Laporan Study Tour Di BALI [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB I PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang Mungkin sepengetahuan kita, belajar hanya di sekolahan berupa teori-teori saja yang kurang banyak dalam penerapanya dan bersamaan dengan perkembangan pariwisata di Negara kita terutama peninggalan-peninggalan bersejarah yang tersebar di seluruh Indonesia menjadi salah satu alasan diadakanya studi wisata. Studi wisata merupakan suatu agenda rutin tahunan yang diselenggarakan SMAN 4 Bojonegoro. Studi wisata dapat menambah nilai dan wawasan tentang belajar di luar sekolah agar memahami seberapa pentingnya belajar di luar lingkungan sekolah. Sekolah kami tahun ini memilih Studi wisata ke Bali. Bali merupakan tempat wisata yang terkenal dengan keindahan alamnya yang eksotik. Tak ketinggalan pula adat istiadat, kebiasaan, kebudayaan serta agama masyarakat Bali yang unik dan berbeda dengan masyarakat Indonesia pada umumnya. Di samping itu, wisata bahari yang sangat indah member daya tarik yang tersendiri. Tidak heran jika setiap tahunnya ada wisatawan asing maupun domestik yang datang mengunjungi Bali.Oleh karena itu kami membuat laporan Studi Wisata ini diharapkan bisa menambah wawasan dan pengetahuan kami.



1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam laporan ini adalah : 1. Bagaimana jalanya pelaksanaan Studi Wisata? 2. Apa saja objek Studi Wisata yang dikunjungi? 3. Bagaimana diskripsi dari setiap objek Studi Wisata yang dikunjungi?



1.3 Tujuan Penulisan Tujuan penulisan laporan ini adalah : 1. Untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia. 2. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang pulau Bali. 3. Untuk melaporkan jalanya pelaksanaan Studi Wisata.



1



1.4 Manfaat Penulisan Manfaat penulisan laporan ini adalah : 1. Sebagai tambahan materi diluar sekolah. 2. Melatih siswa agar dapat mengolah laporan karya wisata. 3. Menambah pembendaharaan pustaka sekolah yang menunjang minat baca siswa.



1.5 Teknik Pengumpulan Data Dalam pengumpulan data dan bahan, kami menggunakan beberapa metode pengumpulan data antara lain : 1. Metode Observasi, yaitu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan langsung terhadap objek. 2. Metode Wawancara, yaitu metode yang di lakukan dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada pemandu wisata. 3. Metode Studi Kepustakaan, yaitu metode yang dilakukan dengan cara mengumpulkan buku-buku atau informasi yang kaitanya dengan objek Studi Wisata.



1.6 Sistematika Penulisan Dalam laporan ini, kami akan menyebutkan terlebih dahulu garis besar sistematika laporan, agar pembaca mengetahui isi laporan ini secara jelas. Adapun sistematikanya adalah sebagai berikut : Bab 1 Pendahuluan, meliputi : Latar belakang, rumusan masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan, sistematika penulisan, dan teknik pengumpulan data. Bab II Isi, meliputi : Waktu dan tempat pelaksanaan, keadaan umum pulau bali, obyek wisata pulau bali, dan cinderamata. Bab III Penutup, meliputi : Kesimpulan, saran, dan lampiran.



2



BAB II ISI



2.1 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan Studi wisata ini dilaksanakan sesudah ulangan kenaikan kelas XII pada tanggal 15 Juni 2013 - 19 Juni 2013. Kami berada di Pulau Dewata Bali selama 5 hari dan mengamati objek wisata selama 3 hari di pulau Dewata Bali.



2.1.1 Pemberangkatan Pemberangkatan pada hari Sabtu, tanggal 15 Juli 2013 pukul 10.00 WIB. Sebelum pemberangkatan siswa-siswi berkumpul di SMAN 4 Bojonegoro pukul 09.00 WIB. Bapak Drs. Nurhayi, M.pd selaku kepala SMAN 4 Bojonegoro memberikan pengarahan kepada siswanya yang akan melakukan studi wisata ke Bali. Sebelum berangkat kami berdo’a yang dipimpin oleh bapak atau ibu guru pembimbing pada setiap Bus.



