Kunjungan Perusahaan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

DAFTAR ISI DAFTAR ISI.....................................................................................................1 DAFTAR GAMBAR........................................................................................2 KATA PENGANTAR.......................................................................................3 BAB I PENDAHULUAN.................................................................................4 1.1



Latar belakang..................................................................................4



1.2



Tujuan dan manfaat kunjungan........................................................5



1.3



Waktu dan tempat kunjungan...........................................................5



BAB II PROFILE PERUSAHAAN................................................................6 2.1



PT. Amerta Indah Otsuka.................................................................6



2.2



Materia Medica Batu Malang..........................................................7



BAB III RANDON ACARA KEGIATAN......................................................9 BAB IV BENTUK KEGIATAN....................................................................11 4.1 PT. Amerta Indah Otsuka.......................................................................11 4.2 Materia Medica Batu Malang.................................................................12 BAB V PENUTUPAN....................................................................................20 5.1 Kesimpulan..............................................................................................20 5.2 Saran.........................................................................................................21



DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Materia Medica Batu Malang............................................................8 Gambar 2 Kunjungan PT. Amerta Indah Otsuka (Soyjoy)...............................11 Gambar 3 Bahan yang akan diproduksi...........................................................13 Gambar 4 Tempat pengolahan..........................................................................13 Gambar 5 Laboratorium Materia Medica Batu Malang...................................13



KATA PENGANTAR Dengan segala puja dan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan atas dukungan dan do’a dari orang-orang tercinta, akhirnya Laporan Kunjungan Industri ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Oleh karena itu, dengan rasa bangga dan bahagia saya ucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada: 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Direktur Universitas Kadiri Ketua Prodi Jurusan S1 Farmasi Dosen Pelaksana Kunjungan Perusahan 08 Januari 2020 Dosen Pembimbing Kegiatan Kunjungan Perusahaan Teman-teman Prodi S-1 Farmasi Universitas Kadiri Sahabat dan teman tersayang yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu



BAB I



PENDAHULUAN 1.1



Latar belakang PT. Amerta Indah Otsuka atau yang lebih dikenal dengan nama PT.



Pocari Sweat. Tepatnya di Pabrik Kejayan Jl. Malang – Pasuruan. People Creating New Products For Better Health Worldwide yang merupakan motto kerja bagi seluruh karyawan Otsuka diseluruh dunia. Produk unggulan dari PT. Amerta Indah Otsuka adalah POCARI SWEAT ( minuman ringan pengganti ion tubuh ) dan SOYJOY ( sebuah konsep baru dan pertama di Indonesia yang menawarkan suatu produk dengan manfaat kedelai dan buah sekaligus menjadi makanan yang sehat dan praktis ). Dalam kunjungan di PT Amerta Indah Otsuka dijelaskan tentang sejarah, proses produksi dan produk yang dihasilkan oleh PT. Amerta Indah Otsuka di ruang auditorium. Dalam menjalankan proses produksinya PT Amerta Indah Otsuka lebih banyak menggunakan tenaga mesin daripada SDM. PT. Amerta Indah Otsuka menghasilkan produk pocari sweat, dan makanan (snack) soyjoy. Materia Medica didirikan sejak tahun 1960 oleh almarhum Bapak R.M.Santoso.



Beliau



juga



merupakan



salah



satu



pendiri Hortus



Medicus Tawangmangu yang sekarang berubah nama menjadi Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TO2T) di Tawangmangu. Awal berdirinya Materia Medica didasarkan hasil pengamatan beliau tentang tanaman obat di Indonesia yang tidak dapat dikoleksi pada satu daerah saja. Hal ini disebabkan oleh perbedaan daya adaptasi tanaman obat terhadap lingkungan (iklim). Kita juga bisa langsung masuk kelaboratorium yang ada di UPT Matera medica dan bisa langsung mengenal alat-alat yang berada didalam laboratorium. Kita juga bisa



langsung masuk ketempat dimana hasil ekstrak dan hasil lainnya dijual dan dapat mebelinya langsung. Dengan adanya kunjungan Industri



PT. Amerta Indah Otsuka dan



Materian medica yang dilaksanakan oleh Universitas Kadiri Kediri ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia yang kreatif agar nantinya dapat bersaing secara sehat di dunia kerja khususnya dalam bidang farmasi dan juga Kegiatan kunjungan ini untuk menambah wawasan dan pengetahuan serta dapat mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk melatih dan dapat menyimpulkan apa yang dilihatnya dan dituangkan dalam bentuk tulisan atau laporan agar bermanfaat, khususnya bagi para pembaca. 1.2



