogen: H berikatan langsung dengan N, F, atau O. Pilihan (1), (2) dan (3) benar.



9.



Titik didih HF lebih tinggi daripada HCl. Hal ini disebabkan karena antara molekulmolekul HF terdapat ikatan …



a.



kovalen



b.



ion



c.



hidrogen



d.



van der waals



e.



kovalen koordinat Jawab: c HF → H berikatan langsung dengan F, artinya ikatan hidrogen Ikatan hidrogen membuat senyawa mempunyai titik didih tinggi.



10. Diketahui nomor atom H = 1; C=6; N = 7; O = 8; P=15; dan Cl =17. Senyawa berikut mengikuti aturan octet, kecuali …



a. b. c. d. e.



CHCl3 NH3 H2O CH4 PCl5 Jawab : e. Teori octet menyatakan bahwa disekitar atom pusat terdapat 4 pasang electron ikatan ( 8 elektron), sedangkan pada PCl¬5, atom pusatnya P terdapat 5 pasang electron ikatan (10 elektron), disebut dengan super octet.



11. Unsur X mempunyai nomor atom 20. Senyawa garamnya bila dipanaskan akan menghasilkan gas yang dapat mengeruhkan air barit. Rumus senyawa tersebut adalah … a. X2SO4



b. XSO4



c. X2CO3



d. XCO3



e. XCl2



Jawab : d Unsur X yang mempunyai nomor atom 20, berarti unsur Ca. Senyawa yang dipanaskan dan menghasilkan gas adalah CaCO3. Reaksinya : CaCO3(s) → CaO(s) + CO2(g) CO2(g) + Ba(OH)2(aq) → BaCO3(s) + H2O(l) Air barit (barium hidroksida)



12. Senyawa manakah yang tidak membentuk ikatan hidrogen antar molekulnya ? a. CH3CHO



b. CH3NH2



c. CH3OH



d. NH3



e. NH4OH



Jawab : a Ikatan hidrogen antar molekul terdapat pada molekul-molekul yang mempunyai atom hidrogen yang terikat pada atom N, O atau F. Pada molekul CH3CHO, atom H tidak terikat pada atom O. H H-C-C-H H



13. Unsur X mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 6. Unsur tersebut akan membentuk ion . . . . a. X3b. X2c. Xd. X+ e. X2+



Jawab : b Elektron Valensinya 6, sehingga untuk mencapai kestabilan unsur X akan menerima 2 elektron dan membentuk ion negatif. 14. Jika unsur A memiliki nomor atom 8 dan nomor massa 18, struktur dari A2- terdiri atas . . . . a. 10 elektron, 8 proton, 8 neutron b. 10 elektron, 8 proton, 10 neutron c. 8 elektron, 8 proton, 10 neutron d. 8 elektron, 8 proton, 18 neutron e. 6 elektron, 8 proton, 10 neutron Jawab : b Jika unsur A memiliki nomor atom 8 maka elektron valensinya adalah 6 sehingga menerima 2 elektron dan jumlah elektronnya menjadi 10. Nomor atomnya 8 sehingga mempunyai 8 proton. Jumlah neutron sama dengan nomor massa dikurangi proton, 18 – 8 = 10 neutron.



15. Cermati tabel berikut ! Unsur P Q R S T



a. b. c. d. e.



Konfigurasi Elektron 2. 2 2. 8 2. 8. 1 2. 8. 6 2. 8. 7



Tabel diatas menunjukan konfigurasi elektron unsur P, Q, R, S dan T. Unsur yang paling mudah menangkap 1 elektron adalah . . . . P Q R S T Jawab : e Unsur T mempunyai elektron valensi 7. Sehingga paling mudah menangkap 1 elektron untuk mencapai kestabilan agar elektron valensinya menjadi 8.



16. Kr yang mempunyai nomor atom 36 termasuk golongan gas mulia. Hal ini ditunjukan oleh . ... a. Keelektronegatifan Kr besar b. Mudahnya bereaksi dengan unsur lain c. Membentuk ikatan ion d. Elektron valensinya 8 e. Termasuk golongan VII A Jawab : d Golongan gas mulia atau golongan VIII A, unsur-unsurnya mempunyai elektron valensi 8. Nomor atom Kr adalah 36. Sehingga konfigurasi elektronnya 2. 8. 18. 8 17. Diantara unsur-unsur berikut ini yang cenderung melepas 2 elektron adalah . . . . a. 9F b. 12Mg c. 15P d. 17Cl e. 18Ar Jawab : b Konfigurasi elektron dari 12Mg adalah 2. 8. 2. Sehingga untuk mencapai kestabilan, unsur tersebut akan melepas 2 elektron.



18. Atom 15P akan mencapai kestabilan dengan cara . . . . a. Menangkap 1 elektron b. Melepas 2 elektron c. Menangkap 2 elektron d. Melepas 3 elektron e. Menangkap 3 elektron Jawab : e 15P konfigurasi elektronnya adalah 2. 8. 5. Sehingga untuk mencapai kestabilan unsur tersebut menangkap 3 elektron agar elektron valensinya 8.



19. Atom berikut ini yang mencapai kestabilan dengan mengikuti kaidah duplet adalah . . . . a. Litium b. Natrium c. Magnesium d. Aluminium e. Klor Jawab : a Nomor atom litium adalah 3. Atom-atom yang mempunyai nomor atom kecil mulai dari



hidrogen sampai boron cenderung memiliki konfigurasi elekrton gas helium atau mengikuti kaidah duplet. 20. Unsur Y mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 2. Unsur ini lebih mudah membentuk ikatan ion dengan unsur lain yang mempunyai konfigurasi elektron .... a. 2. 8. 1 b. 2. 8. 4 c. 2. 8. 5 d. 2. 8. 6 e. 2. 8. 7 Jawab : d Unsur Y memiliki elekron valensi 2. Unsur ini lebih mudah membentuk ikatan ion dengan unsur lain yang mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 6 Dengan elekron valensi 6. 1. a. b. c. d. e.



Kelompok unsur berikut yang semuanya bersifat logam yaitu . . . . Emas, seng, dan Karbon Besi, nikel dan belerang Fosfor, oksigen dan tembaga Emas, perak dan nikel Hidrogen, Nitrogen, dan karbon Jawaban : d Emas, perak dan nikel semuanya bersifat logam. Ketiga unsur tersebut terletak pada golongan logam transisi.



2.



a. b. c. d. e.



Jika unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan nomor massa atom, sifat unsur tersebut akan berulang pada unsur kedelapan. Pernyataan ini dikenal dengan hukum oktaf yang dikemukakan oleh . . . . Dobereiner Newlands Mendeleyev Moseley Dalton Jawaban : b Pada tahun 1864, A. R. Newlands, seorang ahli kimia berkebangsaan inggris, mengumumkan penemuannya yang disebut hukum oktaf. Berdasarkan hukum ini, unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya.



3. a.



Kelemahan tabel periodik yang dikemukakan oleh mendeleyev adalah . . . . Pengelompokan unsur-unsur hanya berlaku untuk unsur-unsur dengan massa atom relatif rendah



b.



Kemiripan alat unsur tidak hanya berlaku pada tiga unsur yang berada dalam setiap kelompok c. Penempatan unsur tidak sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya d. Menempatkan unsur-unsur berdasarkan kenaikan nomor atom dalam periode e. Pengelompokan unsur-unsur hanya sesuai untuk unsur-unsur ringan Jawaban : c Penempatan unsur tidak sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya. Hal ini terjadi karena penempatan unsur mempertahankan kemiripan sifat unsur dalam satu golongan.



4. a. b. c. d. e.



Kelompok unsur yang membentuk triade yaitu . . . . Li, Na, dan K Li, Ca, dan S S, Cl, dan Mn Sr, Se, dan Br K, Ba dan Te



Jawaban : a Unsur-unsur dalam satu triade disusun menurut kenaikan massa atom relatifnya. Berdasarkan aturan tersebut massa atom relatif unsur kedua merupakan rata-rata dari massa atom relatif pertama dan ketiga. Massa atom relatif Li = 7dan massa atom relatif K = 39. Oleh karena itu, massa atom relatif Na = 23.



5. a. b. c. d. e.



Pada sistem periodik modern unsur-unsur yang berada dalam satu periode disusun berdasarkan . . . . Kemiripan sifat Jumlah elektron valensi Kenaikan nomor massa Jumlah kulit atom Kenaikan nomor atom Jawaban : d Unsur yang terletak dalam satu periode, sifatnya berubah secara teratur. Hal ini karena elektron valensinya juga berubah. Tapi unsur tersebut mempunyai jumlah kulit yang sama. Dengan demikian, nomor periode sesuai dengan jumlah kulit pada susunan elektron atom suatu unsur.



6. a. b. c. d. e.



Unsur-unsur H, Li dan Na yang terletak dalam golongan IA ditentukan berdasarkan . . . . Nomor atom Jumlah kulit Nomor massa Jumlah elektron Elektron valensi Jawaban : e



Letak golongan suatu unsur diketahui berdasarkan elektron valensi. Elektron Valensi atau jumlah elektron pada kulit terakhir pada unsur-unsur golongan IA adalah 1. Sehingga H, Li dan Na terletak pada golongan IA



7. a. b. c. d. e.



Perbedaan sifat unsur transisi dengan unsur utama adalah . . . . Letak periodenya Letak golongannya Sifat kelogamannya Massa atom unsur transisi lebih besar Massa atom unsur transisi lebih kecil Jawaban : b Letak golongannya.



8. a. b. c. d. e.



Menurut hukum Triade, jika massa atom relatif kalsium 40 dan massa atom relatif barium 137 maka massa atom relatif stronsium sebesar . . . . 80,5 85,5 88,5 90,5 98,5 Jawaban : c Ar Stronsium = (Ar Kalsium + Ar Barium) / 2 = (40 + 137) / 2 = 88,5.



9.



Unsur kalium mempunyai nomor atom 19, maka kalium tersebut terletak pada golongan . . . .



a. b. c. d. e.



IA IIA IIIA IVA VIIIA Jawaban : a Kalium mempunyai nomor atom 19, sehingga konfigurasi elektronnya 2 8 8 1. Elektron valensinya adalah 1, sehingga Kalium terletak pada golongan IA.



10. Salah satu tanda unsur golongan halogen adalah . . . . a. Elektron valensinya 5 b. Elektron valensinya 7 c. Elektron valensinya 8 d. Elektron valensinya 2



e.



Elektron valensinya 1 Jawaban : b Elektron valensi dari semua golongan halogen adalah 7.



11. Nama golongan yang sesuai dengan letak golongan pada sistem periodik unsur modern adalah . . . . Golongan Nama golongan a. IA Nitrogen b. IIA Alkali tanah c. VA Halogen d. VIA Karbon e. VIIIA kalkogen Jawaban : b Golongan IIA disebut juga golongan Alkali tanah. 12. Suatu atom memiliki neutron yang jumlahnya sama dengan protonnya. Atom tersebut mempunyai nomor massa 40. Atom tersebut terletak pada . . . . a. Golongan IIA periode 4 b. Golongan IVA periode 2 c. Golongan IVA periode 5 d. Golongan VA periode 4 e. Golongan VA periode 5



Jawaban : a Atom tersebut mempunyai nomor massa 40 dan memiliki neutron yang jumlahnya sama dengan proton, jadi nomor atomnya adalah 20. Dengan konfigurasi elektron 2 8 8 2. Elektron valensinya adalah 2, sehingga termasuk golongan IIA. Dan jumlah kulitnya adalah 4, sehingga termasuk periode 4.



13. Suatu atom mempunyai nomor massa 80 dan memiliki jumlah neutron 45. Unsur tersebut terletak pada . . . . a. Golongan IA periode 6 b. Golongan IIA periode 6 c. Golongan VIA periode 1 d. Golongan VIA periode 2 e. Golongan VIIA periode 4 Jawaban : e Jika nomor massanya 80 dan jumlah neutron 45, maka jumlah proton sama dengan nomor massa dikurangi jumlah neutron, sehingga jumlah protonnya 35. Jadi nomor atomnya adalah 35 dengan konfigurasi elektron 2 8 18 7. Jadi unsur tersebut terletak pada golongan VIIA periode 4 karena elektron valensinya 7 dan jumlah kulitnya 4.



14. Penentuan harga massa atom unsur-unsur menggunakan standar dari atom karbon karena atom karbon . . . . a. Memiliki massa atom 12 b. Paling stabil dibandingkan atom lain c. Jari-jari atomnya relatif panjang d. Afinitas elektronnya kecil e. Gaya tarik menarik antara inti dengan kulit elektronnya besar Jawaban : b Atom karbon merupakan atom paling stabil dibandingkan atom-atom lain. Oleh karena itu, atom karbon paling cocok digunakan sebagai standar penentuan harga massa atom unsurunsur.



15. Pernyataan yang benar tentang jari-jari atom adalah . . . . a. Dalam satu periode dari kiri ke kanan jari-jari atom semakin besar b. Semakin ke bawah gaya tarik menarik antara inti dengan elektron valensi semakin kuat c. Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar d. Semakin panjang jari-jari atom semakin sukar melepaskan elektron e. Jari-jari atom terkecil dimiliki oleh unsur yang terletak di sebelah kiri bawah dalam tabel periodik. Jawaban : c Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar. Dalam satu golongan dari atas ke bawah, kulit atom bertambah sehingga jari-jari atom juga bertambah.



16. Unsur dari golongan halogen yang energi ionisasinya paling besar adalah . . . . a. Fluor b. Klor c. Brom d. Iod e. Astatin Jawaban : a Karena jari-jari atom Fluor lebih kecil, jarak antara inti dan elektron semakin pendek. Dengan demikian, tarikan terhadap elektron semakin kuat sehingga energi ionisasinya semakin besar.



17. Dalam satu periode jika jari-jari atom semakin kecil maka . . . . a. Energi ionisasinya semakin kecil b. Semakin mudah membentuk ion positif c. Afinitas elektronnya semakin kecil d. Keelektronegatifannya semakin besar e. Semakin sulit membentuk ion positif Jawaban : e Jika jari-jari atom semakin kecil, maka energi ionisasinya semakin besar, dan atom tersebut



sukar bermuatan positif.



18. Diantara pernyataan berikut yang merupakan salah satu sifat keperiodikan unsur adalah . . . . a. Dalam satu golongan dari atas ke bawah energi ionisasi semakin besar b. Dalam satu golongan dari atas ke bawah keelektronegatifan semakin besar c. Dalam satu periode dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin kecil d. Dalam satu periode dari kiri ke kanan jari-jari atom semakin besar e. Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar Jawaban : e Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar. Dalam satu golongan dari atas ke bawah, kulit atom bertambah sehingga jari-jari atom juga bertambah.



19. Unsur yang mempunyai afinitas elektron terbesar adalah . . . . a. 20Ca b. 31Ga c. 17Cl d. 14Si e. 34Se



Jawaban : c Cl termasuk unsur halogen (Gol. VII A) mempunyai afinitas elektron paling besar atau paling negatif. Semakin ke kanan dalam sistem periodik jari-jari atomnya semakin kecil, mengakibatkan daya tarik inti atom terhadap elektron pada kulit terluarnya semakin besar, maka kecenderungan membentuk ion negatif juga semakin besar. Jadi unsur 17Cl mempunyai kecenderungan membentuk ion negatif. 20. Unsur-unsur golongan alkali tanah sifat-sifat kimianya hampir sama karena a. jumlah elektronnya sama b. jumlah elektron pada dua orbital terluarnya sama c. jumlah elektron pada kulit terluarnya sama d. jumlah protonnya sama e. konfigurasi elektronnya sama Jawaban : c Dalam satu golongan jumlah elektron pada kulit terluarnya pasti sama



Soal 1 Perbandingan antara massa 1 atom hidrogen dengan 1/12 massa 1 atom C-12 adalah . . . . . A. Massa 1 atom hidrogen 



Rumus Kimia Air TerlengkapRumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya TerlengkapB. massa 1 molekul nitrogen C. massa atom hidrogen D. massa atom relatif hidrogen E. massa atom relatif molekul hidrogen Pembahasan : sebagaimana kalia ketahui bahwa untuk mencari massa atom relatif suatu unsur digunakan perbandigan antara massa 1 atom unsur tersebut dengan 1/12 massa atom C - 12 Jawaban : D Soal 2 diketahui beberapa unsur dengan no atomnya sebagai berikut : 11 Na, 12 Mg, 13, Al, 14 Si, 15 P grafik yang tepat untuk menggambarkan energi ionisasi dari unsur - unsur tersebut adalah . . . .



Pembahasan : Langkah pertama kita buat dulu konfigurasinya untuk menentukan apakah atom - atom tersebut segolongan atau seperioda. 11 Na = 2 8 1 12 Mg = 2 8 2 13 Al = 2 8 3 14 Si = 2 8 4 15 P = 2 8 5 Dapat kita lihat bahwa semua unsur diatas merupakan unsur perioda 3 (jumlah kulit yang terisi ada 3 ) dengan urutan Na - Mg - Al - Si - P Dari kiri ke kanan dalam suatu perioda jari jari semakin kecil sehingga energi ionisai akan semakin besar. Tetapi Energi ionisasi Mg lebih besar dibandingkan dengan al karena semua elektron pada orbital Mg terisi penuh oleh elektron sehingga lebih stabil. Jadi ada penurunan energi ionisasi yang terjadi pada Al. Jawaban : C



Soal 3 Konfigurasi elektron A denga nomor atom 28 adalah : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d8 4s2 Unsur A dalam sistem periodik terletak pada perioda dan golongan . . . . . A. golngan IA perioda 4 B. golongan IIA, perioda 3 C. golongan IB perioda 4 D. golongan VI B perioda 4 E. golongan VIIB perioda 4 Pembahasan : Konfigurasi elektron A dengan nomor atom 28 diatas sebenarnya sudah disusun berdasarkan kulitnya, untuk itu kita kembalikan saja konfigurasinya berdasarkan tingkat energi yaitu : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d8 Kulit Valensi = 4s2 3d8 Perioda = 4 ( nilai bilangan kuntum terbesar) Golongan = jumlah elektron valensi = 2 + 8 = VIII B Jawaban : E Soal 4 konfigurasi elektron dari dua buah unsur adalah sebagai berikut : X : [Ne] 3s1 Y : [Ne] 3s2 3p5 pernyataan yang benar tentang sifat periodik kedua unsur tersebut adalah . . . . A. titik didh Y lebih tinggi dari titik didih X B. Jari jari atom Y lebih beasr dari X C. energi ionisasi X lebih tinggi dari energi ionisasi Y D. kelektronegatifan Y lebih besar dari keelktronegatifan X E. afinitas elektron X lebih besar dari Y Pembahasan : Pertama tentukan dulu apakah kedua atom segolongan atau seperioda . Atom X Kulit Valensi = 3s1 Perioda = 3 Golongan = IA Atom Y Kulit valensi = 3s2 3p5 Perioda = 3 Golongan = VII A Kedua unsur terletak pada perioda yang sama, maka sifat keperiodikan unsur tersebut adalah : dari kiri ke kanan : r >> = EI X < EI Y dari kiri ke kanan : AE >>> = AE X < AE Y dari kiri ke kanan : Kelektronegatifan >>> = Keelketroegatifan X < Y Titik didih X > Y karena X adalah atom logam ( ev = 1 , cenderung melepaskan elektron)



sedangkan Y adalah atom non logam (ev = 7, cenderung menagkap elektron) Jawaban : D Soal 5 pasangan unsur yang terletak pada blok s dalam sistem periodik adalah . . . . A. 16 S dan 19 K B. 13 Al dan 4 Be C. 15 P dan 17 Cl D. 11 Na dan 20 Ca E. 7 N dan 12 Mg Pembahasan : Unsur blok s adalah unsur yang konfigurasinya berakhir di orbitas s, untuk itu mari kita buat konfigurasinya masing masing : 16 S = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 (berakhir di p = Blok p) 19 K = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 (berakhir di S = blok s) 13 Al = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 (Blok p) 4 Be = 1s2 2s2 (blok s) 15 P = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3 (blok p) 17 Cl = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 (blok p) 11 Na = 1s2 2s2 2p6 3s1 (blok s) 20 Ca = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 (blok s) 7 N = 1s2 2s2 2p3 (blok p) 12 Mg = 1s2 2s2 2p6 3s2 ( blok s) Jawaban : D Soal 6 diketahui unsur 3P, 12Q, 13R, 19 S dan 20T. Unsur - unsur yang terdapat dalam satu golongan adalah . . . . A. P dan R B. P dan S C. Q dan R D. Q dan s E. R dan T Pembahasan : Unsur unsur yang terletak dalam satu golongan adalah unsur unsur yang memiliki elektron valensi yang sama. 3P = 1s2 2s1 (ev = 1, Golongan IA) 12Q = 1s2 2s2 2p6 3s2 ( ev = 2, Golongan IIA) 13R = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 ( ev = 3 Golongan III A) 19S = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 ( ev = 1, Golongan IA) 20T =1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 ( ev = 2, Golongan IIA) unsur yang terletak pada golongan yang sama adalah P - S dan Q - T Jawaban : B Soal 7



Konfigurasi elektron dalam unsur Molibdenum (Mo) adalah : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4p6 4d5 5s1. di dalam sistem periodik unsur MO terletak pada . . . . . A. Golongan IIA, Perioda 5 B. Golongan IIIA , perioda 5 C. Golongan IV B, perioda 4 D. Gologan VI B , perioda 4 E. Golongan VI B, perioda 5 Pembahasan : Konfigurasi diatas sebenarnya telah disusun berdasarkan kulitnya, mari kita ubah kembali berdasarkan tingkat energinya : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4p6 5s1 4d5 Kulit valensi : 5s1 4d5 Elektron Valensi = 6 = Golongan VI B (karena berakhir di orbital d) Perioda = 5 Jawaban : E Soal 8 data keelektronegatifan beberapa unsur adalah sebagai berikut : K = 1,2, L =4,0, M = 2,5, N = 3,5 dan O = 3,0 unsur yang paling mudah menarik elektron dalam ikatannya adalah . . . A. K B.M C.N D. O E. P Pembahasan : unsur yang paling mudah menarik elektron pasangan dalam ikatan adalah elektron yang memiliki nilai kelektronegatifan paling besar yaitu L Jawaban B Soal 9 Diketahui beberapa lambang unsur dengan nomor ataomnya : 11 P, 34Q, 25R, 54S, 30 T Pasangan unsur yang terdapat dalam blok p adalah . . . . A. P dan S B. P dan T C. Q dan R D. Q dan S E. R dan S Pembahasan : unsur yang terletak pada blok p adalah unsu yang konfigurasi elektronnya berakhir di sub kulit p. 11 P = [Ne] 3s1 ( blok s) 34 Q = [ Ar] 4s2 3d10 4p4 (blok p)



25 R = [Ar] 4s2 3d5 ( blok d) 54 S = [Kr] 5s2 4d10 5p6 (blok p) 30 T = [Ar] 4s2 3d10 ( blok d) Usur yang merupakan blok p adalah Q dan S Jawaban : D Soal 10 suatu unsur terletak pada golongan VI A perioda 3 dalam sistem periodik. Konfigurasi elektron adri atom unsur tersebut adalah . . . . A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 Pembahasan : Golonga VI A = Blok P = Kulit Valensinya = ns np elektron valesni = 6 = ns2 np4 Perioda 3 , n = 3, maka kulit valensinya adalah = 3s2 3p4 Konfigurasi elektronya adalah : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 Jawaban : C Soal 11 Unsur X bernomor atom 38 dalam sistem periodik terletak pada . . . . A. perioda 4 , golongan IIA B. perioda 4, golongan VI A C. perioda 4, golongan VII A D. peridoa 5, golongan IIA E. perioda 7, golongan IV A Pembahasan : 38 X = [Kr] 5s2 Kulit Valensi = 5s2 Golongan = elektron valensi = II A (karena berakhi di sub kulit s) Perioda = 5 ( nilai n tertinggi) Jawaban : D Soal 12 Seng mempunyai dua isotop yaitu Zn-66 dan Z-65. Jika Ar Zn = 65,4, perbandingan persentase Zn - 66 dan Zn - 65 berturut - turut adalah . . . . A. 70 : 30 B. 60 : 40 C. 50 : 50 D. 40 : 60 E. 30 : 70



Pembahasan : Misalkan persentase Zn - 66 = x % = 0,01 x Maka persentase Zn - 65 = (100 - x) % = 1 - 0,01x Untuk mencari Ar Zn digunakan rumus : Ar Zn = (Massa isotop Zn - 66 x %) + ( Massa isotop Zn - 65 x %) 65,4 = (66 . 0,01 x) + (65 .(1-0,01x) ) 65,4 = 0,66x + 65 - 0,65 x 65,4 - 65 = 0,66 x - 0,65 x 0,4 = 0,01 x x = 40 % Zn - 66 = x = 40 % Zn - 65 = 100 - x = 100 - 40 = 60 Perbandingan = 40 : 60 Jawaban : D Soal 13 Pernyatan berikut yang tidak benar adalah . . . . A. dalam suatu periode dari kiri ke kanan sifat non logam bertambah B. dalam suatu periode dari kiri ke kanan nomor atom bertambah C. dalam satu golongan dari atas ke bawah, energi ionisasi bertambah D. dalam satu periode dari kiri ke kanan, massa atom bertambah E. dalam satu golongan dari atas ke bawah, sifat logam bertambah Pembahasan : Dalam satu periode dari kiri ke kanan, sifat keperiodikan unsur: 1. Sifat logam berkurang , sifat non logam bertambah 2. Nomor atom semakin besar 3. Nomor massa semakin besar = massa atom semakin besar Dalam satu golongan dari atas ke bawah, sifat keperiodikan unsur : 1. Sifat logam bertambah 2. Nomor atom semakin besar 3. Nomor massa besar = massa atom semakin besar 4. Energi ionisasi semakin kecil. Jawaban : C Soal 14 jika massa atom C-12 yang sebenarnya adalah 2 x 10 -23 g dan massa i atom X = 4 x 10 -23 g. massa atom relatif unsur X adalah . . . . . A. 10 B. 16 C. 24 D. 36. E. 48 Pembahasan :



Ar usur X = (Massa 1 atom x) / 1/12 x massa atom C -12 = (4 x 10 -23) / 1/12 x (2 x 10 -23) = 24 Jawaban: C Soal 15 Ion X+2 memiliki konfigurasi elektron : [Ar] 3d5 unsur X dalam sistem periodik modern terletak pada . . . . . A. Golongan VB, perioda 3 B. Golongn VI B, perioda 3 C. Golongan VII B, perioda 3 D. golongan VII B, perioda 4 E. Golongan VIIIB, perioda 3 Pembahasan : Konfigurasi elektron ion X+2 [Ar] 3d5 Jumlah elektron = 23 ion X2+ berarti berarti atom X telah melepaskan 2 buah elektonya sehingga jumlah elektron atom X adalah = 23 + 2 Konfigurasi atom X : [Ar] 4s2 3d5 Kulit valensi = 4s2 3d5 Golongan = elektron valensi = 2 + 5 = VII B ( karena berakhir di sub kulit d) Perioda = 4 Jawaban : D Soal 16 Dalam sistim periodik, golongan menyatakan. . . . A. banyaknya kulit electron B.banyaknya electron dalam inti C.banyaknya electron dalam kulit terluar. D. banyaknya proton dalam inti E. banyaknya neutron dalam inti Pembahasan : Golongan dalam sistem periodik menyatakan jumlah elektron valensi yaitu elektron yang terdapat pada kulit terluar suatu ataom Jawaban : C Soal 17 Sifat atom yang bernomor 3 akan sama dengan unsur yang bernomor atom . . . . A. 11 dan 15 B. 11 dan 17 C. 17 dan 19 D. 11 dan 17



E. 11 dan 19 Pembahasan : Sifat atom yang sama akan diletakkan dalam golongan yang sama artinya memiliki jumlah elektron valensi yang sama. Konfigurasi elektron 3 = 2, 1 11= 2, 8 , 1 15 = 2, 8, 5 17 = 2, 8 , 7 19 = 2, 8 , 8 , 1 Sifat unsur yang nomor atom 3 ( ev =1 ) akan sama dengan unsur yang memiliki nomor atom 11 dan 19 Jawaban : E Soal 18 Penyatan di bawah ini yang tidak benar untuk unsur dengan susunan electron 2,8,7 kecuali . . .. A. mempunyai nomor atom 17 B. mempunyai 3 kulit atom C. terletak pada priode ke 3 D. atom unsur terletak pada VIIA E. mempunyai masa atom 17 Pembahasan : Konfigurasi elektron = 2, 8 ,7 jumlah kulit = 3 = K, L, dan M Nomor atom = 2 + 8 + 7 = 17 Konfigurasi elektro berdasarkan teori atom mekanika kuantum : [Ne] 3s2 3p5 Golongan = VIIA (jumlah elektron valensi = 7) Perioda = 3 (jumlah kulit yang terisi elektron) Jawaban : E Soal 19 Susunan berkala modern disusun berdasarkan . . . . A. sifat kimia unsur B. kofigurasi electron C. nomor atom D. sifat fisika unsur E. berat atom Pembahasan : Sebelum sistem periodik modern disusun sudah ada beberapa sistem periodik yang dikemukakan oleh beberapa ahli. sistem periodik itu disusun berdasarkan kemiripan sifat da kenaikan nomor massanya. Namun setelah ditemukannya isotop, yaitu unsur yang memiliki nomor massa sama tetapi nomor atomnya berbeda sehingga sifatnya pun berbeda. Dari fakta ini maka ahli kimia sistem periodik modern menyimpilkan bahwa bukan nomor massalah yang menentukan sifat suatu senyawa melainkan nomor taomnya, sehingga sistem periodik



modern disusun berdasrakan kenaikan nomor atom. Jawaban : C Soal 20 Unsur dibawah ini yang termasuk golongan VIIIA adalah . . . . A. 10A B. 13C C. 17E D. 12B E. 16D Pembahasan : Unsur golongan VIII A akan meiliki elektrron valensi = 8 10A = 1s2 2s2 2p6 jumlah ev = 2 + 6 = 8 = Golongan VIII A Jawaban : A



Kumpulan soal dan jawaban disertai pembahasan Kimia Bab 1 : Atom. Manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya soal yang telah saya bagikan untuk dipelajari. 1. Partikel penyusun inti atom adalah … A. proton B. neutron C. neutron dan elektron D. proton dan neutron E. proton, elektron, dan neutron Partikel dasar penyusun atom adalah proton ,elektron, dan neutron. 2. Di antara pernyataan berikut ini, yang benar untuk neutron adalah … A. jumlah massa nya sama dengan proton B. jumlahnya dapat berbeda sesuai dengan nomor massa isotopnya C. jumlah massanya sama dengan jumlah elektron D. merupakan partikel atom bermuatan positif E. merupakan partikel atom bermuatan negatif Massa sebutir neutron adalah 1,675 × 10–24 gram, hampir sama atau boleh dianggap sama dengan massa sebutir proton. 3. Partikel dasar penyusun atom terdiri atas proton, neutron, dan elektron. Muatan listrik partikel dasar tersebut berturut-turut adalah … A. –1; +1; 0 B. +1; –1; 0 C. +1; 0; –1



D. –1; 0; +1 E. 0; –1; +1 Proton bermuatan positif (+1), neutron bermuatan netral (0) dan elektron bermuatan negatif (–1). 4. Jumlah maksimum elektron pada kulit N adalah… A. 2 B. 8 C. 18 D. 32 E. 72 Jumlah maksimal kulit N adalah 32. 5. Nomor massa dari atom yang mengandung 5 buah proton dan 6 neutron yaitu . . . . a. 5 b. 6 c. 11 d. 16 e. 17 p=5 n=6 A = …? A=p+n A = 5 + 6 = 11 6. Suatu isotop mempunyai 21 neutron dan nomor massa 40. Unsur tersebut mempunyai elektron valensi sebanyak … A. 1 B. 3 C. 6 D. 5 E. 8 N= 21 A= 40 e valensi…? Z= A – N Z= 40 – 21 = 19



konfigurasi e = 2, 8, 8, 1 e valensi = 1 7. Diketahui nomor atom K dan Ar berturut-turut adalah 19 dan 18. Ion K+ dan atom Ar mempunyai kesamaan dalam hal … A. konfigurasi elektron



B. jumlah proton C. jumlah neutron D. muatan inti E. jumlah partikel dasar Konfigurasi elektron 19K+ 2, 8, 8, 1 (karena atom K+ melepaskan elektron valensinya maka unsur K memiliki 18 elektron) maka konfigurasinya 2, 8, 8 Konfigurasi elektron 18Ar 2, 8, 8 Jadi unsur K dan Ar memiliki kesamaan dalam konfigurasi elektronnya. 8. Suatu unsur mempunyai konfigurasi elektron K = 2, L = 8, M = 18, dan N = 7. Salah satu isotopnya mempunyai nomor massa 80. Isotop tersebut mengandung … . A. 35 elektron dan 35 neutron B. 35 proton dan 35 neutron C. 35 proton dan 45 neutron D. 35 elektron dan 80 neutron E. 80 elektron dan 80 neutron Konfigurasi = 2, 8, 18, 7 = 35 proton A = 80 P = 35 P=Z N=A–Z N = 80 – 35 = 45 neutron 9. Suatu atom memiliki nomor massa 16 dan memiliki jumlah elektron 10, maka atom tersebut dilambangkan … A. B. C. D. E. A = 16 e = Z = 10



Maka atom tersebut dapat dilambangkan sebagai berikut 10. Konfigurasi elektron atom A. 2, 8, 10 B. 2, 2, 8, 8 C. 2, 8, 9, 1



adalah …



D. 2, 10, 8 E. 2, 8, 8, 2



Z = 20 maka: Konfigurasi elektron: 2, 8, 8, 2 K= 2 L= 8 M= 8 N= 2 11. Suatu atom memiliki nomor massa 23 dan dalam intinya terdapat 12 neutron. Banyak elektron pada kulit terluar adalah … A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 A= 23 N= 12 Elektron Kulit terluar…? Z=A–N Z = 23 – 12 = 11 Konfigurasi elektron: 2, 8, 1 Elektron kulit terluarnya adalah 1 12. Diketahui 7N, 8O, 9F, 11Na, dan 12Mg. Yang mempunyai elektron valensi tertinggi adalah unsur … A. N B. O C. F D. Na E. Mg Konfigurasi 7N = 2, 5 e valensi= 5 Konfigurasi 8O = 2, 6 e valensi= 6 Konfigurasi 9F = 2, 7 e valensi= 7 Konfigurasi 11Na = 2, 8, 1 e valensi= 1



Elektron valensi yang paling tinggi yaitu unsur F karena memiliki e valensi 7. 13. Ion di bawah ini memiliki konfigurasi seperti gas 10Ne, kecuali… A. 11Na+ B. 12Mg2+ C. 13Al3+ D. 16S2– E. 8O2– 16S



2–



tidak memiliki konfigurasi seperti 10Ne karena memiliki 18 elektron sedangkan 10Ne memiliki 10 elektron. konfigurasi elektronnya = 2, 8, 8 14. Jika unsur A memiliki nomor atom 16, elektron yang dimiliki A2– adalah … A. 10 B. 12 C. 14 D. 16 E. 18 16A memiliki 16 elektron. Atom A menerima 2 elektron maka jumlah elektronnya menjadi 18, sehingga, atom A memiliki muatan -2. 216A → 16A + 2e- = 18 elektron 15. Unsur di bawah ini memiliki elektron valensi sama, kecuali… A. 4Be B. 7N C. 12Mg D. 20Ca E. 38Sr e valensi 4Be = 2 e valensi 7N = 5 e valensi 12Mg = 2 e valensi 20Ca = 2 e valensi 38Sr = 2 16. Pasangan unsur di bawah ini yang merupakan isotop adalah … . A. dan B. dan C. dan D. dan E. dan Isotop adalah atom dari unsur yang sama, tetapi berbeda massa. dan merupakan isotop karena memiliki unsur yang sama yaitu U dan nomor atom yang sama yaitu 92 tetapi nomor massa nya berbeda yaitu 233 dan 238.



