Laporan Investigasi Selesai [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. PENDAHULUAN a. Latar Belakang Kelompok Nama Kelompok 1. Reza Dwi Putra



(1741010215)



2. Robinsyah



(1741010225)



3. Umaedi



(1741010248)



4. Sandi Andika



(1741010251)



b. Pembagian Kerja Kelompok No Nama



Tugas



1



Reza Dwi Putra



PJ Kelompok



2



Robinsyah



Sekertaris (wawancara)



3



Sandi Andika



Sekretaris Laporan



4



Umaedi



Pewawancaara



2. Isi A. Perencanaan Dalam melakukan perencanaan investigasi harus menentukan : 1) Ide Topik Ide topik merupakan suatu pokok dari sebuah pembicaraan atau suatu yang akan menjadi landasan dalam penulisan sebuah artikel. Mengungkap fakta cara pendistribusian Narkoba dari pengedar Narkoba. 2) Tuduhan/Temuan -



Bukti yang membuktikan bahwa beberapa mahasiswa terlibat pendistribusian Narkoba



-



Mencari dan mengumpulkan kesaksian



3) Pembentukan Tim Investigasi dilakukan secara bersama-sama baik manajemen maupun perwakilan dan tenaga kerja atau pihak-pihak yang relavan.



1



Dalam eksekusi berita investigasi Mengungkap fakta distribusi Narkoba ini kami membentuk tim yang terdiri dari 4 orang. Dan keempatnya memiliki tugas masing-masing. 4) Riset dan Observasi Awal a. Riset adalah kegiatan pengumpulan informasi secara cermat dan sistem matis dalam Rangka menyediakan suata jawaban yang sahih dan ajek terhadap suatu pertanyaan atau permasalahan 1 b. Observasi adalah cara menghimpun bahan bahan keterangan yang di lakukan dengan mengadeakan pengamatan dan pecantatan serta sitem matis terhadap fenomena fenomena yang di jadikan opjek pengamatan.2 Melakukan wawancara terhadap pengedar Narkoba. 5) Narasumber Pengedar yang bernama BINTANG 6) Daftar Pertanyaan Seputar Topik yang sudah dibahas diatas : a. SB Yuli Ade-ade itu kalo ada job sampe bolos? b. SB Daniel Kalo ada job mereka sampe bolos sekolah ngga? c. SB Yosi Ngga ngerasa merusak masa depan anak kecil pak? d. SB Tina Ngga takut hamil? e. SB Ade Ngga takut penyakit? Yakin? f. SB Tari Kenapa kamu melakukan pekerjaan ini? g. SB Dr. Mulyanto 1



\\192.168.8.203\upi\Direktor\A - FIP\JUR. PEDAGOGIK\195509271985031 - DHARMA KESUMA\PTK PPM\RISET & Riset tindakan,makalah.doc 2 Djaali dan Muljono (2017, hlm.16)



2



Mengapa anak dibawah umur mau berprofesi sebagai pekerja seks? h. SB Siti Romlah Mengapa anak masih terjerumus dalam profesi tersebut, sedangkan sudah ada perlindungan anak? i. SB MUI Sumsel Apa hukuman pidana yang pantas untuk pelaku prostitusi tersebut? j. SB Kompol Andry Setiawan, S.I.K Apa penyebab anak dibawah umur melakukan prostitusi tersebut? 7) Daftar Dokumen Audio video pengakuan narasumber bahwa dia melakukan pengedaran Narkoba. 8) Menentukan Angel dan hipotesis a. Anggel adalah sudut pengambilan berita investigasi sehingga berita tersebut fokus ke pada objek yang di beritakan. b. Hipotensis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. 3 Dalam menentukan angle dan hipotesis tim melakukan suatu penelitian dan observasi langsung terhadap narasumber. Sehingga ditemukan titik sudut pandang siapa yang menjadi objek tujuan penelitian untuk pembahasan. 9) Membuat Outline a. Latar belakang Awalnya melihat transaksi antara pengedar dan konsumen narkoba disalah satu kamar kost b. Arah Tulisan Berdasarkan arah tulisan tim investigasi mengambil angel dari pengedar sebagai narasumber. 3



Sugiono (2015,hlm. 96)



3



c. Narasumber Tim investigasti mewawancarai narasumber yang notabennya adalah sebagai pengedar. d. Pertanyaan 1. Ade-ade itu kalo ada job sampe bolos? 2. Kalo ada job mereka sampe bolos sekolah ngga? 3. Ngga ngerasa merusak masa depan anak kecil pak? 4. Ngga takut hamil? 5. Ngga takut penyakit? Yakin? 6. Kenapa kamu melakukan pekerjaan ini? 7. Mengapa anak dibawah umur mau berprofesi sebagai pekerja seks? 8. Mengapa anak masih terjerumus dalam profesi tersebut, sedangkan sudah ada perlindungan anak? 9. Apa hukuman pidana yang pantas untuk pelaku prostitusi tersebut? 10. Apa penyebab anak dibawah umur melakukan prostitusi tersebut? 10) Merencanakan Strategi Eksekusi Liputan Dalam peliputan investigasi ini dilakukan dengan perencanaan yang matang. Beberapa hal berikut merupakan perencanaan peliputan investigasi yang dilakukan: a. Membentuk tim dengan tugasya masing-masing. Tim langsung menemui narasumber. b. Melakukan riset, observasi atau survey. Tim menggunakan seluruh panca indranya untuk mendapatkan informasi dan fakta yang dibutuhkan. Tak hanya itu, observasi juga berguna untuk menjelaskan detail peristiwa yang sedang diinvestigasi. c. Menentukan sudut pandang (angle berita) dan merumuskan hipotesis dengan memikirkan hal apa yang akan dibongkar atau diungkapkan pada masyarakat. d. Merancang strategi eksekusi mulai dari teknik, pembagian tugas dan lainnya. e. Menyiapkan skenario pasca publikasi. 4



Langkah – langkah tersebut perlu dilakukan supaya kita bisa mengetahui berita tersebut dan mudah dalam pelaksanaannya. Namun, terkadang rencana tersebut tidak sesuai dengan rencana sebelumnya karna orang yang didatangi (narasumber atau pelaku) tidak bisa ditemui.



