Soal Uas Manajemen Akuakultur [PDF]

Citation preview

Regan Philotra Perikanan 20140250015 UAS Manajemen Akuakultur SOAL :



A. Manajemen persiapan tambak / bak / lahan adalah langkah-langkah dalam menentukan lokasi pembuatan tambak untuk budidaya dan memperhatikan aspekaspek dalam penentuan lokasi tambak yaitu : - aspek tanah - aspek biologis - aspek sosial ekonomis - aspek ekologis Selain itu adapun hal-hal yang dilakukan dalam mempersiapkan tambak yaitu : -



Pengeringan Pengapuran Pemberian pupuk OST Air dimasukkan



B. Manajemen benih / benur adalah pemilihan calon benih atau benur yang akan ditebar dan dibudidayakan. Benih atau benur yang ditebar harus memiliki kriteriakriteria yang mencukupi dalam proses budidaya tersebut - Mempunyai induk yang sehat - Bergerak cepat atau lincah - Tidak cacat atau terserang penyakit C. Manajemen kualitas air adalah Suatu usaha untuk menjaga kondisi air tetap dalam kondisi baik untuk budidaya ikan dengan memperhatikan faktor fisik, kimia dan biologinya Faktor tersebut adalah : - Suhu air - Intensitas cahaya - Kekeruhan air - Warna air - PH air - Oksigen terlarut (DO)



-



Amonia Oksigen dalam air Nitrogen Bakteri Plankton



D. Manajemen pakan adalah salah satu faktor menentukan keberhasilan usaha budidaya ikan. Pakan merupakan unsur terpenting dalam menunjang pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan. Dalam pemilihan pakan yang tepat dapat meningkatkan produktivitas budidaya perikanan sekaligus dapat meningkatkan keuntungan usaha. Pakan berperan penting sebagai makanan yang sangat dibutuhkan oleh ikan. Pakan yang baik memiliki komposisi zat gizi yang lemgkap seperti protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral. Pemberian pakan yang nilai nutrisinya kurang baik dapat menurunkan kelangsungan hidup ikan dan pertumbuhannya akan lambat, bahkan dapat menimbulkan penyakit yang disebabkan oleh kekurangan gizi. Jenis-jenis pakan terbagi menjadi dua yaitu : - Pakan buatan - Pakan alami E. Manajemen penyakit adalah adalah masalah dan aspek yang sangat penting, artinya penanggulangan penyakit dan hama juga harus menjadi pengetahuan yang penting bagi petani ikan dan siapa saja yang hendak membudidayakan ikan. Sebab penyerangan penyakit maupun ganguan hama dapat mengakibatkan kerugian ekonomis. Serangan penyakit dan ganguan hama dapatr menyebabkan pertumbuhan ikan menjadi lambat, padat tebar sangat rendah, konversi pakan sangat tinggi, periode pemeliharaan lebih lama, yang berarti meningkatnya biaya produksi. Dan pada tahap tertentu, serangan penyakit dan gangguan hama tidak hanya menyebabkan menurunya hasil panen, tetapi pada tahap yang lebih jauh dapat menyebabkan kegagalan panen. Adapun faktor-faktor yang memicu penyakit pada ikan yaitu : - Stress - Kekurangan gizi - Pemberian pakan yang berlebihan - Keracunan - Memar dan luka - Cacat - Kualitas air yang tidak baik - Hama