17. Diketahui unsur A. P dan Q B. Q dan R C. P dan R D. Q dan S E. R dan S



,



,



dan



. Unsur-unsur yang merupakan isobar adalah …



Isobar adalah atom dari unsur yang berbeda, tetapi mempunyai nomor massa sama. dan merupakan isobar karena memiliki nomor massa yang sama yaitu 32. 18. Di antara pasangan berikut ini, yang merupakan isoton adalah … A. dan B. dan C. dan D. dan E. dan Isoton adalah atom dari unsur yang berbeda, tetapi mempunyai jumlah neutron sama. dan merupakan isoton karena memiliki jumlah neutron yang sama yaitu 20. Neutron bisa diperoleh dari nomor massa dikurangi nomor atom. 19. Gas dapat menghantar listrik apabila … A. pada tekanan rendah diberi tegangan listrik tinggi B. pada tekanan tinggi diberi tegangan listrik tinggi C. pada tekanan tinggi diberi tegangan listrik rendah D. pada tekanan rendah diberi tegangan listrik rendah E. pada suhu rendah diberi tegangan listrik rendah Sejak pertengahan abad ke-19, para ilmuwan banyak meneliti daya hantar listrik dari gas-gas pada tekanan rendah. Dua pelat logam ditempatkan pada masing-masing tabung Geissler yang divakumkan, lalu tabung gelas itu diisi dengan gas pada tekanan rendah. Ketika muatan listrik bertegangan tinggi dialirkan melalui gas dalam tabung, muncullah nyala berupa sinar dari katode ke anode. 20. Partikel alfa yang ditembakkan pada lempeng logam tipis sebagian besar diteruskan, tetapi sebagian kecil dibelokkan atau dipantulkan. Partikel alfa yang lintasannya mengalami pembelokan adalah … A. partikel alfa yang menabrak inti atom B. partikel alfa yang menabrak elektron C. partikel alfa yang melewati ruang kosong jauh dari inti atom D. partikel alfa yang melewati ruang kosong mendekati inti atom E. partikel alfa yang berenergi rendah Partikel alfa yang mendekati inti atom dibelokkan karena mengalami gaya tolak inti. 21. Konsep kulit atom dikemukakan oleh . . . a. Dalton b. Thomson



c. Rutherford d. Niels Bohr e. Max Planck Niels Bohr dalam model atom nya menyatakan bahwa elektron-elektron dalam atom hanya dapat melintasi lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit-kulit atau tingkattingkat energi, yaitu lintasan di mana elektron berada pada keadaan stationer, artinya tidak memancarkan energi. 22. Di antara pernyataan berikut ini, yang tidak benar adalah … A. elektron ditemukan oleh J. J. Thompson melalui percobaan dengan tabung sinar katode B. neutron ditemukan oleh J. Chadwick pada tahun 1932 C. inti atom ditemukan oleh E. Rutherford melalui percobaan penghamburan sinar alfa D. proton ditemukan oleh Henry Bacquerel pada tahun 1896 E. muatan elektron ditemukan oleh A. R. Millikan melalui percobaan tetes minyak Proton ditemukan oleh Eugene Goldstein (1886), ia melakukan eksperimen dari tabung gas yang memiliki katode, yang diberi lubang-lubang dan diberi muatan listrik. 23. Sebelum ditemukan teori atom modern, model atom berkembang sesuai urutan . . . . a. Dalton, Rutherford, Thompson, Bohr b. Dalton, Thompson, Bohr, Rutherford c. Dalton, Thompson, Rutherford, Bohr d. Dalton, Bohr, Rutherford, Thompson e. Dalton, Bohr, Thompson, Rutherford Urutannya yaitu: 1. John Dalton (1803) 2. J. J. Thompson (1897) 3. Rutherford (1908) 4. Niels Bohr (1913) 24. Teori atom Niels Bohr mengandung gagasan tentang … A. partikel dasar B. inti atom C. tingkat energi dalam atom D. isotop E. orbital Model atom Bohr tersebut dapat dianalogkan seperti sebuah tata surya mini. Pada tata surya, planet-planet beredar mengelilingi matahari. Pada atom, elektronelektron beredar mengelilingi atom, hanya bedanya pada sistem tata surya, setiap lintasan (orbit) hanya ditempati 1 planet, sedangkan pada atom setiap lintasan (kulit) dapat ditempati lebih dari 1 elektron. 25. Zat yang memancarkan radiasi secara spontan dan bermuatan negatif disebut … A. elektron



B. sinar gama C. sinar beta D. sinar alfa E. sinar radioaktif Sinar beta merupakan radiasi partikel yang bermuatan negatif. Setiap partikel sinar beta sama 1 dengan elektron, bermuatan –1 dan massa



.



Keterangan: p = proton e = elektron n = neutron A = nomor massa Z = nomor atom e valensi = elektron terluar/kulit terluar Jika ada kesalahan tolong dikoreksi, karena sebenarnya saya hanyalah manusia yang penuh dengan kesalahan. 1.Informasi yang benar tentang enegi adalah .... a.E = nhv b.v = tetapan Planck c.h = 6,26x10-24Jxs d.Tetapan Planck = 10-34Jxs e.jika temperatur naik, h tidak berubah 2.Pernyataan berikut benar, kecuali .... a.kuantum merupakan paket kecil energi b.tidak semua kuanta sama c.foton adalah paket energi cahaya d.Einstein : E = mc2 e.E foton = c/ 3.Persamaan De Broglie = h/mv, pengertian yang benar adalah .... a.m = mass (in kg) b.v = viskositas m/s c.h = tetapan Planck d. = panjang gelombang e. = h/E karena E = mv 4.Pernyataan yang benar tentang bilangan kuantum azimut adalah .... a.hanya dapat memiliki 2 kemungkinan harga b.memiliki simbol m c.merupakan orientasi orbital d.menunjukkan daerah terdapatnya elektron e.makin besar bilangan kuantum ini, makin jauh letak elektron terhadap inti 5.Jumlah elektron orbital p (principal) suatu atom karbon pada keadaan dasar adalah .... a.2 b.3 c.4 d.6 e.8



6.Kemungkinan terbesar elektron berada pada .... a.orbital b.nukleus c.subkulit d.kulit terluar e.tingkat energi p 7.Pada umumnya atom-atom unsur transisi pada perioda ke 5 memiliki sub kulit yang elektronnya belum terisi lengkap. Subkulit itu adalah .... a.3p b.3d c.3f d.4p e.4d



8.Suatu atom memiliki harga bilangan kuantum elektron terluar: n = 4 l = 0 ml = 0 ms = +1/2. Nomor atom atom tersebut adalah .... a.19 b.20 c.25 d.29 e.30 9.Pernyataan yang benar untuk suatu elektron dengan bilangan kuantum n= 5 dan ml= -4 adalah .... a.terdapat pada orbital p ke empat b.mungkin berada di orbital f c.memiliki harga ms = - ½ d.mungkin menduduki orbital p e.kedudukannya tidak dapat ditentukan 10.Pernyataan yang sesuai dengan harga bilangan kuantum berikut n = 2, l = 2, ml = 0 adalah .... a.elektron berada di orbital 2p b.menyatakan salah satu orbital dari 5 orbital setingkat c.elektron ybs berada di orbital 2d d.harga bilangan kuantum itu tidak mungkin 11.Perhatikan bilangan kuantum berikut, n = 3, l = 2, ml = 0. Pernyataan yang sesuai adalah .... a.harga itu tidak mungkin b.merupakan salah satu dari 5 orbital setingkat c.elektron berada pada orbital 2d d.elektron terdapat di orbital 3p 12.Bilangan kuantum ml untuk elektron pada orbital 5s adalah .... a.nol b.satu c.mungkin + ½ atau - ½ d.dapat memiliki harga 0 - 5 e.mungkin harganya berkisar antara -5 - +5 13.Jumlah elektron belerang (nomor atom 16) yang terdapat pada l = 1 adalah .... a.2 b.6



c.8 d.10 e.12 14.Jumlah elektron atom argon pada n = 3 and l = 1 adalah .... a.2 b.4 c.6 d.8 e.10 15.Konfigurasi elektron yang menunjukkan bahwa suatu atom tereksitasi adalah .... a.1s22s22p63s2 b.1s22s22p63s1 c.1s22s22p5 d.1s22s22p6 e.1s22s22p53s2 16.Jumlah orbital dalam suatu atom unsur yang nomor atomnya 18 dan nomor massa 40 adalah .... a.8 b.10 c.18 d.22 e.40 17.Suatu atom unsur dalam keadaan stasioner yang subkulitnya hanya separo terisi elektron adalah .... a.helium b.berilium c.nitrogen d.neon e.oksigen 18.Berapa jumlah elektron tidak berpasangan dari atom oksigen pada saat stasioner? a.1 d. 6 b.2 e. 8 c.4 19.Orbital yang memiliki tingkat energi tertinggi adalah .... a.1s b.2p c.2s d.3p e.3s 20.Elektron dengan bilangan kuantum n = 5, l = 2 mungkin terdapat pada .... a.6p d. 5p b.6f e. 6d c.5d 21.Subkulit mana yang terisi elektron dengan bilangan kuantum n = 4, l = 1? Berapa jumlah orbital dari subkulit itu jika jumlah elektronnya lebih banyak? a.4p, 3 d. 4s, 2 b.4p, 6 e. 4d, 5 c.4s, 1 22.Diberikan harga bilangan kuantum elektron. Jawaban yang benar adalah .... n l ml ms



1) 2 1 0 -1/2 2) 5 3 -1 -1/2 3) 3 2 +1 -1/2 a.2p,5f,3d d. 2s,5d,3p b.2p,5d,3p e. 2p,5f,3p c.2p,5f,3f 23.Identifikasi subkulit yang elektronnya mempunyai harga bilangan kuantum n = 6, l = 1. a.6p b.3d c.5p d.6f e.6d 24.Orbital mana yang elektronnya memiliki bilangan kuantum n = 3, l = 2? Berapa jumlah orbitalnya jika semuanya terisi elektron? a.3d, 5 b.3p, 3 c.2p, 3 d.3s, 1 e.2d, 5 25.Harga bilangan kuantum yang tidak mungkin adalah .... a.n = 2, l = l, ml = 0, ms = + ½ b.n = 2, l = 1, ml = -1, ms = - ½ c.n = 3, l = 1, ml = -2, ms = + ½ d.n = 3, l = 0, ml = 0, ms = + ½ e.n = 3, l = 2, ml = 1, ms = - ½ 26.Harga bilangan kuantum yang tidak terdapat pada atom hidrogen dalam keadaan tereksitasi adalah .... a.n = 4, l = 1, ml = -2, ms = + ½ b.n = 3, l = 2, ml = 0, ms = - ½ c.n = 3, l = 2, ml = 2, ms = + ½ d.n = 2, l = 1, ml = -1, ms = - ½ e.n = 2, l = 1, ml = 0, ms = + ½ 27.Harga bilangan kuantum elektron yang paling mudah dilepaskan oleh atom aluminum pada keadaan dasar adalah .... a.n = 3, l = 0, ml = 0, ms = +1/2 b.n = 1, l = 0, ml = 0, ms = -1/2 c.n = 2, l = 1, ml = 0, ms = -1/2 d.n = 4, l = 1, ml = 1, ms = +1/2 e.n = 3, l = 1, ml = -1, ms = -1/2 28.Orbital suatu atom yang tidak mungkin adalah .... 7s 1p 5d 2d 4f a.5d & 4f d. only 1p b.1p & 2d e. only 4f c.7s & 5d 29.Pernyataan yang salah adalah .... a.Ketiga orbital p pada subkulit p setingkat b.orbital d terisi setelah orbital p pada tingkat energi yang sama c.terdapat 5 orbital d dalam tiap tingkat energi d.orbital d maksimum dapat terisi 10 elektron e.terdapat 7 orbital f pada tiap tingkat energi, mulai dari tingkat energi ke 4



30.Pernyataan yang benar adalah .... a.terdapat 9 orbital f dalam subkulit f b.orbital p maksimum dapat terisi 6 elektron c.tiap subkulit p mengandung 2 orbital d.orbital d maksimum dapat terisi 10 elektron e.tiap subkulit dalam suatu kulit harus terisi elektron secara berurutan 31.Pernyataan yang salah adalah .... a.terdapat 10 orbital d dalam subkulit d b.orbital p maksimum dapat terisi 6 elektron c.tingkat energi ke 3 tidak mengandung orbital f d.orbital s berbentuk bola e.tingkat energi ke 5 memiliki orbital f 32.Pernyataan yang benar tentang orbital subkulit f adalah .... a.mungkin berisi maksimum 10 elektron b.mengandung 7 orbital c.ditemukan pertama pada kulit ke 5 d.keberadaan elektron hanya pada keadaan eksitasi e.hanya terdapat pada unsur dengan nomor atom lebih besar dari 90 33.Elektron dengan bilangan kuantum n = 3, l = 2, m = 0, s = - ½ terdapat pada .... 1. kulit M 3. orbital d 2. orbital px 4. p a.1, 2, 3 b.1, 3 c.2, 4 d.4 e.1, 2, 3, 4 34.Nomor atom Ca = 20, Cu = 29, K = 19, To = 22 dan Zn = 30. Ion yang memiliki elektron tidak berpasangan adalah .... a.Ca2+ b.Ti4+ c.Cu2+ d.Zn2+ e.K+ 35.Nomor atom titan 22. Jumlah elektron tidak berpasangan dalam Ti3+ adalah .... a.0 d. 3 b.1 e. 4 c.2



1. soal jawab pilihan ganda ikatan kimia



1. Susunan elektron valensi gas mulia di bawah ini adalah oktet, kecuali ….



A. Ar



B. Ne C. Kr D. Xe E. He Jawaban : E (He), karena He mempunyai 2 elektron valensi. Sedangkan Ne Ar Kr Xe Rn mempunyai 8 elektron valensi (memenuhi kaidah octet). 2. Unsur dengan konfigurasi elektron: 2, 8, 8, 2, jika akan mengikat unsur lain untuk membentuk senyawa, maka langkah terbaik dengan … .



A. Pelepasan 1 elektron, sehingga bermuatan 1+ B. Pelepasan 2 elektron, sehingga bermuatan 2+ C. Penangkapan 1 elektron, sehingga bermuatan 1– D. Penangkapan 2 elektron, sehingga bermuatan 2– E. Memasangkan 2 elektron dengan 2 elektron lainnya Jawaban : B (melepaskan 2 e sehingga muatannya menjadi 2+) pelepasan elektron terjadi untuk mecapai kestabilab (kaidah octet). 3. Suatu unsur dengan konfigurasi elektron: 2, 6. Kecenderungan unsur tersebut bila akan berikatan dengan unsur lain adalah … .







Rumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh SoalnyaRumus Senyawa Hidrat TerlengkapRumus Kimia Air TerlengkapA. Pelepasan 2 elektron, sehingga bermuatan 2+ B. Pelepasan 4 elektron, sehingga bermuatan 4+ C. Penyerapan 2 elektron, sehingga bermuatan 2– D. Penyerapan 4 elektron, sehingga bermuatan 4– E. Memasangkan 6 elektron



Jawaban : C (penyerapan/mengikat 2 e sehingga muatannya menjadi 2-, pengikatan elektron dilakukan agar memperoleh kestabilan) Baca Juga : Rangkuman Materi Stoikiometri Kelas X 4. Nomor atom unsur P, Q, R dan S adalah 6, 9, 11, 18. Pasangan unsur- unsur yang dapat membentuk ikatan ionic adalah…



A. P dan Q B. R dan Q C. Q dan S D. S dan R E. P dan S



Jawaban : P = atom karbon (non logam) golongan IV A Q= atom flor (non logam) golongan VII A R= atom natrium (logam) golongan IA S= atom argon (non logam) golongan VIII A Yang dapat membentuk ikatan ionic adalah unsure logam dan non logam dari golongan IA dan VII A. jawabannya adalah B 5. Kulit terluar atom pusat suatu molekul mempunyai 6 pasang elektron yang terdiri dari 4 pasang elektron terikat dan 2 pasang elektron bebas. Bentuk molekilnya adalah..



A. Octahedron B. Tetrahedron C. Segitiga planar D. Linier E. Trigonal bipiramida



Jawaban : A (bentuk molekulnya octahedron) 6. Pasangan senyawa berikut yang keduanya berikatan ionik adalah… A. HF dan HCl B. NaBr dan K2O C. FeCl2 dan H2O D. C2H4 dan CaC2 E. CO2 dan N2O4 Jawaban : B (NaBr dan K2O, karena yang berikatan adalah logam dan non logam)



7. Deret senyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali…



A. HF, HCl, HI B. BH3, BF3, CO¬2 C. H2O, NH3, CO2 D. Li2O, CaO, MgO E. IF5, CCl4, ClF3. Jawaban : D (ikatan antara logam dan non logam) 8. Zat yang bersifat polar adalah… A. BCl3 B. H¬2O C. CCl¬4 D. PCl5 E. CHCl3 Jawaban : B (yang mempunyai ikatan kovalen polar adalah H2O). 9. Diketahui nomor atom H=1, C=6, N=7, O=8, P=15 dan Cl=17, senyawa berikut yang mengikuti aturan octet kecuali.. A. CHCl3 B. NH3 C. H2O D. CH4 E. PCl5 Jawaban : E (yang menyipang dari aturan octet adalah PCl5) 10. Diketahui senyawa dibawah ini, 1. H2O 2. NH3 3. HF 4. HBr 5. HCl senyawa manakah yang dapat membenttuk ikatan hidrogen antarmolekul…. A. 1,3 dan 5 B. 1,2 dan 4



C. 1,2,dan 3 D. 3 dan 4 E. 5 dan 1 Jawaban : C (ikatan hydrogen bisa terjadi apabila atom H berikatan dengan atom F, N dan O). 11. Atom X mempunyai konfigurasi electron 1s2 2s2 2p6 3s2 . senyawa yang mungkin dibentuk oleh atom X adalah.. A. HX B. HCl C. CaX D. XSO4 E. X2(PO4¬)3 Jawaban : D ( atom X akan melepaskan 2 e untuk mencapai kestabilan sehingga muatannya menjadi 2+, jadi atom X dapat berikatan dengan melekul SO4, karena SO4 memerlukan 2 e) 12. Molekul unsur berikut yang mempunyai ikatan kovalen rangkap tiga adalah … . A. H2 (nomor atom H = 1) B. F2 (nomor atom F = 9) C. O2 (nomor atom O = 8) D. Cl2 (nomor atom Cl = 17) E. N2 (nomor atom N = 7) Jawaban : E (atom N2 dapat membentuk ikatan kovalen rangkap 3) 13. Kelompok senyawa berikut ini yang seluruhnya berikatan ion adalah … . A. CaCl2, CaO, H2O, dan N2O B. KCl, NaCl, SrCl2, dan PCl5 C. MgCl2, SrO, NO2, dan SO2 D. BaCl2, CaCl2, CaO, dan SF6 E. KCl, CaO, NaCl, dan MgCl2 Jawaban : E (karena yang berikatan adalah logam dan non-logam) 14. Senyawa berikut mempunyai ikatan kovalen tunggal, kecuali … . A. H2O (nomor atom H = 1 dan O = 8 ) B. HCl (nomor atom H = 1 dan Cl = 17)



C. NH3 (nomor atom N = 7 dan H = 1) D. CH4 (nomor atom C = 6 dan H = 1) E. CO2 (nomor atom C = 6 dan O = 8) Jawaban : CO2 mempunyai ikatan kovalen rangkap 2. Jawaban yang benar adalah E Lihat Juga : Bank Soal Kimia Kelas 10 SMA - BAB IKATAN KIMIA 15. Senyawa yang mempunyai ikatan kovalen, ikatan ion dan ikatan kovalen koordinat secara bersamaan adalah… A. NH3BF3 B. KNO3 C. KCN D. NH4Cl E. NaCl Jawaban : D ( pada senyawa NH4Cl terdapat ikatan kovalen dan ionic) 16. Perhatikan data hasil percobaan berikut ini, Sifat fisik Zat A Zat B Wujud zat Padat Padat Kelarutan dalam air Larut Tidak larut Daya hantar listrik larutan Konduktor Isolator Titik leleh dan titik didih Tinggi Rendah Berdasarkan data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa jenis ikatan yang terdapat pada zat A dan zat B berturut-turut adalah…. A. Ionic dan kovalen nonpolar B. Kovalen polar dan ionic C. Kovalen nonpolar dan ionic D. Kovalen koordinasi dan logam E. Hydrogen dan kovalen. Jawaban : A (ionic dan kovalen non-polar, dilihat dari data table) 17. Zat yang bersifat polar adalah… A. CH4 B. BF3



C. NH3 D. CO2 E. PCl5 Jawaban : C (yang bersifat kovalen polar adalah NH3) 18. Senyawa yang dapat larut dalam air adalah.. A. NaCl B. CCl4 C. HCl D. NH3 E. Cl Jawaban : senyawa ionic yang mudah larut dalam air adalah senyawa NaCl. Jawaban yang benar adalah A. 19. Kelompok senyawa yang memiliki ikatan hydrogen adalah… A. H2O, H2S dan HCl B. H2O, PH3, dan HBr C. NH3, H2O, dan HBr D. NH3, H2S, dam HF E. HF, NH3 dan H2O Jawaban : E 20. Etanol (CH3CH2OH) dan dimetil eter (CH3-O-CH3) mempunyai massa molekul relative (Mr) sama yaitu 46. Pernyataan berikut yang benar adalah… A. Titik didih etanol lebih tinggi karena terdapat ikatan hydrogen B. Titik didih dimetil eter lebih tinggi karena terdapat ikatan hydrogen C. Titik didih etanol sama dengan titik didih dimetil eter D. Titik didih etanol lebih tinggi karena terdapat gaya London E. Titik didih dimetil eter lebih itnggi karena terdapat gaya London. Jawaban : A (titik didih etanol lebih tinggi karena memiliki ikatan hidrogen) Per



Soal 1 Bilangan oksidasi aluminium dalam Al2O3 adalah …. A.-1 B.0 C.+1 D.+2 E.+3



Soal 2 Bilangan oksidasi S dalam senyawa S2O72–adalah …. A.-2 B.-4 C.-6 D.+4 E.+6 Soal 3 Bilangan oksidasi Cl pada Cl2, KClO2, AlCl3, dan HClO berturut-turut adalah …. A.0, +4, -1, dan +3 B.0, +2, +1, dan +3 C.0, +3, -1, dan +1 D.0, +3, +1, dan -1 E.0, +2, +1, dan -1 Soal 4 Bilangan oksidasi Mn tertinggi terdapat dalam senyawa …. A.MnCl2 B.K2MnO4 C.KMnO4 D.Mn2(SO4)3 E.Mn(NO3)2 Soal 5 Bilangan oksidasi klorin dalam kalium klorat adalah .... A.–1 B.+5 C.+1 D.+7 E.+3 Soal 6 Di antara senyawa-senyawa mangan di bawah ini, yang manakah mangan mempunyai bilangan oksidasi tertinggi adalah .... A.MnO2 B.KMnO4 C.K2MnO4 D.MnO E.MnCl2



Soal 7 Bilangan oksidasi fosforus paling rendah terdapat pada senyawa .... A.PH4Br B.PCl5 C.POBr3 D.Ca3(PO4)2 E.PF3 Soal 8 Pipa yang dibuat dari bahan sintetik banyak dipakai untuk menggantikan pipa besi, sebab pada pipa besi akan mudah timbul karat. Yaitu senyawa… A.FeO B.FeCO3 C.Fe(OH)3 D.Fe2O2 E.Fe2O3. XH2O Soal 9 Bilangan oksidasi Cl dalam senyawa KClO2 adalah .... A.+7 B.+1 C.-1 D.+5 E.+3 Soal 10 Pada reaksi: Cl2 +2KOH KCl + KClO +H2O Bilangan oksidasi klor berubah dari .... A.–1 menjadi +1 dan 0 B.–2 menjadi 0 dan +1 C.+1 menjadi –1 dan 0 D.0 menjadi –1 dan +1 E.0 menjadi –1 dan –2 Soal 11 Manakah senyawa klor yang bertindak sebagai reduktor? A.ClO2– → ClO3– B.Cl- →ClO2– C.ClO4– →Cl– D.Cl2 →2ClO3– E.ClO– →ClO4 – Soal 12 Pernyataan yang salah mengenai reaksi reduksi adalah.... A.pelepasan oksigen B.pengurangan bilangan oksidasi. C.penerimaan elektron D.zat oksidator E.zat reduktor



Soal 13 Menurut IUPAC, senyawa dengan rumus kimia N2O3 mempunyai nama .... A.dinitrogen oksida B.nitrogen oksida(III) C.nitrogen(III) oksida D.dinitrogen monoksida E.nitrogen trioksida Soal 14 Bilangan oksidasi hidrogen = –1 terdapat pada senyawa .... A.NH3 B.HNO3 C.NaH D.H2O E.PH3 Soal 15 Apabila suatu unsur menerima elektron, maka .... A.bilangan oksidasinya akan turun B.bilangan oksidasinya akan naik C.reaktivitasnya akan meningkat D.unsur tersebut mengalami oksidasi E.menghasilkan bilangan oksidasi positif Soal 16 Bilangan oksidasi halogen pada senyawa asam klorit, asam klorat, dan asam perklorat berturut-turut adalah .... A.+3, +5, +7 B.+1, +7, +5 C.+5, +3, +7 D.+7, +5, +3 E.+1, +3, +5 Soal 17 Pada reaksi: AgClO3 + Cl2 → AgCl +ClO2, atom klor pada senyawa AgClO3 mengalami perubahan bilangan oksidasi sebesar .... A.–6 B.+4 C.–4 D.+8 E.–1 Soal 18 Fosfor (V) oksida mempunyai rumus .... A.P5O B.PO5 C.P3O5 D.P4O10 E.P2O3



Soal 19 Bilangan oksidasi klor dalam senyawa HClO4 adalah .... A.–1 B.+5 C.+1 D.+7 E.+3 Soal 20 Reaksi reduksi adalah .... A.reaksi melepaskan elektron B.reaksi menerima proton C.reaksi pelepasan oksigen D.reaksi penggabungan oksigen E.reaksi pelepasan hydrogen Soal 21 Unsur mangan yang mempunyai bilangan oksidasi sama dengan krom dalam K2Cr2O7 adalah ... . A.KMnO4 B.MnO C.K2MnO4 D.MnO2 E.MnSO4 Soal 22 Pada reaksi redoks: KMnO4 + KI + H2SO4 ⎯⎯→MnSO4 + I2 + K2SO4 + H2Obilangan oksidasi Mn berubah dari ... . A.+14 menjadi +8 B.–1 menjadi +2 C.+7 menjadi +2 D.–2 menjadi +2 E.+7 menjadi –4 Soal 23 Dari reaksi-reaksi dibawah ini yang merupakan reaksi redoks adalah… A.Ag+ + Cl- → AgCl B.H+ + Cl- → HCl C.NaOH + HCl → NaCl + H2O D.2Pb + O2 → 2PbO E.Cu2+ + Zn → Cu + Zn2+ Soal 24 Senyawa yang mempunyai biloks nitrogen= +3 adalah… A.Ammonium klorida B.Kalium nitrat C.Nitrogen trioksida D.Nitrogen monoksida E.Ammonia



Soal 25 Di antara reaksi-reaksi tersebut di bawah ini yang merupakan contoh reaksi redoks adalah …. A.AgNO3(aq) + NaCl(aq) → AgCl(s) + NaNO3(aq) B.2KI(aq) + Cl2(aq) → I2(s) + 2KCI(aq) C.NH3(aq) + H2O(l) → NH4+(aq) + OH–(aq) D.NaOH(aq) + CH3COOH(aq) → CH3COONa(aq) + H2O(l) E.Al2O3(S) + 2NaOH(aq) → 2NaAlO2(aq) + H2O(l) Soal 26 Pernyataan yang kurang tepat tentang reaksi redoks adalah .... A. oksidasi melibatkan penerimaan elektron B. reduksi melibatkan pelepasan elektron C. oksidasi melibatkan kenaikan bilok D. reduktor berfungsi mereduksi zat lain E. oksidator adalah zat yang mengalami reduksi Soal 27 Berikut yang bukan reaksi redoks adalah .... A. 2H2(g) + O2(g) →2H2O(l) B. CuO(aq) + N2 → 2Cu(s) + 2NO(aq) C. Fe2O3(aq) + 2Al(s) →Al2O3(aq) + 2Fe(s) D. C(s) + O2(g) → CO2(g) E. SO3(g) + H2O(l) → H2SO4(aq) Soal 28 Berdasarkan konsep pelepasan dan pengikatan oksigen, reaksi di bawah ini yang merupakan reaksi reduksi adalah .... A. 2 H2(g) + O2(g) → 2H2O(l) B. 2 Fe2O3(aq) + 3C(s) → 4Fe(s) + 3CO2(g) C. CS2(aq) + 3O2(g) → CO2(g) + 2SO2(g) D. 2KClO3(aq) → 2KCl(aq) + 3O2(g) E. CH4(aq) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(l) Soal 29 Diketahui reaksi redoks sebagai berikut: 2 FeCl2(aq) + Cl2(g) → 2 FeCl3(aq) Reaksi yang menunjukkan reaksi oksidasi adalah .... A. Cl2(g) + 2e– → 2Cl– B. Fe3+(aq) + e– →Fe2+(aq) C. Fe2+(aq) + 2e– → Fe3+(aq) D. Fe2+(aq) → Fe3+(aq) + e– E. 2 Fe3+(aq) + 3Cl2(g) + 6e– → 2FeCl3(aq) Soal 30 Dalam reaksi berikut: Cu(s) + H2SO4(aq) → H2O(l) + SO2(g) dapat dikatakan .... A. tembaga mengalami reduksi B. asam sulfat bersifat oksidator C. asam sulfat dehidrator



D. gas SO2 adalah reduktor E. bilangan oksidasi Cu dari 0 menjadi +1 Soal 31 Pada reaksi redoks, reduktor merupakan .... A. zat pereduksi B. zat pengoksidasi C. zat yang melepaskan oksigen D. zat yang menerima elektron E. zat yang mengalami reduksi Soal 32 Pada reaksi berikut: NaI(aq) + MnO2(aq) + H2SO4(aq) → H2O(l) + MnSO4(aq) + Na2SO4(aq) + I2(g) yang bertindak sebagai reduktor adalah .... A. NaI B. NaI dan MnO2 C. MnO2 D. MnO2 dan H2SO4 E. H2SO4 Soal 33 Reaksi: 1. MnO2(aq) + 4 HCl(aq) → MnCl2(aq) + 2H2O(l) + Cl2(g) 2. Pb3O4(aq) + 8HCl(aq) → 3PbCl2(aq) + 4H2O(l) +Cl2(g) 3. K2Cr2O7(aq) + 14HCl(aq) → 2KCl(aq) + 2CrCl3(aq) + 7H2(g) + 3Cl2(g) 4. SnCl2(aq) + 2HNO3(aq) + 2HCl(aq) → SnCl4(aq) + 2H2O(l) + 2NO2(g) Asam klorida yang bersifat pereduksi terdapat pada reaksi .... A. 1, 2, dan 3 B. 4 saja C. 1 dan 3 D. 2 dan 4 E. 1, 2, 3, dan 4 Soal 34 Senyawa yang mengandung Cl dengan bilangan oksidasi +5 adalah.... A. SnCl4 B. AlCl3 C. NaClO D. KClO3 E. CaOCl2 Soal 35 Bilangan oksidasi Xenon dalam XeF6+ adalah .... A. +4 B. –5 C. –4 D. +6 E. +5



Soal 36 Perhatikan persamaan reaksi: Cl2(g) + 2KOH(aq) → KCl(aq) + KClO(aq) + H2O(l) Bilangan oksidasi klor berubah dari .... A. –1 menjadi +1 dan 0 B. +1 menjadi –1 dan 0 C. 0 menjadi –1 dan –2 D. –2 menjadi 0 dan +1 E. 0 menjadi –1 dan +1 Soal 37 Nama senyawa Fe(NO3)3 adalah .... A. besi(III)nitrat B. besi nitrit C. besi(III)nitrat(III) D. besi nitrat E. besi nitrat(III) Soal 38 Krom mempunyai bilangan oksidasi terendah dalam ion.... A. HCrO4– B. CrO3– C. CrO4– D. Cr(OH)4– E. Cr Soal 39 PbO(s) + H2(g) → Pb(s) + H2O(l) Pernyataan berikut mengenai reaksi redoks di atas benar, kecuali .... A. PbO adalah oksidator B. H2 adalah reduktor C. bilangan oksidasi Pb dalam PbO adalah +4 D. bilangan oksidasi H2 adalah 0 E. H2 mengalami reaksi oksidasi Soal 40 Perhatikan reaksi berikut: 4ClO3– + 3N2H4 → 4Cl– + 6H2O + 6NO yang bertindak sebagai oksidator adalah.... A. ClO3– B. H2O C. N2H4 D. NO E. Cl– Soal 41 Di bawah ini pernyataan yang benar tentang reaksi oksidasi adalah .... A. penerimaan pasangan elektron B. reaksi pelepasan oksigen dari senyawanya



C. penerimaan elektron D. penurunan bilangan oksidasi E. pertambahan bilangan oksidasi Soal 42 Bilangan oksidasi klorin dalam kalium klorat adalah .... A. –1 B. +5 C. +1 D. +7 E. +3 Soal 43 Bilangan oksidasi fosforus paling rendah terdapat pada senyawa .... A. PH4Br B. PCl5 C. POBr3 D. Ca3(PO4)2 E. PF3 Soal 44 Spesi berikut yang dapat berfungsi sebagai oksidator adalah .... A. O2 B. F– C. I– D. NH3 E. H2S Soal 45 Manakah senyawa klor yang bertindak sebagai reduktor? A. ClO2–→ClO3– B. Cl-→ClO2– C. ClO4–→Cl– D. Cl2→2ClO3– E. ClO–→ClO4– Soal 46 Reaksi berikut adalah reaksi redoks, kecuali .... A. KI + Cl2→KCl +I2 B. Zn + H2SO4→ZnSO4 + H2 C. 2K2CrO4 + H2SO4→K2Cr2O7 + K2SO4 + H2O D. H2O2 + H2S→2H2O + S E. 2NaOH + Cl2→NaCl + NaClO +H2O Soal 47 Menurut IUPAC, senyawa dengan rumus kimia N2O3 mempunyai nama.... A. dinitrogen oksida B. nitrogen oksida(III) C. nitrogen(III) oksida D. dinitrogen monoksida



E. nitrogen trioksida Soal 48 Bilangan oksidasi halogen pada senyawa asam klorit, asam klorat, dan asam perklorat berturut-turut adalah.... A. +3, +5, +7 B. +1, +7, +5 C. +5, +3, +7 D. +7, +5, +3 E. +1, +3, +5 Soal 49 Pada reaksi: AgClO3 + Cl2→AgCl +ClO2, atom klor pada senyawa AgClO3 mengalami perubahan bilangan oksidasi sebesar .... A. –6 B. +4 C. –4 D. +8 E. –1 Soal 50 Fosfor (V) oksida mempunyai rumus.... A. P5O B. PO5 C. P3O5 D. P4O10 E. P2O3



1. Berikut ini adalah hasil percobaan daya hantar listrik dari beberapa larutan.



Dari data di atas, pasangan yang termasuk elektrolit kuat dan elektrolit lemah berturut-turut adalah ....