B. Peliputan 1. Mencari Bukti Fisik Bukti fisik yang di lakukan dalam investigasi ini menggunakan penyamaran yang bersifat menempel dan melebur. Yang di maksud dengan menempel yaitu teknik ini memanfaatkan objek tertentu untuk mendapatkan fakta, keterangan, atau akses. Sedangkan yang di maksud dengan melebur yaitu kami melakukan peliputan membaur atau melebur dengan objek yang akan diliputnya dengan kata lain kami menyamar menjadi bagian dari objek yang akan diliput. Investigasi ini dilakukan oleh tim kami langsung, yang mana salah satu anggota kami tersebut melakukan penyamaran yang berpura-pura ingin berminat mencoba narkoba. Tahapan – Tahapan Dalam Melakukan Investigasi. Dalam setiap investigasi pasti mempunyai tahapan – tahapan yang yang harus dilewati agar kasus dapat terungkap dengan mudah, seperti halnya dalam mengungkap kasus prostitusi ini, ada beberapa tahapan di antaranya sebagai berikut: 1. Mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terkait pendistribusian Narkoba. 2. Mencari tersangka kemudian melakukan pendekatan langsung agar mendapatkan iformasi yang lebih banyak. 3. Setelah semua data dapat kita kumpulkan baru kemudian kita lakukan penulisan berita.



2. Mencari dan Mengumpulkan Kesaksian



5



Narasumber utama yaitu BINTANG (nama disamarkan) sebagai pengedar narkoba. SB YOSI mengatakan “Saya merasakan suatu hal yang baru dan bisa saya nikmati yang saya tidak perlu berisiko untuk masa depannya, itu tergantung di anaknya sendiri (enggak merasa merusak masa depan anak kecil pak?) yang merusakkan dia sendiri, bukan saya sebenarnya!” Sedangkan SB YULI menjelaskan “(adek – adek itu kalau ada job sampai bolos sekolah?) kita ngajarin, tetap sekolah, sekolah jangan sampai terganggu, biar pun kita cewek bandel tapi tetap sekolah nomor satu.“ SB TINA menjelaskan “kamu mau ngapain ngasi keperawaan ke om om itu, gimana ya? Mikir dulu ya, yaudah pas besoknya di kabarin lagi, kamu udah belum, mau gak? Yaudah deh, gimana ya, masa ica nak cak ini terus (bahasa Palembang – kayak gini terus) sedangkan temen – temen ica pada jaya, gimana ya ngeliat mereka iri, yaudah terpaksa ica menjual keperawanan ica sama om om itu.“ SB DANIEL menjelaskan“ kita korek-korek gimana dia, akhirnya dia ngomong, dia jujur udah gak perawan, baru kau berani tidak main sama om om ? kasarnya cak itu, kalau dia bilang mau, baru kita berani jual, kalo dia bilang idak mau kito jugo ndak berani juolnyo.” SB ADE “ pokoknya jangan pikirin orangnya, cakep apo tidaknya, yang penting duitnya, kadang jugo dibeliin barang-barang mewah, apo kato uwong, yaudah ade ngikutin orang itu.” SB TARI “ cerita tentang butuh uang buat bayar utang” Narasumber pendukung yaitu SB Dr. Mulyamto (Sosiolog UNSRI), SB Siti Romlah (Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah SUMSEL), SB Ustadz H. Sodikun (Ketua MUI SUMSEL), dan SB Kompol Andri Setiawan, S. I. K (Kasat Reskrim Poltabes Palembang). SB Dr. Mulyanto menjelaskan “di salah salah satu wilayah yang ekonominya subur, perempuan-perempuan, anak-anak, dan remajanya berprofesi sebagai pekerja 6



seks, itu sebetulnya dalam rangka mencoba mengakses gaya hidup seperti yang mereka lihat, mereka tonton dalam kehidupan masyarakat yang lebih mampu”. SB Siti Romlah menejelaskan hak anak untuk mendapatkan perlindungan itu perlu, akan tetapi memang, Negara kita di mana penegakkan hukum memang harus kita akui belum kuat, sedangkan kemiskinan menjadi pokok permasalahan di Negara kita yang menyebabkan anak-anak terjerumus”. C. Mengemas Laporan 1. Kerangka Cerita Kerangka Cerita Investigasi Investigasi dilakukan untuk mengungkap fakta yang merugikan- masyarakat umum (publik) baik secara langsung maupun tidak. Persoalan yang menyangkut kepentingan bersama dan cukup masuk akal mempengaruhi kehidupan sosial mayoritas masyarakat umum. Adanya indikasi bahwa pihak-pihak tertentu mencoba untuk menyembunyikan kejanggalan dari hadapan public. Dalam Konteks distributor narkoba harus ada indikasi yang memenuhi unsur distributor narkoba a. Yaitu mengungkap fakta tentang pendistribusia narkoba, dengan cara mencari mewawancarai pelaku sebagai narasumber. b. Mencari bukti awal bahwa adanya transaksi antara pengedar dan konsumen narkoba disalah satu kamar kost c. Melakukan hipotesis bahwa benar adanya transaksi antara pengedar dengan konsumen. Strategi Investigasi Dalam persiapan strategi dilakukan beberapa hal berikut: a. Memahami peta lokasi. Menyusun rencana perjalanan seperti memperkirakan faktor yang mungkin terjadi selama investigasi, prioritas capaian, alternatif antisipasi, dan rencana lanjutan atas temuan. b. Melakukan penyamaran agar dapat meyakinkan bahwa tim kami ingin mencoba narkoba



