Spo Penggunaan Apd [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROSEDUR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA



No. Dokumen B.12.041/PARS.RSDS/1/ SPO/2013



No. Revisi 0



Halaman 1/7



DITETAPKAN OLEH DIREKTUR STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL



Tanggal Terbit 15 Januari 2013 dr. DODO ANONDO, MPH N I P . 19550613 198303 1 013



PENGERTIAN



Standar Prosedur Operasional (SPO) Penggunaan Alat Pelindung Diri adalah petunjuk penggunaan alat pelindung diri dalam pelaksanaan pekerjaan penyehatan lingkungan rumah sakit.



TUJUAN



Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk 1. Sebagai acuan petunjuk alat pelindung diri yang benar sesuai dengan fungsi dan jenis pekerjaan. 2. Mencegah terjadinya kecelakaan kerja akibat kesalahan prosedur penggunaan alat pelindung diri. 3. Memaksimalkan fungsi alat pelindung diri. 4. Mencegah kerusakan dini alat pelindung diri. 5. Mengupayakan keselamatan kerja petugas secara maksimal.



KEBIJAKAN



1. Undang-Undang Kesehatan RI No. 36 Tahun 2009 2. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1204 Tahun 2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit. 3. SK Direktur No. 188.4 /



/ 301 / SK / 2013 tentang Pengelolaan



Lingkungan Fisik, Biologis dan Kebersihan Rumah Sakit beserta Pemantauannya.



PROSEDUR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA



No. Dokumen B.12.041/PARS.RSDS/1/ SPO/2013



PROSEDUR



A. Jenis Pekerjaan dan Fungsi APD



No. Revisi 0



Halaman 2/7



1. APD dipakai pada saat pembakaran sampah medis di Incinerator -



Sarung tangan karet



-



Sarung tangan anti panas



-



Sepatu lapis baja



-



Masker single respirator + organic vapour cartridge



-



Baju kerja (ketelpak)



-



Face Shield



2. APD dipakai pada saat pelaksanaan Kaporitsasi Air Bersih / Air Limbah -



Baju kerja (ketelpak)



-



Sarung tangan karet



-



Sepatu boot



-



Celemek plastik / Apprount



-



Kaca mata google.



-



Masker single respirator + organic vapour / acid gas cartridge



3. APD dipakai pada saat pekerjaan Mekanik Air Bersih/Air Limbah -



Baju kerja (ketelpak)



-



Sarung tangan kain



4. APD dipakai pada saat pelaksanaan Supervisi Sampah Medis/Umum -



Masker linen



-



Sarung tangan karet



5. APD dipakai pada saat pekerjaan Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu -



Sarung tangan kulit



-



Masker karbon



-



Sepatu lapis baja



PROSEDUR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA PROSEDUR



No. Dokumen B.12.041/PARS.RSDS/1/ SPO/2013



No. Revisi 0



Halaman 3/7



6. APD dipakai pada saat Pelaksanaan Pekerjaan Laboratorium (Kultur atau Pemeriksaan) -



Masker Linen Sarung Tangan Kulit Baju lab / jas lab



7. APD dipakai pada saat pelaksanaan Dinas Jaga Pelayanan Sanitasi Air Bersih di Tandon Sentral Air Bersih -



Ear plug



8. APD dipakai pada saat penanganan Limbah B3 di TPS Limbah B3 -



Sarung tangan karet



-



Sepatu boot



-



Masker single respirator dan organic vapourcat



-



Baju kerja



-



Kacamata google



-



Masker linen



-



Sarung tangan linen



B. Prosedur Penggunaan APD 1. Masker Linen -



Cermati dengan benar permukaan masker, bila kotor tidak dipakai.



-



Masker ditutupkan pada hidung dan mulut.



-



Tali bagian atas kanan dan kiri ditalikan di atas telinga sampai bagian belakang kepala



-



Tali bagian bawah kanan dan kiri ditalikan di bawah telinga sampai di bagian leher belakang.



2. Sarung Tangan Karet -



Cermati dengan benar sarung tangan yang akan dipakai, pastikan bahwa sarung tangan tidak rusak atau bocor/sobek.



-



Memasukkan jari tangan yang sudah ditaburi bedak atau tepung



PROSEDUR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA PROSEDUR



No. Dokumen B.12.041/PARS.RSDS/1/ SPO/2013 -



No. Revisi 0



Halaman 4/7



agar mudah menempati lubang jari-jari pada sarung tangan tersebut.



-



Untuk melepas sarung tangan yang sudah terpakai sebaiknya genggaman tangan dikepalkan baru mulut sarung dilepas (dalam posisi terbalik).



3. Sarung Tangan Kulit -



Alat ini dipakai untuk melindungi dari panas atau suhu yang tinggi.



-



Memastikan bahwa pada alat tidak terbawa bahan-bahan yang dapat menempel di tangan.



-



Memastikan alat dalam keadaan baik dan tidak sobek.



-



Memasukkan jari tangan sesuai dengan lubang jari yang telah ada pada alat tersebut



-



Bila hendak melepas cukup ditarik pada ujung alat tersebut



4. Sepatu Boot / Sepatu Lapis Baja -



Alat ini dipakai untuk melindungi kaki dari benda tajam, tumpahan zat kimia dan kontaminasi sampah/limbah.



-



Memastikan sepatu dalam keadan baik dan tidak sobek.



-



Memastikan di dalam sepatu tidak terdapat benda/kotoran.