Tujuan Dan Manfaat Kunjungan Tujuan diadakannya visit industri ini, diharapkan mahasiswa dapat



melihat lebih dekat jalannya dunia industri sehingga dapat melengkapi teori yang didapat selama visit industri terhadap teori di perkuliahan. Dengan melihat langsung kegiatan produksi, dan bertanya di lokasi industri diharapkan mahasiswa makin kritis memahami realita segala sesuatu yang berkaitan dengan dunia kerja. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk lebih mendekatkan mahasiswa dengan kondisi dunia kerja yang akan mereka hadapi selepas kuliah nanti. Banyak hal yang dapat dipetik mahasiswa lewat kunjungan ini, seperti perolehan gambaran suasana kerja dan jenjang karir serta berbagai jenis jasa yang tawarkan oleh lembaga yang di kunjungi, misalnya perusahaan yang kami kunjungi kali ini adalah PT. Amerta Indah Otsuka dan Materia Medica Batu Malang.



Banyak sekali manfaat yang didapat mahasiswa setelah mengadakan visit industri, diantaranya adalah mahasiswa dapat belajar mengenai spirit serta konsistensi yang harus dimiliki selama bekerja, serta secara langsung mahasiswa dikenalkan



tentang



berbagai macam



produk perusahaan,



bagaimana produk tersebut di proses, bagaimana cara menggunakan produk, bagaimana cara mereka menyimpanan produk, dan serta manfaat- manfaat yang diperoleh tubuh setelah mengkonsumsi produk tersebut. 1.3



Waktu Dan Tempat Kunjungan



Hari/Tanggal : Rabu, 08 Januari 2020 Waktu



: Pukul 07.00 s/d 16.00 WIB



Tempat



: PT. Amerta Indah Otsuka, Kejayan Pasuruan - Jawa Timur dan Material Medica Batu Malang.



BAB II PROFILE PERUSAHAAN DAN INDUSTRI 2.1



PT. Amerta Indah Otsuka Otsuka-People Creating New Products For Better Health Worldwide,



diawal berdirinya pada tahun 1997, Otsuka merupakan perusahaan afiliasi dari otsuka pharmaceutical co, ltd jepang yang memulai perjalanannya di indonesia dengan nama Pt Kapal Indah Otsuka. Perusahaan ini terbentuk dari hasil investasi bersama antara Otsuka Pharmaceutical Jepang dan Pt Kapal Api dengan pocari sweat sebagai produk pertamanya. Kemudian di tahun 1999, Pt Kapal Indah Otsuka merubah namanya menjadi Pt Amerta Indah Otsuka. Semakin berkembangnya perusahaan, pada tahun 2004 Pt Amerta Indah Otsuka membuka pabrik pertama yang terletak di Sukabumi, Jawa Barat menyusul 6 tahun berikutnya pabrik Pocari Sweat Di Kejayan, pasuruan, jawa timur didirikan. Dengan keberhasilannya dalam memasarkan produk, hingga kini produk yang dihasilkan telah didistribusikan di seluruh indonesia. Logo Perusahaan merupakan sebuah gambaran simbolis dari falsafah perusahaan Otsuka Pharmaceutical mengadopsi huruf huruf ‘O’ dari inisial nama perusahaan sebagai motifnya. Mewakili langit, motif ‘O’ besar di atas berwarna gradasi biru khas Otsuka menandakan “keterbukaan”, “kebebasan”, “kecerdasan”, dan “masa depan”. Motif ‘O’ kecil berwarna merah khas Otsuka mewakili pusat energi Otsuka Pharmaceutical, yang merupakan sumber dari prinsip-prinsip di atas. Disusun secara berimbang dengan 2 motif tersebut, nama Otsuka ditulis menggunakan huruf yang jelas dan mudah dibaca. Logo ini menyampaikan komitmen penuh semangat dari Otsuka Pharmaceutical pada kebahagiaan umat manusia melalui kesehatan yang baik.