7



Pengamanan Investigator Dalam investigasi kita juga harus menghitung potensi resiko. strategi Meminimalkan Resiko dengan cara konsisten dengan penyamaran yang



dilakukan dan tidak



membawa assesoris yang mencurigakan. Protokol Keamanan harus melakukan beberapa hal yaitu dengan memastikan ketua tim memahami rencana dan setiap langkah investigasi, saling bertukar nomor kontak, jadwal komunikasi, emergency call (kontak darurat), Langkah penyelamatan. 2. Tujuh elemen penulisan a. Berdasarkan fakta dan kebenaran Disini kami langsung melakukan wawancara terhadap dalanm distributor narkoba sehingga berita ini dapat dikatakan benar adanya tanpa adanya rekayasa Karna biasanya berita investigasi itu mengungkap fakta yang belum terungkapn, maka kita harus mengumpulkan kebenaran dari narasumber terlebih dahulu baru kita gabungkan berita itu menjadi suatu kebenaran. 1. Bahasa yang singkat, jelas, dan padat. Dari lampiran naskah investigasi yang ada dari bapak Jefri Andi, penulisan berita sudah cukup baik dan dijelaskan pula bagaimana cara menulis naskah ebrita yang baik. 2. Bahasa yang mudah dimengerti4 Pak bagaimana kita menulis berita yang mudah dimengerti oleh pendengar atau masyarakat sebagai konsumen ? Jadi kita harus menggunakan bahasa yang jelas dan komuikasi, bukan bahasa yang asing maksudnya kita harus menggunakan bahasa yang sering digunakan oleh semua kalangan karena berita pada umumnya dikonsumsi oleh semua kalangan, tidak hanya dari kalangan menengah atau kalangan atas tetapi berita sekarang dikonsumsi dari berbagai kalangan. 3. Berita berisikan 5W+1H 4



media.nationalgeographic.co.id



8



Pak jika wawancara kami atau berita yang kami sajikan tidak mengandung unsur 5W+1H bagaimana ya pak ? Jika seperti itu maka berita yang kalian sajikan dianggapa tidak lengkap dan dilain waktu harus diselesaikan contoh diberita investigasai prostitusijika belum lengkap maka bisa di buka kembali kasus atau bahkan berita itu dianggap gagal dan tidak dapat naik menjaadi sebuah berita. 4. Stuktur piramida terbalik5 Pak apa yang dimaksud piramida terbalik dan bagaimana penggunaannya dalam berita investigasi prostitusi anak ? Ya yang dimaksud dengan piramida terbalik itu adalah cara kita menyampaikan infirmasi kepada masyarakat tetapi informasi tersebut harus dari yang terpenting terlebih dahulu lalu menegerucut ke informasi tambahan, cara seeprti itu akan memudahkan masyarakat mendapat informasi lebih cepat. Dan manfaat di dalam investigasi tersebut adalah masyarakat dapat mendapat info lebih cepat dan jelas tanpa harus bertele-tele mendengan info tambahan terlebih dahulu. 5. Perhatikan tanda baca6 pak mengapa tanda baca itu harus selalu diperhatikan dalam penulisan naskah berita ? begini, biasanya tanda baca akan sering terselip di gelar nama seseorang maka dari itu kita harus selalu memperhatikan tanda baca karena sangat berpengaruh bagi seorang jurnalis, contoh ketika dinaskah berita investigasi banyak sekali nama narasumber yang kita cantumkan seperti Dr. Mulyanto, dan Kompol Andry Setiawan, S.I.K. 6. Terhindar dari plagiat Dari semua informasi yang didapat adalah benar adanya, terlihat dari tanggal wawancara dan investigasi yang dilakukan. 5 6



ibrary.binus.ac.id Ishwara, Luwi. (2005). Catatan-Catatan Jurnalisme Dasar. Jakarta: Buku Kompas



