11 0 455 KB
JAWABAN UAS CECEP TAOFIK 2019210028 A. SOAL URAIAN 1. Apa yang dimaksud migrasi sistem? Jelaskan Faktor apa saja yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan jenis setiap strategi migrasi yang harus dipilih! Migrasi merupakan perpindahan dari satu kondisi lama ke kondisi baru atau dari sistem lama ke sistem yang baru. Migrasi sistem juga dapat melibatkan downtime, sedangkan sistem yang lama diganti dengan yang baru. Seperti yang dikenal dalam istilah data warehouse yaitu proses ETL (Extract Transformation Load), proses migrasi perangkat lunak juga melewati proses ini. Extract adalah proses dimana dilakukan analisis menyeluruh terhadap sistem lama. Sistem lama dianalisis secara mendetail disegala bidang seperti spesifikasi sistem, proses bisnis sistem dan metode penyimpanan data. Setelah melakukan analisis pada sistem lama maka dilakukan proses transformasi sistem lama ke sistem baru yaitu tindakan modifikasi agar detail data dan proses bisnis pada sistem lama dapat diakomodasi di sistem baru. Ini seiring dengan perkembangan pesat metode dan aplikasi Data Warehouse danBusiness Intelligence di dunia bisnis. Dengan penggunaan ETL, maka produktivitas migrasi akan meningkat dan relatif berujung kepada penghematan waktu dan biaya proses migrasi itu sendiri. Migrasi dapat dilakukan dari komputer mainframe sistem untuk lebih terbuka seperti Cloud Computing platform. Dimana maksud dari penggunaan Cloud Computing platform yaitu : Motivasi untuk ini bisa menjadi penghematan biaya Migrasi dapat disederhanakan dengan alat-alat yang secara otomatis dapat mengkonversi data dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Ada juga alat-alat untuk mengkonversi kode dari satu platform yang lain akan baik dikompilasi atau ditafsirkan. Vendor alat tersebut termasuk Micro Focus dan Metamining Sebuah alternatif untuk mengubah kode adalah penggunaan perangkat lunak yang dapat menjalankan kode dari sistem lama pada sistem baru. Sistem merupakan penggabungan antara software, hardware dan brainware yang terintegrasi didalam satu kesatuan. Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang
terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan Jadi migrasi sistem merupakan proses perpindahan penggunaan sistem dari satu sistem ke sistem lainnya beserta informasi yang terkait dalam sistem tersebut untuk alasan-alasan Beberapa alasan utama migrasi sistem biasanya dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Basis data yang lama tidak didukung oleh prinsipal utama aplikasi basis data tersebut. 2. Buruknya dukungan yang diberikan oleh ekosistem aplikasi tersebut. 3. Sistem baru yang dikembangkan mengharuskan pemakaian sistem basis data lain. 4. teknologi yang digunakan sudah terlalu lama atau usang. 5. dilihat dari sisi bisnis maka analisis biaya manfaat (cost benefit analysis) sudah menetapkan jika biaya yang akan ditanggung lebih besar daripada manfaat yang didapatkan jika mempertahankan sistem lama. 2. Jelaskan secara singkat apa kriteria keberhasilan suatu proyek secara umum. Peran Project Manajer yang seperti apa yang secara langsung dapat mendukung keberhasilan suatu proyek. Secara umum kirteria dan cara mengukur keberhasilan dari sebuah proyek adalah, a. Menentukan definisi tujuan (goal definition) yang jelas, maksudnya seberapa besar proyek yang akan dilaksanakan serta kebutuhan apa yang diperlukan oleh semua orang yang terlibat dalam pembuatan proyek. b. Hasil dari proyek tersebut dapat diterima oleh pelanggan, deadline yang tepat, serta sesuai anggaran atau tidak melebihi budget. c. Komitmen yang kuat pada suatu proyek, maksudnya proyek yang berhasil adalah proyek yang dapat memiliki komitmen dalam hal manajemen dan organisasi dalam sebuah proyek. Sesuai yang direncanakan maksudnya tidak mengambil jalan pintas dalam sebuah proyek. Terlihat dari harapan-harapan yang membangun di sebuah tim yang menangani proyek. d. Cakupan (Scope) proyek yang digarap sewajarnya, biasanya proyek yang berhasill memliki cakupan (scope) yang jelas, tidak serakah dan hasilnya pun sempurna. Manajemen proyek memiliki peran dari mulai suatu cara bagaimana mengelola, mengarahkan, dan mengkoordinasikan sumber daya manusia ataupun material disaat mulainya
