10 0 2 MB
PENGUMPULAN DAN IDENTIFIKASI DATA PEMETAAN WILYAH DESA KEBONAGUNG KECAMATAN PAKISAJI KABUPATEN MALANG
LAPORAN PROGRAM INDIVIDU Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang Semester Antara 2015/2016 Desa Kebonagung Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang
Oleh : Nur Aisyiyah Amini (FIS /Geografi)
PUSAT PENGEMBANGAN SUMBERDAYA WILAYAH DAN KULIAH KERJA NYATA
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI MALANG 2016
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ................................................................................. DAFTAR ISI.................................................................................................. Daftar Tabel ...................................................................................................
i ii iii
BAB I : PENDAHULUAN
A. Analisis Konteks Kegiatan .................................................................. B. Tujuan dan Sasaran Program KKN ..................................................... C. Strategi Pelaksanaan Program KKN ................................................... D. Hasil yang Diharapkan.............................................................................. BAB II : Pelaksanaan Kegiatan A. Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan ...................................................... B. Permasalahan dalam Pelaksanaan Kegiatan ........................................ C. Solusi terhadap Masalah ......................................................................
1 2 3 4
5 6 7
BAB III : Paparan dan Pembahasan Hasil Pelaksanaan Gagasan yang Diusulkan A. Paparan Hasil Pelaksanaan Kegiatan .......................................................8 B. Pembahasan Hasil Pelaksanaan Kegiatan ..............................................9-10 BAB IV : PENUTUP A. Simpulan ................................................................................................11 B.Rekomendasi ...........................................................................................12 Lampiran........................................................................................................
ii
DAFTAR TABEL
Tabel 2. 1 Jadwal pelaksanaan kegiatan...........................................................5 Tabel 3.1 Paparan hasil pelaksanaan kegiatan..................................................8
iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Analisis Konteks Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu program matakuliah bagi mahasiswa Universitas Negeri Malang yang memiliki tujuan melatih dan membekali mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang di dapatselama berada di bangku perkuliahan dan dampaknya atau realisasinya bagi kehidupan nyata di masyarakat. Selain itu mahasiswa diharapkan dapat membantu memecahkan berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat. Dalam kesempatan ini Kuliah Kerja Nyat kami ditempatkan di Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji. Desa Kebonagung merupakan sebuah desa yang memiliki tiga dusun, Yakni sonosari, sonotengah dan sememek. Namun walaupun desa Kebonagung mempunyai begitu banyak dusun, berdasarkan hasil observasi peneliti keberadaan peta yang menggambarkan kondisi fisik desa tersebut tergolong masih belum ada. Oleh sebab itu persoalan yang menjadi sorotan utama dalam pengabdian masyarakat peneliti kali ini adalah bagaimana cara menghadirkan sebuah peta administrasi wilayah desa Kebonagung dengan cara, peneliti mengumpulkan dan mengidentifikasi data yang didapatkan di lapangan untuk dijadikan sebuah peta administrasi. Secara geografis desa Kebonagung berada pada jalur lintas kabupaten yang menghubungkan kabupaten Malang dengan wilayah-wilayah yang berada di sekelilingnya. Seperti, Blitar, Tulungagung, Trenggalek,dan Kediri , Untuk jarak desa Kebonagung dari pusat kota berjarak 10 km. Berdasarkan data demografi desa Kebonagung memiliki jumlah penduduk sebanyak 13490 jiwa dengan jumlah kartu keluarga (KK) 3764 kepala. Luas wilayah desa Kebonagung 372,134 ha. Desa Kebonagung sendiri berbatasan dengan Kebonsari sebelah utara, sebelah timur Desa Kendalpayak, Selatan berbatasan dengan desa Genengan, dan Barat berbatasan desa singerjo. Wilayah desa Kebonagung memiliki ketin
n
mdpl den n
d