9



D. Kode Etik Poin-poin kode etik jurnalistik yang menggantikan poin-poin KEWI Pasal 1 Wartawan



Indonesia



bersikap



independen



,



menghasilkan



berita



yang



akurat,berimbang, dan tidak beritikad buruk. Penafsiran: a. Suara hati nurani tanpa campur tangan, paksaan,



interview dari pihak lain



termasuk pemilik perusahaan pers. b. Akurat berarti dipercaya benar sesuai keadaan objektif ketika peristiwa terjadi. c. Berimbang berarti semua pihak mendapat kesempatan setara. d. Tidak beritikad buruk berarti tidak ada niat secara sengaja dan semata mata untuk menimbulkan kerugian pihak lain. Pasal 2 Wartawan indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik. Penafsiran: a. Menunjukan identitas diri kepda narasumber b. Menghormati hak privasi. c. Tidak menyuap. d. Mengahasilkan berita yang faktual dan jelas sumbernya. e. Merekayasa pengambilan dan pemuatan atau penyiaran gambar, foto, suara dilengkapi dengan keterangan tentang sumber dan ditampilkan secara berimbang. f. Menghormati penglamaan traumatik narasumber dalam penyjian gambar, foto, suara. g. Tidak melakukan plagiat, termasuk menyatakan hasil liputan wawancara lain sebagai karya sendiri. h. Penggunaan cara-cara tertentu dapat dipertimbngkan untuk peliputan investigasi bagi kepentingan publik.7 7



Indah Suryawati, Jurnalistik Suatu Pengantar (Bogor: Ghalia Indonesia, 2011), hal 103-105.



10



1. Efek Samping Peliputan Bahwasannya sang ivestigator, tidak ada yang melaporkannya. a. Orang tua lebih bisa waspada/mengawasi anaknya dalam lingkungannya. b. Polisi memberikan sosialisasi tentang bahayanya seks bebas ke sekolah-sekolah. c. Tidak ada tuntutan apapun dari orang yang terlibat dalam liputan kepada imvestigator. 2. Perlindungan sumber Poin-poin kode etik jurnalistik yang menggantikan poin-poin KEWI Pasal 7 Wartawan Indonesia memilkinhak tolakn untuk melindungi narasumber yang tidak bersedia diketahui identitas maupun keberadaannya, menhargai ketentuan embargo, informasi latarbelakang dan “of the record” sesuai dengan kesepakatan. Penafsiran: a. Hak tolak adalah hak untuk tidak mengungkapkan identitas dan keberadaan narasumber demi keamanan narasumber dan keluarganya. b. Embargo adalah penundaan pemuatan atau penyiaran berita sesuai dengan permintaan narasumber. c. Latar belakang adalah segala informasi atau data dari narasumber yang disiarkan atau diberitakan tanpa menyebut nama narasumbernya. d. Off the record adalah segala informasi atau data dari narasumber yang tidak boleh disiarkan atau diberitakan. Bahwasannya narasumber yang terlibat pasti terlindungi karena penulis atau investigator menyamarkan nama aslinya dengan inisial dan menyamarkan wajah si narasumber yang terlibat.



Sb Tina (Nama Disamarkan) Audio (Dirubah) Wajah Jangan Sampai Tampak/ Psk Anak 11



Sb Tina (Nama Disamarkan)/Psk Anak Sb Daniel/ Mucikari Psk Anak Sb Yosi (Nama Disamarkan)/ Pelanggan Psk Abg Sb Ade/ Psk Anak Sb Tari (Nama Disamarkan)/Psk Anak----Candid 3. Plagiarisme Bahwasannya investigator tidak melakukan plagiarisme dikarenakan dia tau dengan kode etik. Terdapat dalam kode etik jurnalistik yang menggantikan poin-poin KEWI pasal 2 poin G, yaitu: Tidak melakukan plagiat, termasuk menyatakan hasil liputan wawancara lain sebagai karya sendiri.



Lampiran 1



SLUG



: PSK & GERMO ANAK



REP / CAM



: F-N/ N-F



Title



: Anak Sekolah Dipusaran Mucikari



Tim II



: Jefri Ardi dan Tim



Periode Tayang



: Juli 2008



Segmen 1



12



VIDEO



AUDIO



CLIP OPENING



Setup kota Palembang, gedung tinggi, gemerlap... mobil, anak pake hape...



Tina siap mau sekolah, atau lagi bikin pe-er



Cut to Tina nerima orderan... Roll omongannya, ya... subtitle bila perlu



Cut to...



SB YOSI (NAMA DISAMARKAN)/ PENGGUNA PSK ANAK TC 48.27-48.45 (Kalo untuk klip kepanjangan SB potong aja) ”saya merasakan suatu hal yang baru dan bisa saya nikmati yang saya tidak perlu beresiko untuk ke masa depannya, itu tergantung di anaknya sendiri (ngga ngerasa merusak masa depan anak kecil pak?) yang merusak kan dia sendiri, bukan saya sebenarnya!!!



SB YULI (Nama Disamarkan)/ MUCIKARI PSK ANAK, TC 29.46-30.06 (ade-ade itu kalo ada job sampe bolos ?) kita ngajarin, tetep sekolah, sekolah, jangan sampe terganggu sekolah, biarpun kitanya cewek bandel, tapi tetep sekolah nomor satu”



OBB REPORTASE INVESTIGASI



13



OPENING



Viewer discretion: Investigasi kali ini berkaitan dengan kesusilaan, karena itu kami berharap orang tua benar-benar mendampingi anaknya saat menyaksikan tayangan ini. Karena informasi yang kami sampaikan juga penting buat anda…



TEKS: 30% DARI PEKERJA SEKS KOMERSIAL DI INDONESIA ADALAH ANAK-ANAK DI BAWAH UMUR (sumber : ILO)



Anak sekolah seliweran, lalu anak ABG jualan...



JUDUL: PROSTITUSI ANAK SEKOLAHAN



Insert si ”TINA baca buku sekolah”



”.....(membaca perintah soal)....