2.1.2 Perjalanan ke Pulau Bali Pada saat – saat pertama dalam perjalanan kami, semua sangat ceria karena kami belum merasakan lelah. Masing – masing peserta sibuk dengan kegiatanya sendiri – sendiri ada yang saling bercanda, dan ada juga yang hanya menikmati pemandangan di luar. Tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul 13.00 WIB, kami sampai di Masjid Agung Surabaya untuk sholat dhuhur dan ashar yang dijamak. Kemudian kami melakukan perjalanan lagi. Pukul 19.30 WIB kami makan malam dan beribadah di Restoran. Selesai makan malam kami melanjutkan perjalanan. Suasana di dalam bus kembali ramai karena teman – teman telah mendapatkan dan menikmati makan malam dan sholat mereka. Bus terus melaju dalam kegelapan malam yang dingin. Sabtu, tanggal 15 Juli 2013 pukul 23.00 WIB kami sampai pelabuhan ketapang Banyuwangi. Disana kami menunggu beberapa menit untuk menunggu penyeberangan ,sehingga kami dapat menyeberang ke pulau Bali sekitar pukul 23.35 WIB.



3



2.1.3 Perjalanan Di Pulau Bali Sekitar pukul 06.00 WITA kami sampai di Tanah Lot. Kami beristirahat sejenak dan sarapan serta bersiap-siap melanjutkan studi wisata. Setelah sarapan selesai, kami menuju Tanjung Benoa untuk melihat pulau Penyu. Setelah melihat pulau Penyu, kami lanjut ke pantai Dreamland tapi sebelumnya kami makan siang dan beribadah dulu. Di pantai Dreamland kami melihat ombak yang tinggi dan besar, serta bermain pasir putih bersih, dan melihat orang yang sedang berselancar. kemudian kunjungan yang kami lakukan yaitu di Garuda Wisnu Kencana, disana kami bisa melihat pulau Bali dan seisinya dari atas bukit serta melihat pertunjukan kolaborasi antara teater cerita rakyat dengan tari kecak. Setelah melakukan beberapa kunjungan wisata, rombongan check-in di hotel Puri Dewa Bharata Jimbaran berlokasi di Jl. Raya Jimbaran Bali. Hari ke-2 Setelah kami melakukan persiapan dan sarapan, kami memulai berangkat menuju pantai Sanur. Setelah melihat pantai Sanur, kami menuju Krisna untuk belanja oleholeh berupa pakain dan lainnya. Setelah belanja, kami melanjutkan perjalanan ke museum atau monumen Bajra Sandhi di daerah Renon. Dari monumen Bajra Sandi kami menuju Joger tapi sebelumnya kami makan siang dulu dan beribadah. Di Joger kami berbelanja barangbarang khas pabrik kata-kata Mr.Joger. Puas berbelanja, kami menuju Pantai Kuta untuk menikmati suasana sore di pantai yang terkenal tersebut. Setelah dari pantai, akhirnya kami kembali ke hotel. Tak lupa kami juga harus membereskan barang-barang bawaan kami karena keesokan harinya kami sudah harus check-out dan meninggalkan hotel. Akhirnya kami tiba di hari yang merupakan hari terakhir kami di Bali, kami masih mengunjungi beberapa tempat wisata. Setelah melakukan persiapan dan sarapan, kami berangkat menuju Karang Kurnia sekedar untuk berbelanja. Kemudian rombongan memutuskan berhenti di Cah Ayu untuk belanja oleh-oleh khas Bali yaitu berupa Gambir, dodol bali, pie susu Bali, dan makanan lainnya. Setelah puas belanja oleh-oleh makanan, kami melanjutkan perjalan ke pasar seni Sukowati untuk belanja kerajinan tangan yang unik dan menarik berupa baju barong, tas, dompet, dan lainnya. Kunjungan terakhir yang kami lakukan yaitu di Danau Bedugul tapi sebelumnya kami makan siang dan beribadah dulu. Di Danau Bedugul kami menikmati pemandangan yang indah dan mempesona. Kami tiba di pelabuhan Ketapang pada malam hari sekitar pukul 20.00 WITA. Kami harus menunggu feri yang akan menyeberangkan kami ke Pulau Jawa terlebih dahulu. Setelah menunggu sejenak, kapal feri pun tiba. Kami segera naik dan menikmati pemandangan malam laut. Sekitar pukul 20.00 WIB, kami tiba di Pulau Jawa dengan selamat. Kami tiba di SMAN 4 Bojonegoro pada hari Rabu, 19 Juli 2013. Kami sudah ditunggu oleh jemputan masing-masing. Akhirnya kami menurunkan barang-barang bawaan kami dan pulang ke rumah masing-masing.



