Isi [PDF]

Citation preview

BAB I PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah suatu bentuk kegiatan yang memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa yang bertujuan agar mahasiswa dapat menerapkan dan mengembangkan ilmu yang di dapat di bangku kuliah agar dapat mempunyai pengetahuan dan pengalaman, sehingga dapat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas kehidupan mahasiswa itu sendiri. Hasil dari kuliah kerja lapangan ini nantinya tentu sedikit banyak akan meningkatkan ilmu dan pengetahuan mahasiswa tentang bagaimana cara proses kinerja sekolah atau perusahaan tempat praktek kerja di laksanakan. Mendapatkan pekerjaan adalah sesuatu yang sangat sulit. Persaingan yang ketat, lapangan pekerjaan yang sempit, dan masih banyak hal lainnya yang jadi penyebab sulitnya mendapatkan pekerjaan. Dengan adanya kuliah kerja lapangan, mahasiswa diharapkan mendapat pengalaman dalam mengenal dunia kerja, dan memahami lingkungan kerja yang baik. Hal ini tentunya membantu mahasiwa untuk mendapatkan gambaran mengenai cara kerja yang baik dan disiplin, sehingga kelak mahasiswa dapat menjadi pekerja yang handal dalam bidangnya, dan mampu untuk menembus ketatnya persaingan di dunia kerja. Kuliah kerja lapangan di Program Studi D3 Teknik Pengolahan Migas Sekolah Tinggi Teknologi Minyak dan Gas Bumi merupakan salah satu mata kuliah yang wajib. Mata kuliah kerja lapangan ini merupakan salah satu syarat untuk lulus program D3. Mata kuliah ini terdapat di semester empat dengan bobot dua SKS. Dalam mata kuliah kerja lapangan ini, mahasiswa dituntut untuk melihat langsung ke dalam dunia kerja, sehingga diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang telah didapat selama perkuliahan dalam dunia kerja.



1



Dalam mengetahui bagaimana sebuah standarisasi baru diaplikasikan dalam suatu perusahaan maka kami megunjungi sebuah perusahaan di Handil, yaitu PT. Exterran Indonesia, Perusahaan yang bergerak di bidang industri minyak dan gas bumi. Berkantor pusat di Houston, Texas, PT. Exterran memiliki sekitar 10.000 karyawan dan beroperasi di seluruh dunia. PT. Exterran memproduksi kompresi gas alam, pengolahan air, dan pengolahan gas dan treating. Dari kepala sumur ke pipa, kami bangga untuk bermitra dengan klien kami untuk memberikan pengalaman, keahlian dan komitmen tak henti-hentinya memberikan pelayanan. Dengan sumber daya yang mencakup minyak dan gas wilayah di seluruh dunia, kita memiliki desain teknik, fabrikasi peralatan, instalasi situs dan lebih untuk membantu memastikan operasi klien kami terpenuhi. 1.2 Tujuan Penulisan 1. Bagi para Mahasiswa, penulisan ini bertujuan untuk menambah pemahaman tentang konsep Pengolahan Migas di PT. Exterran Indonesia. 2. Bagi para Mahasiswa, penulisan ini bertujuan untuk menginformasikan tentang apa saja alat-alat yang berada di PT. Exterran Indonesia. 3. Bagi para Mahasiswa, penulisan ini bertujuan untuk memberikan dinamika dan kondisi nyata bagaimana keadaan di PT. Exterran Indonesia. 4. Bagi para Mahasiswa, penulisan ini bertujuan untuk memenuhi beban satuan kredit semester (SKS) yang harus ditempuh sebagai persyaratan akademis program studi D3 Teknik Pengolahan Migas STT Migas Balikpapan. 5. Bagi para Dosen, penulisan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan menilai tingkat ketercapaian Mahasiswa dalam partisipasi kegiatan KKL (Kuliah Kerja Lapangan) di Handil. 6. Bagi para Dosen, penulisan ini bertujuan sebagai dasar acuan untuk meningkatkan kualitas program KKL (Kuliah Kerja Lapangan) yang lebih baik lagi di masa mendatang.



