Upm 2 Modul 3.3 [PDF]

Citation preview

UPM 2 MODUL 3.3 LIGAMENT 2016



1. Bakteri penyebab acute hematogenous osteomyelitis pada anak di bawah usia 4 tahun lebih sering oleh karena bakteri: A. Staphylococcus aureus B. Streptococcus pyogenes C. S. pneumoniae D. Pseudomonas E. Hemofilus influenza



2. Di bawah ini yang benar mengenai ankylosing spondylitis, kecuali: A. Nyeri yang timbul adalah nyeri pinggang inflamasi B. Sering mengenai tendo yang dikenal sebagai entesitis C. Obat antinyeri dapat diberikan jangka panjang D. Manifestasi ekstraartikuler pada mata berupa uveitis E. Pada penyakit yang lanjut kelainan vertebra dapat berupa squaring vertebra



Jawaban: C. Obat antinyeri dapat diberikan jangka panjang



Pembahasan: kecuali



3. Which of the following is a circulating TNF receptor that binds to TNF before it attaches to cell surface receptors? A. Etanercept B. Leflunomide C. Infliximab D. Cyclophosphamide E. Abatacept



Jawaban: A. Etanercept Pembahasan:



4. Apocrine glands bisa didapatkan di organ-organ berikut, kecuali: A. Aksila B. Nipple dan areola



C. Anogenital area D. Eyelids E. Internal ears



Jawaban: E. Internal ears Pembahasan: Kelenjar apokrin dapat ditemukan di daerah aksilla, areola dan nipples dari payudara, kanal telinga, eyelids, regio perianal, dan beberapa bagian genitalia eksterna.



5. Seorang perempuan verusia 48 tahun datang ke klinik dengan keluhan lutut kanan sering mengalami nyeri, terutama jika dari posisi jongkok, berdiri lama, berjalan lama. Keluhan ini seudah berlangsung 4 bulan. Dari pemeriksaan didapatkan inspeksi: bengkak (-), palpasi: nyeri tekan (-), krepitasi (+). Apakah modalitas yang mungkin untuk kasus tersebut? A. Exercise B. Ultrasound C. CIMT D. Cryoterapi E. Biofeedback



Jawaban: A. Exercise Pembahasan: Excercise diperlukan untuk mencegah kekakuan sendi dan mempertahankan fleksibilitas sendi, ultrasound dan cryotheraphy tidak diperlukan karena tidak nyeri, CIMT untuk upper limb, biofeedback untuk mengontrol dan melihat aktivitas tubuh seperti kontraksi otot, heart rate, dll. 6. Suatu kondisi dari kulit maupun membrana mukosa, yang bilamana tidak diterapi dengan benar akan berakhir menjadi lesi maligna. Hal tersebut merupakan definisi untuk lesi atau kelainan berikut: A. Lesi benigna B. Lesi pra kanker C. Lesi kanker insitu D. Lesi kanker invasive E. Lesi kanker metastasis



Jawaban: B. Lesi pra kanker



Pembahasan: Disebut juga lesi pra ganas yang dalam perjalanannya dapat berubah menjadi ganas jika dibiarkan sewaktu-waktu.



7. Bagian yang terserang utama pada arthritis rheumatoid: A. Matriks ekstra seluler sendi B. Kondrosit C. Synovial sendi D. Tendo dan tulang E. Kolumna vertebralis



Jawaban: C. Synovial sendi Pembahasan:



8. Seorang wanita 35 tahun mengeluh nyeri pada sendi pergelangan tangannnya saat digerakkan. Nyeri juga dirasakan di sendi lutut dan bahu, disertai kaku pada pagi hari. Pada pemeriksaan fisik, tanda vital dalam batas normal, BB:88kg, TB:160cm. Saat sendi digerakkan terdapat krepitasi (+), deformitas sendi (-), nodul pada kulit (+). Pada



pemeriksaan lab didapatkan serum RF (+), asam urat dalam batas normal. Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien? A. Osteomyelitis B. Osteoporosis C. Osteoarthritis D. Arthritis rheumatoid E. Arthritis gout



Jawaban: D. Arthritis rheumatoid Pembahasan:



9. Seorang laki-laki 30 tahun datang ke IGD setelah mengalami KLL. Vital sign dbn. Pada pemeriksaan fisik didapatkan fraktur shaft pada humerus dekstra. Pasien tidak dapat melakukan dorsofleksi pergelangan tangan kanan. Nervus yang cedera adalah:



