15 0 1 MB
Trend Surface. Kegunaan dari trend surface adalah untuk membentuk pola perlapisan model batubara dikarenakan data yang kita miliki kurang mencukupi, baik dalam jumlah maupun dari pola sebarannya. Trend surface dapat di buat dengan beberapa cara, antara lain : a. Planeele Fungsi dari surface expression Planeele adalah untuk membuat surface dengan acuan strike/dip tertentu. Langkah pembuatan surface planeele. 1. Buatlah garis dengan arah sudut sesuai dengan orientasi arah umum strike lapisan batubara. Draw > Lines
2. Buatlah surface expression nya dengan melalui Minescape explorer Minescape explorer > Surface > expression > create
Formulanya adalah Planeele(‘trend’,5868,easting,northing,-45) • Planeele : bahasa perintah MXL untuk membuat bidang dengan bidang dengan acuan garis tertentu • ‘Trend’ : posisi dimana garis acuan yang sesuai dengan arah strike kita simpan dalam design file. • 5868 : id garis yang kita gunakan sebagai arah acuan.
• •
Untuk melihatnya dapat kita gunakan element detail. Klik kanan > Details Easting,northing : konstanta -45 : dip seam batubara. Tanda positif dan negatif menunjukan arah kemiringan lapisannya.
b. Dengan menggunakan element grafis yang kemudian dibuat surfacenya dengan menggunakan proses triangulasi. Misalnya : Buat element grafis yang mewakili bentuk pola global endapan batubara.
Dilanjutkan dengan membuat surface triangulasi
c. Dengan menggunakan data sebaran batubara tertentu bentuknya mewakili keseluruhan bentuk Misalnya menggunakan salah satu contour struckur batubara.
Dilanjutkan dengan membuat surface menggunakan grid
Gunakan fdm untuk interpolator nya
Setelah trend surfacenya selesai kita buat maka langkah selanjutnya adalah surface tersebut di definisikan ke dalam schema. Didalam form element.
Tempatkan di urutan paling atas dari element nya
Selanjutnya di form conformablenya
Gunakan trend surface tersebut menjadi acuan pola dari sebaran batubaranya.
Langkah terakhir adalah memproses model tersebut
Dan
Proses sudah selesai, check model dengan menggunakan section 2d atau menggunakan contour strucktur.
© Dwiyoko 2009