2



1.3 Manfaat KKL Hasil kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Teknik Pengolahan Migas diharapkan mempunyai manfaat baik, antara lain : 1.



Bagi Mahasiswa a. Sarana dalam melatih keterampilan mahasiswa sesuai dengan pengetahuan yang diperoleh selama mengikuti perkuliahan. b. Kegiatan belajar dalam mengenal dinamika dan kondisi nyata dunia kerja. c. Menjadikan mahasiswa lebih aktif dalam mempelajari konsep-konsep terapan dalam akuntansi yang dapat dimanfaatkan pada dunia kerja. d. Mendapatkan pengetahuan baru tentang Pengolahan Migas di PT. Exterran Indonesia. e. Mendapatkan penegetahuan tentang persaingan dalam dunia usaha dan dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru. f. Mendapatkan tambahan materi Pengolahan Migas yang dilakukan di obyek KKL. g. Mendapatkan kontribusi bagi mahasiswa dalam segi pengetahuan baik pengetahuan yang dasar maupun pengetahuan lanjutan.



2.



Bagi Program Studi Teknik Pengolahan Migas a. Dapat menentukan ilmu yang diberikan telah sesuai dengan harapan dan dapat digunakan dalam dunia kerja. b. Menambah wawasan dalam meningkatkan pengelolaan peningkatan pelayanan kepada mahasiswa. c. Bahan pertimbangan / masukan dalam memajukan fakultas baik baik itu peningkatan mutu dalam bidang akademis maupun non-akademis. d. Untuk menambah wawasan dalam pengelolaan kelembagaan fakultas, terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan penigkatan kualitas proses belajar mengajar.



3



3.



Bagi STT MIGAS Balikpapan Dari kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Prodi D3 Teknik Pengolahan Migas dapat meningkatkan kerjasama yang baik antara pihak STT MIGAS Balikpapan kepada PT. Exterran Indonesia dan PT. Badak NGL yang dijadikan obyek KKL.



1.4 Rumusan Masalah Sesuai dengan hasil kunjungan dalam kuliah kerja lapangan yang telah dilaksanakan pada tanggal 25 sampai dengan 28 di Handil dan Bontang, Adapun permasalahan yang dibahas adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana sistem HSE di PT. Exterran Indonesia? 2. Apa saja komponen Perpipaan yang digunakan? 3. Apa saja Fungsi, Konsep Kerja, Produk, dan sistem Maintenance dari Boiler? 4. Apa saja Fungsi, Konsep Kerja, Produk, dan sistem Maintenance dari Separator? 5. Apa saja Fungsi, Konsep Kerja, Produk, dan sistem Maintenance dari Compressor?



4



BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN



2.1 Profil Perusahaan PT. Exterran Indonesia, Perusahaan yang bergerak di bidang industri minyak dan gas bumi. Berkantor pusat di Houston, Texas, PT. Exterran memiliki sekitar 10.000 karyawan dan beroperasi di seluruh dunia. PT. Exterran Indonesia merupakan perusahaan swasta yang bergerak di bidang perdagangan barang dan jasa yang meliputi pengadaan barang seperti alat-alat compressor, spare part, kontruksi, perpipaan dan lainnya yang berkaitan dengan eksplorasi minyak dan gas. PT. Exterran memproduksi kompresi gas alam, pengolahan air, dan pengolahan gas dan treating. Dari kepala sumur ke pipa, kami bangga untuk bermitra dengan klien kami untuk memberikan pengalaman, keahlian dan komitmen tak henti-hentinya memberikan pelayanan. Dengan sumber daya yang mencakup minyak dan gas wilayah di seluruh dunia, kita memiliki desain teknik, fabrikasi peralatan, instalasi situs dan lebih untuk membantu memastikan operasi klien kami terpenuhi. Untuk customer yang ingin menggunakan jasa atau membeli barang dapat dilakukan melalui penawaran – penawaran harga dengan melakukan lelang tender. Sebagaimana telah disebutkan bahwa perusahaan ini adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan barang dan jasa, maka aktivitasnya meliputi : 1. Menyediakan barang - barang yang menjadi pokok penjulan, sebagai stock perusahaan yang siap untuk dijual jika ada pesanan. 2. Memenuhi langsung kebutuhan yang diperlukan konsumen, saat menyewa unit compressor.