Pt Amerta Indah Otsuka gencar melakukan pendistribusian baik secara langsung melalui kantor cabang resmi maupun distributor-distributor yang tersebar di seluruh Indonesia Dan Asia Tenggara. Seiring Dari Kemajuan Perusahaan, Otsuka Berkomitmen Untuk Terus Meningkatkan Kualitas Dengan Mengimplementasikan Sistem Manajemen Mutu Iso 9001:2008, Sistem Keamanan Pangan ISO 22000 : 2005, Dan Sistem Manajemen Lingkungan Iso 14001 : 2004. PT. Amerta Indah Otsuka juga meluncurkan Soyjoy pada September 2007, kemudian bulan oktober kembali meluncurkan pocari kemasan 350 ml. Pada februari 2008 kantor Sukabumi & line produksi pocari sweat kemasan PET resmi dibuka. Bulan april tahun 2009 pocari kembali meluncurkan kemasan PET 2 liter, masih dibulan april 2010 soyjoy rasa strawberry diluncurkan. Pada tanggal 26 mei 2010 lalu PT Amerta Indah Otsuka, Kejayan, Pasuruan, Jawa Timur Kejayan baru diresmikan oleh Executive Vice President Otsuka Pharmaceutical co., Ltd. Jepang Mr. Masayuki Umeno, disaksikan oleh manajemen dan jajaran komisaris PT Amerta Indah Otsuka, dan dihadiri juga oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Bapak Drs. H. Saifullah Yusuf serta jajaran muspida setempat. Berdiri di luas tanah 112,480 m2 dan luas bangunan 19,326 m2, Pabrik Kejayan ini akan mampu menghasilkan PET 350 ml sebanyak 150 Juta botol/tahun. Pabrik Kejayan ini sudah mulai berproduksi dari April 2010. Dengan menggunakan peralatan yang berteknologi canggih serta bahan baku plastik yang lebih ringan serta proses produksi di suhu ruang dalam lingkungan pabrik yang bersih ini akan menghasilkan eco bottle yang ramah lingkungan karena dapat mengurangi emisi karbon ke lingkungan. Pabrik



Kejayan ini juga dilengkapi dengan ruang perkantoran, sebuah Amphitheater dan koridor tempat dimana pengunjung dapat melihat langsung proses pembuatan Pocari Sweat. Fasilitas Amphitheater ini adalah fasilitas ruang serbaguna di area pabrik yang nantinya akan dibuka bagi masyarakat umum sebagai sarana edukasi tentang Pabrik Kejayan yang memproduksi Pocari Sweat secara canggih dengan teknologi tinggi dari Jepang dan tenaga kerja yang berkualitas sehingga menghasilkan Pocari Sweat sebagai produk minuman yang berkualitas tinggi. 2.2



Materia Medica Batu Malang Materia Medica didirikan sejak tahun 1960 oleh almarhum Bapak



R.M.Santoso. Beliau juga merupakan salah satu pendiri Hortus Medicus Tawangmangu yang sekarang berubah nama menjadi Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TO2T) di Tawangmangu. Awal berdirinya Materia Medica didasarkan hasil pengamatan beliau tentang tanaman obat di Indonesia yang tidak dapat dikoleksi pada satu daerah saja. Hal ini disebabkan oleh perbedaan daya adaptasi tanaman obat terhadap lingkungan (iklim).



Gambar 1 Materia Medika Batu Malang



Pengelolaan kebun percobaan MMB dilakukan oleh Yayasan Farmasi bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Jawa Timur. Namun, Bapak R.M.Santoso meninggal dunia pada tahun 1963 sebelum kebun percobaan tersebut



dapat



dikelola



dengan



sempurna.



Sebagai



upaya



menjaga



kelangsungan pengelolaan kebun percobaan MMB, Dr. Moedarsono (Inspektur Dinas Kesehatan Jawa Timur) menunjuk R.Suhendro (Kepala Dinas Perkebunan Rakyat Kabupaten Malang) sebagai pimpinan sementara kebun MMB. Masa jabatan R.Suhendro berlaku sampai MMB mendapat pimpinan yang baru. Pada tahun 1964, Ir.N.V.Darmago terpilih sebagai pimpinan baru MMB. Pada tahun 1970 atas permohonan sendiri NV Darmago, meletakkan jabatan, kemudian selaku pimpinan Materia Medica Batu dipegang oleh Ir. Wahyu Soeprapto. Pada pertengahan tahun 1970 terjadi perubahan status kepemilikan Materia Medica dari milik swasta menjadi milik pemerintah yaitu Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Jawa Timur Direktorat Farmasi Jawa Timur. Setelah tahun 1978 dengan berfungsinya Direktorat Daerah farmasi Jawa Timur menjadi Sub Balai Pengawasan Obat dan Makanan (POM), yang sekarang menjadi Balai Besar POM Surabaya, maka pengelolaan Materia Medica Batu diserahkan kepada Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur hingga sekarang. Materia Medica Batu (MMB) merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur. Di UPT materia medica disana bisa mengenal langsung tanaman obat danmengetahui cara merawat tanaman tersebut, tidak hanya mengetahui saja bahkan disana kita diajari cara membuat ekstrak temulawak yang tadinya berbentuk cair menjadi bentuk granule.