SEBUT SAJA GADIS BELIA INI/ SEBAGAI TINA// IA MASIH BERSEKOLAH/ PERSISNYA KELAS SATU SEBUAH SEKOLAH MENENGAH ATAS DI PALEMBANG// DALAM HITUNGAN HARI/ TINA AKAN MENGHADAPI UJIAN KELULUSAN// BELAJAR PUN MENJADI KEGIATAN SEHARI-HARINYA// TAPI/ TINA PUNYA AKTIFITAS LAIN YANG BERBEDA DENGAN PELAJAR UMUMNYA//



GADIS 15 TAHUN INI PUNYA PEKERJAAN/ YANG BIASA IA LAKUKAN SEPULANG SEKOLAH// YAITU/ MENJUAL TUBUHNYA DEMI RUPIAH// YA/ DI USIA YANG MASIH BELIA/ TINA BEKERJA SEBAGAI PEKERJA SEKS KOMERSIAL ATAU PSK// PEKERJAAN HARAM INI IA LAKONI SEJAK DUA BULAN LALU// SETELAH TINA MELEPAS KEGADISANNYA PADA SEORANG LELAKI TUA// KETIKA ITU/ KESUCIANNYA DIHARGAI DELAPAN BELAS JUTA RUPIAH//



SB TINA (NAMA DISAMARKAN) (DIRUBAH) WAJAH JANGAN TAMPAK/PSK ANAK



AUDIO SAMPAI



TC 21.34-22.00 ”Kamu mau ngga ngasih keperawanan kamu sama om om itu, gimana ya? Mikir dulu ya, ya udah pas besoknya dikabarin lagi, kamu udah belum, mau ngga? ya udah deh, gimana, masak Ica(nama asli ini tolong di mute ya) nak cak ini terus (Bahasa



14



palembang-kaya gini terus) sedangkan temen2 ica pada jaya, gimana ngeliat mereka iri, ya udah terpaksa ica menjual keperawanan ica , sama om itu”



MENJADI PEKERJA SEKS KOMERSIAL BUKANLAH CITACITA TINA// TAPI GEMERLAP LINGKUNGAN SEKITAR/ MEMBUATNYA SILAU DAN LUPA DIRI// BUJUKAN TEMAN-TEMAN YANG SUDAH LEBIH DULU TERJERUMUS/ MEMBUAT TINA SEMAKIN GOYAH// APALAGI KEINGINAN MENDAPAT UANG LEBIH TAK MAMPU DIPENUHI ORANG TUANYA//



SB TINA (NAMA DISAMARKAN)/PSK ANAK TC 29.22-29.41 ”pengen nonjolin kalo ica juga sama, gak mau di sindir kayak gitu, karena ica udah pengalaman sih, waktu ica belum kayak gini, ikut gabung diajak temen, ya keadaannya disindir-sindir terus, apaan sih kamu bawa temen kayak gini, dia kan ngga pantes gabung sama aku, ica langsung berpikir, oke , aku jugo biso”



UNTUK UKURAN ANAK SMA SEPERTI TINA/ UANG YANG DIDAPAT DARI MENJUAL TUBUH MEMANG MENGGIURKAN// SEKALI BOOKING/ TARIF TINA PALING MURAH DELAPAN RATUS RIBU RUPIAH// WALAUPUN YANG MASUK KE KOCEKNYA HANYA 50 PERSEN SAJA SETELAH DIPOTONG MUCIKARI/ PALING SEDIKIT TIGA JUTA RUPIAH MASUK KE KANTONGNYA DALAM SEBULAN//



SB TINA (NAMA DISAMARKAN)/PSK ANAK TC 19.29-19.37 ”buat bayar sekolah, keperluan sehari-hari, jajan. Ada kebutuhan la”



TINA TIDAK BEKERJA SENDIRIAN// UNTUK MENDAPATKAN PELANGGAN/ IA MEMANFAATKAN JASA MUCIKARI// PRAKTEK PROSTITUSI YANG MEREKA LAKUKAN SANGAT TERSELUBUNG// IA TIDAK MENJAJAKAN DIRI DI PINGGIR JALAN/ DAN HANYA MENERIMA PESANAN LEWAT MUCIKARI//



TINA SEKALIGUS BERSTRATEGI/ AGAR PEKERJAANNYA



15



TAK MENGANGGU JAM SEKOLAH// SELAIN ITU/ SUPAYA ORANG TUA TAK CURIGA/ IA MENOLAK TRANSAKSI SYAHWAT HINGGA LARUT MALAM//



PENGASUH ATAU MUCIKARI TINA/ ADALAH MAMIMAMI ATAU PEREMPUAN PARUH BAYA// UMURNYA SEKITAR 25 TAHUN// SANG MUCIKARI BERSTATUS MAHASISWI// SEBUT SAJA IA YULI// MESKI MASIH KULIAH/ YULI SANGAT LIHAI MEMASARKAN PEREMPUAN PELAJAR SEPERTI TINA//



SB DANIEL/ MUCIKARI PSK ANAK TC 13.40-14.03 ”kita korek-korek gimana dia, akhirnya dia ngomong, dia jujur udah nggak perawan, baru, kau berani idak maen sama om om? Kasarnyo cak itu, kalo dio bilang mau, baru kita berani jual, kalo dio bilang idak mau, kito jugodak berani njualnyo”



TEMPAT PERTEMUAN ANTAR TINA DAN MUCIKARI BISA DI MANA SAJA// YANG PENTING TIDAK MENERBITKAN KECURIGAAN//



TERKADANG/ DENGAN MASIH BERSERAGAM LENGKAP/ TINA HARUS MENDATANGI PELANGGAN// BERSAMA SANG PENGASUH/ IA MENUNGGU// SEPERTI SAAT INI//



PEMINAT TINA KALI INI ADALAH SEORANG LELAKI MUDA// NAMANYA KAMI SAMARKAN MENJADI YOSI// IA MENGAKU/ SUDAH EMPAT TAHUN BERTUALANG MENCARI KEPUASAN SESAAT/ DARI PSK BAWAH UMUR//



SB YOSI (NAMA DISAMARKAN)/ PELANGGAN PSK ABG ”...tentang suka sama anak sekolah karena polos dan begok...