5



2.2 Sejarah berdirinya Exterran dibentuk pada tahun 2007, namun sebenarnya perusahaan ini telah ada di industri perminyakan dan gas lebih dari setengah abad. Exterran adalah hasil penggabungan dua perusahaan yaitu Universal dan Hanover. Sekarang telah membentuk barisan terdepan industri dalam kemampuan dan keahlian. Memiliki kombinasi yang paling beragam dan bergerak di seluruh dunia. Sehingga memungkinkan kita untuk melayani klien di mana saja, seperti tidak ada perusahaan lain bisa. Sejarah kami kaya dengan prestasi, dan kita merasa kita baru sajamulai. Exterran memiliki hampir 10.000 karyawan yang bekerja di seluruh dunia, dan tujuan kami adalah untuk menjadi yang terbaik di kelasnya untuk kualitas, keselamatan, kesehatan dan lingkungan. Sebuah budaya integritas dan rasa hormat yang tertanam di seluruh perusahaan kami. Kami tak tergoyahkan dalam komitmen kami untuk bertindak secara bertanggung jawab berkaitan dengan orang-orang kita sendiri, masyarakat kita, pemerintah di mana kita bekerja, dan planet kita semua. Contoh dedikasi perusahaan ini yang besar di Exterran. Perusahaan ini memiliki profesional QHSE penuh waktu global yang membimbing semua karyawan dalam menghayati nilai-nilai dan mutu. Perusahaan ini memiliki Tim Kualitas Udara yang membantu klien dengan masalah kepatuhan emisi dan terus bekerja untuk memajukan teknologi kualitas udara. Exterran Lingkungan Solusi membantu klien. Untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan emisi federal dan negara melalui berbagai layanan dan peralatan. Perusahaan ini juga bekerja untuk meningkatkan masyarakat di mana semua bekerja dengan - segala sesuatu dari mendukung sekolah- sekolah lokal dan badan amal untuk membuat tempat kerja yakin benar-benar indah dan kembali ke alam.



6



2.3 Visi dan Misi Perusahaan Visi Exterran adalah untuk menjadi jasa penyedia terkemuka global dalam



hal infrastruktur gas dan solusi produksi. Kami menyediakan solusi



pelanggan inovatif dengan memberikan kami yang unik Kombinasi modal, teknik, manufaktur dan keahlian layanan. Exterran adalah pemimpin global dalam layanan penuh kompresi gas alam dan penyedia utama layanan dan peralatan untuk produksi minyak & gas, pengolahan, perawatan, transportasi dan penyimpanan. Exterran Holdings (NYSE: exh) adalah sebuah perusahaan dengan pendapatan $ 2,7 milyar dengan sekitar 10.000 profesional yang berdedikasi yang bekerja di lebih dari 30 negara. Perusahaan Exterran mencakup seluruh penghasil utama minyak & gas wilayah dunia dan melayani penuh jajaran kekuatan pelanggan, dari hal yang sangat penting dan Perusahaan Minyak Nasional (NOC) ke E & P independen dan perusahaan distribusi. Perusahaan mengandalkan kecepatan, produksi yang diharapkan oleh para ahli dan jasa. Dan PT Exterran bekerja keras untuk memberikan tujuan itu semua. Exterran Partners, LP menentukan kontrak pelayanan operasional gas alam kepada pelanggan di luar Amerika Serikat. Sahamnya telah di perdagangkan di bursa NASDAQ, dengan simbol EXLP . Exterran Holdings memiliki kepemilikan saham di Mitra Exterran. Keahlian Perusahaan ini • Teknologi kompresor • Pengolahan gas • Peralatan produksi • Emisi Udara • Pengolahan Air Kemampuan Perusahaan ini • Desain, pengadaan, konstruksi



