Sop Imunisasi DPT [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

IMUNISASI DPT-HB-Hib SOP



UPTD Puskesmas Suatang Baru 1. Pengertian



2. Tujuan 3. Kebijakan 4. Referensi



5. Alat dan Bahan



5. Prosedure/ Langkahlangkah



No. Dokumen No. Revisi TanggalTerbit Halaman



: UKP/VII/SOP/7.6.1.ep 1 : : 20 Januari 2018 : 1/3 Kepala UPTD Puskesmas Suatang Baru Nur Asnah, A.Md.Kep NIP.19660513 198811 2 001



Imunisasi DPT-HB-Hib adalah imunisasi untuk pencegahan terhadap penyakit difteri, tetanus, pertussis (batukrejan), hepatitis B, dan infeksi Haemophilus influenza tipe b. Diberikan pada bayi usia 2-11 bulan, sebanyak 3 kali suntikan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk tatalaksana pemberian Imunisasi DPT-HB-Hib Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Suatang Baru No. 440/ / TU/PKM-SBR/VII-SK/2018 Tentang Kebijakan Layanan Klinis 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Imunisasi 2. Modul Pelatihan Imunisasi bagi petugas Puskesmas Kemenkes RI Tahun 2013 1. Disposible 0,5 cc 2. Swab alkohol/Kapas Alkohol 3. Vaksin DPT-HB-Hib 4. Safety Box 5. Cool pack 6. Termometer Muller Analog 7. Hand scoon 8. Masker medis 9. Gown medis 10. Buku Register Imunisasi 11. pulpen 12. Hand Sanitizer 1. Petugas Mencuci tangan sebelum melakukan pelayanan. 2. Petugas menggunakan APD (handscoon, masker medis, gown medis) 3. Petugas memanggil peserta sesuai dengan no. urut kedatangan 4. Keluarga di beritahu maksud dan tujuan pemberian vaksin. 5. Jelaskan kepada ibu anak tersebut, umur anak (2-11 bulan) jumlah suntikan 3x untuk imunisasi DPT; 6. Petugas memastikan vaksin yang akan di gunakan, (VVM, EXP, No. Bacth) 7. Ambil dan kocok plakon sehingga endapan vaksin tercampur sempurna. 8. Buka tutup metal, bersihkan tutup flakon dengan menggunakan kapas alkohol. 9. Petugas mengambil vaksin dengan menggunakan spuit Disposible 0,5 cc. 10. Cabut jarum dari plakon,spuit ditegak luruskan ke atas untuk melihat gelembung udara. 11. Bila ada gelembung udara,ketuklah pelan-pelan supaya gelembung naik ke atas,lalu doronglah udara tadi dengan piston hingga gelembung udara tadi keluar. siapkan vaksin 0,5 cc. 12. Bersihkan dengan menggunakan kapas alkohol,daerah yang akan di suntik yaitu pada bagian aspek anterolateral (bagian depan atau bagian samping) paha.



13. Penyuntikan dilakukan secara intramuskuler dengan jarum tegak,membentuk sudut 90, tarik piston sedikit untuk menyuntikkan bahwa jarum tidak mengenai pembuluh darah, kemudian masukkan vaksin dengan mendorong piston. 14. Bersihkan kembali daerah yang sudah di suntik dengan menggunakan kapas alkohol yang baru 15. Petugas menjelaskan kepada ibu jika bayi panas setelah di imunisasimaka, berikan obat penurun panas / antipiretik, jika suhu tubuh lebih dari 37,5ºc 16. Anjurkan kompres hangat di lokasi penyuntikan 17. Petugas memberitahu ibu bahwa bayi akan di imunisasiboster DPT-HbHib pada bayi usia 18 bulan 18. Petugas membuang spuit bekas penyuntikan kedalam safety box dalam keadaan terbuka 19. Rapikan alat-alat; 20. Petugas mencuci tangan; 21. Mencatat dalam buku register; 6. Diagram Alir



Petugas memanggil pasien sesuai dengan no. urut kedatangan



Petugas mengambil vaksin dengan menggunakan spuit Disposible 0,5 cc.Cabut jarum dari plakon,spuit ditegak luruskan ke atas untuk melihat gelembung udara.Bila ada gelembung udara,ketuklah pelan-pelan supaya gelembung naik ke atas,lalu doronglah udara tadi dengan piston hingga gelembung udara tadi keluar



Bersihkan dengan menggunakan kapas alkohol,daerah yang akan di suntik yaitu pada bagian aspek anterolateral (bagian depan atau bagian samping) paha.Penyuntikan dilakukan secara intramuskuler dengan jarum tegak,membentuk sudut 90, tarik piston sedikit untuk menyuntikkan bahwa jarum tidak mengenai pembuluh darah, kemudian masukkan vaksin dengan mendorong Pasien pulang setelah pencatatan imunisasi sudah terisi lengkap



7. Hal-hal . yang perlu diperhatika n



Keluarga di beritahu maksud dan tujuan pemberian vaksin dan Jelaskan kepada ibu anak tersebut, umur anak (2-11 bulan) jumlah suntikan 3x untuk imunisasi DPT;



Petugas memastikan vaksin yang akan di gunakan, (VVM, EXP, No. Bacth). Ambil dan kocok plakon sehingga endapan vaksin tercampur sempurna.



Bersihkan kembali daerah yang sudah di suntik dengan menggunakan kapas alkohol yang baru. Petugas menjelaskan kepada ibu jika bayi panas setelah di imunisasimaka, berikan obat penurun panas / antipiretik, jika suhu tubuh lebih dari 37,5ºc. Anjurkan kompres hangat di lokasi penyuntikan



Petugas membuang spuit bekas penyuntikan kedalam safety box dalam keadaan terbuka, Rapikan alat-alat, Petugas mencuci tangan, Mencatat dalam buku register.



1. Diberikan pada anak usia 2 -11 bulan sebanyak 3x . 2. Selang waktu pemberian minimal 4 minggu. 3. Suntikan diberikan secara intramuskuler.



8. Unit terkait



9. Dokumen Terkait



1. 2. 3. 4. 1. 2.



Ruang Pelayanan Pendaftaran Ruang Pelayanan Gizi UGD Ruang Pelayanan KIA Buku Register Imunisasi Buku KIA



10. Rekaman historis perubahan No Halaman



Yang diubah



Isi Perubahan



Tanggal mulai diberlakukan