Tt1 Ade Firmansyah 857444351 PDGK 4500 Pokjar Clk. [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TUGAS TUTORIAL 1 TUGAS AKHIR PROGRAM PDGK 4500



NAMA NIM KELAS SEMESTER



: ADE FIRMANSYAH : 857444351 :A :3



PRODI PGSD MASUKAN SARJANA UPBJJ-UT BANDUNG POKJAR CICALENGKA UNIVERSITAS TERBUKA 2021



KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TERBUKA UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH BANDUNG TUGAS TUWEB I



Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Program/Semester Hari/Tanggal Pertemuan Ke Waktu Tutor



: Tugas Akhir Program : PDGK 4500 : S-1/ 3 (tiga) : Ahad, 31 Oktober 2021 :3 : (25-30 Oktober 2021) : Dr. Ai Mahmudatussa’adah, S.Pd., M.Si.



Petunjuk : Baca dan cermati kasus pembelajaran Bahasa Indonesia di bawah ini ! Setelah semua anak masuk kelas, Pak Hikmat, guru kelas 5 SD berdiri di depan kelas sambil mengucapkan salam. “Selamat pagi, anak-anak!”. “Selamat pagi, pak! jawab siswa serentak. Pak Hikmat kemudian mengecek kehadiran siswa. Ada tiga siswa tidak hadir di sekolah karena sakit. Pak Hikmat bangkit dari tempat duduknya sambil bertanya kepada seluruh siswa. “Sekarang pelajaran apa anak-anak?”, “pelajaran bahasa Indonesia, Pak!”, jawab siswa serentak. “Nah, sekarang buka buku halaman 25! , seluruh siswa melakukan apa yang diperintahkan Pak Hikmat. “Sudah, Pak!” ujar beberapa siswa. Pak Hikmat memberikan beberapa tugas kepada siswa untuk membaca dalam hati secara individu selama 10 menit. Siswa dengan tertib dan tenang melaksanakan tugas Pak Hikmat. Ketika sedang membaca, Dedi dan Iwa terlihat asyik mengobrol sehingga teman-temannya terganggu. Pak Hikmat terlihat kesal, dengan suaranya yang keras Pak Hikmat menegur Dedi dan Iwa. “Dedi, Iwa, sudah selesai membacanya?” “Belum, Pak! jawab Dedi dan Iwa serentak, “cepat kalian baca, jangan ngobrol saja!”. Dedi dan Iwa segera mematuhi perintah Pak Hikmat, tetapi lima menit kemudian mereka mengulang kembali perbuatannya. Pak Hikmat membiarkan mereka berbicara dan kelihatan acuh tak acuh terhadap kelakuan Dedi dan Iwa. Setelah siswa selesai membaca cerita pendek berjudul “cita-citaku” karya Wawan, Pak Hikmat langsung memberikan pertanyaan kepada Dedi. “Dedi, siapa tokoh utama dalam cerita tersebut?”, “tidak tahu, Pak! jawab Dedi. Tak lama kemudian Pak Hikmat mendekati bangku Dedi dan Iwa, lalu memarahi mereka, ternyata kalian tidak bisa menjawab pertanyaan bapak. Dari tadi kalian hanya ribut saja!”. Semua siswa diam saja. Kemudian Pak Hikmat menyuruh siswa mengerjakan semua pertanyaan dalam buku catatan. Setelah selesai mengerjakan semua pertanyaan Pak Hikmat menyuruh siswa mengumpulkan pekerjaannya di mejanya. Pak Hikmat kemudian menjelaskan materi yang berkaitan dengan tema, tokoh, alur, dan tempat kejadian. Setelah materi disampaikan, Pak Hikmat melakukan tanya jawab. Dengan berakhirnya kegiatan tanya jawab tersebut, Pak Hikmat menutup pelajaran bahasa Indonesia dan meninggalkan kelas. Analisislah proses pembelajaran yang dilakukan Pak Hikmat mulai dari kegiatan awal, kegiatan inti, hingga akhir, kemudian jawablah pertanyaan berikut ini!