suatu proyek (pelaksanaan) hingga akhir untuk mencapai suatu tujuan, 3. Salah satu sifat alami dari perubahan adalah adanya fase ketidakpastian dari kondisi saat ini (eksisting) ke kondisi yang dituju (tobe). Hal ini menimbulkan adanya pihak-pihak yang saling berseberangan, yaitu:yang pro atau mendorong terjadinya perubahan, dan yang kontra atau menghambat terjadinya perubahan. Jelaskan strategi apa yang harus diambil agar dapat menjalankan perubahan tanpa menghilangkan salah satu kelompok yang berseberangan di atas? Berikan ilustrasi contoh untuk jawaban anda! a. Tahap identifikasi perubahan. Pada tahap ini diharapkan seseorang dapat mengenal perubahan apa yang akan dilakukan /terjadi. Dalam tahap ini seseorang atau kelompok dapat mengenal kebutuhan perubahan dan mengidentifikasi tipe perubahan. b. Tahap perencanaan perubahan. Pada tahap ini harus dianalisis mengenai diagnostik situasional tehnik, pemilihan strategi umum, dan pemilihan. Dalam proses ini perlu dipertimbangkan adanya factor pendukung sehingga perubahan dapat terjadi dengan baik. c. Tahap implementasi perubahan. Pada tahap ini terjadi proses pencairan, perubahan dan pembekuan yang diharapkan. Apabila suatu perubahan sedang terjadi kemungkinan timbul masalah. Untuk itu perlu dilakukan monitoring perubahan. d. Tahap evaluasi dan umpan balik. Pada tahap ini dilakukan evaluasi dan memerlukan data, oleh karena itu dalam tahap ini dilaku-kan pengumpulan data dan evaluasi data tersebut. Hasil evaluasi ini dapat di umpan balik kepada tahap pertama sehingga memberi dampak pada perubahan yang diinginkan berikutnya. Contoh Kasus : Misal dalam suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang sistem informasi, terdapat kendala dalam sistem yang sedang berjalan. Maka yang harus dilakukan adalah melakukan perubahan dengan dimulai dari identifikasi kebutuhan perubahan sistem, kemudian masuk dalam perencanaan yang harus didukung oleh seluruh anggota tim, setelah perencanaan perubahan disetujui maka masuk kedalam tahap implementasi, dalam tahap implemntasi ini terkadang terjadi permasalahan dalam tim, sehingga perlu dilakukan pemantauan terhadap sistem, sehingga dapat direcankaan ulang oleh semua tim dalam tahap evaluasi dan umpan balik. Dalam hal ini proses evaluasi dan umpan balik memungkinkan seluruh tim mengeluarkan ide gagasan nya sesuai dengan yang mereka pantau ke dalam sistem, dan kemudian dimusyawarahkan untuk di implementasikan kembali.
B. KASUS
No
Kegiatan
Prede cessor
Waktu (hari)
Tim
Biaya
1. Tahap Persiapan A 1.1.
Pemetaan proses bisnis perusahaan
-
4
B 1.2.
Penentuan program yang akan digunakan
-
3
C 1.3.
Penentuan content web site
B
2
B
2
D 2. 3.
Desain Visual Coding
E 3.1.
Menyusun data base
C
2
F 3.2.
Menyusun script program web
D
4
G 3.3.
Penelusuran bug
E
2
Pengetesan prototype program
G
3
Finalisasi web
H
3
H 4. I
5.
Tim yang terlibat dan biaya per hari adalah :
Tim Business Analyst (BA) System Analyst SA) Web Master (WM) Web Designer (WD) Web Programmer (WP) Quality Assurance (QA)
Unit Biaya 450 400 400 350 300 250
1. Jika kegiatan pemetaan proses bisnis dikerjakan oleh Business Analyst, kegiatan 1.2 dan 1.3 oleh system analyst dan Web master, buatlah susunan tim lainnya sesuai jenis kegiatannya 2. Buat matriks Responsibility Assignment Matrix (RAM) untuk proyek tersebut. 3. Isi kolom anggaran di tabel berikut berdasarkan perhitungan anggaran di atas:
Jawaban : 1. susunan tim lainnya sesuai jenis kegiatannya
No
Kegiatan
Prede cessor
Waktu (hari)
Tim
1. Tahap Persiapan A 1.1.
Pemetaan proses bisnis perusahaan
-
4
BA
B 1.2.
Penentuan program yang akan digunakan
-
3
SA
C 1.3.
Penentuan content web site
B
2
SA
B
2
WD
D 2. 3.
Desain Visual Coding
E 3.1.
Menyusun data base
C
2
WM
F 3.2.
Menyusun script program web
D
4
WP
G 3.3.
Penelusuran bug
E
2
WM
Pengetesan prototype program
G
3
QA
Finalisasi web
H
3
WM
H 4. I
5.
B i a y a
2. Matrik RAM No
Kegiatan
Prede Waktu cessor (hari)
Matrik RAM
Tim DM
NM
SS
1. Tahap Persiapan A 1.1.
Pemetaan proses bisnis perusahaan
-
4
BA
L/A
B 1.2.
Penentuan program yang akan digunakan
-
3
SA
L
C 1.3.
Penentuan content web site
B
2
SA
P
L
C
B
2
WD
P
L
C
D 2. 3.