A. 1 dan 2 B. 1 dan 3



D. 2 dan 4 E. 3 dan 4



C. 1 dan 4



Jawaban : B (1 dan 3)



2. Zat di bawah ini yang termasuk elektrolit senyawa kovalen dan bersifat basa adalah....



A. NaOH



D. P(OH)3



B. CH3COOH



E. C12H22O11



C. HCl



Jawaban : A (NaOH)



3. Pernyataan yang benar tentang elektrolit adalah ....



A. Elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan listrik B. Elektrolit adalah zat yang mengandung ion-ion yang bebas bergerak C. Elektrolit adalah zat yang dalam bentuk larutan atau leburannya dapat menghantarkan listrik D. Elektrolit adalah zat yang mengandung elektron-elektron yang bebas bergerak E. Elektrolit adalah zat yang mengandung molekul-molekul yang bebas bergerak



Jawaban : A (elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan arus listrik)



4. Di bawah ini, yang dapat menghantarkan listrik paling baik adalah ....



A. larutan gula 0,1 M



D. larutan NaCl 0,1 M



B. larutan asam asetat 0,1 M C. larutan asam asetat 1 M



E. larutan NaCl 1M



Jawaban : E (larutan NaCl 1 M, semakin besar konsentrasi maka daya hantarnya semakin bagus).



5. Asam klorida merupakan ... jika dilarutkan ke dalam air bersifat ....



A. senyawa ionik; non elektrolit B. senyawa ionik; elektrolit C. senyawa kovalen; non elektrolit D. senyawa kovalen; elektrolit E. senyawa kovalen non polar; non elektrolit



Jawaban : D (asam klorida merupakan senyawa ionic jika dilarutkan kedalam air bersifat elektrolit)



6. Di bawah ini, zat yang dalam lelehannya tidak dapat menghantarkan listrik adalah.... A. NaCl



D. KI



B. C11H22O11



E. Al2(SO4)3



C. CaCl2



Jawaban : B (C11H22O11) glukosa



7. Garam dapur dan cuka keduanya menghantarkan arus listrik. Hal ini menunjukkan bahwa kedua larutan itu adalah ....



A. bersifat asam B. bersifat basa



D. dapat saling bereaksi E. mengandung ion



C. bersifat netral



Jawaban : E mengandung ion, sehingga dapat menghantarkan arus listrik.



8. Senyawa HCl merupakan contoh dari ....



A. senyawa ionik yang elektrolit B. senyawa ionik yang non elektrolit C. senyawa kovalen yang elektrolit D. senyawa kovalen yang non elektrolit E. senyawa asam lemah yang elektrolit Jawaban : senyawa kovalen yang elektrolit. Jawaban yang benar adalah C. Coba Juga: Bank Soal Elektrokimia 2 Semua Tipe + Pembahasan



9. Suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik apabila mengandung....



A. elektron yang bergerak bebas B. air yang dapat menghantarkan listrik C. air yang terionisasi D. logam yang merupakan penghantar listrik E. ion-ion yang bergerak bebas Jawaban : E (ion-ion yang bergerak bebas)



10. Lampu alat penguji elektrolit tidak menyala ketika elektrodanya dicelupkan ke dalam larutan asam cuka, tetapi pada elektroda tetap terbentuk gelembung gas. Penjelasan untuk keadaan ini adalah....



A. cuka bukan elektrolit B. sedikit sekali cuka yang terionisasi C. cuka merupakan elektrolit kuat D. alat penguji elektrolit rusak E. gas yang terbentuk adalah cuka yang menguap



Jawaban : B (hal tersebut menunjukkan bahwa sedikit sekali cuka yang terionisasai).



11. Dari senyawa-senyawa di bawah ini yang termasuk elektrolit kuat adalah….



A. H2CO3



D. HCl



B. Ca(OH)2



E. CH3COOH



C. NH4OH Jawaban : D HCl (HCl termasuk larutan elektrolit kuat)



12. Pasangan senyawa di bawah ini yang merupakan senyawa ion adalah ....



A. NaCl dan KBr



D. H2O dan HBr



B. CH4 dan NH3



E. KCl dan HCl



C. SO2 dan HCl Jawaban : A (NaCl dan KBr) karena terbentuk dari ikatan ionic dan senyawa ionic dapat menghantarkan arus listrik.



13. Larutan di bawah ini yang dapat menghantarkan arus listrik adalah ....



A. gula pasir B. alkohol



D. glukosa E. urea



C. garam dapur Jawaban : garam dapur, jawaban yang benar adalah C



14. Larutan yang bukan elektrolit adalah ....



A. soda



D. tawas



B. minyak tanah



E. kaporit



C. cuka Jawaban : B (minyak tanah tidak dapat menghantarkan arus listrik)



15. Peristiwa terurainya molekul senyawa kovalen menjadi ion-ion disebut…



A. Ionisasi



D. Ion negatif



B. Ion positif



E. Kovalenisasi



C. Ion tunggal Jawaban : A (ionisasi merupakan peristiwa terurainya molekul mejadi ion-ionnya)



16. Contoh senyawa kovalen yang dapat menghantarkan arus listrik, kecuali…



A. HCl



D. HI



B. H2SO4



E. CCl4



C. HF Jawaban : E (CCl4 tidak dapat mengahantarkan arus listrik karena CCl4 merupakan senyawa kovalen non-polar).



17. Yang merupakan ciri-ciri larutan non-elektrolit adalah…



A. Menghasilkan banyak gelembung gas, membuat lampu menyala terang. B. Menghasilkan gelembung gas sedikit dan lampu menyala redup C. Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas. D. Lampu tidak menyala tetapi ada gelembung gas. E. Lampu menyala redup Jawaban : C (Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas) Simak Juga: 10 Soal Jawab Pilihan Ganda Materi Elektrolit dan Non-Elektrolit



18. Yang merupakan ciri-ciri larutan elektrolit lemah adalah…



A. Menghasilkan banyak gelembung gas. B. Menghasilkan gelembung gas sedikit dan lampu menyala redup bahkan tidak menyala. C. Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas.



D. Membuat lampu menyala terang. E. Lampu menyala redup. Jawaban : B (Menghasilkan gelembung gas sedikit dan lampu menyala redup bahkan tidak menyala)



19. Apa nama alat yang digunakan untuk mengetahui apakah suatu zat cair dapat menghantarkan listrik atau tidak…



A. Thermometer B. pH meter C. Alat uji elektrolit D. Alat refluks E. Tabung reaksi Jawaban : C (alat uji elektrolit)



20. Berikut adalah data hasil uji elektrolit air dari berbagai sumber.



Pernyataan yang tepat untuk data di atas adalah ... . A. air laut tergolong elektrolit kuat B. air sungai tergolong elektrolit paling lemah C. daya hantar listrik air sungai lebih kecil dari air hujan D. daya hantar listrik air hujan paling lemah E. air dari berbagai sumber adalah elektrolit Jawaban : A (air laut tergolong elektrolit kuat diliah dari gejala-gejala yang ditimbulkannya).



1. Nama dari senyawa Mg3N2 adalah…. Jawaban : Magnesium nitride, karena bila suatu senyawa biner merupakan senyawa ion maka jumlah atom yang diikat tidak disebutkan. Misalnya Mg3N2 adalah senyawa biner logam dengan non-logam maka cukup disebut dengan magnesium nitrida. 2. Rumus kimia dari nitrogen pentaoksida adalah… Jawaban : N2O5 Nitrogen → N2 Oksigen → O Penta → 5 3. Rumus kimia dari kalsium fosfat adalah… Jawaban : Kalsium → Ca2+ Fosfat → PO43Kalsium fosfat = Ca3(PO4)2 4. Nama yang tepat untuk senyawa CH3CH2OH adalah… Jawaban : Etanol, karena atom C ada 2 (awalan –eta) dan gugus OH adalah alcohol (akhiran –ol). Jadi namanya etanol. 5. Diantara zat-zat dibawah ini yang tergolong unsure adalah… 1. Air 2. Minyak 3. Raksa Jawaban : Yang termasuk unsure adalah raksa (Hg) Air dan minyak termasuk senyawa. 6. Pada senyawa dibawah ini yang mengandung jumlah atom paling banyak adalah… 1. H2O 2. CH3OH 3. NaOH Jawaban : yang mengandung paling banyak atom adalah senyawa NaOH, jumlah atomnya adalah 40. 7. Diantara zat-zat berikut ini yang termasuk senyawa adalah.. 1. Air raksa



2. Air jeruk 3. Air murni 4. Air Jawaban : Air murni merupakan gabungan dari unsure H2 dan O2 rumusnya H2O. 8. Koefisien dari reaksi : MnO2 + HCl → MnCl2 + H2O + Cl2(belum setara) Setarakan reaksi berikut Jawaban : MnO2 + 4HCl → MnCl2 + 2H2O + Cl2 Samakan jumlah atom pada ruas kiri dan kanan. 9. Rumus kimia untuk Besi (III) kloida adalah … Jawaban : Besi → Fe¬3+ Klor → ClNama awalan logam disebut diawal , sedangkan non logamnya ditambah akhiran –ida. Jadi rumus kimianya adalah FeCl3 10. Senyawa yang mengandung atom nitrogen paling banyak adalah.. 1. NH4Cl 2. Al(NO3)3 3. Sn(NO3)4 Jawaban : Sn(NO3)4 jumlah atom N ada 4 buah. Pada NH4Cl ada 1 buah, pada Al(NO3)3 ada 3 buah. Jadi yang paling banyak atom N nya adallah pada senyawa Sn(NO3)4 . 11. Yang mengalami perubahan kimia adalah… 1. Lilin meleleh 2. Besi berkarat 3. Es mencair 4. Gula yang larut dalam air Jawaban : Yang mengalami prubahan kimia adalah besi berkarat, besi berkarat karena adanya kontak langung antara logam besi dengan udara bebas. 12. Suatu senyawa memiliki rumus empiris (NO2)n, jika diketahui Mr senyawa 92 (Ar N= 14, O= 16) maka rumus molekulnya adalah… Jawaban : (NO2)n = 92



(14 + 2. 16) n = 92 46n =92 n =2 rumus molekul nya adalah N2O4 13. Diantara gas-gas dibawah ini yang molekulnya diatomic adalah.. 1. Hydrogen 2. Oksigen 3. Helium 4. Nitrogen Jawaban : Helium berwujud gas tapi bukan diatomik. 14. B, Ca, Na, Sc merupakan tanda dari atom… Jawaban : B= Boron Ca = Kalsium Na= Natrium Sc =Skandium 15. Rumus posfor dalam wujud gas adalah… Jawaban : Fosfor bukan unsure logam, ikatannya kovalen dalam bentuk gas rumus molekulnya adalah P4. 16. Reaksi pembakaran pirit : 2FeS2 + O2 → FeO + SO2 Setarakanlah reaksinya…. Jawaban : 2FeS2 + 5O2 → 2FeO + 4SO2 Setarakan atom diruas kiri dan kanan 17. Setarakan persamaan reaksi berikut : Ca(OH)2 + H3PO4 Ca3(PO4)¬2 + H¬2O Jawaban : 3Ca(OH)2 + 2H3PO4 Ca3(PO4)¬2 + 6H¬2O Setarakan atom diruas kiri dan kanan 18. Nama senyawa dibawah ini adalah 1. NaI 2. KOH 3. Na2S



Jawaban : 1. NaI = Natrium Iodida 2. KOH = Kalium Hidroksida 3. Na2S = Natrium Sulfida Lihat Juga : Step By Step Menjawab Soal Kimia - Persamaan Reaksi Kimia Sederhana



19. Tulislah rumus kimia dari ammonium sulfat, timbal (II) nitrat dan besi (III) sulfat. Jawaban : ammonium sulfat = (NH4)2SO4 timbal (II) nitrat = Pb(NO3)2 besi (III) sulfat = Fe2(SO4)3 20. Tuliskan rumus kimia kalium permanganat…. Jawaban : KMnO4 (kalium permanganat) Soal 1 Nama yang benar dari senyawa Hg2S adalah..... A.raksa sulfit B.raksa(I) sulfit C.Dihidrogen monosulfida D.raksa(II) sulfida E.raksa(I) sulfida Soal 2 Rumus kimia magnesium fosfat adalah..... A.Mg3PO4 B.Mg3(PO4)2 C.Mg2(PO4)3 D.MgPO4 E.Mn3(PO4)2 Soal 3 Pasangan rumus kimia dan nama senyawa berikut benar, kecuali...... A.AuPO3 = emas(III) fosfit B.Mn(OH)2 = mangan(II) hidroksida C.Ag2O = diargentum oksida D.CuS = tembaga(II) sulfida E.P2O5 = difosfor pentaoksida Soal 4 Rumus molekul dari asam klorit, asam sulfat dan asam arsenat berturut-turut adalah...... A.HClO, H2S, H3AsO3 B.HClO2, H2SO3, H3AsO3 C.HCl, H2SO4, H3AsO3 D.HCl, H2SO4, H3AsO4



E.HClO2, H2SO4, H3AsO4 Soal 5 Jika ion-ion pembentuk senyawa adalah SO42-, NO3-, PO43-, NH4+, Cr2+, Fe3+ maka rumus kimia senyawa berikut benar kecuali..... A.FeNO3 B.FePO4 C.Cr3(PO4)2 D. (NH4)SO4 E.Cr(NO3)2 Soal 6 Rumus kimia timbel(II) sulfit adalah..... A.Pb2SO3 B.PbSO3 C.PbS D.TiSO3 E.SnSO3 Soal 7 Nama senyawa yang sesuai dengan rumus kimianya adalah..... A.Cu2S = tembaga(I) sulfida B.Mg(OH)2 = mangan(II) hidroksida C.Na2O = dinatrium oksida D.FeS = besi(III) sulfida E.Ca(OH)2 = kalium hidroksida Soal 8 Pasangan rumus kimia senyawa yang terbentuk dari ion-ion Na2+, Mn3+, Hg2+, SO42-, dan PO43- adalah...... A.Na2SO4 dan MnPO4 B.Na2SO4 dan Mn3PO4 C.Hg2SO4 dan MnSO4 D.MnSO4 dan Na2PO4 E.NaSO4 dan Mn(PO4)3 Soal 9 Nama dari ion BrO2- adalah...... A.ion bromida B.ion bromit C.ion perbromat D.ion hipobromit E.ion bromat Soal 10 Dari kelompok ion berikut, yang merupakan kumpulan anion adalah...... A.Na+, Cr2+, ClO3B.Cl-, O2-, PO43C.Fe3+, Na+, Cr3+ D.Na+, S2-, NH4+



E.Fe3+, SO42-, NO3Soal 11 Diklorin pentaoksida mempunyai rumus kimia..... A.ClO5 B.Cl7O2 C.Cl2O7 D.Cl2O5 E.Cl2O3 Soal 12 Nama yang tepat untuk senyawa MnS dan Fe2O3 adalah..... A.mangan(I) sulfida dan besi(III) oksida B.mangan(II) sulfida dan besi(III) oksida C.mangan sulfida dan fero oksida D.megnesium sulfida dan feri oksida E.mangan(II) sulfida dan fero oksida Soal 13 Koefisien dari reaksi : Al2O3(s) + CO(g) → Al(s) + CO2(g) berturut-turut dari kiri ke kanan adalah..... A.1, 3, 2, 2 B.1, 3, 2, 3 C.1, 3, 1, 3 D.1, 3, 3, 1 E.2, 3, 1, 3 Soal 14 Di antara persamaan reaksi berikut yang sudah setara adalah...... A.NaClO(s) → NaCl(s) + O2(g) B.2Al(s) + H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g) C.Fe(s) + HBr(aq) → FeBr2(aq) + H2(g) D.(l) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 3H2O(l) E.(s) + 6HNO3(aq) → 3Ca(NO3)2(aq) + NO(g) + H2O(l) Soal 15 Dalam 1000 kg air laut terdapat 0,0001 gram raksa. Kandungan air raksa dalam air tersebutadalah . . . . A.0,001 bpj B.0,01 bpj C.0,10 bpj D.1,00 bpj E.10,00 bpj Soal 16 Diantara reaksi berikut yang tidak mengikuti hukum kekekalan massa adalah . . . . A.5 g belerang + 10 g besi → 15 g tembaga(II) sulfide B.2 g belerang + 3,5 g besi → 5,5 gram Besi(II) sulfide C.5 g belerang + 10 g oksigen → 10 g belerang dioksida D.3 gram karbon + 8 gram Oksigen → 11 gram karbondioksida



E.1 g oksigen + 8 gram hydrogen → 9 gram air Soal 17 Jika reaksi antara 6 gram etana(Mr = 30) dengan 7,1 gram Cl2 (Mr = 71) menghasilkan 5,16 g C2H¬5Cl( Mr = 64,5). Persen rendemen etil klorida adalah . . . . A.40 B.50 C.60 D.70 E.80 Soal 18 Secara teori banyaknya Al2O3 yang dapat dihasikan dengan mereaksikan 9 gram alumunium (Ar = 27) dan 16 gram Oksigen (Ar = 16) adalah . . . . A.4,5 g B.9 g C.16 g D.17 g E.34 g Soal 19 Jika 0,56 gram M bereaksi dengan HCl (aq) dan memebntuk 0,05 mol H2 dan larutan MCl2, masa atom relative M adalah . . . . A.7 B.14 C.28 D.56 E.112 Soal 20 Unsur A dan B dengan berat yang sama dicampur dan terjadi reaksi kimia membentuk senyawa AB2. Ternyata pada akhir reaksi reaksi untur B habis ( Ar = 40, B = 80). Unsur A yang tidak bereaksi adalah . . . . A.25 % B.40 % C.50 % D.60 % E.75 % Soal 21 Pupuk urea dapat dibuat dengan mereaksikan NH3 dan CO2 menurut persamaan reaksi : 2 NH3 + CO2 → NH2 – CO – NH2 + H2O Jika Ar N = 14, C = 12 dan O = 16, maka untuk membuat 150 kg pupuk urea diperlukan NH3 sebnayak . . . . A.34 B.43 C.15 D.68 E.85



Soal 22 Asam sulfat ditambahkan pada 500 ml larutan BaCl2 0,2 M sampai terjadi endapan BaSO4(Mr=233) dengan sempurna. Endapan BaSO4 yang terjadi adalah . . . .gram A.68 B.46,6 C.34 D.23,3 E.11,17 Soal 23 Gas X sebnayak 0,2 gram menempati volume 440 mL. jika 0,1 gram gas CO2 menempati volume 320 mL, gas X tersebut adalah . . . .(Ar C = 12, N = 14, O = 16 S = 32 ) A.O2 B.SO2 C.SO3 D.NO2 E.NO Soal 24 Diantara gas beikut yang mempunyai jumlah atom paling banyak pada keadaan STP adalah . . .. A.2,8 liter gas CH4 B.2,8 liter gas C2H2 C.5,6 Liter gas CO2 D.5,6 Liter gas SO2 E.5,6 liter gas C2H2 Soal 25 Jika diketahui massa 1 atom unsur A mempunyai massa 1,08 x 1022 gram dan massa 1 atom C—12 adalah 1,99.10-23 gram, maka massa atom elative dari unsure A adalah A. 5,4 B. 10,8 C. 65 D. 130 E. 150 Soal 26 Pupuk yang paling banyak Mengandung nitrogen (Ar N= 14) adalah.. A. (NH4 )2 SO4 (Mr = 142) B. (NH4 )2 PO4 (Mr = 150) C. (NH2 )2 CO (Mr = 60) D. NH4 NO3 (Mr = 80) E. NaNO3 (Mr = 85) Soal 27 Jumlah mol belerang dalam 24 gram pirit FeS2 (A Fe = 56 dan S 32) adalah A. 0,02 B. 0,04 C. 0,10 D. 0,20



E. 0,40 Soal 28 Jumlah partikel ion yang terdapat dalam 25 gram CaCO3 (Ar Ca = 40; C = 12; O= 16) adalah A. 6,02 x 1023 partikel ion B. 3,01 x 1023 partikel ion C. 5,02 x 1023 partikel ion D. 6,02 x 10 -23 partikel ion E. 3,01 x 10-23 partikel ion Soal 29 Jika pada STP, volum dan 4,25 gram gas sebesar 2,8 liter, maka massa molekul relatif gas tersebut adalah. . . . A. 26 B. 28 C. 30 D. 32 E. 34 Soal 30 Suatu senyawa oksida dan nitrogen mengandung 63,16% nitrogen (Ar =14) dan 36,84% oksigen (Ar =16). Senyawa tersebut adalah A. NO B. N2O C. NO2 D. N2O3 E. N2O5 Soal 31 Suatu senyawa dengan rumus C12H22O11 mengandung 72 gram karbon, dan oksigen sebanyak. . . (Ar H =1 C =12, O = 16) A. 11 B. 12 C. 66 D. 72 E. 88 Soal 32 Diketahui persamaan reaksi: C(s) + 2H2 (g) → CH4(g). Jika volum H2 yang direaksikan 2,24 L pada keadaan STP, maka jumlah partikel gas CH4 yang dihasilkan adalah (NA = 6,02 x 1023). A. 3,01 x 1021 B. 3,01 x 1022 C. 3,01 x 1023 D. 6,02 x 1022 E. 6,02 x 1023 Soal 33 Cuplikan bubuk besi sebanyak 5 gram dipanaskan dengan gas klorin menghasilkan 10 gram



besi(II) klorida, FeCI2, (Ar Fe = 56, Cl = 35,5). Kadar unsur besi dalam cuplikan tersebut adalah . A. 4,41% B. 14,20% C. 71,00% D. 88,20% E. 100,00% Soal 34 Pirimidin tersusun dan 60% karbon, 5% hidrogen, dan sisanya nitrogen (Ar H = 1, C = 12, N = 14). Jika massa molekul relatif pirimidin adalah 80 maka rumus molekulnya adalah…. A. C2 H2 N B. C4 H4 N2 C. CH6 N D. C5 H5 N3 E. C6 H6 N3 Soal 35 Sebanyak 76 gram campuran gas metana dan etana dibakar sempurna sehingga dihasilkan 220 gram gas CO2. JikaAr C = 12, H = 1, dan O = 16, maka berat gas metana di dalam campuran gas tersebut adalah . A. 16 gram B. 160 gram C. 6 gram D. 60 gram E. 12 gram Soal 36 Pada pemanasan, HgO akan terurai menurut reaksi: 2HgO(s) — 2Hg(l) + O2(g) Path pemanasan 108 gram HgO akan terbentuk 4,8 gram O2, maka HgO yang terurai sebanyak. . . . (Ar Hg = 200, O = 16) A. 40% B. 50% C. 60% D. 75% E. 80% Soal 37 Satu mol logam L bereaksi dengan asam sulfat menghasilkan 33,6 liter gas hidrogen (STP). Rumus garam yang terbentuk adalah . A. LSO4 B. L(SO4)2 C. L2(SO4)3 D. L2(SO4)5 E. L(SO4)5 Soal 38 Sebanyak x gram FeS (Mr = 88) direaksikan dengan asam klorida menurut reaksi: FeS + 2HC1 — FeC12 + H2S



Pada akhir reaksi diperoleh 8 liter gas H2S. Jika pada keadaan tersebut satu mol gas H2 S bervolum 20 liter maka nilai x adalah . A. 8,8 B. 17,6 C. 26,4 D. 35,2 E. 44,0 Soal 39 Pada suhu dan tekanan tertentu, 2 gram gas X2 mempunyai volum 1 liter. Jika pada suhu dan tekanan yang sama 7,5 gram gas C2 H6 (Mr = 30) mempunyai volum 10 liter, maka massa atom relatif X ialah . A. 20 B. 25 C. 40 D. 60 E. 80 Soal 40 Massa 5 liter nitrogen pada T dan P tertentu adalah 5,6 gram. Berapa jumlah atom He yang terdapat dalam 10 liter gas He pada T dan P tersebut? (tetapan Avogadro = 6 x 1023; Ar N = 14) A. 1,2 x 1023 atom B. 2,4 x 1023 atom C. 2,7 x 1023 atom D. 4,8 x 1023 atom E. 5,4 x 1023 atom Soal 41 Pada suhu dan tekanan tertentu 0,5 liter gas NO (Mr = 30) massanya 1,5 gram. Volum gas oksigen pada suhu dan tekanan yang sama, yang dihasilkan jika 49 gram KCIO3 (Mr = 122,5) dipanaskan adalah . A. 2L B. 4L C. 6L D. 8L E. 12L Soal 42 Sebanyak 10 cm3 hidrokarbon tepat bereaksi dengan 40 cm3 oksigen menghasilkan 30 cm3 karbon dioksida. Jika volum semua gas diukur pada suhu dan tekanan sama, maka rumus hidrokarbon tersebut adalah . A. CH4 B. C2 H6 C. C3 H6 D. C3 H4 E. C4 H8 Soal 43 Sebanyak 40 mL gas hidrokarbon Cn H2n memerlukan 600 mL udara (mengandung 20%



oksigen) untuk pembakaran sempurna. Semua gas diukur pada suhu dan tekanan yang sama. Rumus hidrokarbon tersebut adalah A. CH2 B. C2 H4 C. CH6 D. C4 H8 E. C5 H10 Soal 44 Jika massa 1 atom unsur X sama dengan 3,99 x 10-23 gram, maka massa atom relatif (Ar) unsur tersebut adalah . (massa 1 atom C—12 = 1,99 x 10-23 gram) A. 12 B. 6 C. 9 D. 24 E. 40 Soal 45 Suatu unsur X mempunyai dua isotop, yaitu 42X dan 44X. Jika massa atom relatif X = 43,7 maka perbandingan persentase kedua isotop tersebut adalah . A. 10:90 B. 15:85 C. 25:75 D. 50:50 E. 60:40 Soal 46 Jika 0,54 gram logam Al dimasukkan ke dalam larutan H2 SO4 0,1 M, maka akan terjadi reaksi yang menghasilkan A12(SO4)3 dan gas H2. Volum minimal larutan H2 SO4 0,1 M yang dibutuhkan agar semua Al habis bereaksi adalah (Diketahui Ar Al = 27, H = 1, 0 = 16, dan S =32) A. 75mL B. 150 ml C. 200mL D. 250 ml E. 300 mL Soal 47 Jika reaksi antara 6,0 gram etana, C2 H6 (Mr = 30), dengan 7,1 gram Cl2 (Mr = 71) menghasilkan 5,16 gram C2 H6C1 (Mr = 64,5), maka persentase rendemen etil kiorida adalah . A. 60 B. 40 C. 50 D. 70 E. 80 Sol 48 Pupuk urea, CO(NH2)2, mengandung nitrogen 42%. Jika Mr urea = 60 dan Ar N = 14, maka kemurnian pupuk urea adalah



A. 45% B. 60% C. 75% D. 90% E. 98% Soal 49 Secara teoritis, banyaknya cuplikan dengan kadar 80%, yang dapat menghasilkan 8 gram SO3 adalah . . . . (0 = 16, S = 32) A. 3g B. 4g C. 5g D. 6g E. 8g Soal 50 Sebanyak 22,5 gram kromium bereaksi dengan larutan tembaga sulfat menghasilkan 19,05 gram tembaga menurut reaksi: 2Cr + 3CuSO4 – Cr2 (SO4)3 + 3Cu Jika massa atom relatif Cu adalah 63,5; maka massa atom relatif Cr adalah . A. 23 B. 26 C. 35 D. 50 E. 70 Soal 51 Hidrolisis 6,84 gram sukrosa (C12H22 O11) (Ar H = 1, C = 12, 0 = 16) menggunakan larutan HC1 encer, menghasilkan monosakarith (C6H12O6) seberat . . . . A. 0,9 gram B. 1,8 gram C. 3,6 gram D. 4,8’gram E. 7,2 gram Soal 52 Dalam 8 gram gas oksigen (Ar 0 = 16) terdapat jumlah partikel molekul oksigen sebanyak. A. 1,505 x 1023 molekul B. 3,01 x 1023 molekul C. 12,02 x 1023 molekul D. 24,08 x 1023 molekul E. 48,16 x 1023 molekul



Soal 1 Kelemahan teori atom Rutherford adalah tidak adanya penjelasan tentang . . . . . A.Partikel penyusun inti atom B.Massa atom berpusat pada inti C.Electron mengitari inti pada jarak tertentu D.Inti atom yang bermuatan positif



E.Electron yang memiliki energy tetap Soal 2 Partikel dasar dalam atom terdiri dari . . . . A.Proton, elektron, dan positron B.Proton, neutron, dan nukleon C.Proton, elektron, dan neutron D.Positron, nukelon, dan elektron E.Neutron, nukleon, dan electron Soal 3 Penemu neutron . . . . A. William Crookes B. Goldstein C. James Chadwick D. Sir Humphry Davy E. J.J Thomson Soal 4 Pernyataan berikut terkait teori atom dari John Dalton: (1). Atom berbentuk pola pejal yang sangat kecil. (2). Atom merupakan partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi (3).Atom dari unsur yang sama memiliki sifat sama, sedangkan atom dari unsur yang berbeda memiliki massa dan sifat yang berbeda. (4).Reaksi kimia tidak dapat merubah suatu atom menjadi atom lain Dari pernyataan di atas yang menjadi kelemahan teori atom Dalton adalah pernyataan... A. 1, 2 dan 3 B. 2 dan 4 C. 1 dan 3 D. 4 E. 1, 2, 3 dan 4 Soal 5 Yang mebuktikan model atom Thomson tidak tepat adalah . . . . A. Sinar katode B. Hamburan sinar ∝ pada lempeng emas tipis C. Spektrum atom hidrogen D. Tetes minyak Milikan E. Sinar kanal Soal 6 Dalam suatu atom elektron di sekitar inti atom dan tidak jatuh ke dalam, hal ini disebabkan karena. . . . A. elektron bergerak dengan lintasan dan jarak tertentu dari inti atom B. gaya tolak-menolak antara elektron dan inti atom, relatif besar C. adanya penghalang antara inti atom dan elektron D. massa elektron relatif kecil dibandingkan massa inti atom E. elektron dalam kondisi diam di sekitar inti atom



Soal 7 Unsur klor dengan lambang 17Cl35 mengandung.... A. 17 n, 18 p B. 17 n, 35 p C. 18 n, 17 p D. 18 n, 35 p E. 35 n, 17 p Soal EBTANAS Tahun 2002 Soal 8 Jika diketahui nuklida 2311Na, maka jumlah elektron, proton dan neutron adalah.... A. 23 proton, 12 elektron, 11 neutron B. 11 proton, 12 elektron, 23 neutron C. 11 proton, 11 elektron, 12 neutron D. 11 proton, 12 elektron, 11 neutron E. 12 proton, 11 elektron, 11 neutron Soal EBTANAS Tahun 2003 Soal 9 Unsur X mempunyai 10 proton dan 12 neutron, sedangkan unsur Y mempunyai nomor massa 23 dan nomor atom 11. Kedua atom tersebut merupakan . . . . A. Isotop B. Isobar C. Isoton D. Isokhor E. Isomer Soal 10 Struktur atom dari ion Z-2 jika Z memiliki nomor atom 8 dan nomor massa 18 adalah . . . . Elektron Proton Elektron A. 8 8 8 B. 8 8 10 C. 8 8 18 D. 10 8 8 E. 10 8 10 Soal 11 Muatan ion yang dapat dibentuk dari unsur yang memiliki nomor atom 20 adalah . . . . A. + 1 B. + 2 C. + 3 D. – 1 E. – 2 Soal 12 Atom – atom di bawah ini yang tidak memiliki kecendrungan bermuatan – 1 adalah . . . . A. 9F B. 11Na C. 17Cl D. 35Br E. 53I



Soal 13 Suatu atom dengan nomor massa 65, di dalam intinya terdapat 35 netron. Konfigurasi elektronnya adalah . . . . A. 2 8 8 2 B. 2 8 18 6 C. 2 8 18 2 D. 2 8 5 E. 2 8 18 3 Soal 14 Pengisisan elektron menurut Aufbau adalah . . . . A. Dari tingkat energi renda ke tingkat energi tinggi B. Dari tingkat energi tinggi ke tingkat energi rendah C. Semua tingkat energi di isi bersama – sama D. Dari kulit yang paling luar E. Secara acak Soal 15 Dua buah unsur memiliki notasi 2713X dan 35,517Y. Diagram orbital yang paling tepat untuk elektron terakhir dari unsur X adalah.... (Nomor atom Ar = 18, Kr = 36, Ne = 10).



