Laporan Orientasi Analis Kesehatan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

A. IDENTITAS Nama



: I Wayan Pira Adi Pratama, A.Md.AK



TTL



: Celuk, 15 Januari 1996



Pendidikan



: D III Analis Kesehatan



B. JADWAL PELAKSANAAN ORIENTASI No



Tanggal



Pelaksanaan



Kegiatan



Orientasi 1



Senin, 2 Juli2019



Orientasi umum, meliputi: -



Pemberian



Informasi



tentang



Perumahsakitan 2



Selasa, 3 Juli 2019



Orientasi Umum, Meliputi : -



Pemberian Informasi tentang Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien



3



Kamis, 4 Juli 2019



Orientasi Umum Meliputi ; -



Pemberian Informasi tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi



4



Jumat, 5 Juli 2019



Orientasi khusus, meliputi: Orientasi Ruangan dan Struktur Organisasi di tempat



penugasan



(



laboratorium



Analis



Kesehatan) 5



Sabtu, 6 Juli 2019



Orientasi khusus, meliputi: -



Mengenal dokumen di laboratorium Analis Kesehatan meliputi: SPO yang membantu pelaksanaan tugas



6



Senin, 8 Juli 2019



Orientasi khusus, meliputi: -



Mengenal alur pelayanan di laboratorium Analis Kesehatan:



-



Mengamati



dan



memahami



pelayanan



Laboraturium



C. HASIL PELAKSANAAN ORIENTASI 1. Senin, 2 Juli 2019 a. Pengenalan tentang perumahsakitan diberikan oleh Direktur Rumah Sakit, yang meliputi: 1) Penjelasan dan pemahaman tentang struktur organisasi rumah sakit 2) Memahami visi rumah sakit, yaitu:



“Rumah Sakit pilihan dan terdepan dalam pelayanan kesehatan di Nusa Penida menuju Klungkung unggul dan sejahtera” 3) Memahami misi rumah sakit, yaitu: a) Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan. b) Mengembangkan pengelolaan Rumah Sakit secara profesional, transparan dan akuntabel. c) Mengembangkan pelayanan spesialistik dasar dan pelayanan bedah. 4) Memahami tata nilai rumah sakit, yaitu: a) Melayani secara profesional b) Memiliki integritas c) Menegakkan kedisiplinan d) Melayani secara adil e) Dapat dipercaya 5) Memahami motto rumah sakit, yaitu: GEMA : Giat, Efektif, Mutu, Akuntabel SANTIKU : Santun, Aman, Nyaman, Terampil, Integrasi, Konsisten, Unggul 6) Memahami falsafah rumah sakit, yaitu: Kepuasan Anda adalah Kebahagiaan Kami dalam Memberikan Pelayanan” 7) Memahami maklumat pelayanan rumah sakit, yaitu: “Kami Seluruh Pegawai Rumah Sakit Pratama Gema Santi Nusa Penida Siap Melayani dengan Profesional, Ramah, Santun dan Tanpa Diskriminasi” b. Sesuai Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Pratama Gema Santi Nusa Penida Nomor 15 Tahun 2018 Tentang Jenis Pelayanan pada UPTD. Rumah Sakit Pratama Gema Santi, terdapat 4 jenis pelayanan yang terdiri dari: 1) Pelayanan rawat jalan meliputi: a) Poli Umum b) Poli Gigi c) Poli Kebidanan dan Kandungan d) Poli Anak e) Poli Bedah 2) Pelayanan rawat darurat meliputi: a) Unit Gawat Darurat b) Unit IGD Kebidanan 3) Pelayanan rawat inap 4) Pelayanan penunjang meliputi: a) Pelayanan farmasi b) Pelayanan Laboratorium c) Pelayanan Radiologi



