Kelompok 1 (Keripik Jagung) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Kelompok 1 : 1. Eva Dinda Maulidya 2. Rifqi Seto Dewantara 3. Dian Pratiwi 4. Miftakhurrahman Hidayat 5. Hardiyanto 6. David Setiawan Harahap



(4112315005) (4112315019) (4112315023) (4112315028) (4112315030) (4112315033)



1



CONTOH RENCANA BISNIS PERUSAHAAN KERIPIK JAGUNG “RAJA” RINGKASAN EKSEKUTIF Perusahaan keripik jagung direncanakan bertempat di Perumahan Mangunsari Asri No 65 Indah milik Dodi Triono. Struktur organisasinya terdiri dari pimpinan kemudian di bawahnya diikuti bagian-bagian yang dibantu pekerja. Bagian-bagian itu antara lain : bagian produksi, bagian pengadaan bahan baku, bagian keuangan, dan bagian pemasaran. Usaha ini dipilih karena prospek pengolahan keripik ini mudah dan ini cukup menjanjikan, kandungan gizi yang terkandung didalamnya memiliki kandungan gizi yang dibutuhkan manusia serta mudah dalam pembuatanya. Hanya dengan teknologi dan peralatan yang sederhana, serta tidak diperlukannya keterampilan khusus, siapapun dapat melakukan pengolahan keripik mentah menjadi keripik siap santap. Keripik yang telah diproduksi akan dipasarkan dengan dibungkus plastik ukuran ½ kg. Pada plastik akan disablon dengan label: Keripik Jagung “RAJA”. - Sasaran pasar poduk keripik jagung ini utamanya adalah mahasiswa kampus Universitas Negeri Semarang dan Masyarakat sekitar semarang. - Tempat penjualannya di kampus, bisa dititip di etalase Fakultas MIPA atau di Kos, di toko atau warung-warung di sekitar Gunungpati. Adapun harga jual dari produk keripik jagung ini adalah Rp 2000,00 untuk satu bungkus dan tiga bungkus seharga Rp 5000,00 dengan ukuran plastik ½ kg. Promosi akan dilakukan dengan memanfaatkan media internet. Peluang pasar untuk produk yang berbahan dasar jagung ini sangatlah besar melihat budaya masyarakat yang konsumtif dan peluang pasar yang menjanjikan. Selain itu daya beli komsumen terhadap produk ini cukup bervariasi dari konsumen elite hingga konsumen menegah bawah. Produk ini dapat dikonsumsi oleh semua golongan karena harganya yang relatif terjangkau serta memiliki nilai kepuasan yang tinggi. Total biaya usaha ini adalah Rp 1.855.000,00 perbulan dan penerimaan per bulan Rp 425.000,00 sehingga pendapatan perbulannya adalah Rp2.880.000,00. Dengan R/Cratio sebesar 1,17 dapat dilihat bahwa bisnis yang dipilih layak untuk dilakukan karena pelaku usaha dapat meraup keuntungan dari usaha yang dilakukan (R/C ratio > 1). DESKRIPSI USAHA A. Data perusahaan Nama Tempat Bentuk usaha Basis operasi



: Perusahaan Keripik Jagung “Raja” : Perumahan Mangunsari Asri No 65 milik Dodi Triono. : Perdagangan dengan pengembangan Usaha Mandiri Kecil & Menengah (UMKM) : Gunungpati



2



B. Data Pengusaha Nama



: 1. David Setiawan Harahap 2. Miftakhurrahman Hidayat 3. Rifqi Seto Dewantara 4. Hardiyanto 5. Eva Dinda Maulidya 6. Dian Pratiwi Pendidikan : Sedang menempuh D3 Pogram Study Statistika Terapan dan Komputasi Universitas Negeri Semarang C. Struktur Organisasi & Job Discription 1. Pimpinan (Manager) - pemilik sekaligus pimpinan - bertanggung jawab teradap jalannya usaha - koordinasi, pengawas, dan mengarahkan seluruh kegiatan - pengambil keputusan - sebagai quality control 2. Bagian Produksi - kepala bagian produksi mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja sesuai jobdis - bertanggung jawab terhadap persiapan dan proses produksi - bertanggung jawab terhadap makanan yang dipesan konsumen - menjaga kebersihan produk dalam proses produksi - cekatan dalam menjaga mutu produk, baik cita rasa, aroma, ataupun tekstur - mengemas hasil produksi 3. Bagian Pengadaan Bahan Baku - kepala bagian pengadaan bahan baku mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja sesuai jobdis - mencari informasi keberadaan bahan baku - melakukan pembelian bahan baku - menjaga mutu bahan sebelum diolah (ketika masih dalam penyimpanan) 4. Bagian Keuangan - kepala bagian keuangan mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja sesuai jobdis - melaksanakan kegiatan keuangan dan administrasi - mencatat/pembukuan keuangan perusahaan - mengadakan dana untuk proses pembelian bahan dan proses - membuat laporan keuangan harian, mingguan, bulanan, triwulan, tahunan - bertanggung jawab terhadap sistem keuangan 5. Bagian Pemasaran - kepala bagian pemasaran mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja sesuai jobdis - mempromosikan dan memasarkan produk - mendistribuskan produk ke tempat pemasaran, misalnya; toko, warung, atau bahkan super market terdekat



