Kak Sosialisasi Penyehat Tradisional 2023 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK DINAS KESEHATAN



PUSKESMAS PATIANROWO



Jl. Raya Ngepung Telp./Fax. (0358) 555169 Email : [email protected]



KERANGKA ACUAN KEGIATAN SOSIALISASI PENYEHAT TRADISIONAL A. PENDAHULUAN Program pembangunan kesehatan di Indonesia,mempunyai 3 pilar program Indonesia sehat. Program Indonesia sehat tersebut meliputi: pilar pertama paradigma sehat yaitu upaya promotif dan preventif dalam upaya kesehatan dengan pemberdayaan masyarakat dan keterlibatan lintas sektor . Pilar kedua yaitu penguatan pelayanan kesehatan, yang mana untuk menuju keluarga sehat sebaiknya diadakan



peningkatan



akses



terutama



pada



FKTP,mengoktimalkan



sistem



rujukan,peningkatan mutu. Pilar ketiga yaitu Jaminan kesehatan Nasional yang mana untuk menuju nusantara sehat dimulai dari keluarga sehat. Pelayanan kesehatan dibagi menjadi 2 yaitu pelayanan kesehatan konvensional yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan non konvensional dilakukan oleh pelaku pelayanan kesehatan tradisional,sesuai dengan kebijakan pelayanan kesehatan tradisional yang tertuang dalam Peraturan Pemerinta nomor 103 tahun 2014 menyebutkan bahwa pelayanan kesehatan tradisional meliputi pelayanan tradisional empiris yaitu penerpan kesehatan tradisional yang manfaat dan keamanannya terbukti secara empiris, pelayanan kesehatan tradisional komplementer yaitu penerapan pelayanan tradisional yang memanfaatkan ilmu biomedis dan biokultural dalam penjelasannya serta manfaat dan keamannya terbukti secara ilmiah,pelayanan kesehatan tradisional integrasi yaitu bentuk pelayan kesehatan yang mengombinasikan pelayanan kesehatan konvensional dengan pelayanan kesehatan tradisional komplementer baik bersifat sebagai pelengkap atau pengganti.



Dalam Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang



kesehatan,disebutkan



bahwa pembangunan kesehatan merupakan bagian dari pembangunan nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan



masyarakat yang setinggi



tingginya sebagai investasi bagi sumberdaya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomi dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Upaya dalam melaksanakan program kesehatan ini adalah dengan cara pendekatan pada keluarga dan masyarakat, dengan lebih memprioritaskan upaya pemeliharaan dan menjaga yang sehat semakin sehat dan merawat yang sakit agar menjadi sehat dengan obat tradisional (herbal). Dengan demikian berbagai upaya harus



dilaksanakan



untuk



mengatasi



masalah



tersebut,diantaranya



dengan



meningkatkan pengetahuan dan mutu bagi pelayanan kesehatan,khususnya pelayanan kesehatan tradisional, dalam hal ini penyehat tradisional yaitu orang yang melakukan pelayanan kesehatan tradisional. B. LATAR BELAKANG Pembinaan kepada penyehat tradisional adalah program pembinaan terhadap orang yang melakukan pelayanan tradisional dan cara pengobatan tradisional dengan cara herbal. Puskesmas dalam konsepnya berfungsi memberikan pelayanan : promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Prinsip pemanfaatan Pelayanan kesehatan tradisional adalah selain berfungsi promotif dan preventif juga sebagai penunjang pengobatan konvensional. Kegiatan Sosialisasi Penyehat Tradisional di Puskesmas Patianrowo pada tahun 2023 mengacu pada tata nilai yang ada di Puskesmas Patianrowo. Tata nilai di Puskesmas Patianrowo meliputi : VISI



: Menjadi pusat edukasi, pelayanan kesehatan ramah anak dan remaja



yang bermutu.



MISI



:



1. Memberikan edukasi, pelayanan kesehatan ramah anak dan remaja sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat 2. Menjalin jejaring kerja dengan mitra strategis untuk pengembangan pelayanan. 3. Menyediakan sarana prasarana penunjang pelayanan kesehatan ramah anak dan remaja. TUJUAN PUSKESMAS : Meningkatkan kesadaran, kemauan, kemampuan hidup sehat yang mandiri bagi setiap orang terutama anak dan remaja gaar terwujud masyarkat yang sehat. TATA NILAI : 1. PARKIT (Pelayanan Ramah Anak dan Remaja Kasih Terpadu) 2. CERIA (Cermat, Empati, Ramah, Inovatif, Amanah) a. Cermat