d) Pelayanan Gizi c. Pembentukan Instalasi sesuai dengan Surat Keputusan Direktur No. 02 Tahun 2018 terdiri dari 11 instalasi dan Surat Keputusan Direktur No. 03 Tahun 2018 tentang Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Sakit Pratama Gema Santi yang terdiri dari 6 unit yaitu: 1) Instalasi Rawat Jalan, meliputi: a) Poli Umum b) Poli Gigi c) Poli Kebidanan dan Kandungan d) Poli Anak e) Poli Bedah f) Poli Penyakit Dalam 2) Instalasi Rawat Darurat dan Rawat Intensif, meliputi: a) Unit Gawat Darurat b) Unit IGD Kebidanan 3) Instalasi Bedah Sentral 4) Instalasi Rawat Inap, meliputi: a) Ruang Subadra b) Ruang Srikandi c) Ruang Drupadi d) Ruang Kunti e) Ruang Sinta f) Ruang Arjuna g) Ruang Rama h) Ruang Yudistira 5) Instalasi Farmasi 6) Inslalasi Gizi 7) Instalasi Laboraturium 8) Instalasi Radiologi 9) Instalasi IPRS meliputi : a) Unit Engineering b) Unit Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit c) Unit Central Sterillization Supply Departement (CSSD) dan Laundry 10) Instalasi Rekam Medik dan SIM RS 11) Inslalasi Pendidikan Pelatihan dan PKRS Unit terdiri dari 1) Unit Kasir 2) Unit Kamar Jenazah



3) Unit Layanan Pengaduan 4) Unit Admission



2. Selasa, 3 Juli 2019 Pemberian materi tentang Mutu dan Keselamatan Pasien Materi ini diberikan oleh Direktur UPTD. Rumah Sakit Pratama Gema Santi Nusa Penida. Adapun materi yang diberikan yaitu:  Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan menjamin keselamatan pasien di rumah sakit, maka rumah sakit perlu mempunyai program yang menjangkau ke seluruh unit kerja, yaitu program peningkatan mutu dan keselamatan pasien (PMKP). Program PMKP memerlukan pendekatan yang komprehensif sehingga berdampak pada peningkatan mutu di seluruh aspek pelayanan.  Direktur rumah sakit dan jajarannya wajib mendorong dilaksanakannya program PMKP sehingga mendorong terlaksananya budaya mutu dan keselamatan (quality and safety culture). Dalam melaksanakan program PMKP maka pihak rumah sakit perlu melakukan pelatihan dan melibatkan lebih banyak staf sehingga tujuan program PMKP dapat tercapai.  Berikut merupakan fokus area dalam program PMKP yaitu: 1) Pengelolaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien 2) Pemilihan, pengumpulan, validasi dan analisis data indikator mutu 3) Pelaporan dan analisis insiden keselamatan pasien 4) Pencapaian dan mempertahankan perbaikan 5) Manajemen risiko



3. Kamis, 4 Juli 2019 Pemberian materi tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) Materi ini diberikan oleh Direktur UPTD. Rumah Sakit Pratama Gema Santi Nusa Penida. Adapun materi yang diberikan yaitu:  Program PPI saat ini semakin digalakkan karena terjadi peningkatan kasus penyakit infeksi (new emerging, emerging dan re-emerging diseases ) dan infeksi terkait pelayanan kesehatan. Tingginya kasus infeksi di rumah sakit menjadi gambaran mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit tersebut. Tujuan program PPI yaitu meningkatkan mutu layanan RS dan fasilitas kesehatan lainnya, melindungi tenaga kesehatan dan masyarakat dari penyebaran penyakit menular dan mencegah terjadinya Healthcare Associated Infections (HAIs). Salah satu landasan hukum pelaksanaan program PPI yaitu Permenkes No. 27 Tahun 2017 tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di fasilitas pelayanan kesehatan.