3



-



melayani dengan ramah, menanggapi komplain konsumen dengan ramah dan senyum



D. Alasan Pemilihan Bisnis Usaha pengolahan keripik jagung ini dipilih karena keripik jagung dikenal sebagai makanan ringan yang digemari banyak orang dan juga bergizi tinggi, minuman yang merupakan hasil ekstraksi dari kedelai ini terutama sekali karena kandungan proteinnya, disamping mengandung Oleh karena itu prospek usaha pengolahan keripik jagung sekarang ini cukup menjanjikan, kandungan gizi yang terkandung didalamnya adalah karbohidrat, mineral sekitar 5% dari jenis mineral utama, lemak nabati dan 147 kalori, protein sebanyak 1.7 gram, 1 hingga 2% dari asupan harian Vitamin B-6, Vitamin K, Vitamin B diantarnya ada riboflavin, nthiamin dan niacin, juga mengandung folat yang baik bagi tubuh. Selain itu terdapat pula vitmin E yaitu sekitar 0.4 mg. Harga yang terjangkau juga menjadi daya tarik tersendiri untuk dibeli para konsumen. Faktor lain yang menjadikan usaha keripik jagung prospektif adalah mudah dalam pembuatanya. Dengan teknologi dan peralatan yang sederhana, serta tidak diperlukannya keterampilan khusus, siapapun dapat melakukan pengolahan keripik jagung. II.ANALISIS PEMASARAN 1. Product (produk) Produk yang direncanakan untuk diproduksi adalahkeripik jagung. Keripik jagung yang telah diproduksi akan dipasarkan dengan dikemas dalam plastik ukuran ½ kg. Pada plastik akan disablon dengan label: Keripik Jagung “RAJA”. Produk yang dihasilkan memiliki manfaat dan kualitas yang tinggi. 2. Place (lokasi/distribusi) Usaha ini berlokasi di Perumahan Mangunsari Asri No 65. Adapun sasaran pasar poduk keripik jagung ini adalah mahasiswa di kampus Universitas Negeri Semarang dan Masyarakat sekitar Gunungpati. Tempat penjualannya di kampus, bisa dititip di etalase Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, di toko atau warung-warung di sekitar perumahan Gunungpati, atau bahkan di supermarket-supermarket terdekat. 3. Price (harga) Penentuan harga jual dilakukan dengan cara menghitung biaya produksi ditambah biaya lainlain dan tren yang berlaku. Jika produk yang menjadi idola (tren) harganya pun bisa dinaikan dari standar harga normal. Adapun rencana harga jual dari produk keripik jagung ini adalah Rp. 2.000 untuk satu bungkus dan Rp 5000 untuk 3 bungkus. 4. Promotion (promosi) Promosi akan dilakukan untuk mengenalkan produk ini kepada konsumen. Promosi akan dilakukan dengan memanfaatkan media internet. Untuk promosi melalui internet akan dipromosikan lewat facebook dan media social lainnya seperti BBM, Line, Instagram, dan lainlain. 4



. III. ANALISIS OPERASIONAL 1. Desain Produk Keripik jagung yang telah diproduksi akan dipasarkan dengan dikemas. Pengemasan dilakukan karena memiliki peran pentingdalam dunia usaha, karena pengemasan tidak sekedar memberi wadah untuk produk yang dihasilkan tetapi lebih pada pengembanan muatan misi dalam rangka persaingan pasar dan juga untuk melindungi produk. Karena konsumen akan cenderung lebih tertarik dengan produk yang dikemas dengan rapi dan juga menarik. Tidak hanya itu, fungsi kemasan juga sangat mendukung peningkatan kualitas produk dengan tampilan yang menarik. Jenis bahan kemasan yang digunakan adalah plastic ½ kg. Selain itu, pada kemasan akan diberi label berupa print desain label yang sudah terlampir yang akan ditempatkan di dalam kemasan plastik. Pemberian label tidak hanya sekedar tulisan, tetapi di dalam desain tersebut terkandung pesan-pesan tertentu yang disampaikan oleh produsen. Dengan harapan produknya dapat lebih dikenal oleh konsumen, sehingga mudah dicari ketika dibutuhkan. Selain itu, label juga merupakan jaminan kualitas produk, merk dagang, logo perusahaan, nama dan alamat perusahaan dan rincian produk. Informasi yang ingin disampaikan kepada konsumen tersebut terangkum dalam desain yang akan dicetak dengan label : Keripik Jagung “RAJA”dan juga logo perusahaan, nama dan alamat perusahaan serta rincian dari produk. 2. Proses Produksi Bahan : 1. Keripik jangung mentah 2. Minyak goreng Cara membuat : 1. Bahan baku keripik jagung yang mentah digoreng 2. Setelah matang dan keripik mengembang kemudian diangkat 3. Keripik dikemas dengan plastik dan diberi label 4. Keripik siap untuk dipasarkan.