4



2.2 Keadaan Umum Pulau Bali Bali adalah salah satu pulau di Indonesia yang terkenal akan keindahan panorama alamnya. Pulau Bali terletak antara 7 o LS – 8o LS dan 114o BT – 155o BT. Dengan garis pantai sepanjang lebih kurang 470 km dan topografi Pulau Bali ditengah-tengah terbentang pegunungan yang memanjang dari barat ke timur yang berupa sabuk hijau (green belt) berupa hutan sebagai sumber mata air dan diantara pegunungan ada gunung berapi yang masih aktif yaitu Gunung Agung dan Gunung Batur. Pulau Bali berbatasan dengan : 1. Sebelah Utara



: Laut Bali



2. Sebeleh Selatan



: Samudra Hindia



3. Sebelah Timur



: Selat Lombok



4. Sebelah Barat



: Selat Bali



Secara administratif Propinsi Bali terdiri atas 8 Kabupaten dan 1 Kodya, 51 Kecamatan, 565 Desa, 79 Kelurahan dan 3.499 Banjar atau Dusun dengan jumlah penduduk sekitar 2.968.933 jiwa, Kabupaten Profinsi Bali adalah sebagai berikut : 1. Kabupaten Buleleng 2. Kabupaten Jembrana 3. Kabupaten Tabanan 4. Kabupaten Badung 5. Kota Madya Denpasar 6. Kabupaten Gianyar 7. Kabupaten Bangli 8. Kabupaten Klungkung 9. Kabupaten Karangasem Pulau ini dijuluki sebagai “PULAU DEWATA” karena konon pada jaman dahulu Pulau Bali adalah tempat tinggal para dewa. Di setiap rumah penduduk Bali yang beragama Hindu, terdapat sanggah (pure kecil yang digunakan untuk sembahyang). Mereka melakukan sembahyang tiga kali sehari dengan cara memberi sesaji pada waktu akan tidur agar mereka diberi keselamatan oleh dewa. Karena kindahan alam, kebudayaan dan keistimewaan hidup penduduknya, maka Bali menjadi daerah wisata yang terkenal di dunia.



5



2.3 Obyek Wisata Pulau Bali 2.3.1 Tanah Lot Tanah Lot merupakan sebuah objek wisata di Bali. Tanah Lot ada dua pura yang terletak di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya terletak di atas tebing mirip dengan Uluwatu. Pura Tanah Lot ini merupakan bagian dari Pura Sad kahyangan, yaitu pura-pura yang merupakan sendi-sendi Pulau Bali. Pura Tanah Lot merupakan pura laut tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut. Di Objek wisata Tanah Lot terletak di desa Beraban Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, sekitar 13 km barat Tabanan. Di sebelah utara pura Tanah Lot terdapat sebuah pura yang terletak di atas tebing yang menjorok ke laut. Tebing ini menghubungkan pura dengan daratan dan berbentuk seperti jembatan (melengkung). Tanah Lot terkenal sebagai tempat yang indah untuk melihat matahari terbenam (sunset), turis-turis biasanya ramai pada sore hari untuk melihat keindahan sunset itu.



2.3.2 Tanjung Benoa Pantai Tanjung Benoa terletak di Kecamatan Tanjung Benoa, Kabupaten Badung, Propinsi Bali, Pulau Bali, Indonesia. Pantai Tanjung Benoa adalah salah-satu pantai yang cukup terkenal di Pulau Bali, dengan wisata airnya yang beraneka ragam telah membuat Pantai ini dikenal sebagai pusat wisata air di Bali. Setiap tahunnya banyak wisatawan yang datang ke pantai ini untuk tujuan berlibur, baik bersama teman atau bersama keluarga. Tempat ini adalah tempat yang sangat cocok untuk liburan keluarga. Banyak kegiatan yang dapat dilakukan di pantai ini, seperti bersantai bersama teman atau keluarga, berjemur, berjalan-jalan sepanjang pantai, berenang dan lain-lainnya. Tanjung Benoa mempunyai pantai yang landai, berpasir putih serta ombak lautnya cenderung tenang sehingga kurang cocok untuk olahraga selancar. Sehingga, pantai ini sangat cocok untuk beragam aktifitas watersport atau wisata bahari seperti snorkeling, sea walker, parasailing, flying fish, banana boat, wakeboard, waterski, jetski, scuba diving, roling donut, tour pulau penyu dan kapal glassbottom boat. 6