Dalam segi pertanian desa Kebonagung dapat dikatagorikan sebagai desa yang kaya kn hasil pertaniannya, hal ini dapat dibuktikan dengan hasil panen dari berbagai tanaman seperti: padi sawah 17.002 ton, jagung 837,1 ton, ketela pohon 1,455 ton, kacang tanah 95,7 ton, dan tebu 97.937,5 ton. Dengan pengolahan sumber daya alam yang dilakukan secara efisien akan dapat mendorong upaya peningkatan pendapatan daerah yang pada gilirannya
1
2
masyarakat akan terdorong untuk melakukan kegiatan ekonomi lainnya secara sinergis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Adapun jumlah infrastruktur yang terdapat di desa Kebonagung seperti sarana pendidikan yang memiliki jumlah TK 7 buah, SD/MI 8 buah, SLTP/MTS 2 buah, dan SLTA/ MA 2 buah. Untuk katagori sarana sosial atau budaya seperti tempat ibadah terdapat 7 masjid, 45 mushola, gereja 4, dan kuil/pure 3 buah. Sedangkan untuk sarana perekonomian, terdapat koperasi simpan pinjam sebanyak 1 buah, pasar 2 buah, dan bank 1 buah. Kemudian untuk sarana jalan/ atau jembatan yang ada di Desa Kebonagung yakni jalan kelas I dengan jarak 2 km. Berdasarkan diskripsi di atas, dapat diketahui bawasannya desa Kebonagung sebenarnya mempunyai sarana dan prasarana yang sudah cukup memadai, akan tetapi dari berbagai sumber daya yang ada di desa Kebonagung ini tidak banyak yang mengetahuinya secara keseluruhan. Fokus dari program pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pengumpulan dan identifiksi data pemetaan admimistrasi wilayah desa Kebonagung. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa adanya sebuah peta administrasi dalam sebuah desa sangatlah dibutuhkan untuk memberikan sebuah informasi pelengkap dalam mengenal potensi sebuah desa. Sebagai salah satu desa dengan keberagaman hasil sumber daya yang dimilikinya seharusnya dalam sebuah kantor balai desa haruslah memiliki sebuah peta administrasi desa. Dengan melihat kompleksitas masalah pengembangan desa dalam menghadapi persaingan global, sekarang ini persebaran potensi sebuah desa tidak dapat di tangani sendiri, sehingga dalam tahap pembuatan sebuah peta membutuhkan suatu pegumpulan dan identifikasi data pemetaan yang baik. Disamping itu juga, dengan adanya tahap pengumpuan dan identifikasi data diharapkan dapat menciptakan sebuah peta administrasi yang sesuai, serta dapat membantu desa dalam pengembangan desa ke arah pembangunan.Oleh karena itu penel t men n k t p o wl y
de
Kebon
m “Pengumpuan dan Identifikasi data pemetaan administrasi
n Kec m t n P k
j K b p ten M l n ”
B. Tujuan dan Sasaran Program KKN 1. Tujuan umum Untuk memberikan sebuah informasi pelengkap kepada masyarakat desa maupun pegawai balai desa dalam mengenal potensi sebuah desa melalui sebuah peta administrasi desa.
3
2. Tujuan Khusus Fokus dari program pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pengumpulan dan identifiksi data pemetaan admimistrasi wilayah desa Kebonagung. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa adanya sebuah peta administrasi dalam sebuah desa sangatlah dibutuhkan untuk memberikan sebuah informasi pelengkap dalam mengenal potensi sebuah desa. Dengan adanya tahap pengumpuan dan identifikasi data diharapkan dapat menciptakan sebuah peta administrasi yang sesuai, serta dapat membantu desa dalam pengembangan desa ke arah pembangunan. Sasaran atau peserta dalam program “Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan dm n t
wl y
de
Kebon
n
Kec m t n P k
j K b p ten M l n ” d l
seluruh perangkat desa serta masyarakat desa Kebonagung kecamatan Pakisaji kabupaten Malang. C. Strategi Pelaksanaan Strategi dm n t
pelaksanaan
wl y
de
program
Kebon
n
“Pengumpuan Kec m t n P k
dan
Identifikasidata
pemetaan
j K b p ten M l n ”
d l
sebagai berikut: 1. Melakukan observasi secara partisipasi untuk melihat kondisi sasaran pelaksanaan program, agar pelaksanaan program bisa berjalan secara efektif dan efisien. 2. Membuat instrumen yang dibutuhkan dalam penyusunan program. 3. Mengadakan pertemuan dengan kepala desa Kebonagung untuk menyampaikan maksud program yang akan dilaksanakan. 4. Mengadakan pertemuan dengan Ass praktikum SIG untukmenyampaikanmaksud program danbekerjasamasebagaikonsultan/pengarahdalampengerjaan program. 5. Melaksanakan kegiatan“Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah de
Kebon
n Kec m t n P k
j K b p ten M l n ”.
