11 0 3 MB
[email protected]
1
pendahuluan • Matematika : Phytagoras, geo/trigono metri, • Statika : momen • Sifat fluida :compresible,imcompressible • Density massa kg volume [m 3 ]
berat [ N ] volume [m 3 ] [email protected]
2
Sifat fluida Imcompressible = Zat yang tak mampu tekan, jika gaya yg dikenakan pada zat , zat tsb akan ditolak/diteruskan, sedangkan volume zat tsb tidak berubah. liquid = cairan=olie,air konstan Compressible = gas = tidak konstan [email protected]
3
• Persamaan tekanan fluida
:
p . g .h
• Rumus gas mulia p . V m . R .T
• Persamaan Bernoulli : p V2 z cons tan 2g
[email protected]
4
Density = massa jenis= S = specific gravity, massa jenis relatif S = massa jenis fluida / massa jenis air S = berat jenis fluida/berat jenis air S minyak = 0,8 massa jenis = massa/volume • • • • •
[email protected]
5
Konversi satuan
[email protected]
6
[email protected]
7
Soal Debit aliran • Suatu tanki dg volume 4 m3, kepadanya dialirkan air melalui pipa, dan akan terisi penuh selama 30 menit • Hitunglah Debit aliran pipa [m 3/s] • Jika diameter pipa 10 cm, hitung kecepatan aliran air dalam pipa [m/s] • 1 Buat gambar, beri dimensi! [email protected]
8
[email protected]
9
Tekanan
[email protected]
10
Tekanan Absolut dipakai pada: • tabel-tabel • Grafik / kurva sifat zat • Alat ukur • dll
Tekanan gage dipakai pada : • Keseharian • Alat ukur di industri • dll
[email protected]
11
Tekanan • Tekanan = gaya yg bekerja pada pada satuan luas bidang. = Force/Area = [N/m2], lb/inc2] = psi = pound square inch = mHg, mH2O
Contoh 1 psi = ? [N/m2] 1[N/m2]= 1 Pa [pascal] 1 Bar = 105 Pa = 100000 Pa 1 atm ~ 1 Bar
[email protected]
12
Catatan penting • Udara sekeliling ~ 1 Bar [absolut] • Udara sekeliling ~ 0 [gage] • 100 bar [gage]=101 bar [absolut]
[email protected]
13
• Tekanan vakum < 1 Bar absolut • Tekanan vakum = tekanan minus = - [gage]
P = - 100 Pa [gage]~ tek. Vakum P =-100 Pa + 100000 Pa = 99900 Pa [absolut]
[email protected]
14
SUHU
[email protected]
15
Sifat Fluida • Tak mampu menerima gaya geser • Mampu menerima dan memberikan gaya tekan. • Fluida memberikan gaya hanya tegak lurus terhadap bidang
[email protected]
16
Statika fluida • Gaya apung, archimedes • Gaya pada bidang datar dan lengkung
[email protected]
17
Tekanan P = g y Tekanan P = g h
[email protected]
18
• Suatu piston W [N], menekan oli s= 0,912 dalam silinder, gaya dan tekanan pd fluida tsb diteruskan melalui fluida dlm pipa ke manometer, hingga angka manometer menunjukkan P=2,15 Bar [gage]. • Hitunglah berat W [N] [email protected]
19
• Assumsi : tekanan udara pdmanometer, tabung dan semua bagian di udara adalah sama. • Hitung angka pd manometer (PA) [email protected]
20
• Assumsi bahwa tekanan udara pd instalasi di gambar berharga sama • Hitung tekanan di A [Pa]
[email protected]
21
• Hitung tekanan di B, jika beban A = 3 ton
[email protected]
22
[email protected]
23
1ft =12 inch, 1 inch =2,54 cm • 1 pound = 1 lb = 0,455 kg • 1 psi = ? [Pa] [soal 1] 1 kg/cm2 ~ ? [Pa], 1kg massa , • g =10 m/s2
[email protected]
24
• Assumsi : tekanan udara pd manometer, tabung dan semua bagian adalah sama. 25 • Hitung [email protected] pd manometer (PA)
• Hitunglah tekanan di A • Assumsi : tekanan udara di pipa, tabung dan semua bagian adalah sama. [email protected]
26
[email protected]
27
• Gaya Archimedes = resultan gaya fluida pada benda (silinder)yg tenggelam dalam cairan • F archi = air.g. Volume benda = berat air, sebesar volume air yang dipindahkan oleh benda [email protected]
28
Gaya pada benda = Fv1-Fv2 = Farchi • Fv1= p1.A =. g. (y+h).A • Fv2= p2 p2. g.h.A • Farchi= . g. h .A = fluida. g. Volumebenda • Kesimpulan :gaya archimedes tergantung volume benda, tdk tergantung thd kedalaman [email protected]
29
Bagaimana utk perkara ini?
