7 0 912 KB
EKMA4116 Manajemen Modul I Konsep Dasar dan Sejarah Manajemen (Ancilla K Kutsedjo)
Sistem Penilaian Tutorial Tatap Muka (50%) Tugas I, II, III (70%) Kehadiran dan Keaktifan (30%)
Ujian Akhir (50%)
Organisasi
Pemimpin
• Sekumpulan orang • Kerja sama
• Tujuan • Seni
Manajemen
• Proses •
Pendapat Ahli (Manajemen) Mengawasi orang
bekerja Mengurus Uang
Mary Parker Follet : “…the art of getting things done trough the others..”
Pendapat Ahli (Manajemen) Proses cara sistematis untuk melakukan pekerjaan) bukan seni Fayol: Planning, Organizing, Commanding, Coordinating, Controlling
Stoner:
Peran Manajemen dan Manajer Keberhasilan organisasi bergantung pada
pengelolaan fungsi-fungsinya secara efektif Manajer: anggota organisasi yang mengawasi dan mengarahkan pekerjaan anggota lain. Manajer harus mampu menganalisis lingkungan persaingan dan menjalankan fungsi-fungsi manajemen Teori dan teknik manajemen perlu dipelajari untuk: Meningkatkan efisiensi Mengkristalkan sifat manajemen Mencapai tujuan sosial
Organisasi Terdiri dari sekumpulan orang
Dengan kesadaran dan mengerti benar Setuju diikat dengan berbagai peraturan
organisasi dan pemerintah Sepakat berkelompok untuk mencapai tujuantujuan tertentu Memiliki aturan tertentu yang harus disepakati dan ditaati bersama untuk mencapai tujuan Melakukan kerja sama untuk mencapai tujuantujuan tersebut
Manajemen sebagai Ilmu dan Seni Ilmu -> memiliki pola berdasarkan pembuktian
ilmiah, dan memiliki tahapan-tahapan yang sistematis. Manajemen membutuhkan sentuhan orang yang memiliki kiat khusus, strategi jitu, perasaan halus, intuisi tinggi, pengendalian emosi, intelegensi tinggi, jiwa motivator, kreatif, inovatif, komunikatif, dll. Sentuhan seni membuat manajemen menjadi dinasmis, kreatif, berkemampuan sebagai problem solver, dan membuat organisasi lebih unggul
Jenis Manajer First line, Middle, Top
Administrative vs Operative Agressive Progressive Memiliki pandangan jauh ke depan, ide dan
gagasan luar biasa, mengutamakan teknologi Otoriter vs Partisipatif Partisipatif: menghargai pendapat bawahan,
mencari solusi darri pengalaman bawahan, banyak mendengarkan 5C: Cash, Crisis, Conflict, Cool, Change
10 Faktor yang diinginkan Bawahan Pekerjaan yang menarik Kesejahteraan yang memadai Keamanan dalam pekerjaan Penghayatan terhadap pekerjaan yang dilakukan Suasana atau lingkungan kerja yang baik
Promosi dan perkembangan diri mereka sejalan
dengan kompetensi dan kontribusi Merasa terlibat dalam kegiatan kelompok kerja Pengertian dan simpati atas masalah pribadi Kesetiaan manajer pada bawahan Selalu disiplin dalam bekerja
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU MANAJEMEN Kenapa Berhasil di Bangun??? ada seseorang (tanpa memedulikan apa sebutan untuk manajer ketika itu), yang merencanakan apa yang harus dilakukan, mengorganisir manusia serta bahan bakunya, memimpin dan mengarahkan para pekerja, dan menegakkan pengendalian tertentu guna menjamin bahwa segala sesuatunya dikerjakan sesuai rencana.
Manajemen Jaman Dulu Jaman Mesir
Cina Yunani Romawi Keagamaan Gereja Katolik Haji
Militer Perbedaan cara praktik!!
SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN PERIODE WAKTU
ALIRAN MANAJEMEN
KONTRIBUTOR
1771 - 1871
Awal Teori Manajemen
Robert Owen, Charles Babage
1870 - 1930
Manajemen Ilmiah
Frederick w. Taylor, Frank & Lilian Gilberth, Henry Gantt, Harington Emerson
1900 - 1930
Teori Organisasi Klasik
Henry Fayol, James. D Money, Marry Porker Follet, Herbert Simon, Chester J. Benard
1930 - 1940
Hubungan Manusiawi
Hawthorne Studies, Elton Mayo, Fritz Roethlisberger, Hugo Munsterberg
1940 - Now
Manajemen modern
Abraham Maslow, Chris Argyris, D. Mc. Gregor, Edgar Schein, D. MC. Cleland, R. Blake & J. Mouton, Ernest Dale, Peter Drucker, dsb
Teori Manajemen Klasik Watt and Boulton Bidang kepersonaliaan: penggajian, kesejahteraan, p
enelitian kerja, pelatihan, pengembangan karyawan Owen Bapak manajemen personalia modern
Babbage Bapak komputer
Follet Employee ownership, profit sharing, gain-sharing pla
ns Fayol Bapak manajemen operasional modern
Manajemen Ilmiah Taylor Menggantikan cara secara teratur dengan ilmu
pengetahuan yang tersusun Mengusahakan keharmonisan dalam gerakan kelompok, dan bukan perpecahan Mencapai kerja sama manusia, bukan individualisme yang kacau Menghasilkan output yang maksimal, dan bukan output kerja yang terbatas Mengembangkan semua pekerja sampai taraf setinggi-tingginya untuk kesejahteraan maksimum mereka sendiri dan perusahaan mereka
Manajemen Ilmiah Gantt Mirip Taylor, perbedaan pada sistem pengupahan
diferensial. Mengembangkan Owen: metode pencatatan atas hasil pekerjaan Gilbreth Mengamati gerakan yang sia-sia dalam bekerja. Dengan mengurangi gerakan yang tidak perlu,
produktivitas dapat meningkat Emerson Masalah yang menggangu sistem adalah inefisiensi
atau pemborosan
Hubungan Manusia Eksperimen Hawthorne Western Electric Company Works (Cicero, Illinois) Pengaruh tingkat penerangan pada produktivitas Hasil: Tekanan kelompok, Penerimaan kelompok
(rasa aman) lebih berpengaruh daripada rancangan upah Organizational Behavior (Perilaku Organisasi) Organisasi adalah suatu keseluruhan dan
pendekatan manajer secara individual untuk pengawasan harus sesuai situasi Pendekatan motivasional sangat dibutuhkan Manajemen harus sistematik Manajemen teknik dapak dipandang sebagai suatu
Manajemen Modern Berdasarkan Hasil Menjawab kegagalan manajemen ilmiah akibat
penyimpangan Setiap kegiatan memberikan hasil dan jelas pengupahannya Berdasarkan Tanggung Jawab Sosial Manajemen bertanggung jawab terhadap
penyelesaian masalah sosial karyawannya Berdasarkan Sasaran (MBS) Aplikasi: Prestasi unit; Prestasi individu karyawan Masalah: Keengganan untuk berubah, Rendahnya
pencapaian sasaran; Masalah kuantifikasi tujuan
Manajemen Modern Berdasarkan Pengecualian Penyederhanaan proses manajemen sehingga
manajer mudah mencari masalah yang genting, sementara tugas rutin didelegasikan kepada bawahan Unsur Utama: Pengukuran; Proyeksi; Seleksi; Pengamatan; Komparasi; Pengambilan keputusan Terapan Ilmu riset operasi (Sains Manajemen) = Statistika +
Mikro untuk menyelesaikan masalah manajemen (logistik, operasi) ManOp, ManStrat, ManSDM, ManKeu, etc. (5th Generation Management)