Kegunaan Berlian Di Industri [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH TEKNOLOGI KERAMIK “Kegunaan Berlian di Dunia Indusry”



Penyusun :



M. Fariz Ramadiansyah (13521142) Rifaldy Syahril Aripin (13521147) Viki Rola Sajri (13521148) Angga Deri (13521)



JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA 2017 Kata Pengantar



Puji syukur penulis sampaikan atas kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala yang dengan segala Rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan Tugas pembuatan Makalah pada mata kuliah Teknologi Keramik dengan judul Makalah “Kegunaan Berlian di Dunia Indusry”. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Rasulullah Shallalahu ‘alaihi Wassalam beserta keluarga, sahabat, dan pengikut beliau hingga akhir zaman. Dalam penulisan Makalah ini penyusun merasa masih banyak kekurangankekurangan baik dari segi teknis penulisan maupun materi yang disampaikan dalam isi pembahasannya, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu penulis berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Dalam penulisan Makalah ini penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dosen Mata Kuliah Teknologi Keramik 2. Keluarga, atas do’a dan bantuan finansialnya 3. Semua pihak yang ikut terlibat dalam membantu untuk penyelesaian pembuatan Makalah ini. Semoga Makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya Makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi penyusun sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya penyusun mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun dari Anda demi perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.



Yogyakarta, April 2017



Penyusun



Daftar Isi



2



HALAMAN JUDUL ....................................................................... i KATA PENGANTAR...................................................................... ii DAFTAR ISI ................................................................................ iii BAB I PENDAHULUAN ............................................................ 1 1.1......................................................................................... Latar Belakang ................................................................ 1 1.2......................................................................................... Rumusan Masalah ........................................................... 2 1.3......................................................................................... Tujuan Penulisan .............................................................. 2 1.4......................................................................................... Manfaat Penulisan ........................................................... 2 BAB II PEMBAHASAN ............................................................. 3 BAB III PENUTUP ........................................................ 7 3.1......................................................................................... Kesimpulan ...................................................................... 3.2......................................................................................... Saran ............................................................................... DAFTAR PUSTAKA ......................................................................



3



4



BAB I PENDAHULUAN



1.1. Latar Belakang Jauh puluhan tahun lalu, berlian sudah dikenal akan ketahanan nya dan juga kemilau yang dipancarkan nya menjadi nilai eksotis tinggi bagi pecinta aksesoris tambahan pada cincin dan gelang bahkan mahkota ini. Pada tahun 1903, sebuah tambang intan yang terletak kira-kira 30 kilometer di sebelah timur Pretoria, Afrika Selatan, mulai berfungsi. Tambang itu dengan tepat dinamai Tambang Unggulan. Dua tahun kemudian, sewaktu lubang tambang dalamnya 10 meter, seorang pekerja melihat objek yang berkilauan pada dinding batu. Manajernya dengan hati-hati turun dan memotong objek itu dengan pisau kecilnya. Di tangannya ia memegang intan terbesar yang pernah ditambang; besarnya seukuran kepalan tangan manusia. Intan besar seberat 3.106 karat ini dinamai menurut penemu tambang itu, Thomas Cullinan. Setelah dipotong, intan Cullinan menghasilkan sembilan permata besar dan 96 permata kecil. Salah satu potongannya, Cullinan I, atau Bintang Afrika, adalah berlian terbesar di dunia. Berlian itu menghiasi tongkat kerajaan Inggris, seperti ditampilkan pada halaman ini. Setelah seabad, nama Tambang Unggulan tetap cocok karena masih menghasilkan banyak berlian yang besar dan bermutu. Bahan yang memiliki kekerasan akan struktur dan tekstur nya ini, banyak dicari oleh para pengusaha di bidang industri dimana berlian ini



1



nantinya akan digunakan sebagai alat perkakas seperti pemotong dan penghalusan pada besi dan baja. (Pustaka Online, 2005)



1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan penjelasan diatas, dapat diambil rumusan masalah yang akan dibahas pada makalah ini yaitu tentang apa saja kegunaan dari berlian dalam dunia industri.



1.3. Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk menyelesaikan Tugas 1 Mata Kuliah Teknologi Keramik tentang Kegunaan Berlian di Dunia Indusry, serta untuk menambah pengetahuan dan mengetahui tentang kegunaan berlian selain dapat digunakan sebagai perhiasan ini.



1.4. Manfaat Penulisan Manfaat dari penulisan makalah ini adalah untuk dapat menambah wawasan kita mengenai Kegunaan Berlian di Dunia Indusry serta manfaat nya sendiri bagi kehidupan seperti barang apa saja yang dapat dibuat menggunakan material ini serta apa kelebihan dan kekurangannya dibanding dengan material lain.



2



BAB II PEMBAHASAN “Kegunaan Berlian di Dunia Industri”



Selain diolah dan dimanfaatkan sebagai aksesoris yang relatif mahal, batu berlian juga dimanfaatkan dalam bidang industry. Bidang industry yang menggunakan bahan baku berlian pun beragam, biasanya berlian dibuat menjadi bubuk berlian untuk kemudian menjadi bahan campuran dalam pembuatan berbagai macam barang, berikut ini adalah beberapa jenis barang yang sering diberi capuran bubuk berlian : 1. Sebagai alat pemotong Sebagian besar aplikasi industri dari berlian sintetis berkaitan dengan kekerasannya; sifat ini sangat cocok sebagai material pembuat alat pemotong. Sebagai material terkeras, berlian dapat digunakan untuk menghaluskan, memotong, dan lain sebagainya. Berlian sintetis dapat dijadikan bahan untuk membuat ujung mata pisau pemotong, gergaji logam, hingga abrasif. Umumnya, berlian HPHT lebih disenangi karena memiliki sifat mekanis yang lebih baik dari berlian alami. Namun berlian tidak dapat digunakan pada mesin pemotong berkecepatan tinggi untuk memotong logam dari besi karena karbon larut dalam besi cair pada temperatur tinggi yang tercipta oleh kinerja mesin pemotong berkecepatan tinggi.



