LAPORAN Pendampingan Wirausaha [PDF]

Citation preview

I. PENDAHULUAN



A.



Latar Belakang Perkembangan



sektor



kelautan



dan



perikanan



bertujuan



untuk



mewujudkan masyarakat yang sesuai dengan usahanya, agar lebih baik, menguntungkan, sejahtera, mandiri, terampil, dinamis, efisien dan professional, serta berdayaguna dengan tetap memperhatikan lingkungan yang terpelihara dan lestari.



Masyarakat



menjadi



pelaku



utama



perikanan,



dan



pemerintah



berkewajiban mengarahkan, membimbing, melindungi, serta menumbuhkan suasana dan iklim yang menunjang. Usaha Mikro, Kecil dan Menengah merupakan kegiatan usaha yang mampu memperluas lapangan kerja dan memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, dan



dapat



berperan dalam proses pemerataan dan peningkatan pendapatan masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional khususnya di sektor kelautan dan perikanan. Usaha Mikro kecil dan Menengah adalah salah satu pilar utama ekonomi nasional yang harus memperoleh kesempatan utama, dukungan, perlindungan dan pengembangan seluas-luasnya sebagai wujud keberpihakan yang tegas kepada kelompok usaha perikanan, tanpa mengabaikan peranan Usaha Besar dan Badan Usaha Milik Negara. Meskipun Usaha Mikro, Kecil dan Menengah telah menunjukkan



peranannya



dalam



perekonomian



nasional,



namun



masih



mengahadapi berbagai hambatan dan kendalan, baik yang bersifat internal maupun eksternal, dalam halproduksi dan pengolahan, pemasaran, sumberdaya manusia, desain dan teknologi, permodalan, serta iklim usaha.



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 1



Kebijakan pemberdayaan UMKM di Indonesia secara umum di arahkan untuk mendukung upaya-upaya penanggulangan kemiskinan dan kesenjangan, penciptaan kesempatan kerja dan peningkatan ekspor, serta revitalisasi kelautan dan perikanan yang menjadi prioritas pembangunan nasional. Pengembangan usaha skala mikro dan kecil diarahkan untuk memberikan kontribusi dalam meningkatkan pendapatan masyarakat berpendapatan rendah, khususnya di sector kelautan dan perikanan. Sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan dan peran serta kelembagaan UMK sector kelautan dan perikanan dan meningkatkan efektivitas pendampingan dalam rangka pemberdayaan UMK, Pusat Pelatihan dan Penyuluhan KP sebagai instansi Pembina jabatan funsional Penyuluh Perikanan berkomitmen bahwa penumbuhan UMK menjadi prioritas penting dan sebagai target capaian kinerja penyuluhan KP. Maka melalui kegiatan ini,diharapkan menjadi acuan bagi Penyuluh Perikanan dalam optimalisasi pendampingan penumbuhan dan pengembangan UMK kelautan dan perikanan. B.



Maksud danTujuan Laporan ini dimaksudkan untuk memberikan petunjuk dan acuan bagi



penyuluh



Perikanan



dalam



melakukan



pendampingan



penyuluhan



pengembangan pelaku utama dan pelaku usaha perikanan calon Usaha Mikro dan Kecil melalui legalisasi izin UMK kelautan dan Perikanan.



C.



Dasar Hukum



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 2



1. Undang-Undang



Nomor



31



Tahun



2004



tentang



Perikanan



sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang; 2. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2006 tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan; 3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang usaha Mikro dan Kecil; 4. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudidaya Ikan dan Petambak Garam; 5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 98 Tahun 2014 tentang Perizinan Untuk Usaha Mikro dan Kecil; 6. Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor 02/Per/M.UKM/I/2016 tentang Pendampingan Koperasi dan Usaha Mikro dan Kecil;



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 3



II. Pelaksanaan



PELAKSANAAN



pendampingan wirausaha ini dilaksanakan oleh penyuluh



perikanan khususnya di wilayah kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo. Pelaksanaan pendampingan wirausaha ini terdiri dari :  Mengidentifikasi Pelaku utama yang menjadi target pelaksanaan    



legalisasi UMK; Melakukan bimbingan, konsultasi, bantuan teknis dan advokasi; Memfasilitasi legalisasi izin UMK; Melaksanakan tugas pendampingan; Verifikasi dan penyelesaian pertanggung jawaban kegiatan



pendampingan legalisasi izin UMK  Menetapkan UMK sesuai legalisasinya.