SETELAH BERTEMU CALON PELANGGAN DAN SEPAKAT SOAL HARGA/ TINA PUN BERPINDAH TANGAN// MIRIP BARANG DAGANGAN/ YOSI-LAH YANG KINI MEMILIKI TINA UNTUK TIGA JAM KE DEPAN//



16



TEASER



SEGMEN 2



VIDEO



Gbr mobil sampai di hotel



AUDIO



PENGGUNA PSK ANAK KALANGAN BERDUIT/ BERUMUR//



SEBAGIAN BESARADALAH BAIK MUDA MAUPUN



KEBANYAKAN MEMANG MEMILIH PSK ANAK KARENA KEPOLOSAN MEREKA// SEPERTI YOSI...// PRIA YANG SUDAH 4 TAHUN MENCARI KEPUASAN DARI PSK BAWAH UMUR INI MENGAKU/ TAK SULIT MENCARI MANGSA//



SB YOSI (NAMA DISAMARKAN)/ PENGGUNA PSK ANAK, TC 48.27-48.45 ”saya merasakan suatu hal yang baru dan bisa saya nikmati yang saya tidak perlu beresiko untuk ke masa depannyo, itu tegantung di anaknya dewek (ngga ngerasa merusak masa depan anak kecil pak?) yang ngerusak kan dia dewek, bukan saya sebenarnya !!!



TEMPAT JUGA TAK MASALAH// ADA BANYAK HOTEL KECIL DI KOTA PALEMBANG YANG MEMUNGKINKANNYA BERAKSI// SEPERTI KALI INI/ YOSI MENGGUNAKAN JASA TINA YANG SUDAH IA KENAL LAMA//



DARI YOSI/ TINA MENDAPAT UPAH YANG SUDAH DISEPAKATI SEBELUMNYA// YAITU/ 500 RIBU RUPIAH// UANG TADI BIASANYA TAK BERUMUR PANJANG// TINA LANGSUNG MENGHABISKANNYA UNTUK BERFOYA-FOYA//



17



-----------------transisi ke Ade--------------------------



KISAH ADE/ TAK JAUH BERBEDA// DIBANDING TINA/ GADIS 17 TAHUN INI LEBIH DULU MENJADI PEKERJA SEKS KOMERSIAL//



SAMA SEPERTI TINA/ ADE JUGA MENJUAL KEPERAWANANNYA PADA SEORANG LELAKI TUA/ SEHARGA LIMA BELAS JUTA RUPIAH// BAHKAN/ SETELAH ASYIK DENGAN PEKERJAAN BARUNYA/ ADE RELA MENINGGALKAN BANGKU SEKOLAH//



ADE TAK TERLALU MEMILIH CALON PELANGGAN// YANG PENTING/ BERKANTONG TEBAL DAN BISA MEMENUHI KEBUTUHAN// TAK JARANG ADE PUN SERING DIAJAK SHOOPING DI SALAH SATU MALL OLEH BAPAK-BAPAK YANG LEBIH PANTAS SEBAGAI ORANG TUANYA//



SB ADE/ PSK ANAK TC 05.40-05.50 ”pokonya jangan mikiriin orangnya, cakep apo idak nya, yang penting duitnyo, kadang jugo dibeliin barang-barang mewah, apo kato uwong, ya udah seila (nama asli di mute ya)ngikutin orang itu”



ADE MENGAKU/ MAKIN BEBAS MENJAJAKAN DIRI KARENA KURANGNYA PERHATIAN DARI ORANG TUA// NAMUN/ IA TETAP MENUTUPI KEGIATAN SAMPINGANNYA SEBAGAI PEKERJA SEKS KOMERSIAL// BAHKAN/ AGAR TERKESAN PATUH/ IA TETAP RAJIN BERIBADAH//



SB ADE/ PSK ANAK TC 10.05-10.18 ”senakal-nakalnya seila, yang namanya sholat sih masih inget, istilahnya maen keluar sih keluar, tapi yang namanya sholat masih”



ANAK DI BAWAH UMUR/ TAK CUMA MENJADI PEKERJA



18



SEKS KOMERSIAL// DALAM BISNIS ESEK-ESEK INI/ ADA PULA ANAK SEKOLAH YANG MENJADI GERMO ATAU MUCIKARI// TUGASNYA/ MENGATUR PESANAN DARI CALON PELANGGAN KHUSUS PSK ANAK//



SEPERTI DANIEL/ MISALNYA// BELAJAR DARI PERGAULAN/ SEJAK SETAHUN LALU IA AKTIF MENJAJAKAN ADIK-ADIK ASUHNYA// KINI/ DANIEL MENGASUH DELAPAN ANAK SEKOLAH YANG MENJADI PSK// DANIEL PUN MASIH BERSTATUS PELAJAR//