3



2. Sebagai alat peng-asah / penghalus besi dan baja Karena intan sangat keras (10 skala Mohs) maka intan sering digunakan sebagai bahan abrasif. partikel-partikel kecil dari intan yang tertanam di mata gergaji, bor dan gerinda dimanfaatkan sebagai alat pemotong, pengeboran, atau penggilingan bahan keras seperti besi dan baja. Intan juga dapat digiling menjadi bubuk dan dibuat menjadi "diamonds paste" yang digunakan untuk memoles atau grinding sangat halus. Selain itu, metode tradisional untuk memotong dan memoles intan menjadi sebuah berlian atau permata justru menggunakan intan sebagai bahan utamanya. 3. Sebagai Konduktor Panas Di mana kebanyakan material yang memiliki konduktivitas termal yang tinggi juga memiliki konduktivitas elektrik yang tinggi, berlian sintetik maupun murni memiliki konduktivitas termal yang tinggi namun memiliki konduktivitas listrik yang dapat diabaikan. Dua sifat ini bermanfaat untuk elektronik di mana berlian digunakan sebagai peredam panas untuk laser semikonduktor berkekuatan tinggi dan transistor berkekuatan tinggi. Disipasi panas yang efisien memperpanjang usia peralatan elektronik tersebut,



dan



harga



yang



mahal



setara



dengan



manfaat



yang



didapatkannya. Dalam teknologi semikonduktor, penyebar panas yang terbuat dari berlian sintetis mencegah silikon dan material semikonduktor lainnya dari kelebihan panas. 4. Sebagai Material Optik



4



Berlian sangatlah keras, secara kimiawi inert, dan memiliki konduktivitas termal yang tinggi serta rendah koefisien termal pemuaiannya. Sifat ini menjadikan berlian sangat baik untuk dijadikan bahan pembuat material optik untuk mentransmisikan inframerah dan radiasi gelombang mikro. Setelah



diketahui



sifat



berlian



tersebut,



berlian



sintetis



mulai



menggantikan seng selenida sebagai material optik dalam [[laser CO2]] dan gyrotron. Berlian sintetis tersebut dibentuk cakram berdiameter besar (sekitar 10 cm untuk gyrotron) dengan ketebalan yang sangat tipis (untuk mengurangi penyerapan cahaya dan energi) dan hanya dapat diproduksi dengan teknik CVD. Penemuan terbaru dari teknik sintesis HPHT dan CVD meningkatkan kemurnian dan kesempurnaan struktur kristalografik dari berlian kristalin tunggal yang cukup untuk menggantikan silikon sebagai material optik pada sumber radiasi berenergi tinggi seperti synchrotron. 5. Sebagai bahan penyerap panas (Heat Sink) Berlian akhir-akhir ini diketahui memiliki kemampuan



yang dapat



menyerap atau mengirimkan panas yang berlebihan. Berlian memiliki sifat konduktivitas termal tertinggi dibandingkan mineral lainnya. Sifat inilah yang digunakan untuk meyerap panas dari bagian-bagian sensitif mikroelektronika yang berkinerja tinggi. 6. Sebagai peningkat suara dari speaker (Speaker Domes) Bahan ini berguna untuk meningkatkan kinerja speaker berkualitas tinggi. Berlian merupakan mineral yang sangat kaku, dan ketika dibuat menjadi



5



"Diamond speaker domes" maka bahan tersebut bisa bergetar dengan cepat tanpa deformasi yang akan menurunkan kualitas suara.



BAB III PENUTUP



3.1. Kesimpulan Dari Pembahasan di atas dapat diambil kesimpulan : 1. .



3.2. Saran Untuk dapat



6



DAFTAR PUSTAKA



Perpustakaan Online. 2005. Lahirnya Industri Berlian Modern. G055 22/11 p.19. (Online). Tersedia: http://wol.jw.org/id/wol/d/r25/lp-in/102005845 [2 April 2017] Wikipedia. 2015. Berlian Sintetis. (Online). https://id.wikipedia.org/wiki/Berlian_sintetis [2 April 2017]



Tersedia:



Lampu Kecil. 2013. Cara Memotong Benda Terkeras Di Dunia (Berlian). (Online). Tersedia: https://lampukecil.com/2013/12/25/bagaimana-caramemotong-benda-terkeras-di-dunia-berlian/ [2 April 2017] Halo Sehat. 2015. 15 Manfaat Intan Dalam Kehidupan Sehari-hari. (Online). Tersedia: http://manfaat.co.id/manfaat-intan [2 April 2017] 7



Wardana. 2011. Intan dan Berlian. (Online). Tersedia: http://kemilau-logammulia.blogspot.co.id/2011/03/intan-dan-berlian.html [2 April 2017] Geost, F. 2017. Inilah Manfaat Intan yang Wajib Diketahui. (Online). Tersedia: http://www.geologinesia.com/2017/02/inilah-manfaat-intan-yang-wajibdiketahui.html [2 April 2017]



8