2.3.3 Pantai Dreamland Dreamland berada di Desa Pecatu, Kabupaten Badung, yang terletak di bagian selatan Pulau Bali. Pantai ini dapat mencapai sekitar 30 menit dari Pantai Kuta ke arah Jimbaran. Pantai yang masih asri dan alami ini terletak di ujung selatan Badung Selatan. pantai ini dinamakan Dreamland karena di wilayah Pecatu sempat akan dibangun salah satu kawasan pusat wisata terbesar dan terunik di Asia Tenggara. Selain itu, di sana juga akan dibangun resor superluks yang dipadukan dengan kawasan wisata yang menonjolkan keindahan dan keaslian alam serta pelestarian lingkungan hidup. Sebelumnya daerah ini adalah daerah tandus dan gersang. Pada saat krisis moneter tahun 1998, mega proyek ini terbengkalai. Namun, karena penduduk setempat sangat berharap agar proyek ini selesai, dengan harapan mereka bisa beralih ke bisnis pariwisata dari pertanian, maka mereka menamakan tempat ini sebagai tanah impian yang dalam bahasa Inggris disebut dreamland. Sejak itulah kawasan ini dinamakan Dreamland.



2.3.4 Garuda Wisnu Kencana (GWK) Garuda Wisnu Kencana yang artinya "burung Garuda Kendaraan Dewa Wisnu", merupakan salah satu obyek wisata di bali, yang terletak diatas dataraan tinggi batu kapur padas dan menatap kawasan wisata dipesisir selatan Bali, dan berjarak 25 km dari Denpasar / 15 km dari Bandara, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park adalah jendela seni dan budaya Pulau Dewata yang memiliki latar belakang alami serta panorama yang sangat mengagumkan. Dengan luas 250 hektar akan merangkum semua kegiatan budaya Bali di sini. pengunjung (GWK) akan menyaksikan kemegahan monumental dan kekhusukan spiritual yang mana kesemuanya disempurnakan dengan sentuhan modern dengan fasilitas dan pelayanan yang tepat guna. Amphitheatre dengan kapasitas 800 tempat duduk dan tatanan acoustic kelas satu, merupakan tempat yang tak tertandingi untuk pagelaran seni budaya. GWK di harapkan untuk jadi simbol untuk kebudayaan yang berbasis keseimbangan alam. Dalam konsep Tri Murthi di mana Dewa Wisnu, bertugas untuk memelihara alam semesta dan Garuda sebagai kendaraan Dewa Wisnu merupakan simbol dari pengabdian yang tanpa pamrih. jadi diharapkan GWK merupakan simbol dari penyelamatan lingkungan. GWK dibangung pada tahun 1997. Proyek ini sempat stop karena banyak masalah diantaranya pendanaan. dimana masih kurang sekitar 600 miliar untuk menyelesaikan GWK ini, yang baru selesai adalah Setengah badan Dewa Wisnu, burung Garuda, dan tangan Dewa Wisnu. GWK ini Di design dan dibangun oleh Nyoman Nuarta.