Jawaban 1. Kelemahan-kelemahan dalam pembelajaran yang dilakukan pak Hikmat: Terdapat beberapa kelemahan dalam pembelajaralan yang dilaksanakan oleh pak Hikamt diantaranya: A. Pada Kegiatan pendahuluan: Tindakan awal yang harus dilakukan guru ketika menyelesaikan kegiatan pembelajaran antara lain membaca salam, berdoa, memotivasi siswa, mempersiapkan pembelajaran, melakukan penyadaran, melakukan/memberikan garis besar terkait pembelajaran, mengkomunikasikan tujuan pembelajaran, dan menjelaskan langkah-langkah yang akan dilakukan di kelas. . kegiatan pelatihan yang akan dilakukan. Terdapat kelemahan yang dilihat pada kasus Pak Hikmat, diantaranya: A. Pada kegiatan awal: • Pak Hikmat tidak melakukan doa Bersama pada awal pembelajaran. • Pak Hikmat tidak melakukan aktivitas untuk membangkitkan motivasi belajar siswa dalam belajar, melainkan langsung bertanya terkait mata pelajaran yang akan di pelajari. • Pak Hikmat tidak menyiapkan kondisi/situasi siswa untuk belajar secara kondusif. • Pak Hikmat tidak menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai kepada siswa. • Pak Hikmat tidak melakukan apersepsi kepada siswa, kemungkinan ada beberapa siswa yang lupa tentang pembelajaran yang dilakukan sebelumnya. • Pak Hikmat tidak memberikan gambaran materi yang akan di pelajari siswa, namun sebaliknya pak Hikmat yang bertanya kepada siswa. • Pak Hikmat tidak menjelaskan Langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang harus dilakukan oleh siswa, sehingga siswa tidak mengerti apa yang sebaiknya dilakukan, dan apa yang harus di lakukan. B. Pada kegiatan Inti: Kegiatan inti yaitu merupakan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan, yang dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi siswa untuk secara aktif menjadi pencari informasi, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. Kegiatan inti terdiri dari kegiatan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, didalam kegiatan inti juga biasanya menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik serta mata pelajaran yang akan dipelajari, media/fasilitas yang mendukung dan alokasi waktu. Dalam kegiatan inti di laksanakan sesuai dengan metode yang di akan digunakan, dalam kegiatan inti pula akan tergambarkan proses belajar siswa. Namun dalam pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan Pak Hikamt terdapat kelemahan pada kegiatan intinya diantaranya: • Pada tahap kegiatan inti pak Hikmat tidak menyampaikan suatu informasi tentang materi yang dapat menambah wawasan siswa, yang dapat membantu siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran.







• • •



Pendekatan atau metode pembelajaran maupun teknik kegiatan dalam pemebelajaran tidak jelas sehingga peserta didik menjadi bosan, jenuh dengan pembelajaran yang sedang berlangsung. Pak Hikmat tidak memfasilitasi terjadinya interaksi antar siswa serta antara siswa dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya Pada kegiatan inti juga pak hikmat sebagai guru tidak melaksanakan peran sebagai pembimbing, dan fasilitator. Pak Hikmat tidak memberi kesempatan pada siswa untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan melakukan proses belajar kreatif dalam mengembangkan bakat.



C. Pada kegiatan Penutup Secara umum kegiatan akhir dan tindak lanjut pembelajaran yang harus dilakukan oleh guru diantaranya: ✓ Menilai hasil proses belajar mengajar. ✓ Memberikan tugas/latihan yang dikerjakan diluar jam pelajaran. ✓ Menyampaikan alternatif kegiatan belajar yang dapat di lakukan siswa di luar jam pelajaran. Adapun kelemahan yang ditemukan pada kegiatan penutup pak Hikmat yaitu: 1. Pak Hikmat tidak memberikan rencana tindak lanjut seperti pekerjaan rumah (PR). 2. Pak Hikmat tidak menyampaikan alternatif pembelajaran di luar jam belajar. 3. Pak Hikmat tidak melakukan review atau tidak mengulas kembali kegiatan pembelajaran hari ini. 2. Tiga Cara untuk memperbaiki Kelemahan-kelemahan pembelajaran pak Hikmat. 1. Pada kegiatan pendahuluan, sebaiknya semua kegiatan pendahuluan di susun didalam RPP dan dilaksanakan pada seluruh kegiatan pembelajaran. 2. Pada kegiatan inti, sebaiknya guru terlebih dahulu merencanakan kegiatan di dalam RPP, dan menggunakan berbagai pendekatan pembelajaran, metode, dan teknik yang akan digunakan sesuai dengan materi pelajaran. Agar pembelajaran berjalan dengan baik, runtun, siswa terlibat secara aktif, dan belajar dengan berbagai sumber, serta dapat mencapai tujuan pembelajaran. 3. Dalam kegiatan akhir, sebaiknya guru memberikan PR kepada siswanya agar dapat memahami materi yang telah disampaikan dan siswa juga dapat belajar mandiri di rumah. Selain itu, guru sebaiknya mengulas kembali kegiatan yang telah dilakukan oleh guru, agar tidak terjadi kesalah pahaman dalam menemukan dan mempelajari konsep atau materi yang di pelajari. Serta sebaiknya guru memberikan alternatif pembelajaran yang dilakukan oleh siswa pada jam diluar kelas.



3. Tiga Rumusan Masalah dari permasalahan pak Hikmat: 1. Mengapa siswa begitu enggan untuk mengajar bahasa Indonesia? 2. Metode apa yang dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam memahami materi bahasa Indonesia? 3. Apakah peran guru dalam menggunakan metode tersebut dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam memahami materi bahasa Indonesia?