A. n. radialis B. n. ulnaris C. n. medianus D. n. coracobrachialis E. n. axilaris



Jawaban: A. n. radialis Pembahasan:



10. Pasien masuk dengan keluhan nyeri pada bahu kanan, lengan atas sulit diabduksikan, gerakkan terkunci, nyeri tekan (+), riwayat KLL: jatuh dari sepeda motor 1 hari yang lalu, gerakan jari-jari tangan baik. Pada pemeriksaan radiologi akan menunjukkan: A. Fr. klavikula B. Fr. humerus C. Fr. collum humerus D. Dislokasi glenohumerus joint E. Dislokasi acromioclavicular joint



Jawaban: D. Dislokasi glenohumerus joint Pembahasan:



11. Tujuan akhir/goal rehabilitasi fraktur adalah sebagai berikut, kecuali: A. Mengatasi nyeri B. Melindungi jaringan yang cedera C. Mencegah komplikasi D. Restorasi gerakan sendi (ROM) E. Mempercepat proses penyambungan tulang



Jawaban: E. Mempercepat proses penyambungan tulang Pembahasan:



12. Laki-laki 60 tahun dengan keluhan utama badan lemah, nyeri persendian. Hasil laboratorium: anemia, serum protein dan protein urin abnormal. X-ray foto kepala terlihat proses multiple bentuk punched out. Diagnosis kelainan di atas adalah: A. Osteosarkoma B. Penyakit ginjal kronik C. Lesi akibat penyakit hemolitik D. Lesi akibat osteomyelitis E. Multiple myeloma



Jawaban: E. Multiple myeloma Pembahasan: Multiple myeloma adalah keganasan pada sel darah putih terutama limfosit B yang aktif memproduksi antibodi. Ab adalah Ig dan Ig adalah protein. Serta adanya ke khasan lesi multiple punch out juga gambaran khas mutiple myeloma.



13. Penyebab terjadinya osteoarthritis adalah: A. Trauma B. Pemakaian kortikosteroid C. Penyakit sistemik D. Proses wear and tear E. Semua yang disebut di atas



Jawaban: D. Proses wear and tear Pembahasan:



Causes of OA : Excessive wear on the joints, joint injuries, Age, Obesity, Small deformity of the bones in a joint, work-related activities or accidents



14. Seorang anak laki-laki 4 tahun, dengan keluhan utama bengkak, kemerahan, dan nyeri di bawah lutut kanan disertai suhu badan 39,1°C. Anak rewel mulai 2 hari yang lalu. Satu minggu sebelumnya anak tersebut batuk pilek kadang disertai demam. Dari foto rontgen, tidak didapatkan destruksi tulang. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang paling tepat untuk diagnosis kerja pasien tersebut? A. Osteosarcoma B. Osteomyelitis kronis C. Osteomyelitis hematogen akut D. Osteoarthritis E. Gonitis TBC



Jawaban: C. Ossteomyelitis hematogen akut Pembahasan:



15. Seorang naak laki-laki berusia 8 tahun dibwawa oleh orang tuanya ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada tungkai kanan sejak 3 hari yang lalu sehingga pasien tidka mampu berjalan. Keluhan ini disertai dengan demam, bengkak pada paha kanan bawah. Sekitar 10 hari yang lalu, ia pernah terjatuh dengan tungkai kanan membentur tembok. Pada pemeriksaan fisik tampak edema pada regio femur 1/3 distal, kemerahan, dan nyeri tekan. Pada pemeriksaan radiologi tampak adanya gambaran soft tissue swelling, reaksi periosteal, tampak gambaran radiolusen pada tulang femur yang dikelilingi oleh gambaran sklerotik. Apakah diagnosis yang paling mungkin? A. Osteoarthritis B. Osteosarcoma



C. Septic arthritis D. Stress fracture E. Acute osteomyelitis



Jawaban: B. Acute osteomyelitis Pembahasan:



16. Osteogenesis imperfecta disebabkan kerusakan genetic pada: A. Kolagen tipe 1 B. Kolagen tipe 2 C. Absorbsi kalsium D. Kalsitonin E. Sel tulang