[email protected]
30
Bagaimana utk perkara ini?
[email protected]
31
• Suatu perahu tongkang agar mengapung disangga oleh 4 buah drum yang tenggelam setengahnya dalam air sungai. • Ukuran drum adalah 60 X 80 [cm]. Jika disyaratkan Gaya apung >= Berat total perahu, maka hitunglah berat total perahu
[email protected]
32
[email protected]
33
[email protected]
34
• Hitungah Gaya F [N] agar kerucut tsb pada posisi seperti gambar.perc. gravitasi 10 [m/s2], massa jenis air =1000 [N/m3].
[email protected]
35
• Katup kuning berdiameter 15 cm tebal 5 cm masanya 0,1 kg, saluran minyak rose (s=0,6) berdiameter 10 cm. • Tinggi air hejo (s = 1,2) dari permukaan katup 50 cm, • Hitung tinggi permukaan minyak rose.
[email protected]
36
• Jika silinder baja tsb beratnya 500 [N], hitung berat rantai agar benda tsb. dapat terapung seperti pada gambar? • Volume rantai diabaikan [email protected]
37
• p= .g.h [Pa] • p= .h [Pa] • tekanan mempunyai variabel massa/berat jenis dan kedalaman, karenanya besaran tekanan secara praktis bisa dinyatakan hanya dengan kolom cairan saja. • Besaran tekanan bisa hanya ditulis, mAir, cmHg [email protected]
38
[email protected]
39
• Jika h = 5 [m], Berapa tekanan air di pipa A?
[email protected]
40
• Piezometer • Manometer tabung U
[email protected]
41
• Hitunglah tekanan air dalam pipa D,jika h = 0,8 [m] dan y = 0,6 [m]; 0,4 [m]; 0 [m].
[email protected]
42
• Pb – Pc = x ( hg – air ) • Pb – Pc = x . air ( Shg – 1) • [Pb-Pc]/ air = x ( Shg – 1) • Mengukur beda tekanan di pipa B dengan pipa C, jika x = 0,4 [m]. • Hitunglah beda tekanan tsb, jika y = 1[m]; 2 [m]; 5 [m]. • Apa satuan tekanan tsb, gage atau absolut? [email protected]
43
[email protected]
44
Gaya pada bidang • Gaya seperti tekanan bekerja dengan tegak lurus pada bidang. • Karena tekanan adalah fungsi kedalaman, maka harga tekanan membesar jika kedalaman bertambahan.
[email protected]
45
• Hitung tekanan air di titik A, B, C, dan D • Hitung tekanan air rata-2 di bidang AB, BC,CD • Rumuskan tekanan air rata-rata, dan gaya pada bidang AB, BC,CD • P = (pA + pB)/2 [email protected]
46
[email protected]
47
Tekanan rata-2, gaya pd bidang • P = (pA + pB)/2; P = 1/2.(g.hA + g.hB) P = g.1/2. (hA +hB) P = g.hcg(bid.AB) • F = p rata-2 X Luas Bidang • P = (pB + pC)/2; P = 1/2.(g.hB + g.hC) P = g.1/2. (hB +hC) P = g.hcg(bid.BC) • F = p rata-2 X Luas Bidang [email protected]
48
Gaya pd bidang
[email protected]
49
Pusat tekanan hp
[email protected]
50
• Gaya F = . hc. A [N] • hc = jarak ttk berat bidang basah thd perm.bebas • A = luas bidang basah • hp = jarak titik kerja gaya thd perm.bebas • ` = jarak titik pusat tekanan thd perm.bebas [email protected]
51
Titik berat dan momen Ic
[email protected]
52
[email protected]
53
• A=3.5= 15 [m2] • Hc=
[email protected]
54
[email protected]
55
[email protected]
56
• Sebuah pintu air lebar 6 [m], tertutup karena tertahan B, berapa gaya FB
[email protected]
57
• Suatu saluran air bawah tanah, yang mengalirkan air ke suatu bak pemasok air ke turbin. Hitunglah gaya pada tutup saluran nya.