BAB III



JAM



KEGIATAN



PENANGGUNG JAWAB Ketua kelas



03.30 – 04.00



Sholat Subuh di kampus, Absen berangkat (MAHASISWA BERKUMPUL DI DEPAN GOR – KANTIN TIMUR)



04.00 – 07.15 07.15 – 07.30 07.30 – 10.15



Perjalanan ke Materia Medika Absen Studi ke Materia Medika



10.15 – 10.30



Persiapan keberangkatan ke Otsuka Purwosari , absen



Dosen pendamping



10.30 – 12.30



Perjalanan ke Otsuka Purwosari



Keamanan : Prayog Yuniarto, M.Farm



12.30 – 13.00 13.00 – 16.00



Istirahat Sholat duhur di Otsuka, absen Studi ke Otsuka



Dosen pendamping Sie Acara : Anggi Restyana, M.Farm., Datin An Nisa, M.Sc Dokumentasi : Nur Hadi Wardoyo, S.T



Dokumentasi : Nur Hadi Wardoyo, S.T Sie Acara : Anggi Restyana, M.Farm.,



16.00 – 16.15 16.00 – end



Absen Pulang Perjalanan kembali ke Kediri RANDON ACARA KEGIATAN



Datin An Nisa, M.S Dosen pendamping



BAB IV BENTUK KEGIATAN 4.1



PT. Amerta Indah Otsuka Pada tanggal 08 Januari 2020 Universitas kadari mengadakan stady kunjungan perusahan ke Pt. Amerta Indah Otsuka di Kejaya Pasuruan . Perjalanan dimulai pada pukul 06.00 sampai dengan 08.00. Sembari menunggu pemandu dari perusahan teresbuat, pada saat di sana kami di berikan petunjuk apa saja yang boleh dikenakan dan di bawa, tidak boleh menggunakan atau mengoprasionalkan HP salah satunya, sehingga kami tidak bisa mendokumentasikan hasil kunjungan kami. Setelah kami di izinkan untukmemasuki ruangan kami di berikan Soyjoy oleh petugas disana, kemudian di bagikan kepada mahasiswa yang lain, sembari kita melakukan perjalanan kesana instruktur memberi kami pengarahan bagimana proses pembuatan soyjoy, salah satunya adalah dari bahan kedelai, dari situ kita dijalaskan manfaat dan proses pembuatan soyjoy mulai awal sampai packing. Saat selesai kunjungan tour di PT. Amerta Indah Otsuka kami mendapat satu bingkisan lagi berupa soy joy dan pocari. Serta tidak lupa kami berfoto dengan background gedung PT. Amerta Indah Otsuka sebagai dokumentasi. Dan kami pun meninggalkan PT. Amerta Indah Otsuka dan melanjutkan kunjungan ke Batu Malang.



Gambar 2 Kunjungan Ke PT. Amerta Indah Otsuka (Soyjoy) 4.2



Materia Medica Batu Malang Kunjungan Industri ini disini merupakan tempat kunjungan industri yang pertama yang dilaksanakan pada tanggal 08 Januari 2020. untuk sampai disini kami memerlukan waktu sekitar 2 jam perjalanan dari pasuruan ke batu malang, menggunkan kendarann beroda, namun perjalanan tidak terlalu melalahkan karena kami disuguhkan oleh pemandangan daerah sekitar yang begitu indah. Saat tiba di Materia Medica Batu



kami di sambut dengan



begitu baik, kemudian kami di pandu untuk berkeliling di kebun tanaman obat. Jarak kebunnya cukup jauh sehingga kami harus melanjutkan perjalanan sekitar 10 menit untuk sampai kesana. setelah sampai, Beliau pun menjelaskan tentang tumbuhan-tumbuhan yang ada disana beserta dengan khasiat dari tumbuhan tersebut. Baiklah berikut beberapa tanaman obat yang kami lihat disana. Ada beberapa macam tempat atau loksi dimateria medica yaitu: 1. Gedung pertemuan 2. Gedung display 3. Green House



4. Green pengiring 5. Laboratorium Pada saat di lokasi kami di perkenalkan beberapa produk dan prodak yang diproduksi oleh Material Medica Batu, salah satunya di perlihatkan bahan pembuatan, tata cara pembuatan, pengolahan dan pengemasan.