17. Dalam pemantauan terapi osteoporosis dipergunakan biomarker laboratorium sebagai berikut: A. Deoksipiridinolin cross link B. Alkali fosfatase tulang C. Vitamin D (25D + 1,25D) dalam serum D. Hormon iPTH + mmPTH dalam serum E. Osteoklas



Pembahasan:



18. Seorang anak laki-laki 13 tahun dengan keluhan bengkak dan nyeri di atas lutut kiri yang semakin membesar dalam 2 bulan ini. Benjolan sekarang berukuran 10x8x6 cm. Terdapat pelebaran pembuluh darah pada benjolan tersebut. Pada foto didapatkan gambaran tulang metafisis femur distal dengan “sun burst”. Hasil biopsy didapatkan hiperseluler dengan sel-sel hiperkromatin dan osteoid. Pernyataan yang benar untuk kondisi pasien tersebut adalah: A. Kelainan tersebut juga sering ditemukan di vertebra. B. Tipe/gambaran histopatologinya tidak berpengaruh terhadap prognosis C. Insiden pada wanita lebih rendah D. Bila ada metastasis di paru, pemberian kemoterapi yang diberikan bersifat ajuvan. E. Radioterapi merupakan modalitas utama terapi.



Jawaban: C. Insiden pada wanita lebih rendah Pembahasan: Penyakit yang diderita pasien adalah osteosarcoma. Laki-laki: perempuan = 2:1 (PPT Patologi Anatomi Patologi pada Tulang dan Jaringan Lunak) 19. Acute hematogenous osteomyelitis dapat terjadi karena: A. Luka abrasi B. Luka bakar C. Infeksi pada gigi D. Luka pada pusar E. Semua benar



Jawaban: E. Semua benar Pembahasan:



Source of infection dari acute hematogenous osteomyelitis, yaitu dari slight trauma wound. Bisa disimpulkan port de entre dari bagian manapun, kalo terjadi slight trauma bisa menyebabkan acute hematogenous osteomyelitis (PPT Bedah Infeksi Tulang dan Sendi) 20. Berikut ini adalah penyebab terjadinya spondylolisthesis, kecuali: A. Degeneratif B. Kongenital C. Herediter D. Trauma E. Malignancy



Jawaban: C. Herediter Pembahasan:



21. Di bawah ini bukan merupakan lesi pra kanker kulit, yaitu: A. Actinic keratosis B. Bowen’s disease C. Keratoacanthoma D. Lentigomaligna E. Fibrocystic disease



Jawaban: E. Fibrocystic disease Pembahasan:



Fibrocystic breast disease, commonly called fibrocystic breasts or fibrocystic change, is a benign (noncancerous) condition in which the breasts feel lumpy.



22. Seorang laki-laki umur 50 tahun datang ke UGD dengan nyeri di pergelangan kaki kananbagian belakang setelah main tenis 1 jam yang lalu. Bulging otot-otot gastrocnemius dan tidak dapat melakukan gerakan plantarfleksi dan ankle joint. Diagnosis yang paling tepat pada kasus adalah: A. Fraktur calcaneus B. Dislokasi pergelangan kaki C. Peroneal palsy D. Fraktur malleolus E. Ruptur tendo achilles



Jawaban: E. Ruptur tendo achilles Pembahasan:



23. Kriteria luka berat tercantum dalam pasal: A. 90 KUHAP B. 91 KUHAP



C. 90 KUHP D. 91 KUHP E. 92 KUHAP



Jawaban: C. 90 KUHP Pembahasan: Pasal 90 KUHP. Luka berat berarti: jatuh sakit atau mendapat luka yang tidak dapat diharapkan akan sembuh secara sempuma, atau yang menimbulkan bahaya maut; untuk selamanya tidak mampu menjalankan tugas jabatan atau pekerjaan yang merupakan mata pencaharian; -



kehilangan salah satu pancaindera;



-



mendapat cacat berat;



-



menderita sakit lumpuh;



-



terganggunya daya pikir selama lebih dari empat minggu;



-



gugumya atau terbunuhnya kandungan seorang perempuan.



