KD 3.10 Sistem Reproduksi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan Kelas/ Semester Topik/Sub Topik Alokasi Waktu



: : : :



SMAN 8 Malang XI/ II Sistem Reproduksi pada Manusia 6 x 45 menit



A. Tujuan Pembelajaran Setelah melakukan kegiatan pembelajaran siswa diharapkan dapat memiliki: 1. Kompetensi Sikap Spritual: a) Melalui kegiatan pembelajaran siswa dapat mensyukuri dan mengagumi kompleksitas ciptaan Tuhan tentang sistem reproduksi pada manusia dengan baik. 2. Kompetensi Sikap Sosial: a) Melalui kartu indeks tentang organ reproduksi manusia, siswa dapat mengamati gambar organ sistem reproduksi, gametogenesis, ovulasi, menstruasi, fertilisasi, gestasi, dan penyakit pada manusia dengan teliti. b) Melalui diskusi kelompok siswa dapat mengemukakan pendapat dan bekerja sama mengerjakan LKS tentang sistem reproduksi manusia, gametogenesis, ovulasi, menstruasi, fertilisasi, gestasi, dan penyakit pada sistem reproduksi manusia dengan kelompoknya. c) Melalui kegiatan evaluasi siswa dapat mengerjakan soal kuis pada sistem reproduksi manusia dengan jujur. 3. Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan. Pertemuan 1 a. Melalui kegiatan diskusi kelompok dan kajian literatur siswa dapat mengidentifikasi struktur dari masing-masing organ reproduksi pria dengan benar. b. Melalui kegiatan diskusi kelompok dan kajian literatur siswa dapat menjelaskan fungsi organ reproduksi pria dengan benar. c. Melalui kegiatan diskusi kelompok dan kajian literatur siswa dapat menyebutkan organ reproduksi wanita dengan benar. d. Melalui kegiatan diskusi kelompok dan kajian literatur siswa dapat mengidentifikasi struktur dari masing-masing organ reproduksi wanita dengan benar. e. Melalui kegiatan diskusi kelompok dan kajian literatur siswa dapat menjelaskan fungsi dari masing-masing organ reproduksi wanita dengan benar. f. Melalui diskusi kelompok siswa dapat melengkapi media kartu indeks mengenai organ reproduksi dengan baik dan benar.



g. Melalaui kegiatan presentasi siswa dapat mempersentasikan hasil diskusi mengenai struktur dan fungsi organ reproduksi manusia dengan baik dan benar. Pertemuan 2 a. Melalui kegiatan kajian literatur siswa dapat menjelaskan proses gametogenesis dengan benar. b. Melalui kegiatan diskusi kelompok dan kajian literatur siswa dapat menyebutkan urutan dan proses spermatogenesis dengan tepat. c. Melalui kegiatan diskusi siswa dapat menyebutkan urutan dalam proses oogenesis dengan tepat. d. Melalui kegiatan diskusi siswa dapat menjelaskan proses oogenesis dengan tepat. e. Melalui kegiatan diskusi siswa dapat membedakan gametogenesis dengan oogenesis dengan tepat. f. Melalui kegiatan diskusi dan kajian literatur siswa dapat menguraikan proses ovulasi pada sistem reproduksi manusia dengan benar. g. Melalui kegiatan diskusi dan kajian literatur siswa dapat menguraikan faktor yang mempengaruhi proses ovulasi pada sistem reproduksi manusia dengan benar. h. Melalui kegiatan diskusi dan kajian literatur siswa dapat menyebutkan urutan proses menstruasi dengan benar. i. Melalui pengamatan video siswa dapat menjelaskan proses menstruasi dengan benar. j. Melalui diskusi kelompok siswa dapat melengkapi bagan mengenai gametogenesis dan oogenesis dalam bentuk kartu indeks dengan baik dan benar. k. Melalui kegiatan presentasi siswa dapat mempresentasikan hasil diskusi dengan baik dan benar. Pertemuan 3 a. Melalui pengamatan video dan kajian literatur siswa dapat menyebutkan urutan dalam proses fertilisasi dengan benar. b. Melalui pengamatan video dan kajian literatur siswa dapat menjelaskan proses fertilisasi dengan benar. c. Melalui pengamatan video dan kajian literatur siswa dapat menyebutkan tahapan dalam proses gestasi dan persalinan pada manuisa dengan benar. d. Melalui pengamatan video dan kajian literatur siswa dapat menjelaskan proses gestasi dan persalinan pada manuisa dengan benar. e. Melalui penugasan siswa dapat menyebutkan kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan sistem reproduksi manusia dengan benar.



f. Melalui kegiatan presentasi siswa dapat mempresentasikan hasil diskusi mengenai proses fertilisasi, gestasi dan persalinan pada manusia dengan baik dan benar. B. Kompetensi Dasar 3.12. Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ reproduksi dengan fungsinya dalam proses reproduksi manusia melalui studi literatur, pengamatan, percobaan, dan simulasi. 1.12. Menyajikan hasil analisis tentang kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan sistem reproduksi manusia melalui berbagi bentuk media presentasi. C. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.12.1. Menganalisis struktur dan fungsi organ reproduksi pria. 3.12.2. Menganalisis struktur dan fungsi organ reproduksi wanita. 3.12.3. Menjelaskan proses gametogenesis. 3.12.4. Menjelaskan proses spermatogenesis. 3.12.5. Menjelaskan proses oogenesis. 3.12.6. Menguraikan proses ovulasi dan faktor-faktor yang mempengaruhi. 3.12.7. Menjelaskan proses menstruasi. 3.12.8. Menjelaskan proses fertilisasi. 3.12.9. Menjelaskan proses gestasi dan persalinan pada manuisa. 3.12.10. Menganalisis kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan sistem reproduksi manusia. 1.13.1. Mempersentasikan hasil diskusi mengenai struktur dan fungsi organ reproduksi manusia dalam bentuk kartu indeks. 1.13.2. Melengkapi bagan mengenai gametogenesis yang terdapat dalam kartu indeks. 1.13.3. Menyajikan data tentang kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan sistem reproduksi manusia. 1.13.4. Mempresentasikan hasil diskusi mengenai proses fertilisasi, gestasi, dan penyakit pada sistem reproduksi manusia manusia. D. Materi Pembelajaran a. Fakta  Organ reproduksi pada pria dibagi menjadi dua bagian yaitu eksternal dan internal. Yang termasuk organ eksternal yaitu penis dan skrotum, sedangkan yang termasuk organ internalnya adalah testis, saluran, dan kelenjar.