III. HASIL YANG DICAPAI A. CAPAIAN KEGIATAN Pelaksanaan pendampingan kewirausahaan ini khususnya penumbuhan



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 4



IUMK di Kelurahan Bolihuangga Kecamatan Limboto diperoleh 3 (tiga) UMK. Adapun 3 (tiga) UMK tersebut adalah sebagai berikut : 1. UMK TUNA ASAP GEMILANG Pemilik usaha UMK Tuna Asap Gemilang adalah bapak Arif Menu, beliau sudah sejak Tahun 1990 memulai usahanya di Bidang Pengasapan Ikan. Ikan yang dijadikan olahan meliputi Ikan Tuna, Ikan Tongkol dan Ikan Cakalang. Modal awal yang dikeluarkan bapak Arif Menu adalah sebesar Rp 40.000.000, dimana modal tersebut dipakai untuk pembuatan tempat pengasapan ikan, coolbox, Styrofoam dan alat-alat lainnya termasuk bahan bakan yakni ikan. Kegiatan usaha pengasapan ini beralamatkan di Lingkungan V, Kelurahan Bolihuangga, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Bapak Arif Menu ini memiliki 3 (tiga) karyawan yang membantu dalam proses pengolahan ikan asap, ketiga karyawan tersebut adalah saudaranya dan tetangga rumah. Ikan asap ini dijual di Pasar Shoping Limboto, dengan kisaran harga untuk tuna Rp 20.000 dan untuk ikan cakalang dan tongkol Rp 10.000. Ikan Asap ini ada yang dalam bentuk ikan asap utuh, ikan asap yang sudah dipotong-potong dan yang belah kodok. Dalam sehari pendapatan yang diperoleh dari hasil penjualan ikan asap ini berkisar Rp 1.000.000 (kecuali hari senin dan jum’at tidak menjual), sehingga jika ditotal penghasilannya selama sebulan bisa mencapai Rp 20.000.000,00-. 2. UMK PUTRA AL UMK Putra AL ini merupakan usaha yang bergerak dibidang pemasaran udang. Pemilik usaha ini adalah bapak Herman Hasyim yang lokasi usahanya berada di Lingkungan V, Kelurahan Bolihuangga, Kecamatan Limboto. Usaha pemasaran Udang ini sudah dimulai sejak tahun 1990 dengan modal awal Rp 50.000.000,00-. Fasilitas yang digunakan oleh Bapak Herman Hasyim ini adalah Mobil (kenderaan roda empat), coolbox, Styrofoam, timbangan, pisau dan