Soal UN Kimia 2008 Soal 16 Tiga buah unsur dengan notasi sebagai berikut: 23 11P, 2412Q, 35,517R Konfigurasi elektron unsur P adalah .... (Nomor atom Ne = 10, Ar = 18) A. [Ne] 3s1 B. [Ne] 4s1 C. [Ar] 3s1 D. [Ar] 4s1 E. [Ar] 4s2 3d3 Soal UN Kimia 2009 Soal 17 Diagram orbital 2 buah unsur sebagai berikut:



Nomor atom unsur X adalah.... A. 6 B. 16



C. 17 D. 24 E. 25 Soal UN Kimia 2010 Soal 18 Bromine degan nomor atom 35 memiliki konfigurasi electron . . . . A.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5 B.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d8 4s2 4p5 C.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d8 4s2 4p6 D.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p3 E.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5 Soal 19 Perhatikan notasi unsur berikut : 19 K 39 Konfigurasi electron ion K+ adalah . . . . A. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 B. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 C. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 4s1 D. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 4s3 E. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 4s2 4p1 Soal 20 Diketahui unsur X memiliki nomor ataom 24. Jumlah electron pada kulit ke tiga adalah . . . . A.10 B.11 C.12 D.13 E.14 Soal 21 Nilai keempat bilangan kunatum terakhir dari atom Cl yang mempunyai nomor ato 17 adalah .... A. n = 2, l = 0, m = 0 , s = - ½ B. n = 3, l = 1, m = 0 , s = - ½ C. n = 3, l = 1, m = 0 , s = + ½ D. n = 3, l = 1, m = -1 , s = - ½ E. n = 3, l = 1, m = +1, s = + ½ Soal 22 Kulit valensi unsur Fe yang memiliki nomor atom 26 dan nomor massa 56 adalah . . . . A.4s B.3d C.3p da 3d D.3d dan 4s E.3s dan 3p Soal 23 Electron terakhir dari atom X memiliki empat bilangan kuantum sebagai berikut :



n = 4, l = 0, m = 0 , s = + ½ Nomor atom X adalah . . . . A. 19 B. 20 C. 28 D. 37 E. 45 Soal 24 Ion X+3 memiliki konfigurasi electron : [Ar] 3d5. Jika atom X memiliki neutron sebanyak 30, atom X tersebut memiliki nomor massa . . . . A.28 B.31 C.56 D.60 E.63 Soal 25 Perhatikan beberapa pernyataan tentang atom berikut ini : 1.Atom berbentuk bola pejal 2.Electron tidak melepas dan meyerap energy 3.Atom suatu unsur adalah identik 4.Electron bergerak mengitari inti atompada tingkat energy tertentu 5.Atom terdiri atas inti atom dan electron. Pernyataan yang berkaitan dengan postulat dari Dalton adalah . . . A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 2 da 4 E. 4 da 5 Soal 26 Berdasarkan percobaan hamburan sinar alfa yang dilakukan oleh Rutherford dihasilkan teori bahwa bagian terbesar dari suatu atom adalah ruang kosong. Kesimpulan tersebut diambil berdasarkan fakta . . . . A.Sebagain besar sinar diteruskan B.Ada sinar yang dipantulkan C.Sebagian kecil sinar dibelokkan D.Sebagian besar sinar dihamburkan E.Adal bagian sinar yang diserap Soal 27 Berikut pernyatan yang tidak berkaitan denga teori atom Rutherford adalah . . . . A.Electron bergerak mengitari inti B.Atom terdiri atas inti bermuatan positif dan electron yang mengelilingi inti. C.Massa atom berpusat pada inti D.Sebagian besar volume atom adalah ruag hampa E.Electron dalam mengitari inti tidak melepas atau menyerap energy



Soal 28 Menurut teori atom mekanika kuantum, volume ruang yang memiliki kebolehjadian terbesar menemukan electron adalah . . . . A.Orbital atom B.Kulit electron C.Awan electron D.Bilangan kuantum magnetic E.Bilangan kuantum spin Soal 29 Dua electron dalam suatu orbital akan berputar pada porosnya dengan arah yang berlawanan. Kesimpula ini diambil bedasarkan fakta bahwa . . . . A.Elektron dapat berpindah kulit B.Electron bergerak mengitari inti C.Daya ikat atom tiap unsur berbeda beda D.Setiap unsur memberikan warna spectrum yang berbeda. E.Tidak boleh terjadi tolak menolak antara dua electron dalam suatu atom Soal 30 Unsur 2555Mn memiliki jumalah electron , proton dan neutron berturut turut adalah . . . . A.25, 25, 30 B.25, 25, 55 C.25, 30, 35 D.30, 25, 25 E.30, 25, 55 Soal 31 Jika unsur Ni memiliki nomor atom 28 dan nomor massa 59, ion Ni+2 memiliki jumlah proton, electron dan neutron berturut turut adalah . . . . A.30, 28, 31 B.28, 26, 59 C.28, 26, 31 D.26, 28, 59 E.26, 28, 31 Soal 32 Jika ion Se2- memiliki konfigurasi electron Se-2 = [Ar] 4s2 3d104p6 Dan jumlah neutronnya 45,massa atom relative unsur Se adalah . . . . . A.78 B.79 C.80 D.81 E.82 Soal 33 Konfigurasi electron yang tepat utuk 29Cu adalah . . . . A.[Ar] 3d9 4s2 B.[Ar] 3d10 4s1 C.[Kr] 4d9 5s1 D.[Ar] 4d9 5s2



E.[Kr] 4d10 5s1 Soal 34 Jika dketahui Fe memiliki nomor atom 26 dan massa atomnya 56, konfigurasi electron ion Fe+3 adalah . . . . A.[Ar] 4s2 3d8 B.[Ar] 4s2 3d3 C.[Ar] 4s1 3d9 D.[Ar] 3d8 E.[Ar] 3d5 Soal 35 Kulit valensi dan jumlah electron yang terdapat pada atom 23V adalah . . . . A.Kulit valensi 3d dan jumlah electron valensi 3 B.Kulit valensi 3d dan jumlah electron valensi 5 C.Kulit valensi 3d, 4s dan jumlah electron valensi 3 D.Kulit valensi 3d, 4s dan jumlah electron valensi 5 E.Kulit valensi 3d, 4s dan jumlah electron valensi 7 Soal 36 Jumlah electron tidak berpasangan pada atom 42Mo adalah . . . . A.4 B.5 C.6 D.7 E.8 Soal 37 Jumlah orbital maksimum yang terdapat pada tingkat energy ke-3 adalah . . . . A.1 B.4 C.9 D.16 E.18 Soal 38 Ion yang dapat dibentuk oleh unsur X yang memiliki nomor atom 56 dan nomor massa 137 adalah . . . . . A.X-2 B.X2+ C.X3+ D.X3E.X4+ Soal 39 Perhatikan konfigurasi beberapa unsur : P : 1s 2 Q ; 1s 2 2s2 R : 1s 2 2s2 2p 6 S : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p3



T : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1 3d10 Konfigurasi electron yang stabil dimiliki oleh atom . . . . A.P dan Q B.P dan R C.Q da R D.Q dan S E.S dan T Soal 40 Pada konfigurasi electron 25Mn, jumlah electron yang terdapat pada kulit ke tiga adalah . . . . A.7 B.8 C.10 D.13 E.18 Soal 41 Jumlah orbital yang terisi electron pada kulit ke-3 ataom 22Ti adalah . . . . A.4 B.5 C.6 D.9 E.10 Soal 42 Ion X+3 memiliki konfigurasi electron 1s2 2s2 2p6. Nilai keempat bilangan kuantum electron terakhir dari atom X adalah . . . . A.n = 3, l = 1, m = - 1 , s = + ½ B.n = 3, l = 1, m = + 1 , s = + ½ C.n = 3, l = 1, m = 0 , s = + ½ D.n = 2, l = 1, m = +1 , s = +½ E.n = 2, l = 1, m = -1, s = - ½ Soal 43 Electron terakhir atom X memiliki 4 bilangan kuantum sebagai berikut : n = 4, l = 1, m = 0 , s = -1/2 Nomor atom unsur X tersebut adalah . . . . A.20 B.25 C.30 D.35 E.36 Soal 44 Spesi yang memiliki jumlah electron yang sama dengan atom 10Ne adalah . .. . A.11Na B.12Mg+2 C.16S-2 D.17ClE.17Cl



PEMBAHASAN BANK SOAL STRUKTUR ATOM Pembahasan Soal 1 Rutherford dalam teorinya menjelaskan bahwa : a.Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif da dikelilingi oleh electron yang bermuatan negative. b.Massa atom terpusat pada inti c.Sebagian besar volume atom adalah ruang hampa d.Atom bersifat netral ( jumlah proton sama dengan electron ) Kelemahan teori atom Rutherford adalah tidak menjelaskan bahwa electron memilki energy yang tetap. Jawaban : E Pembahasan Soal 2 Partikel dasar dalam atom ada 3 yaitu : Proton = muatannnya + Elektron = Muatannnya – Neutron = Tidak bermuatan = mauatannnya netral Jawaban : C Pembahasan Soal 3 William Crookes = Penemu Tabung sinar Crookes atau tabung sinar katoda Goldstein = Penemu Proton James Chadwick = Penemu Neutron Sir Humphry Davy = Penemu arc lamp (lampu busur) yaitu model lampu yang banyak digunakan pada zaman sekarang dengan menggunakan batang karbon. Ada kelemahan yaitu sinar yang dihasilkan terlalu menyilaukan. J.J Thomson = Penemu electron Jawaban : C Pembahasan Soal 4 Teori atom Dalton menjelaskan bahwa : 1.Materi tersusun atas partikel kecil disebut atom 2.Atom tidak dapat dipecah menjadi partikel yang lebih kecil lagi 3.Atom unsur tertentu mempunyai sifat dan massa yang identik. 4.Atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bulat dan sederhana. 5.Reaksi kimia adalah reaksi pemisahan, penataan ulang dan penggabungan kembali atom atom. Jawaban : E Pembahasan Soal 5 Kelemahan teori atom Thomson adalah tidak menjelaskan secara rinci bagaimana electron berada di dalam atom. Thomson hanya menyatakan bahwa electron tersebar di permukaan atom. Kelemahan ini kemudian dijadikan dasar untuk menemukan teori atom yag lebih baik yaitu yang dikemukaka oleh Rutherford memalui percobaan penghamburan sinar ∝ .



Jawaban : B Pembahasan Soal 6 Dalam teori atom Rutherford tidak dapat menjelaskan kenapa electron tidak jatuh ke inti padahal ketika electron mengelilingi inti maka partikel bermuata negative tersebut membutuhkan energy sehingga lama – kelamaan energy yag dimiliki electron habis dan jatuh ke inti. Namun tidak demikian adanya. Kelemahan ini dijawab oleh Bohr melalui percobaan spectrum atom hidrogen. Bohr menjelaskan bahwa electron bergerak pada lintasan tertentu yang disebut kulit atom dimana pada pada lintasan ini electron tidak menyerap atau melepas energy. Sehingga energy electron tetap dan electron tidak jatuh ke inti. Jawaban : A Pembahasan Soal 7 17 Cl 35 Nomor atom = 17 p = 17 e = 17 Nomor mass = 35 p + n = 35 n = 35 – 17 = 18 Jawaban : C Pembahasan Soal 8 2311Na Nomor atom = 11 p = 11 e = 11 Nomor massa = 23 p + n = 23 n = 23 – 11 = 12 Jawaban : C Pembahasan Soal 9 Pertama kilat dulu penertian dari istilah diatas Isotop = Atom sama, Nomor Atom sama, Nomor Massa Berbeda Isobar = Atom berbeda, Nomor Atom Berbeda, Nomor Massa sama Isoton = Atom berbeda, Nomor atom dan nomor massa berbeda, jumlah neutron sama Isokhor = istilah dalam termodinamika (termikimi kelas 11 ) jika volume system tetap Isomer = senyawa yang memiliki rumus molekul sama tetapi rumus struktur, gugus fungsi dan geometri berbeda. Option C dan D tidak ada hubungannya dengan soal. Atom X memiliki : p = 10



n = 12 Nomor atom = jumlah proton = 10 Nomor massa = p + n = 10 + 12 = 22 Atom Y memiliki : Nomor massa = 23 Nomor atom = 11 = jumlah proton Jumlah neutron =Nomor massa – p = 23 – 11 = 12 Atom X dan Y memiliki jumlah neutron yang sama maka X dan Y adalah isoton Jawaban : C Pembahasan Soal 10 Z-2 artinya atom Z telah menangkap 2 buah elektronnya sehingga membentuk ion negatif. 8 18Z Nomor arom = 8 = jumlah proton = jumlah electron Jumlah neutron = nomor massa – jumlah proton = 18 – 8 = 10 Ingat ya ketika atom membentuk ion maka yang dilepaskan atau diserapnya hanya electron sehingga jumlah electron yang akan berubah sementara jumlah proton da neutronnya tetap. Jumlah electron Z-2= 8 + 2 = 10 Jumlah proton = 8 Jumlah neutron = 10 Jawaban : E Pembahasan Soal 11 Atom yang membentuk ion positif yaitu dengan cara melepaskan elektronnya adalah atom yang electron valensinya kecil dari 4 Sedangkan atom yang membentuk ion negative yaitu dengan cara menyerap electron terjadi pada atom dengan electron valensi besar dar 4 Jika suatu unsur memiliki nomor atom = 20 Jumlah electron = 20 Konfigurasunya : 2 8 8 2 Electron valensinya = 2 Cenderung melepas 2 elektron membentuk ion positif dengan muata +2. Jawaban : B Pembahasan Soal 12 Atom yang membentuk ion negartof dengan muatan – 1 adalah atom dengan electron valensi = 7. Untuk mengetahuinya marilah kita buat konfigurasi masing masing atom pada option diatas. 9F = 2 7 , ev = 7



11Na = 2 8 1, ev = 1 17Cl = 2 8 8, ev = 7 35Br = 2 8 18 7, ev = 7 53I = 2 8 18 18 7, ev = 7 Hanya 11Na yang memiliki electron valensi tidak tujuh sehingga tidak membentuk ion – 1. Na akan membentuk ion + 1 dengan melepas 1 elektron pada kulit terluarnya. Jawaban : B Pembahasan Soal 13 Untuk membuat konfigurasi elektron kita membutuhkan data nomor atomnya. Untuk mencari nomor atom kita harus cari jumlah proton terlebih dahulu karena nomor atom menunjukan jumlah proton. Nomor massa = p + n 65 = p + 35 n = 65 – 35 = 30 Konfigurasi elektronnya : 2 8 18 2 Jawaban : C Pembahasan Soal 14 Pengisisan electron dimulai dari subkulit yang berenergi rendah sampai penuh abru kemudian mengisi electron pada sub kulit yang lebih tinggi. Perhatikan pengisian elktron pada subkulit denga mengikuti arah panah sebagai berikut :



Jawaban : A Pembahasan Soal 15 Atom 2713X memiliki konfigurasi electron : [Ne] 3s2 3p1 Diagram orbitalnya : Jawaban : D Pembahasan Soal 16 Atom 23 11P memiliki jumlah electron = 11, sehingga konfigurasinya adalah: 1s2 2s2 2p6 3s1 Kita singkat dengan atom 10Ne [Ne] 3s1



Jawaban : C Pembahasan Soal 17 Konfigurasi electron atom X = [Ar] 4s1 3d5 Jumlah electron = 18 + 1 + 5 = 24 Nomor atom = jumlah electron = jumlah proton = 24 Jawaban : D Pembahasan Soal 18 Nomor atom = jumlah proton = jumlah electron . Untuk menuliskan konfigurasi yang kita gunakan adalah nomor atom karena juga melambangkan jumlah electron dalam atom. 35Br = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5 Jawaban : A Pembahasan Soal 19 No Atom usur K = 19 Jika membentuk ion positif artinya atom melepas electron sebanyak muatannya, sehingga jumlah electron dari K+ adalah = 19 – 1 = 18 Konfigurasi ion K+ adalah : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 Jawaban : B Pembahasan Soal 20 Nomor atom X = Jumlah electron X = 24 Konfigurasi elektronnya : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d4 Tapi konfigurasi ini tidak stabil karena tidak setengan penuh, sehingga 1 buah electron dari sub kulit 4s dieksitasi ke 3d, sehingga konfigurainya menjadi : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1 3d5 Kulit ke -3 adalah kulit yang bilangan kuantum utama nya 3 yaitu : 3s2 3p6 3d5 Jumlah electron = 2 + 6 + 5 = 13 Jawaban : D Pembahasan Soal 21 Pertama kita buat dulu konfigurasinya : 17Cl = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 Electron terakhir berada pada sub kulit 3p5



nilai keempat bilangan kuantum electron terakhir dari atom Cl adalah : n = 3, kulit ke 3 l = 1, sub kulit p m = 0, orbital ditengah



s = - ½ , panah ke bawah Jawaban : B Pembahasan Soal 22 Untuk menuliskan konfigurasi yang kita gunakan adalah nomor atom karena melambangkan jumlah electron dalam atom. 26Fe = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d6 Karena konfigurasi elektronnnya berakhir di sub kulit d maka pasangannya kulit valensinya adalah sub kulit s ( ns (n-1)d) Kulit valensi adalah : 4s dan 3d Jawaban : D Pembahasan Soal 23 n = 4 , kulit ke empat l = 0 , sub kulit s m = 0, orbital s hanya memiliki satu nilai m s = + ½ , arah panah ke atas



Orbital yang dimaksud adalah = 4s1 Konfigurasi elektronnya : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1 Nomor atom = 19 Jawaban : A Pembahasan Soal 24 Ion X+3 berarti telah melepaskan 3 buah elektronnya. Jika kita lihat dari konfigurasinya maka electron yang dilepaskan itu berasal dari 2 buah electron orbital 4s dan 1 buah electron orbital 3d (lihat konfigurasinya : [Ar] 3d5 , sub kulit 3d berpasangan dengan sub kulit 4s) Sehingga konfigurasi elektronnya adalah : [Ar] 4s2 3d6 Jumlah electron = 18 + 2 + 6 = 26 Jumlah proton = 26 Nomor massa = p + n = 26 + 30 = 56 Jawaban : C Pembahasan Soal 25 Mari kita cek satu persatu pernyatan diatas : 1.Atom berbentuk bola pejal = Dalton 2.Electron tidak melepas dan meyerap energy = Bohr 3.Atom suatu unsur adalah identik = Dalton 4.Electron bergerak mengitari inti atompada tingkat energy tertentu = Bohr 5.Atom terdiri atas inti atom dan electron = Thomson



Jawaban : B Pembahasan Soal 26 Ada tiga kejadian pada percobaa pengahambuarn sinar alfa yang dilakukan : 1.Sebagian besar snar diteruskan = bahwa dalam atom bagian terbesarnya adalah ruang hampa 2.Sebagian kecil sinar dibelokkan atau dipantulkan = sinar alfa mendekati/ menabrak inti yang bermuatan positif sehingga sinarnya dipantulkan atau dibelokkan. Jawaban : A Pembahasan Soal 27 Pernyataan nomor E : Electron dalam mengitari inti tidak melepas atau menyerap energy merupakan pernyatan dari teori atom Bohr. Jawaban : E Pembahasan Soal 28 Orbital atom = daerah kemungkinan terbedar menemukan elektron Kulit electron = electron tidak mempunyai kulit Awan electron = kumpulan electron. Bilangan kuantum magnetic = menyatakan orbital yang ditempati oleh elektron Bilangan kuantum spin = menyatakan arah perputaran electron Jawaban : A Pembahasan Soal 29 Arah perputaran electron dalam orbital yang sama berlawana dengan tujuan agar tolak menolah antara muatan negatif yang dimiliki oleh electron saling meniadakan sehingga atom menjadi stabil. Aturan ini juga menjadi dasar munculnya azas larangan pauli. Jawaban : E Pembahasan Soal 30 Nomor atom = 25 = jumlah proton = jumlah electron Nomor massa = 55 p + n = 55 n = 55 – p = 55 – 25 = 30 Jawaban : A Pembahasan Soal 31 Untuk atom netral Ni Nomor atom = 28 = jumlah electron = jumlah proton Jumlah neutron = nomor massa – p = 59 – 28 = 31 Jika Ni membentuk ion NI+2 maka elektronnya akan berkurang sebanyak 2 buah sedangkan proton dan neutronnya tetap. Electron = 28 – 2 = 26 Proton = 28 Neutron = 31



Jawaban : C Pembahasan Soal 32 Ion Se2- mempunyai electron = 18 + 2 + 10 + 6 = 36 dan telah telah menerima 2 buah electron, maka jumlah electron dari Se = 36 – 2 = 34 Jumalah electron = jumlah proton = 34 Nomor massa = p + n = 34 + 45 = 79 Nomor massa = Massa Atom Relatif = 79 Jawaban : B Pembahasan Soal 33 Konfigurasi electron 29Cu = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d9 Penyingkatannya : [Ar] 4s2 3d9 Konfigurasi diatas kurang stabil karena tidak setengah penuh, sehingga konfigurasi yang benar adalah : [Ar] 4s1 3d10 Jawaban : B Pembahasan Soal 34 Nomor atom = jumlah electron = 26 Konfigurasi elektronnya : [Ar] 4s2 3d6 Jika membentuk ion Fe+3 maka artinya atom telah melepas electron sebanyak 3 buah yaitu 2 buah pada orbital 4s dan 1 buah pada orbital 3d, sehingga konfigurasinya menjadi : [Ar] 4s0 3d5 Jawaban : E Pembahasan Soal 35 Konfigurasi electron : 23V = [Ar] 4s2 3d3 Kulit Valensi = 4s2 3d3 Jumlah electron valensi = 2 + 3 = 5 Jawaban : D Pembahasan Soal 36 Konfigurasi electron : 42Mo = [Kr] 5s2 4d4 Kemungkinan ada obital yang tidak penuh berisi electron ada pada orbital terakhir yaitu 4d4.



Jumlah electron tidak berapasangan = 4 Jawaban : A Pembahasan Soal 37 Tingkat energy ke 3 = n = 3 n = 3 maka l = 0 → sub kulit s = 1 orbital



l = 1 → sub kulit p = 3 orbital l = 2 → sub kulit d = 5 orbital Jumlah total orbital = 1 + 3 5 = 9 orbital Jawaban : C Pembahasan Soal 38 Untuk melihat ion yang akan dibentuk, maka kita akan lihat konfigurasi electron nya untuk menentukan electron valensi atom tersebut . jika electron valensinya kecil dari empat maka atom cenderung melepaskan electron untuk membentuk ion positif, sebaliknya jika electron valensinya lebih dari 4 maka atom akan cenderung memebentuk ion negative. Konfigurasi electron : 56X = [Xe] 6s2 Kulit valensi = 6s Jumlah electron valensi = 2 (kecil dari 4) maka atom akan cenderung melepas dua elektronnya membentuk ion X2+. Jawaban : B Pembahasan Soal 39 Konfigurasi electron stabil adalah konfigurasi electron yang orbitalnya terisi penuh atau setengah penuh, dan memiliki electron valensi 2 (khusus untuk He dengan nomor atom 2) atau 8. Untuk itu marilah kita cek satu persatu : P : 1s 2 , Konfigurasi penuh , electron valensi = 2 Q ; 1s 2 2s2 , Konfigurasi electron penuh, electron valensi = 2 R : 1s 2 2s2 2p 6 , Konfigurasi electron penuh, electron valensi = 8 S : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p3 , konfigurasi electron tidak penuh, electron valensi = 5 T : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1 3d10, konfigurasi electron setengah penuh, electron valensi = 11 Yang stabil = P, R dan T Jawaban : B Pembahasan Soal 40 Konfigurasi electron : 25Mn = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d5 Kulit ke-3 = n = 3, yaitu : 3s2 3p6 3d5 Jumalah electron = 2 + 6 + 5 = 13 elektron Jawaban : D Pembahasan Soal 41 Konfigurasi electron : 22Ti = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d2 Kulit ke 3 = 3s2 3p6 3d2 3s2 = terisi penuh elektron = 1 orbital 3p6 = terisi penuh electron = 3 orbital 3d2 = terisi dengan 2 elektron = 2 orbital Jumlah orbital yang terisi electron = 1 + 3 + 2 = 6 orbital



Jawaban : C Pembahasan Soal 42 Ion X+3 memiliki electron = 10 artinya telah melepas 3 elektron. Maka jumlah electron dari atom X adalah = 10 + 3 = 13 elektron. Konfigurasi electron : 13X = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 Electron terakhir ada pada orbital 3p1



Nilai keempat bilangan kuantum : n=3 l=1 m=-1 s = +1/2 Jawaban : A Pembahasan Soal 43 n = 4 → kulit ke-4 l = 1 → sub kulit p m = 0 → electron terisi pada orbital tengah s = - ½ → arah panah ke bawah



Kulit Valensi : 4p5 Konfigurasi electron : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p5 Jumalh electron = 35 Jawaban : D Pembahasan Soal 44 Jumlah electron pada atom Ne = 10 Ingat jika atom membentuk io positif maka artinya telah melepas electron sehingga jumlah elektronnya berkurang, sedangkan jika atom membentuk ion negative maka artinya telah menangkap electron sehingga jumlah elektronnya bertambah. 11Na = jumlah electron = 11 12Mg+2 = jumlah electron = 12 – 2 = 10 16S-2 = jumlah electron = 16 + 2 = 18 17Cl- = jumlah electron = 17 + 1 = 18 17Cl = jumlah elektro = 17 Jawaban : B



Soal 1 Hitunglah pH larutan berikut: a. Larutan H2SO4 0,005 M



b. Larutan 3,7 gram Ca(OH)2 dalam 10 L air (Ar H = 1, O = 16, Ca = 40) c. 1 mL larutan H2SO4 0,1 M dilarutkan dalam 1 L air Related   



Rumus Kimia Air Terlengkap Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya Terlengkap Rumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya Terlengkap d. Larutan H2SO4 pekat 98 % sebanyak 1,8 mL, massa jenis 1,8 kg/L dilarutkan dalam 200 mL air. Pembahasan: Larutan H2SO4 0,005 M H2SO4 adalah asam kuat bervalensi 2 (lihat jumlah H+ yang dilepaskan) sehingga : [H+] = M x Valensi asam = 5 x 10-3 x 2 = 10-2 pH = - log [H+] = - log 10-2 =2 Larutan 3,7 gram Ca(OH)2 dalam 10 L air (Ar H = 1, O = 16, Ca = 40) Cari molnya terlebih dahulu bau cari konsentrasi basanya. Ca(OH)2 adalah basa kuat bervalensi 2. n Ca(OH)2 = gr / Mr = 3,7/ 74 = 0,05 mol M Ca(OH)2 = n/V = 0,05 / 10 = 0,005 M = 5 x 10-3 [OH-] = M x Valensi basa = 5 x 10-3 x 2 = 10-2 pOH = - log [OH-] = - log 10-2 =2 pH = 14 - 2 = 12



1 mL larutan H2SO4 0,1 M dilarutkan dalam 1 L air Karena larutan H2SO4 diencerkan kita perlu mencari berapa konsentrasinya setelah pengenceran menggunakan rumus: V1 . M1 = V2 . M2 1 mL x 0,1 M = 1000 mL x M2 M2 = 1 x 10-4 M H2SO4 adalah asam kuat valensi 2 sehingga [H+] = M x Valensi asam = 1 x 10-4 x 2 = 2 x 10-4 pH = - log [H+] = - log 2 x 10-4 =4 Larutan H2SO4 pekat 98 % sebanyak 1,8 mL, massa jenis 1,8 kg/L dilarutkan dalam 200 mL air. Karena ini asam pekat maka kita cari dulu konsentrasi asam pekatnya menggunakan rumus : M H2SO4 = % x Massa Jenis . 10/ Mr = 98 x 1,8 . 10 / 98 = 18 M Kemudian larutan pekat ini diambil 1,8 mL kemudian diencerkan dengan 200 mL air, maka konsentrasi setelah pengenceran adalah : V1 x M 1 = V2 x M2 1,8 mL x 18 M = 200 mL x M2 M2 = 0,162 M [H+] = M x Valesi asam = 0,162 x 2 = 0,324 = 3,24 x 10-1 pH = - log [H+] = - log 3,24 x 10-1 = 1 - log 3,24 Soal 2 Hitunglah pH larutan berikut: a. Larutan asam formiat 0,01 M, Ka = 1,9 x 10-4 b. Larutan asam cuka 0,2 M, derajat ionisasi = 0,01 Pembahasan: Larutan asam formiat 0,01 M, Ka = 1,9 x 10-4 asam formiat merupakan asam lemah sehingga untuk mecari [H+] nya digunakan rumus : [H+] = √Ka x M = √1,9 x 10-4 x 10-2 = 1,4 x 10-6 pH = - log [H+] = - log 1,4 x 10-6 = 6 - log 1,4 Larutan asam cuka 0,2 M, derajat ionisasi = 0,01



Jika diketahui derajat ionisasi maka kita dapat menggunakan rumus: [H+] = α x M = 10-2 x 2 x 10-1 = 2 x 10-3 pH = - log [H+] = - log 2 x 10-3 = 3 - log 2 Soal 3 Hitunglah konsentrasi H+ dalam alrutan NH3 0,001 M jika Kb NH3 = 1 x 10-5? Pembahasan : NH3 adalah basa lemah , untuk mencari H+ maka cari dulu konsentrasi ion OH-nya [OH-] = √Kb x M =√10-5 x 10-3 = 10-4 [H+][OH-] = Kw [H+][10-4] = 10-14 [H+] = 10-14/10-4 = 10-10 Soal 4 Larutan suatu asam lemah HA 0,1 M mepunyai pH sama dengan larutan HCl 0,001 M. Tentukanlah Ka dari asam lemah tersebut? Pembahasan : Pertama kit cari dulu pH dari HCl 0,001 M [H+] = M x Valensi asam = 10-3 x 1 = 10-3 pH = - log [H+] = - log 10-3 =3 pH asam lemah HA 0,1 = pH HCl = 3 [H+] = 10-3 [H+] = √Kb x M Kb = [H+]2 /M = (10-3)2 / 10-1 = 2x 10-5 Soal 5 Berapa mL larutan H2SO4 1 M harus ditambahkan ke dalam 500 mL aquades supaya pHnya menjadi 3? (perubahan volume karena penambahan H2SO4 dapat diabaikan) Pembahasan : pH = 3 → [H+] = 10-3 [H+] = M H2SO4 x Valensi asam 10-3 = M H2SO4 x 2 M H2SO4 = 10-3/2



= 5 x 10-4 (ini adalah konsentrasi H2SO4 stelah dimasukkan ke dalam 500 mL aqudes) Untuk mencari Volume H2SO4 yang ditambahkan maka digunakan rumus pengenceran V1 x M1 = V2 x M2 V1 x 1 M = 500 mL x 5 x 10-4 V1 = 0,25 mL Soal 6 Sebanyak 100 mL larutan H2SO4 0,004 M dicampurkan dengan 100 mL larutan HCl 0,012 M. Tentukanlah pH campuran larutan ini? Pembahasan : n H2SO4 = M x V = 0,004 x 0,1 = 4 x 10-4 n H+ = 2 x n H2SO4 = 2 x 4 x 10-4 = 8 x 10-4 n HCL = M x V = 0,012 x 0,1 = 1,2 x 10-3 n H+ = 1 x 1,2 x 10-3 = 1,2 x 10-3 n H+ total = n H+ H2SO4 + nH+ HCL = 8 x 10-4 + 1,2 x 10-3 = 20 x 10 -4 = 2 x 10-3 [H+] total = n H+ total / Vcamp = 2 x 10-3/0,2 = 1x 10-2 pH = -log [H+] total = - log 1x 10-2 =2



Soal 9 Pembuatan logam alkali dengan mengelektrolisis larutan garam kloridanya menggunakan elktroda Pt tidak akan berhasil karena. . . . A. Terbentuk gas oksigen di anoda B. Zat yang mengalami reduksi yaitu air C. Potensial reduksi logam alkali sangat besar D. Ion ion logam alkai akan mengalami reduksi jika berbentuk larutan E. Ion ion logam alkali akan mengalami oksidasi jika dalam bentuk lelehan. Pembahasan : Logam alkali memiliki potensial reduksi yang lebih kecil dibandingkan dengan dengan pelarutnya yaitu air sehingga terjadi persainagn antara air dan logamnya. Yang akhirnya direduksi adalah air. Sehingga mengelektrolisis larutan garam klorida dari golongan alkali tidak akan mengahsilkan endapan logam alkali. Hal ini dapat diperbaiki jika yang dielktrolisis adalah leburannya.



Jawaban : B Soal 10 Pada peristiwa korosi spesi yang mengalami reduksi adalah . . . . A. H+ B. O2 C. OHD. Fe+2 E. H2O Pembahasan : Pada proses perkaratan besi, salah satu bagian permukaan besi akan bertindak sebagai anode atau mengalami oksidasi menurut persamaan reaksi : Fe → Fe+2 + 2e







Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya TerlengkapBank Soal Kimia Kelas 12 SMA Bab Kimia UnsurElektron akan mengalir ke bagian permukaan besi yang bertindak sebagai katode sehingga O2 akan mengalami reduksi menurut persamaan reaksi : O2 + 4H+ + 4e → 2H2O O2 + 2H2O + 4e → 4OHDengan demikian maka O2 bertindak sebagai anode. Jawaban : B Soal 11 Disajikan pasangan data antara benda dengan cara pencegahan korosi berikut : No Benda Cara pencegahan korosi 1 Pipa Ledeng Dicat 2 Setang sepeda Dilapisi krom 3 Rak piring Dilapisi plastic 4 Badan mobil Dilapisi krom 5 Pagar rumah Dihubungkan dengan magnesium Pasangan data yang berhubungan dengan tepat adalah . . . . A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 3 dan 5 E. 4 dan 5 Pembahasan : Berikut data yang benar tentang cara mencegah korosi dalam kehidupan sehari hari Benda Cara pencegahan korosi Pipa Ledeng Perlindungn katodik Setang sepeda Dilapisi krom Rak piring Dibalut plastik Badan mobil Dilapisi seng



Pagar rumah Mesin kendaraan/mesin pabrik Menara raksasa



Dicat Dilumuri oli Dihubungkan dengan logam magnesium



Jawaban : C Soal 12 Dilakukan percobaan mengenai korosi sebagai berikut:



Berdasarkan data diatas urutan terjadinya korosi dari yang paling lambat adalah . . . . A. 1, 2, 4, dan 3 B. 2, 1, 4 dan 3 C. 3, 1, 2, dan 4 D. 3, 4, 1 dan 2 E. 4, 2, 1 dan 3 Pembahasan : Korosi pda besi dipengaruhi oleh adanya uap air, atau air dan oksigen, larutan elektrolit serta zat terlarut yang dapat mebentuk asam akan mempercepat terjadinya korosi. Pada tabung 2 karat akan lebih cepat terbentuk dibandingkan tabung 1 karena pada tabung 2 ada zat asam yang merupakan factor mempercepat terdinya korosi. Pada tabung 3 sukar terbentuk korosi karena didalamnya terdapat udara kering yang tidak mengandung uap air maupun oksigen. Hal ini timbul karena dalam tabung diberi senyawa kalsium klorida anhidrat yang dapat mengikat uap air sehingga udara menjadi kering(tidak ada uap air). Perkaratan pad tabung 4 akan lebih lambat dibandingkan dengan tabung 1 dan 2 karena air yang telah dididihkan akan kehilangan oksigen terlarut serta tabung juga dalam keadan tertutup. Jadi urutan terbentuknya korosi adalah 3, 4, 1 dan 1 Jawaban : D Soal 13 Perhatikan gambar sel Volta berikut :



Notasi sel yang tepat untuk sel Volta tersebut adalah . . . .