Gambar 1. Organ reproduksi pria (sumber:http:// /2008/10/31/sistem-reproduksi-pada-manusia-pria) 



Organ reproduksi pada wanita dibagi menjadi dua bagian yaitu eksternal dan internal. Yang termasuk organ eksternal yaitu labia, mons pubis, klitoris, lubang saluran vagina, dan lubang saluran urin. Sedangkan yang termasuk organ internal yaitu oviduk, uterus, ovarium, dan serviks.



Gambar 2. Organ reproduksi wanita (sumber:http://gurungeblog.com/2008/10/31/sistem-reproduksi-pada-manusia) b. Konsep  Gametogenesis dibagi menjadi dua yaitu spermatogenesis dan oogenesis. Spermatogenesis menghasilkan 4 sel sperma, sedangkan oogenesis menghasilkan 1 ootid dan 3 badan polar.



Gambar 3. Bagan spermatogenesis dan oogenesis (Sumber:http://blogspot.com/2010/11/bagan-proses-pembentukan-sel-sperma.html) 



Ovulasi adalah peristiwa matangnya sel telur yang kemudian dilepaskan dari ovarium dan ditangkap oleh fimbriae oviduk. Menstruasi adalah peristiwa meluruhnya dinding endometrium dan sel telur akibat tidak terjadinya fertilisasi.



Gambar 4. Siklus ovulasi dan menstruasi (sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Menstruasi) 



Fertilisasi adalah peleburan sperma dengan ovum didalam oviduk yang membentuk zigot. Zigot yang terbentuk terimplantasi di uterus, yang kemudian berkembang sampai 9 bulan membentuk janin sejati.



(sumber: pembuahan.html) 



Gambar 5. Fertilisasi dan gestasi http://www.pengertianahli.com/2014/01/pengertian-fertilisasi-



Persalinan berlangsung melalui empat tahap berdasarkan lebarnya lubang vagina.  Kanker serviks merupakan salah satu contoh kelainan pada sistem reproduksi manusia. c. Prinsip  Jika tidak terjadi fertilisasi, maka akan terjadi menstruasi.  Jika terjadi fertilisasi maka akan terjadi kehamilan/gestasi. E. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan I Deskripsi Kegiatan Alokasi Kegiatan Waktu Guru Siswa Pendahuluan  Guru memberi salam  Siswa menjawab salam 10 menit lalu berdoa. dari guru dan salah satu memimpin doa.  Guru mengecek  Siswa menjawab daftar hadir dan presensi dari guru. mengondisikan kelas.  Guru memberi  Siswa menjawab apresepsi dengan pertanyaan guru: menanyakan kepada  Karena manusia siswa : berkembang biak.  Mengapa  Organ reproduksi. manusia tidak  Pada laki-laki pernah punah? menghasilkan sperma  Organ apa yang sedangkan pada berperan dalam perempuan proses tersebut? menghasilkan ovum.  Apa yang dihasilkan oleh organ tersebut?  Guru menyampaikan  Siswa memperhatikan



tujuan pembelajaran.



Kegiatan Inti



Penutup



dan menulis (jika diperlukan) tujuan pembelajaran yang disampaikan. Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompokkelompok belajar.  Guru membagi siswa  Siswa berpindah dalam kelompok, dan tempat duduk sesuai menjelaskan tentang dengan kelompok yang aturan main time telah ditentukan. token. Membagikan kupon bicara.  Guru membagi kupon  Siswa menerima bicara dengan waktu kupon, setiap siswa 30 detik kepada tiap mendapatkan 2 kupon siswa. bicara. Melakukan diskusi  Guru membimbing  Siswa berdiskusi siswa untuk dengan kelompoknya. berdiskusi. Melakukan presentasi hasil diskusi  Guru membimbing  Salah satu kelompok siswa untuk melakukan presentasi, presentasi kelompok. sementara kelompok lain memperhatikan, dan mulai menggunakan kupon bicara untuk bertanya ataupun mengemukakan pendapatnya, tiap berbicara satu kupon diserahkan. Siswa yang telah habis kuponnya tidak diperbolehkan bicara lagi. Yang masih memegang kupon harus bicara sampai kuponnya habis. Melakukan evaluasi  Guru bersama siswa  Siswa memperhatikan menyimpulkan hasil kesimpulan yang diskusi dan kemudian dijelaskan oleh guru, memberikan evaluasi kemudian mengerjakan kepada siswa. evaluasi yang diberikan guru.  Refleksi: apa manfaat  Siswa menjawab 15 menit







pelajaran hari ini? Penugasan: guru menjelaskan tugas yang akan dibuat perkelompok (membuat mading tentang penyakit/gangguan pada sistem reproduksi manusia) dan memberi tahu materi pelajaran pertemuan berikutnya.