7



• Manajemen proyek • Turnkey fasilitas pengolahan • mesin-mesin dan perbaikan



8



BAB III KEGIATAN PERJALANAN



PT. Exterran Indonesia Hari pertama agenda kami pada 25 Januari 2017, kami diberikan izin untuk mengunjungi PT. Exterran Indonesia yang bertempat di Handil, Kalimantan Timur. Mereka memberikan nama Plant yang unik, yaitu Sapi Plant. PT. Exterran Indonesia adalah perusahaan supplier gas dan juga condensate, tetapi yang lebih dominan yaitu natural gas yang di peroleh dari well Sapi. Kami diberikan agenda pukul 13:00 WITA untuk tiba di PT. Exterran Indonesia. Tiba di salah satu gate, disana kami mengisi daftar tamu pengunjung yang akan memasuki kawasan sapi plant. Ini merupakan salah satu keamanan di dalam Plant. Tiba di kantor, kami berjabat tangan dengan kordinator lapangan yang bernama Bapak Sugiarto. Dengan ramahnya, kami pun diajak untuk memasuki ruang breafing sekaligus dapur di perusahaan tersebut. Kami diberikan sambutan atas kunjungan kami di PT. Exterran Indonesia. Kami dijelaskan bagaimana sejarah PT. Exterran Indonesia, kepemimpinan, struktur organisasi dan beragam penghargaan. Dan dijelaskan bahwa PT. Exterran Indonesia merupakan saham dari PT. Chevron Indonesia dan juga PT.Exterran Indonesia merupakan salah satu supplier gas yang akan di olah di PT. Badak LNG Bontang. Selain sebagai supplier gas ke PT.Badak LNG sebagian kecil produk yang di hasilkan yaitu condensate dikirim ke PT. Pertamina Muara Badak. Setelah sekitar 1 jam melakukan presentasi dari pembicara dari pihak PT. Exterran Indonesia yaitu Bapak Sugiarto tentang Safety yang digunakan di area Sapi Plant dan prosedur keamanan bilamana terjadi suatu kecelakaan kerja. Kami pun bersiap untuk diajak untuk berkeliling Sapi Plant. Disana kita bisa melihat secara langsung alat yang sedang beroperasi di sapi plant antara lain Separator, Contact Tor, Jet Test Kid, Pompa, Compressor dan masih banyak lagi.



9



Setelah mengelilingi semua plant, kami akhirnya mengakhiri perjumpaan kami yang sangat singkat tersebut. Dan kami melakukan foto bersama sebagai simbol kunjungan kami di tempat tersebut. Tak lupa kami mengucapkan banyak terima kasih, semoga kunjungan ini dapat bermanfaat untuk kami khususnya, dan semoga PT. Exterran Indonesia kedepannya menjadi perusahaan yang lebih baik lagi.