-



Memasukkan kaki ke dalam sepatu. Untuk sepatu lapis baja, ikat tali sepatu dengan kuat untuk memastikan sepatu tidak mudah lepas.



5. Baju Kerja (Ketelpak) -



Alat ini untuk melindungi tubuh dari percikan zat-zat kimia yang bersifat korosif/iritan misal kaporit.



-



Memastikan alat dalam keadaan baik atau tidak sobek.



-



Setelah baju pelindung dipakai, kaitkan semua mata kancing tanpa tersisa agar percikan zat kimia tidak mengenai badan.



PROSEDUR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA PROSEDUR



No. Dokumen B.12.041/PARS.RSDS/1/ SPO/2013 -



No. Revisi 0



Halaman 5/7



Bila baju terkena percikan/tumpahan zat kimia, guyur dengan air.yang cukup dan pastikan zat tersebut telah hilang, baru baju bisa dilepas.



6. Masker single respirator + vapour / gas cartridge -



Memastikan kondisi respirator dalam keadaan baik, periksa apakah ada retak, koyak atau kotoran pada masker terutama pada katup pernafasan masuk.



-



Memastikan tali pengikat kepala dalam keadaan baik dan lentur.



-



Pemasangan pengikat kepala. Respirator dengan masker setengah muka dihubungkan dengan bagian pengikat kepala. Keluarkan ujung pengikat kepala dari gesper plastik dengan menarik gesper ke atas dan menarik keluar pengikat kepala dari gesper. Ikat pengikat kepala yang baru ke bagian pinggir masker, masukkan tali melalui gesper plastik.



-



Katup pernafasan keluar / ke dalam. Lepaskan katup lama dengan menggenggam bagian pinggir katup lalu tarik keluar. Periksa apakah bagian pelekat katup dalam keadan baik. Jika terlihat adanya kerusakan, ganti bagian yang rusak. Tempelkan bagian pernafasan keluar dengan memasang katup ke dudukannya pada respirator. Pastikan bahwa pinggir dudukan dalam keadaan baik.



-



Meletakkan pengikat kepala pada dudukan di bagian belakang kepala pemakai. Tarik tali belakang ke araj belakang. Lalu letakkan masker pada muka termasuk mulut dan hidung pemakai.



-



Meletakkan bagian bawah dari tali ke bagian leher belakang lalu ikat jadi satu. Tarik tali belakang ke arah belakang. Lalu letakkan masker pada muka termasuk mulut dan hidung pemakai.



-



Melakukan pemeriksaan tekanan negatif dengan meletakkan.



PROSEDUR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA PROSEDUR



No. Dokumen B.12.041/PARS.RSDS/1/ SPO/2013



No. Revisi 0



Halaman 6/7



telapak tangan di bagian lingkaran atas yang terbuka di atas cartridge. Lalu perlahan-lahan tarik nafas. Jika masker memendek sedikit dan tidak terdapat udara antara muka dengan masker, maka pemasangan respirator sudah benar. 7. Face Shield - Alat ini terdiri dari Head Gear dan Poly Window, berfungsi melindungi wajah dari panas dan debu. - Memastikan kondisi head gear dalam keadaan baik dan tidak ada retak/patah - Membersihkan permukaan poly window agar tidak menghalangi pandangan -



Memasangkan poly window pada head gear.



-



Memasang face shield serta mengatur keketatan sesuai dengan lingkar kepala



8. Ear Plug -



Ear plug terdiri dari 2 bagian untuk telinga kiri dan telinga kanan.



-



Ambil satu ear plug, pencet dengan cara memutar lalu masukkan ke lubang telinga kanan.



-



Ambil ear plug satu lagi, pencet dengan cara memutar lalu masukkan ke lubang telinga kiri.



-



Bila selesai pemakaian, tarik ear plug lalu simpan di plastik pembungkus.



-



Satu ear plug untuk satu orang tidak boleh bergantian.



9. Celemek Plastik -



Buka celemek plastik dan lebarkan’



-



Kalungkan tali leher ke leher petugas.



-



Tali ikat pinggang ke belakang



-



Celemek plastik siap digunakan



-



Bila selesai, buka tali, bersihkan dan disimpan raoi.



PROSEDUR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA PROSEDUR



No. Dokumen B.12.041/PARS.RSDS/1/ SPO/2013



No. Revisi 0



Halaman 7/7



10. Sarung Tangan Kain -



Sarung tangan kain terdiri dari 2 bagian kanan dan kiri.



-



Ambil satu dan masukkan tangan kanan ke dalam jari-jari kain, rapikan.



-



Ambil satu lagi di sebelah tangan kiri, masukkan jari-jari ke dalam jari-jari kain, rapikan



-



Bila selesai pemakaian, buka sarung tangan kain, bersihkan, simpan.



11. Safety Glass -



Safety glass selalu tersedia di tempat kerja.



-



JIka



bekerja



berhubungan dengan bahan kimia,



proses



pembakaran pekerjaan composting, perbaikan alat/mesin yang berpotensi menimbulkan masuknya kotoran/debu di mata kama wajib menggunakan alat pelindung diri berupa safety glass. -



Safety glass dipasang/dipakai untuk melindungi mata.



-



Lakukan pemeliharaan safety glass jika alat tersebut tidak digunakan dan simpan di tempat yang aman.



UNIT TERKAIT DOKUMEN TERKAIT



Instalasi Sanitasi Lingkungan