: Pelayanan harus seksama dan teliti



b. Empati



: Pelayanan untuk menyelesaikan masalah klien



c. Ramah



: Pelayanan 3 S (Senyum, Sapa, Salam)



d. Inovatif



: Mengembangkan Pleayanan sesuai dengan kebutuhan dan



harapan masyarakat e. Amanah : Pelayanan dilaksanakan penuh tanggung jawab C. TUJUAN a. Tujuan Umum : Sesuai dengan PP 103 tahun 2014, bahwa tujuan pelayanan kesehatan tradisional diantaranya adalah : 1. Membangun sistem pelayanan kesehatan tradisional yang bersinergi dengan pelayanan kesehatan konvensional. 2. Memberikan perlindungan pada masyarakat. 3. Memberikan kepastian hukum bagi pengguna dan pemberi pelayanan kesehatan tradisional



4. Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan tradisional yang aman bermutu,bermanfaat dan dapat dipertanggung jawabkan. b. Tujuan Khusus : 1. Meningkatkan pengetahuan dari pelaku penyehat tradisional di wilayah kecamatan Patianrowo. 2. Menumbuhkan kesadaran bagi pelaku penyehat tradisional tentang hukum yang terkait dengan pekerjaan yang dilakukannya. D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN NO 1



KEGIATAN POKOK



RINCIAN KEGIATAN



Pendataan Penyehat Tradisional



 Penyuluhan tentang penyehat tradisional  Wawancara



E. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN NO.



KEGIATAN



TAHUN 2023 1



1.



2



Sosialisasi Penyehat Tradisional



3



4



5



X



X



X



6



7



8



9



10



11



12



X



F. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN Melaksanakan kegiatan Sosialisasi Penyehat Tradisional dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor dengan peranan sebagai berikut :



N O



KEGIATA N POKOK Pebinaan Penyehat Tradisional



PELAKSANA PROGRAM YANKESTRA D



LINTAS PROGRAM TERKAIT



Penanggung i. Promkes Jawab Program Membantu Yankestrad mempromosikan dan memperdayakan persan serta



LINTAS SEKTOR TERKAIT 1. Bapeda Perencanaan anggaran asman toga dan akupresur 2. Dinas pertanian



KET



Sumber pembiayaan 1. Swadaya 2. Bantuan fasilitasi pemerintah



masyarakat dalam kegiatan program Yankestrad ii.



Bikor



Membantu mengkoordinir informasi dan kebijakan yang menunjang program yankestrad iii.



Biwil Membantu menggerakkan masyarakat dalam kegiatan Yankestrad



iv.



Kesling Membina kelompok asman dan penyehat tradisional dalam program Yankestrad



Membantu pembibitan, mengajari teknik penanaman dan pemanenan hasil toga 3. TP PKK Advokasi kepada pemegang kebijakan tingkat kabupaten, kecamatan dan desa. Pebinaan kepada keluarga binaan terkait inovasi asman. Permodalan alat dan bahan untuk kreasi dan inovasi toga. Mendorong keluarga binaan untuk pemanfaatan toga dan akupresur. 4. Dinas perdagangan Memfasilitasi dan mempromosikan produk hasil toga 5. Dinas pariwisata Mempromosikan asuhan mandiri kesehatan tradisional dengan toga dan akupresur 6. Dinas pendidikan Mendukung sosialisasi asman di sekolah 7. Dinas koperasi Memfasilitasi permodalan dalam mengembangkan hasill inovasi toga. Pendampingan



(peningkatan kapasitas sumberdaya / pelatihan) 3. Sumber lain yang tidak mengikat



usaha



G. SASARAN Pelaku penyehat tradisional H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN 1. Jadwal bisa berubah karena ada kegiatan lain 2. Evaluasi jadwal dilaksanakan tiap bulan I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN 1. Pencatatan dilakukan setiap melakukan kegiatan di buku harian. 2. Pelaporan dilakukan setiap tribulan . 3. Untuk Evaluasi kegiatan dilakukan tiap tahun dan di analisa untuk mengetahui capaian kegiatan. J. SUMBER ANGGARAN / DANA Sumber anggaran dana diperoleh dari BOK



Mengetahui



Patianrowo, 4 Februari 2023



Kepala Puskesmas Patianrowo



Pemegang Program Penyehat Tradisional



dr. Yusman Effendi NIP. 197607032006041018



Melina Anggraeni, Amd. NIPPPPK.199305082022212001