7



2.3.5 Pantai Sanur Pantai Sanur terletak di Desa Sanur,



Kecamatan



Denpasar,



Kota



Denpasar, Provinsi Bali. Sanur berada di Kabupaten Badung. Tempat ini terkenal dari sejak dahulu kala terutama ketika terjadi perang Puputan Badung pada tanggal 20 September 1906 yang mana Belanda mendaratkan tentaranya di pantai ini. Dalam sejarah Bali Kuno, Pantai Sanur juga terkenal dan masih ada tugu batu bertulis yang merupakan prasasti Raja Kesari Warmadewa yang berkeraton di Singhadwala tahin 917, dimana sekarang terdapat Blanjong bagian Selatan Pantai Sanur. Di kalangan pariwisata Pantai Sanur juga pertama kali diperkenalkan oleh pelukis Belgia bernama A.J.Le Mayuer bersama istrinya Ni Polok yang menetap di Sanur sejak 1937. Pantai Sanur adalah lokasi utama untuk berselancar (surfing), ombak pantai Sanur sudah termasyhur diantara para wisata mancanegara. Tak jauh dari lepas pantai Sanur terdapat juga lokasi wisata selam (Snorkeling) karena kondisinya yang ramah, lokasi selam ini dapat digunakan oleh para penyelam dari semua tingkatan keahlian. Berbeda dengan Pantai Kuta yang menyajikan keindahan matahari terpenam (sunset), Pantai Sanur terkenal karena keindahan panorama mentari terbitnya (sunrise). Topografinya yang melengkung dengan hamparan pasir putih yang membentang membentuk gugusan pantai yang elok. Di pagi hari, sembari menikmari detik-detik terbitnya mentari yang mempesona, wisatawan dapat menyaksikan gugusan Pulai Nusa Penida di sebelah tenggara serta panorama pantai selatan Pulau Bali. Pemandangan di sore hari juga tak kalah menarik. Surutnya air laut memperjelas pandangan mata pada gugusan Pulau Serangan dan bukit batu karang yang menjorok ke laut di sebelah selatan Pantai Sanur. Disisi lain pantai Sanur dimanfaatkan oleh masyarakat Hindu setempat dan masyarakat kota Denpasar untuk menyelenggarakan kegiatan upacara keagamaan dan upacara adat - budaya setempat. Kondisi ini perlu dilindungi karena pantai Sanur merupakan kawasan suci.



8



2.3.6 Monumen Bajra Sandhi Monumen Bajra Sandhi terletak di Kawasan Renon, Kota Denpasar. Monumen ini menggambarkan kehidupan masyarakat Bali sejak masa prasejarah hingga masa mempertahankan kemerdekaan, antara tahun 1950 – 1975. Bentuk-bentuk perjuangan tersebut diilustrasikan ke dalam 33 unit diorama. Monumen Bajra Sandhi dibangun pada tahun 1987, akan tetapi baru diresmikan pada tanggal 14 Juni 2003 oleh Presiden Megawati Sukarno Putri. Tujuan utama dibangunnya monument ini adalah untuk mengenalkan semangat perjuangan dan kreasi budaya masyarakat Bali serta sebagai upaya mewariskannya kepada generasi muda. Nama Bajra Sandhi diambil dari bentuk monument yang menyerupai lonceng (genta) yang biasa dipakai oleh para Pedanda (Penghulu agama di Bali) kerika memimpin doa. Sebagaimana lonceng yang biasa digunakan untuk menandai waktu berdoa, nama ini dipilih untuk mengingatkan warga Bali tentang makna perjuangan para pendahulunya.



2.3.7 Pantai Kuta Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten Badung. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari pantai Sanur. Di Kuta terdapat banyak pertokoan, restoran dan tempat permandian serta menjemur diri. Selain keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai macam jenis hiburan lain misalnya bar dan restoran di sepanjang pantai menuju pantai Legian. Rosovivo, Ocean Beach Club, Kamasutra, adalah beberapa club paling ramai di sepanjang pantai Kuta. Pantai ini juga memiliki ombak yang cukup bagus untuk olahraga selancar (surfing), terutama bagi peselancar pemula dan pengunjung juga bisa bermain sepakbola, bermain layang-layang,atau sekedar rebahan di pasir pantainya yang hangat. Apabila tertarik dengan layanan kuncir rambut atau pembuatan tato sementara, itu juga bisa didapat di pantai ini. Lapangan Udara I Gusti Ngurah Rai terletak tidak jauh dari Kuta.