A. Sn+2 /Sn//Cu+2/Cu B. Sn/ Sn+2 //Cu+2/Cu C. Cu+2/ Cu// Sn+2 /Sn D. Cu/ Cu+2 // Sn+2 / Sn E. Sn/ Sn+2// Cu/ Cu+2 Pembahasan : Lihat arah aliran electron, yaitu berasal dari Sn mengalir ke Cu. Karena Gambar diatas merupakan sel Volta sehingga sumber electron (Sn ) adalah kutub negative yaitu tempat terjadinya oksidasi dan Cu merupakan kutub positifnya yaitu tempat terjadinya reaksi reduksi. Kutub negative pada sel volta adalah Anoda sedangkan kutub positif pada sel volta adalah Katoda. Sehingga notasi selnya adalah : Oksidasi // Reduksi Logam/ion//ion/Logam Sn/Sn+2//Cu+2/Cu Jawaban : B Soal 14 Elektrolisis larutan Ni(NO3)2 dan Pb(NO3)2 yang disusun secara seri mengahasilkan endapan Pb sebanyak 2,07 gram. Jika Ar Ni = 59 dan Ar Pb = 207, logam Ni yang mengendap adalah . . . .gram A. 0,59 B. 0,87 C. 4,14 D. 6,21 E. 1,17 Pembahasan : Ini merupakan salah satu bentuk soal Hukum Faraday II yang berlaku : WPb / WNi = e Pb / e Ni Ni(NO3)2 → Ni+2 + 2NO3e Ni = Ar/biloks = 59/2 Pb(NO3)2 → Pb+2 + 2NO3e Pb = Ar/biloks = 207/2 WPb / WNi = e Pb / e Ni 2,07/W Ni = 207/2 / 59/2 WNi = 20,7 x 59/207 = 00,1 x 59 = 0,59 gram Jawaban : A Soal 15 Diketahui potensian standar beberapa sel Volta berikut :



A| A+2|| B+2| B E0sel = +1,46 C | C+2 || D+2| D E0sel = + 0,10 C | C+2 || B+2 |B E0sel = + 0,56 Berdasarkan harga diatas harga potensial standar A| A+2|| D+2| D adalah . . . .Volt A. 2,12 B. 1,92 C. 1,56 D. 1,00 E. 0,12 Pembahasan : Kita cari dulu harga potensial untuk B | B+2 || D+2| D B | B+2 || C+2 | C E0sel = - 0,56 C | C+2 || D+2| D E0sel = + 0,10 B | B+2 || D+2| D E0sel = - 0,46 B | B+2 || D+2| D E0sel = - 0,46 A| A+2|| B+2| B E0sel = +1,46 A| A+2|| D+2| D E0sel = +1,00 Jadi harga potensial rx A| A+2|| D+2| D adalah E0sel = +1,00 Jawaban : D Soal 16 Pada penyepuhan logam besi denggan emas digunakan larutan AuCl3 dan arus sebesar 2 A selama 30 menit. Massa emas yang mengendap di katoda sebesar . . . .gram.(Ar Au = 197) A. 197 x 2 x 30 x 60/3 x 96 500 B. 197 x 3 x 30 x 60 / 2 x 96500 C. 3 x 96500 x 30 / 197 x 2 D. 197 x 30 x 60/ 96500 E. 197 x 2 x 30/3 x 96500 Pembahasan: AuCl3 → Au+3 + 3Cle Au = Ar / Biloks = 197 /2 t = 30 menit = 30 x 60 detik W Au = e . I . t / 96500 = 197/2 x 2 x 30 x 60 / 96500 = 197 x 2 x 30 x 60/2 x 96500 Jawaban : A



Soal 1 Diketahui reaksi: H2PO4- + H2O ↔ HPO42- + H3O+ Yang merupakan pasangan asam basa konjugasi adalah . . . . A. H2PO4- dan H2O



B. HPO42- dan H3O+ C. H2PO4- dan H3O+ D. HPO42- dan H2O E. H2PO4- dan HPO42Soal 2 Tiga jenis sampel air diambil dari berbagai sumber yang berbeda diuji dengan beberapa indikator dengan hasil percobaan sebagai berikut :



Harga pH untuk air pada sampel 1 dan 2 berturut - turut adalah . . . . A. 4 ≤ pH ≤ 6 dan pH ≥ 8 B. pH ≤ 8 dan pH ≥ 7,6 C. 4,2 ≤ pH ≤ 6 dan 7,6 ≤ pH ≤ 8 D. pH ≤ 6,3 dan 6,3 ≤ pH ≤ 8 E. pH ≤ 8,0 dan 7,6 ≤ pH ≤ 8 Soal 3 Terdapat beberapa larutan berikut: 1. 25 mL NaOH 0,1 M 2. 25 mL HCN 0,2 M 3. 25 mL CH3COOH 0,1 M 4. 25 mL NH4OH 0,2 M 5. 25 mL HCl 0,2 M Pasangan senyawa yang dapat membentuk larutan penyangga adalah . . . . A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 3 dan 4 E. 4 dan 5 Soal 4 larutan 0,1 M CH3COOH (Ka =10-5 ) . Agar pH larutan menjadi 6 maka larutan itu harus ditambah dengan CH3COONa sebanyak . . . . A. 0,1 mol B. 1 mol C. 5 mol D. 10 mol E. 20 mol Soal 5 Pasangan larutan berikut yang menghasilkan larutan penyangga adalah . . . . A. 50 mL CH3COOH 0,1 M + 50 mL NaOH 0,25 M B. 50 mL CH3COOH 0,1 M + 50 mL HCl 0,1 M



C. 50 mL HCN 0,05 M + 50 mL NaOH 0,05 M D. 50 mL NH4OH 0,1 M + 50 mL HCl 0,05 M E. 50 mL NaOH 0,1 M + 50 mL HCl 0,1 M Soal 6 Natrium sianida, NaCN dapat dibuat dengan mencampurkan NaOH 5 x 10-3 M dengan 50 mL larutan asam sianida 5 x 10-3 M. Ka HCN =5 x 10-10 . Senyawa tersebut akan terhidrolisis dalam air dengan pH . . . . A. 2 - log 1,5 B. 4 - log 2,2 C. 10 - log 5 D. 11 + log 2,2 E. 12 + log 2,2 Soal 7 Berikut adalah hasil uji sifat asam / basa dari beberapa garam:



Garam yang mengalami hidrolisis dan sesuai dengan uji lakmusnya adalah . . . . A. 1,2 dan 3 B. 1,2 dan 4 C. 2,3 dan 4 D. 2,3 dan 5 E. 3,4 dan 5 Soal 8 Campuran yang menghasilkan garam terhidrolisis sebagian dan bersifat basa adalah . . . . A. 50 mL CH3COOH 0,2 M + 50 mL NaOH 0,1 M B. 50 mL HCl 0,2 M + 50 mL NH3 0,1 M C. 50 mL HCOOH 0,2 M + 50 mL KOH 0,2 M D. 50 mL HCl 0,2 M + 50 mL NaOH 0,2 M E. 50 mL CH3COOH 0,1 M + 50 mL NH3 0,1 M Soal 9 Larutan Ca(CN)2 memiliki pH = 11 - log 2. Jika Ka HCN = dan Mr Ca(CN)2 = 92, jumlah Ca(CN)2 yang terlarut dalam 500 mL larutan adalah . . . . A. 0,23 gram B. 2,36 gram C. 3,45 gram D. 4,72 gram E. 5,25 gram Soal 10



Sebanyak 3,16 gram(CH3COO)2Ca ,Mr = 158 dilarutkan dalam air hingga volumenya 5 Liter. jika Ka (CH3COO)2Ca = 2 x 10-5, pH larutan yang terjadi adalah . . . . A. 5 - log 2 B. 6 - log 2 C. 8 + log 2 D. 9 + log 2 E. 8 + 1/2 log 2 Soal 11 Berikut ini data Ksp beberapa senyawa: 1. Mg(OH)2 =7,2 x 10-1 2. Mn(OH)2 = 1,6 x 10-13 3. Cu(OH)2 = 4,8 x 10-20 4. Ca(OH)2 = 6,5 x 10-16 5. Zn(OH)2 = 3 x 10-1 Kedalam 5 tabung reaksi masing - masing berisi 300 mL larutan yang mengandung ion Mg+2 Mn+2 Cu+2 Ca+2 Zn+2 dengan konsentrasi 2 x 10-4 M dicampur dengan 300 mL larutan NaOH 2 x 10-4 M. Maka campuran yang berupa larutan (tidak mengendap) adalah . . . A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4 E. 3 dan 5 Soal 12 Larutan jenuh senyawa hidroksida dari suatu logam,M(OH)3 mempunyai pH = 9. Harga Ksp dari senyawa ini adalah . . . . A. 3,3 x 10-21 B. 3 x 10-20 C. 1 x 10-10 D. 3 x 10-36 E. 3,3 x 10-37 Soal 13 Larutan perak klorida dinyatakan dalam gram/liter larutan pada suhu 25 0C. Ksp AgCl =1,9 x 10-10 (Ar Ag = 108, Cl=35,5) adalah . . . . A. 22,9 x 10-4 gram B. 20,09 x 10-4 gram C.17,22 x 10-4 gram D.13,80 x 10-4 gram E. 2,09 x 10-4 gram Soal 14 Dalam 100 cm3 air dapat larut 1,16 mg Mg(OH)2 (Mr = 58). Harga Ksp dari Mg(OH)2 adalah . . . . A.16 x 10-12 B. 3,2 x 10-11 C. 8 x 10-11 D. 4 x 10-10 E. 8 x 10-8



Soal 15 Diketahui harga Ksp beberapa senyawa sebagai berikut: Ksp SrCO3 =1,6 x 10-9 Ksp MgCO3 =1 x 10-5 Ksp CaCO3 = 4,8 x 10-7 Maka urutan kelarutan senyawa tersebut dalam air aalah . . . . A.SrCO3> MgCO3 > CaCO3> B.MgCO3 > CaCO3 > SrCO3 C.SrCO3> CaCO3 > MgCO3 D.SrCO3> CaCO3 > MgCO3 E.MgCO3 >SrCO3 > CaCO3 bedaajjjnjjj model atom Bohr dengan model atom Rutherford terletak pada …. A. Mjajjjwab assa atom yang terpusat pada inti atom B. jumlah proton dengan jumlah elektron C. muatan proton sama dengan muatan elektron D. elektron jdalam mengelilingi inti berada pada tingkat-tingkat energi tertentu E. proton dan neutron berada dalam inti, elektron bergerak mengelilingi inti 2. Jika logam tembaga dipanaskan dalam bunsen, nyala biru kehijauan diemisikan akibat …. A. emisi energi oleh elektron dalam atom tembaga yang tereksitasi B. penguapan atom tembaga karena pemanasan C. serapan energi oleh elektron dalam atom tembaga D. ionisasi atom tembaga membentuk ion Cu+ E. peralihan elektron dari tingkat energi rendah ke tingkat energi lebih tinggi 1. Suatu senyawa alkana mempunyai rumus struktur seperti gambar dibawah ini:



Yang merupakan atom C tersier pada struktur alkana diatas adalah atom C nomor ..... Jawaban : Atom C nomor 2, karena mengikat 3 atom C lainnya.



2. Suatu rumus senyawa hidrokarbon seperti dibawah ini:



Related   



Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya Terlengkap Rumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya Terlengkap Soal Jawab Pilihan Ganda Redoks dan Tata Nama Senyawa Atom C kuartener terdapat pada nomor ? Jawaban : Atom C kuartner terdapat pada atom C nomor 2, atom C kuartner mengikat 4 atom C lainnya.



3. Dari rumus struktur senyawa hidrokarbon dibawah ini:



atom C sekunder terdapat pada nomor? Jawaban : atom C sekunder terdapat pada nomor 6, atom C sekunder mengikat 2 atom C lainnya.



4. Tuliskan rumus molekul senyawa pentena! Jawaban : Rumus umum alkena adalah CnH2n. jadi rumus molekul pentena adalah C5H10.



5. Jumlah isomer dari senyawa C¬6H10 adalah ...... Jawaban : C6H10 adalah heksuna Untuk gambar isomernya antara lain:



6. Nama yang tepat untuk senyawa alkana dibawah ini adalah .....



Jawaban :



Penamaan senyawa: Cari rantai terpanjang, gugus alkil mendapat nomor yang sekecil mungkin, beri nama atom



C rantai utama, kemudian diberi akhiran ana. Nama senyawa alkananya adalah 3,3dimetilpentana. Simak Juga: Kegunaan Unsur - Unsur Alkali (Golongan IA)



7. Nama yang tepat untuk senyawa alkena dibawah ini adalah …



CH2=CH-CH3 Jawaban : 1-propena



8. Nama yang tepat untuk senyawa alkuna dibawah ini adalah:



Jawaban : 2-metil-3-heksuna



9. Ada data hasil penyulingan minya bumi seperti dibawah ini:



Fraksi nomor 3 digunakan untuk…



Jawaban : Pada titik didih 160-250 derajat Celcius fraksi minyak bumi yang dihasilkan adalah kerosin yang dalam kehidupan sehari-hari dikenal dengan nama minyak tanah, yang penggunaannya antara lain untuk bahan bakar kompor.



10. Senyawa hidrokarbon dibawah ini yang merupakan dalam kelompok sikloalkana adalah … 



C3H6







C3H8







C4H10



Jawaban : Rumus sikloalkana CnH2n Jadi yang merupakan sikloalkana adalah C3H6 11. Senyawa yang digunakan untuk menaikkan angka oktan bensin adalah… Jawaban : T.E.L (Tetra Etil Lead )



12. Nama yang benar pada senyawa dengan rumus struktur seperti dibawah ini:



Jawaban : 3-metil-3-heksena



13. Rumus kimia asetilena adalah… Jawaban : Asetilena adalah nama lain dari etuna, rumus kimianya adalah C2H2.



14. Bensin premium mempunyai bilangan oktan 80, berarti bensin mempunyai kandungan? Jawaban : Bensin premium mempunyai bilangan oktan 80, berarti bensin tersebut mengandung 80 % isooktana dan 20 % normal heptana. Karena bensin mempunyai bilangan ketukan isooktana dan sisanya normal heptana. 15. Senyawa hidrokarbon terbanyak dalam komponen minyak bumi adalah… Jawaban : Bahan utama yang terkandung dalam minyak bumi adalah hidrokarbon baik yang alifatik maupun yang siklik, baik yang jenuh maupun yang tidak jenuh, yang paling banyak adalah alkana dan sikloalkana.



16. Struktur homolog alkena berikut :



Apa nama dari struktur diatas? Jawaban : Pilih rantai terpanjang, cari gugus alkil, cari nomor ikatan rangkap kemudian diberi akhiran ena. 3,4-dimetil-1-pentena Simak Juga: 40 Contoh Soal Kimia Pilihan Ganda Kelas X Semester Ganjil



17. Sebutkan apa saja kegunaan dari alkuna!



Jawaban : Sebagai bahan bakar LGP, minyak bumi, bensin, dan solar. Untuk membuat tinta, cat, semir sepatu dan lain-lain. 18. Apa yang dimaksud dengan isomer? Sebutkan jenis-jenis isomer yang kalian ketahui! Jawaban : Isomer adalah senyawa-senyawa yang memiliki rumus molekul sama tetapi memiliki rumus struktur berbeda sehingga sifatnya berbeda. Jenis-jenis isomer : - Isomer rantai - Isomer posisi - Isomer fungsional - Isomer ruang



19. Alkena + alkil halide akan menghasilkan… Jawaban :



20. Gambarkan struktur dari siklopentana dan sikloheksana ! Jawaban :



3. Kelemahan teori atom Bohr adalah …. A. atom bersifat tidak stabil B. tidak dapat menerangkan efek Zeeman dan efek Strack C. spektra atom hidrogen bersifat kontinu D. tidak melibatkan orbit berupa elips E. tidak dapat menjelaskan keadaan tereksitasi dari elektron 4. Efek Zeeman adalah …. A. terurainya atom hidrogen menjadi proton dan elektron. B. pengaruh medan magnet dalam medan listrik. C. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan magnet. D. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan listrik. E. pengaruh medan listrik pada atom hidrogen. 5. Pandangan yang menjadi dasar timbulnya model atom mekanika kuantum adalah dari …. A. Rutherford, Neils Bohr, dan Broglie B. Pauli, Neils Bohr, dan de Broglie C. Rutherford, de Broglie, dan Hund D. Schrodinger, de Broglie, dan Heisenberg E. Dalton, de Broglie, dan Heisenberg 6. Model matematika yang diajukan oleh Schrodinger menyatakan persamaan …. A. energi potensial elektron B. energi total elektron C. Soal 1 Senyawa hidrokarbon adalah senyawa yang molekulnya terdiri dari .... A. atom karbon dan molekul air B. atom karbon dan atom hidrogen







Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya TerlengkapSoal Jawab Pilihan Ganda Redoks dan Tata Nama SenyawaC. atom C, H, O, dan N D. atom C, O , N, dan sedikit P, S,Cl E. atom karbon dan atom-atom nonlogam



Soal 2 Gas hasil pembakaran sempurna senyawa hidrokarbon adalah .... A. C B. O2 C. CO D. H2 E. CO2 Soal 3 Berikut ini yang termasuk anggota deret homolog alkana adalah .... A. C3H6 B. C4H6 C. C4H8 D. C5H10 E. C5H6 Soal 4 Alkana yang tidak mengandung lima atom karbon yaitu . . . . A. n-pentena B. 2-metil-butana C. Isopentana D. 2-metil-pentana E. 2,2-dimetil-propana Soal 5 Di antara senyawa-senyawa berikut yang tergolong alkena yaitu . . . . A. C5H12 B. C5H8 C. C6H12 D. C4H10 E. C6H10 Soal 6 Nama yang tepat untuk senyawa di bawah ini yaitu . . . .



A. 3,5,6-trimetil-oktana B. 3,4,6-trimetil-oktana C. 6-etil-3,4-dimetil-heptana D. 2-etil-4,5-dimetil-heptana E. 2,5-dietil-3 metil-heksana Soal 7 Nama yang tepat untuk senyawa berikut yaitu . . . .



A. 2,5-dimetil-5 etil-2-pentena B. 2-metil-5 etil-2-heksena C. 2-etil-5 metil-2-heksena D. 2,5-dimetil-2-heptena E. 3,6-dimetil-5-heptena Soal 8 Nama senyawa CH3CH(CH3)C(CH3)3 adalah .... A. 2,2-dimetilpentana B. 2,2,3-trimetilbutana C. 2,3,3-trimetilbutana D. 1,1,1,2-tetrametilbutana E. isopentana



Soal 9 Senyawa di bawah ini yang mempunyai nama 2-metilpentana adalah ....



Soal 10 Senyawa hidrokarbon berikut yang mempunyai 5 atom karbon adalah .... A. 3-metilheksana B. 2,3-dimetilbutana C. 2,2-dimetilpentana D. 2,4-dimetilbutana E. 2-metilbutana Soal 11 Senyawa berikut yang mempunyai isomer lebih dari satu yaitu . . . . A. C6H14 B. C2H4F2 C. C6H14 D. C2H5F E. C2F6 Soal 12 Senyawa yang bukan isomer dari oktana yaitu . . . . A. 2-metil-heptana



B. 2,3-dimetil-heksana C. 2,3,4-trimetil-pentana D. 2,2-trimetil-pentana E. 2,2,3,3-tetrametil-butana Soal 13 Di antara senyawa hidrokarbon berikut yang paling rendah titik didihnya yaitu.. A. n-pentana B. n-heptana C. n-oktana D. heksana E. n-butana Soal 14 Di antara senyawa hidrokarbon berikut yang sedikit larut dalam air yaitu . . . . A. 3-metil-pentana B. 3-metil-1-pentena C. 2,2-dimetil-pentana D. n-oktana E. 4-etil-2-metil-oktana Soal 15 CH3 – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 Sifat yang tidak benar mengenai senyawa di atas yaitu . . . . A. dalam suhu kamar berbentuk cair B. tidak larut dalam air C. titik didihnya lebih tinggi dari 2– metil–propana D. tidak larut dalam dietil eter E. larut dalam dietil eter Soal 16 Senyawa berikut yang mempunyai titik didih paling tinggi adalah ....



Soal 17 Jika suatu senyawa hidrokarbon dibakar secara sempurna dan tiap mol senyawa tersebut menghasilkan 5 mol CO2 dan 6 mol H2O, senyawa tersebut yaitu . . . . A. 2-metil-pentana B. 3-metil-butana C. 2,4-pentadiena D. 2,3-dimetil-butana E. 3-metil-pentadiena Soal 18 Nama yang tepat untuk senyawa berikut:



adalah .... A. 2,5-dimetil-5-etil-2-pentena B. 2-metil-5-etil-2-heksena C. 2-etil-5-metil-2-heksena D. 2,5-dimetil-2-heptena E. 3,6-dimetil-5-heptena Soal 19 Salah satu isomer struktur dari molekul C6H14 adalah ....



Soal 20 Berikut merupakan sifat-sifat dari alkuna, kecuali . . . A. Untuk menghasilkan alkana,harus mengalami 2x adisi oleh H2. B. Sedikit larut di dalam air. C. Jika dibakar sempurna menghasilkan H2O dan CO2. D. Tidak larut dalam dietil eter. E. Adisi oleh halida maupun asam halida akan menghasilkan haloalkana. Soal 21 Berikut merupakan isomer-isomer dari n-heptana, kecuali . . . . A. 2,4-dimetil-pentana B. 2,2,3-trimetil-butana C. 2,3-dimetil-butana D. 3-metil-heksana



E. 3,3-dimetil-pentana Soal 22 Jumlah isomer dari butuna (C4H6) adalah .... A. 1 B. 4 C. 2 D. 5 E. 3 Soal 23 Dari senyawa alkana berikut yang berwujud gas pada suhu kamar yaitu… A. n-butana B. n-pentana C. n-heksana D. n-heptana E. n-oktana Soal 24 Nama molekul di bawah ini adalah ….



A. 1-kloro-2,3-dimetilpentena B. 1-kloro-2,3-dimetil-2-heksena C. cis 2-kloro-3-metil-2-pentena D. trans 2-kloro-3-metil-2-pentena E. 2-kloro-cis-2-heksena Soal 25 Suatu hidrokarbon (Mr = 86) terdiri dari 83,72% massa unsur karbon dan 16,28% massa unsur hidrogen (Ar H = 1, C = 12). Jumlah isomer hidrokarbon tersebut adalah..... A. 3



B. 6 C. 4 D. 7 E. 5 Soal 26 Jumlah isomer dari molekul C5H10 adalah .... A. 1 B. 4 C. 2 D. 5 E. 3 Soal 27 Reaksi berikut: CH3CH=CH2 + HX → CH3–CHX–CH3 dikenal sebagai reaksi .... A. kondensasi B. adisi C. eliminasi D. oksidasi E. substitusi Soal 28 Diketahui persamaan reaksi: CH4(g) + Cl2(g) → CH2Cl2(g) + H2(g) merupakan reaksi .... A. oksidasi B. adisi C. substitusi D. eliminasi E. pembakaran Soal 29 Dari senyawa hidrokarbon berikut yang tidak mengalami reaksi adisi yaitu . . . . A. 2-metil-4-heksena



B. 2,3-pentadiena C. 2-metil-pentana D. 3-pentuna E. 2-heksena Soal 30 Reaksi: 3C2H4 → (CH2)6 adalah reaksi…. A. adisi B. asosiasi C. disosiasi D. substitusi E. polimerisasi Soal 31 Pada senyawa 2,2-dimetil-propana terdapat ikatan C—H sebanyak..... A. 8 B. 9 C. 10 D. 11 E. 12 Soal 32 Pengubahan alkana rantai lurus menjadi alkana bercabang disebut…. A. Substitusi B. Adisi C. Perengkahan D. Reforming E. Kondensasi Soal 33 Zat yang ditambahkan ke dalam bensin untuk menaikan nilai oktannya adalah…. A. TEL dan dibromoetana B. TEL dan MTBE C. TEL dan dibromo etana D. LPG dan MTBE E. Pertamax dan Pertamax Plus



Soal 34 Asap kendaraan bermotor antara lain mengandung gas CO, CO2, uap air, sisa hidrokarbon, dan partikel timah hitam. Bahan yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia adalah.... A. CO dan CO2 B. CO dan uap Air C. CO2 dan sisa hidrokarbon D. CO dan partikel timah hitam E. CO2 dan partikel timah hitam Soal 35 Peningkatan CO2 diudara dapat menyebabkan kerugian karena CO2 dapat….. A. Mengganggu fungsi hemoglobin B. Menimbulkan hujan asam C. Mengganggu pernafasan D. Menyebabkan pemanasan global E. Memicu pembentukan kabut Soal 36 Karbon monoksida (CO) merupakan gas yang beracun karena…. A. Berikatan dengan hemoglobin membentuk COHb B. Larut dalam air membentuk CO2 dan H2 C. Gas CO mudah bereaksi dengan udara membentuk CO2 D. Berbau busuk dan menusuk E. Merupakan gas yang reaktif Soal 37 Gas-gas rumah kaca dapat menimbulkan pemanasan global karena…. A. Dapat terbakar oleh oksigen di udara sehingga membebaskan banyak panas. B. Menahan radiasi panas yang dipancarkan ke permukaan bumi C. Menahan sinar tampak yang berasal dari matahari D. Mengubah sinar ultra violet menjadi gelombang panas E. Berinteraksi dengan rumah kaca menghasilkan panas. Soal 38 Senyawa yang paling banyak terdapat dalam minyak bumi adalah….



A. Sikloalkana dan aromatik B. Alakana dan heterosiklik C. Alkana dan aromatik D. Heterosiklik dan aromatik E. Alkana dan sikloalkana Soal 39 Minyak bumi merupakan campuran senyawa hidrokarbon. Proses pemisahan minyak bumi berdasarkan perbedaan titik didih komponen-komponennya disebut…. A. Cracking B. treating C. Reforming D. polimerisasi E. Distilasi bertingkat Soal 40 Hasil penyulingan minyak bumi yang memiliki titik didih paling tinggi adalah…. A. Bensin B. nafta C. Kerosin D. residu E. Solar Soal 41 Bensin super (premix) diperoleh dari minyak bumi dengan cara…. A. Filtrasi B. Kristalisasi C. Sentrifugasi D. Distilasi bertingkat E. Ekstraksi Soal 42 Berikut ini data hasil penyulingan bertingkat minyak bumi. Fraksi



Jumlah Atom C Selang Titik Didih (0C)



1



C1 – C4



< 40



2



C5 – C10



40 – 180



3



C11 – C12



160 – 250



4



C13 – C25



220 – 350



5



C26 – C28



> 350



Fraksi nomor 4 biasa digunakan untuk…. A. Bahan bakar kendaraan bermotor B. Bahan bakar mesin diesel C. Bahan pembuatan lilin D. Bahan pembuatan pupuk E. Bahan pembuatan aspal Soal 43 Fraksi minyak bumi yang dihasilkan pada suhu 1800C adalah…. A. Avtur B. solar C. Bensin D. residu E. kerosin Soal 44 Bensin yang memiliki rantai karbon pendek dapat dibuat dari minyak bumi yang memiliki rantai karbon panjang seperti solar dan kerosin melalui proses…. A. Reforming B. Cracking C. Polimerisasi D. Blending E. Treating Soal 45 Minyak bumi hasil distilasi masih memiliki aroma dan warna yang tidak baik sehingga memerlukan proses pengolahan lebih lanjut yaitu…. A. Reforming B. blending C. Cracking D. polimerisasi E. Treating



Soal 46 Minyak bumi yang berasal dari Indonesia lebih baik daripada minyak bumi yang berasal dari Timur Tengah. Hal ini disebabkan minyak bumi dari Indonesia memiliki…. A. Kadar nitrogen rendah B. Kadar nitrogen tinggi C. Kadar belerang tinggi D. Kadar belerang rendah E. Kadar oksigen tinggi Soal 47 Kerosin merupakan fraksi minyak bumi yang dalam kehidupan sehari-hari dikenal dengan nama…. A. Bensin B. solar C. Elpiji D. aspal E. Minyak tanah Soal 48 Untuk meningkatkan bilangan oktan pada bensin dapat ditambahkan zat aditif, seperti TEL dan MTBE. Rumus kimia TEL adalah…. A. Pb(C2H5)2 B. Co(C2H5)4 C. Pb(C2H5)4 D. Cd(C2H5)4 E. Ni(C2H5)2 Soal 49 Logam berbahaya yang terdapat dalam bensin yang mengandung TEL adalah…. A. Cd B. Pb C. Ni D. Zn E. CO Soal 50



Keadaan di sekitar pompa bensin ketika Anda mengisi bensin, antara lain: a. Ada uap bensin yang mudah terbakar b. Ada bensin yang tumpah c. Suhu mesin mobil tinggi d. Bensin mengalir dengan tekanan tinggi, dan e. Pompa bensin sedang bekerja Di antara faktor-faktor tersebut yang menyebabkan larangan merokok di pompa bensin adalah…. A. (d) dan (e) B. (a) dan (b) C. (b) dan (d) D. (c) dan (d) E. (a) dan (c) PAKET 2



Soal 1 Jumlah senyawa karbon sangat banyak. Pernyataan berikut yang bukan merupakan faktorfaktor penyebab banyaknya jumlah senyawa karbon adalah.… A.kemampuan membentuk empat buah ikatan dengan atom lain B.kemampuan berikatan dengan sesama atom karbon C.ikatan antaratom karbon bersifat stabil D.jari-jari atom karbon kecil E.harga keelektronegatifan atom karbon sangat besar Soal 2 Senyawa karbon banyak variasinya karena sesama atom karbon dapat berikatan dengan beberapa cara.Ikatan antaratom karbon yang berupa ikatan karbon tak jenuh adalah.… A.ikatan tunggal B.ikatan tunggal dan ikatan rangkap dua C.ikatan tunggal dan ikatan rangkap tiga D.ikatan rangkap dua dan ikatan rangkap tiga E.ikatan rangkap tiga dan ikatan rangkap empat Soal 3 Dari rumus struktur zat berikut:



CH3 – CH – CH – CH2 – CH3 |



|



CH3



CH2 – CH3



dapat dikatakan bahwa pada rumus tersebut terdapat…. A.4 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 1 atom C tersier B.4 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 2 atom C tersier C.3 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 2 atom C tersier D.3 atom C primer, 1 atom C sekunder, dan 3 atom C tersier E.2 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 4 atom C tersier Soal 4 Dari rumus-rumus hidrokarbon berikut: 1. C3H6 2. C4H10 3. C4H6 4. C5H10 Hidrokarbon yang termasuk dalam satu deret homolog adalah.… A.1 dan 3 B.3 dan 4 C.1 dan 2 D.2 dan 4 E.1 dan 4 Soal 5 Di antara zat berikut yang termasuk deret homolog alkana adalah.… (A) C5H10 (B) C5H8 (C) C7H16 (D) C10H20 (E) C6H6 Soal 6 Berikut ini, yang bukan merupakan sifat alkana adalah.… A.dapat mengalami reaksi substitusi B.ikatan antaratom karbon adalah jenuh C.banyak terdapat dalam minyak bumi



D.terlarut dengan baik dalam air E.mempunyai rumus molekul CnH2n+2 Soal 7 Alkil adalah.… A.senyawa karbon dengan rumus umum CnH2n B.turunan alkana yang kelebihan satu atom H dari alkananya C.gugus yang terjadi jika dua atom H dari alkana dihilangkan D.senyawa yang terjadi jika satu atom H dari alkana diganti dengan atom halogen E.gugus yang terjadi jika satu atom H dari alkana dihilangkan Soal 8 Hidrokarbon yang tidak mempunyai enam atom karbon adalah.… A.n-heksana B.2-metilpentana C.isoheksana D.2-metilheksana E.2,2-dimetilbutana Soal 9 Jumlah atom karbon pada isoheksanaa dalah…. A. 4 B. 5 C. 6 D. 7 E. 8 Soal 10 Senyawa yang disebut isopentana adalah.… A. (CH3)2 – CH – CH2 – CH3 B. (CH3)3 – C – CH3 C. CH3 – (CH2)3 – CH3 D. CH3 – CH-(CH3)2 E. (CH3)4 – C Soal 11



Nama yang benar untuk senyawa CH3 – CH – CH – CH2 – CH – CH3 |



|



|



CH2 CH3 CH3 | CH3 adalah…. A. 2-isobutil-4-metilpentana B. 2,4-dimetil-5-etilheksana C. 2-etil-3,5-dimetilheksana D. 2,4,5-trimetilheptana E. 3,4,6-trimetilheksana Soal 12 Nama yang mungkin untuk senyawa dengan rumus molekul C7H16 adalah.… A. 3-metilheptana B. 3,3-dimetilheksana C. 2,2,3-trimetilbutana D. 2,2-dimetilbutana E. n-heksana Soal 13 Nama yang memenuhi aturan tatanama organik adalah.… A. 1,4-dimetilpentana B. 5-etil-5-metilheptana C. 3,4-dimetilheksana D. 3,3,6-trimetilheptana E. 1,3-dimetilheksana Soal 14 Senyawa yang termasuk deret homolog alkena adalah.… A. C2H2 B. C2H6 C. C3H6 D. C3H8 E. C4H10



Soal 15 Nama sistematik senyawa: CH3 – C = CH – CH3 ; adalah … | CH3 A. 2-metil-2-butena B. 3-metil-2-butena C. 2-metil-3-butena D. isobutilena E. 3-metil-3-butena Soal 16 Nama yang benar menurut aturan tatanama IUPAC adalah.… A. 2-metil-3-butuna B. 2-etil-2-butena C. 4-etil-1-pentuna D. 2,3-dietilbutana E. 4-metil-1-pentuna Soal 17 Pernyataan yang benar tentang senyawa C4H8 adalah.… A. memiliki ikatan rangkap dua B. memiliki ikatan rangkap tiga C. tidak memiliki ikatan rangkap dua maupun tiga D. merupakan salah satu dari deret homolog alkuna E. merupakan senyawa hidrokarbon jenuh Soal 18 Nama yang tepat untuk senyawa dengan struktur berikut: CH2CHCH(CH3)CH2C(CH3)CHCH3; adalah.… A. 3,5-dimetil-1,5-heptena B. 3,5-dimetil-2,6-heptadiena C. 3,5-dimetil-1,5-heptadiena D. 3,5-dimetilheptadiena E. 3,5-dimetil-2,6-heptana