Mengetahui, Kepala SMA Negeri 8 Malang Dr. H. Moh. Sulthon, M. Pd NIP. 19580101 198303 1 035







pertanyaan dari guru. Siswa menulis tugas yang diberikan guru.



Malang, januari 2018 Guru Biologi SMA Negeri 8 Malang Dra. Liliek Triani, M.KPd NIP. 19641214 199403 2 004



Pertemuan II Kegiatan Pendahuluan



Kegiatan Inti



Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Guru Siswa  Guru memberi salam  Siswa menjawab salam 10 menit lalu berdoa. dari guru dan salah satu memimpin doa.  Guru mengecek  Siswa menjawab daftar hadir dan presensi dari guru. mengondisikan kelas.  Guru memberi  Siswa menjawab apresepsi dengan pertanyaan guru menunjukkan pembalut wanita kepada siswa.  Guru menyampaikan  Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran. dan menulis (jika diperlukan) tujuan pembelajaran yang disampaikan. Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompokkelompok belajar.  Guru membagi siswa  Siswa berpindah dalam kelompok, dan tempat duduk sesuai menjelaskan tentang dengan kelompok yang aturan main time telah ditentukan. token. Membagikan kupon bicara.  Guru membagi kupon  Siswa menerima bicara dengan waktu kupon, setiap siswa 30 detik kepada tiap mendapatkan 2 kupon siswa untuk bertanya bicara. Kupon dan 1 menit untuk bernomor 1 untuk menjawab pertanyaan dan kupon pertanyaan. nomor 2 untuk yang menjawab pertanyaan dari kelompok lain. Melakukan diskusi  Guru membimbing  Siswa berdiskusi siswa untuk dengan kelompoknya. berdiskusi. Melakukan presentasi hasil diskusi  Guru membimbing  Salah satu kelompok siswa untuk melakukan presentasi, presentasi kelompok. sementara kelompok lain memperhatikan, dan mulai



menggunakan kupon bicara untuk bertanya ataupun mengemukakan pendapatnya, tiap berbicara satu kupon diserahkan. Siswa yang telah habis kuponnya tidak diperbolehkan bicara lagi. Yang masih memegang kupon harus bicara sampai kuponnya habis. Melakukan evaluasi  Guru bersama siswa  menyimpulkan hasil diskusi dan kemudian memberikan evaluasi kepada siswa. Penutup



  



Refleksi: apa manfaat pelajaran hari ini? Kuis Penugasan: guru menjelaskan tugas yang akan dibuat perkelompok (membuat mading tentang penyakit/gangguan pada sistem pencernaan manusia) dan memberi tahu materi pelajaran pertemuan berikutnya.



Siswa memperhatikan kesimpulan yang dijelaskan oleh guru, kemudian mengerjakan evaluasi yang diberikan guru.  Siswa menjawab 15 menit pertanyaan dari guru.  Siswa mengerjakan kuis yang diberikan oleh guru.  Siswa menulis tugas yang diberikan guru.



Pertemuan 3 Kegiatan Pendahuluan



Kegiatan Inti



Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Guru Siswa  Guru memberi salam  Siswa menjawab salam 10 menit lalu berdoa. dari guru dan salah satu memimpin doa.  Guru mengecek  Siswa menjawab daftar hadir dan presensi dari guru. mengondisikan kelas.  Guru memberi  Siswa menjawab apresepsi dengan pertanyaan guru menunjukkan pembalut wanita kepada siswa.  Guru menyampaikan  Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran. dan menulis (jika diperlukan) tujuan pembelajaran yang disampaikan. Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompokkelompok belajar.  Guru membagi siswa  Siswa berpindah dalam kelompok, dan tempat duduk sesuai menjelaskan tentang dengan kelompok yang aturan main time telah ditentukan. token. Membagikan kupon bicara.  Guru membagi kupon  Siswa menerima bicara dengan waktu kupon, setiap siswa 30 detik kepada tiap mendapatkan 2 kupon siswa untuk bertanya bicara. Kupon dan 1 menit untuk bernomor 1 untuk menjawab pertanyaan dan kupon pertanyaan. nomor 2 untuk yang menjawab pertanyaan dari kelompok lain. Melakukan diskusi  Guru membimbing  Siswa berdiskusi siswa untuk dengan kelompoknya. berdiskusi. Melakukan presentasi hasil diskusi  Guru membimbing  Salah satu kelompok siswa untuk melakukan presentasi, presentasi kelompok. sementara kelompok lain memperhatikan, dan mulai



menggunakan kupon bicara untuk bertanya ataupun mengemukakan pendapatnya, tiap berbicara satu kupon diserahkan. Siswa yang telah habis kuponnya tidak diperbolehkan bicara lagi. Yang masih memegang kupon harus bicara sampai kuponnya habis. Melakukan evaluasi  Guru bersama siswa  menyimpulkan hasil diskusi dan kemudian memberikan evaluasi kepada siswa. Penutup



  



Refleksi: apa manfaat pelajaran hari ini? Kuis Penugasan: guru menjelaskan tugas untuk membaca materi pelajaran pertemuan berikutnya.



Siswa memperhatikan kesimpulan yang dijelaskan oleh guru, kemudian mengerjakan evaluasi yang diberikan guru.  Siswa menjawab 15 menit pertanyaan dari guru.  Siswa mengerjakan kuis yang diberikan oleh guru.  Siswa menulis tugas yang diberikan guru.