9



2.3.8 Danau Bedugul Bedugul adalah sebuah obyek wisata di Bali yang terletak di daerah pegunungan yang memiliki suasana sejuk dan nyaman, bisa menikmati keindahan danau Beratan dan Pura Ulun Danu, terletak di Desa Candi Kuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Jaraknya kurang lebih 70 km dari wilayah wisata Kuta/ Bandara Ngurah Rai. Bangunan yang terdapat di areal wisata Bedugul ini merupakan bangunan tempo dulu dan terbilang kuno, tapi semua keadan fisiknya masih bersih dan tertata dengan rapi. Terletak di dataran tinggi, menyebabkan tempat ini sangat sejuk dan kadang-kadang di selimuti kabut, keindahan alam pegunungan dan Danau Beratan yang bersih, di tengahnya ada sebuah pura Ulun Danu yang merupakan tempat pemujaan kepada Sang Hyang Dewi Danu sebagai pemberi kesuburan, akan sangat sayang sekali kalau di lewatkan. Wisatawan bisa menikmati waktu santai dengan jalan kaki, menyewa perahu, banyak wisatawan nusantara berkunjung kesini pada waktu musim liburan. Ada Kebun Raya di Bedugul yang merupakan satu satunya di Bali, berbagai jenis buahan-buahan dan sayur mayur tumbuh dengan subur di daerah ini. Penduduk setempat menjual hasil kebunnya di pasar setempat dan juga di jual ke daerah lain di Bali. Disini juga disiapkan kapal boat atau sampan yang disewakan bagi pengunjug untuk lebih menikmati keindahan Danau Beratan. Di areal wisata terdapat kioskios kecil untuk keperluan oleh-oleh bagi keluarga.



2.4 Cinderamata 2.4.1 Krisna Krisna Bali berdiri untuk pertama kalinya pada tanggal 16 Mei 2007 dengan pendirinya bernama Bapak Gusti Ngurah Anom yang sekaligus owner dari COK KONFEKSI, salah satu pusat produksi baju kaos Bali. Dibawah manajemen Cok Konfeksi inilah bermula sehingga pada tahun 2007 berdirilah Krisna Bali yang bertempat di Jalan Nusa Indah No 79 Denpasar-Bali. Kini Krisna Bali telah hadir di 3 lokasi lain, yaitu di Jl. Nusa Kambangan dan yang satu lagi sangat mudah dijangkau di Jl. Sunset Road, Legian dan jalan Raya Kuta (dekat airport). Kalau lokasi di jl. Nusa Kambangan, cukup sulit akses ke sana karena sering macet, jalan masuk juga tidak terlalu besar apalagi pakai bus. Krisna Bali memiliki koleksi yang lengkap mulai dari T-shirt yang lengkap dengan motif-motif khas Bali, souvenir, makanan dan lainnnya. Lokasi di Jalan Sunset Road menjadikan Krisna Bali sangat mudah diakses. Fasilitas parkir super luas, karena seramai apapun, belum pernah liat penuh parkirnya. Bandingkan dengan Joger yang hampir tidak ada fasilitas parkirnya dan sering bikin area sekitar macet. Sekedar usul sih Joger sepertinya lebih bagus kalau mencari tempat nyaman kaya Krisna. Fasilitas lain yang dimiliki Krisna Bali adalah ruang belanja yang nyaman, food court, refresh area dan lain-lain. 10



2.4.2 Joger Joger adalah pabrik kata-kata. Tidak salah memang banyak orang menyebutnya begitu. T-shirt yang diproduksi Joger memang berisi katakata yang lucu, “nyeleneh”, nakal dan membuat orang menjadi penasaran akan maknanya. Menurut pemiliknya, Joseph Theodorus Wulianadi, yang cukup lama tinggal di Bali dan pernah berprofesi sebagai tour guide ini, nama Joger diambil dari gabungan namanya sendiri dan sahabatnya “Gerard”. Modal untuk memulai usaha ini didapat dari hadiah pernikahan Bapak Joseph di tahun 1981 dari Bapak Gerard. Kini tiap musim liburan atau tidak, toko T-shirt yang satu ini selalu ramai dan bikin macet kawasan jalan Raya Kuta, belakang Supernova. Letaknya itu sangat strategis dekat dengan pusat keramaian Kuta, cuma kadang-kadang masalahnya parkir mobil yang susah, apalagi kalau musim liburan. Selain itu Joger mempunyai cabang atau yang disebut teman Joger di Baturiti.



