JSA ShelteR [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

JAMBARAN TIUNG BIRU UNITIZATION GAS PROJECT



JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) AND RISK ASSESSMENT (RA) FORM Page 1 of 5



Health Safety Security Environment No. Registrasi JSA



:



Status



:



Perusahaan Proyek Area



: :



:



Aktivitas Pekerjaan



:



No 1



/ 20 /



Continue : JTB / JSA / TPI /



Closed :



/ 20 /



PT Total Persada Indonesia Jambaran Tiung Biru (JTB)



:



Tanggal Penerbitan Pertama



APD WAJIB :



JTB / JSA / TPI /



Disiapkan Oleh Supervisor/Work Leader



Catatan: Setiap ada perubahan pekerja, kondisi area kerja, metode kerja, peralatan kerja, dan / atau material, JSA harus diperbarui. Registrasi terhadap perubahan JSA harus dilakukan sekurang-kurangnya setiap minggu Direview Oleh Diverifikasi Oleh Disetujui Oleh Superintendent Konstruksi Koor. HSE / Koor. Safety GSI / CM / SM



TANDA TANGAN NAMA



PEMASANGAN TENDA (SHELTER)



Kacamata Safety



Masker Debu / Las



Coverall



Helm Safety



Sepatu Safety



Goggles/ Faceshield



Masker Filter-Catridge



Sarung Tangan



SCBA/SABA



Earplug/Earmuff



Sequence of Basic Job Steps TahapanPekerjaan Pendirian shelter temporary



Hazard Bahaya



Risk Risiko



Bahaya ergonomi & Bahaya fisika



Tangan tergores tersayat Tertimpa Tangan terjepit Tangan tertusuk kisi baja ringan Terkilr Back pain ( punggung sakit )



Consequence Akibat Cidera pada anggota tubuh



Risk Assessment Penilaian Risiko PR 3



SV 4



RR M



Recommended Action TindakanPengendalian  Gunakan sarung tangan safety saat mengangkat rangka  Fokus dan gunakan metode angkat rangka yang benar  Jangan ceroboh saat bekerja  Gunakan APD lengkap dan benar pemakaiannya  Jangan ceroboh saat mengangkat  Tidak memaksakan diri jika tidak kuat  Gunakan metode dan langkah yang benar saat bekerja  Koordinasi yang baik sesama pekerja saat pengangkatan  Pastikan jalur/ jalan untuk mobilisasi pengangkatan aman



Residual Risk Risiko Setelah Mitigasi PR SV RR 2 4 M



JAMBARAN TIUNG BIRU UNITIZATION GAS PROJECT



JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) AND RISK ASSESSMENT (RA) FORM Page 2 of 5



Health Safety Security Environment



No



Sequence of Basic Job Steps TahapanPekerjaan



Hazard Bahaya



Risk Risiko



Consequence Akibat



Risk Assessment Penilaian Risiko PR



SV



Residual Risk Risiko Setelah Mitigasi PR SV RR



Recommended Action TindakanPengendalian



RR 



2



Housekeeping area



Probability (PR) Frequent =5 Probable = 4 Occasional = 3 Unlikely = 2 Improbable = 1



x



Gravitasi



Terperosok



cidera pada anggota tubuh



3



2



M



Ergonomi



Terkilir



Cidera



3



2



M



Severity / consequence Keparahan Catastrophic = 5 Major = 4 Moderate / serious = 3 Minor = 2 Negligible = 1



Perhatikan aspek ergonomi ketika melakukan pengangkatan  Pastikan beban angkat perpekerja tidak lebih dari 1/3 berat badan • Pastikan akses dalam kondisi aman • Gunakan APD wajib • Bekerja dengan posisi yang benar • Pekerja mengerti dan memahami ergonomi • Gunakan APD Wajib



Risk Rangking (RR) Tingkat Risiko



=



2



2



L



2



2



L



Recommendation Action TindakanPengendalian



Score



Level



19-25 13-18 6-12 1-5



Extreme high High Medium low



Note : * : Tanpa control *): Dengan control SistemPembobotanPadaProbabilitas



Tingkat pengendalian E= 1+2+3+4+5 H= 3+4+5 M= 4+5 L=5



Hierarchy of Control 1= Eleminasi 2= Substitusi 3= REKIND technik 4= Administrasi 5=APD



JAMBARAN TIUNG BIRU UNITIZATION GAS PROJECT



JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) AND RISK ASSESSMENT (RA) FORM Page 3 of 5



Health Safety Security Environment



NilaiResik o



1 2 3 4



Frek. Pekerjaan ( FP )



SistemPerlindungan (SP)



Past Accident ( PA )



Sesekaliterjadi> 1 th (Jarang)



Sesekaliterjadi> 1 th(Jarang)



Sesekalidalam 1 bln - 1 th (Tidakbiasa) Sesekalidalam 1 mgg 1bln (Kadang-kadang) Sesekalidalam 1 hr - 1 mgg (Sering)



Sesekalidalam 1 bln - 1 th (Tidakbiasa) Sesekalidalam 1 mgg - 1 bln(Kadang-kadang) Sesekalidalam 1 hr – 1minggu (Sering)



Pemeriksaan&Pemeliharaan (PP)



KemampuanPersonel (KP)



Prosedur



SaranaProteksi



Fungsi



Inspeksi



Tindaklanjut



Job.