 Infeksi yang terkait pelayanan kesehatan meliputi: 1) Infeksi yang terjadi pada pasien selama perawatan di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya dimana ketika masuk tidak ada infeksi dan tidak dalam masa inkubasi. 2) Termasuk infeksi dalam rumah sakit tapi terjadi setelah pasien pulang 3) Infeksi karena pekerjaan pada petugas rumah sakit dan tenaga kesehatan terkait proses pelayanan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan.  Kebersihan tangan merupakan salah satu prosedur penting dan efektif dalam mencegah infeksi terkait pelayanan kesehatan apabila dilakukan dengan baik dan benar.  Adapun 5 langkah praktis untuk menurukan infeksi yaitu: 1) Memperbaiki hand hygiene 2) Membuat standar nasional pemasangan dan perawatan alat invasif 3) Meningkatkan kebersihan rumah sakit 4) Memperbaiki desain rumah sakit 5) Memperketat kontrol peresepan antibiotik



4. Jumat, 5 Juli 2019 A. Pengenalan tentang struktur organisasi pengenalan ruangan dan uraian tugas di Laboraturium oleh Kasie Pelayanan Medis. Berikut merupakan struktur organisasi laboratorium Analis Kesehatan B. Struktur Organisasi laboratorium Analis Kesehatan



Kepala Instalasi laboratorium Analis Kesehatan



Koordinator laboratorium Analis Kesehatan



Staff



C. Pengenalan Ruangan di laboratorium Analis Kesehatan 1) Ruang Sampling Di dalam ruang Terdapat terdapat 1 meja, 1 Bed untuk Pengambilan Sampel darah, Lemari dan kamar mandi. 2) Ruang Pemeriksaan Sampel Terdapat dua (2) ruangan :  Ruangan Pertama Terdapat 1 komputer, 1 Meja, 1 Lemari, 2 Kulkas: 1 kulkas Frimed untuk penyimpanan darah, dan 1 kulkas untuk penyimpanan reagen dan Penyimpanan Dokumen  Di ruangan Kedua terdapat alat untuk pemeriksaan sampel: 1 alat Sysmex Hematologi Analiyser untuk pemeriksaan darah lengkap, 1 Mindray BS-120 untuk pemeriksaan kimia darah, 1 alat Mindray UA600T untuk pemerisaan Urin Lengkap, 1 alat Spotchem EL se-1520 untuk pemerisaan Elektrolit, 1 alat Microskop Olimpus CX31 dan C-28 A untuk Centrifuge



5. Sabtu, 6 Juli 2019  Pengenalan tentang regulasi / SPO yang terdapat di Instalasi laboratorium Analis Kesehatan yang membantu pelaksanaan tugas dan pengenalan alur dan proses kerja di laboratorium Analis Kesehatan. Beberapa regulasi / SPO yang terdapat di laboratorium Analis Kesehatan yaitu: 1. SOP Pengambilan Sampel  SOP Pengambilan dan Penanganan Spesimen  SOP Pengambilan Darah Kapiler  SOP Pengambilan Sampel Urine 2. SPO Penggunaan Alat  SOP Penggunaan Alat Spotchem Se-1520  SOP Penggunaan Alat Pelindung Diri  SOP Penggunaan Automated Hematology Analyzer  SOP Penggunaan Centrifuge Boeco  SOP Penggunaan Mindray Bs-120 Chemistry Analyzer  SOP Penggunaan Mindray Ua 600 T 3. SPO Pemeriksaan Sampel  SOP Pemeriksaan Elektrolit ( Na, K, Cl) Dengan Alat Spotchem Se-1520  SOP Pemeriksaan Hbsag ( Rapid )  SOP Pemeriksaan Kehamilan  SOP Pemeriksaan Kimia Klinik Dengan Mindray Bs-120 Chemistry Analyzer



 SOP Pemeriksaan Anti Hiv ( Rapid ) Advance  Spo Pemeriksaan Anti Hiv ( Rapid )Sd Bioline  SOP Pemeriksaan Anti Hiv 1 & 2 Oncoprobe  SOP Pemeriksaan Antibodi Dengue Igg Dan Igm



(Rapid Test)



 SOP Pemeriksaan Faeses Lengkap  SOP Pemeriksaan Golongan Darah A, B,O, Dan Rhesus  SOP Pemeriksaan Masa Pembekuan  SOP Pemeriksaan Masa Perdarahan  SOP Pemeriksaan Widal Metode Slide  SOP Penggunaan Automated Hematology Analyzer