Desain Visual Coding
E 3.1.
Menyusun data base
C
2
WM
A
P
P/C
F 3.2.
Menyusun script program web
D
4
WP
P
C
L
G 3.3.
Penelusuran bug
E
2
WM
P
C
L
Pengetesan prototype program
G
3
QA
P
C
L
Finalisasi web
H
3
WM
P
C
L
H 4. I
5.
Keterangan : DM = data management/DB Modeler NM = Network management SS = Software support L= LEADER / A =Accountable P/ C= PARTICIPANT / CONTRIBUTOR
3. Isi Kolom Biaya Tim Business Analyst (BA) System Analyst SA) Web Master (WM) Web Designer (WD) Web Programmer (WP) Quality Assurance (QA)
No
Unit Biaya 450 400 400 350 300 250
Kegiatan
Prede Waktu cessor (hari)
Tim
Biaya
Matrik RAM DM NM
SS
1. Tahap Persiapan A 1.1.
Pemetaan proses bisnis perusahaan
-
4
BA
450
L/A
B 1.2.
Penentuan program yang akan digunakan
-
3
SA
150
L
C 1.3.
Penentuan content web site
B
2
SA
250
P
L
C
B
2
WD
350
P
L
C
D 2. 3.
Desain Visual Coding
E 3.1.
Menyusun data base
C
2
WM
150
A
P
P/C
F 3.2.
Menyusun script program web
D
4
WP
300
P
C
L
G 3.3.
Penelusuran bug
E
2
WM
150
P
C
L
Pengetesan prototype program
G
3
QA
250
P
C
L
Finalisasi web
H
3
WM
100
P
C
L
H 4. I
5.
4. Hitunglah nilai BCWP, SV, CV dan EAC untuk setiap aktivitas. 5. Hitung perkiraan seluruh total biaya proyek 6. a. Apa makna untuk masing-masing kegiatan dari hasil perhitungan tersebut dan b. Apa kesimpulan dan saran anda untuk proyek tersebut. 7. Buatlah analisis risiko dengan Identifikasikan Resiko apa saja yang mungkin terjadi dan mengisi risiko yang teridentifikasi ke dalam matriks Probability dan Dampak
Jawaban : 4. Hitunglah nilai BCWP, SV, CV dan EAC untuk setiap aktivitas. Estimate at completi on (EAC)
Sche dule Varia nce (SV)
8
9
10
8.983
0
-1450
35.733
0
-2250
0,16
13.475
0
-1350
800
0,33
6.520
-88
-537,5
37,5
650
0,06
35.858
-113
-612,5
2,0
60
1200
0,05
43.000
-240
-1140
5
0,5
7,5
600
0,01
214.850
-143
-592,5
12.5
0
0,0
0
0
0,00
-
-250
0
15
0
0,0
0
0
0,00
-
-100
0
Bobot
No Kegiatan
Anggaran proyek/ BCWS
A
450
2 12.5
100 12,5
B
150
10
C
250
10
D
350
12.5
75
E
150
7.5
F
300
G
Cost Performa nce Index (CPI)
Nilai Hasil BCWP
Pengeluar an/Alokasi (ACWP)
5
450
6 1900
0,24
100 10,0
150
2400
0,06
100 10,0
250
1600
9,4
262,5
25
1,9
10
20
150
10
H
250
I
100
1
Bagian
Total
3
4
(%)
7
5. Hitung perkiraan seluruh total biaya proyek Perkiraan Seluruh Total Biaya Proyek = BAC/BCWS No Kegiatan
BAC
BCWS
perkiraan Total Biaya Proyek
A
2150
450
5
B C
2150 2150 2150 2150 2150 2150 2150 2150
150 250 350 150 300 150 250 100
14 9 6 14 7 14 9 22
D E F G H I
Cost Variance (CV)
6. a. Apa makna untuk masing-masing kegiatan dari hasil perhitungan tersebut dan b. Apa kesimpulan dan saran anda untuk proyek tersebut. a. b.
memiliki kelemahan dalam setiap kegiatan yang direncanakan dilihat dari hasil analisis perhitungan proyek tersebut akan mengalami keterlambatan dalam pengerjaan, serta membengkaknya biaya produksi dari perencanaan yang dilaksanakan. Saran terhadap proyek tersebut adalah lakukan perubahan terhadap manajemen waktu pengerjaan
7. Buatlah analisis risiko dengan Identifikasikan Resiko apa saja yang mungkin terjadi dan mengisi risiko yang teridentifikasi ke dalam matriks Probability dan Dampak
Resiko
Probabilitas
Dampak
Tingkat Resiko
R1
0,9
0,8
0,72
R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8 R9
0,3 0,9 0,9 0,1 0,5 0,9 0,5 0,3
0,8 0,8 0,8 0,8 0,4 0,8 0,8 0,8
0,24 0,72 0,72 0,08 0,2 0,72 0,4 0,24