F. Penilaian 1. Teknik Penilaian Tes : tertulis Non tes : observasi 2. Bentuk Instrumen Penilaian Tes : PG dan Uraian singkat Non tes : lembar observasi sikap spiritual, sosial dan keterampilan. G. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media: PPT, gambar/video sistem Reproduksi manusia dan Kartu Indeks. 2. Alat : LCD dan Laptop.



3. Sumber pembelajaran: Modul Sistem Reproduksi (Susana Budi Wati, 2016), Champbell, dkk. Biologi edisi 8 Jilid 3. 2010., Buku paket SMA kelas IX yang relevan dan internet.



Mengetahui, Kepala SMA Negeri 8 Malang



Guru SMA Negeri 8 Malang



Dr. H. Moh. Sulthon, M. Pd NIP. 19580101 198303 1 035



Dra. Liliek Triani, M.KPd NIP. 19641214 199403 2 004



Tugas Terstruktur Pertemuan ke- II Tugas Buatlah charta mengenai gametogenesis dan menstruasi pada manusia! Rubrik charta Skor Aspek yang No Indikator Dinilai 1 2 3 1



Bagian-bagian spermatogenesis /oogenesis



2



Tampilan charta



Nilai =



1. Sel premordial 2. Sel gamet primer 3. Sel gamet sekunder 4. Sel anakan 1. Kerapian 2. Diwarnai 3. Gambar jelas 4. Keterangan gambar



4



siswa menyebutkan 1 indikator



siswa siswa siswa menyebutkan menyebutkan menyebutkan 2 indikator 3 indikator 4 indikator



siswa menyebutkan 1 indikator



siswa siswa siswa menyebutkan menyebutkan menyebutkan 2 indikator 3 indikator 4 indikator atau lebih



skor x 100 skor maksimum ideal



Pertemuan ke-III Tugas - Buatlah artikel mengenai salah satu penyakit pada sistem reproduksi manusia! Format artikel Judul Identitas penulis Abstrak 1. Pendahuluan 1.1 Latar belakang 1.2 Rumusan masalah 1.3 Tujuan 1.4 Manfaat 2. Metode penulisan 3. Hasil dan Pembahasan 4. Penutup 4.1 Simpulan 4.2 Saran Daftar Pustaka



Rubrik artikel Kriteria Format artikel



Skor 3 Artikel disusun sesuai dengan format yang sudah diberikan secara lengkap



2 artikel disusun sesuai dengan format yang sudah diberikan namun kurang lengkap Latar belakang kurang membahasa permasalahan yang diangkat sebagai judul



1 Laporan praktikum disusun tidak sesuai dengan format yang sudah diberikan



Pembahasan sesuai dengan topik yang diangkat dalam judul, dan berisi jawaban akan permasalahan yang diajukan dalam rumusan masalah dan di latar belakang namun tidak menyertakan rujukan yang jelas, dan gambar yang dicantumkan kurang Simpulan yang disusun Simpulan yang sesuai dengan tujuan dan disusun kurang pembahasan sesuai dengan tujuan



Pembahasan sesuai dengan topik yang diangkat dalam judul, namun kurang berisi jawaban akan permasalahan yang diajukan dalam rumusan masalah dan di latar belakang serta tidak menyertakan rujukan yang jelas, dan tidak berisi gambar Simpulan yang disusun tidak sesuai dengan tujuan dan pembahasan



Kesesuaian judul Latar belakang yang dengan latar disusun sesuai dengan belakang judul yang berisi beberapa permasalahan atau kesenjangan yang mendukung judul Pembahasan Pembahasan sesuai dengan topik yang diangkat dalam judul, dan berisi jawaban akan permasalahan yang diajukan dalam rumusan masalah dan di latar belakang serta menyertakan rujukan yang jelas, dan diperkuat oleh gambar Simpulan



Nilai =



skor x 100 skor maksimum ideal



Latar belakang yang disusun tidak sesuai dengan judul



LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN KETERAMPILAN PRESENTASI No Nama siswa



Menyampai- Menanggapi kan pendapat



Mempertahankan argumentasi



melakukan observasi



1



1



1



2



3



1



2



3



4



2



3



4



2



3



Mengajukan Persentasi pertanyaan di kelas 4



1



2



3



4 1



2 3



Jumlah skor 4



RUBRIK PRESENTASI Menyampaikan pendapat 1. Tidak sesuai masalah 2. Sesuai dengan masalah tetapi bahasa yang digunakan kurang benar 3. Disampaikan dengan bahasa Indonesia yang baik , pendapat sesuai dengan masalah Menanggapi pendapat 1. 2. 3. 4.



Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan Setuju atau menyanggah dengan alasan yang kurang benar Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi Mempertahankan pendapat 1. Tidak dapat mempertahankan pendapat 2. Mampu Mempertahankan pendapat, alasan kurang benar 3. Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi 4. Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi Mengajukan pertanyaan 1. Pertanyaan yang diajukan tidak sesuai materi 2. Pertanyaan yang diajukan sesuai materi tetapi bahasa yang digunkan kurang baik dan benar 3. Pertanyaan yang diajukan sesuai materi, bahasa yang digunakan baik dan benar, Melaklukan observasi gambar 1. Tidak melakukan observasi 2. Melakukan observasi tetapi tidak sesuai dengan petunjuk LKS 3. Melakukan observasi sesuai dengan petunjuk LKS dan data yang diperoleh kurang benar 4. Melakukan observasi sesuai dengan petunjuk LKS dan memperoleh data yang benar Melakukan persentasi di kelas 1. 2. 3. 4.