[email protected]
58
• Diketahui pintu air selebar 5 [m] Hitunglah: • hp (jarak ttk gaya thd per.bebas) • Gaya air pd bidang • Gaya penahan pada pasak B • Kerjakan dalam excel [email protected]
59
[email protected]
60
[email protected]
61
[email protected]
62
• Persamaan Energi • Persamaan Bernoulli ( idealisasi aliran) Persamaan Bernoulli (idealisasi aliran ) p V2 p V2 ( Z ) in ( Z ) out cons tan ..................................... 2g 2g [email protected]
J N [m] 63
Assumsi / anggapan :
• Jika aliran air masuk ke atau keluar dari Tandon/reservoir, Kolam/danau, Sumur, maka permukaan airnya akan naik atau turun. Pada analisa aliran utk keadaan yg demikian kecepatan penurunan/kenaikan air diabaikan V ~ 0 • Sedangkan tekanan lingkungan P = 0 [gage] [email protected] 64
Persamaan kontinuitas
[email protected]
65
• Tentukan tekanan udara dalam tabung agar air merah bisa memancar setinggi 20 m, gunakan pers. Bernoulli.
[email protected]
66
Aliran air dari A-B-C Hitunglah • Kecepatan air keluar dari pipa Vc • Debit aliran Jika rugi energi aliran hl = 9,0 V2/2g Catatan: Hitunglah dengan pers.Energi
[email protected]
67
• Suatu turbin memanfaatkan debit aliran Q = 10 liter/s. • Untuk Turbin, tekanan masukan lebih besar daripada tekanan keluaran. • Hitunglah daya turbin, jika daya turbin = hT.Q. [Watt] • Kedudukan pipa masukan dengan pipa keluaran dianggap sama [email protected]
68
Aliran air mengalir dari tanki A ke E, seperti gambar diatas. Hl,head loss (rugi energi) dari : A-B = 0,6 VB2/2g; B-C = 9,0 VB2/2g; C-D = 0,4 VD2/2g; D-E = 0,9 VD2/2g Carilah : • Kecepatan aliran, dan debit aliran pada pipa • Tekanan di C dan • Daya di C, [email protected] datum E.
69
[email protected]
70
Tugas 2 utk mhsw no Genap (2 group) • • • • •
Pustaka, web site Utk dipresentasikan, Alat ukur, persamaan alat ukur memakai prinsip manometer Venturimeter, orificemeter, anemometer, altimeter • Penggunaannya • No. Presensi: 2,4,6,8,10,12,14,16,18,20,22 [email protected]
71
Tugas 1 utk mhw no gasal(2 group) • • • • •
Tulisan: pustaka, web site Utk dipresentasikan Viskositas, pelumas Sifat fisik, persamaan viskositas Penggunaannya : pd pelumas, macam2, sifat2 dan spesifikasinya • Makalah • Presentasi[power point] • NO. 1,3,5,7,9,11,13,15,17,19,21, [email protected]
72
Viskositas
[email protected]
73
[email protected]
74
Viskositas • Plat bawah diam, v=0 • Plat atas bergerak, dg kecepatan v [m/s] didorong dengan gaya F [N] • Antara kedua plat terdapat fluida setebal h [m] • Plat atas atas dan bawah mempunyai luasan sama A [m2]
[email protected]
75
[email protected]
76
[email protected]
77
viskositas dinamik [Pa.s]; kg/m.s viskositas kinematik [m2/s],masa jenis fluida tsb • Viskositas nilai turun (makin encer) jika suhunya naik, bersifat fisik.