K3L



Ada



Sesuai standard



Baik



Rutin



Ada



Baik



Baik



Baik



Tidakrutin



Ada



Baik



Kurang



Baik



Rutin



Tidak Ada



Baik



TidakTahu



Tidakberfun gsi



Pernah / ada



Tidak Ada



Kurang



Kurang



Tidakberfun gsi



Tidakpernah / tidakada



Tidak Ada



Kurang



TidakTahu



Tidakada Ada Ada



Sesuai standard Tidakada / tidak standard TdkSesuai standard



Sesekalidalam 1 hr Sesekalidalam 1 hr Tidakada / Tidakada (Terusmenerus) (Terusmenerus) tidak standard Sistempembobotanpada probability / peluangditentukanolehbeberapa factor yaitusebagaiberikut: 5







Frekuensipekerjaanadalahseberapaseringtahapanpekerjaantersebutdilakukan







Past Acident (PA) adalahmenilaiberdasarkan data kecelakaanatauinsidenpadawaktusebelumnya







Sistemperlindungan (SP) adalahsistem yang berupapengaturanataualatataupelengkapanuntukmemberikanperlindunganterhadapterjadinyakecelakaan







Pemeriksaandanpemeliharaan (PP) berupaperhatiankhusus yang diberikanuntuksuatupekerjaantersebut berkaitandenganalatdankondisitempatkerjagunamencegahterjadinyakesalahanteknispadaalatdanmenciptakanlingkungankerja yang kondusif







KemampuanPersoniladalahkualifikasidankompetensi yang dimilikiolehpekerja yang bertanggungjawabmelaksanakan/mengesekuasipekerjaan yang dimaksud.



Menentukan probability terjadinyakecelakaanpadatahapanpekerjaanadalah



Probability =



(FP+PA+SP+PP+KP) 5



Catatan:Jikanilai yang didapatdesimalmakadibulatkankeatas



yang



JAMBARAN TIUNG BIRU UNITIZATION GAS PROJECT



JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) AND RISK ASSESSMENT (RA) FORM Health Safety Security Environment



Page 4 of 5



SistemPembobotanpada severity:



Nilai Severity



Category



KRITERIA Person



Asset



Environment



5



Catastrophic



 Death or fatality, permanent disability serious. Meninggaldunia, cacat permanent yang serius,  Medicinal treatment cost for occupational disease ≥ Rp. 50 million Biayapengobatanuntukpenyakitakibatkerja≥50 juta rupiah



 Major property damage, fire,explosion, building collapse. Kerusakan property yang parah, kebakaran, runtuhnyabangunan  Any incident that causes temporary (exceed 48 hours) or permanent cessation of process. Kecelakaan yang menyebabkanterhentinya proses secarasementara( lebihdari 24 jam) atausecarapermanen.  Any incident with costs ≥ $1,000,000 (USD). Segalakecelakaan yang mengakibatkan total biayakerugiansamadenganataulebihdari 1 juta USD.



4



Major



 Lost-time injury, partial disability with potential for death Cidera yang mengakibatkankehilanganharikerja, kecacatansecaraparsial yang berpotensiterjadinyakematian.



 Any incident with costs exceeding $100,000 (USD) but less than $1,000,000 Kejadiankecelakaan yang mengakibatkan total biayakerugianlebihdari 100 juta USD dankurangdarisatujuta USD.  Including major fires, explosions, unplanned interruptions and failures. Termasukkebakaran, peledakan yang tidakterencanadankegagalan  Any incident resulting in 24 hours cessation of process Segalakejadian yang mengakibatkanberhentinya proses selama 24 jam  Any incident (include fire, property, equipment, and vehicle damage ) where the total cost is expected to be between $10,000 and $100,000 (USD).



 Spill of hazardous material and oil excess of 100 barrels Tumpahanbahanberbahaya (B3) danminyaklebihdari 100 barel  Pollution or degradation, which has or may have irreversible detrimental effects on the environment and/or community. Pencemaran yang dapatberakibatkerusakanpadalingkungandanat aukomunitas yang bersifatpermanen / tdkdapatkembalisepertisemula  Risk to human health or the environment which possible or actual evacuation of local vicinity Beresikoterhadapkesehatanmanusiadanlingkunga n yang memungkinkanatausecaranyatamemerlukaneva kuasipada area disekitarnya.  Spills of hazardous material in excess of 5 barrels. Terjaditumpahanbahanberbahaya (B3) lebihdari 5 barrel  Pollution or degradation, which has persistent (greater than 3 months), but reversible detrimental effects on the environment and or community. Pencemaranataudegradasi yang terusmenerus ( lebihdari 3 bulan) namunefekkerusakanpadalingkungandanataukom unitasbersifat reversible ( dapatpulihkembali)



 Medicinal treatment cost for occupational disease