Dalam persentasi, hanya satu aspek yang muncul dari keempat aspek yang dinilai Dalam persentasi, hanya dua aspek yang muncul dari keempat aspek yang dinilai Dalam persentasi, hanya tiga aspek yang muncul dari keempat aspek yang dinilai Materi yang disajikan benar, mampu menguasai konsep materi dengan baik, intonasi suara baik, mampu menjawab pertanyaan dalam diskusi



TotalNilai x 100 = 23 Nilai



KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN SISTEM REPRODUKSI PADA MANUSIA Nomor Kompetensi Dasar



Indikator



Jenis Soal PG Uiraia



Jenjang



Nomor



Soal



Soal



2



C2



1



2



C4 C2



2 3



1 2



C4 C1 C1



4 5 6



2



C2 C1



7 8



Menguraikan proses ovulasi dan faktor-faktor yang



1



C2 C1



9 10



mempengaruhi Menjelaskan proses menstruasi Menjelaskan proses fertilisasi. Menjelaskan proses gestasi dan persalinan pada



2 2 4



C2 C2 C2



11,12 13, 14 15, 16,



3.12.1



manuisa Menganalisis kelainan pada struktur dan fungsi organ



2



C4



17, 18 19, 20



0



yang menyebabkan gangguan sistem reproduksi



n 3.12



Menganalisis hubungan struktur penyusun reproduksi fungsinya proses



3.12.1 antara jaringan



3.12.3 dengan 3.12.4



Menganalisis struktur dan fungsi organ reproduksi wanita Menjelaskan proses gametogenesis. Menjelaskan proses spermatogenesis



dalam reproduksi 3.12.5



literatur, pengamatan, simulasi.



3.12.2



organ



manusia melalui studi percobaan,



Menganalisis struktur dan fungsi organ reproduksi pria



3.12.6



dan 3.12.7 3.12.8 3.12.9



Menjelaskan proses oogenesis.



manusia.



ULANGAN HARIAN SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA Kelas/semster : XI/2 Alokasi waktu: 45 menit Soal Pilihan Ganda 1. Pernyataan yang benar mengenai fungsi bagian-bagian alat reproduksi pada pria adalah… Testis Vas deferens Epididimis A Menstranfer sperma Menghasilkan hormone Menghasilkan sperma 2. Perhatikan B Menghasilkan Menghasilkan sperma Tempat penyimpanan gambar hormon sperma dibawah C Tempat pematangan Menstranfer sperma Menghasilkan sperma ini! sperma D Menghasilkan Tempat penyimpanan Tempat pematangan sperma sperma sperma E Menghasilkan Menstranfer sperma Tempat pematangan sperma sperma



Apakah yang akan terjadi jika gambar organ yang ditunjukkan oleh nomor 4 adalah.. a. Tidak terjadi pematangan sperma karena hormon yang dihasilkan oleh testis tidak sampai ke dalam penis. b. Sperma yang dihasilkan oleh testis tidak dapat disalurkan ke dalam kantung semen. c. Nutrisi tidak dapat dialirkan kedalam penis sehingga sperma bersifat nonmotil. d. Penis mengalami nonerektil/istirahat akibat aliran darah terhambat. e. Proses pembentukan sperma terhambat karena hormon testosteron yang dihailkan oleh testis tidak mampu sampai kedalam kantung semen. Perhatikan gambar dibawah ini untuk soal nomor 3 dan 4!



3. Berdasarkan gambar diatas, proses fertilisasi terjadi di organ yang bernomor… a. 1



b. c. d. e.



2 3 4 5



4. Jika organ nomor 2 mengalami gangguan, yang terjadi adalah… a. Siklus menstruasi pada wanita dan atau implantasi zigot akan mengalami gangguan. b. Sekresi lendir yang berfungsi sebagai pelicin saat bersenggama akan terhambat. c. Pembentukan ovum akan terhambat akibat folikel de graaf tidak dapat bermiosis secara sempurna. d. Kelenjar tidak mampu menghasilkan hormon estrogen sehingga pembentukan dinding endometrium terhambat. e. Ovum yang telah matang tidak mampu ditangkap oleh fimbriae oviduk. 5. Pernyataan dibawah ini yang benar adalah... a. Gametogenesis terjadi melalui pembelahan meiosis dan menghasilkan kromosom haploid. b. Gametogenesis terjadi melalui pembelahan mitosis dan meiosis dan menghasilkan kromosom diploid. c. Gametogenesis terjadi pada sel-sel tubuh. d. Gametonegesis terjadi melalui pembelahan amitosis dan menghasilkan kromosom diploid. e. Gametogenesis terjadi melalui pembelahan mitosis dan menghasilkan kromosom haploid. 6. Pada spermatogenesis , spermatozoa merupakan perkembangan dari .... a. sel primordial d. spermatosit primer b.spermatogonium e. spermatosit sekunder c. spermatid 7. Pada tahapan akhir spermatogenesis dihasilkan 4 sel sperma yang haploid karena.. a. Pembelahan spermatogonium menjadi spermatosit primer yang haploid secara mitosis, kemudian membelah menjadi spermatosit sekunder yang haploid dan membelah lagi menjadi 4 spermatid yang haploid. Spermatid inilah yang berkembang menjadi sperma yang haploid. b. Pada pembelahan secara mitosis, spermatogonium membelah menjadi spermatosit primer yang diploid. Spermatosit primer inilah yang akan mengalami miosis menjadi 2 spermatosit sekunder yang haploid dan membelah lagi menjadi 4 spermatid yang haploid. c. Sel primordial yang haploid berkembang menjadi spermatosit primer. Spermatosit primer membelah secara miosis menjadi spermatosit sekunder yang haploid. d. Sperma yang haploid dihasilkan dari pembelahan 2 spermatid diploid menjadi 4 spermatosit sekunder yang haploid, dimana spermatosit ini berkembang menjadi spermatosit primer yang haploid. e. Spermatogoium yang diploid membelah secara miosis menjadi4 spermatosit primer yang haploid. Spermatosit ini berkembang menjadi 4 sperma yang haploid. 8. Bakal sel telur yang berkembang menjadi ovum adalah.. a. Oosit primer b. Ootid c. Oosit sekunder d. Badan polar e. oogonia 9. Pada tahapan oogenesis dihasilkan 1 ovum dan 3 badan polar. Hal ini disebabkan oleh.. a. Pada pembelahan oosit primer yang diploid secara miosis dihasilkan 1 oosit sekunder dan 1 badan polar yang haploid. Pada pembelahan oosit sekunder secara miosis juga dihasilkan 1 badan polar dan hanya 1 ovum. Sehingga diakhir proses oogenesis hanya