IV. ANALISIS PELUANG PASAR & PESAING 5



1. Analisis Peluang Pasar Peluang pasar untuk produk yang berbahan dasar jagung ini sangatlah besar melihat budaya masyarakat yang konsumtif dan peluang pasar yang menjanjikan. Selain itu daya beli komsumen terhadap produk ini cukup bervariasi dari konsumen elite hingga konsumen menegah bawah. Produk ini dapat dikonsumsi oleh semua golongan karena harganya yang relatif terjangkau serta memiliki nilai kepuasan yang tinggi. Metode pemasaran Keripik Jagung “RAJA” ini adalah dengan memanfaatkan media internet. Untuk promosi melalui internet akan dipromosikan lewat facebook dan media social lainnya seperti BBM, Line, Instagram, dan lain-lain, serta dengan membuat para konsumen merasa puas terhadap sajian produk dan pelayanan prima yang disuguhkan perusahaan akan mampu membuat mereka menyebarkannya pada orang sekampungnya (dari mulut kemulut). Sasaran pasar poduk keripik jagung ini utamanya adalah mahasiswa kampus Universitas Negeri Semarang dan Masyarakat sekitar Gunungpati. Tempat penjualannya di kampus, bisa dititip di etalase Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, di toko atau warungwarung di sekitar perumahan Gunungpati, atau bahkan di supermarket-supermarket terdekat. Untuk menembus tingkat pasar yang optimal, maka diperlukan sekali untuk memikirkan strategi yang akan ditempuh untuk membangun usaha agar mendapatkan respon yang bagus dari konsumen. Dengan menganaliasa lingkungan internal dan eksternal yang ada di pasar domestik akan mempermudah bagi perusahaan dalam menyusun strategi yang baik dan efisien. 2. Tingkat Persaingan Melihat situasi di tempat yang akan dimasuki produk, sepertinya produk keripik jagung ini akan laku di pasaran. Hal ini dikarenakan harganya yang terjangkau dan sangat pas untuk ukuran dompet mahasiswa. Selain itu pesaing yang akan menyaingi produk ini tampaknya belum ada khususnya di kampus Universitas Negeri Semarang. V. ANALISIS KEUANGAN 1) Analisa Biaya Usaha a) Biaya tetap. Jumlah fix Cost (unit) 1 Kompor 1 Wajan 1 Sepatula 2 Penyaring 2 Baskom 1 Tabung 3kg lem plastik 1



b) Biaya variabel perbulan variable cost Jumlah(unit



Harga (Rp)



Jumlah harga (Rp)



250000 100000 25000 25000 12500 130000



250000 100000 25000 50000 25000 130000 20000 600000



20000



satuan



Harga (Rp) 6



Jumlah harga



) 1 Kripik mentah Minyak Goreng 2 Gas LPG 3kg Plastik ukuran ½ kg Koran bekas Sablon label plastic Total



(Rp)



Bahan baku 32 kg 8 liter Bahan Pendukung 2 tabung 1920 buah 1 bendel 8 bendel



50000 12500



1600000 100000



17000 50



34000 96000



1000 3000



1000 24000 1855000



Pendapatan (laba) perbulan = total revenue –total cos = Rp2,880,000.00 - Rp2,455,000.00 = Rp425,000.00 R/C ratio = total revenue : total cost = Rp2,880,000.00 : Rp2,455,000.00 = 1.17311609 Berdasarkan hasil dari Tabel Analisis Biaya dan penghitungan diatas dapat dilihat bahwa bisnis yang dipilih layak untuk dilakukan. Karena pelaku usaha dapat meraup keuntungan dari usaha yang dilakukan (R/C ratio > 1). VI. ANALISIS SWOT 1. Strengths (Kekuatan) - Belum ada yang menjual kripik jagung dikawasan UNNES. - Ada banyak mahasiswa yang suka makan makanan ringan. - Memanfaatkan e-Business untuk mempromosikan produk melalui internet. - Kemasan menarik dan berlabel. - Kualitas produk terjamin 3. Weaknesses (Kelemahan) - Tempat pembelian bahan baku jauh 4. Opportunities (Peluang) - Bisa dipromosikan melalui social media dikawasan UNNES. - Bisa promosi door to door. 5. Threats (Ancaman) - Persaingan dalam menjual makanan ringan cukup ketat.



7