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 5



alat-alat lainnya. Bapak Herman Hasyim ini, memperoleh udang dari Kabupaten Pohuwato dan Kabupaten Boalemo, dimana hasil yang diperoleh dijual ke Ternate-Maluku. Pengiriman udang ini yakni satu kali dalam sebulan, dimana dalam sekali pengiriman ini 1-1.5 ton udang yang dikirim ke Ternate-Maluku. Harga jual untuk udang ini adalah Rp 50.000/Kg, sehingga dalam sebulan jika ada pengiriman ke Ternate penghasilan yang diperoleh kurang lebih Rp 50.000.000,00-. 3. UMK PUTERA AWAL Pemilik Usaha UMK Putera Awal ini adalah Abdul Majid Dahlan. Usaha ini sudah dimulai sejak tahun 2005, dimana usaha ini bergerak dibidang pemasaran ikan khususnya ikan air tawar (ikan Nila). Lokasi UMK ini berada di Lingkungan V, Kelurahan Bolihuangga, Kecamatan Limboto. Modal awal dari kegiatan usaha ini adalah sebesar Rp 50.000.000, yang digunakan untuk membeli perlengkapan usaha seperti coolbox, styrofoam, timbangan dan alat-alat pendukung lainnya. Ikan nila yang diperoleh ini merupakan ikan yang dikumpul yang berasal dari pembudidaya ikan yang berada di sekitar Kecamatan Limboto. Hasil ikan yang dikumpul tersebut kemudian dijual menggunakan mobil dan dijual kelilingkeliling pasar yang ada, sehingga hampir tiap hari kegiatan pemasaran ikan ini dilakukan. Bapak Abdul Majid Dahlan ini memiliki sekitar 4 orang karyawan (pekerja) yang membantu dalam penjualan/pemasaran ikan. Untuk sekali jual pendapatan yang diperoleh bias berkisar antara Rp 500.000 – 1.000.000, sehingga pendapatan dalam sebulan bisa mencapai kurang lebih Rp 15.000.000. B. RENCANA TINDAK LANJUT 1. Melakukan monitoring perkembangan produksi UKM secara kontinue 2. Mengupayakan kemudahan akses Pelaku Usaha kesumber informasi, teknologi, dan sumberdaya lainnya agar mereka dapat mengembangkan usahanya.



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 6



3.



Membantu menganalisis dan memecahkan masalah serta merespon peluang dan tantangan yang dihadapi Pelaku Usaha perikanan dalam mengelola



4.



usahanya. Memfasilitasi Pelaku Usaha agar dapat bermitra dengan pihak Perbankan dan Perusahaan dengan cara MOU.



IV.



KESIMPULAN DAN SARAN



A. Kesimpulan Dalam melakukan kegiatan pendampingan wirausaha di Kabupaten Gorontalo untuk mendukung peningkatan produksi kelautan dan perikanan, kesimpulan nya adalah sebagai berikut : - Kurangnya Kesadaran Pelaku usaha untuk mengurus izin usahanya - Minimnya Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap Pelaku Usaha. - Sarana dan Prasarana masih terbatas - Produksi masih stagnan karena modal terbatas B. Saran Untuk menumbuhkan kesadaran pelaku usaha perikanan dalam hal pengurusan izin usaha, perlu diadakan sosialisasi dari pihak-pihak terkait tentang manfaat izin usaha terhadap legalitas usahanya. Tentu saja hal ini perlu adanya dukungan dari pemerintah daerah, dengan memberikan legalitas sepenuhnya kepada seluruh kecamatan agar bias mengeluarkan izin usaha bagi pelaku usaha perikanan.



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 7



Untuk meningkatkan PKS pelaku usaha, sarana dan prasarana, sertap roduksi, perlu dilakukan pembinaan, sosialisasi, pendampingan secara kontinu, serta pelatihan-pelatihan yang di khususkan bagi pelaku usaha perikanan.



LAMPIRAN UMK TUNA ASAP GEMILANG



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 8



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 9



HASIL OLAHAN IKAN TUNA ASAP GEMILANG DIJUAL PADA PAMERAN GEMILANG DALAM RANGKA HUT KABUPATEN GORONTALO 21-25 NOVEMBER 2018



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 10



PENYIAPAN KELENGKAPAN DOKUMEN PENGURUSAN IUMK



PENYERAHAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL KEPADA BAPAK ARIF MENU SELAKU PEMILIK UMK



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 11



UMK PUTRA AL



PENYIAPAN KELENGKAPAN DOKUMEN PENGURUSAN IUMK



PENYERAHAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL KEPADA BAPAK ARIF MENU SELAKU PEMILIK UMK



PENYERAHAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL KEPADA BAPAK HERMAN HASYIM SELAKU PEMILIK UMK



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 12



SARANA YANG DIGUNAKAN



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 13



UMK PUTERA AWAL



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 14



Laporan Pendampingan Wirausaha



Page 15