dihasilkan 1 ovum yang haploid dan 3 badan polar yang dua lainnya merupakan hasil dari pembelahan badan polar primer. b. Oosit primer membelah menjadi 1 oosit sekunder dan 3 badan polar yang haploid secara miosis. Pada tahap profase, oosit sekunder berkembang menjadi ovum yang haploid. Sehingga diakhir pembelahan oogenesis dihasilkan 1 ovum dan 3 badan polar. c. Sel primordial yang diploid secara miosis berkembang menjadi oosit primer yang haploid. Sel ini berkembang menjadi ovum akibat kerja hormon LH, serta mengubah sel primordial lainnya menjadi 3 badan polaryang haploid. d. Oogonia yang diploid mengalami penggandaan menjadi oosit primer yang diploid. Oosit ini secara miosis berkembang menjadi 4 sel yang tidak sama besar. 1 sel anakan yang paling besar berkembang menjadi ovum, sedangkan 3 sel yang lebih kecil berkembang menjadi badan polah. e. Pada fase pematangan sel oosit primer menjadi oosit sekunder, dihasilkan 3 sel anakan, yaitu 1 sel dengan ukuran besar, dan 2 sel yang kecil (badan polar). Sel yang berukuran besar membelah secara miosis menjadi ovum dan badan polar. 10. Oosit sekunder akan dilepas dari ovarium menuju oviduk. Bagian yang berfungsi menangkap oosit sekunder adalah.. a. Tuba falopii b. Uterus c. Korpus luteum d. Ovarium e. Fimbriae 11. Perhatikan gambar berikut!



Berdasarkan gambar diatas, manakah pernyataan yang benar mengenai proses yang terjadi pada saat menstruasi... a. Meningkatnya progesteron dan estrogen menyebabkan endometrium mengalami degenerasi dan meluruh. b. Pada fase proliferasi, hormon LH meningkat sehingga terjadi ovulasi. c. Hormon progesteron menyebabkan dinding endometrium semakin tebal sehingga siap untuk implantasi. d. LH meningkat, korpus rubrum berkembang menjadi korpus luteum sehingga hormon progesteron disekresikan. e. Sekresi FSH memicu perkembangan folikel dalam ovarium sehingga dihasilkan estrogen yang membangun endometrium.



12. Pada fase menstruasi, endometrium mengalami degenerasi. Yang menyebabkan hal tersebut adalah.. a. Kerja hormon progesterone meningkat sehingga dinding endometrium meluruh. b. Hormon LH menyebabkan korpus rubrum menjadi korpus luteum pada dinding endometrium. c. Sekresi hormon estrogen dan progesteron terhenti, sedangkan horkmon FSH aktif diproduksi. d. Sekresi hormon estrogen terhenti, sedangkan sekresi hormon progesteron meningkat. Hal ini memicu dinding endometrium meluruh secara perlahan. e. Adanya hormon estrogen menghambat kerja hormon FSH dalam membentuk dinding endometrium, sehingga sekresi hormon LH meningkat. 13. Syarat terjadi kehamilan adalah fertilisasi. Pernyataan yang benar mengenai fertilisasi pada manusia adalah... a. Fertilisasi tidak diawali dengan adanya koitus, hanya memindahsilangkan kromosom sperma dan sel telur di dalam uterus. b. Fungsi fertilisasi adalah mengombinasikan kromosom yang haploid dari dua individu menjadi satu sel diploid tunggal. c. Saat sperma menembus dinding sel, ekor sperma melebur di dalam sel telur. d. Sel sperma menembus zona pelusida dengan bantuan enzim lisosim. e. Hasil dari peleburan sperma dan ovum akan menghasilkan embrio pada tuba fallopii yang akan berkembang menjadi fetus. 14. Yang membantu sperma untuk menembus zona peluzida dari ovum adalah.. a. Enzim restriksinase b. Hormon testosterone c. Enzim hialuronidase d. Cairan mucus vagina e. Mitokondria pada leher sperma 15. Pada perkembangan embrio trimester pertama, terbentuk 3 lapisan yaitu mesoderm, endoderm, dan ektoderm. Pasangan yang benar antara jenis lapisan dan organ yang dibentuk adalah.. a. Lapisan endoderm membentuk tulang melalui osifikasi. b. Lapisan mesoderm akan membentuk organ reproduksi. c. Lapisan ektoderm akan berdifrensiasi menjadi organ pencernaan. d. Lapisan dasar mesoderm berdifrensiasi menjadi kelenjar pada kulit. e. Lapisan ectoderm berkembang membentuk kelenjar gondok pada usia 3 minggu fetus. 16. Hormon HCG (Human Chorionic Gonadotropin) dapat dijadikan indikator dalm uji kehamilan. Menurut anda bagaimanakah pernyataan tersebut? a. Benar, karena homorn HCG dalam darah akan meningkatkan sekresi hormon LH yang berguna dalam kehamilan. b. Salah, karena adanya fertilisasi didalam uterus merangsang penghambatan sekresi hormon HCG dan memicu hormon FSH. c. Benar, karena pada awal kehamilan, kadar HCG dari dalam darah ibu sangat tinggi sehingga sebagian di antaranya diekskresikan bersama urine. d. Salah, karena hormon HCG hanya diproduksi ketika mengalami menstruasi sehingga tidak berhubungan dengan kehamilan, e. Benar. Karena hormon inilah yang memicu perkembangan zigot menjadi embrio di uterus. 17. Kontraksi uterus pada saat bayi akan lahir dikendalikan oleh hormon . . . A. Progesteron dan prolaktin B. Estrogen dan oksitosin