Soal 19 Nama yang sesuai dengan tatanama kimia karbon adalah.… A. 2-metil-2-butena B. 4-etil-2-metil-2-pentena C. 2-etil-2-butena D. 2-etil-4,4-dimetil-2-pentena E. 3-etil-2,3-dimetil-1-butena Soal 20 Senyawa dengan rumus C5H8 dapat berupa.… A. 2-pentena B. 2-metil-1-butena C. 3-metil-1-butuna D. 2,3-dimetil-1-propuna E. 2,2-dimetil-1-pentana Soal 21 3-etilpentana berisomer dengan.… A. 3-metilheptana B. n-heksana C. isoheptana D. 2,2,3-trimetilpentana E. tetrametilmetana Soal 22 Jumlah isomer heksana adalah.… (A) 3 (B) 4 (C) 5 (D) 6 (E) 7 Soal 23 Hidrokarbon jenuh terutama mengalami reaksi.… A. adisi



B. substitusi C. eliminasi D. polimerisasi E. reduksi Soal 24 Senyawa berikut yang dapat mengalami reaksi adisi adalah…. A. CH2CHCH2CH2CH3 B. CH3CH(C2H5)CH3 C. CH3CH2CH(CH3)CH3 D. CH3C(CH3)2CH3 E. CH3CH(CH3)CH(C2H5)CH3 Soal 25 Pada perubahan :etanol → etena → etana Jenis reaksi I dan II adalah.… (A) substitusi dan adisi (B) adisi dan eliminasi (C) eliminasi dan adisi (D) substitusi dan adisi (E) eliminasi dan substitusi Soal 26 Berikut ini yang tidak termasuk fraksi minyak bumi adalah.… A. nafta B. kerosin C. bensin D. solar E. minyak nabati Soal 27 Senyawa hidrokarbon yang paling banyak terdapat dalam minyak bumi adalah.… A. alkana dan alkuna B. alkena dan sikloalkana C. alkuna dan skloalkana D. alkana dan sikloalkana



E. alkena dan alkuna Soal 28 Pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi yang disebut distilasi bertingkat didasarkan atas perbedaan.… A. massa jenis B. massa rumus C. jenuh tidaknya senyawa karbon D. titik didih E. ikatan kimia Soal 29 Senyawa berikut yang tergolong gas alam adalah.… A. metana dan oktana B. propana dan butena C. metana dan etana D. propana dan butana E. etana dan etuna Soal 30 Fraksi minyak bumi yang memiliki titik didih terendah adalah… A. kerosin B. bensin C. premium D. LPG E. LNG Soal 31 Senyawa hidrokarbon berikut ini yang bukan isomer dari heksana (C6H14) adalah … . A.2 – metil – pentana B.2, 3 – dimetil – butana C.3 – metil – pentana D.3,3 – dimetil – pentana E.2,2 – dimetil – butana Soal 32



Senyawa alkana yang berfase cair adalah … . A.CH4 B.C2H6 C.C3H8 D.C4H10 E.C5H12 Soal 33 Pasangan zat dibawah ini yang merupakan golongan senyawa hidrokarbon adalah... A.C2H6 dan C12H22O11 B.CO2 dan H2O C.CH4 dan C2H4 D.CH4 dan CO2 E.C2H4 dan C6 H12O6 Soal 34 Diantara senyawa berikut: (1) C4 H8 (2) C5H12 (3) C6H12 (4) C4 H10 (5) C5H8 yang merupakan satu homolog adalah... A.(1) dan (2) B.(3) dan (4) C.(2) dan (5) D.(2) dan (3) E.(1) dan (3) Soal 35 Senyawa CH3 – CH2 – CH- CH2 - CH2- C(CH3)3 | C2H5 Mengandung atom karbon primer, sekunder, dan tersier berturut-turut sebanyak... A.4,3,2



B.5,3,2 C.5,4,1 D.5,3,1 E.5,4,2 Soal 36 Nama yang benar untuk senyawa berikut adalah... CH3- CH2- CH-CH- CH-CH2 - CH3 |



|



|



H3C- CH CH3 CH2 |



| CH3



CH3



A. 5-etil-4-metil-3-isopropilheptana B. 3,5-dietil-2,4-dimetilheptana C. 5-etil-3-isopropil-4-metilheptana D. isooktana E. 3-etil-5-isopropil-4-metilheptana Soal 37 Nama IUPAC untuk senyawa berikut ini adalah... (CH3) 2- CH- CH- CH2- C(CH3) 3 | C2H5 A. 4-etil-2,2,5-trimetilheksana B. 2-etil-1,1,4,4,4-pentametilbutana C. 2,5,5-trimetil-3-etilheksana D. Etil-trimetilheksana E. 3-isopropil-5,5-dimetilheksana Soal 37 Salah satu penamaan berikut tidak sesuai aturan IUPAC, yaitu... A. 2-metilpropana B. 3-metilpentana C. 3-metilheksana D. 2-metilbutana E. 3-metilbutana



Soal 39 Heksana mempunyai isomer sejumlah... A. 3 B. 4 C. 5 D. 6 E. 7 Soal 40 Senyawa berikut merupakan isomer dari isoheksana, kecuali... A. 3-metilpentana B. 2,2-dimetilbutana C. Isopentana D. heksana E. 2,3-dimetilbutana Soal 41 Senyawa dalam satu deret homolog mempunyai sifat sebagai berikut, kecuali... A. sifat kimia yang mirip B. rumus umum sama C. persen komponen sama D. semakin panjang rantai karbon, semakin tinggi titikdidih E. perbedaan Mr dua suku berurutan sebesar 14 Soal 42 Rumus struktur senyawa 3-etil-3,4-dimetilheksana dapat dituliskan sebagai... A. C (CH3) (C2H5)2-CH2-CH(CH3) -CH3 B. CH(C2H5)2- CH(CH3) - CH (CH3) -CH3 C. CH3-CH(CH3) -CH(C2H5) -CH(CH3) -CH2- CH3 D. CH3- CH2 -CH(C2H5) - CH2 -C (CH3)2- CH3 E. CH(CH3) (C2H5) -C(CH3) (C2H5) - CH2 -CH3 Soal 43 Alkana adalah senyawa hidrokarbon alifatik yang pada rantai C-nya... A. hanya terdapat ikatan tunggal



B. .terdapat satu ikatan rangkap 2 C. terdapat ikatan tunggal dan ikatan rangkap D. terdapat dua ikatan rangkap 2 E. terdapat satu ikatan rangkap 3 dan yang lainnya ikatan tunggal Soal 44 Keisomeran pada alkana mulai terjadi pada... A. metana B. Propana C. Pentana D. etana E. Butana Soal 45 Suku alkana yang hanya memiliki 3 buah isomer adalah... A. propana B. Pentana C. Heptana D. butana E. Heksana Soal 46 Senyawa di bawah ini yang berisomer dengan 2,3-dimetilbutana adalah... A. 3-etilpentana B. 2-metilpentana C. 2,4-dimetilpentana D. 2,2-dimetilpropana E. 3-metilheksana Soal 47 Suatu rantai alkana diberinama oleh seorang siswa sebagai 2-etil-3-isopropilbutana. Menurut siswa lain namaitu salah, nama yang benar adalah... A. 2,3,4-trimetilheksana B. 2,3-dietil-3-metilbutana C. 4-etil-2,3-dimetilpentana D. 3,4-dimetilheptana



E. 2-etil-3,4-dimetilpentana Soal 48 Nama dari senyawa dengan rumus , (CH3)2 CH—CH2—CH(C2H5)—CH3 adalah…. A. 2- etil heptana B. 2-etil-4-metil pentana C. 4-etil-2-metil pentana D. 3,5-dimetil heksana E. 2,4-dimetil heksana Soal 49 Tata nama senyawa alkana di bawah ini adalah tata nama yang dibenarkan menurut IUPAC , kecuali…. A. 2-metil butana B. 3- metil pentana C. 2-metil-3-etil heksana D. 2,2-dimetilheksana E. 2,2,3,3-tetrametilheksana Soal 50 Perhatikan hidrokarbon berikut: 1.



CH3CH(CH3)2



2.



CH3CH2CH3



3.



CH3 CH2CH2CH3



4.



CH3CHC(CH3)CH3



Yang termasuk senyawa alkana adalah…. A. 1 dan 3 B. 1 dan 4 C. 2 dan 4 D. Hanya 4 E. 1, 2, dan 3 energi kinetik elektron D. pergerakan atom dalam ruang E. energi antaraksi antara elektron dan inti 7.



Soal 1



Pengaruh berbagai faktor terhadap kesetimbangan dapat diprediksi dengan azas Le chatelier. "bila terhadap reaksi kesetimbangan dilakukan suatu tindakan, maka sistem akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi pengaruh aksi ". Pengaruh reaksi kesetimbangan belerang trioksida:



Faktor yang mempengaruhi peningkatan produksi gas SO3 adalah . . . . A. Menambah konsentrasi SO3 B. mengurangi oksigen C. menurunkan suhu D. memperkecil tekanan E. memperbesar volume Soal 2 Reaksi yang mengalami pergeseran kesetimbangan apabila dilakukan pada tekanan adalah. . . .



Soal 3 Persamaan reaksi kesetimbangan sebagai berikut : Molekul pada kesetimbangan sesaat digambarkan sebagai berikut:



Jika pada reaksi kesetimbangan volume diperkecil, keadaan kesetimbangan sesaat yang baru ditunjukkan oleh gambar . . . .



Soal 4 Pada pembuatan gas amonia menurut proses Haber-Bosch adalah sebagai berikut : Untuk mengahsilkan gas amonia yang optimal maka yang dapat dilakukan adalah . . . . A. Volume dan suhu diperkecil B. Volume dan suhu diperbesar C. konsentrasi N2 diperkecil D. konsentrasi NH3 diperbesar E. Tekanan dan volume diperbesar Soal 5 Diketahui beberapa reaksi berikut :



Reaksi kesetimbagan yang mempunyai harga tetapan kesetimbangan Kc = Kp adalah . . .. A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 3 dan 4 E. 4 dan 5







Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya TerlengkapBank Soal UN Kimia - SKL Elektrokimia dan Korosi



Soal 6



Pada suhu tetap, Reaksi berikut : memiliki harga Kc = 0,5. Harga Kp pada reaksi tersebut adalah . . . . . A. 0,2 B. 0,5 C. 1,0 D. 1,5 E. 2,0 Soal 7 Kedalam ruang 2 L direaksikan 10 mol gas NO dengan 6 mol gas O2, bereaksi menurut persamaan kesetimbangan : Ternyata pada saat kesetimbangan tercapai didalam ruangan terdapat 4 mol gas N2O4. Harga Kc adalah . . . A. 2 B. 4 C. 6 D. 8 E. 10



Soal 8 Rumus tetapan kesetimbangan untuk reaksi : adalah . . . .



Soal 9 Reaksi : Apabila 1 M gas CO dan 1 M uapa air direaksikan sampai tercapai kesetimbangan sehingga masih tersisa 0,2 M gas CO, maka harga tetapan kesetimbangan Kc adalah . . . . A. 4 B. 9 C. 16 D. 20 E. 25 Soal 10 Untuk reaksi : harga Kc pada suhu 191 C = 3,26 x 10-2 M. R = 0,082 L atm mol-1 K-1. Maka harga Kp pada suhu tersebut adalah . . . . A. 1,24 atm B. 2 atm C. 3,26 arm D. 3 atm E. 1,5 atm



Soal 11 Dalam wadah 5 L terdapat kesetimbangan :



Jika saat setimbang terdapat 4 mol asam iodida, 0, 5 mol gas iodin dan 0,5 mol gas hidrogen. Maka harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi pembentukan asam iodida tersebut adalah . . .. A. 46 B. 50 C. 54 D. 60 E. 64 Soal 12 Gas D2 dan M2 bereaksi membentuk DM menurut reaksi kesetimbangan berikut : Jika volume diperbesar, pada suhu tetap maka sistem kesetimbangan . . . . .



Soal 13 Reaksi kesetimbangan gas dinitrogen monoksida dengan hidrazin pada suhu 400 C dalam wadah 10 L, adalah sebagai berikut :



Diperoleh data :



Harga Kc dari kesetimbangan tersebut adalah . . . . .



Soal 14 Pada reaksi kesetimbangan :



jika suhu dinaikkan, yang akan terjadi adalah . . . . A. kesetimbangan akan bergeser ke kiri karena reaksi eksoterm B. kesetimbangan akan ke kanan karena perubahan entalpi = - a kJ C. laju reaksi ke kanan bertambah besar karena perubahan entalpi = - a kJ D. kesetimbangan tetap karena koefisien pereaksi lebih besar E. N2O4 bertambah karena koefisien reaksi lebih kecil. Soal 15 Pada reaksi kesetimbangan :



jika suhu dirurunkan, kesetimbangan akan bergeser ke . . . . A. kiri, karena proses reaksi eksoterm B. kiri, karena perubahan entalpi reaksi = - x kJ C. tetap, karena jumlah koesfisien pereaksi lebih besar D. kanan, karena proses berlangsung eksoterm E. kanan, karena proses reaksi endoterm Soal 16 diketahui reaksi kesetimbangan :



persamaan tetapan kesetimbangan Kp untuk reaksi diatas adalah . . . .



Soal 17 Dua mol gas NH3 dipanaskan dalam wadah bervolume 1 liter hingga terjadi kesetimbangan berikut :



Data yang diperoleh disajikan dalam data berikut :



Harga tetapan kesetimvbangan Kc reaksi tersebut adalah . . . .



Soal 18 Reaksi akan berlangsung 3 kali lebih cepat dari mula - mula setiap suhu naik 10 C. Jika pad suhu 30 C reaksi berlangsung 15 menit, pada suhu 50 C reaksi akan berlangsung selama . . . .menit A. 81 B. 27 C. 9 D. 3 E. 1



Soal 19 Jika reaksi kesetimbangan :



memiliki nilai tetapan kesetimbangan sebesar 5. Pada kondisi yang sama harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi :



adalah . . . . A. 1/25 B. 1/5 C. 5 D. 10 E. 25 Soal 20 Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut : Jika pada suhu tetap kedalam sistem tersebut ditambahkan air yang akan terjadi adalah . . . . A. konsentrasi ion Fe3+ dan SCN - berkurang, sedangkan harga K tetap B. konsentrasi Fe3+ dan SCN- bertambah, sedangkan harga K tetap C. konsentrasi FeSCN2+ berkurang, sedangkan harga K semakin kecil D. Konsentrasi ion FeSCN2+ bertambah, sedangkan harga K semakin besar E. konsentrasi ion Fe3+ dan SCN- bertambah, sedangkan harga K semakin kecil D



Soal 1 Suatu zat yang larut dalam air persamaan kimianya dilambangkan dengan . . . . A. s B. g C. l D. aq







40 Contoh Soal Kimia Pilihan Ganda Kelas X Semester Ganjil10 Soal Jawab Pilihan Ganda Materi Elektrolit dan Non-ElektrolitRumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh



SoalnyaE. p Soal 2 Zat – zat yang ditulis pada sebelah kiri suatu persamaan reaksi adalah . . . . A. reaktan B. zat padat C. hasil reaksi D. zat cair E. zat padat Soal 3 Pada reaksi pembuatan amonia, persamaan rekasinya sebagai berikut : N2(g) + 3H2(g) ↔ 2NH3(g) Pernyatan yang benar tentang persamaan reaksi di atas adalah . . . . A. Gas amonia disebut pereaksi B. Angka 3 dalam gas hidrogen disebut indeks rekasi C. As nitrogen da gas hidrogen disebut hasil rekasi D. 2 molekul gas amonia adalah zat hasil reaksi E. Ketiga fase dalam reaksi diatas sama yaitu fase cair Soal 4 Diketahui persamaan reaksi: 2Al(s) + 6HCl(aq) → 2AlCl3(aq) + 3H2(g) Dari persamaan reaksi diatas yang merupakan reaktan adalah . . . . A. Al dan H2 B. HCl dan AlCl¬3 C. Al dan HCl D. Al dan AlCl3 E. AlCl3 dan H2 Soal 5 Gas elpiji merupakan bahan bakar yang digunakan dalam rumah tangga, salah satu kandungannnya adalah propana. Jika gas gas tersebut dibakar sempurna akan mengahsilkan karbon dioksida dan uap air. Persamaan reaksi yang tepat adalah . . . . A. CH4(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g) B. C2H6(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g) C. C3H8(g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g) D. C2H6(g) + 2,5O2(g) → 3CO2(g) + 3H2O(g) E. CH4(g) + 1,5O2(g) → CO2(g) + H2O(g) Soal UN Kimia 2013 Soal 6 Logam natrium bila dimasukkan ke dalam air akan bereaksi mebentuk larutan ntrium hidroksida dan gas hidrogen. Persamaan reaksi yang tepat dan setara adalah . . . . A. Na(s) + H2O(l) → NaOH(aq) + H2(g) B. 2Na(s) + 2H2O(l) → 2NaOH(aq) + H2(g) C. Na(s) + 2H2O(l) →NaOH(aq) + H2(g)



D. 2Na(s) + H2O(l) → NaOH(aq) + H2(g) E. 3Na(s) + 2H2O(l) →3NaOH(aq) + H2(g) Soal UN Kimia 2013 Soal 7 Suatu gas dapat dibuat dari salah satu alkana melalui reaksi berikut : C3H8(g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g) A. Propuna dan karbondioksida B. Propena dan karbondioksida C. Karbondioksida dan propena D. Karbondioksida dan propana E. Propana dan karbondioksid B46/E18 -2012 Soal 8 Al4C3 + H2O → 4Al(OH)3 + 3CH4 Persamaan reaksi diatas akan seimbang bila koefisien H2O adalah . . A. 3 B. 4 C. 6 D. 12 E. 9 Soal 9 Diketahui reaksi yang belum setara: aP4(s) + bHNO3(aq) + cH2O)l) → dNO(g) + eH3PO4 agar reaksi tersebut setara, nilai a, b, c, d dan e berturut – turut adalah . . . . A. 2, 18, 9, 18, 12 B. 3, 20, 8, 20, 12 C. 1, 18, 9, 18, 12 D. 2, 18, 9, 18, 12 E. 3, 18, 9, 18, 12 Soal 10 Agar reaksi aFe2S3(s) + bH2O(l) + cCO2(g) → dFe(OH)3(aq) + eS(s) setara, harga koefisien a, b, c, d dan e berturut – turut adalah . . . . A. 1, 3, 2, 2, 3 B. 2, 6 4, 2, 3 C. 2, 6, 3, 4, 6 D. 4, 6, 3, 4, 12 E. 2, 6, 6, 4, 6 Soal 11 Pada reaksi : C2H6 + O2 → CO2 + 3H2O Perbandingan CO2 dan C2H6 setelah setara adalah . . . . A. 2 : 7 B. 2 : 4 C. 4 : 2 D. 4 : 6



E. 7 : 6 Soal 12 Di antara persamaan reaksi berikut, yang sudah setara adalah… . A. Cr2O3 + 2 Al → Al2O3 + Cr B. Al + H2SO4 → Al2(SO4)3 + H2 C. C2H5OH + O2 → 2 CO2 + 3 H2O D. Mg(OH)2 + 2 HCl → MgCl2 + 2 H2O E. Cu + H2SO4 → CuSO4 + 3 H2O + SO2 Soal 13 Supaya reaksi a Al2S3 + b H2O + c O2 → d Al(OH)3 + e S menjadi reaksi setara, maka harga koefisien reaksi a, b, c, d, dan e berturut-turut adalah … . A. 2, 6, 3, 4, dan 6 B. 2, 6, 6, 4, dan 6 C. 1, 3, 2, 2, dan 3 D. 4, 6, 3, 4, dan 12 E. 2, 6, 4, 2, dan 3 Soal 14 Logam aluminium bereaksi dengan larutan asam sulfat membentuk larutan aluminium sulfat dan gas hidrogen. Persamaan reaksi setara di atas adalah … . A. Al2 + 3 H2SO4 → Al2SO4 + 6 H2 B. Al + 3 H2SO4 → Al(SO4)3 + 3 H2 C. 2 Al + 3 H2SO4 → Al2(SO4)3 + 3 H2 D. 3 Al + 2 H2SO4 → Al3(SO4)3 + 2 H2 E. Al + H2SO4 → AlSO4 + H2 Soal 15 Diketahui reaksi NaOH + HCl → NaCl + H2O. Yang merupakan pereaksi adalah … . A. NaOH dan H2 B. NaCl dan H2O C. HCl dan H2O D. NaOH dan H2O E. NaOH dan HCl Soal 16 Dari reaksi a Cu + b HNO3 → c Cu(NO3)2 + d NO + e H2O, harga koefisien a, b, c, d, dan e berturut-turut yang benar adalah . . . . A. 3, 8, 3, 3, dan 2 B. 3, 4, 3, 2, dan 2 C. 3, 8, 3, 2, dan 4 D. 1, 4, 1, 1, dan 4 E. 3, 8, 2, 4, dan 4 Soal 17 Logam kalsium bereaksi dengan gas oksigen menghasilkan kalsium oksida padat. Persamaan reaksi yang benar adalah … . A. Ca(s) + O2(g) → CaO(s) B. Ca(s) + O2(g) → CaO2(s)



C. 2 Ca(s) + O2(g) → 2 CaO(s) D. 2 K(s) + O2(g) → 2 K2O(s) E. 4 K(s) + O2(g) → 2 K2O(s) Soal 18 Pada persamaan reaksi 2 Na(s) + 2 H2O(l) → 2 NaOH(aq) + H2(g), yang disebut reaktan adalah … . A. H2 dan H2O B. NaOH dan H2 C. Na dan H2 D. Na dan NaOH E. Na dan H2O Soal 19 Persamaan reaksi a Zn + b HNO3 → c Zn(NO3)2 + NH4NO3 + 3 H2O akan setara, bila koefisien a, b, dan c berturut-turut adalah … . A. 1, 5, dan 1 B. 4, 8, dan 2 C. 2, 5, dan 2 D. 2, 8, dan 2 E. 4, 10, dan 4 Soal 20 Pada reaksi pembakaran gas propana: p C3H8 + q O2 → r CO2 + s H2O reaksi akan menjadi setara bila p, q, r, dan s berturut-turut adalah … . A. 1, 5, 3, dan 4 B. 1, 3, 1, dan 3 C. 2, 3, 6, dan 4 D. 2, 5, 2, dan 1 E. 1, 2, 5, dan 2 Soal 21 Diketahui reaksi : a C3H8 + b O2 → c CO2 + d H2O Jika reaksi tersebut disetarakan maka harga a, b, c dan d berturut-turut adalah…. A. 2, 5, 6, 2 B. 1, 4, 3, 2 C. 1, 3, 3, 4 D. 1, 5, 3, 4 E. 2, 10, 4, 4 Soal 21 Serbuk tembaga(II) oksida larut dalam asam klorida membentuk tembaga(II) klorida dan air. Persamaan setara untuk reaksi itu adalah …. A. Cu2O(s) + HCl(aq) → 2CuCl2(aq) + 4H2O B. CuO(s) + HCl(aq) → CuCl(aq) + 4H2O C. Cu2O(s) + HCl(aq) → 2Cu2Cl(aq) + 4H2O D. Cu2O(s) + HCl(aq) → 2CuCl(aq) + 4H2O E. CuO(s) + HCl(aq) → 2CuCl2(aq) + 4H2O



Soal 22 Diketahui reaksi: Al(OH)3(aq) + H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + H2O(l). Koefisien dari persamaan reaksi tersebut adalah … A. 1 – 2 – 3 – 6 B. 1 – 3 – 2 – 6 C. 3 – 1 – 2 – 6 D. 2 – 3 – 1 – 6 E. 3 – 2 – 1 – 6 Soal 23 Karbit (kalsium karbida) yang mempunyai padatan putih pada umumnya digunakan orang untuk mengelas. Karbit dihasilkan dari pemanasan kalsium oksida dan karbon dalam tanur listrik dengan hasil samping gas karbon dioksida. Persamaan reaksi yang terjadi adalah.... A. Ca(s) + 2 C(s) → CaC2(s) B. CaO(s) + 2 C(s) → CaC2(s) C. 2 CaO(s) + 5 C(s) → 2 CaC2(s) + CO2(g) D. CaC2(s) + H2O(l) → C2H2(g) + CO2(g) E. C2H2 (s) → 2 C(s) + H2(s) Soal 24 Koefisien dari reaksi : Al2O3(s) + CO(g) → Al(s) + CO2(g) berturut-turut dari kiri ke kanan adalah..... A. 1, 3, 2, 2 B. 1, 3, 2, 3 C. 1, 3, 1, 3 D. 1, 3, 3, 1 E. 2, 3, 1, 3 Soal 25 Dari reaksi larutan Timbal (II) Nitrat dengan larutan asam klorida akan dihasilkan endapan Timbal (II) Klorida dan Asam Nitrat. Persamaan reaksi yang tepat untuk menggambarkan reaksi tersebut adalah…. A. Pb(NO3)2 (aq) + 2 HCl (aq) → PbCl2 (s) + 2 HNO3 (aq) B. Pb(NO3)2 (aq) + HCl (aq) → PbCl2 (s) + HNO3 (aq) C. Ti(NO3)2 (aq) + 2 HCl (aq) → TiCl2 (s) + 2 HNO3 (aq) D. PbNO2 (aq) + HCl (aq) → PbCl2 (s) + HNO2 (aq) E. Pb(NO3)2 (aq) + 2 HCl (aq) → PbCl2 (s) + HNO3 (aq) Soal 26 Agar reaksi: a Fe2S3 (s) + b H2O (l) + c CO2 (g) → d Fe(OH)3 (aq) + e S (s) setara, maka harga koefisien a, b, c, d, dan e berturut-turut adalah…. A. 1, 3, 2, 2, dan 3 B. 4, 6, 3, 4, dan 12 C. 2, 6, 4, 2, dan 3 D. 2, 6, 6, 4, dan 6 E. 2, 6, 3, 4, dan 6



Soal 27 Persamaan reaksi: a KI + NaClO3 + b H2SO4 → c I2 + d K2SO4 + NaCl + e H2O Harga a, b, c, d dan e adalah…. A. 3, 8, 3, 8, 3 B. 2, 6, 2, 6, 3 C. 2, 7, 2, 7, 3 D. 6, 3, 3, 3, 3 E. 3, 6, 3, 6, 3 Soal 28 Reaksi: a KBr + b KMnO4 + c H2SO4 → d Br2 + e MnSO4 + f K2SO4 + g H2O Koefisien dari persamaan reaksi di atas, berturut-turut adalah…. A. 10, 8, 6, 5, 3, 6, 8 B. 2, 8, 5, 3, 10, 5, 3 C. 10, 2, 8, 5, 2, 6, 8 D. 10, 2, 5, 8, 1, 5, 5 E. 2, 8, 1, 6, 10, 5, 3 Soal 29 Kapur mati atau kalsium hidroksida digunakan untuk menetralkan air danau yang mengandung asam sulfat. Persamaan reaksi lengkapnya adalah…. A. Ca + H2SO3 → CaSO3 + H2 B. Ca + H2SO4 → CaSO3 + H2 C. CaOH + H2SO4 → CaSO4 + H2O D. Ca(OH)2 + H2SO3 → CaSO3 + H2 E. Ca(OH)2 + H2SO4 → CaSO4 + H2 Soal 30 Pada proses industri, logam besi dihasilkan dari besi (besi(III) oksida) melalui reduksi dengan kokas atau karbon. Reaksi juga menghasilkan gas karbon monoksida. Persamaan reaksi lengkapnya adalah…. A. FeO (s) + C (s) → Fe (s) + CO (g) B. 2FeO (s) + 2C (s) → 2Fe (s) + 2CO (g) C. Fe2O3 (s) + 3C (s) → 2Fe (s) + 3CO (g) D. 2Fe2O3 (s) + 3C (s) → 4Fe (s) + 3CO2 (g) E. Fe3O4 (s) + 4C (s) → 3Fe (s) + 4CO (g) Soal 31 Obat maag umunya mengandung senyawa basa magnesium hidroksida. Di dalam lambung senyawa tersebut akan bereaksi dengan asam lambung (asam klorida). Persamaan reaksi lengkapnya adalah…. A. MgOH + HCl → MgCl + H2O B. MgOH + HCl → Mg + Cl2 + H2O C. Mg(OH)2 + HCl → MgCl + 2H2O D. Mg(OH)2 + 2HCl → MgCl2 + H2O E. Mg(OH)2 + 2HCl → MgCl2 + 2H2O Soal 32 Belerang banyak terdapat di dalam kulit bumi sebagai unsur senyawa. Di daerah vulkanik



ditemukan unsur belerang padatan yang merupakan hasil reaksi antara gas belerang dioksida dan asam sulfida, dengan hasil samping air. Penulisan persamaan reaksi yang benar adalah…. A. 8SO2 (g) + 16H2S (g) → 16 H2O (l) + 3S8 (s) B. 2SO (g) + H2S (g) → 16 H2SO3 (aq) + S8 (s) C. BeO2 (g) + H2SO4 (g) → BeS (s) + H2O (l) D. 2BeO (s) + H2S (g) → BeS (s) + H2O (l) E. SO2 (g) + 2H2S (g) → SO3 (g) + H2O (l) Soal 33 Serbuk tembaga direaksikan dengan larutan H2SO4 akan menghasilkan larutan CuSO4 dan gas hidrogen. Persamaan reaksi lengkapnya yaitu…. A. Cu (s) + H2SO4 (aq) → ½ CuSO4 (aq) + H2 (g) B. 2Cu (s) + H2SO4 (aq) → CuSO4 (aq) + H2 (g) C. Cu (s) + 2H2SO4 (aq) → CuSO4 (aq) + H2 (g) D. 2Cu (s) + H2SO4 (aq) → 2CuSO4 (aq) + H2 (g) E. Cu (s) + H2SO4 (aq) → CuSO4 (aq) + H2 (g) Soal 34 Larutan perak nitrat yang direaksikan dengan natrium klorida akan membentuk endapan putih perak klorida dan larutan natrium nitrat. Persamaan reaksinya adalah…. A. Ag3NO3 (aq) + NaCl (aq) → Ag3Cl (s) + NaNO3 (aq) B. AgNO3 (aq) + NaCl (aq) → AgCl (s) + NaNO3 (aq) C. AgNO3 (aq) + NaCl (aq) → AgCl (aq) + NaNO3 (aq) D. 2AgNO3 (aq) + 2NaCl (aq) → AgCl (aq) + 2NaNO3 (aq) E. AgNO3 (aq) + 2NaCl (aq) → AgCl (s) + Na2NO3 (aq)



e Soal No. 1 Diberikan beberapa unsur sebagai berikut:



Tentukan pasangan-pasangan yang merupakan isotop, isoton dan isobar! Pembahasan 1 2 2 1H, 1H dan 1H → isotop (nomor atom 1 semua) 16 18 8O dan 8O → isotop (nomor atom 8 semua) 23 24 11Na dan 11Na → isotop (nomor atom 11 semua) 24 24 11Na dan 12Mg → isobar (nomor massa sama-sama 24) 23 24 11Na dan 12Mg → isoton (jumlah neutronnya sama-sama 12, 23 − 11 = 12 dan 24 − 12 = 12 juga) Soal No. 2 Unsur X memiliki 11 proton dan nomor massanya 23. Unsur Y memiliki nomor atom 12 dan memiliki 12 neutron. Tentukan: a) nomor atom dan nomor massa unsur X



b) nomor atom dan nomor massa unsur Y c) apakah kedua unsur termasuk isoton, isotop atau isobar Pembahasan a) nomor massa telah disebutkan, tinggal nomor atom unsur X nomor atom = jumlah proton = 11 → 2311X b) nomor atom telah disebutkan, tinggal nomor massa unsur Y nomor massa = nomor atom + jumlah neutron = 24 → 2412X c) kedua unsur termasuk isoton, dengan jumlah proton sama 12 Soal No. 3 Pada isotop unsur 5626Fe dan 22688Ra, jumlah proton dan neutron kedua unsur secara berturutturut adalah,... A. (26, 26), (88, 88) B. (26, 26), (88, 138) C. (26, 30), (88, 138) D. (26, 30), (88, 226) E. (26, 56), (88, 138) (Ebtanas 1999) Soal No. 4 Untuk mendapatkan unsur baru yang merupakan isobar dari suatu zat radioaktif diharapkan unsur itu harus memancarkan partikel... A. 2n, 2p B. 2p, 2e C. 1α; 2p D. sinar β E. sinar γ (Ebtanas 1986) Soal No. 5 Penembakan 11348Cd dengan partikel neutron menghasilkan isotop 11448Cd dan... A 11p B. −10e C. 24He D. 00γ E. +10p (ebtanas 1991)



1.Berikut merupakan sifat koligatif larutan, kecuali… A. Penurunan titik beku B. Penurunan tekanan uap C. Kenaikan titik didih D. Penurunan tegangan permukaan E. Tekanan osmotik



Jawaban: D 2. Penurunan tekanan uap jenuh larutan sebanding dengan… A. Fraksi mol zat terlarut B. Fraksi mol pelarut C. Molaritas larutan D. Molalitas larutan E. Kadar zat dalam larutan Jawaban: A 3. Berikut ini peristiwa kimia dalam kehidupan sehari-hari: * etilen glikol dapat ditambahkan ke dalam radiator mobil, dan * desalinasi air laut. Kedua contoh di atas berhubungan dengan sifat koligatif larutan secara berturut-turut …. A. penurunan tekanan uap dan tekanan osmotik B. tekanan osmotik dan kenaikan titik didih C. kenaikan titik didih dan penurunan titik beku D. penurunan titik beku dan osmosis balik E. penurunan titik beku dan kenaikan titik didih Pembahasan: Penambahan etilen gliklol ke dalam radiator mobil bertujuan untuk menurunkan titik beku air, dan destinasi air laut bertujuan untuk menghasilkan air murni yang berasal dari air laut, pada proses tersebut terjadi peristiwa osmosisi balik. Jadi, kedua contoh di atas berhubungan dengan sifat koligatif penurunan titik beku dan osmosis balik. Jawaban: D 4. Zat nonelektrolit A sebanyak 1,29 gram dilarutkan dalam 100 gram CCl4 memberikan kenaikan titik didih sebesar 0,645 °C. Jika Kb pelarut 5,0, maka massa molekul relatif zat A adalah… A. 120 B. 100 C. 80 D. 60 E. 50 Pembahasan Data: a = 1,29 p = 100 ΔTb = 0,645°C



Kb = 5,0 Mr =…..