Gambar 3 Bahan Yang Akan Diproduksi



Gambar 4 Tempat Pengolahan



Gambar 5 Laboratorium Materia Medica Salah satu produk hasil Materia Medica Batu yang dipresentasikan adalah jamu temulawak, Adapun resep cara membuat jamu tersebut yaitu sebagai berikut: a. Instan Temulawak *Kegunaan: -Untuk menambah nafsu makan -Bagus untuk hati/liver -Bisa mengobati nyeri sendi/tulang -bisa menurunkan lemak darah/kolesterol *Peralatan: -Panci -Blender -Pisau & talenan -Gelas ukur -Saringan kain/saringan biasa -Pengaduk -Kompor *Bahan: 1. ½ kg temulawak 2. 1 kg gula pasir 3. Daun pandan wangi 4. 1 kg air/ 800 cc air *Sari temulawak: -Dicuci bersih/disikat kemudian dirajang -Dikasih air -Diblender -Penyaringan pertama dengan penyaringan kain *Instan: 1. Sari + dipanasi 2. Gula pasir ditambahkan,diaduk sampai larut & diangkat 3. Setelah larut disaring kembali



4. Larutan yang telah disaring dipindah pada bejana yang lebih besar 5. Direbus sambil diaduk terus sampai menjadi granule 6. Granule/ instan dituang pada tampah dan diyak sampai habis. Tidak lupa juga ada beberapa jenis produk yang di tunjukan kepada kami salah satu contohnya adalah : a) Sabun temulawak b) Sabun madu c) Sabun kencur d) Sabun sulfur e) Sabun jahe f) Permen minyak kayu putih g) Resep Jamu Cabe Puyang dan Khasiat/ Kegunaan  Menghilangkan pegal linu/ capek-capek.  Melancarkan peredaran darah.  Mencegah rematik. BAHAN:  Lempuyang 2 kg  Cabe jamu 1 ons  Gula merah/ aren 1 kg  Air matang 7 liter



CARA PENGOLAHAN:  Pilih lempuyang yang bagus (mentes), dicuci bersih dan ditiriskan, kemudian ditumbuk/ diparut.  Tuangkan 2 L air matang, aduk sampai rata, kemudian diperas dan disaring, serta diendapkan ± 30 menit. Buang endapannya.  Cabe jamu dicuci bersih dan ditiriskan, kemudian ditumbuk sampai halus.  Tuangkan 1 L air matang, aduk sampai rata, kemudian diperas dan disaring.  Tambahkan gula merah/ aren ke dalam larutan cabe jamu dan rebus sampai mendidih, kemudian tambahkan air lempuyang yang sudah diendapkan, aduk hingga rata. b. Resep Jamu Beras Kencur dan Khasiat/ Kegunaan  Menyegarkan badan.  Menghilangkan/ mencegah masuk angin.  Menghilangkan mual-mual. BAHAN:  Kencur 1 kg



 Jahe 2,5 ons  Kunyit 2,5 ons  Serbuk kedawung ½ ons (Kedawung disangrai, dikupas, dan ditumbuk sampai halus).  Tepung beras sangria ½ ons  Gula1 kg  Air matang 7 liter CARA PENGOLAHAN:  Kencur, jahe, dan kunyit direndam dalam air selama ± 1 jam, kemudian dicuci bersih dan ditiriskan.  Kencur, jahe, dan kunyit tersebut di atas ditumbuk/ diparut, ditambahkan air,diremas-remas, diaduk hingga rata, kemudian disaring.  Hasil saringan diendapkan selama ± 1 jam. Endapan yang kental dibuang.  Semua bahan dicampur, kemudian direbus sampai mendidih