2.4.3 Pusat oleh-oleh Karang Kurnia



Karang Kurnia adalah pusat oleh-oleh di pulau bali yang didirikan oleh I Gede Wireyasa. berawal dari studi bandingnya di toko oleh-oleh Ia mencoba berbisnis sendiri. karang kurnia memiliki beberapa cabang, yaitu: jalan cargo denpasar bali dan jalan gatot subroto denpasar bali. Di sini bisa ditemukan berbagai macam kerajinan dan oleh-oleh lainnya,seperti : lukisan,patung,pakaian anak dan dewasa,bed cover,pernak-pernik,batik,dll. Barang-barang tersebut tidak semuanya buatan bali melainkan banyak yang diambil dari pulau jawa seperti batik. Pasar karang kurnia lebih murah dibanding pasar lain di bali. dengan lahan parkir yang cukup luas dan suasana yang lumayan segar membuat pengunjung merasa nyaman.



11



2.4.4 Pusat oleh-oleh Cah Ayu Cahayu adalah pusat oleh-oleh makanan khas Bali. Tujuan itu sendiri dengan membuka usaha Pusat oleh-oleh Khas Bali ini khusus untuk melayani



wisatawan



Nusantara



maupun



mancanegara yang berkunjung ke bali. Cahayu membantu memasarkan produk dari pengrajin kecil sehingga mereka dapat hidup dengan layak, disamping itu Cahayu sekaligus membantu pemerintah untuk ikut serta mengurangi pengangguran dan mengembangkan industri pariwisata, serta menambah penghasilan daerah maupun Negara.



2.4.5 Pasar Seni Sukowati Pasar Seni Sukawati merupakan sebuah pasar yang sangat terkenal di Bali karena menjual pakaian-pakaian dan barang-barang seni khas Bali dengan harga murah. Barang-barang yang di tawarkan di pasar sukawati seperti: baju kemeja, T-shirt, sarong pantai yang disablon dengan ukiran atau gambaran seni dari Bali, patung-patung, lukisan, tas, dompet, payung, sandal, lukisan dan barang kerajinan tangan lainnya. Pasar tradisional ini terletak di Kabupaten Gianyar, 20 km ke belah timur kota Denpasar atau 30 km dari kawasan wisata Kuta.



12



BAB III PENUTUP



3.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya dapat dibuat kesimpulan sebagai berikut : 1. Dengan mengenal pulau bali kita sebagaimana Bangsa Indonesia harus bangga dengan budaya Bali 2. Dengan panorama di Pulau Dewata, masyarakatnya dapat hidup aman dan damai tanpa ada masalah perbedaan. 3. Pulau Bali memiliki Objek Wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan baik Domestik maupun Manca negara mulai dari pantai, Monumen, Pasar dan lain sebagainya. 4. Pulau Bali kaya akan seni dan budayanya. 5. Masyarakat Bali masih memegang teguh adat dan kepercayaannya. 6. Pulau Bali dapat dijadikan tempat belajar dan wisata.



3.2



Saran



Dari hasil penyusunan laporan ini maka kami bisa memberikan saran-saran sebagai berikut : 1. Untuk kunjungan tempat wisata agar hendaknya waktu diperpanjang, agar para peserta dapat memperoleh banyak informasi sekaligus puas menikmati objek tersebut. 2. Pembimbing lebih tegas dalam mengkoordinasi siswa agar terkondisikan. 3. Peserta diharapkan tidak hanya memanfaatkan Studi Wisata sebagai sarana rekreasi, namun juga sebagai sarana belajar untuk menambah wawasan. 4. Selama Studi wisata siswa diharapkan pandai-pandai menawar barang sebelum membeli, karena harga barang-barang di Bali relatif mahal. Harga barang yang dijual dipatok untuk wisatawan mancanegara.



13



3.3Lampiran



14



15



16



17



DAFTAR PUSTAKA



http://tanjungbenoa.blogspot.com/ http://www.navigasi.net/goart.php?a=pttgbnoa http://tanjungbenoawatersport.com/search/tanjhttp://tanjungbenoa.org/ung-benoa-pandawawatersport/ http://www.balitoursclub.com http://www.denpasarkota.go.id http://galuhbali.wordpress.com http://oxytransplants.blogspot.com/ http://www.google.com/artikel Bali



http://www.google.com/tanah lot http://id.wikipedia.org/wiki/braja sandhi 18



http://www.google.com/kuta http://www.google.com/bedugul http://www.google.com/joger



19