PENGHASILAN SEBAGAI MUCIKARI MEMANG MENGGIURKAN UNTUK ANAK SEUMUR DANIEL// PALING SEDIKIT LIMA JUTA RUPIAH/ IA TANGGUK SETIAP BULAN//



SB DANIEL/ MUCIKARI PSK ANAK TC 28.03-28.22 ”kalo ngerasa duit panas, merasa, makonyo, gimana cak mano yo, ngerasain kalo punya duit cak ini cepet nian abisnyo, kalo uang-uang panas gini, makanyo kito tahan-tahan percuma, ya udahlahsamokawan-kawan kito have fun baelah, kito ke diskotik, kito ke kafe, abisnya gitu-gitu aja”



SEBAGAI MUCIKARI SEKOLAHAN/ DANIEL MENGAKU TETAP MENGUTAMAKAN SEKOLAH// TERMASUK BAGI ADIK ASUHNYA// IA TAK MENERIMA ORDER BILA HARUS MEMBUAT PSK BINAANNYA/ MEMBOLOS SEKOLAH//



SB DANIEL/ MUCIKARI PSK ANAK TC 29.46-30.06 (kalo ada job mereka sampe bolos sekolah gak?)ya tergantung orangnya, tapi kito idak makso, kalo dio nak sekolah ya gak apa-apa tapi kalau dia gak mau ya terserah”



KADANG/ DANIEL MENGAKU BIMBANG// NAMUN GELIMANG UANG MENGALAHKAN SEGALANYA//



19



SB DANIEL/ MUCIKARI PSK ANAK TC 36.03-36.23 ”kalo dipikir-pikirdosa-dosa, udah banyak banget, udah numpuk, kaya nya di surgo nggak diterima, di nerako ngga diterima kaya nya udah gini, cuman karena ekonomi juga, untuk sehari-hari, saya sendiri untuk jajan...”



CARI UANG UNTUK SENANG-SENANG// SEDERHANA SAJA YANG ADA DI BENAK TINA/ YULI/ ADE DAN DANIEL// APA YANG TERJADI ESOK HARI/ TAK TERLALU PENTING BAGI MEREKA// TERMASUK RESIKO TERJANGKIT PENYAKIT KELAMIN// MAUPUN BERBENTURAN DENGAN APARAT PENEGAK HUKUM// TEASER



SEGMEN 3



VIDEO



AUDIO



PENELUSURAN TIM INVESTIGASI MEMBUKTIKAN BEGITU MUDAHNYA MENDAPAT ANAK SEKOLAH YANG BISA DIAJAK KENCAN//



KEBERADAAN PSK PELAJAR INI/ TERSEBAR DI HAMPIR SEMUA KOTA-KOTA BESAR TERMASUK DI PALEMBANG// BAHKAN/ DI SEJUMLAH TEMPAT MELIBATKAN JARINGAN YANG BESAR DAN RAPI//



MESKI OPERASINYA TERSELUBUNG/ LEWAT PERANTARA/ PSK YANG MASIH PELAJAR GAMPANG DICARI//



-----ROLL KENALAN/ TRUS NGAJAK JALAN-----



FAKTOR EKONOMI MENJADI ALASAN UTAMA// SEPERTI PSK BERSTATUS PELAJAR YANG KAMI TEMUI DI KOTA PALEMBANG INI// IA MENGAKU MENJADI PSK DEMI UANG//



20



SB TARI (NAMA DISAMARKAN)/PSK ANAK----CANDID ”...cerita ttg butuh uang untuk bayar utang...”



IA JUGA MERASA/ PENGAWASAN ORANG LONGGAR/ MAKIN MEMULUSKAN JALANNYA//



TUA



YANG



ANAK-ANAK YANG MASUK KE DALAM DUNIA HITAM INI KEBANYAKAN TAK MENYADARI AKIBAT DARI PERILAKU MENYIMPANGNYA// PADAHAL/ PENYAKIT MENULAR SEKSUAL MENGINTAI MEREKA YANG SERING BERGANTIGANTI PASANGAN// ATAU.../ RESIKO KEHAMILAN YANG TIDAK DIINGINKAN//



SB TINA (NAMA DISAMARKAN)/ PSK ANAK TC 31.07-31.15 ”(ga taku hamil?) ya gimana, kalo memang ada pengaman dak mungkin hamil la.. SB ADE/ PSK ANAK TC 08.08-08.23 ”(ga takut penyakit?) takut sih, cuman seila minum pil antibiotik (yakin ?) yakin ngga yakin sih, coba aja dulu” SB TARI (NAMA DISAMARKAN)/PSK ANAK----CANDID PAS SI ANAK NGOMONG TTG DAPET OBAT DARI DOKTER



PRAKTEK PROSTITUSI YANG MELIBATKAN ANAK BAWAH UMUR/ MEMANG MENJADI MASALAH SERIUS// BADAN DUNIA UNTUK URUSAN ANAK ATAU UNICEF/ MEMPERKIRAKAN SETIAP TAHUN ADA SEKITAR TUJUH PULUH RIBU ANAK YANG MENJADI KORBAN EKSPLOITASI SEKS DI INDONESIA// SEMENTARA DATA ORGANISASI PERBURUHAN INTERNASIONAL/ I-L-O MENYEBUT/ SEKITAR 30% DARI PSK DI INDONESIA DI BAWAH UMUR!//



