Embriologi Kulit Dan Derivatnya [PDF]

Citation preview

EMBRIOLOGI KULIT DAN DERIVATNYA KULIT Kulit adalah organ terbesar dalam tubuh dan memiliki asal ganda: 1) Epidermis (lapisan superfisial) berkembang dari ektoderm permukaan. 2) Dermis (lapisan dalam) berkembang dari mesenkim yang mendasarinya. 1) Epidermis Embrio ditutupi oleh lapisan sel ektodermal. Pada awal bulan kedua, epitel ini membagi dan lapisan sel gepeng, periderm (eptrichium) diletakkan di atas permukaan. Proliferasi Selanjutnya sel di lapisan basal, seorang (intermediate) zona ketiga terbentuk. Akhirnya pada akhir bulan keempat, epidermis memperoleh pengaturan definitif: o Stratum basale (lapisan germinative), bertanggung jawab untuk produksi sel-sel baru. Stratum basale ini juga menciptakan sidik jari. o Stratum spinosum, adalah lapisan tebal dengan sel polihedral besar berisi tonifibril halus. o Stratum granulosum mengandung butiran sel keratohyalin kecil. o Stratum korneum, membentuk permukaan yang keras dari epidermis, terdiri dari sel-sel mati yang padat dan mengandung keratin.



Gambar 1 Tahap embriologi kulit Pansky Medical Embriology 1984



2) Dermis



Ekstremitas



Lempeng Lateral Mesoderm Dinding Tubuh Dermis



Mesoderm Paraksial



Punggung



Sel Krista Neuralis



Wajah dan Leher



Selama bulan ketiga dan keempat, korium membentuk papilla dermal yang berisi kapiler kecil atau ujung saraf sensorik. Lapisan yang lebih dalam, subkorium mengandung sejumlah besar jaringan lemak. FOLIKEL RAMBUT o Folikel terbentuk dalam stratum germinativum dari epidermis. o Tunas rambut → pangkal rambut. o Pangkal rambut membentuk rambut. o Mesenkim membentuk papilla rambut. o Sel-sel matriks germinal menjadi keratin membentuk batang rambut. o Minggu 12, rambut lanugo, rambut pertama kali dibentuk dan diganti ketika postnatal dan diganti dengan rambut yang lebih besar dalam folikel baru. o Sel-sel dari tunas rambut membentuk glandula sebaseae.



Gambar 2 Tahap perkembangan folikel rambut Pansky Medical Embriology 1984



KUKU o Pada minggu ke 10, area epidermis menebal membentuk bidang kuku, terlihat pada bagian dorsal setiap jari. o Materi kuku yang sesungguhnya dikembangkan dalam lapisan bawah dari lipatan kuku proksimal. o Stratum korneum meliputi kuku bebas sepenuhnya dan menumpuk untuk membentuk massa epidermal di bawah kulit.



Gambar 3 Tahap perkembangan kuku manusia Pansky Medical Embriology 1984



Sumber: Langman Medical Embryology 12th Edition