C. ACH dan kortikosteroid D. Estrogen dan prolaktin E. Progesteron dan estrogen 18. Diakhir persalinan akan dilakukan pemotongan tali pusat. Pemotongan tali pusat ini tidak menyebabkan bayi merasa kesakitan. Hal ini desebabkan oleh.. a. Tali pusat yang sudah lepas dari uterus ibu menjadi disfungsi sehingga sarafsarafnya mengalami degenerasi. b. Ketika bayi lahir, saraf pada ueterus ibu terpotong sehingga tidak ada impuls saraf yang dapat dialirkan oleh tali pusat bayi. c. Uterus ibu tidak memiliki sel sara sehingga tali pusat juga tidak memilikinya. d. Tali pusat pada bayi tidak terdapat jaringan saraf sehingga tidak terasa sakit sewaktu dipotong. e. Sistem saraf pada bayi belum berkembang ketika baru dilahirkan. 19. Yang terjadi jika terdapat jaringan endometrium di luar uterus adalah… a. Implantasi embrio tidak dapat secara maksimal karena dinding endometrium menghalangi embrio menuju ovarium. b. Dinding endometrium yang terbentuk akan menghalangi sperma dan ovum bertemu di ovarium. c. Sekresi hormon LH akan meningkat sehingga menghambat fertilisasi. d. Akan menyebabkan kemandulan akibat endometrium memicu sekresi hormon steril. e. Dapat menyebabkan rasa sakit pada saat menstruasi akibat banyaknya dinding endometrium yang meluruh. 20. Seseorang mengalami gangguan pada sistem reproduksinya dengan gejala yang timbul adalah luka pada kemaluan, bintik atau bercak merah ditubuh, kelainan saraf, jantung, pembuluh saraf dan kulit. Berdasarkan gejala yang timbul maka seseorang tersebut mengalami gangguan yang disebut .... a. Sifilis b. Endometriosis c. Gonorea d. Herpes simpleks e. Klamidia



Kuis Pertemuan I Indikator Soal Menganalisis 1. Perhatikan gambar dibawah ini! struktur dan 3 fungsi organ reproduksi pria



Jawaban E



2 4



1 5



Berdasarkan gambar diatas, organ yang sesuai dengan fungsinya adalah… a. Gambar 1 penis berfungsi untuk menghasilkan sperma. b. Gambar 2 skrotum berfungsi untuk menyimpan sperma. c. Gambar 3 prostat berfungsi menghasilkan hormon testosterone. d. Gambar 4 uretra berfungsi untuk menghasilkan nutrisi. e. Gambar 5 testis berfungsi untuk menghasilkan sperma. 2. Jika darah tidak sampai pada jaringan erektil penis, yang B terjadi adalah… a. Kemampuan penis dalam peka terhadap rangsangan sentuhan menurun. b. Penis tidak dapat menegang sehingga semprotan sperma tidak jauh. c. Kulit penis dapat terlipat kearah belakang sehingga glans penis dapat dibersihkan. d. Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar prostat tidak dapat dialirkan pada sperma. e. Sperma yang dialirkan kedalam penis akan kekurangan nutrisi dan oksigen. 3. Pada pria tidak dianjurkan untuk terlalu sering berendam di air A panas. Hal ini disebabkan karena… a. Suhu tinggi akan mempengaruhi pembentukan sperma di dalam testis. b. Hormon yang dihasilkan oleh testis akan terdenaturasi oleh suhu yang terlalu tinggi. c. Sel sertoli akan mengendor sehingga nutrisi yang dihasilkan tidak sampai pada sperma. d. Saluran ejakulasi yang menyalurkan sperma ke uretra mengalami pengenduran.



Menganalisis struktur dan fungsi organ reproduksi wanita.



e. Suhu yang tidak stabil menyebabkan penurunan kerja kelenjar cowper dalam menghasilkan seromucous, sehingga pH pada uretra menjadi asam. 4. Perhatikan gambar dibawah ini! A



1 5 2 4 3



Berdasarkan gambar diatas, organ reproduksi wanita yang dapat disamakan dengan penis adalah.. a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 5 5. Perhatikan gambar berikut! D