6. Senin, 8 Juli 2019 Alur Pelayanan laboratorium Analis Kesehatan 



Alur Pelayanan Laboratorium Pasien Umum Rawat Jalan



Pelayanan diawali dengan pendaftaran di LOKET RAWAT JALAN, kemudian pasien menuju



ke



POLIKLINIK



RAWAT



JALAN,



apabila



pasien



mendapatkan



PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM (PPL), maka PPL akan dibawa ke KASIR untuk diverifikasi dan dilakukan pembayaran, dan PPL akan dibawa ke LABORATORIUM kemudian dilakukan pendaftaran dan sampling. HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM diserahkan kepada pasien untuk dibawa ke POLIKLINIK RAWAT JALAN 



Alur Pelayanan Laboratorium Pasien Umum Rawat Darurat



Pelayanan diawali dengan pendaftaran di LOKET RAWAT DARURAT, kemudian pasien menuju UGD, apabila pasien mendapatkan PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM (PPL) maka akan dilakukan sampling dan melakukan pemeriksaan.



HASIL PEMERIKSAAN



LABORATORIUM



beserta kwitansi



diserahkan ke petugas di UGD. Pembayaran pemeriksaan laboratorium dibayarkan bersama tindakan pemeriksaan yang dilakukan di UGD dan dibayarkan di LOKET RAWAT DARURAT. 



Alur Pelayanan Laboratorium Pasien Umum Rawat Inap



Pasien mendapatkan PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM (PPL) dari UNIT RAWAT INAP pasien diopname, kemudian dilakukan sampling. Sample dan PPL dibawa ke LABORATORIUM diverifikasi dan dilakukan pemeriksaan. HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM beserta kwitansi diserahkan kepada petugas UNIT RAWAT INAP. Pembayaran pemeriksaan laboratorium dibayarkan bersama tindakan pemeriksaan yang dilakukan di UNIT RAWAT INAP dan dibayarkan di LOKET RAWAT DARURAT. 



Alur Pelayanan Laboratorium Pasien JKN/KIS Rawat Jalan



Pelayanan diawali dengan pendaftaran di LOKET RAWAT JALAN, kemudian pasien menuju ke POLIKLINIK RAWAT JALAN, apabila pasien mendapatkan PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM (PPL), maka PPL akan dibawa ke KASIR untuk diverifikasi, dan PPL akan dibawa ke LABORATORIUM kemudian dilakukan pendaftaran dan sampling. HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM diserahkan kepada pasien untuk dibawa ke POLIKLINIK RAWAT JALAN. Pembayaran pemeriksaan laboratorium akan dilakukan pengklaiman oleh Petugas Keuangan UPTD. RS Pratama Gema Santi Nusa Penida. 



Alur Pelayanan Laboratorium Pasien JKN/KIS Rawat Darurat



Pelayanan diawali dengan pendaftaran di LOKET RAWAT DARURAT, kemudian pasien menuju UGD, apabila pasien mendapatkan PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM (PPL) maka akan dilakukan sampling dan melakukan pemeriksaan. HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM diserahkan ke petugas di UGD. Pembayaran pemeriksaan laboratorium akan dilakukan pengklaiman oleh Petugas Keuangan UPTD. RS Pratama Gema Santi Nusa Penida. 



Alur Pelayanan Laboratorium Pasien JKN/KIS Rawat Inap



Pasien mendapatkan PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM (PPL) dari UNIT RAWAT INAP pasien diopname, kemudian dilakukan sampling. Sample dan PPL dibawa ke LABORATORIUM diverifikasi dan dilakukan pemeriksaan. HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM diserahkan kepada petugas UNIT RAWAT INAP. Pembayaran pemeriksaan laboratorium akan dilakukan pengklaiman oleh Petugas Keuangan UPTD. RS Pratama Gema Santi Nusa Penida.



D. PENUTUP Kegiatan orientasi pegawai baru dilaksanakan sesuai dengan program. Secara garis besar kegiatan ini telah berjalan lancar sesuai dengan perencanaan.



E. DOKUMENTASI Orientasi Umum



Orientasi Khusus di Ruangan Laboraturium



Ped, 9 Juli 2019 Mengetahui Kasie Penunjang



Dr. Agus Putu Agung, S.Ked NIP. 198101052010011024