8 0 887 KB
Tahapan Penelitian
Analisis dilakukan dengan menggunakan 3 data sumur, pada penjelasan tahapan ini akan membahas tahapan penelitian pada sumur AL-A 1.
Tahapan pertama dilakukan dengan analisis menggunakan software prosper, data yang diinput pertama kali option summary pada software prosper.
Data yang diinput meliputi : Fluid PVT Method Flow Type Well Type Artificial Lift Predicting Completion Well
: : : : : : : :
Oil Black Oil Tubing Producer Electrical Submersible Pump Pressure and Temperature (on land) Cased Hole Almer - A
2.
Tahapan kedua data yang diinput PVT – input data pada software prosper.
Data yang diinput meliputi : Solution GOR Oil Gravity Gas Gravity
: 1300 (scf/STB) : 42 (API) : 0.65648 (sp. gravity)
3.
Tahapan ketiga data yang diinput IPR data pada software prosper.
Data yang diinput meliputi : Reservoir Model Reservoir Pressure Reservoir Temperature Water Cut Total GOR Productivity Index
: PI Entry : 4800.00 : 290.00 :0 : 1160.00 : 2.50
(psia) (deg F) (percent) (scf/STB) (STB/day/psi)
Didapatkan Hasil Absolute Open Flow (AOF) 6700.0 (STB/day) Sesuai dengan nilai AOF current pada paper.
4.
Tahapan keempat data yang diinput Equipment Data pada software prosper.
Data yang diinput meliputi : Kedalaman Sumur
: 12330 ft
Tubing
: OD 3.5 inch, ID 2.246 inch
Casing
: OD 7 inch
Temperatur Reservoir : 290 oF Temperatur Wellhead : 150 oF
5.
Tahapan kelima menyesuaikan hasil running software prosper untuk nilai produksi natural flow yang sesuai dalam paper.
Data yang diinput meliputi : First Node Pressure Water Cut GOR
: 1240.00 :0 : 1300.00
(psia) (percent) (scf/STB)
Didapatkan hasil Liquid Rate : Oil Rate : Water Rate : Gas Rate : Solution Node Pressure : Wellhead Pressure :
2501.9 (STB/day) 2501.9 (STB/day) 0 (STB/day) 3.252 (MMscf/day) 3682.98 (psia) 1240.00 (psia)
Hasil yang didapat sesuai dengan current liquid rate pada paper yang digunakan. Pada paper tersebut dijelaskan bahwa dengan kenaikan water cut 80% dengan nilai wellhead pressure diatur pada angka minimal yaitu 300 psia, produksi dengan natural flow tidak menyanggupi untuk mempertahankan produksi pada angka 2500 STB/day, sehingga pada kondisi tersebut membutuhkan bantuan artificial lift ESP.
Liquid Rate : Oil Rate : Water Rate : Gas Rate : Solution Node Pressure : Wellhead Pressure :
2104.2 420.8 1683.3 0.54708 3942.45 300.00
(STB/day) (STB/day) (STB/day) (MMscf/day) (psia) (psia)
6. Tahapan keenam design ESP yang digunakan
Data yang diinput meliputi : Pump Depth (Measured) Operating Frequency Maximum Pump OD Length Of Cable Gas Separator Efficiency Design Rate Water Cut Total GOR Top Node Pressure
: : : : : : : : :
12330 60 6.4 12230 80 2500 80 1300 300
(feet) (Hertz) (inches) (feet) (percent) (STB/day) (percent) (scf/STB) (psia)
Selanjutnya pemilihan pompa yang digunakan
Berdasarkan hasil tersebut untuk analisis head degradation digunakan data head required, number of stage, free GOR dan pump intake rate untuk nantinya diolah sebagai hasil penelitian. Tahapan ini dilakukan dengan besaran laju produksi lain dengan jenis pompa yang sama sehingga dihasilkan data analisis seperti pada tabel dibawah ini. Laju Produksi, stb/day 2200 2300 2400 2500 2600 2700 2800 2900 3000 3100 3200 3300 3400 3500 3600 3700 3800
Head Required, Jumlah Stage ft 1011.6 1186.31 1360.13 1524.54 1688.26 1842.85 2004.82 2157.95 2302.93 2456.81 2602.77 2749.59 2897.35 3046.2 3196.74 3340.56 3495.59
45 53 62 70 79 89 99 109 120 133 146 162 180 200 225 254 290
Head Capacity, ft/stage
Free GOR, scf/stb
22.48 22.38 21.94 21.78 21.37 20.71 20.25 19.80 19.19 18.47 17.83 16.97 16.10 15.23 14.21 13.15 12.05
83.20 85.72 88.24 90.74 93.24 95.72 98.19 100.66 103.11 105.56 107.99 110.42 112.84 115.25 117.65 120.04 122.43
Pump Intake Rate, Free Gas at Pump, stb/day Mscf 2570.80 2686.41 2801.94 2917.42 3032.85 3692.46 3263.56 3378.86 3494.14 3609.41 3724.66 3839.92 3955.19 4070.49 4185.81 4301.18 4416.61
42.78 46.06 49.45 52.95 56.55 70.69 64.09 68.02 72.06 76.20 80.45 84.80 89.26 93.82 98.49 103.26 108.15
Data tersebut kemudian dianalisis dengan pump performance curve normal.
Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat terjadinya head degradation.
7. Tahapan redesign ESP berdasarkan hasil tersebut untuk laju produksi 2500 STB/day, pada pump performance curve awal didesaign pada head capacity 23 ft/stage, setelah dikoreksi akibat head degradation maka head capacity yang sesuai pada 22 ft/stage, yaitu dengan jumlah 70 stage.