ESSAY-Lufi Karisma R [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Nama



: Lufi Karisma Rahmawati



NIM



: A1F016032



Prodi/Jurusan : Ilmu dan Teknologi Pangan Makanan Sehat, Indonesia Sehat Dewasa ini banyak sekali bahan makanan yang mengandung bahan kimia dan bahan kotor yang berbahaya apabila dikonsumsi oleh tubuh manusia. Bahan makanan ini banyak tersebar di sekitar sekolah yang banyak anak-anak, pasar tradisional, bahkan supermarket yang minim pengawasan. Banyak bahan makanan yang dicampur dengan bahan kimia, seperti boraks, formalin, bahkan pewarna makanan yang bukan diperuntukan untuk makanan. Selain itu banyak juga ditemukan bahan makanan kotor yang tidak layak pakai yang ada dalam makanan. Saat ini, banyak sekali kasus keracunan pada anak-anak. Contohnya, seperti pada kasus ditemukannya formalin, boraks, dan zat pewarna tekstil serta minuman oplosan yang memakai es batu balok pada jajanan anak-anak di daerah Depok. Hal ini tentu saja meresahkan masyarakat sebagai konsumen sekaligus berbahaya bagi kesehatan, apalagi untuk tumbuh kembang anak-anak. Jika kita lihat lebih jauh lagi, kejadian ini bisa saja karena faktor ekonomi, bahan makanan yang mengandung bahan kimia ini mungkin tersebar luas dengan harga yang murah di lingkungan masyarakat, hal ini dikarenakan kurangnya pengawasan dari pemerintah, khususnya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Meskipun BPOM terkadang melakukan sidak dadakan kepada para pedagang di pasar tradisional maupun pedagang kaki lima, tetapi tidak membuat efek jera kepada pedagang yang ‘nakal’. Contohnya pedangang di daerah Jakarta yang menjual es teh menggunakan bahan yang kotor yaitu air got. Masyarakat dan pemerintah harus saling bahu-membahu dalam upaya mengurangi bahan makanan yang tidak layak konsumsi atau untuk membuat para pedagang jera bisa saja pemerintah mengeluarkan ketentuan yang bersifat tegas dengan mengacu pada UndangUndang Dasar tahun 1945. Berdasarkan fenomena yang terjadi dimasyarakat, seperti yang telah saya paparkan diatas, saya berminat memasuki jurusan ilmu dan teknologi pangan. Saat saya telah berhasil menjadi sarjana teknik pertanian, saya berminat untuk membantu pemerintah dalam menyelesaikan persoalan yang telah saya paparkan diatas dengan menjadi bagian dari BPOM. Saya akan bekerja keras dan mencetak prestasi di bidang yang saya tekuni, semoga dengan adanya saya bergabung dengan BPOM kinerja BPOM menjadi lebih baik. Selain itu saya juga ingin mewujudkan Indonesia menjadi negara yang mendapatkan predikat terbaik dalam hal mutu pangan dan saya ingin Indonesia bisa dikenal sebagai negara yang



unggul dalam hal pangan yang berkualitas, apabila hal ini dapat diwujudkan maka Indonesia akan lebih maju dalam hal pangan dan masyarakat Indonesia menjadi lebih sehat. Saya juga berharap agar BPOM dapat memproduksi makanan tersendiri. Bukan hanya menguji kelayakan bahan pangan, tetapi juga dapat memberi inspirasi kepada para masyarakat terutama para pedagang agar membuat produk makanan yang lebih sehat. Selain ingin bekerja membantu pemerintah di BPOM saya juga ingin sekali membuat atau menciptakan sebuah brand produk makanan dibawah naungan BPOM yang tidak kalah terkenal dengan brand yang sudah ada. Masyarakat seringkali berpikir atau beropini makanan yang sehat biasanya kurang enak apabila dikonsumsi, berdasarkan hal itu saya ingin menciptakan produk makanan yang sehat, aman, terjamin mutu pangannya juga tapi tetap enak dan berharap akan menjadi suatu produk yg tidak hanya digemari di Indonesia tetapi juga digemari di luar negeri. Dengan begitu dapat membanggakan almamater dan Indonesia, selain itu saya dapat menciptakan lapangan kerja bagi orang-orang di sekitar lingkungan tempat produksi, yang tentunya dapat mengurangi jumlah pengangguran dan dapat meringankan beban negara. Agar hal-hal tersebut dapat diwujudkan, maka saya secara pribadi harus gigih dan giat serta bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu di jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan di Universitas Jenderal Soedirman. Untuk mendukung halhal tersebut, saat di univeristas saya harus mampu menjadi mahasiswa yang baik, aktif, dan berprestasi dengan cara menaati semua aturan yang ada di univeristas tanpa kecuali, belajar dengan tekun dan giat, mengikuti kegiatan kemahasiswaan dengan baik dan aktif mengikuti berbagai macam perlombaan dan berusaha untuk menang dalam perlombaan tersebut. Oleh karena itu, untuk mengurangi jumlah makanan yang tidak sehat dan bebas bahan kimia berbahaya di negara Indonesia ini perlu adanya usaha dari berbagai pihak. Salah satunya dari saya sendiri. Saya ingin membantu usaha tersebut setelah lulus dari Universitas Jenderal Soedirman saya ingin menjadi bagian dari BPOM yang berusaha untuk menguji kandungan makanan tidak hanya di supermarket dan pasar tradisional, tetapi juga pada pedagang kaki lima. Kemudian tidak hanya menguji kelayakan makanan, tetapi pihak BPOM dapat memproduksi suatu produk makanan sehat yang benar-benar teruji kelayakannya, yang dapat menginspirasi para pedagang agar membuat makanan yang lebih sehat serta agar masyarakat tidak mengalami kekhawatiran atau keresahan dalam mengkonsumsi suatu makanan. Selain itu agar masyarakat Indonesia menjadi lebih sehat dengan makanan yang sehat juga yang rentan terhadap penyakit.



Referensi : http://news.detik.com/berita/3163624/pedagang-es-teh-di-monas-pakai-air-gotini-hasil-investigasi-polisi http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabeknasional/14/03/17/n2ksgc-jajanan-anak-ditemukan-banyak-formalin-dan-boraks