5. Suatu larutan diperoleh dari melarutkan 6 g Urea (Mr = 60) dalam 1 liter air. Larutan yang lain diperoleh dari melarutkan 18 g glukosa (Mr = 180) dalam 1 liter air. Pada suhu yang sama berapa tekanan osmosa larutan pertama dibandingkan terhadap larutan kedua? A. Sepertiga larutan kedua B. Tiga kali larutan kedua C. Dua pertiga larutan kedua D. Sama seperti larutan kedua E. Tiga perdua kali larutan kedua Pembahasan: Ingat sifat Koligatif Larutan! 6 g Urea (Mr = 60) = 6/60mol/L = 0,1mol/L 18 g glukosa (Mr = 180) =18/180 mol/L = 0,1mol/L Jumlah mol sama dalam volume yang sama: (molar) tekanan osmosa kedua larutan sama. Jawab: D Finisi Soal No. 1 Disajikan beberapa sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari berikut. 1. Penggunaan cairan tetes mata 2. Penggunaan garam dapur untuk membunuh lintah 3. Penggunaan garam dapur dalam pembuatan es putar 4. Penggunaan garam dapur untuk mencairkan salju 5. Pembuatan kolam apung



Penerapan sifat koligatif larutan yang berhubungan dengan penurunan titik beku larutan ditunjukkan oleh angka …. A. 1) dan 2) B. 1) dan 5) C. 2) dan 4) D. 3) dan 4) E. 4) dan 5) Pembahasan: Penggunaan garam dapur dalam pembuatan es putar akan menurunkan suhu campuran pendingin sehingga adonan es putar dapat membeku. Kemudian, penggunaan garam dapur untuk mencairkan salju akan menurunkan titik beku salju sehingga salju dapat mencair pada suhu lingkungan. Soal No. 2 Perhatikan data percobaan titik didih beberapa larutan berikut! Larutan



Konsentrasi (molal)



Titik Didih (0C)



KCl



1



101,04



C12H22O11



1



100,52



Al2(SO4)3



1



102,60



Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa … A. Titik didih dipengaruhi oleh jenis larutan B. Larutan yang paling sukar mendidih adalah larutan C12H22O11 C. Kenaikan titik didih larutan hanya dipengaruhi oleh jenis zat terlarut



D. Larutan yang paling mudah mendidih adalah larutan Al2(SO4)3 E. Kenaikan titik didih larutan elektrolit lebih besar daripada larutan nonelektrolit Pembahasan: Meskipun ketiga larutan tersebut memiliki konsentrasi yang sama, akan tetapi KCl dan Al2(SO4)3 merupakan larutan elektrolit dan C12H22O11 merupakan larutan nonelektrolit, sehingga larutan KCl dan Al2(SO4)3 dapat terionisasi dan C12H22O11 tidak dapat terionisasi. Hal tersebut mengakibatkan kenaikan titik didih yang berbeda-beda. Kenaikan titik didih larutan Al2(SO4)3 sebesar 2,60C > kenaikan titik didih larutan KCl sebesar 1,040C > kenaikan titik didih larutan C12H22O11 sebesar 0,520C. Soal No. 3 Perhatikan tabel hubungan antara beberapa jenis zat cair dengan tekanan uap berikut Jenis Zat Cair



Tekanan Uap Jenuh (cmHg) pada Suhu 250C



P



25



Q



30



R



45



S



95



T



105



Gaya tarik menarik antarmolekul yang paling kuat pada jenis zat cair adalah …. A. P B. Q C. R D. S E. T



Pembahasan: Semakin rendah tekanan uap jenuh suatu zat maka gaya tarik menarik antarmolekul zat tersebut semakin kuat dan sebaliknya, semakin besar tekanan uap jenuh suatu zat maka gaya tarik menarik antarmolekul zat tersebut semakin lemah. Soal No. 4 Berikut ini beberapa contoh penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari. 1. Penyerapan air oleh akar tanaman 2. Penambahan garam dalam pembuatan es putar 3. Penambahan garam untuk mencairkan salju 4. Penggunaan garam untuk membunuh lintah 5. Menambahkan etilen glikol pada radiator mobil Penerapan tekanan osmotik terdapat pada peristiwa …. A. 1) dan 3) B. 1) dan 4) C. 2) dan 3) D. 2) dan 5) E. 4) dan 5) Pembahasan: Penyerapan air oleh akar tanaman terjadi karena konsentrasi dalam tanah lebih tinggi dibandingkan konsentrasi di akar. Kemudian, garam yang ditaburkan pada lintah akan menyebabkan air yang ada dalam tubuh lintah keluar, hal tersebut menyebabkan lintah mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan yang menyebabkan kematian (disarankan jangan mencoba hal ini, karena lintah juga makhluk hidup yang harus kita jaga kelangsungan hidupnya) Soal No. 5 Disajikan data percobaan penurunan titik beku berikut.



Larutan



Konsentrasi (molal)



Titik Beku (0C)



NaCl



0,01



-0,0372



NaCl



0,02



-0,0744



CO(NH2)2



0,01



-0,0186



CO(NH2)2



0,02



-0,0372



C6H12O6



0,01



-0,0186



Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penurunan titik beku larutan tergantung pada …. A. Jumlah partikel zat terlarut B. Konsentrasi molal larutan C. Jumlah partikel pelarut D. Massa zat terlarut E. Jenis pelarut Pembahasan: Berdasarkan data di atas dapat kita lihat bahwa larutan NaCl, CO(NH2)2, dan C6H12O6 memiliki konsentrasi yang sama yaitu 0,01 molal namun titik beku larutan berbeda-beda. Hal tersebut diakibatkan karena NaCl merupakan larutan elektrolit yang dapat terionisasi menjadi Na+ dan Cl– (terdapat 2 ion). Sedangkan larutan CO(NH2)2 dan C6H12O6 merupakan larutan non elektrolit sehingga tidak dapat terionisasi. Dengan demikian, NaCl memiliki jumlah partikel zat yang terlarut 2 kali lebih banyak daripada larutan CO(NH2)2 dan C6H12O6. Hal tersebut mengakibatkan penurunan titik beku larutan NaCl 2 kali lebih besar daripada penurunan titik beku larutan CO(NH2)2 dan C6H12O6 pada konsentrasi yang sama. Soal No. 6 Cermati peristiwa kimia berikut!







Penyulingan minyak bumi







Penggunaan obat tetes mata



Kedua peristiwa tersebut secara berturu-turut merupakan contoh sifat koligatif …. A. Kenaikan titik didih dan tekanan osmotik B. Penurunan titik beku dan kenaikan titik didih C. Tekanan osmotic dan penurunan tekanan uap D. Kenaikan titik didih dan penurunan tekanan uap E. Penurunan tekanan uap dan penurunan titik beku Pembahasan: 



Penyulingan minyak bumi menggunakan prinsip destilasi, yaitu pemisahan berdasarkan perbedaan titik didih.







Cairan obat tetes mata yang memilki sifat hipotonik akan mengalir melewati membran semipermeable pada mata dan masuk ke cairan dalam mata.



Soal No. 7 Suatu larutan nonelektrolit membeku pada suhu -0,3720 Jika Kf air = 1,860C/mol dan Kb air = 0,520C/mol, kenaikan titik didih larutan tersebut sebesar …. A. 0,0530C B. 0,1040C C. 0,3720C D. 0,5200C E. 1,0400C Pembahasan: Diketahui:



Tf larutan = – 0,3720C Kf air = 1,860C/mol Kb air = 0,520C/mol Ditanyakan: ∆Tb ….? Jawaban: Tf larutan = Tf pelarut – ∆Tf -0,372 = 0 – ∆Tf ∆Tf = 0,3720C ∆Tf = m x Kf 0,3720C = m x 1,860C/mol m



= 0,372/1,86 = 0,2 molal



∆Tb = m x Kb = 0,2 x 0,52 = 0,1040C Soal No. 8 Perhatikan tabel berikut! Larutan Nonelektrolit



Jumlah Mol Partikel Zat Terlarut



Jumlah Mol Partikel Zat Pelarut



K



4



6



L



6



5



M



2



7



N



5



4



O



2



5



Larutan yang mempunyai tekanan uap paling rendah …. A. K B. L C. M D. N E. O Pembahasan: Tekanan uap larutan nonelektrolit sebanding dengan fraksi zat mol pelarut. Semakin besar fraksi mol pelarut, semakin besar tekanan uapnya. Larutan K Xp = np / (np + nt) Xp = 6/(6+4) = 0,6 Larutan L Xp = np / (np + nt) Xp = 5/(5+6) = 0,45 Larutan M Xp = np / (np + nt) Xp = 7/(7+2) = 0,78 Larutan N Xp = np / (np + nt) Xp = 4/(4+5) = 0,44



Larutan O Xp = np / (np + nt) Xp = 5/(5+2) = 0,72 Soal No. 9 Sebanyak 4,9 gram H2SO4 dilarutkan dalam 180 gram air. Jika H2SO4 terionisasi sempurna dan tekanan uap air pada suhu ruang sebesar 30 mmHg, tekanan uap larutan pada suhu tersebut sebesar …. (Ar: H = 1; S = 32; O = 16) A. 29,85 mmHg B. 29,70 mmHg C. 29,56 mmHg D. 29,35 mmHg E. 29,28 mmHg Pembahasan: Larutan H2SO4 terionisasi sempurna (α = 1) H2SO4 → 2H+ + SO42n=3 i = 1 + (n-1) α = 1 + (3 – 1) 1 = 3 n H2SO4 = gr/Mr = 4,9/968 = 0,05 mol n H2O = gr/Mr = 180/18 = 10 mol



Soal No. 10 Sebanyak 1,17 gram NaCl dilarutkan dalam air hingga volumenya 500 mL. Jika NaCl terionisasi 80%, titik didih larutan tersebut adalah …. (Ar: Na = 23; Cl = 35,5; Kb = 0,520C/m) A. 100,0210C B. 100,0370C C. 100,0420C D. 100,0740C E. 100,1160C Pembahasan: Diketahui: gr NaCl = 1,17 gr Mr NaCl = 58,5 V = 500 mL Α = 80% = 0,8 Kb = 0,520C/m Ditanyakan: Tb …? Jawaban: NaCl → Na+ + Cl– n=2 i = 1 + (n -1) α



i = 1 + (2 – 1) 0,8 = 1,8



yang tepat tentang orbital adalah …. A. lintasan elektron dalam mengelilingi inti atom B. kebolehjadian ditemukannya elektron dalam atom C. tempat elektron dalam mengelilingi inti atom D. bentuk lintasan elektron mengelilingi inti atom E. jenis-jenis elektron dalam suatu atom 8. Bilangan kuantum utama menurut teori atom mekanika kuantum menyatakan …. A. energi atom hidrogen B. tingkat energi elektron dalam atom C. kecepatan pergerakan elektron D. kedudukan elektron terhadap elektron lain E. keadaan elektron tereksitasi 9. Bilangan kuantum magnetik menurut teori atom mekanika kuantum menentukan …. A. tingkat energi elektron B. arah putaran elektron C. peluang menemukan elektron D. orientasi orbital dalam ruang E. bentuk orbital 10. Bilangan kuantum azimut menurut teori atom mekanika kuantum menentukan …. A. tingkat energi elektron B. arah putaran elektron C. peluang menemukan elektron D. orientasi orbital dalam ruang



E. bentuk orbital 11. Bilangan kuantum spin menunjukkan …. A. arah putaran elektron mengelilingi inti B. arah putaran elektron pada porosnya C. orientasi orbital dalam subkulit D. arah putaran inti atom pada porosnya E. kedudukan elektron dalam atom 12. Bentuk orbital ditentukan oleh bilangan kuantum …. A. n B. m C. l D. s E. m dan l 13. Orbital-s berbentuk bola. Hal ini disebabkan oleh …. A. bentuk kerapatan elektron di dalam atom B. aturan dalam teori atom mekanika kuantum C. subkulit berharga nol D. bilangan kuantum magnetik nol E. bilangan kuantum spin berharga ½ 14. Untuk n = 3, memiliki bilangan kuantum azimut dan subkulit …. A. 0(s) B. 1(p) C. 2(d) D. 0(s), 1(p) E. 0(s), 1(p), 2(d) 15. Jumlah orbital dalam suatu atom yang memiliki empat kulit (n = 4) adalah …. A. 8 B. 12 C. 16 D. 20 E. 32



16. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni orbital dengan n = 3 adalah …. A. 8 B. 9 C. 10 D. 18 E. 32 17. Jumlah orbital dalam subkulit 2p adalah …. A. 2 B. 4 C. 6 D. 10 E1. Soal 1 Salah satu contoh reaksi redoks adalah . . . . A. 2Cr + 3CuSO4 → Cr2(SO4)3 + 3Cu B. AgNO2 + NaCl → AgCl + NaNO3 C. HNO3 + KOH → KNO3 + H2O D. NH3 + H2O → NH4OH







Rumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh SoalnyaRumus Senyawa Hidrat TerlengkapRumus Kimia Air TerlengkapE. SO3 + H2O → H2SO4 Pembahasan : Reaksi redoks adalah reaksi yang mengalami reduksi (penurunan bilangan oksidasi) dan Oksidasi (kenaikan bilangan oksidasi). Untuk menentukannya mari kita cek satu persatu.



Karena Reaksi di atas mengandung zat yang mengalami reduksi dan oksidasi, maka reaksi ini tergolong reaksi redoks. Jawaban : A Soal 2 Diketahui persamaan reaksi berikut : H2C2O4 + MnO4- + H+ → Mn+2 + H2O + CO2 Untuk menghasilkan 1 mol ion C2O4-2 diperlukan ion MnO4- sebanyak ……mol. A. 0,1 B. 0,2 C. 0,3 D. 0,4 E. 0,5 Pembahasan : Untuk menentukan jumlah ion yang terlibat maka reaksi harus disetarakan terlebih dahulu. Karena ini merupakan reaksi redoks sehingga penyetaraanya kita gunakan saja metode redoks. Langkah pertama buang dulu zat yang tidak mengalami perubahan biloks yaiu H+ dan H2O. H2C2O4 + MnO4- → Mn+2 + CO2 Langkah selanjutnya adalah menyamakan jumlah atom yang berubah biloks. H2C2O4 + MnO4- → Mn+2 + 2CO2 Setelah itu tentukan b.o masing masing atom dan berapa perubahannya. Kemudian setarakan dengan cara bilngan oksidasi.



5H2C2O4 + 2MnO4-



→ 2Mn+2 + 10CO2



Samakan jumlah atom O nya dengan menambah H2O pada sisi yang kekurangan. → 2Mn+2 + 10CO2 + 8H2O



5H2C2O4 + 2MnO4-



Samakan jumlah atom H dengan cara menambah H+ pada sisi yang kekurangan. 6H+ + 5H2C2O4 + 2MnO4-



→ 2Mn+2 + 10CO2 + 8H2O



Langkah terakhir adalah melihat apakah muatan kiri sama dengan muatan kanan, jika sudah sama maka reaksi tersebut telah setara. Jika belum maka letakkan elektron pada sisi yang bersesuaian sehingga muatannya sama. Jika kita lihat ternyata reaksi diatas jumlah muatan kiri dan kanannya sudah sama sehingga reaksi setaranya adalah : 6H+ + 5H2C2O4 + 2MnO41 mol







2Mn+2 + 10CO2 + 8H2O



n = 2/5 x 1 = 0,4 mol



Jawaban : D Soal 3 Perhatikan persamaan reaksi berikut : 2Na2S2O3 + I2 → Na2S4O6 + 2NaI Pada reaksi tersebut spesi yang bertindak sebagai oksidator adalah . . . A. Na2S2O3 karena bilangan oksidasi Na menurun B. Na2S2O3 karena bilangan oksidasi S mengalami penurunan C. Na2S2O3 karena bilangan oksidasi O mengalami kenaikan D. I2 karena bilangan oksidasi I mengalami penurunan E. I2 karena bilangan oksidasi I mengalami kenaikan. Pembahasan : Untuk menjawab soal ini tent kita harus tentukan terlebih dahulu bilangan oksidasi masing masing atom yang terlibat dalam reaksi : gamabr 3 Oksidator = I2 = Karena mengalami penurunan bilangan oksidasi Jawaban : D



Perhatikan persamaan reaksi berikut : Fe+2 + 2e → Fe E0 = -0,44 Volt Sn+2 + 2e → Sn E0 = -0,14 Volt Soal 4 Notasi sel yang dapat berlangsung adalah . . . . A. Fe│ Fe+2 ││ Sn│ Sn+2 B. Sn+2 │Sn ││ Fe+2│ Fe C. Sn │Sn+2││ Fe+2│ Fe D. Fe │Fe+2 ││Sn+2│ Sn E. Fe+2│Fe ││Sn+2│ Sn Pembahasan : Catatan penting. 1.Reaksi yang spontan berlangsung adalah reaksi yang nilai E0sel > 1 2.Penulisan notasi sel yang benar adalah: Oksidasi ││Reduksi Logam│ ion││ion│ Logam Penulisan notasi sel option A, B dan E adalah salah. Tinggal cek yang C dan D Sn │Sn+2││ Fe+2│ Fe E0sel = Ered – Eoks = -0,44 – (-0,14) = - 0,30 Volt (tidak spontan terjadi) Fe │Fe+2 ││Sn+2│ Sn E0sel = Ered – Eoks = -0,14 – (-0,44) = + 0,30 Volt (spontan terjadi) Jawaban : D Soal 5 Harga Esel Persamaan reaksi diatas adalah . . . A. – 0,58 B. -0,30 C. +0,14 D. +0,30



E. +0,58 Pembahasan : Fe+2 + 2e → Fe E0 = - 0,44 Volt Sn+2 + 2e → Sn E0 = - 0,14 Volt Dari reaksi diatas yang mengalami reduksi adalah zat yang potensial reduksinya paling besar yaitu Sn sedangkan Fe mengalami oksidasi. E0sel = Ered – Eoks = -0,14 – (-0,44) = + 0,30 Jawaban : D Soal 6 Suatu sel volta memiliki elektroda kadimum (E0Cd+2/Cd = - 0,40 Volt) dan platina (E0Pt+2/Pt= + 1,20 Volt). Pernyatan yang benar mengenai sel volta tersebut adalah . . . . . A. Notasi sel Pt/ Pt+2// Cd+2/Cd\ B. Platina bertindak sebagai anoda C. Potensial selnya sebesar 1,60 V. D. Reaksi sel : Cd+2 + Pt → Pt+2 + Cd E. Elektron mengalir dari platina ke cadmium. Pembahasan : E0 Pt+2/Pt= + 1,20 Volt > E0Cd+2/Cd = - 0,40 Volt sehingga : Pt = reduksi = katoda Cd = Oksidasi = anoda Karena ini sel volta maka electron mengalir dari zat yang mengalami oksidasi (Anoda = Cd) ke zat yang mengalami reduksi (Katoda = Pt) Reaksi selnya : Pt+2+ + Cd → Cd+2 + Pt Potensial sel = Ered – E oks = +1,20 – (-0,40) = + 1,60 V Berdasarkan uraian diatas maka pernyataan yang benar adalah B. Jawaban : B



Soal 7 Elektrolisis larutan MnSO4 menggunakan elektroda emas menghasilkan . . . Katoda A Endapan Mn B Gas H2



Anoda Gas H2 Gas O2



C Endapan Mn



Endapan emas



D Gas O2



Gas H2



E Gas O2



Endapan emas



Pembahasan : MnSO4 → Mn+2 + SO4-2 Katoda = Mn+2 = yang mengalami reduksi adalah air Anoda = SO4-2 = yang mengalami oksidasi adalah air Reaksi Katoda : 2H2O + 2e- → H2 + 2OH- = dihasilkan gas H2 Anoda : 2H2O → 4H+ + O2 + 4e- = dihasilkan gas O2 Jawaban : D Soal 8 Pada elektrolisis larutan PbCl2 menggunakan elektroda inert, terbentuk endapan Pb sebanyak 4,14 gram (Ar Pb = 207). Volume gas yang dihasilkan di anode pada suhu 00C dan tekanan 1 atm adalah . . . .L A.4,48 B.2,24 C.1,12 D.0,448 E.0,224 Pembahasan : PbCl2 → Pb+2 + 2ClKatoda : Pb+2 Anoda : Cl-



Reaksi : Katoda : Pb+2 + 2e → Pb n Pb yang mengendap = gr/Ar = 4,14 / 207 = 0,02 mol n e- = 2 x mol Pb = 2 x 0,02 mol = 0,04 mol Anoda = 2Cl- → Cl2 + 2e n e- anoda = n e katoda = 0,04 mol n gas Cl2 = ¼ x 0,04 = 0,01 mol V Cl2 STP = n x 22,4 = 0,01 x 22,4 = 0,224 L Jawaban : E



Suatu reaksi redoks : aBr2 (aq) + bOH– (aq) → cBrO3– (aq) + dBr–(aq) + eH2O (l) Harga a, b, c dan a berturut-turut agar reaksi redoks di atas setara adalah …. A. 3, 6, 1, 5, 3



D. 6, 1, 3, 5, 3



B. 3, 6, 5, 1, 3



E. 1, 5, 3, 6, 3



C. 6, 1, 5, 3, 3 Jawaban : A Pembahasan: 3Br2 (aq) + 6OH– (aq) → 1BrO3– (aq) + 5Br– (aq) + 3H2O (l) Soal No. 2 Diketahui persamaan reaksi redoks : Cr2O72- (aq) + a Fe2+ (aq) + H (aq) → b Cr3+ (aq) + c Fe3+ (aq) + H2O (l) Jika persamaan reaksi redoks disetarakan, harga koefisien a, b dan c masing-masing adalah …. A. 6, 3 dan 6



D. 3, 4 dan 3



B. 6, 2 dan 6



E. 3, 2 dan 3



C. 4, 3 dan 5 Jawaban : B Pembahasan: Cr2O72- (aq) + a Fe2+ (aq) + H (aq) → b Cr3+ (aq) + c Fe3+ (aq) + H2O (l) Disetarakan menjadi : 2 Cr2O72- (aq) + 6 Fe2+ (aq) + 14 H (aq) → 2 Cr3+ (aq) + 6 Fe3+ (aq) + 7 H2O (l) Jadi koefisien a = 6, b = 2, dan c = 6 Soal No. 3 Perhatikan reaksi redoks berikut: Cr2O72- (aq) + SO32- (aq) → Cr3+ (aq) + SO42- (aq) Setelah reaksi redoks disetarakan, perbandingan, banyak mol ion Cr2O72- dengan SO42- dalam reaksi redoks tersebut adalah …. A. 1 : 3



D. 3 : 2



B. 3 : 1



E. 1 : 6



C. 2 : 3 Jawaban : A



Perbandingan mol Cr2O72- dengan SO42- adalah 1 : 3 Soal No. 4



H2S dapat dioksidasi oleh KMnO4 menghasilkan antara lain K2SO4 dan MnO2. Dalam reaksi tersebut setiap mol H2S melepaskan …. A. 2 mol elektron D. 7 mol elektron B. 4 mol elektron



E. 8 mol elektron



C. 5 mol elektron Jawaban : E Pembahasan: H2S → K2SO4 4H2O + S-2 → SO42 + 8H+ + 8e Soal No. 5 Perhatikan reaksi redoks berikut : 3Br (g) + a OH– (aq) → b BrO3– + c Br– (aq) + d H2O (l) Harga koefisien a, b, c, d supaya reaksi di atas setara adalah …. A. 2, 2, 5 dan 1



D. 5, 6, 3 dan 1



B. 6, 1, 5 dan 3



E. 4, 1, 5 dan 2



C. 6, 5, 1 dan 3 Jawaban : B Pembahasan: 3Br (g) + 6 OH– (aq) → 1 BrO3– + 5 Br– (aq) + 3 H2O (l) a=6 ; b=1 ; c=5 ; d=3 Soal No. 6 Reaksi redoks : 2KMnO4 (aq) + 5H2C2O4 (aq) + 3H2SO4 (aq) → 2MnO4 (aq) + 10 CO2 (g) + K2SO4 (aq) + 8H2O (l) Setengah reaksi oksidasi dari reaksi tersebut adalah …. A. MnO4–(aq) + 8 H+ (aq) + 5e → Mn2+ (aq) + 4H2O (l)



B. MnO4–(aq) + 2H2O (l) + 3e → MnO2 (s) + 4OH– (aq) C. H2C2O4 (aq) → 2CO2 (g) + 2H+ (aq) + 2e D. CO2– (aq) + 2H+ (aq) + 2e → H2C2O4 (aq) E. 2H2SO4 (aq) → 2H2O (l) + 2SO2 (g) + O2 (g) Jawaban : A Penyelesaian : 2KMnO4 (aq) + 5H2C2O4 (aq) + 3H2SO4 (aq) → 2MnO4 (aq) + 10 CO2 (g) + K2SO4 (aq) + 8H2O (l) Setengah reaksi redoks :



Soal No. 7 Reaksi redoks yang sudah mengalami penyetaraan ialah …. A. I2 (s) + S2O3 (aq) → 2I– (aq) + SO42- (aq) B. Al2O3 (s) + C (s) → Al (s) + CO2 (g) C. AgOH (s) + H+ (aq) → Ag2+(aq) + H2O (l) D. ClO– (aq) + Cl– (aq) + H+ (aq) → H2O (l) + Cl2 (g) E. MnO2(s) + 4H+ (aq) + 2Cl– (aq) → Mn2+(aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g) Jawaban : E Pembahasan:



MnO2 (s) + 4H+ (aq) + 2Cl– (aq) → Mn2+ (aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g) Setara bila : 1. Jumlah muatan kiri = muatan kanan 2. Jumlah unsur sebelah kiri = jumlah unsur sebelah kanan. Soal No. 8 Reaksi berikut yang merupakan redoks adalah …. A. AgNO3 + NaCl → AgCl + NaNO3 B. Cl2 + SO2 + H2O → HCl + H2SO4 C. MgO + H2O → Cu2 + H2O D. CuO + 2H → Cu2 + H2O E. SO3 + KOH → K2SO4 + H2O Jawaban : B



Pembahasan:



Karena dalam reaksi tersebut mengalami reaksi reduksi dan oksidasi. Soal No. 9 Perhatikan persamaan reaksi redoks berikut: K2Cr2O, (s) + 14HCl (aq) 2KCl(aq) + 2CrCl3 (aq) + 3Cl2 (g) + 7H2O(l).



Unsur-unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi pada persamaan reaksi redoks tersebut adalah …. A. Cr dan Cl



D. H dan O



B. K dan Cl



E. O dan Cl



C. Cr dan H Jawaban : A Pembahasan:



Cr dan Cl Soal No. 10 Bilangan oksidasi atom Cl tertinggi di antara senyawa berikut adalah …. A. KCl



D. KClO3



B. KClO



E. KClO2



C. CaO2 Jawaban : D Pembahasan: Bilangan oksida Cl dalam : – KCl = -1 – KClO3= +5 – KClO = +1 – KClO2= +3 – CaCl2= -1



Perhatikan sel elektrolisis berikut ini!



Reaksi yang terjadi di katoda adalah .... A. B. C. D. E.



C(s) + O2(g) → CO2(g) K+(aq) + e → K(s) 2H2O(l) + 2e → H2(g) + 2OH−(aq) 2I−(aq) → I2(s) + 2e 4OH−(aq) → 2H2O(l) + O2(g) + 4e



Pembahasan Reaksi yang terjadi di katoda hanya bergantung pada jenis logam yang terkandung dalam larutan yang digunakan. Sel elektrolisis di atas menggunakan larutan KI, berarti menggunakan logam K (kalium). Logam K termasuk golongan utama, tepatnya golongan IA. Bila logam yang digunakan adalah logam golongan utama maka pada katoda terjadi reduksi air (H2O). 2H2O + 2e → H2 + 2OH− Jadi, reaksi yang terjadi di katoda adalah opsi (C).



Proses elektrolisis lelehan NaCl dengan elektroda karbon digunakan arus sebesar 10 ampere selama 30 menit. Massa logam natrium yang diperoleh adalah .... (Ar Na = 23, Cl = 35,5)



Pembahasan Meskipun kation yang digunakan (Na+) berasal dari logam golongan utama, tetapi tidak akan terjadi reduksi air karena yang digunakan adalah lelehan (bukan larutan). Logam Na akan dihasilkan di katoda menurut reaksi: Na+ + e → Na Massa endapan logam natrium dapat ditentukan dengan menggunakan hukum I Faraday.



dengan Ar : massa atom relatif Na = 23 i : arus listrik yang digunakan = 10 ampere t : waktu yang dibutuhkan dalam detik = 30 × 60 detik n : koefisien elektron = 1 Dengan memasukkan data-data di atas pada rumus hukum I Faraday diperoleh



Jadi, massa logam natrium yang dihasilkan dari elektrolisis lelehan NaCl tersebut adalah opsi (A).



Pada penyepuhan logam besi dengan perak dilakukan elektrolisis selama 2 jam dengan arus 10 A. Jika larutan yang digunakan AgNO3 (Ar Ag = 108) maka massa perak yang mengendap adalah ….



Pembahasan Perak akan diendapkan di katoda menurut reaksi: Ag+ + e → Ag Massa perak yang dihasilkan dapat dicari dengan menggunakan hukum I Faraday.



dengan Ar : massa atom relatif Ag =108 i : arus listrik yang digunakan = 10 ampere t : waktu yang dibutuhkan dalam detik = 2 × 60 × 60 detik n : koefisien elektron = 1



Nah, sekarang tinggal memasukkan data-data tersebut pada rumus hukum I Faraday. Diperoleh:



Jadi, massa perak yang mengendap adalah opsi (D). Dalam elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektroda inert dihasilkan 224 ml gas (STP) di anoda. Massa endapan yang didapat di katoda adalah ... (Ar Cu = 63,5). A. B. C. D. E.



6,35 gram 1,27 gram 0,64 gram 0,32 gram 0,127 gram



Pembahasan Kita tentukan dulu reaksi yang terjadi di katoda dan anoda. Kation pada larutan CuSO4 adalah Cu2+ (bukan logam dari golongan utama) sehingga di katoda terjadi reduksi kation. Sedangkan anionnya, SO42− (mengandung O) sehingga di anoda terjadi oksidasi air. (1) katoda : Cu2+ + 2e → Cu (2) anoda : 2H2O → 4K+ + 4e + O2 Disebutkan pada soal bahwa di anoda dihasilkan gas 224 ml, berarti yang dimaksud adalah gas oksigen (O2). Sedangkan yang ditanyakan adalah massa endapan di katoda, berarti endapan Cu. Karena diketahui data pada anoda dan ditanyakan data pada katoda maka harus menggunakan hukum II Faraday. mol1 n1 = mol2 n2 (indeks 1 mewakili katoda dan indeks 2 mewakili anoda, n adalah jumlah elektron)



gr Cu = 2 × 10−2 × 63,5 = 1,27 Jadi, massa endapan Cu yang diperoleh di katoda adalah 1,27 gram (B).



Ke dalam 2 sel larutan ZnSO4 dan larutan CuSO4 yang dihubungkan secara seri dialirkan arus listrik ternyata diendapkan 16,25 gram seng. Jika Ar Zn = 65 dan Ar Cu = 63,5 maka banyaknya tembaga yang mengendap adalah .... A. B. C. D. E.



7,94 gram 15,88 gram 23,82 gram 31,75 gram 39,69 gram



Pembahasan Adanya kalimat 'dihubungkan secara seri' memberitahukan kepada kita bahwa soal di atas harus diselesaikan dengan hukum II Faraday. Anggap saja indeks (1) mewakili Cu (tembaga) dan indeks (2) mewakili seng (Zn), diperoleh: mol1 n1 = mol2 n2 Sementara itu, valensi Cu sama dengan valensi Zn (sama-sama 2, Cu2+ dan Zn2+) sehingga n1 = n2. Diperoleh: mol1 = mol2



gr Cu = ¼ × 63,5 = 15,875 Jadi, banyaknya tembaga (Cu) yang mengendap adalah 15,88 gram (B).H2S dapat dioksidasi oleh KMnO4 menghasilkan antara lain K2SO4 dan MnO2. Dalam reaksi tersebut setiap mol H2S melepaskan …. A. 2 mol elektron D. 7 mol elektron B. 4 mol elektron E. 8 mol elektron C. Berilah tanda silang pada huruf A, B, C, D atau E di depan jawaban yang benar! 1. Larutan asam nitrat (HNO3) dengan Mr = 63 mempunyai konsentrasi 1 molar, artinya … . A. dalam 1 liter larutannya mengandung 63 gram HNO3



B. dalam 1 liter pelarut terdapat 63 gram HNO3 C. dalam 1 liter air mengandung 63 gram HNO3 D. sebanyak 63 gram HNO3 dilarutkan dalam 100 mL air E. sebanyak 63 gram HNO3 dilarutkan sampai 100 mL 2. Molaritas asam nitrat pekat 63% dengan massa jenis 1,3 kg/liter adalah … . (Mr HNO3 = 63) A. 6,3 M B. 6,5 M C. 10 M D. 13 M E. 63 M 3. Jika ke dalam 10 mL larutan asam sulfat (H2SO4) 2 M ditambahkan air sebanyak 90 mL, maka konsentrasi larutan asam sulfat sekarang adalah … . A. 0,002 M B. 0,02 M C. 0,2 M D. 2 M E. 20 M 4. Sebanyak 10 mL larutan HCl 2 M dicampur dengan 140 mL larutan HCl 0,5 M. Konsentrasi larutan HCl sekarang adalah … . A. 0,2 M B. 0,3 M C. 0,4 M D. 0,5 M E. 0,6 M 5. Larutan urea [CO(NH2)2] dibuat dengan jalan melarutkan 3 gram urea ke dalam air sampai volume 250 mL. Konsentrasi larutan urea yang dibuat adalah … . (Mr urea = 60) A. 0,1 M B. 0,2 M C. 0,3 M D. 0,4 M E. 0,5 M 6. Diketahui reaksi P + Q R + S. Pernyataan yang benar untuk menunjukkan laju reaksi adalah … . A. vP = +[P]. t-1 B. vQ = +[Q]. t-1 C. vP = -[P]. t-1 D. vR = -[R]. t-1 E. vS = -[S]. t-1 7. Suatu reaksi melibatkan zat A dan B, sehingga menghasilkan reaksi dengan persamaan A(g) + 2 B(g) –> C(g). Konsentrasi awal zat A adalah 0,8 mol/liter. Setelah 10 detik ternyata didapatkan 0,2 mol/liter zat C. Ungkapan laju reaksi yang tepat bagi reaksi tersebut adalah … .