PT. Badak NGL Hari Kamis, 26 Januari 2017 kami diberikan kehormatan karena diizinkan untuk mengunjungi PT. Badak NGL. PT. Badak Natural Gas Liquefaction atau lebih dikenal dengan PT. Badak NGL adalah perusahaan pengolah gas alam cair (Liquid Natural Gas) terbesar di Indonesia dan salah satu kilang LNG yang terbesar di dunia. Kami diberikan agenda pukul 09:00 WITA untuk tiba di PT. Badak NGL. Setelah bersiap, 08:40 WITA kami berangkat dari hotel yang jaraknya pun tak jauh dari hotel. Dan kami tiba di salah satu gate, kami menanyakan kepada satpam untuk diberi tahu letak kantor bagian Humas. Dan ternyata kami telah ditunggu oleh pihak PT. Badak NGL. Setelah kami menunggu 10 menit, Kami dijemput oleh seseorang yang akan mengantarkan ke kantor Humas. Tiba di kantor, kami menunggu 15 menit karena mereka sedang mempersiapkan agenda-agenda selama kunjungan kami. Setelah menunggu, kami disambut oleh perempuan muda cantik yang bernama Gina. Beliau merupakan salah satu pihak humas PT. Badak NGL yang selama ini berhubungan langsung via telpon. Dengan senyuman manisnya, kami pun diajak untuk memasuki ruang meeting di kantor tersebut. Cameramen telah bersiap mendokumentasikan setiap moment yang mungkin akan diabadikan. Kami diberikan sambutan atas kunjungan kami di PT. Badak NGL. Kami dijelaskan bagaimana sejarah PT. Badak NGL, kepemimpinan, dan beragam penghargaan nasional bahkan internasional. Dan dijelaskan bahwa PT. Pertamina memiliki saham terbesar yaitu sebesar 55%. Sangat membanggakan bagi Indonesia terutama kota bontang karena PT. Badak NGL memiliki tingkat safety yang tinggi dan merupakan salah satu kilang LNG terbesar di dunia.



10



Setelah sekitar 1 jam melihat dan mendengarkan presentasi dari berbagai pembicara dari pihak PT. Badak NGL. Kami pun bersiap untuk diajak untuk berkeliling Plant menggunakan bis khusus yang berbahan bakar solar. Pertama yang kami lihat adalah perumahan untuk para pegawai dan juga training center khusus pemadaman api dan tidak main-main gasnya pun digunakan langsung untuk percobaan. Perusahaan ini memiliki 8 (delapan) process train (A-H) yang mampu menghasilkan 22,5 juta metrikton LNG dan 1,2 juta ton LPG. Jika beroperasi penuh, kilang PT. Badak NGL bisa memproduksi gas rata-rata 140.000 metrik ton per hari. Produksi LGN ini disimpan dalam tangki penyimpan atau yang dikenal dengan LNG storage. Ada enam buah LGN storage yang memiliki kapasitas masing-masing sebesar 640.000 ton, serta lima LPG storage dengan kapasitas masing-masing sekitar 200.000 m3 gas. Peningkatan pasokan gas dari lapangan Arun dan lapangan Badak juga membuat PT. Badak NGL melakukan penambahan dan memperbesar ukuran pipa gas dari 36 inchi menjadi 42 inchi. Untuk mengangkut gas alam dan produk gas alam cair ini, kawasan kilang gas PT. Badak NGL juga dilengkapi dengan tiga dermaga untuk mengangkut dan mendistribusikan LNG. Setelah mengelilingi plant sekitar 1 jam, kami pun kembali ke kantor sebelumnya. Kami diberikan kesempatan untuk berfoto bersama Kepala Humas dan salah satu Humas PT. Badak NGL. Ketika kami akan pulang, mereka pun memberikan souvenir berupa topi dan tas bertuliskan Badak NGL. Pengalaman ini merupakan salah satu yang berharga ketika kami berada di Bontang.



Perjalanan di Pulau Beras Basah Indonesia, selain dikenal sebagai Negara dengan julukan Tanah Surga juga dikenal dengan beribu pulau. Pulau memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelancong dari luar negeri, terlepas dari apakah mereka tahu pulau yang ada di Indonesia. Tidak hanya Bali, Kalimantan Timur pun memilikinya. Yaitu di kota Bontang, pulau terpencil terdapat keindahan yang luar biasa. Pulau yang bernama Beras Basah dan terkenal sebagai tujuan wisata, keunikan seni budaya, dan lain-lain.