Dengan adanya “Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah de
Kebon
n Kec m t n P k
j K b p ten M l n ”d
pk n d p t men mb
k n
semangat masyarakat untuk membangun dan mengembangkan potensi desa, selain itu untuk memberikan sebuah informasi pelengkap kepada masyarakat desa maupun pegawai balai desa dalam mengenal potensi sebuah desa melalui sebuah peta administrasi
4
Kegiatan“Pengumpulan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah desa Kebonagung Kecamatan Pakisaji Kabupaten M l n ”d l k n k n d de
Kebon
n
kecamatan pakisaji, tepatnya di dusun Sonosari. Secara geografis desa Kekonagung ini berada di wilayah perkotan, yang dekat dengan industri pabrik gula kebonagung. Pelaksanaan kegiatan ini adalah mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang yang terdiri dari satu jurusan dengan susunan struktur kepengurusan yaitu: Pelindung
: Koordinator Program PWKKN UM
Pembina
: Dosen Pembimbing Lapangan
Koordinator Desa
: Bayu Raditya A
Pelaksana Program
: Nur Aisyiyah Amini
Dalam pelaksanaan“Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah de
Kebon
n Kec m t n P k
j K b p ten M l n ” mbe d n y n
dibutuhkandalam program ini adalah sebagai berikut : 1. Iuran Kelompok
: Rp
10.000,00
2. LP2M
: Rp
10.000,00
D. Hasil yang Diharapkan Dengan adanya “Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah de
Kebon
n Kec m t n P k
j K b p ten M l n ”d
pk n d p t men mb
k n
semangat masyarakat untuk membangun dan mengembangkan potensi desa, selain itu untuk memberikan sebuah informasi pelengkap kepada masyarakat desa maupun pegawai balai desa dalam mengenal potensi sebuah desa melalui sebuah peta administrasi
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN A.Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan Mekanisme pelaksanaan program “Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan dm n t
wl y
de
Kebon
n
Kec m t n P k
j K b p ten M l n ”
d l
sebagai berikut: 1.
Melakukan observasi secara partisipasi untuk melihat kondisi sasaran pelaksanaan program, agar pelaksanaan program bisa berjalan secara efektif dan efisien.
2. Membuat instrumen yang dibutuhkan dalam penyusunan program. 3. Mengadakan pertemuan dengan kepala desa Kebonagung untuk menyampaikan maksud program yang akan dilaksanakan. 4. Mengadakan pertemuan dengan Ass praktikum SIG untukmenyampaikanmaksud program danbekerjasamasebagaikonsultan/pengarahdalampengerjaan program. 5. Melaksanakan kegiatan“Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah desa Kebonagung Kecam t n P k
j K b p ten M l n ”.
Adapun jadwal pelaksanaan kegiatan dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut ini : No
Kegiatan
Tanggal
Persiapan 1. 2.
Survey Lapangan
19 Mei 2016
Pekan keakraban dengan warga desa kebonagung serta karangtaruna dan perangkat desa
3.
Rapat penyusunan program kerja
4.