SALAH SATU PENGGODA ANAK TERLIBAT PROSTITUSI ADALAH KETIMPANGAN SOSIAL// GODAAN DAN KEINGINAN UNTUK BERGAYA MEWAH/ TERKADANG MEMBUAT ANAK DARI KALANGAN EKONOMI LEMAH/ NEKAT MENJUAL DIRI// WALAU TAK MENUTUP KEMUNGKINAN ANAK DARI KELUARGA BERKECUKUPAN/ JUGA TERJUN



21



MENJADI PSK//



SB Dr.Mulyanto/ SOSIOLOG UNSRI TC 02.24-02.46 ”di salah satu wilayah yang ekonominya subur, perempuan2, anak2, dan remajanya berprofesi sebagai pekerja seks, itu sebetulnya di dalam rangka mencoba mengakses gaya hidup seperti yang mereka lihat, mereka tonton dalam kehidupan masyarakatlebih mampu”



MEMPERDAGANGKAN DAN MENGGUNAKAN ANAK UNTUK DIEKSPLOITASI SECARA SEKSUAL/ JUGA SALAH MENURUT HUKUM// PEMERINTAH JUGA BERSALAH KARENA LEMAH DALAM MELINDUNGI HAK ANAK-ANAK// TERUTAMA HAK ATAS KESEJAHTERAAN EKONOMI DAN PENDIDIKAN//



SB SITI ROMLAH/ KETUA KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA DAERAH (KPAID) SUMSEL TC 04.27-04.47 ”hak anak untuk mendapatkan perlindungan itu betul, akan tgetapi memang, negara kita di mana penegakan hukum memang harus kita akui belum kuat, sedangkan kemiskinan menjadi pokok persoalan di negeri kita yang menyebabkan anak-anak ini terjerumus”



PADA SEBAGIAN BESAR KASUS/ TERJERUMUSNYA ANAK MENJADI PEKERJA SEKS KOMERSIAL/ TAK LEPAS DARI ANDIL ORANGTUA// SEBABNYA KARENA PENGAWASAN YANG LEMAH TERHADAP ANAK// HINGGA MEREKA BEBAS BERBUAT SEMAUNYA//



ORANG TUA SEBAIKNYA MENGENALI BETUL PERILAKU ANAKNYA DI LUAR RUMAH// KENALI JUGA SIAPA TEMANTEMAN DEKATNYA/ DAN BAGAIMANA PERGAULANNYA// SELAIN ITU PENANAMAN NILAI-NILAI KEAGAMAAN SANGATLAH PERLU BAGI MEREKA SEJAK DINI//



SB USTADZ H SODIKUN / KETUA MUI SUMSEL TC 05.27-05.47



KEPOLISIAN DAERAH PALEMBANG MENCATAT BEBERAPA



22



KASUS PROSTITUSI YANG MELIBATKAN ANAK DIBAWAH UMUR// DIMANA PARA PELAKU YANG MENGEKSPLOITASI ANAK BISA DIJERAT DENGAN UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN ANAK// ANCAMAN UNTUK KASUS INI PUN TAK MAIN-MAIN PELAKU BISA DIKENAKAN HUKUMAN PIDANA PALING SINGKAT LIMA TAHUN PENJARA DAN PALING LAMA LIMA BELAS TAHUN PENJARA//



SB/ KOMPOL ANDRY SETIAWAN, RESKRIM POLTABES PALEMBANG



S.I.K/



KASAT



TC 05.47-05.57



TERBIASA MELIHAT KEMEWAHAN/ JUGA BISA MEMICU TINDAKAN NEKAT BILA TAK MAMPU MENDAPATKANNYA SECARA WAJAR// SEBAIKNYA/ ORANG TUA MEMBEKALI ANAK-ANAK MEREKA DENGAN BUDI PEKERTI YANG BAIK DAN KEIMANAN YANG KUAT// AGAR TAK SILAU DENGAN KEMEWAHAN//



SB TINA (NAMA DISAMARKAN)/PSK ANAK TC 25.03-25.16



”adanya penyesalan, kenapa sampe kaya gini, menjual keperawanan sendiri sampe 18 juta, ngga ada apa-apanya lah”



BILA ANDA MENDAPATI UANG DALAM JUMLAH BESAR SECARA TIBA-TIBA PADA ANAK/ ANDA JUGA PATUT CURIGA// TELUSURI DARI MANA ASALNYA// JANGAN ASAL PERCAYA DENGAN ALASAN YANG MEREKA BERIKAN//



TENTU SAJA/ KOMUNIKASI YANG BAIK ANTARA ANAK DAN ORANG TUA/ AKAN MEMPERMUDAH MENGAWASI BUAH HATI// BILA ADA MASALAH/ HINDARI KEKERASAN PADA ANAK// ANAK JUGA MEMPUNYAI HAK ASASI YANG HARUS DIHORMATI DAN DILINDUNGI//



TIM INVESTIGASI -BEBER KASUS



23



Lampiran 2 1. 22 september 2019 Pertemuan pertama untuk membahas prawawancara.



24



2. 23 september 2019 Saat mewawancarai investigator Jefri Ardi.



25



3. 28 September 2019 Penulisan Laporan



4. 11 Oktober 2019 26



Menulis naskah laporan



5. 15oktober 2019 Mencari referensi dan Menulis naskah laporan



27



6. 17 oktober 2019 Wawancara kedua untuk penambahan bahan investigasi.



28



7. 22 oktober 2019 Penulisan Naskah Investigasi. 8. 24 oktober 2019 Penyelesaian tugas Laporan.



29