[email protected]
78
• Piston l = 200 [mm], d=100 [mm] dilumasi dg pelumas yang viskositasnya 0,8 [Pa.s] kelonggaran radial (radial clearence) 0,2 [mm],jika setelah didorong dengan gaya aksial F [N], piston bergerak dengan v = 0,5 [m/s], maka hitunglah gaya F tersebut. [email protected]
79
[email protected]
80
• Suatu bantalan menyangga piston l = 200 [mm], d=100 [mm] dilumasi dg pelumas yang viskositasnya 0,8 [Pa.s] kelonggaran radial (radial clearence) 0,2 [mm]. Piston berputar 2 rad/s. • Hitunglah torsi untuk memutar piston tsb. [email protected]
81
Searching internet • Laminar, laminarisasi • turbulen., turbulensi • Hal2 yang terkait, penerapannya dll
[email protected]
82
Venturi meter, alat ukur debit aliran. • Analisanya berdasar persamaan energi dengan menganggap tiada energi yang hilang (hl = 0) • D1 = diameter pipa utama • D2 = diameter throttle (leher) • V1 = kecepatan pd pipa utama • V2 = kecepatan pd throttle [email protected]
83
Orificemeter, alat ukur debit aliran . • Analisanya berdasar persamaan energi dengan menganggap tiada energi yang hilang (hl = 0)
• D1 = diameter pipa utama • D2 = diameter throttle (leher) • V1 = kecepatan pd pipa utama • V2 = kecepatan pd throttle
[email protected]
84
• Air Q = 0,04 [m3/s] mengalir ke suatu VM berukuran 300x150 [mm], jika s = 1,25 da x = 1 [m], hitunglah : Cd ? Jika Cd = koef.discharge = Q nyata/Q ideal h?
[email protected]
85
• Aliran air pd VM tegak dg Cd =0,98 • Ukuran VM 300x150 [mm]. • Pd tabung U, x=1,2 [m], fluida pengisi tab.U s=1,25 • Jarak tegak D1 dengan D2 = 200 [mm]
[email protected]
86
•
• • • • •
Model suatu karburator (mekanisme pencampur udara dan bensin pada motor bensin) adalah bentuk tabung Venturi berukuran D = 40 [mm], seperti pada gambar. Udara (massa jenis = 1,25 [kg/m3]) dari ruang terbuka masuk ke ruang bakar melalui karburator, pada throttle di 2 tekanan berangsur turun menjadi -7 [N/m2] . Jika laju bahan bakar adalah 1,25 kg/h (kilogram per jam). Tugas : Tulisalah persamaan energi untuk alat tsb Tulislah persamaan kecepatannya Hitunglah rasio masa udara terhadap masa bahan bakar, seadngkan Cd = 0,95.