Diskusi dan persetujuan program dengan Dosen pembimbing
20 Mei 2016 21-24 Mei 2016
lapangan 5
Revisi proker setelah konsultasi dengan DPL
6
Penetapan Program “Pengumpuan dan Identifikasi data pemetaan
25 Mei 2016 26-28 Mei 2016
administrasi wilayah desa Kebonagung Kecamatan Pakisaji K b p ten M l n ”
5
29 Mei 2016
6
Pelaksanaan 1.
Melakukan observasi secara partisipasi untuk melihat kondisi sasaran pelaksanaan program, agar pelaksanaan program bisa berjalan secara
30 Mei 2016
efektif dan efisien. 2. 3.
Membuat instrumen yang dibutuhkan dalam penyusunan program Mengadakan pertemuan dengan kepala desa Kebonagung untuk menyampaikan maksud program yang akan dilaksanakan. Mengadakan
4.
pertemuan
menyampaikan
maksud
dengan program
Ass
praktikum
dan
SIG
bekerjasama
31 Mei 2016 01 Juni 2016
untuk sebagai
02 Juni 2016
konsultan/pengarah dalam pengerjaan program. 5
6.
7.
Mencari data pemetaan dari BPS Jatim 2010 yang mencangkup data kabupaten, kabupaten, desa, jalan, sungai, dan Mengolah data pemetaan yang didapatkan dengan memfokuskan pada wilayah Desa Kebonagung Mengolah data menjadi peta dengan cara meng-geoprosessing kemudian meng-clip data
03 juni 2016
04-08 Juni 2016
09-13 Juni 2016
Menyerahkan hasil geoprosesing peta kepada khairus syamsi selaku 8.
pel k n Kebon
p oke “ Peny n
Kec P k
n n peta administrasi wilayah desa
j k b M l n ”
nt k men ol
pet ke
14-17 Juni 2016
tahap layout 9.
Pencetakan Peta
10.
Penyerahan Peta ke desa Kebonagung dan perangkat desa
18-20 Juni 2016 21 Juni 2016
Evaluasi 1.
Penyusunan laporan akhir pelaksanaan program
22 - 25 Juni 2016
7
Dalam dm n t
menjalankan wl y
de
program Kebon
“Pengumpuan n
Kec m t n
dan P k
Identifikasidata j
K b p ten
pemetaan M l n ”
pengembang banyak mengalami kesulitan, kesulitan yang dimaksud disini adalah data yang peneliti kumpulkan merupakan data pemetaan lapangan, sedangkan peneliti sendiri merupakan spesialisasi pendidikan, jadi dalam memngolah data peneliti bekerjasama dengan mahasiswa geografi murni maupun asisten dosen Sistem Informasi Geografi. B.Permasalahan dalam Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan “Pengumpulan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah desa Kebon
n
Kec m t n P k
j K b p ten M l n ”d l k n k n d de
Kebonagung
kecamatan pakisaji, tepatnya di dusun Sonosari. Secara geografis desa Kekonagung ini berada di wilayah perkotan, yang dekat dengan industri pabrik gula kebonagung. Namun, Dalam menjalankan program ini, pengembang mengalami banyak permasalahan. Adapun masalah tersebut yakni dari segi faktor manusia, data yang peneliti kumpulkan merupakan data pemetaan lapangan, sedangkan peneliti sendiri merupakan spesialisasi pendidikan, jadi dalam memngolah data peneliti bekerjasama dengan mahasiswa geografi murni maupun asisten dosen Sistem Informasi Geografi. Masalah yang kedua, berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Jatim untuk bidang pemetaan, merupakan data yang mencangkup seluruh wilayah desa di Jawa Timur sehingga, pengusul harus memproses data tersebut terlebih dahulu. Yang ketiga, dikarenakan masalah keterbatasan dana untuk mencetak peta ke dalam ukuran yang lebih besar. C.Solusi terhadap Masalah Dalam administrasi
menjalankan wl y
de
program Kebon
“Pengumpuan n
Kec m t n
dan P k
Identifikasidata j
K b p ten
pemetaan M l n ”
pengembang banyak mengalami kesulitan, kesulitan yang dimaksud disini adalah data yang peneliti kumpulkan merupakan data pemetaan lapangan, sedangkan peneliti sendiri merupakan spesialisasi pendidikan, jadi dalam memngolah data peneliti bekerjasama dengan mahasiswa geografi murni maupun asisten dosen Sistem Informasi Geografi.