A. vA = 0,5/10 molar.detik-1 B. vA = (0,8 – 0,2)/10 molar.detik-1 C. vB = (0,8 – 0,4 )/10 molar.detik-1 D. vA = (0,8 – 0,2 )/10 molar.detik-1 E. vC = 0,2/10 molar.detik-1 8. Di bawah ini yang tidak mempengaruhi laju reaksi adalah … . A. katalis B. suhu C. luas permukaan D. gerak partikel E. konsentrasi 9. Pada percobaan yang mereaksikan logam magnesium dengan larutan HCl didapatkan data sebagai berikut. Percobaan Massa Mg (gram) Wujud Mg Konsentrasi HCL (M) Pengamatan 1



10



Sebuk



1



Timbul gas



2



10



Kepingan 1



Timbul gas



3



10



Batang



1



Timbul gas



4



10



Serbuk



2



Timbul gas



5



10



Batang



2



Timbul gas



Reaksi yang paling cepat terjadi adalah pada percobaan ke- … . A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 10. Suatu reaksi yang melibatkan zat X dan Y menghasilkan reaksi sebagai berikut. 2 X(g) + 2 Y(g) → Z(g) Diperoleh data bahwa reaksi tersebut merupakan pangkat 2 terhadap pereaksi X dan orde total reaksi adalah 3. Rumus persamaan laju reaksi yang benar bagi reaksi tersebut adalah … . A. v = k [X]2[Y] B. v = k [X][Y][Z] C. v = k [X][Y]2 D. v = k [X]2[Z] E. v = k [Z]3



11. Dari reaksi A2B(g) →2A(g) + B(g) diketahui bahwa reaksi tersebut berorde dua terhadap A2B. Grafik yang menyatakan hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi A2B adalah … . A.



B.



C.



D.



E.



12. Dari percobaan reaksi: CaCO3(s) + 2 HCl(aq) → CaCl2(aq) + CO2(g) + H2O(g) diperoleh data data sebagai berikut. Percobaan Bentuk CaCO3



Konsentrasi 25 mL HCl (M) Waktu reaksi (det.) Suhu (oC)



1



10 gram serbuk



0,2



4



25



2



10 gram butiran



0,2



6



25



3



10 gram bongkahan 0,2



10



25



4



10 gram butiran



0,4



3



25



5



10 gram butiran



0,2



3



25



Pada percobaan 1 dan 3, laju reaksi dipengaruhi oleh … . A. temperatur



B. katalis C. sifat-sifat D. konsentrasi E. luas permukaan 13. Energi minimum yang diperlukan oleh sebuah reaksi agar dapat berlangsung disebut energi … . A. potensial B. gerak C. kinetik D. reaksi E. aktivasi 14. Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi. Hal tersebut disebabkan karena kenaikan suhu akan … . A. menaikkan energi pengaktifan zat yang bereaksi B. memperbesar konsentrasi zat yang bereaksi C. memperbesar energi kinetik molekul pereaksi D. memperbesar tekanan ruang terjadinya reaksi E. memperbesar luas permukaan 15. Laju reaksi dari suatu reaksi tertentu menjadi dua kali lipat setiap kenaikan suhu 10 °C. Suatu reaksi berlangsung pada suhu 30 °C. Jika suhu ditingkatkan menjadi 100 °C maka laju reaksi akan menjadi … kali lebih cepat dari semula. A. 128 B. 64 C. 32 D. 16 E. 8 16. Untuk reaksi A + B C, ternyata jika konsentrasi awal A dinaikkan menjadi dua kali (konsentrasi B tetap), maka laju reaksi menjadi dua kali lebih besar. Bila konsentrasi awal A dan B masing-masing dinaikkan tiga kali, maka laju reaksi menjadi 27 kali lebih besar. Persamaan laju reaksi tersebut adalah … . A. v = k · [A]2[B]2 B. v = k · [A][B] C. v = k · [A]2[B] D. v = k · [A][B]3 E. v = k · [A] [B]2 17. Reaksi antara gas H2 dan O2 pada suhu 25 oC berlangsung sangat lambat, tetapi ketika ditambah serbuk Pt, reaksi menjadi lebih cepat. Hal ini menunjukkan bahwa laju reaksi dipengaruhi oleh … . A. temperatur B. katalis C. sifat-sifat D. konsentrasi E. luas permukaan 18. Untuk reaksi A + B C + D diperoleh data sebagai berikut.



Percobaan [A] (mol/liter) [B] (mol/liter)



Laju reaksi (mol.liter-1det.-1



1



0,1



0,1



x



2



0,2



0,2



8x



3



0,1



0,3



9x



Orde reaksi terhadap A adalah … . A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 19. Dari reaksi Br2(g) + 2 NO(g) –> 2 NOBr(g), diperoleh data eksperimen sebagai berikut. Percobaan [NO] (mol/liter) [Br2] (mol/liter) Waktu pembentukan NOBr (detik) 1



0,1



0,1



108



2



0,1



0,2



48



3



0,2



0,1



24



4



0,3



0,1



12



Orde reaksi total dari reaksi tersebut adalah … . A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 20. Untuk reaksi P + Q + R hasil, diperoleh data sebagai berikut. No [P] (M) [Q] (M) [R] (M) Laju reaksi (M/detik) 1



0,10



0,10



0,10



0,100



2



0,10



0,10



0,05



0,025



3



0,10



0,20



0,05



0,050



4



0,20



0,20



0,10



0,400



Persamaan laju untuk reaksi tersebut adalah … . A. v = k [P]2[Q] B. v = k [P]2[Q][R] C. v = k [P][Q][R] D. v = k [P][Q]2[R] E. v = k [P][Q][R]2 II. Essai Jawablah Pertanyaan berikut dengan singkat dan benar! 1. Asam klorida pekat mengandung 37% massa HCl dan massa jenis 1,19 kg/liter. a. Berapakah molaritas larutan asam klorida tersebut? (Mr HCl = 36,5) b. Berapa mL asam klorida ini diperlukan untuk membuat 500 mL larutan HCl 2 M? 2. Diketahui reaksi: 2 H2O2(aq) + 2 I–(aq) 2 H2O(l) + I2(aq) Pada suatu percobaan, sebanyak 1 liter larutan H2O2 2 M dicampur dengan 1 liter larutan I– 1 M. Ternyata setelah 10 detik terbentuk 0,04 mol I2. a. Tentukan laju reaksi pembentukan I2! b. Tentukan laju reaksi untuk H2O2! 3. Suatu reaksi berlangsung dua kali lebih cepat setiap kali suhu dinaikkan 10 °C. Jika laju reaksi pada suhu 25 °C adalah x molar/detik, tentukan laju reaksinya pada suhu 55 °C! 4. Reaksi antara gas nitrogen dioksida dengan gas CO: NO2(g) + CO(g) NO(g) + CO2(g) Reaksi tersebut mempunyai persamaan laju reaksi v = k · [NO2]2 · [CO]. a. Berapa orde reaksi terhadap masing-masing pereaksi? b. Berapa orde reaksi totalnya? c. Jika masing-masing konsentrasi pereaksi diperbesar dua kali semula, bagaimana dengan perubahan laju reaksinya? d. Bagaimana perubahan laju reaksinya, jika konsentrasi NO2 diperbesar dua kali sedangkan konsentrasi CO dipertahankan tetap? 5. Diketahui data percobaan reaksi 2 A(g) + B(g) + C(g) hasil reaksi, sebagai berikut. Percobaan [A] (mol/liter) [B] (mol/liter) [C] (mol/liter) v (M/detik) 1



0,1



0,1



0,1



0,1



2



0,2



0,1



0,1



0,2



3



0,2



0,2



0,1



0,4



4



0,3



0,3



0,3



0,9



5



0,5



0,4



0,2



x



a. Tentukan persamaan laju reaksinya! b. Tentukan harga dan satuan tetapan jenis reaksi (k)! c. Tentukan harga x! Kunci Jawaban I. Pilihan Ganda 1. A 11. C 3. C 13. E 5. B 15. A 7. B 17. B 9. D 19. C II. Uraian 1. a. M = (kadar ×⍴ × 10) / Mr = (37 × 1,19 × 10)/36,5 = 12,06 M b. (M1V1)HCl = (M2V2)HCl 12,06 × V1 = 2 × 500 V1 = 82,92 mL 3. Δt = (55 – 25) °C = 30 °C v2 =2 (30/10)⋅ x = 23 · x = 8x 5. a. Persamaan laju reaksi: v = k · [A]1 [B]1 [C]0 b. k = 1 (mol/liter)–2 · detik c. v = 0,2 (mol/liter) . detik 5 mol elektron Jawaban : E Penyelesaian : H2S K2SO4 S-² SO42 + 8H+ + 8e. 14 18. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni subkulit d adalah …. A2 B. 6 C. 10



D. 14 E. 18 19. Jumlah maksimum elektron dalam subkulit f adalah …. A. 2 B. 6 C. 10 D. 14 E. 18 20. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Ne dengan nomor atom 10 adalah …. A. 2 B. 3 C. 5 D. 7 E. 10 21. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Mn dengan nomor atom 25 adalah …. A. 4 B. 7 C. 10 D. 13 E. 15 22. Bilangan kuantum yang tidak diizinkan menurut aturan Pauli adalah …. A. n = 3, l= 0, m= 0, dan s =+ ½ B. n = 3, l= 1, m = 1, dan s = –½ C. n = 3, l= 2, m = –1, dan s =+½ D. n = 3, l=1, m = 2, dan s = –½ E. n = 3, l = 2, m = 2, dan s = +½ 23. Berikut ini yang berturut-turut merupakan bilangan kuantum n, l , m, dan s yang menerangkan konfigurasi elektron terluar atom 5B pada keadaan dasar adalah …. A. 2, 1, –1, ½ D. 2, 0, 0, ½ B. 2, 1, 0, ½ E. Opsi (a), (b), (c) benar C. 2, 1, +1, ½ 24. Bilangan kuantum yang diizinkan menurut aturan Pauli adalah …. A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = +½ B. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = –½ C. n = 2, l = 2, m = –1, dan s = +½ D. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = +½ E. n = 2, l = 2, m = 2, s = +½ 25. Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6. Harga keempat bilangan kuantum elektron valensi dari atom X adalah …. A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = –½ B. n = 2, l = 1, m = 1, dan s = –½



C. n = 3, l = 0, m = 0, dan s = +½ D. n = 3, l = 1, m = –1, dan s = +½ E. n = 3, l = 2, m = 0, dan s = +½ 26. Diagram tingkat energi orbital untuk atom hidrogen adalah …. A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d < 4s B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s D. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d = 4s E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s 27. Diagram tingkat energi atom berelektron banyak menurut aturan aufbau adalah …. A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s D. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 3f < 4s E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s 28. Konfigurasi elektron yang tidak sesuai dengan aturan Hund adalah …. A. 1s2 B. 1s2 2s2 2px1 C. 1s2 2s2 2px1 2py2 D. 1s2 2s1 E. 1s2 2s2 2pz1 29. Andaikan larangan Pauli membolehkan terdapat tiga elektron dalam satu orbital, seperti berikut: 1. 1s3; 2. 1s3 2s3 2p6; 3. 1s3 2s3 2p9; 4. 1s3 2s3 2p9 3s3. Konfigurasi elektron gas mulia adalah …. A. 1, 2, 3 B. 1, 3 C. 2, 4 D. 3 E. 1, 4 30. Unsur 19K memiliki konfigurasi elektron …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d1 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4d1 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d5 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s2 31. UMPTN 99/A: Nomor atom unsur X sama dengan 26. Konfigurasi elektron ion X3+ adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d6 4s2 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 4s2



D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 32. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari atom 29Cu adalah …. A. [Ar]18 3d9 4s2 B. [Ar]18 4s2 3d9 C. [Ar]18 3d10 4s1 D. [Ar]18 3d5 4s2 4p4 E. [Ar]18 3d6 4s2 4p3 33. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari ion 26Fe3+ adalah …. A. [Ar]18 3d3 4s2 B. [Ar]18 3d6 4s2 C. [Ar]18 3d5 D. [Ar]18 3d4 4s1 E. [Ar]18 3d6 34. Nomor atom belerang adalah 16. Dalam ion sulfida, S2–, konfigurasi elektronnya adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 35. Konfigurasi elektron yang lebih stabil adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d6 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 4s1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2 36. Jika unsur M dapat membentuk senyawa M(HSO4)2yang stabil maka konfigurasi elektron unsur M adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 E. 1s2 2s2 2p4 37. Jumlah elektron valensi dari unsur dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 adalah …. A. 1 B. 3 C. 5 D. 7 E. 8 38. Jumlah elektron valensi untuk atom dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5 adalah ….



A. 1 B. 3 C. 5 D. 7 E. 8 39. UMPTN 97/A: Masing-masing unsur P, Q, R, S, dan T berikut ini memiliki konfigurasi elektron berikut: P : 1s2 2s2 2p6 3s2 Q: 1s2 2s2 2p6 3s1 R : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 S : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 T : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d10 4s2 4p6 5s2 Pasangan yang merupakan unsur-unsur dari satu golongan yang sama adalah …. A. P dan T B. P dan Q C. P dan S D. P dan R E. S dan T 40. UMPTN 97/C: Di antara unsur-unsur 4A, 12B, 18C, dan 16D yang terletak dalam golongan yang sama pada tabel periodik adalah …. A. A dan B B. A dan C C. B dan C D. B dan D E. A dan D 41. Konfigurasi elektron ion L3+ adalah sebagai berikut. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 Pada sistem periodik atom unsur L terletak pada …. A. periode ke-3 golongan VIA B. periode ke-3 golongan VIIA C. periode ke-4 golongan IVB D. periode ke-4 golongan VIA E. periode ke-4 golongan VIB 42. Unsur X berada dalam golongan IIA periode ke-4. Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0 43. Unsur X berada dalam golongan IA periode ke-4. Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2



D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0 44. Pasangan ion-ion berikut yang keduanya memiliki konfigurasi elektron tidak sama adalah A. Mg2+ dan Na+ B. N– dan F+ C. O– dan Na+ D. O2– dan Mg2+ E. Ne+ dan O– 45. UMPTN 95/C: Unsur X termasuk golongan oksigen, tidak dapat membentuk senyawa atau ion …. A. X2– D. XH3 B. H2X E. ZnX 2– C. XO4 46. UMPTN 95/A: Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 dapat bereaksi dengan unsur Y yang terletak pada golongan oksigen membentuk senyawa …. A. XY B. X2Y C. X2Y3 D. X3Y E. XY2 47. Unsur M memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1. Senyawa yang dapat dibentuk dengan atom klor dari unsur tersebut adalah …. A. MCl B. MCl2 C. MCl3 D. MCl4 E. MCl5 48. UMPTN 96/A: Unsur X memiliki nomor atom 20. Senyawa garamnya jika dipanaskan akan menghasilkan gas yang dapat mengeruhkan air barit (BaCl2). Rumus senyawa garam itu adalah …. A. X2SO4 B. XSO4 C. X2CO3 D. XCO3 E. XCl2 49. UMPTN 98/B: Unsur X terdapat dalam golongan karbon dan unsur Y memiliki nomor atom 17. Senyawa yang dapat terbentuk dari kedua unsur tersebut adalah …. A. XY B. X2Y C. XY2 D. XY3 E. XY4



50. UMPTN 98/B: Suatu unsur X memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3. Rumus senyawa yang mungkin akan terbentuk antara unsur X dengan kalsium (20Ca) adalah …. A. CaX B. Ca2X C. CaX2 D. Ca2X3 E. Ca3X2 B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar. 1. Dalam hal apakah model atom bohr berbeda dengan model atom mekanika kuantum? 2. Apakah yang dapat diketahui tentang keberadaan elektron dalam dengan model atom mekanika kuantum? 3. Tuliskan keempat bilangan kuantum yang digunakan dalam model atom mekanika kuantum dan berikan uraiannya. 4. Tuliskan semua set keempat bilangan kuantum yang mungkin untuk elektron dalam orbital 3p. 5. Berapakah jenis orbital yang dihuni oleh elektron dengan bilangan kuantum n = 4, l = 1? Berapakah jumlah orbital yang ditemukan di dalam atom K? 6. Tuliskan bilangan kuantum untuk setiap elektron yang ditemukan dalam atom oksigen. Contohnya, bilangan kuantum untuk satu elektron dalam 2 s adalah: n = 2; l = 0; m = 0; s = + ½. 7. Bilangan kuantum yang mengkarakterisasi elektron pada tingkat energi terendah dari atom hidrogen adalah n = 1; l = 0, m =0; dan s = +½. Eksitasi elektron dapat mempromosikan ke tingkat energi lebih tinggi. Set bilangan kuantum manakah yang dilarang untuk elektron tereksitasi? a. n = 1, l = 0, m = –1, s = +½ b. n = 3, l = 1, m = 0, s = +½ c. n = 3, l = 2, m = –2, s = –½ d. n = 7, l = 4, m = –2, s = +½ 8. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap atom berikut: a. 13Al27 d. 20Ca40 b. 16 S32 e. 22Ti48 c. 18Ar40 9. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap ion berikut: a. N3– d. Cl– b. Mg2+ e. Sc3+ c. Al3+ 10. Manakah konfigurasi elektron yang dibolehkan dan yang dilarang menurut aturan Pauli? a. 1s2 2s1 2p3 d. 1s2 2s2 2p5 b. 1s2 2s2 2p4 e. 1s2 2s2 2p2 c. 1s2 2s3 2p3 f. 1s2 2s2 2p6 3s1 3d9 11. Andaikan bilangan kuantum spin memiliki tiga harga yang dibolehkan (s = 0, + ½ , –½). Tuliskan nomor atom unsur neon. 12. Dalam hal apakah orbital 1s dan 2s berbeda dan keduanya mirip? 13. Mengapa pada periode pertama hanya tedapat 2 unsur; periode kedua dan ketiga 8 unsur; pada periode keempat dan kelima 18 unsur; dan pada periode keenam 32 unsur? Jelaskan. 14. Bagaimanakah cara untuk menentukan golongan dan periode unsur-unsur golongan utama, transisi dan transisi dalam?



15. Jika ditemukan unsur dengan nomor atom 121, pada golongan dan periode berapakah unsur tersebut ditempatkan dalam sistem periodik? Kunci Jawaban I. Pilihan ganda 1. D 11. B 21. D 31. E 41. E 3. B 13. C 23. E 33. B 43. A 5. D 15. C 25. B 35. A 45. D 7. B 17. C 27. A 37. B 47. C 9. D 19. D 29. D 39. A 49. E II. Esai 1. Posisi elektron dalam atom. Bohr menyatakan elektron mengelilingi inti dengan jarak tertentu, sedangkan teori mekanika kuantum menyatakan posisi elektron dalam atom tidak dapat dipastikan, yang dapat diketahui hanya daerah kebolehjadian menemukan elektron. 3. • bilangan kuantum utama (n) menyatakan bentuk Orbital • bilangan kuantum azimut (l) menyatakan bentuk orbital • bilangan kuantum magnetik (m) menyatakan bentuk orbital • bilangan kuantum spin (s) menyatakan bentuk orbital 5. • tiga (4px, 4py, dan 4pz) • 10 orbital 7. a, karena bilangan kuantum spin tidak mungkin. 9. N3– : 1s2 2s2 2p6 Mg2+: 1s2 2s2 2p6 Al3+ : 1s2 2s2 2p6 Cl– : [Ne]10 3s2 3p6 Sc3+ : [Ne]10 3s2 3p6 11. Ne = 1s 1s3 2s3 2p9 13. Karena tingkat energinya berbeda. Untuk n = 1 hanya ada l= 0 (2 elektron) n = 2 l= 0,1 (8 elektron) n = 3 l= 0, 1, 2 (18 elektron) n = 4 l= 0, 1, 2, 3 (32 elektron) 15. Golongan 3B, periode 8. 1. Perbedaan model atom Bohr dengan model atom Rutherford terletak pada …. A. massa atom yang terpusat pada inti atom B. jumlah proton dengan jumlah elektron C. muatan proton sama dengan muatan elektron D. elektron dalam mengelilingi inti berada pada tingkat-tingkat energi tertentu E. proton dan neutron berada dalam inti, elektron bergerak mengelilingi inti 2. Jika logam tembaga dipanaskan dalam bunsen, nyala biru kehijauan diemisikan akibat …. A. emisi energi oleh elektron dalam atom tembaga yang tereksitasi B. penguapan atom tembaga karena pemanasan C. serapan energi oleh elektron dalam atom tembaga D. ionisasi atom tembaga membentuk ion Cu+ E. peralihan elektron dari tingkat energi rendah ke tingkat energi lebih tinggi 3. Kelemahan teori atom Bohr adalah …. A. atom bersifat tidak stabil B. tidak dapat menerangkan efek Zeeman dan efek Strack



C. spektra atom hidrogen bersifat kontinu D. tidak melibatkan orbit berupa elips E. tidak dapat menjelaskan keadaan tereksitasi dari elektron 4. Efek Zeeman adalah …. A. terurainya atom hidrogen menjadi proton dan elektron. B. pengaruh medan magnet dalam medan listrik. C. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan magnet. D. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan listrik. E. pengaruh medan listrik pada atom hidrogen. 5. Pandangan yang menjadi dasar timbulnya model atom mekanika kuantum adalah dari …. A. Rutherford, Neils Bohr, dan Broglie B. Pauli, Neils Bohr, dan de Broglie C. Rutherford, de Broglie, dan Hund D. Schrodinger, de Broglie, dan Heisenberg E. Dalton, de Broglie, dan Heisenberg 6. Model matematika yang diajukan oleh Schrodinger menyatakan persamaan …. A. energi potensial elektron B. energi total elektron C. energi kinetik elektron D. pergerakan atom dalam ruang E. energi antaraksi antara elektron dan inti 7. Definisi yang tepat tentang orbital adalah …. A. lintasan elektron dalam mengelilingi inti atom B. kebolehjadian ditemukannya elektron dalam atom C. tempat elektron dalam mengelilingi inti atom D. bentuk lintasan elektron mengelilingi inti atom E. jenis-jenis elektron dalam suatu atom 8. Bilangan kuantum utama menurut teori atom mekanika kuantum menyatakan …. A. energi atom hidrogen B. tingkat energi elektron dalam atom C. kecepatan pergerakan elektron D. kedudukan elektron terhadap elektron lain E. keadaan elektron tereksitasi 9. Bilangan kuantum magnetik menurut teori atom mekanika kuantum menentukan …. A. tingkat energi elektron B. arah putaran elektron C. peluang menemukan elektron D. orientasi orbital dalam ruang E. bentuk orbital 10. Bilangan kuantum azimut menurut teori atom mekanika kuantum menentukan …. A. tingkat energi elektron B. arah putaran elektron C. peluang menemukan elektron



D. orientasi orbital dalam ruang E. bentuk orbital 11. Bilangan kuantum spin menunjukkan …. A. arah putaran elektron mengelilingi inti B. arah putaran elektron pada porosnya C. orientasi orbital dalam subkulit D. arah putaran inti atom pada porosnya E. kedudukan elektron dalam atom 12. Bentuk orbital ditentukan oleh bilangan kuantum …. A. n B. m C. l D. s E. m dan l 13. Orbital-s berbentuk bola. Hal ini disebabkan oleh …. A. bentuk kerapatan elektron di dalam atom B. aturan dalam teori atom mekanika kuantum C. subkulit berharga nol D. bilangan kuantum magnetik nol E. bilangan kuantum spin berharga ½ 14. Untuk n = 3, memiliki bilangan kuantum azimut dan subkulit …. A. 0(s) B. 1(p) C. 2(d) D. 0(s), 1(p) E. 0(s), 1(p), 2(d) 15. Jumlah orbital dalam suatu atom yang memiliki empat kulit (n = 4) adalah …. A. 8 B. 12 C. 16 D. 20 E. 32 16. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni orbital dengan n = 3 adalah …. A. 8 B. 9 C. 10 D. 18 E. 32 17. Jumlah orbital dalam subkulit 2p adalah …. A. 2 B. 4 C. 6 D. 10



E. 14 18. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni subkulit d adalah …. A. 2 B. 6 C. 10 D. 14 E. 18 19. Jumlah maksimum elektron dalam subkulit f adalah …. A. 2 B. 6 C. 10 D. 14 E. 18 20. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Ne dengan nomor atom 10 adalah …. A. 2 B. 3 C. 5 D. 7 E. 10 21. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Mn dengan nomor atom 25 adalah …. A. 4 B. 7 C. 10 D. 13 E. 15 22. Bilangan kuantum yang tidak diizinkan menurut aturan Pauli adalah …. A. n = 3, l= 0, m= 0, dan s =+ ½ B. n = 3, l= 1, m = 1, dan s = –½ C. n = 3, l= 2, m = –1, dan s =+½ D. n = 3, l=1, m = 2, dan s = –½ E. n = 3, l = 2, m = 2, dan s = +½ 23. Berikut ini yang berturut-turut merupakan bilangan kuantum n, l , m, dan s yang menerangkan konfigurasi elektron terluar atom 5B pada keadaan dasar adalah …. A. 2, 1, –1, ½ D. 2, 0, 0, ½ B. 2, 1, 0, ½ E. Opsi (a), (b), (c) benar C. 2, 1, +1, ½ 24. Bilangan kuantum yang diizinkan menurut aturan Pauli adalah …. A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = +½ B. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = –½ C. n = 2, l = 2, m = –1, dan s = +½ D. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = +½



E. n = 2, l = 2, m = 2, s = +½ 25. Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6. Harga keempat bilangan kuantum elektron valensi dari atom X adalah …. A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = –½ B. n = 2, l = 1, m = 1, dan s = –½ C. n = 3, l = 0, m = 0, dan s = +½ D. n = 3, l = 1, m = –1, dan s = +½ E. n = 3, l = 2, m = 0, dan s = +½ 26. Diagram tingkat energi orbital untuk atom hidrogen adalah …. A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d < 4s B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s D. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d = 4s E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s 27. Diagram tingkat energi atom berelektron banyak menurut aturan aufbau adalah …. A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s D. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 3f < 4s E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s 28. Konfigurasi elektron yang tidak sesuai dengan aturan Hund adalah …. A. 1s2 B. 1s2 2s2 2px1 C. 1s2 2s2 2px1 2py2 D. 1s2 2s1 E. 1s2 2s2 2pz1 29. Andaikan larangan Pauli membolehkan terdapat tiga elektron dalam satu orbital, seperti berikut: 1. 1s3; 2. 1s3 2s3 2p6; 3. 1s3 2s3 2p9; 4. 1s3 2s3 2p9 3s3. Konfigurasi elektron gas mulia adalah …. A. 1, 2, 3 B. 1, 3 C. 2, 4 D. 3 E. 1, 4 30. Unsur 19K memiliki konfigurasi elektron …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d1 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4d1 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d5 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s2



31. UMPTN 99/A: Nomor atom unsur X sama dengan 26. Konfigurasi elektron ion X3+ adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d6 4s2 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 4s2 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 32. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari atom 29Cu adalah …. A. [Ar]18 3d9 4s2 B. [Ar]18 4s2 3d9 C. [Ar]18 3d10 4s1 D. [Ar]18 3d5 4s2 4p4 E. [Ar]18 3d6 4s2 4p3 33. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari ion 26Fe3+ adalah …. A. [Ar]18 3d3 4s2 B. [Ar]18 3d6 4s2 C. [Ar]18 3d5 D. [Ar]18 3d4 4s1 E. [Ar]18 3d6 34. Nomor atom belerang adalah 16. Dalam ion sulfida, S2–, konfigurasi elektronnya adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 35. Konfigurasi elektron yang lebih stabil adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d6 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 4s1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2 36. Jika unsur M dapat membentuk senyawa M(HSO4)2yang stabil maka konfigurasi elektron unsur M adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 E. 1s2 2s2 2p4 37. Jumlah elektron valensi dari unsur dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 adalah …. A. 1 B. 3



C. 5 D. 7 E. 8 38. Jumlah elektron valensi untuk atom dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5 adalah …. A. 1 B. 3 C. 5 D. 7 E. 8 39. UMPTN 97/A: Masing-masing unsur P, Q, R, S, dan T berikut ini memiliki konfigurasi elektron berikut: P : 1s2 2s2 2p6 3s2 Q: 1s2 2s2 2p6 3s1 R : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 S : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 T : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d10 4s2 4p6 5s2 Pasangan yang merupakan unsur-unsur dari satu golongan yang sama adalah …. A. P dan T B. P dan Q C. P dan S D. P dan R E. S dan T 40. UMPTN 97/C: Di antara unsur-unsur 4A, 12B, 18C, dan 16D yang terletak dalam golongan yang sama pada tabel periodik adalah …. A. A dan B B. A dan C C. B dan C D. B dan D E. A dan D 41. Konfigurasi elektron ion L3+ adalah sebagai berikut. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 Pada sistem periodik atom unsur L terletak pada …. A. periode ke-3 golongan VIA B. periode ke-3 golongan VIIA C. periode ke-4 golongan IVB D. periode ke-4 golongan VIA E. periode ke-4 golongan VIB 42. Unsur X berada dalam golongan IIA periode ke-4. Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0



43. Unsur X berada dalam golongan IA periode ke-4. Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah …. A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0 44. Pasangan ion-ion berikut yang keduanya memiliki konfigurasi elektron tidak sama adalah A. Mg2+ dan Na+ B. N– dan F+ C. O– dan Na+ D. O2– dan Mg2+ E. Ne+ dan O– 45. UMPTN 95/C: Unsur X termasuk golongan oksigen, tidak dapat membentuk senyawa atau ion …. A. X2– D. XH3 B. H2X E. ZnX C. XO42– 46. UMPTN 95/A: Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 dapat bereaksi dengan unsur Y yang terletak pada golongan oksigen membentuk senyawa …. A. XY B. X2Y C. X2Y3 D. X3Y E. XY2 47. Unsur M memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1. Senyawa yang dapat dibentuk dengan atom klor dari unsur tersebut adalah …. A. MCl B. MCl2 C. MCl3 D. MCl4 E. MCl5 48. UMPTN 96/A: Unsur X memiliki nomor atom 20. Senyawa garamnya jika dipanaskan akan menghasilkan gas yang dapat mengeruhkan air barit (BaCl2). Rumus senyawa garam itu adalah …. A. X2SO4 B. XSO4 C. X2CO3 D. XCO3 E. XCl2 49. UMPTN 98/B: Unsur X terdapat dalam golongan karbon dan unsur Y memiliki nomor atom 17. Senyawa



yang dapat terbentuk dari kedua unsur tersebut adalah …. A. XY B. X2Y C. XY2 D. XY3 E. XY4 50. UMPTN 98/B: Suatu unsur X memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3. Rumus senyawa yang mungkin akan terbentuk antara unsur X dengan kalsium (20Ca) adalah …. A. CaX B. Ca2X C. CaX2 D. Ca2X3 E. Ca3X2 B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar. 1. Dalam hal apakah model atom bohr berbeda dengan model atom mekanika kuantum? 2. Apakah yang dapat diketahui tentang keberadaan elektron dalam dengan model atom mekanika kuantum? 3. Tuliskan keempat bilangan kuantum yang digunakan dalam model atom mekanika kuantum dan berikan uraiannya. 4. Tuliskan semua set keempat bilangan kuantum yang mungkin untuk elektron dalam orbital 3p. 5. Berapakah jenis orbital yang dihuni oleh elektron dengan bilangan kuantum n = 4, l = 1? Berapakah jumlah orbital yang ditemukan di dalam atom K? 6. Tuliskan bilangan kuantum untuk setiap elektron yang ditemukan dalam atom oksigen. Contohnya, bilangan kuantum untuk satu elektron dalam 2 s adalah: n = 2; l = 0; m = 0; s = + ½. 7. Bilangan kuantum yang mengkarakterisasi elektron pada tingkat energi terendah dari atom hidrogen adalah n = 1; l = 0, m =0; dan s = +½. Eksitasi elektron dapat mempromosikan ke tingkat energi lebih tinggi. Set bilangan kuantum manakah yang dilarang untuk elektron tereksitasi? a. n = 1, l = 0, m = –1, s = +½ b. n = 3, l = 1, m = 0, s = +½ c. n = 3, l = 2, m = –2, s = –½ d. n = 7, l = 4, m = –2, s = +½ 8. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap atom berikut: a. 13Al27 d. 20Ca40 b. 16 S32 e. 22Ti48 c. 18Ar40 9. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap ion berikut: a. N3– d. Cl– b. Mg2+ e. Sc3+ c. Al3+ 10. Manakah konfigurasi elektron yang dibolehkan dan yang dilarang menurut aturan Pauli? a. 1s2 2s1 2p3 d. 1s2 2s2 2p5 b. 1s2 2s2 2p4 e. 1s2 2s2 2p2 c. 1s2 2s3 2p3 f. 1s2 2s2 2p6 3s1 3d9 11. Andaikan bilangan kuantum spin memiliki tiga harga yang dibolehkan (s = 0, + ½ , –½).



Tuliskan nomor atom unsur neon. 12. Dalam hal apakah orbital 1s dan 2s berbeda dan keduanya mirip? 13. Mengapa pada periode pertama hanya tedapat 2 unsur; periode kedua dan ketiga 8 unsur; pada periode keempat dan kelima 18 unsur; dan pada periode keenam 32 unsur? Jelaskan. 14. Bagaimanakah cara untuk menentukan golongan dan periode unsur-unsur golongan utama, transisi dan transisi dalam? 15. Jika ditemukan unsur dengan nomor atom 121, pada golongan dan periode berapakah unsur tersebut ditempatkan dalam sistem periodik? Kunci Jawaban I. Pilihan ganda 1. D 11. B 21. D 31. E 41. E 3. B 13. C 23. E 33. B 43. A 5. D 15. C 25. B 35. A 45. D 7. B 17. C 27. A 37. B 47. C 9. D 19. D 29. D 39. A 49. E II. Esai 1. Posisi elektron dalam atom. Bohr menyatakan elektron mengelilingi inti dengan jarak tertentu, sedangkan teori mekanika kuantum menyatakan posisi elektron dalam atom tidak dapat dipastikan, yang dapat diketahui hanya daerah kebolehjadian menemukan elektron. 3. • bilangan kuantum utama (n) menyatakan bentuk Orbital • bilangan kuantum azimut (l) menyatakan bentuk orbital • bilangan kuantum magnetik (m) menyatakan bentuk orbital • bilangan kuantum spin (s) menyatakan bentuk orbital 5. • tiga (4px, 4py, dan 4pz) • 10 orbital 7. a, karena bilangan kuantum spin tidak mungkin. 9. N3– : 1s2 2s2 2p6 Mg2+: 1s2 2s2 2p6 Al3+ : 1s2 2s2 2p6 Cl– : [Ne]10 3s2 3p6 Sc3+ : [Ne]10 3s2 3p6 11. Ne = 1s 1s3 2s3 2p9 13. Karena tingkat energinya berbeda. Untuk n = 1 hanya ada l= 0 (2 elektron) n = 2 l= 0,1 (8 elektron) n = 3 l= 0, 1, 2 (18 elektron) n = 4 l= 0, 1, 2, 3 (32 elektron) 15. Golongan 3B, periode 8.