24. Pernyataan di bawah ini yang paling benar tentang SLE: A. Pada penderita Systemic Lupus Erythematous, sistem imun yang terganggu bersifat organ spesifik B. Pria lebih sering diabandingkan wanita terutama pada usia muda C. Arthritisnya bersifat permanen walaupun penyakit diobati D. Kelainan pada kulit berupa malar rash dan discoid rash yang paling sering dijumpai E. Tes ANA selalu positif



Jawaban: D. Kelainan pada kulit berupa malar rash dan discoid rash yang paling sering dijumpai Pembahasan:



25. Inflamasi pada tendon sheath tendon APL dan EPB adalah: A. Supraspinatus tendinitis B. Tennis elbow C. Golfer’s elbow D. De Quervain’s Tenosynovitis E. Trigger finger



Jawaban: D. De Quervain’s Tenosynovitis Pembahasan:



26. Primer tumor terbanyak dari metastasis tulor tulang: A. Ca paru B. Ca mammae C. Ca cervix D. Ca tiroid E. Ca renal



Jawaban: A. Ca paru Pembahasan:



27. Perempuan 65 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan nyeri pada wajah. Tiga bulan yang lalu muncul lesi plenting-plenting … wajah berisi cairan. Saat ini lesi wajah sudah sembuh tapi pasien masih merasakan nyeri seperti terbakar pada bekas lesi tersebut. Pada pemeriksaan dengan menempelkan tabung air dingin, pasien merasakannya sebagai panas Kondisi ini disebut sebagai? A. Alodinia B. Hiperalgesia C. Hiperstesi



D. Fenomena paradoksal E. Parestesia



Jawaban: D. Fenomena paradoksal Pembahasan:



28. Salah satu jenis latihan dan tujuannya yang cocok diberikan pada penderita dengan osteoarthritis adalah: A. Latihan keseimbangan untuk meningkatkan aktivitas kehidupan sehari-hari B. Latihan lingkup gerak sendi untuk mencegah kekakuan sendi C. Latihan kekuatan untuk menguatkan sendi dan tulang D. Latihan anaerobic untuk menguatkan meningkatkan ketahanan otot-otot E. Latihan aerobic intensitas tinggi untuk menurunkan berat badan



Jawaban: B. Latihan lingkup gerak sendi untuk mencegah kekakuan sendi Pembahasan:



29. Berikut merupakan obat-obat golongan NSAID yang mempunyai waktu paruh panjang: A. Aspirin dosis kecil B. Ibuprofen C. Parasetamol dosis kecil dengan fungsi hepar normal D. Oksaprokzin dan piroksikam E. Ketoprofen



Jawaban: D. Oksaprokzin dan piroksikam Pembahasan:



30. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke klinik dengan keluhan kaku pada pagi hari selama 1 jam pada sendi-sendi jari-jari kedua tangan dan kedua kaki, keluhan ini sudah dirasakan 2 bulan. Apakah modalitas yang dapat diberikan untuk menangani kasus tersebut? A. Hidroterapi B. Cryoterapi C. Whirpool



D. Hubbard tank E. Paraffin bath



Jawaban: E. Paraffin bath Pembahasan: Karena yang dikeluhkan oleh pasien adalah kekakuan sendi maka digunakan paraffin bath.



31. Seorang wanita 80 tahun datang ke dokter dengan keluhan nyeri dan bengkak di lutut kiri. Nyeri dirasakan sejak dua hari yang lalu. Pasien mengatakan lututnya panas, bengkak, nyeri saat digerakkan. Dulu memiliki riwayat osteoarthritis ringan pada sendi panggul. Kadang merasakan terbakar dan mengalami gangguan pencernaan. 6 bulan yang lalu, tekanan darah 172/102 mmHg dan kreatinin dalam batas atas nilai normal. Tidak ada riwayat penyakit keluarga yang bermakna. Tidak merokok dan mengonsumsi alcohol 4 unit per minggu. Kadang-kadang minum paracetamol untuk nyeri panggul. Pemeriksaan fisik: tekanan darah 142/86 mmHg, suhu 37,5°C, denyut nadi 88x/menit. Terdapat retinopatio hipertensif derajat 2. Tidak terdapat abnormalitas pada pemeriksaan system kardiovaskuler maupun respirasi. Di tangannya terdapat nodus Heberden. Lutut kiri panas dan bengkak, tampak efusi pada sendi dengan efusi patella positif. Terdapat nyeri tungkai saat difleksikan melebihi 90°. Pemeriksaan laboratorium: Hb 12,2g/dL (11,7-15,7g/dL). Jumlah SDP 12,4x109/L (3,5-11,0x109/L), trombosit 284x109/L (150-440x109/L), LED 48/jam (