11



Pulau Beras Basah merupakan sebuah pulau kecil yang berlokasi di Selat Makassar timur bagian Pulau Kalimantan. Secara administrasi, pulau ini berada di bawah pemerintah Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur. Pulau ini sekarang menjadi tujuan wisata dan para penyelam yang tertarik akan keindahan pemandangan bawah lautnya. Menurut sejarah, Asal mula nama Beras Basah menurut cerita rakyat setempat berasal dari kata "beras" dan "basah". Dahulu kala, terdapat kapal milik kesultanan kutai yang sedang berlayar di selat makassar. Kapal tersebut membawa bahan pangan yang diantaranya adalah beras. Kapal tersebut tiba-tiba saja karam dan menumpahkan bawaannya. Karena perairan tempat kapal karam tersebut dangkal maka bawaan kapal tersebut yang sebagian besar adalah beras tidak tenggelam, melainkan muncul sebagian seperti gundukan. Lama - kelamaan gundukan beras tersebut berubah menjadi pulau berpasir putih seperti beras yang selalu basah karena dikelilingi oleh lautan. Tepat hari sabtu, tanggal 28 Januari 2017. Perjalan kami menuju pelabuhan tidak diwarnai kemacetan, sehingga pukul 08:00 WITA kami sampai. Kami istirahat dan makan sebelum melanjutkan perjalanan menyebrang dengan menggunakan salah satu kapal, orang Indonesia biasa menyebutnya Klotok. Untuk menyewa Klotok tersebut membutuhkan biaya Rp. 500.000,00 Pulang Pergi. Terbilang cukup murah karena kami rombongan sebanyak 11 orang dan satu orang nahkoda ramah dan berpengalaman. Pukul 09:10 WITA kapal kemudian berlayar menuju Pulau tersebut, Pulau beras basah adalah satu tujuan utama study tour kami. Penyebrangan dari pelabuhan menuju Pulau beras basah memakan waktu 45 menit. Di sepanjang jalan kami tak hentinya melihat keindahan alam sekitar, dan tak lupa kami abadikan setiap moment. Sampai di pulau beras basah, kami pun beristirahat sebentar sambil mencari tenda sewaan yang dihargai Rp. 50.000,00. Lalu kami bersiap untuk ganti baju, dan Spot pertama yang kita liat di pulau ini adalah hamparan laut pulau beras basah di mana kita bisa menikmati pemandangan indah. Setelah 15 menit kami beristirahat, mata kami tertuju kepada sebuah water sport yaitu Banana Boat. Rombongan kami



12



dibagi menjadi 2 kelompok. Namun 1 teman kami yaitu Irwan tidak ikut dalam salah satu olahraga air ini karena sedang merasa tidak enak badan. Rasanya kami benarbenar merasakan kepuasan tersendiri setelah bermain olahraga air ini. Cukup puas bermain-main dan mengelilingi pulau kecil ini, sekitar pukul 13:25 WITA kami pun mempersiapkan diri untuk menyebrang kembali menuju Bontang. Dan Klotok yang kami tumpangi menjemput kami sekitar pukul 14:00 WITA. Akhirnya ketika sampai di Bontang kami pun langsung pulang menuju Balikpapan.