[email protected]
87
[email protected]
88
soal • Dalam pengujian engine dipakai orifice plate untuk mengukur debit aliran udara yang masuk kedalam ruang bakar. • D1,D2 masing2 50; 40 mm; Cd=0,63; massa udara 1,2 [kg/s], sedangkan tabung berisi air, jika x = 64 [mm] • Hitung debit udara [m3/s] [email protected]
89
Tabung Pitot, alat ukur kecepatan aliran. • Analisanya berdasar persamaan energi dengan menganggap tiada energi yang hilang (hl = 0) • V1 tidak nol • V2 = 0
[email protected]
90
[email protected]
91
[email protected]
92
Momentum Fluida
[email protected]
93
Soal 1 • Soal 1 • Suatu elbow terpasang mendatar (z1 = z2), membelokkan air 30o laju masa air 14 [kg/s] A1 = 113 [cm2] dan A2 = 7 [cm2], berat elbow diabaikan, W = 0 • Hitung p1, jika p2=0 gage; Gaya untuk menahan elbow agar kokoh ditempatnya. [email protected]
94
Soal 2 • Aliran air melalui elbow simetris 45o, dengan debit Q = 0,5 [m3/s], tekanan masukan 120 MPa, d1 = d2 = 0,4 [m] ; volume elbow 0,1 [m3]atau W=1000[N] • Hitung gaya pada elbow dan arahnya. [email protected]
95
• Ganjil • Aliran laminar
• Genap • turbulen
[email protected]
96
[email protected]
97
[email protected]
98
[email protected]
99
Turbin Air (t.Pelton) • Energi potensial = mgh [J] yang dimiliki oleh air di waduk, di ubah menjadi energi kinetik Ek = ½.m.V2 [J] pada nozzle • Kecepatan air keluar dari nozzle V = √2.g.h
[email protected]
100
[email protected]
101
[email protected]
102
[email protected]
103
[email protected]
104
• Soal 1: • Suatu turbin pelton bekerja memanfaatkan ketinggian air h = 700[m], diameter nozzle 150[mm], dengan f = 89%. Pancaran air dibelokkan 155o oleh sudu turbin. Diameter roda turbin 1 [m], kec. Linear roda turbin = 0,45 V • Hitunglah Debit air,Daya turbin, putaran rpm turbin, dan eff.Turbin=Po/Pi [email protected]
105
• Pancaran air masuk ke turbin impuls dengan kecepatan V = 70 [m/s] dengan sudut kemiringan
[email protected]
106
[email protected]
107
[email protected]
108
• Laminar • Transisi • Turbulent
Re < 2000 2000 < Re < 4000 Re > 4000
[email protected]
109
Diagram Moody
[email protected]
110
Soal 1 • Tentukan : • Daya pompa B-C • Daya Turbin D-E • Energi di F
[email protected]
111
Aliran air melalui pipa besi tuang (f=0,025), di C adalah kontraksi mendadak dengan k = 0,37),kE=0,5, kF=1 • Hitung tekanan di B (E-B = 30,5 m)
[email protected]
112
[email protected]
113
• Air pd suhu 37,8 0 (=995 [kg/m3], = 0,000680 [Pa.s]) mengalir pada pipa berlapis aspal e =0,12) Faktor minor losses k pada B, dan C, D, E adalah 0,5 dan 0,4, sedang pada E, F,dan kran H adalah 1,0, 0,6, dan 3,0 Hitunglah debit aliran [m3/s]
[email protected]
114
[email protected]
115
F = 0 • F1 – F2 - Gaya geser = 0 • F1 =p1. A = p1.π/4.d2. • F2 =p2. A = p2.π/4.d2 • Gaya geser = .π.d.l. • Dari persamaan viskositas, = dv/dh, Gaya geser, F/A [email protected]
116
[email protected]
117
[email protected]
118
[email protected]
119
[email protected]
120
[email protected]
121
[email protected]
122
[email protected]
123
[email protected]
124
[email protected]
125
Suatu percabangan pipa mengalirkan air 1000 liter/detik, tiap cabang pipa dibuat dari bahan yang sama pada aliran turbulen penuh (fully turbulence), jika minor losses diabaikan. Tugas : • Buatlah persamaan kontinuitas untuk percabangan pipa diatas. • Buatlah persamaan energi pada masingmasing cabang. • Hitunglah kecepatan aliran pada masingmasing cabang. • Hitunglah kecepatan aliran pada masingmasing cabang. [email protected]
126
Soal – soal UTS • Karburator • Instalasi pompa • Manfaat aliran laminar dan turbulen
[email protected]
127
Contoh UAS
[email protected]
128
[email protected]
129
[email protected]
130
Titik
Koef head loss
1
0,4
2
3,0
3
0,4
4
0,4
5
0,5
Suatu instalasi pompa air menghisap air dari sumur ke power, panjang dan diameter ke seluruhan pipa adalah 40 [m] dan 75 [mm]. Jika aliran air yang masuk ke tower adalah 5 [m3] tiap satu jam, maka tugasanda adalah : • Buatlah persamaan energi untuk instalasi diatas. • Hitungalah kecepatan aliran dalam pipa [m/s] • Beda kecepatan masuk dan keluar pompa [Pa] • Daya pompa [W}
[email protected]
131