Kegiatan Materia Medica antara lain yaitu memberikan informasi tumbuhan obat, penyuluhan, perpustakaan, penyediaan bibit, penyediaan simplisia, penyediaan produk olahan, rujukan diklat pengelolaan



tumbuhan obat, wisata ilmiah tumbuhan obat dan penelitian tanaman obat. Adapun program kerja yang dilakukan Materia Medica antara lain: a. Pelayanan informasi Tanaman Obat Alam Indonesia (obat tradisional). b. Penelitian tanaman obat dan tanaman yang mengandung bahan baku obat, yang berkaitan dengan budidaya dan identifikasi kandungan bahan aktif. Untuk tujuan ini, materia medica mempunyai 2 laboratorium utama, yaitu Lab. Fitokimia dan Lab. Kultur Jaringan Tanaman. c. Pembinaan kepada kelompok tani dan PKK berkaitan dengan pemanfataan dan budidaya tanaman obat. Materia medica aktif mengadakan penyuluhan ke beberapa daerah, misal penyuluhan di Kota Mojokerto dan di Kabupaten Malang Selatan. d. Pelayanan contoh ekstrak dan simplisia tanaman obat tradisional yang terstandarisasi. Materia medica menyediakan berbagai macam simplisia (kering dan serbuk), serta ekstrak. e. Pelayanan konsultasi kesehatan terhadap pemanfaatan tanaman obat f. Pelaksanaan budidaya tanaman obat g. Balai Materia Medica menjadi percontohan IKOT Jawa Timur Pendistribusia Herbal mark yaitu pada perpaduan tempat disusunnya museumdari pusat penjualan. Materia medica mendirikan sebuah gedung baru yang menyediakan berbagai produk olahan tanaman obat untuk mencegah dan pengobatan penyakit yang dapat terjadi oleh masyarakat luas. Pusat penyediaan produk olahan tanaman obat dinamakan ‘’Herbal mark’’ beberapa tahap persiapan pembangunan telah dilakukan termasuk rapat pembangunan Herbal mark dengan kontraktur hingga proses awal pembangunan gedung Herbal mark berlokasi didalam kompleks kantor



materia medica batu yang terletak dikawasan desa pesangrehan tepatnya di jl. Lahor no. 87 kota batu. Herbal mark menyediakan berbagai jenis produk jamu instan dan sabun yang terbuat dari tanaman obat yang telah terbukti secara empiris, maupun jamu hasil penelitian klinis yang telah tersaintifikasi hingga posisi jamu bisa sejajar dengan obat keluaran produk farmasi. Dengan adanya Herbal mark sebagai bagian dari upt materia medica batu, masyarakat indonesia pada umumnya masyarakat kabupaten.



BAB V PENUTUPAN 5.1



Kesimpulan



Kunjungan Material Medica Batu a. Dengan diadakan kunjungan industri seperti ini mahasiswa/i diharapkan dapat berfikir maju, kreatif, dan efisien. b. Produksi yang dihasilkan upt materia medica berupa permen minyak kayu putih, sabun dll. c. Semangat dan kegigihan dalam membuat atau mendirikan usha itu ternyata sangat penting demi kelangsungan hidup. d. Produksi obat di materia medica dalam proses pembuatannya sudah memenuhi standar kesehatan. e. Semua produk obat materia medica dapat langsung di beli di Herbal mark. f. Lahan yang telah disediakan oleh pihak materia medica sudah memadai. g. Kelestarian lingkungan sangat dijaga, terutama dikawasan materia medica. Kunjungan Material PT. Amerta Indah Otsuka (Soyjoy) a.



PT. Amerta Indah Otsuka merupakan pabrik yang bergerak di bidang bisnis minuman isotonik dan makanan ringan rendah lemak dengan produk yang dihasilkan minuman ion pocari sweat dan cemilan sehat soyjoy.



b.



Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan minuman isotonik pocarisweat adalah air arthesis, gula, dan garam dengan ditambah bahan pengemas (botol) yang bahan bakunya berasal dari Jepang.



c.



Proses produksi yang dilakukan dalam pengolahan pocari sweat



ini semuanya dilakukan dengan peralatan dan mesin yang modern dan dalam pengolahannya sudah sangat steril dan meminimalisir campur tangan manusia. 5.2



Saran Indonesia kaya akan sumber tanaman obat, sayangnya



masyarakat



umum



belum



banyak



mengetahui



dan



tertarik



untuk



mengembangkannya. Oleh karena itu, tindakan pengenalan dan penyuluhan tanaman obat penting untuk terus dilakukan, sehingga masyarakat luas dapat mengetahui dan merasakan manfaatnya. Untuk Sekolah sebaiknya mengadakan kunjungan industri di kedua tempat sekaligus agar siswa dapat membedakan dari kedua tempat tersebut, sekolah mampu memilih tempat kunjungan industri yang dapat memberikan keterangan-keterangan yang lebih detail.