Tugas Waralaba KFC [PDF]

Citation preview

INOVASI PRODUK DAN DIVERSIFIKASI PRODUK PADA WARALABA KENTUCKY FRIED CHICKEN (KFC) KFC kini menjadi salah satu raksasa waralaba ayam goreng karena KFC memiliki strategi bisnis yang kuat dan mumpuni. Bahkan, rasa khas ayam goreng KFC ini sering menjadi acuan berbagai usaha sejenis, dan ditiru oleh pedagang ayam goreng kaki lima di Indonesia. Hal yang membuat KFC berpengaruh dalam industri ayam goreng waralaba adalah karena penerapan strategi bisnis unggulan yang konsisten dan cermat, yang terus dilakukan walaupun ada begitu banyak pesaing yang muncul, baik waralaba yang sudah mendunia walaupun yang sifatnya nasional (dalam artian hanya beredar di Amerika Serikat). Strategi Bisnis yang dilakukan : A. Inovasi produk Inovasi produk merupakan suatu ide baru yang dapat menambah nilai (value) pada suatu produk. Hal itu dilakukan oleh KFC. Mereka terus berinovasi pada produk dan layanannya. KFC berhasil mendapatkan puluhan penghargaan bergengsi. Salah satunya adalah Indonesia Top Digital PR Award 2019. KFC hampir setiap tahun melakukan berbagai inovasi. Inovasi yang dilakukan meliputi menu baru, layanan baru, maupun menciptakan konsep baru di gerai-gerai KFC. a. Inovasi Menu Baru Salah satu inovasi yang dilakukan adalah pengembangan menu. Pada tahun 2019 KFC telah meluncurkan 4 varian menu snack baru yaitu Chicken Skin, Cheesy Rods, Mini Chizza, dan Snack Bucket. Pada awal tahun 2020, dikutip dari situs resmi KFC di Indonesia, menu baru tersebut yaitu aneka minuman segar boba. Dimana minuman dengan toping boba sedang trend di kalangan anak muda, maka KFC pun tidak ingin ketinggalan sehingga langsung mengeluarkan menu barunya tersebut. Menu yang ditawarkan KFC memiliki dua varian. Yakni Moch Boba dan Mocha Boba Float. Kita bias mendapatkan minuman baru tersebut mulai dengan harga Rp. 10.000. b. Inovasi Layanan KFC telah menghadirkan konsep “Self Service Terminal” di beberapa gerai. Konsep ini memungkinan konsumen untuk dapat memesan dengan cepat tanpa harus mengantri.



Selanjutnya inovasi lain yaitu berkaitan dengan era digital, dimana hal tersebut mengubah perilaku belanja konsumen KFC yang membuat mereka lebih senang melakukan pembelian dan transaksi dalam satu proses. Pembayaran pun dilakukan secara langsung yaitu online atau melalui dompet digital. Dari tren digital diatas KFC pun bergerak cepat, saat ini KFC telah bekerjasama dengan beberapa pihak ketiga yang menyediakan layanan pembayaran non tunai.



B. Diversifikasi Produk Diversifikasi bisnis yaitu inovasi baru yang diciptakan oleh pemilik usaha dengan membuat produk yang berbeda dari jenis usaha sebelumnya. Misalnya, KFC tidak hanya menjual ayam goreng, namun juga produk sampingan yang cocok dengan hidangan ayam seperti kentang goreng, nasi, sup dan perkedel. KFC juga bahkan menambahkan produk variasi yang tidak melenceng dari menu utamanya, misalnya spaghetti, hamburger dan roti isi yang tetap menggunakan potongan ayam KFC. Strategi tersebut disebut Diversifikasi Konsentris karena menambah produk baru yang masih terkait dengan produk yang ada saat ini baik keterkaitan dalam kesamaan teknologi, pemanfaatan fasilita bersama, ataupun jaringan  pemasaran  yang  sama. Yang tak kalah pentingnya, strategi bisnis KFC tidak mengandalkan saling jegal atau saling menjatuhkan. KFC bahkan tak ragu mengeluarkan modal untuk bermitra dengan produk minuman pendamping barunya yaitu Coca-Cola. Kerja sama mereka ditandai dengan penandatanganan kerja sama pada tanggal 13 Desember 2019. Hal itu akan memungkinkan konsumen KFC bias menikmati produk minuman Coca Cola, Fanta, dan Sprite di seluruh gerai KFC Indonesia. Selain itu KFC mulai melirik trend fashion streetwear. Dimana KFC pun mulai menjajal industri baru dengan meluncurkan produk apparel dan merchandise. Dalam mengembangkan apparel dan merchandise ini dengan menggandeng beberapa perancang muda Indonesia. Strategi ini di sebut Strategi Diversifikasi Horizontal (Horizontal Diversification Strategy) Strategi  diversifikasi  horizontal  adalah  strategi  menambah  atau  menciptakan  produk baru yang tidak terkait dengan produk saat ini kepada pelanggan saat ini. Dasarnya adalah, bahwa perusahaan sudah sangat familiar dengan pelanggannya saat ini dan pelanggan saat ini  sangat  loyal  dengan  merk/brand  perusahaan