Pada proses fertilisasi, bagian yang ditunjukkan oleh no 1 akan diikat. Hal ini bertujuan agar... a. Tidak terjadi proses ovulasi sehingga ferilisasi tidak berlangsung. b. Tidak terjadi proses implantasi sehingga tidak terbentuk embrio. c. Hormon estrogen tidak dapat dihasilkan. d. Tidak terjadi proses pembuahan sehingga kehamilan tidak dapat terjadi. e. Tidak terjadi proses oogenesis sehingga ovum tidak



terbentuk. Kuis pertemuan II Indikator Soal Menjelaskan 1. Pernyataan dibawah ini yang benar adalah... proses a. Gametogenesis terjadi melalui pembelahan meiosis gametogenesis dan menghasilkan kromosom haploid. b. Gametogenesis terjadi melalui pembelahan mitosis dan meiosis dan menghasilkan kromosom diploid. c. Gametogenesis terjadi pada sel-sel tubuh. d. Gametonegesis terjadi melalui pembelahan amitosis dan menghasilkan kromosom diploid. e. Gametogenesis terjadi melalui pembelahan mitosis dan menghasilkan kromosom haploid Menjelaskan 2. Pernyataan yang benar mengenai proses gametogenesis proses adalah... spermatogenesis a. Pada spermatogenesis, sel yang bersifat diploid adalah spermatosit sekunder. b. Spermatogenesis terjadi di dalam epididimis. c. Spermatogonia akan mengalami spermiasi menjadi spermatozoa. d. Pada spermiogenesis terjadi pelepasan sperma. e. Spermatosit primer mengalami meiosis dan menghasilkan spermatid. Menjelaskan 3. Pernyataan dibawah ini yang tidak benar mengenai proses oogenesis oogenesis adalah... a. Hasil oogenesis adalah satu ovum dan tiga badan polar. b. Oogenesis terjadi sejak fetus dan dilanjutkan setelah pubertas. c. Oosit sekunder akan membentuk ovum dan badan polar I. d. Oosit primer mengalami meiosis menjadi oosit sekunder dan badan polar I. e. Ovum dibentuk oleh folikel de Graaf. Menguraikan 4. Pada saat ovulasi apabila pengeluaran hormon LH proses ovulasi terganggu akan mengakibatkan... dan faktor-faktor a. Sel-sel folikel berkembang menjadi korpus luteum. yang b. Tidak terjadi pelepasan oosit sekunder oleh ovarium mempengaruhi c. Korpus luteum menghentikan produksi hormon estrogen. d. Terjadi pematangan folikel dalam ovarium. e. Korpus rubrum berubah menjadi korpus luteum untuk menghasilkan progesteron. Menjelaskan 5. Perhatikan gambar berikut! proses menstruasi



Jawaban A



C



E



B



D



Berdasarkan gambar diatas, manakah pernyataan yang benar mengenai proses yang terjadi pada saat menstruasi... a. Meningkatnya progesteron dan estrogen menyebabkan endometrium mengalami degenerasi dan meluruh. b. Pada fase proliferasi, hormon LH meningkat sehingga terjadi ovulasi. c. Hormon progesteron menyebabkan dinding endometrium semakin tebal sehingga siap untuk implantasi. d. LH meningkat, korpus rubrum berkembang menjadi korpus luteum sehingga hormon progesteron disekresikan. e. Sekresi FSH memicu perkembangan folikel dalam ovarium sehingga dihasilkan estrogen yang membangun endometrium. Kuis pertemuan III Indikator Menjelaskan proses fertilisasi



Soal Jawaban 1. Syarat terjadi kehamilan adalah fertilisasi. Pernyataan E yang salah mengenai fertilisasi pada manusia adalah... a. Fertilisasi diawali dengan adanya koitus. b. Fungsi fertilisasi adalah mengombinasikan perangkat-perangkat haploid kromosom dari dua individu menjadi satu sel diploid tunggal c. Saat sperma menembus dinding sel, ekor sperma melebur di luar sel telur. d. Sel sperma menembus zona pelusida dengan bantuan enzim hialuronidase.



Menjelaskan proses gestasi dan persalinan pada manusia



Menganalisis kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan sistem reproduksi manusia



e. Hasil dari peleburan sperma dan ovum akan menghasilkan embrio pada tuba fallopii. 2. Saat ovum mengalami pembuahan, zigot yang A dihasilkan akan berkembang dan menempel pada dinding endometrium. Oleh karena itu, keberadaan endometrium harus dipertahankan selama kehamilan. Mekanisme hormonal yang berperan mempertahankan endometrium adalah... a. Kadar progesteron yang tinggi b. Kadar estrogen yang tinggi c. Kadar estrogen tinggi, progesteron rendah d. Kadar estrogen rendah, progesteron yang tinggi e. Kadar estrogen dan progesteron tinggi 3. Tahapan perkembangan embrio yang benar adalah... B a. Zigot- morula- gastrula- blastula b. Zigot – morula – blastula- gastrula c. Zigot – blastula- morula- gastrula d. Zigot- gastrula- morula – blastula e. Zigot – gastrula- blastula- morula



4. Pernyataan berikut benar mengenai proses kehamilan E adalah... a. Pada awal kehamilan, kadar HCG dari dalam darah ibu sangat tinggi sehingga menghasilkan FSH dan LH b. Hormon estrogen memicu kelenjar hipofisis mengeluarkan FSH dan LH, sehingga ovarium memproduksi sel telur. c. Pada trimester pertama terjadi proses perkembangan janin dengan sangat cepat. d. Organ reproduksi berkembang dari lapisan endoderm. e. Blastula yang telah mengalami organogenesis akan membentuk embrio 5. Seseorang mengalami gangguan pada sistem D reproduksinya dengan gejala yang timbul adalah luka pada kemaluan, bintik atau bercak merah ditubuh, kelainan saraf, jantung, pembuluh saraf dan kulit. Berdasarkan gejala yang timbul maka seseorang tersebut mengalami gangguan yang disebut .... a. Sifilis b. Endometriosis c. Gonorea d. Herpes simpleks e. Klamidia