BAB III PAPARAN DAN PEMBAHASAN HASIL PELAKSANAAN PROGRAM A. Paparan Hasil Pelaksanaan Kegiatan
Paparan hasil pelaksanaan kegiatan program kerja “Pengumpulan dan Identifikasidata pemetaan administrasi wilayah desa Kebonagung Kecamatan Pakisaji Kabupaten M l n ”dapat dilihat pada tabel 3.1. Pencapaian Hasil
Kendala yang Dihadapi
Alternatif Pemecahan
Pelaksanaan 1. Mengolah data
Dalam pengolahan data
Dalam pengolahan data yang
pemetaan yang
menggunakan Argis 10.1 peneliti
dilakukan
didapatkan
kesulitan dalam mengatagorikan
peneliti disini bekerja sama
dengan
data, sebab data desa yang di ambil
dengan Asisten praktikum
memfokuskan
memuat seluruh desa yang ada di
SIG dan Mahasiswa geografi
pada wilayah
wilayah Jawa Timur.
murni.
oleh
peneliti,
Desa Kebonagung
2. Pengolahan data Dalam pengolahan data, kendala menjadi peta
Adapun
alternatif
yang
yang dihadapi adalah aplikasi Arcgis
peneliti
gunakan
yakni
10.1 yang peneliti gunakan
dengan
menunggu
proses
merupakan aplikasi dengan bobot
loading geoprosessing hingga
yang agak berat, sehingga ketika
akhir,
proses clip, terkadang mengalami
dikerjakan tidak mengulang
kegagalan sehingga harus
dari awal lagi.
mengulang dari awal lagi.
8
agar
data
yang
9
B. Pembahasan Hasil Pelaksanaan Kegiatan
1. Pencapaian Hasil Kegiatan“Pengumpulan dan Identifikasi data pemetaan administrasi wilayah desa Kebon
n
Kec m t n P k
j K b p ten M l n ”d l k n k n d de
Kebon
n
kecamatan pakisaji, tepatnya di dusun Sonosari. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa adanya sebuah peta administrasi dalam sebuah desa sangatlah dibutuhkan untuk memberikan sebuah informasi pelengkap dalam mengenal potensi sebuah desa. Dengan adanya tahap pengumpuan dan identifikasi data diharapkan dapat menciptakan sebuah peta administrasi yang sesuai, serta dapat membantu desa dalam pengembangan desa ke arah pembangunan. Sasaran atau peserta dalam program “Pengumpuan dan Identifikasidata pemetaan dm n t
wl y
de
Kebon
n
Kec m t n P k
j K b p ten M l n ” d l
seluruh perangkat desa serta masyarakat desa Kebonagung kecamatan Pakisaji kabupaten Malang. Berdasarkan sosialisasi pogram dapat dirumuskan pencapaian hasil pengolahan data shp desa tingkat Jawa Timur ke dalam satu unit desa yakni desa Kebonagung, kemudian Setelah mengolah data untuk mendapatkan wilayah desa Kebonagung, selanjutnya adalah mengolah data menjadi peta dengan cara menggeoprosessing kemudian mengclip data walaupun dalam proses pengerjaan peneliti mengalami beberapa hambatan seperti mengulang dari awal karena plikasi menutup secara otomatis. 2.
Faktor Pendukung Program sosialisasi yang dilakukan berdampak baik bagi kegiatan yang akan
terlaksana. Terlaksananya kegiatan ini tidak lepas dari peran serta peserta yang begitu antusias mengikuti acara pendampingan. Kegiatan dapat berjalan dengan lancar, meskipun ada beberapa kendala maupun kekurangan dibeberapa bagian. Suksesnya kegiatan ini didukung oleh beberapa faktor diantaranya: a. Pihak kepala desa mendukung adanya seluruh program kerja yang diadakan oleh mahasiswa KKN, desa Kebonagung, kecamatan Pakisaji, kabupaten Malang dengan diberikannya kebebasan waktu pelaksaan. b. Rekan-rekan KKN yang turut membantu jalannya kegiatan ini, dengan mendampingi sebagian pengambil data dan juga mendokumentasikan kegiatan pendampingan ini.