13



BAB IV PEMBAHASAN



1. SISTEM HSE PT. EXTERRAN INDONESIA PT. Exterran Indonesia percaya bahwa tidak ada yang lebih penting daripada keselamatan, baik pada pekerjaan dan lebih dari itu. XFactor adalah program global Exterran, terus dilaksanakan di seluruh operasi kami di seluruh dunia, menciptakan kepemimpinan QHSE (Quality, Health, Safety, and Environment) dan kepemilikan di tingkat perusahaan. Program ini menanamkan nilai-nilai di antara karyawan dan di semua tingkatan. Dengan kekhawatiran tentang keselamatan mereka sendiri dan keselamatan rekan kerja mereka, untuk mendorong kepemimpinan, keselamatan dan kepemilikan. Ini menyoroti komitmen pribadi daripada tugas wajib, yang mengarah kepada pola pikir yang mengintegrasikan keamanan ke dalam setiap proses kerja di Exterran. Dimulai pada 2010, XFactor adalah multi level, program multi tahunan yang memperkenalkan dan memperkuat informasi keselamatan di antara berbagai kelompok kerja di seluruh wilayah geografis Exterran yang berbeda. Setiap kursus dirancang untuk kelompok karyawan tertentu dan termasuk presentasi di kelas, serta web, video dan materi tertulis. Kelompok diajarkan atau difasilitasi oleh manajer mereka langsung. XFactor untuk Pimpinan manajer, tingkat menengah dan atas, ke tingkat yang baru berpikir tentang keselamatan. kursus disajikan dalam sesi setengah hari."XFactor 24/7" memberikan manajer lini depan dan supervisor dengan kepemimpinan dan manajemen alat untuk mendorong kesadaran keselamatan dalam semua kegiatan. Diajarkan oleh manajer masing-masing kelompok, tentu saja didasarkan pada buku teks yang disajikan bab ke bab sepanjang tahun.



14



XFactor 3D memberikan karyawan lapangan dengan wawasan topik yang mempengaruhi keputusan sehari-hari dan jam mereka. Garis depan supervisor mengajarkan topik, termasuk script, video dan materi tertulis.



Ada beberapa metoda yang dapat dilakukan dalam mengendalikan bahaya di tempat kerja untuk menurunkan tingkat kecelakaan akibat kerja, yaitu: 1. Engineering control, yaitu dengan menambahkan berbagai peralatan dan mesin yang dapat mengurangi bahaya dari sumbernya. Contohnya adalah penggunaan exhaust dan system ventilasi untuk meminimalisir bahaya debu atau gas. Akan tetapi pengendalian dengan system engineering control membutuhkan dana yang besar.



2. Administrative control, yaitu dengan membuat berbagai prosedur kerja termasuk kebijakan manajemen dalam implementasi K3. Tujuannya adalah agar pekerja bekerja sesuai dengan instruksi yang sudah ditetapkan sehinggan kecelakaan atau kesalahan kerja dapat dihindari. Termasuk didalam adminstarsi control yaitu dengan menyediakan alat pelindung diri (APD) atau personnel pertective equipment (PPE) bagi setiap pekerja yang terpajan dengan bahaya di tempat kerja.



3. Metode lain yang dapat digunakan untuk pengendalian bahaya adalah Inherently Safer Alternative Method, dimana metoda ini memiliki empat strategi pengendalian bahaya, yaitu: 1. Minimize, yaitu dengan cara meminimalkan tingkat bahaya dari sumbernya dengan cara mengurangi jumlah pemakaian atau volume penyimpanan dan proses.



15



2. Substitu, yaitu dengan cara mengganti bahan yang berbahaya dengan yang



kurang



berbahaya.



Contohnya



hádala



menggunakan



metoda water base sebagai pengganti solven base. Water base lebih aman dan ramah lingkungan dibandingkan solven base. 3. Moderate, Mengurangi konsentrasi bahan



bahaya



kimia yang



dengan digunakan.



cara



menurunkan



Contohnya



adalah



menggunakan bahan kimia dengan konsentrasi yang lebih rendah sehingga tingkat bahaya pajanannya menjadi lebih rendah. 4. Simplify, Mengurangi bahaya dengan cara membuat prosesnya menjadi lebih sederhana sehingga lebih mudah di control. Semua metoda pengendalian tersebut dapat dilakukan secara bersamaan, karena tidak ada satu metodapun yang betul-betul bisa menurunkan bahaya dan resiko sampai pada posisi nol, artinya para pekerja masih besar kemungkinanya terpajan terhadap bahaya ditempat kerja. Untuk itu sebagai pertahanan dan perlindungan terakhir bagi pekerja adalah dengan menggunakan APD.



16