10
3.
Faktor Penghambat Dalam menjalankan program ini, pengembang mengalami banyak permasalahan.
Adapun masalah tersebut yakni dari segi faktor manusia, data yang peneliti kumpulkan merupakan data pemetaan lapangan, sedangkan peneliti sendiri merupakan spesialisasi pendidikan, jadi dalam memngolah data peneliti bekerjasama dengan mahasiswa geografi murni maupun asisten dosen Sistem Informasi Geografi. Masalah yang kedua, berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Jatim untuk bidang pemetaan, merupakan data yang mencangkup seluruh wilayah desa di Jawa Timur sehingga, pengusul harus memproses data tersebut terlebih dahulu. Yang ketiga, dikarenakan masalah keterbatasan dana untuk mencetak peta ke dalam ukuran yang lebih besar.
BAB IV PENUTUP
A. Simpulan
Setelah diadakannya kegiatan dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pelaksana maupun peserta “Pengumpuan dan Identifikasi data pemetaan dm n t
wl y
de
Kebon
n Kec m t n P k
j K b p ten M l n ” d
pk n
dapat menumbuhkan semangat masyarakat untuk membangun dan mengembangkan potensi desa, selain itu untuk memberikan sebuah informasi pelengkap kepada masyarakat desa maupun pegawai balai desa dalam mengenal potensi sebuah desa melalui sebuah peta administrasi B. Rekomendasi
Adanya kegiatan “Pengumpuan dan Identifikasi data pemetaan administrasi wilayah de
Kebon
n Kec m t n P k
j K b p ten M l n ” n
emo
d p t membe k n
sumbangsih sebuah informasi pelengkap kepada masyarakat desa maupun pegawai balai desa dalam mengenal potensi sebuah desa melalui sebuah peta administrasi desa. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan informasi serta ilmu baru bagi khususnya bagi para perangkat desa, ilmu yang didapat dalam kegiatan semoga dapat diteruskan dan menjadi rujukan dalam pengembangan desa.
11
12
LAMPIRAN
Gambar 1 : Pengumpulan data
Gambar 2 : Pengolahan data menggunakan aplikasi Argis 10.1
13
Gambar 3 : Peta desa se-wilayah Jawa Timur
Gambar 4: Pengolahan peta dengan pengambilan titik wilayah Desa Kebonagung
14
Gambar 5 : Hasil lokasi wilayah yang di ambil Desa Kebonagung
Gambar 6 : Proses geoprossesing dan Clip data
15
Gambar 7 : Hasil wilayah setelah melalui proses geoprossesing dan Clip
Gambar 8 : Proses pemasukan data sarana pendukung (Jalan raya )
16
Gambar 9 : Hasil peta desa Kebonagung setelah dilayout dengan penambahan jalan raya
Gambar 10 : Proses geoprocessing dan clip
17
Gambar 11 : Hasil peta desa Kebonagung setelah proses geoprocesing dan clip jalan raya
Gambar 12 : Proses add data untuk atribute sungai
18
Gambar 13 : Hasil peta desa kebonagung setelah melalui proses penambahan data sungai
Gambar 14 : Hasil akhir proses pengolahan dan pengumpulan data pemetaan desa kebonagung, langkah selanjutnya adalah pengolahan data atribut pendukung dan layout peta desa.
19
Keterangan gambar : Hasil akhir Peta
Keterangan gambar : Mengadakan pertemuan dengan kepala desa Kebonagung untuk
menyampaikan maksud program yang akan dilaksanakan.
Keterangan Gambar : Penyerahan hasil proker Pemetaan desa Kebonagung
20